Anda di halaman 1dari 21

TUGAS MANDIRI PENGANTAR ILMU HUKUM

BEDAH KASUS PIDANA DAN PERDATA

Kasus I Pidana :
Telaah Perbuatan Melawan Hukum Sdr Tubagus Jodi pada Kejadian Kecelakaan yang
menewaskan Artis Vanessa Anggel dan Suami.

Kasus II Perdata :
Telaah Kasus Tuntutan Hukum SEC kepada Ripple Labs terkait kejelasan Regulasi
Crypto di masa depan ( Kasus di Amerika Serikat).

DISUSUN OLEH:
BENI IQBAL ; NIM 2170202010020

Dosen Pembimbing

DITA KURNIAWATI , SH, MH

UNIVERSITAS SUMATERA SELATAN


FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKAS
2021
1)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah Hirobil Alamin, Ya Allah kami panjatkan syukur atas nikmat-Mu yang tiada ujungnya.
Kami bersyukur, hingga saat ini kami masih diberikan rido-Mu, untuk dapat menyelesaikan tugas
mandiri ini tentang Bedah kasus Pidana dan Perdata untuk mata kuliah Pengantar Ilmu Hukum
Semester I Prodi Ilmu Komunikasi.

Tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada Dosen Pengampu Mata Kuliah Pengantar Ilmu Hukum Ibu
Dita Kurniawati,SH,MH yang telah memberikan bimbingan kepada kami untuk dapat menyelesaikan
tugas ini dengan baik.

Sebagaimana kita ketahui Hukum pidana adalah bagian dari keseluruhan hukum yang berlaku di suatu
negara yang mengadakan dasar-dasar dan mengatur ketentuan tentang perbuatan yang tidak boleh
dilakukan, dilarang yang disertai ancaman pidana bagi barang siapa yang melakukan. Kapan dan
dalam hal apa kepada mereka yang telah melanggar larangan itu dapat dikenakan sanksi pidana dan
dengan cara bagaimana pengenaan pidana itu dapat dilaksanakan. Sedangkan hukum perdata adalah
Hukum perdata adalah ketentuan-ketentuan yang mengatur hak dan kewajiban seseorang dalam
masyarakat baik itu mengenai masalah warisan, utang piutang, wanprestasi, sengketa lahan tanah,
sengketa kepemilikan barang, pelanggaran hak paten, perebutan hak asuh anak, pencemaran nama
baik dan lain sebagainya . makalah saya kali ini akan membahas contoh kasus pidana dan perdata
yang masih hangat dan viral ditengah masyarakat nasional dan internasional.

Tentunya masih banyak kekurangan yang terdapat dalam makalah saya ini karena itu kritik dan
masukan sangat diharapkan untuk menjadi perbaikan kedepannya , Akhir kata saya ucapkan selamat
membaca dan semoga bermanfaat.

Palembang , 8 November 2021

Beni Iqbal
2)
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ………………………………………………………….. 1


Daftar Isi ………………………………………………………….. 2
I. Telaah Kasus Pidana ………………………………………………………….. 3
I.A. Kronologi Vanessa Angel dan Suami Tewas Kecelakaan di Tol Jombang … 3
I.B .Tubagus Jodi Sempat Hapus Jejak Digitalnya Setelah Kejadian …………….. 3
I.C. Kelalaian Berkendara Yang Bisa Menyebabkan kecelakaan Bisa Dipenjara.. 4
I.D. Kesimpulan ………………………………………………………….. 6
I.E. Saran ………………………………………………………….. 6
I.G. Referensi ………………………………………………………….. 8

Kasus II Perdata ………………………………………………………….. 9

II. A Kenapa Memilih Kasus ini …………………………………………………… 11


II. B. Sejarah Mata Uang Crypto …………………………………………………… 12
II. C. Apa yang Terjadi Dengan Kasus Ripple vs SEC …………………………… 12
II. D. Perjalanan Kasus Ripple vs SEC ……………………………………………
II. E. Dampak yang Terjadi Pada Kasus Ripple dan SEC …………………… 14
II. F. Kesimpulan …………………………………………………………… 15
II. G. Penutup …………………………………………………………… 15
3)
I. Telaah Kasus Pidana ;

I.A Kronologi Vanessa Angel dan Suami Tewas Kecelakaan di Tol Jombang.

Artis Vanessa Angel dan suami, Febri Andriansyah, tewas kecelakaan tunggal di Tol Jombang.
Begini kronologi kecelakaan yang tewaskan Vanessa Angel dan suami.
Berdasarkan keterangan Dirlantas Polda Jatim Kombes Usman Latif, Kamis (4/11/2021) mobil yang
ditumpangi Vanessa Angel dan suami berangkat dari Jakarta. Di Km 673, kecelakaan terjadi mobil
Semula, kendaraan Pajero nopol B-1264-BJU berangkat dari jakarta, “ kata Kombes Usman.
Kendaraan yang ditumpangi Vanessa Angel kemudian menabrak pembatas jalan. “ Setiba di Km 673 +
300/A ruas tol Jomol, kendaraan tersebut tiba-tiba menabrak beton pembatas kiri ruas tol dikarenakan
sopir mengantuk,” kata Usman

Setelah menabrak pembatas jalan, mobil yang ditumpangi Vanessa Angel terpelanting. Lalu lintas saat
kecelakaan lancar. “ Akhirnya kendaraan Pajero tersebut terpelanting Dan berputar berhenti di lajur
cepat. Situasi pada saat kejadian arus lalin landai lancar cuaca cerah,” ujar Usman. Diketahui yang
bertindak sebagai Sopir saat kecelakaan itu terjadi adalah Saudara Tubagus Jody , laki-laki berusia 24
tahun.

I.B Tubagus Jodi Sempat Hapus Jejak Digitalnya Setelah Kejadian

Tubagus Joddy, sopir Vanessa Angel selamat dari maut saat kecelakaan di Tol Jombang, Jawa Timur.
Setelah kabar tewasnya Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah saat kecelakaan, akun media sosial
Tubagus Joddy diserang warganet.

Beredar sebuah video yang diduga merupakan jejak digita l sang sopir pada akun Instagram
@tubagusjoddy. Video berdurasi pendek tersebut memperlihatkan sang sopir yang tengah
mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi.

Sang sopir diketahui merekam jalanan tol KM 555 Tol Jombang menggunakan ponselnya. Unggahan
ini mendadak ramai memicu asumsi publik. Setelahnya, sang sopir diduga menghapus unggahan
Instagram Story. Meski begitu, jejak digital ini sudah di-screenshot oleh banyak netizen dan
membagikan kembali pada akun Twitter.

Beredarnya video tersebut rupanya membuat netizen marah. Salah satunya di akun @whorundworld
yang membagikan ulang serta mengomentari masalah ini. "Kabarnya si supir bukan ngantuk, tapi
main hp. Karena dia sempet story lagi kebut-kebutan di tol dan setelah kejadian sempet-sempetnya
story itu dihapus. Ini sampe adik ipar vanessa angel (adik suaminya) komen begini beberapa menit
yang lalu," tulis akun tersebut. Bahkan adik ipar Vanessa Angel @fuji_an tak lagi sanggup menahan
amarah dalam kolom komentarnya. "Lo jahat” tulis @fuji_an
4)
I.C. Kelalaian Berkendara Yang Bisa Menyebabkan kecelakaan Bisa Dipenjara
Indonesia tercatat menjadi negara dengan rasio kematian akibat kecelakaan lalu lintas tertinggi di
dunia. Kondisi tersebut dianggap terjadi akibat lemahnya penegakan hukum. Padahal, jika merunut ke
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Indonesia
sebenarnya punya peraturan hukum yang tegas. Dalam aturan tersebut, pengendara yang lalai dalam
mengemudi hingga menyebabkan kecelakaan bisa dipenjara.

"Bahkan kalau ada yang mati, bisa diancam 12 tahun karena kelalaian dan ada kematian," kata Pendiri
Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu kepada Kompas Otomotif, Minggu
(3/12/2017)

Agar angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas bisa ditekan, Jusri menilai penegakan hukum harus
diterapkan tanpa pandang bulu. Karena jika tidak demikian, jangan harap peringkat rasio akibat
kematian kecelakaan lalu lintas di Indonesia bisa mengalami penurunan. "Yang terpenting adalah
penegakan hukum yang tegas dan edukasi," ujar Jusri.

Sanksi yang termuat dalam lex spesialis UU 22 Tahun 2009 yang mengatur tentang lalu lintas dan
angkutan jalan salah satunya diatur dalam Pasal 310. Pasal ini khusus mengatur sanksi bagi
pengemudi yang lalai.
1. Berkendara lalai yang mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dengan kerusakan kendaraan
dan/atau barang pidana penjara paling lama enam bulan dan/atau denda paling banyak Rp 1
juta.
2. Berkendara lalai yang mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dengan korban luka ringan dan
kerusakan kendaraan dan/atau barang dipidana penjara paling lama satu tahun dan/atau denda
paling banyak Rp 2 juta.
3. Berkendara lalai yang mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dengan korban luka berat dipidana
penjara paling lama lima tahun dan/atau denda paling banyak Rp 10 juta.
4. Dalam hal kecelakaan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) yang mengakibatkan orang lain
meninggal dunia, dipidana dengan pidana penjara paling lama enam tahun dan/atau denda
paling banyak Rp12 juta.

Sementara bagi pengendara yang terbukti ada unsur kesengajaan diatur dalam pasal 311 yang
mencakup:
1. Setiap orang yang dengan sengaja mengemudikan Kendaraan Bermotor dengan cara atau
keadaan yang membahayakan bagi nyawa atau barang dipidana dengan pidana penjara paling
lama satu tahun atau denda paling banyak Rp 3 juta.
2. Dalam hal perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mengakibatkan Kecelakaan Lalu
Lintas dengan kerusakan Kendaraan dan/atau barang dipidana penjara paling lama dua tahun
atau denda paling banyak Rp 4 juta.
3. Dalam hal perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mengakibatkan Kecelakaan Lalu
Lintas dengan korban luka ringan dan kerusakan Kendaraan dan/atau barang dipidana penjarai
paling lama empat tahun atau denda paling banyak Rp 8 juta. 5)
4. Dalam hal perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mengakibatkan Kecelakaan Lalu
Lintas dengan korban luka berat dipidana penjara paling lama 10 tahun atau denda paling
banyak Rp 20 juta.
5. Dalam hal perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) mengakibatkan orang lain meninggal
dunia, pelaku dipidana dengan pidana penjara paling lama 12 tahun atau denda paling banyak
Rp 24 juta.

Adanya kecelakaan merupakan faktor kesalahan pengemudi dengan tidak


adanya rasa hati-hati dan lalai mengemudikan kendaraannya. Kesalahan
pengemudi kendaraan yang melakukan kealpaan yang mengakibatkan
kematian dapat dikatakan bahwa orang itu telah melakukan tindak pidana.
Berkaitan dengan masalah ini unsur kealpaan memainkan peranan penting,
masalah-masalah kealpaan pada Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
(KUHPidana) telah di atur dalam Bab XXI dari buku II yang dimulai dari Pasal
359 sampai dengan pasal 361.

Sanksi pidana bagi pengemudi kendaraan yang karena kealpaannya


menyebabkan kematian diatur dalam Pasal 359 KUH Pidana, yakni:
“Barangsiapa karena kealpaannya menyebabkan matinya orang lain diancam
dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau pidana kurungan paling
lama satu tahun.”

R.Soesilo dalam penjelasannya mengatakan bahwa: “matinya orang disini


tidak dimaksud sama sekali oleh terdakwa, akan tetapi kematian tersebut
hanya merupakan akibat dari kurang hati-hati atau lalainya terdakwa”.
Dengan demikian, bahwa yang menjadi pelaku tindak pidana kecelakaan
lalu lintas yang mengakibatkan kematian ialah pengemudi kendaraan karena
tindakan yang dilakukan itu bersifat melawan hukum. Sifat melawan hukum
tersebut memperlihatkan kesalahan dari pengemudi kendaraan yang
berbentuk kealpaan/kelalaian atau dengan kata lain tindakan tersebut tercela
dan pelaku menyadari tindakan yang dilakukan tersebut.
Menurut uraian pada Pasal 359 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dapat
disimpulkan bahwa apabila kealpaan atau kelalaian pengemudi itu
mengakibatkan kematian, ancaman pidananya sebagaimana yang diatur dalam
Pasal 359 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
6)
I. D. Kesimpulan
Sampai Saat ini Tubagus Jodi masih diperiksa sebagai saksi terkait kecelakaan tunggal yang
menewaskan Vanessa Angel dan Suaminya Febri Ardiansyah alias Bibi . Jadi pada dasarnya fihak
kepolisian masih mengumpulkan fakta-fakta dan data -data terkait peristiwa ini.

Kalau sesuai dengan dugaan pertama yang diungkap oleh keterangan Dirlantas Polda Jatim kombes
Usman Latif bahwa si sopir mengantuk dalam kejadian tersebut berarti ybs melakukan kelalaian yang
menyebabkan kematian orang lain , mengacu pada pasal 359 KUHP maka ada ancaman pidana yang
dapat menjerat Tubagus Jodi “Barangsiapa karena kealpaannya menyebabkan matinya orang lain
diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau pidana kurungan paling lama satu
tahun.”, bahkan dalam UU 22 Tahun 2009 sebagai lex specialis yang mengatur tentang lalu lintas dan
angkutan jalan salah satunya diatur dalam Pasal 310. Pasal ini khusus mengatur sanksi bagi pengemudi
yang lalai pada Ayat 3 dan 4 disebuutkan bahwa ;ayat (3) Berkendara lalai yang mengakibatkan
kecelakaan lalu lintas dengan korban luka berat dipidana penjara paling lama lima tahun dan/atau
denda paling banyak Rp 10 juta. Ayat (4) Dalam hal kecelakaan sebagaimana dimaksud pada ayat (3)
yang mengakibatkan orang lain meninggal dunia, dipidana dengan pidana penjara paling lama enam
tahun dan/atau denda paling banyak Rp12 juta.

Apabila ditemukan adanya unsur kesengajaan dalam kejadian kecelakaan tunggal ini misal berkendara
sambil melakukan aktivitas lain yang tidak ada hubungannya dengan kegiatan mengemudi tersebut
seperti “bermain tiktok ,membalas chat dan lain sebagainya tentunya ancaman hukumannya dapat lebih
berat lagi. Tapi terlepas dari Asumsi saya diatas tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi kedepannya
bisa Saja Tubagus Jodi dinyatakan tidak bersalah atau ada pertimbangan lain dan hanya dijatuhi denda
saja karena sampai saat ini proses penyidikan masih berlanjut.

I.E. SARAN
Kecelakaan menurut M. Sulaksmono (1997) adalah sutau kejadian tak terduga dan dikehendaki yang
mengacaukan proses suatu aktivitas yang telah teratur. Kecelakaan terjadi tanpa disangka-sangka dalam
sekejap mata, dan setiap kejadian menurut bannett NBS (1995) terdapat 4 faktor bergerak dalam satu
kesatuan berantai, yakni; lingkungan, bahaya, peralatan dan manusia.
Pada prinsipnya kecelakaan dapat dicegah akan tetapi kecelakaan di jalan raya banyak disebabkan
kurangnya kesadaran pengendara akan tertib berlalu lintas. Padahal, jalan raya menjadi salah satu
tempat berbahaya karena paling banyak menyebabkan kematian akibat kecelakaan.
Tingginya kecelakaan di jalan membuat sejumlah pabrikan otomotif berlomba menghadirkan teknologi
dan fitur keamanan dan keselamatan.
Namun begitu, meski fitur keamanan dan keselamatan sudah dipahami fungsinya, bukan tidak mungkin
kecelakaan akan tetap terjadi.
7)
Adapun seperti dilansir situs NTMC Polri, setidaknya ada tujuh tips menghindari kecelakaan, sbb;
1. Kondisi Kendaraan
Pemeliharaan kendaraan Anda, dan usahakan tak hanya sekedar untuk memperpanjang usia mobil,
tetapi berguna agar mobil tetapi agar kendaraan tetap terjaga.
Dengan melakukan pemeliharaan, pemilik akan menyadari dan mendeteksi sejak dini apa saja masalah-
masalah mobil yang tengah dialami mobilnya sebelum masalah itu menjadi besar mengakibatkan hal
yang fatal.
Salah satu masalah pemeliharaan paling umum yang dapat menyebabkan kecelakaan adalah tekanan
ban yang tidak tepat. Tekanan yang tidak merata pada ban bukan hanya dapat memengaruhi kinerja
bahkan juga bisa menyebabkan ledakan, terutama saat mobil berada pada kecepatan tinggi.
Wilayah penting lainnya ada pada rem mobil. Jika Anda melihat beberapa “kelembutan” di pedal rem,
atau merasakan getaran ketika rem diterapkan, sebaiknya segera diperiksakan oleh seorang mekanik
profesional.
2. Patuhi Rambu
Rambu lalu lintas yang dipasang di jalan raya bukan hanya sebagai penunjuk jalan atau membuat lalu
lintas menjadi lebih tertib. Rambu juga berfungsi untuk melindungi para pengguna kendaraan dari
bahaya kecelakaan.
3. Jaga Kecepatan
Banyak pengemudi yang mengabaikan keselamatan lalu memacu kecepatan sangat tinggi. Meski
dianggap mengejar waktu mereka namun hal itu selain membahayakan diri sendiri, juga
membahayakan nyawa orang lain di sekitarnya.
Selalu gunakan lampu sein di setiap kesempatan saat akan mengambil jalur lain atau berbelok. Selain
itu, spion harus tak pernah luput dari pandangan pengemudi.
4. Sabuk Pengaman
Banyak para ahli berkendara sangat menyarankan agar para pengemudi tidak mengabaikan pentingnya
pemakaian sabuk pengaman. Sabuk merupakan salah satu alat di dalam mobil yang dapat
menyelamatkan nyawa.
Jangan menggunakan sabuk pengaman hanya karena takut pada polisi karena anda yang seharusnya
lebih peduli pada keselamatan anda sendiri.
5. Jaga Jarak Aman
Agar terhindar dari hal-hal yang tak diinginkan, pengemudi sebaiknya selalu memperhatikan jarak
aman saat berkendara. Pengemudi harus cukup cekatan untuk bereaksi jika mobil di depannya berhenti
secara tiba-tiba.
8)
6. Jangan Ngantuk
Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti di Virginia Tech Amerika melaporkan, bahwa 20 persen
dari semua kecelakaan lantaran pengemudinya mengantuk saat mengemudi. Jika pengemudi sudah
cukup lelah, disarankan untuk segera menepi untuk tidur sejenak.
Banyak orang berpikir kalau menguap bukanlah hal yang harus dikhawatirkan. Padahal menguap
adalah sistem peringatan dari tubuh untuk segera mengistirahatkan diri anda.
Solusinya sederhana, sebelum mengemudi pastikan tidur malam Anda baik. Pastikan Anda
mendapatkan delapan jam tidur, atau bahkan istirahat secara teratur.
7. Jangan Menggunakan HP saat Berkendara
Sejumlah negara telah meloloskan undang-undang yang melarang penggunaan ponsel saat mengemudi.
Alasannya adalah jumlah kematian yang dikaitkan dengan kegiatan tersebut ternyata cukup besar. Hal
tersebut membuktikan bahwa aktivitas menelpon saat mengemudi adalah hal yang sangat berbahaya.
Beraktivitas dengan Handphone saat mengemudi sangat berbahaya karena konsentrasi mengemudi
akan buyar, menyebabkan tingkat risiko terhadap kecelakaan meningkat. Meski saat menelpon mata
masih tetap melihat ke depan namun konsentrasi otak tentu akan terpusat pada lawan bicara di telepon.
Akibatnya fokus anda akan mengawasi jalan raya akan hilang menyebabkan kewaspadaan pun akan
buyar juga.

I. G. Referensi
https://news.detik.com/berita/d-5796748/kronologi-vanessa-angel-dan-suami-tewas-
kecelakaan-di-tol-jombang.
https://daerah.sindonews.com/read/590120/704/diduga-asyik-main-hp-sebelum-kecelakaan-akun-
medsos-sopir-vanessa-angel-diserang-netizenr
https://otomotif.kompas.com/read/2017/12/04/102200715/kelalaian-berkendara-menyebabkan-
kecelakaan-bisa-dipenjara?pae=all) Penulis : Alsadad Rudi


9)
Kasus II Perdata :
Telaah Kasus Tuntutan Hukum SEC kepada Ripple Labs terkait kejelasan Regulasi Crypto di
masa depan ( Kasus di Amerika Serikat)

II.A Kenapa Memilih Kasus ini ? ;


Alasan Penulis Memilih Kasus ini adalah bahwa sebagai generasi milineal yang sangat dekat dengan
Dunia Digital dan menyadari bahwa saat ini sedang terjadi revolusi luar biasa di bidang financial dan
industri keuangan sejak kemunculan cryptocurrency bitcoin 12 tahun yang lalu saat ini dunia menuju
arah baru dibidang keuangan, transaksi dan bisnis dimana orang orang akan memiliki pendekatan
yang baru terhadap bagaimana mereka bertransaksi bagaimana mereka berinvestasi teknologi ini
sangat populer saat ini dan sangat berpotensi akan menjadi trend yang akan diterima secara luas di
masa depan terbukti dengan banyaknya sektor perbankan mengadopsi teknologi blockchain dan
beberapa perusahaan investasi besar seperti JP Morgan telah mulai menawarkan Bitcoin sebagai
pilihan Asetnya dalam investasi.
Ide kriptokurensi yang terdesentralisasi telah menarik perhatian seantero jagad maya dan dunia luas
pada umumnya ide tentang uang yang tidak diregulasi oleh sistem atau badan terpusat ( Bank Central )
dan pilihan teknologi blokchain yang misterius terus menghantui benak penulis sejak kemunculannya
di 2009 silam ide ini menantang sistem terpusat yang telah eksis sejak abad ke 19 dimana terjadi
pertempuran di dunia nyata dan dimeja meja sidang diseluruh dunia terkait jenis mata uang baru ini
lebih ramai lagi adalah kontroversi di ruang publik medsos baik twitter , facebook dan lain -lain.

Mengapa Amerika Serikat karena Amerika Serikat Adalah Negara inovator di abad 20 dan 21 bersama
Uni Eropa , Jepang , RRC dan India tentunya , Selain itu kasus ini berlangsung di Amerika Serikat
dan Amerika Serikat adalah Standar bagi Penegakan Hukum di Seluruh Dunia Apapun Regulasi yang
diciptakan di Amerika Serikat akan menjadi panutan dan patokan bagi negara-negara lain di seluruh
dunia.

Untuk memahami konteks permasalahan dari kasus ini berikut adalah istilah yang akan anda temukan
dalam esai ini;
Glosarium ;
 CryptoCurrency/ Kripto kurensi : Cryptocurrency adalah mata uang digital atau virtual yang
dijamin dengan kriptografi, yang membuatnya hampir tidak mungkin untuk dipalsukan atau
digandakan. Banyak cryptocurrency adalah jaringan terdesentralisasi berdasarkan
teknologi blockchain (buku besar terdistribusi yang diberlakukan oleh jaringan komputer yang
berbeda). Ciri khas dari cryptocurrency adalah bahwa mereka umumnya tidak dikeluarkan oleh
otoritas pusat, membuat mereka secara teoritis kebal terhadap campur tangan atau manipulasi
pemerintah. Crypto sendiri "mengacu pada berbagai algoritma enkripsi dan teknik kriptografi
yang melindungi entri ini, seperti enkripsi kurva elips, public-private key pairs, dan fungsi
hashing.
 Blokchain : Blockchain merupakan sebuah buku besar digital terdesentralisasi, terdistribusi dan
bersifat publik yang dimanfaatkan untuk mencatat transaksi pada banyak komputer sehingga
catatan tersebut tidak dapat diubah secara retroaktif tanpa mengubah seluruh blok setelahnya
serta konsensus dalam jaringan.
 Bitcoin : Bitcoin adalah sebuah uang elektronik yang dibuat pada tahun 2009 oleh Satoshi
Nakamoto. Nama tersebut juga dikaitkan dengan perangkat lunak sumber terbuka yang dia
rancang, dan juga menggunakan jaringan peer-ke-peer tanpa penyimpanan terpusat atau
administrator tunggal di mana Departemen Keuangan Amerika Serikat menyebut bitcoin sebuah
mata uang yang terdesentralisasi . Tidak seperti mata uang pada umumnya, bitcoin tidak
tergantung dengan mempercayai penerbit utama. Bitcoin menggunakan sebuah database yang
didistribusikan dan menyebar ke node-node dari sebuah jaringan P2P ke jurnal transaksi, dan
menggunakan kriptografi untuk menyediakan fungsi-fungsi keamanan dasar, seperti
memastikan bahwa bitcoin-bitcoin hanya dapat dihabiskan oleh orang memilikinya, dan tidak
pernah boleh dilakukan lebih dari satu kali.
 Ethereum : Ethereum adalah Kripto kedua setelah Bitcoin Ethereum juga adalah sebuah
platform rantai-blok dengan fungsi kontrak cerdas. Ethereum mempunyai fungsi seumpama
virtual machine yang bisa menjalankan kontrak cerdas peer-to-peer dengan uang kripto Ether.
Ethereum merupakan sebuah projek besar yang dimulai oleh Vitalik Buterin pada tahun 2013.
 XRP ; XRP adalah cryptocurrency yang berjalan di sistem XRP Ledger, sebuah blockchain
yang dikembangkan oleh Jed McCaleb, Arthur Britto, dan David Schwartz. McCaleb dan Britto
kemudian meluncurkan Ripple dan menggunakan XRP untuk memfasilitasi transaksi di
jaringan tersebut. Anda dapat membeli XRP sebagai instrumen investasi, yaitu koin untuk
ditukar dengan cryptocurrency lain atau sebagai cara untuk membiayai transaksi di jaringan
yang terdapat di Ripple.
 Ripple Labs, Inc; adalah perusahaan teknologi Amerika yang mengembangkan protokol
pembayaran Ripple dan jaringan pertukaran. Awalnya bernama Open coin dan berganti nama
menjadi Ripple Labs pada 2015, perusahaan ini didirikan pada 2012 dan berpusat di San
Francisco, California. Ripple Labs Memiliki Gedung yang sama berkantor dengan Federal
Reserve Bank Central di Amerika serikat hanya berbeda lantai.
 Ripple : Ripple adalah jaringan transfer uang yang dirancang untuk melayani kebutuhan
industri jasa keuangan. XRP, cryptocurrency yang disesuaikan untuk bekerja di jaringan Ripple,
secara konsisten terdaftar di antara lima cryptocurrency teratas berdasarkan kapitalisasi pasar.
 SEC : United States Securities and Exchange Commission (disingkat SEC) atau Komisi
Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat adalah suatu badan independen dari pemerintah AS yang
memiliki tangung jawab utama untuk mengawasi pelaksanaan dari peraturan-peraturan dibidang
perdagangan efek dan mengatur pasar perdagangan pada bursa efek.
 Security / Efek : Efek atau dalam istilah bahasa Inggris disebut security adalah suatu surat
berharga yang bernilai serta dapat diperdagangkan. Efek dapat dikategorikan sebagai hutang
dan ekuitas seperti obligasi dan saham. Perusahaan atapun lembaga yang menerbitkan efek
disebut penerbit.
 Hash : Hash adalah sebuah algoritma yang mengubah sebuah data informasi berupa huruf,
angka atau karakter lainnya menjadi karakter terenkripsi dengan ukuran yang tetap, data yang
sudah di enkripsi melalui fungsi hash tidak dapat dikembalikan atau didekripsi. Oleh karna itu,
Hash bisa disebut dengan One Way Function atau bisa juga dikatakan enkripsi yang satu arah.
 Proof Of Work : Proof of Work atau PoW adalah sebuah sistem yang memiliki tujuan utama
untuk mencegah adanya serangan siber. Misalnya, seperti mengirim email berbahaya, spam,
atau seperti serangan distributed denial of service (DDoS). Serangan siber sendiri dapat
menghabiskan sumber daya sistem komputer hanya dengan mengirimkan beberapa permintaan
palsu. Proof of work adalah persyaratan yang dibuat untuk mendefinisikan suatu perhitungan
penambangan. Jika sekumpulan data tertentu hanya dapat menghasilkan satu hash saja, lalu
bagaimana seorang penambang dapat memastikan mereka bisa menghasilkan hash di bawah
target? Mereka akan mengubah masukan dengan menambahkan bilangan bulat yang disebut
nonce (nomor yang nantinya digunakan sekali). Setelah hash yang valid ditemukan, hash itu
akan disiarkan ke jaringan dan blok baru akan ditambahkan ke blockchain. Mining atau
penambangan adalah aktivitas yang sangat kompetitif. Kadang kala mining bahkan terasa
seperti lotre ketimbang kompetisi. Rata-rata, seseorang akan menghasilkan proof of work yang
dapat diterima setiap sepuluh menit. Miner nantinya akan berkumpul bersama untuk
meningkatkan peluang mereka untuk mining. Semakin cepat mereka menghasilkan blok baru
dalam kurun waktu terbatas, maka makin cepat pula mereka mendapat imbalan. Imbalan yang
diterima penambang akan digunakan untuk menutup biaya transaksi dan dibagikan ke masing-
masing penambang yang ikut melakukan mining. Menambang dalam blockchain yang
menggunakan konsensus proof of work memang sulit. Mengubah satu aspek saja
dalam blockchain dapat membuat penambang harus melakukan mining ulang di seluruh blok
lainnya. Keuntungannya, proof of work akan meminimalisasi peluang pengguna untuk
memonopoli daya komputasi jaringan. Proses penambangan memiliki dua fungsi utama, yaitu: 
1.Untuk memverifikasi keabsahan suatu transaksi atau menghindari sesuatu yang disebut
pengeluaran ganda.
2.Untuk menciptakan aset kripto baru dengan memberikan imbalan kepada penambang yang
berhasil melakukan mining.
Karena Proof Work memerlukan daya komputasi yang tinggi hal ini memicu kenaikan harga
VGA dan PC yang lumayan tinggi speknya penambangan BTC dan ETH menguras daya listrik
yang begitu tinggi

 Proof of Stake : Proof of stake protocols adalah kelas mekanisme konsensus untuk blockchain
yang bekerja dengan memilih validator secara proporsional dengan jumlah kepemilikan mereka
dalam cryptocurrency terkait. Tidak seperti protokol proof of work, sistem PoS tidak
mendorong konsumsi energi dalam jumlah ekstrim juga Proof of stake dapat dilakukan melalui
handphone android sederhana dan memiliki konsumsi energi listrik yang sangat rendah.

11)
II. B. Sejarah Mata Uang Crypto;
Awal mula munculnya cryptocurrency Cryptocurrency atau mata uang kripto sudah ada sejak tahun
1998 dan digagas oleh Wei Dai. Namun pada tahun tersebut sistem kripto belum bisa
diimplementasikan karena pengguna bisa menduplikasi mata uang karena tidak ada yang mencatat
transaksi. Melansir dari tayangan YouTube Kominfo, pada tahun 2008 pengembang yang bernama
samaran Satoshi Nakamoto dapat menyelesaikan permasalahan ini. Di tahun berikutnya, Bitcoin yang
merupakan mata uang kripto dengan teknologi blockchain pertama kali diluncurkan. Bitcoin saat ini
menjadi salah satu mata uang paling digemari oleh masyarakat yang tertarik dengan cryptocurrency.
Setiap orang yang menggunakan mata uang kripto memiliki nomor rekening layaknya nomor rekening
bank. Nomor rekening ini dinamakan public key sedangkan kata sandinya bernama stream key.Karena
dua hal inilah mata uang kripto memiliki ilmu yang bernama cryptography yang hampir mustahil di
hack oleh orang lain. Macam-macam jenis mata uang kripto Cryptocurrency tidak memiliki wujud
fisik layaknya mata uang tunai dan terdapat pada internet. Mata uang kripto tidak disimpan di bank
atau e-wallet. Mata uang tersebut disimpan di sebuah sistem bernama blockchain Blockchain tersebut
akan mengatur dan mengelola data transaksi mata uang digital. Sedangkan pengelolanya adalah
penggunanya sendiri dan bukan pihak ketiga. Transaksi menggunakan sistem ini terbuka dan bebas,
selain itu transaksi juga bersifat anonim yang artinya Anda tidak bisa mengetahui identitas pengguna
lainnya. Jenis-jenis mata uang kripto yang saat ini beredar diantaranya adalah: Bitcoin, Ethereum,
Dogecoin, Ripple XRP, IOST , Celr, Litecoin, Stellar, ADA Cardano Telcoin, Xdc , Solana , QNT dan
lain -lain.

Mengapa seorang atau siapapun orangnya atau Nakamoto menciptakan Bitcoin? Dalam whitepaper
yang dirilis hampir setahun sebelum Nakamoto merilis Bitcoin, alasan mengapa Bitcoin hadir ialah
adanya dominasi institusi keuangan konvensional, berikut perusahaan pihak ketiganya, atas transaksi
online. Institusi keuangan yang jadi penengah tersebut dianggap Nakamoto meningkatkan biaya
transaksi. Adanya penengah tersebut pada akhirnya membatasi transaksi-transaksi bernilai minimum
untuk dilakukan. Baca juga: Namun, ada satu lagi alasan yang sangat mungkin menjadi sebab Bitcoin
lahir ke dunia. Alasan tersebut tidak lain ialah hadirnya krisis ekonomi global yang sempat terjadi
pada 2008.

Gagasan Bitcoin, dalam tulisannya berjudul "Bitcoin: A Peer-to-Peer Electronic Cash System", lahir di
November 2008, alias di pertengahan badai krisis ekonomi global. Sementara itu, dalam bentuk nyata,
Bitcoin meluncur ke dunia maya tepat pada 9 Januari 2009. Itu merupakan tahun penghujung dari
masa suram krisis ekonomi global yang berlangsung antara 2007 hingga 2008. Direktorat Riset
Ekonomi dan Kebijakan Moneter Bank Indonesia dalam publikasinya berjudul “Outlook Ekonomi
Indonesia 2009-2014: Krisis Finansial Global dan Dampaknya terhadap Perekonomian Indonesia”
menyebut bahwa krisis ekonomi global diawali pada 9 Agustus 2007. BNP Paribas, bank yang
berkantor pusat di Perancis, menyatakan ketidaksanggupan untuk mencairkan sekuritas subprime
mortgage asal AS. Subprime mortgage merupakan istilah bagi kredit perumahan yang diberikan
kepada orang-orang yang memiliki rekam jejak kredit yang buruk atau belum pernah memiliki kredit.
Kredit ini dianggap berisiko. Ada sangat banyak dana yang terkuras untuk kredit ini.
Pada 2002, penyaluran subprime mortgage di AS mencapai $200 miliar, lalu meningkat jadi $500
miliar pada 2005. Kredit macet di AS tersebut menjadi mula bagi krisis keuangan global, terutama
bagi negara-negara yang memiliki hubungan perdagangan dengan AS. Pada 2008, atas terjadinya
krisis, terjadi penurunan pertumbuhan ekonomi, dari 2,7 persen di 2007 menjadi 1 persen. Padahal,
masih merujuk publikasi Bank Indonesia, IMF memproyeksikan pertumbuhan ada di angka 1,3
persen. Baca juga: Bayang-bayang Risiko Mata Uang Kripto dan Bitcoin di 2018 Secara spesifik,
krisis ekonomi global juga menyebabkan perlambatan pertumbuhan perdagangan. Dalam lima tahun
sebelumnya pertumbuhan perdagangan dunia rata-rata mencapai 8,1 persen. Namun, angkanya
langsung anjlok menjadi 4,1 persen di 2008. Krisis ekonomi juga menyebabkan turunnya harga
berbagai komoditas, tak terkecuali minyak. Pada Juli 2008 harga minyak per barel dipatok di angka
$147 per barel, lalu menurun menjadi $47 per barel pada Desember 2008.

Kesukaran ekonomi ini membuat dunia ekonomi lesu. The Federal Reserve, bank sentral AS, bahkan
harus menurunkan suku bunga kredit ke level 0,25 persen pada akhir 2008 agar publik mau kembali
mengambil kredit. Akibat lainnya dari krisis ekonomi global tersebut ialah pelemahan dolar terhadap
mata uang lain. Pada triwulan II-2008, nilai tukar dolar mencapai Rp9.193. Dolar kemudian melemah
ke level Rp8.007 pada triwulan III-2008. Pelemahan dolar ini salah satu sebabnya ialah hilangnya
kepercayaan publik atas dolar, atau atas sistem keuangan konvensional secara keseluruhan. Kondisi ini
memunculkan uang kripto seperti Bitcoin. Masyarakat menghendaki ada mata uang lain sebagai
alternatif. Jason Leibowitz, pemerhati uang digital yang juga mantan profesional di Wall Street yang
bekerja di bidang blockchain pada Credit Suisse, pernah menulis tentang Bitcoin yang dipublikasikan
Coindesk, mengatakan bahwa lahirnya Bitcoin merupakan respons atas kekhawatiran bahwa bank
"terlalu besar untuk gagal." Bank yang gagal, bakalan jadi sebab kehancuran ekonomi secara sistemik.
Kemudian Bitcoin lahir sebagai jawaban atas pertanyaan: "di mana seseorang dapat menyimpan harta
jika sistem keuangan gagal?".

Kepercayaan yang wajib diberikan pengguna uang dalam institusi keuangan konvensional juga
persoalan besar. Ini yang hendak dijawab oleh kelahiran Bitcoin, terutama dalam konteks transaksi
elektronik. Bitcoin lahir dengan tanpa menciptakan sistem keuangan yang bergantung pada
kepercayaan, tetapi pada bukti. Yang dimaksud ialah bukti kriptografi, bukti yang sukar diotak-atik
oleh orang yang tidak memiliki hak. Nakamoto, dalam tulisannya menilai bahwa dominasi ini
meskipun berjalan cukup baik, masih memiliki kelemahan karena model yang selama ini digunakan
berdasarkan pada model kepercayaan. “Yang dibutuhkan adalah sistem pembayaran elektronik
berdasarkan bukti kriptografi, bukan kepercayaan,” kata Nakamoto. Kelahiran Bitcoin
“memungkinkan dua pihak bertransaksi secara langsung satu sama lain tanpa perlu pihak ketiga yang
tepercaya,” katanya. Dalam artikel karya Maria Bustilos yang dipublikasikan The New Yorker,
disebutkan bahwa Nakamoto memang terang-terangnya termotivasi menciptakan Bitcoin akibat
jatuhnya ekonomi dunia.

Ketika Bitcoin pertama kali meluncur, lima puluh Bitcoin pertama (atau disebut dengan istilah blok
genesis) mengandung teks dari artikel The Times edisi 3 Januari 2009 yang memberitakan
kemungkinan bailout pada bank-bank yang terdampak krisis. Bythe Masters, Chief Executive Officer
Digital Asset Holdings, firma investasi aset digital, mengatakan bahwa Bitcoin memang merupakan
jawaban pada krisis ekonomi yang menimpa dunia saat itu. "Ya, ini respons aktivis (atas kondisi
ekonomi). Dunia akan lebih efisien jika masyarakat bisa langsung melakukan transaksi langsung
secara individual. Saat ini, ketika Anda mentransfer nilai, biasanya dalam bentuk uang, Anda
membutuhkan institusi terpercaya yang tersentralisasi dan juga akuntabel. Kepercayaan pada institusi
ini dibuktikan dengan keyakinan mereka tidak membantu mencuci uang, terorisme, dan Anda tahu
harus menghubungi ke mana jika masalah mendera. Kepercayaan itu memang tidak ada di Bitcoin,
tapi itu jadi inspirasi sebuah teknologi kripto," katanya dalam wawancara dengan The Wall Street
Journal. Jurnal berjudul "'When perhaps the real problem is money itself!': The Practical Materiality of
Bitcoin" yang ditulis B. Maurer dari University of California Irvine mengungkapkan bahwa Bitcoin
merupakan mata uang yang menggabungkan praktik materialisme dengan politik komunitas, yang
merupakan respons atas kondisi keuangan konvensional. Artinya, Bitcoin hendak mengalihkan nilai
kepercayaan atas transaksi keuangan yang selama ini tertuju pada institusi keuangan konvensional
pada peran-peran komunitas.

Yang dimaksud peran komunitas ialah kenyataan bahwa Bitcoin, sebagai perangkat lunak,
didistribusikan dengan konsep open source (kode Bitcoin bisa diunduh melalui Github). Semua orang,
yang paham pengkodean, bisa ikut memperbaiki, meningkatkan, hingga menjaga Bitcoin. "Agar
Bitcoin bisa berfungsi, orang tidak harus mempercayai Nakamoto, bank, atau orang atau lembaga lain.
Kita hanya harus mempercayai kode atau algoritma kriptografi," kata Maurer dalam jurnalnya itu.
Secara lebih sederhana, Maurer menyebut bahwa Bitcoin bukan bekerja sebagai mata uang, melainkan
sebagai "soliditas, materialitas, stabilitas, anonimitas, dan, komunitas."

Dalam Perkembangannya ternyata crypto bitcoin yang berdasarkan teknologi proof of work (pow)
tidaklah praktis untuk mengalahkan sistem perbankan konvensional permasalahan utama bitcoin
adalah waktu yang dibutuhkan untuk mengkonfirmasi satu transaksi adalah sangat lama bahkan untuk
membeli secangkir kopi di starbuck saja mungkin membutuhkan waktu lebih dari 10 menit bayangkan
jika waktu yang diperlukan untuk 1000 bahkan 1 juta transaksi perdetiknya selain itu para pengkritik
bitcoin menyorot konsumsi energi listrik yang dibutuhkan untuk proses konfirmasi transaksi tersebut.
Karena itu munculah jenis kripto currency baru seperti XRP dan Cardano selain Kripto Ethereum
yang memiliki smart Contract. Pada dasarnya Bitcoin hanya berfungsi sebagai Aset Penyimpan
Kekayaan di Dunia Digital pada saat artikel ini ditulis Bitcoin tembus 900 juta rupiah perkoin
bayangkan harga bitcoin yang tidak sampai 10 ribu rupiah pada awal kemunculannya 12 tahun yang
lalu.

Setelah teknologi Proof Of Work (PoW) yang digunakan di kripto Bitcoin dan Ethereum mulai
ketinggalan jaman dan tidak praktis lagi munculah Teknologi Proof of Stake (PoS) yang dimotori oleh
Cardano ADA yang dari segi kecepatan transaksinya dan biaya listriknya jauh lebih hemat dari
teknologi PoW. Sementara itu Koin XRP tidak bisa dimining ataupun di staking selayaknya BTC,
ETH dan ADA tetapi menggunakan escrow koin XRP karena koin XRP tidak memiliki teknologi PoW
maupun PoS melainkan koin yang dapat dimiliki dengan membelinya, XRP Ripple dituduh oleh
12)
penggiat kripto sebagai bukan koin asli kripto melainkan koin bankir disamping kenyataannya bahwa
ripple labs yang membangun jaringan XRP berkantor pada gedung yang sama dengan bank central
amerika Federal Reserve namun koin XRP adalah koin yang dapat dibeli di Bursa Kripto dan XRP
koin memiliki komunitas pemegang koin (Hoder XRP) yang sangat kuat di Amerika Serikat , Jepang
dan Asia Tenggara koin XRP juga akan digadang gadang menjadi jembatan di teknologi buku
besarnya atau ledger sebagai penghubung antara Industri keuangan dan perbankan ripple saat ini telah
mengantungi kerjsama yang cukup banyak dengan industri keuangan dan perbankan diseluruh dunia.

II. C. Apa yang Terjadi Dengan Kasus Ripple vs SEC ?

Securities and Exchange Commission (SEC) Amerika Serikat mengajukan gugatan kepada perusahaan
Ripple. Dikutip dari press release SEC sendiri, mereka melayangkan gugatan kepada Ripple Labs Inc.
karena telah mengumpulkan lebih dari 1,3 miliar dolar AS melalui penawaran sekuritas aset digital
berkelanjutan yang tidak terdaftar.
Berdasarkan tuntutan SEC, pihak-pihak Ripple yang dituntut adalah Christian Larsen, salah satu
pendiri perusahaan, ketua dewan eksekutif, yang sebelumnya juga sempat menjabat sebagai CEO
Ripple. Serta Bradley Garlinghouse, CEO perusahaan Ripple saat ini.
Gugatan tersebut menuduh bahwa Ripple mengumpulkan dana sejak tahun 2013 melalui penjualan aset
digital yang dikenal sebagai XRP dalam penawaran sekuritas yang tidak terdaftar kepada investor di
AS dan di seluruh dunia. Ripple juga diduga mendistribusikan miliaran XRP dengan imbalan berupa
non-tunai kepada tenaga kerja dan layanan pembuatan pasar.
Pada saat SEC mengajukan gugatan mengejutkan terhadap inovator cryptocurrency Ripple Labs pada
Desember 2020, siapa yang akan menyangka bahwa tuntutan tersebut merupakan babak awal dari
drama perseteruan kasus Ripple dan SEC.
Pasalnya, selama fase pra-percobaan, tim hukum Ripple turut mengajukan gugatan balik kepada SEC
sendiri setelah bertahun-tahun memiliki aturan yang membingungkan tentang regulasi cryptocurrency.

II. D. Perjalanan Kasus Ripple vs SEC

Berikut ini adalah update perjalanan lengkap mengenai kasus Ripple dan SEC sepanjang akhir 2020
hingga pertengahan tahun 2021.

22 Desember 2020
SEC pertama kali menggugat Ripple Labs Inc. karena telah menjual dan memasarkan aset kripto yang
dianggap tidak terdaftar.
Melalui press release SEC, mereka mengungkapkan berbagai gugatan mereka kepada Ripple Labs Inc.
Laporan ini tentunya mengundang respon dari berbagai pihak. Salah satunya adalah CEO dari Ripple
Labs itu sendiri. Brad Garlinghouse dengan tegas mengumumkan bahwa ia akan membela
perusahaannya melalui persidangan tersebut.
Munculnya gugatan SEC terhadap Ripple mengakibatkan banyak hal yang merugikan perusahaan.
Salah satunya adalah keputusan yang dibuat oleh Coinbase bahwa mereka memutuskan untuk
13)
melakukan delisting terhadap XRP. Keputusan tersebut mulai diterapkan pada 19 Januari 2021, pukul
10.00 Waktu Standar Pasifik.

29 Januari 2021
Ripple dan SEC melakukan persidangan. “Fungsi dan likuiditas XRP sepenuhnya tidak sesuai dengan
peraturan sekuritas. Maka dari itu, XRP tidak terdaftar sebagai sekuritas yang berarti bukan bagian dari
jurisdiksi SEC,” bela Ripple.
Pada saat berlangsungnya persidangan atas gugatan yang dilemparkan oleh SEC dalam bentuk
dokumen tuntutan yang berisi 93 halaman, Ripple menanggapi setiap paragraf gugatan SEC.
Dalam pembelaan afirmatifnya, Ripple menyatakan bahwa XRP bukanlah kontrak sekuritas atau
investasi. Selain itu, penjualan atau distribusi XRP perusahaan juga bukan bagian dari kontrak
investasi.
Setelah hasil sidang pembelaan XRP vs SEC tersebut diumumkan kepada media, nilai XRP langsung
melonjak hingga mencapai 10 persen hanya dalam kurun waktu 24 jam.

22 Maret 2021
Pada 8 Maret 2021, pihak SEC menanggapi pembelaan Ripple dengan mengirimkan surat kepada
hakim untuk melakukan pembelaan “pemberitahuan yang adil.” SEC juga meminta Ripple untuk
menjalani pemeriksaan.
Kemudian, Ripple mengajukan mosi dalam gugatan yang dibuat terhadapnya dari SEC. Dalam sebuah
surat, Ripple meminta SEC untuk membuat dokumen yang berkaitan dengan Bitcoin dan Ethereum.
Pengacara yang mewakili CEO Brad Garlinghouse dan salah satu pendiri dari Ripple Labs, Chris
Larsen mengatakan bahwa SEC hanya menghasilkan dokumen yang dipilih oleh badan pengawas.

9 April 2021
Dalam kasus Ripple vs SEC, pengadilan telah menolak permintaan SEC untuk melihat catatan
keuangan pribadi eksekutif Ripple yang tidak terhubung ke XRP.
Pengadilan mengatakan bahwa “tidak yakin” bahwa catatan perbankan pribadi akan menunjukkan
pelanggaran seperti yang diklaim oleh SEC. Perintah itu ditandatangani oleh hakim Sarah Netburn pada
hari Jumat, 9 April 2021.
“SEC telah melayani masing-masing terdakwa dengan Request for Production untuk mencari catatan
keuangan pribadi mereka selama periode delapan tahun,” terang hakim Sarah dalam surat perintah
tersebut.
Ia juga menambahkan, “komisi telah mengeluarkan panggilan pengadilan pihak ketiga ke beberapa
lembaga keuangan di mana masing-masing terdakwa memelihara rekening, mencari catatan serupa.”

6 Mei 2021
Pengadilan Amerika Serikat memerintahkan SEC untuk mengungkapkan dokumen internal,
memorandum, atau kertas posisi formal yang membahas Bitcoin, Ethereum, dan XRP.

14)
Hakim Sarah Netburn, dalam putusan barunya, memberikan klarifikasi lebih lanjut tentang putusannya
bulan lalu mengenai apakah SEC dapat merahasiakan dokumen internalnya dari Ripple.

15 Juli 2021
Pengadilan Amerika Serikat mengabulkan mosi SEC untuk menunda pengungkapan komunikasi
internal SEC tentang Bitcoin, Ethereum, dan XRP hingga 31 Agustus 2021.
Dokumen internal tentang kripto lain dapat menjelaskan pandangan umum SEC mengenai aset kripto.
Pengadilan belum memutuskan apakah mereka ingin SEC mengungkapkan kebijakan perdagangan
internal mereka seputar aset kripto.

II.E. Dampak yang Terjadi Pada Kasus Ripple dan SEC

Setelah SEC melayangkan gugatan pertamanya kepada Ripple, beberapa platform pertukaran aset
kripto, seperti Coinbase, sempat memutus listing XRP dari daftar transaksi aset kripto.
Namun, dilihat dari sisi positifnya, harga XRP menjadi kian melonjak setiap kali Ripple berhasil
membuktikan bahwa tuntutan yang ditudingkan oleh SEC tidak benar. Kenaikan secara terus-menerus
ini tentu saja menguntungkan bagi pemilik XRP (Ripple). Saat artikel ini ditulis, harga XRP (Ripple) to
IDR terkini mencapai Rp15 ribu.
Tidak hanya kenaikan harga saja. Sepanjang drama saling tuntut ini terus bergulir, nama Ripple dan
XRP menjadi kian terkenal pada masyarakat awam. Alhasil, semakin banyak pula pengguna kripto
pemula yang tertarik dengan XRP.
Nyatanya, perang antara SEC dan Ripple masih belum selesai. Keduanya masih melempar tuntutan
kepada satu sama lainnya. Lantas, kapan kita dapat melihat keputusan final terkait hasil sidang XRP vs
SEC

Berdasarkan informasi terbaru, Ripple diminta menghubungi mantan kepala Divisi Keuangan
Perusahaan SEC, William Hinman untuk menjadi saksi mengenai pernyataanya terhadap Ethereum dan
XRP.
Jika Ripple menang dalam perkara ini, maka Hinman akan menjadi boomerang bagi SEC. Pasalnya,
pada 2018 lalu, Hinman menganggap ETH bukan sebagai sekuritas.
“Jaringan Ethereum dan strukturnya yang terdesentralisasi, penawaran dan penjualan Ether saat ini
tidak memperdagangkan sekuritas,” kata Himan selama konferensi.
Baru-baru ini, hakim Sarah Netburn memperbolehkan deposisi Hinman untuk dilanjutkan. Keputusan
Netburn, menempatkan Ripple di atas angin.
Saat ini XRP berada di posisi ketujuh mata uang kripto berdasarkan kapitalisasi pasarnya yang telah
menyentuh 24 miliar dollar AS atau setara Rp357 triliun menurut data dari CoinMarketCap. Ini
menempatkan XRP di bawah USDT dan Cardano.

15)
Apapun nanti yang akan diputuskan oleh sidang kasus ini akan mempengaruhi kejelasan regulasi
terhadap seluruh mata uang kripto di masa depan , bahkan peraturan yang burukpun lebih baik daripada
kondisi ketidakjelasan peraturan tentang mata uang kripto ini.

II. F. Kesimpulan;

Persidangan Kasus ini yang dimulai sejak 22 Desember 2020 dan saat ini masih berlangsung hingga
saat ini situasi yang cukup melelahkan bagi kedua belah fihak baik itu SEC maupun Ripple Labs
dalam hal ini juga ada fihak lain yang dirugikan yaitu investor ritel yang tersebar di seluruh dunia
mengalami kerugian yang sama kehilangan nilai pada investasinya. Tuntutan SEC terhadap Ripple
Labs juga menuai kontroversi karena di AS sendiri sudah ada lembaga yang mengawasi mata uang
kripto CFTC ( Commodity Futures Trading Commisions ) Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas
kalau di Indonesia Perdagangan Aset Kripto dibawah pengawasan Bappeti sedangkan yang
mengawasi perdagangan Saham dan efek di BEI adalah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) , Kembali ke
Sidang Tuntutan Status SEC versus Ripple siapakah yang lebih berwenang dalam hal ini SEC atau
CFTC jurisdiksi siapakah mata uang kripto ini, kalau di Indonesia diumpamakan OJK menggugat
mata uang kripto padahal ada Bappeti yang lebih pas mengatur regulasi ini , kejelasan ini dinantikan
bukan hanya oleh AS tapi seluruh dunia, karena ripple juga telah bekerja sama dengan beberapa Bank
Central di Dunia Status Koin XRP apakah dianggap efek (Security) ataukah termasuk Kripto ,
keputusan ini akan memperjalas apa itu definisi kripto dan regulasi seperti apa yang akan diterapkan
nanti.

II.G. Penutup.

Mata Uang Digital Crypto Currency yang muncul kedunia sejak 2009 lalu masih berusia sangat awal
jika dibandingkan dengan Sistem Uang Kertas yang berusia 1000 tahun dan Perbankan yang telah
berusia kurang lebih 500 tahunan diketahui bank tertua yang masih beroperasional saat ini adalah
Bank Banca Monte dei Paschi dei Siena yang berdomisili di Italia dan didirikan sejak tahun 1472
hasil beberapa merger yang awal mulanya didirikan sebagai pegadaian kemudian ada Berenberg Bank
di Jerman sebagai bank dagang tertua yang didirikan dengan status hukum yang sama sejak 1590 dan
sampai hari ini masih beroperasional sedangkan untuk Bank Central tertua di dunia ada di negara
Swedia Sveriges Riksbank yang berdiri sejak 1668 dan saat ini masih beroperasional , sementara untuk
sejarah uang kertas sendiri Mata uang kertas pertama muncul di dunia yang diciptakan di China
selama Dinasti Song (960-1279 M) pada masa pemerintahan Kaisar Zhenzong (997-1010 M)
demikianlah Sistem Perbankan dan mata uang kertas ini pada akhirnya diadopsi di seluruh dunia
modern saat ini.

Tentunya tidak ada yang abadi di dunia ini kecuali perubahan itu sendiri dan untuk mengatakan lebih
tepat bahwa teknologi telah berkembang jauh melampaui sistem yang masih konvensional ini , Mata
uang kripto pada awal mulanya hanya dianggap sebelah mata dan sebagaimana fenomena buble
dotcom yang muncul dipenghujung milenium mata uang digital ini dianggap akan menguap dan
menghilang dengan sendirinya namun sejarah mengatakan hal sebaliknya setidaknya hingga saat ini
teknologi kripto dan blokchain terus berkembang dan semakin banyak yang bergabung dalam
komunitas cryptocurrency dan bursa- bursa bermunculan diseluruh dunia untuk memperdagangkannya
ada jenis penciptaan kekayaan baru yang sedang terjadi dan berlangsung saat ini.

Tidak dapat dipungkiri masih banyak fihak-fihak yang menganggap Cryptocurenccy adalah semacam
scam atau penipuan sekelas investor dunia Warren Buffet bahkan mengatakan Cryptocurrency adalah
racun tikus dan siapapun memakannya akan kecanduan sampai mati, Lee Keng Hong Seorang
investor nasional kita yang dijuluki Warren Buffet Indonesia mengaku tidak tertarik untuk berinvestasi
di Kriptokurensi walaupun ia mengakui bahwa Cryptocurrency berkali kali lipat memberikan imbal
balik hasil yang lebih menggiurkan daripada saham , Bill Gate pendiri Microsoft Mengungkapkan hal
senada Crypto bukan untuk saya ujarnya namun tentu saja ada Pebisnis dunia yang melirik
Cryptocurrency sebut saja pendiri mobil listrik Tesla, Elon Musk yang menurut pengakuannya
memiliki bitcoin dan beberapa koin kripto lainnya disisi lain ada Jeff Bezos pendiri Amazon yang
mulai mengadopsi cryptocurrency dalam bisnisnya tidak ketinggalan di Indonesia ada Bossman
Mardigu Wowiek pendiri Dinaran dan Santara yang menganjurkan milenial untuk mulai melirik mata
uang digital dan juga sebagai co founder pendiri mata uang digital indonesia Vexanium . Lebih lanjut
penulis ingin mengatakan bahwa artikel ini bukanlah sebuah nasihat investasi dan tidak menganjurkan
pembaca untuk mulai berinvestasi pada Cryptocurrency tapi bagi siapapun yang tertarik untuk mulai
mempertimbangkan cryptocurrency penulis tidak akan menyebut atau menyarankan koin yang mana
yang harus dibeli tapi penulis menyarankan agar pembaca melakukan riset yang dalam terkait jenis
mata uang baru ini “Dyor” ( do your own riset) Lakukan riset anda sendiri jangan ikut ikutan alias
“Fomo”(fear of missing out)” ikut ikutan karena takut ketinggalan karena your money your own risk”
dan penulis juga menyarankan untuk menggunakan uang dimana anda sanggup untuk kehilangannya
jika bermaksud membeli kripto ini karena pasar kripto sangatlah volatail naik dan turun seperti roller
coaster dan tidak seperti saham yang beroperasional pada hari kerja saja 5 hari dalam seminggu pada
jam perdagangan resmi, perdagangan mata uang kripto berlangsung 24 jam full tujuh hari dan tidak
ada hari libur karena itu anda perlu memiliki money management yang baik untuk terlibat dalam hal
ini dan ingat itu adalah uang anda sendiri, keputusan anda,jari anda yang mengklik jadi sepenuhnya
tanggung jawab anda pribadi.

Seperti kita ketahui persidangan antara Ripple labs dan SEC ini tidak hanya akan berdampak pada
koin XRP saja tapi juga akan mempengaruhi keseluruhan indutri kripto inilah masa dimana regulasi
Hukum di AS akan menentukan masa depan kripto di dunia, kedepan kita akan menyaksikan kelahiran
regulasi baru kelahiran regulasi kripto, tidak ada jalan mudah baik bagi Ripple Labs maupun SEC juga
tidak ada jalan mundur untuk penyelesaian secara settlement namun yang ditunggu adalah
clarity ,kejelasan kasus hukum ripple XRP “ Hukum yang buruk lebih baik daripada ketidak jelasan
Hukum “ begitulah jargon yang dikenal luas oleh entrepreneur di Amerika Serikat Seorang anonim di
twitter mengatakannya dengan Jelas “inilah saatnya kita akan menyaksikan apakah Hukum dibuat
untuk melayani masyarakat ataukah Masyarakatlah yang harus melayani Hukum”. The law is the public
conscience”.(Hukum adalah hati nurani publik) ARISTOTELES, Filsuf dan Politisi.
i

Anda mungkin juga menyukai