Anda di halaman 1dari 9

RANGKUMAN MEDIA SOSIAL

Dosen Pengampu:
Citra Anisa Tika Putri, S.E., M.M

Disusun Oleh:
Abdilahmanaf (NIM. 112211201)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PELITA BANGSA
2022
RANGKUMAN MATERI MEDIA SOSIAL

A. Definisi Media Sosial


Dapat disimpulkan bahwa media sosial yaitu sebuah medium di
internet yang memungkinkan penggunanya untuk merepresentasikan diri dan
melakukan interaksi, bekerjasama, berbagi, komunikasi dengan pengguna lain
dan membentuk ikatan sosial secara virtual.
B. Jenis-jenis Media Sosial
1. Social Networking
Social networking merupakan sarana yang dapat digunakan untuk
melakukan interaksi, termasuk efek yang dihasilkan dari interaksi tersebut
di dunia virtual. Karakter utama dari situs jejaring sosial yaitu
penggunanya membentuk jaringan pertemanan baru. Dalam banyak kasus,
terbentuknya jaringan pertemanan baru ini berdasarkan pada ketertarikan
dengan hal yang sama, seperti kesamaan hobi. Contoh dari jaringan sosial
adalah Facebook dan Instagram.
2. Blog
Blog adalah media sosial yang memfasilitasi pengguna untuk
mengunggah kegiatan sehari-hari, memberikan komentar dan berbagi
dengan pengguna lain, seperti berbagi tautan web, informasi, dan
sebagainya.
3. Microblogging
Microblogging adalah jenis media sosial yang memfasilitasi
pengguna untuk menulis dan mengunggah kegiatan serta pendapatnya.
Secara historis, kehadiaran jenis media sosial ini merujuk pada munculnya
Twitter yang hanya menyediakan ruang tertentu yaitu maksimal 140
karakter.
4. Media Sharing
Media sosial ini memungkinkan penggunanya untuk berbagi dan
menyimpan media, seperti dokumen, video, audio, gambar secara online.
Contoh dari media sosial ini yaitu Youtube, Flickr, Photo-bucket, atau
Snapfish.
5. Social Bookmarking
Penanda sosial yaitu media sosial yang bekerja untuk
mengorganisasi, menyimpan, mengelola, dan juga mencari suatu informasi
atau berita secara online. Situs social bookmarking yang populer yaitu
Delicious.com, StumbleUpon.com, Digg.com, Reddit.com, di Indonesia
sendiri yaitu LintasMe.
6. Wiki
Wiki atau media konten bersama merupakan sebuah situs di mana
kontennya merupakan hasil dari kolaborasi para pengguna. Setiap
pengguna web dapat mengubah atau menyunting sebuah konten yang
sudah dipublikasi.
C. Promosi
Menurut Rangkuti (2009:49) promosi dilakukan oleh suatu perusahaan
dengan tujuan membertitahukan keberadaan produk tersebut serta memberi
keyakinan tentang manfaat produk tersebut kepada pembeli. Promosi
merupakan salah satu cara yang digunakan untuk meningkatkan volume
penjualan.
D. Tujuan Promosi
Menurut Rangkuti (2009: 51) dalam bukunya Strategi Promosi yang
Kreatif dan Analisis Kasus Integrated perusahaan melakukan kegiatan
promosi dengan tujuan utama yaitu mencari laba. Umumnya promosi yang
dilakukan perusahaan harus didasari oleh tujuan sebagai berikut:
1. Modifikasi tingkah laku. Pasar adalah tempat pertemuan di mana orang-
orang hendak melakukan kegiatan pertukaran, orang-orangnya terdiri dari
berbagai macam tingkah laku. Begitu juga dengan pendapat mereka
tentang suatu barang atau jasa, ketertarikan, keinginan, dorongan, dan
kesetiaannya terhadap barang dan jasa tersebut juga berbeda. Maka dari itu
tujuan promosi adalah untuk mengubah tingkah laku dan pendapat suatu
individu, dari yang semula tidak menerima suatu produk, menjadikannya
setia terhadap produk tersebut.
2. Memberikan Informasi. Kegiatan promosi ditujukan untuk
menginformasikan kepada konsumen yang dituju mengenai suatu produk.
Informasi tersebut seperti harga, kualitas, syarat pembeli, kegunaan
produk, keistimewaan, dan lain-lain.
3. Membujuk. Pada umumnya promosi ini kurang disenangi masyarakat.
Namun pada kenyataannya, saat ini jenis promosi ini banyak bermunculan.
Promosi ini dilakukan untuk mendorong adanya pembelian.
4. Mengingatkan. Promosi bersifat mengingatkan ini dilakukan untuk
mempertahankan merek produk dihati masyarakat. Promosi ini dilakukan
selama tahap kedewasaan dalam siklus kehidupan produk. Perusahaan
berusaha memperhatikan dan mempertahankan pembeli yang ada, karena
pembeli tidak hanya sekali melalukan pembelian melainkan harus
berlangsung dan terus-menerus.
E. Indikator-Indikator yang Digunakan dalam Promosi Online
Menurut Rangkuti (2009:230) indikator yang digunakan dalam
promosi secara online adalah:
1. Iklan
Indikator yang digunakan dalam online IMC adalah link ke situs
lainnya, serta iklan yang diletakkan dalam situs yang bersangkutan.
2. Sales Promotion
Indikator yang digunakan yaitu: (a) Menawarkan sesuatu secara
gratis, (b) memberikan kupon diskon atau penawaran khusus, (c)
memberikan program yang berhubungan dengan program loyalitas, (d)
mengadakan program yang berkaitan dengan undian dan juga permainan
(e) mengadakan games online.
3. Pubic Relation
Indikator yang digunakan yaitu: (a) kumpulan pertanyaan yang
sering ditanyakan oleh konsumen serta jawaban atau biasa disebut dengan
frequently asking questions, (b) press centre, (c) press release, (d) galeri
foto, (e) pendaftaran untuk menerima e-newsletter, (f) testimonial atau
buku tamu online, (g) merekomendasikan situs ke orang lain, (h) e-
postcards gratis atau bentuk-bentuk file lain yang dapat diunduh secara
gratis.
d. Direct Marketing
Indikator yang digunakan yaitu: (a) nomor telepon, (b) nomor
faksimile, (c) adress, (d) alamat surat, (e) link ke e-mail, (f) formulir
tanggapan secara online, (g) site map, (h) search index, (i) virtual tour, (j)
section yang menjelaskan hal-hal terbaru atau what’s new, (k) kalender
kegiatan, (l) informasi tentang nilai tukar, (m) joke atau gambar kartun, (n)
denah lokasi, (o) fasilitas untuk menggunakan bahasa lain.
e. Personal Selling
Indikator yang digunakan yaitu adanya fasilitas yang dapat
melakukan penjualan secara online, seperti fasilitas booking online,
melakukan pemesanan online, melakukan penjualan online, dan berbagai
fasilitas transaksi lainya secara online. Cara pembayaran secara online
juga sebaiknya ikut digunakan seperti menggunakan credit card dan
paypal.
F. Pemasaran Media Sosial
Sosial media memungkinkan para pelaku pasar untuk berkomunikasi
dengan sesamanya, pelanggan, dan calon pelanggan. Sosial media memberi
identitas kepada brand atau merek yang dipasarkan dan membantu Anda untuk
menyebarkan pesan Anda dengan cara yang santai dan komunikatif. (Fortune
PR). Pemasaran social media memberikan Anda akses secara instan ke
audiense dan memungkinkan untuk terlibat dalam berkomunikasi dengan
bisnis Anda (Toffee Net).
Social Media Marketing adalah upaya pemasaran online dengan
menciptakan visibilitas, eksistensi dan keberadaan sebuah situs web pada
Social Media Network (jaringan media sosial) seperti Facebook, Twitter,
Digg, Web 2.0, social bookmarking, dan lain-lain. (Optima Web).
Media Sosial merupakan platform yang sangat efektif untuk berkomunikasi
dan mendengarkan pendapat pelanggan/klien. Media sosial memungkinkan
pelanggan/konsumen/klien berkomunikasi langsung, mengkritisi, memberi
masukan, juga mempromosikan produk/jasa. Kehadiran media sosial,
termasuk blog, memungkinan semua orang tidak hanya menjadi user
(pengguna), tapi juga publisher.
Pemasaran Media Sosial merupakan bagian dari aktivitas Internet
Marketing (Pemasaran via Internet). Kolega Pemasaran Media Sosial antara
lain Search Engine Optimization, Email Marketing, Referral Marketing,
Content Marketing, Native Advertising, Search Engine Marketing, Search
Analytics, Web Analytics, Display Advertising, Contextual Advertising,
Behavioral Targeting, Affiliate Marketing, Revenue Sharing, Mobile
Advertising.
Saat ini media sosial telah menjadi ruang virtual yang paling
berpengaruh dan penting bagi banyak orang. Platform media sosial tidak
hanya digunakan untuk berkomunikasi atau menjadi tempat mencari hiburan,
tetapi juga menjadi cara yang bagus untuk mengiklankan brand atau produk
Anda secara digital. Hal ini akan sangat berpengaruh dalam menjalankan
teknik pemasaran. Kekuatan media sosial tidak perlu diragukan lagi
pengaruhnya karena dapat menjangkau banyak orang dalam hitungan
detik. Tidak ada yang lebih baik daripada platform media sosial dimana
sebagian besar pengguna menghabiskan waktu mereka di media sosial. Maka
dari itu, penting untuk menggunakan platform media sosial yang biasa
digunakan oleh pelanggan sehingga Anda bisa menjangkau target audience
dengan lebih efektif. Sebagai bisnis yang melakukan pemasaran di media
sosial Anda tentu ingin memanfaatkan kebiasaan konsumen tadi dan
menciptakan prospek. Dengan jumlah pengguna online yang semakin banyak,
pemasar tidak boleh melewatkan peluang di platform media sosial dalam
menjangkau calon pembeli secara maksimal dibandingkan dengan pemasaran
tradisional. Platform media sosial ini membantu Anda dalam menarik
pelanggan secara spesifik dan membantu dalam menampilkan brand atau
produk Anda kepada calon pelanggan di waktu yang tepat. Tentunya ini akan
memberi Anda kesempatan untuk memaksimalkan strategi pemasaran di
media sosial.

G. Teknik Pemasaran Media Sosial


Pemasaran Media Sosial (Social Media Marketing) adalah strategi,
teknik, atau proses mendapatkan trafik (pengunjung) website atau perhatian
melalui situs medis sosial Twitter, Facebook, YouTube, dan sebagainya.
Program Pemasaran Media Sosial biasanya dipusatkan pada usaha
menciptakan konten (posting, tulisan, gambar, video) yang menarik perhatian
dan mendorong pembaca untuk membagi (share) konten tersebut melalui
jaringan sosial mereka. (Wikipedia).
Ringkasnya, Pemasaran Media Sosial adalah usaha bagian pemasaran
perusahaan atau humas instansi untuk membuat tulisan, gambar, video, grafik,
atau posting di akun media sosial lembaga guna mempromosikan produk/jasa.
Diharapkan, konten tersebut mampu menarik perhatian, disukai, dan dishare
seluas-luasnya sehingga menghasilkan electronic Word of Mouth (eWoM)
atau dibicarakan oleh para user media sosial. Tujuan akhirnya adalah citra
positif dan reputasi di kalangan konsumen/klien.
H. Beberapa Cara Unggul Pemasaran di Media Sosial
1. Gunakan Chatbot, Anda mungkin sering mendengar tentang chatbot.
Chatbot merupakan satu-satunya alat digital yang dapat berkomunikasi
dan menyelesaikan masalah tanpa gangguan manusia. Selain itu, chatbot
terintegrasi dengan platform yang paling banyak digunakan orang untuk
berinteraksi yaitu media sosial. Chatbot yang memiliki kemampuan
AI dapat di integrasikan ke media sosial sehingga membuat bisnis Anda
menjadi lebih efektif. Beberapa kemudahan dengan adanya chatbot:
a. Anda tidak perlu pengetahuan mendalam tentang coding
b. Bisa menjawab pertanyaan pelanggan
c. Dapat menerima pesan langsung atau komentar dari Facebook
d. Terintegrasi dengan semua sistem pembayaran 
2. Ciptakan Customer Experience yang Dipersonalisasi 
Chatbot bukan satu-satunya cara yang bagus untuk
mengotomatiskan tugas harian dalam bisnis. Jika diterapkan dengan benar
chatbot memungkinkan Anda menciptakan customer experience yang
dipersonalisasi untuk pelanggan. Untuk melakukannya, berhenti
menautkan iklan ke landing page dan buatlah iklan yang mengarahkan
audiens ke jendela Messenger dengan chatbot Anda. Menautkan iklan ke
chatbot akan:
a. Menjadikan customer experience lebih pribadi.
b. Meningkatkan penjualan.
c. Meningkatkan loyalitas. 
3. Buatlah Strategi Pemasaran Konten yang Efisien 
Kualitas adalah kunci untuk konten yang efisien. Pemasaran
konten telah menjadi bentuk pemasaran yang menonjol sejak lama dan
tidak akan berubah dalam waktu dekat. Banyak bisnis yang tidak
menautkan konten berkualitas dengan jadwal posting yang sesuai. Konten
SEO berkualitas tinggi dapat membantu Anda mendatangkan pelanggan di
waktu yang tepat. Selain kemampuannya untuk menarik audiens secara
organik, strategi pemasaran konten yang baik dapat diterapkan secara
gratis. Pastikan untuk membuat strategi dengan hashtag yang relevan dan
konten yang yang dioptimalkan secara menyeluruh.
4. Interaksi dengan Audiens 
Meskipun pengikut di media sosial Anda banyak, itu bukan berarti
Anda berhenti untuk melakukan pemasaran. Anda perlu menunjukkan
bahwa Anda bukanlah robot dan integrasikan kepribadian Anda melalui
hubungan yang emosional ke dalam postingan Anda. Jika pengikut Anda
melihat jenis postingan yang sama berulang kali, mereka akan kehilangan
minat. Maka dari itu tetaplah berinteraksi dengan cara:
a. Mengajukan pertanyaan kepada audiens.
b. Mengumpulkan opini atau ide mereka tentang hal-hal tertentu.
c. Berbagi informasi yang layak, bukan hanya informasi tentang
produk/layanan bisnis.
d. Menyukai dan membagikan postingan pelanggan.
e. Meminta mereka untuk berinteraksi secara langsung dengan postingan
melalui like, share atau komentar.

5. Buat Profil yang Relevan di Setiap Media Sosial 


Setiap bisnis pasti akan membuat profil di setiap platform media
sosial yang mereka gunakan dengan tujuan untuk menjangkau audiens
sebanyak mungkin. Maka dari itu penting bagi Anda untuk melihat
persona audiens saat memilih platform media sosial. Misalnya jika Anda
ingin mempromosikan pakaian, Anda tidak perlu profil profesional seperti
LinkedIn. Anda bisa mempromosikannya di profil seperti Instagram atau
Facebook.
6. Tetapkan Anggaran Media Sosial 
Media sosial adalah satu satu platform penting untuk pemasaran
bisnis. Mengalokasikan anggaran yang tepat untuk media sosial menjadi
hal yang tak kalah penting untuk kesuksesan bisnis. Memanfaatkan
anggaran dengan strategi yang tepat akan jadi cara yang paling efektif bagi
bisnis Anda untuk menjangkau target audiens. Media sosial memberi
peluang besar untuk mengembangkan bisnis, mendapatkan lebih banyak
prospek, dan meningkatkan pendapatan. Dengan bermacam-macam teknik
pemasaran media sosial diluar sana, semua bisnis bisa menemukan
platform dan teknik yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. 

Anda mungkin juga menyukai