Anda di halaman 1dari 123

PT.

SIRIFAGI

III.2 Modul I (Identifikasi Kebutuhan Konsumen)


III.2.1 Analisis Pasar
Tabel III. 1 Analisis Pasar Mobil Dinamo
Produk pada mobil dinamo ini
menggunakan inovasi mobil derek, dimana
mobil tersebut bisa menampung dua mobil
sekaligus. Dengan kepala mobil derek
menggunakan kepala mobil jeep pada
umumnya, kemudian untuk bagian
belakang di modifikasi menjadi tempat
mobil yang diderek. Terdapat pengait untuk
mobil yang hancur pasca kecelakaan,
sedangkan untuk mobil yang hanya mogok
Deskripsi Produk : tidak akan menggunakan pengait karena
bisa merusak atau melecetkan mobil.
Sehingga, mobil yang mogok menggunakan
tali yang otomatis keluar pada bagian
belakang mobil dengan menekan tombol
pada bagian supir. Pengait yang digunakan
untuk mobil pasca kecelakaan diletakkan
pada tengah jalan yang digunakan untuk
mobil naik, dan pengait akan turun dengan
menekan tombol pada supir agar tidak
menggangu mobil naik ke atas.
Segmentasi pasar untuk produk mobil
dinamo ini adalah :
1. Segmentasi Demografis
• Jenis kelamin : Pria dan Wanita
Segmen Pasar :
• Usia : 5 – 25 tahun
• Tingkat pendapatan : Untuk semua
kalangan, yaitu kalangan bawah,
menengah dan atas

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-1


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 2 Lanjutan Tabel III.1 Analisis Pasar Mobil Dinamo

2. Segmentasi Geografis
Pemasaran dilakukan di pulau jawa,
:
khususnya di Jawa Tengah tepatnya di
kota Yogyakarta.
Target Usaha :
1. 2 Tahun
1. Target Waktu
: 2. 2%
2. Pangsa Pasar (%)
3. Decline
3. Posisi Produk
1. Pemerintah
2. Bank
Pihak yang Terkait 3. Supplier
:
(Stakeholder) 4. Distributor
5. Konsumen
6. Investor

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-2


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 3 Analisis Pasar Mobil Remote control


Produk pada mobil Remote control ini
menggunakan inovasi mobil derek, dimana
mobil tersebut bisa menampung dua mobil
sekaligus. Dengan kepala mobil derek
menggunakan kepala mobil jeep pada
umumnya, kemudian untuk bagian
belakang di modifikasi menjadi tempat
mobil yang di derek. Terdapat pengait
untuk mobil yang hancur pasca kecelakaan,
sedangkan untuk mobil yang hanya mogok
Deskripsi Produk : tidak akan menggunakan pengait karena
bisa merusak atau melecetkan mobil.
Sehingga, mobil yang mogok menggunakan
tali yang otomatis keluar pada bagian
belakang mobil dengan menekan tombol
pada bagian supir. Pengait yang digunakan
untuk mobil pasca kecelakaan diletakkan
pada tengah jalan yang digunakan untuk
mobil naik, dan pengait akan turun dengan
menekan tombol pada supir agar tidak
menggangu mobil naik ke atas.
Segmentasi pasar untuk produk mobil
Remote control ini adalah :
1. Segmentasi Demografis
• Jenis kelamin : Pria dan Wanita
• Usia : 5 – 25 tahun
Segmen Pasar :
• Tingkat pendapatan : Untuk semua
kalangan, yaitu kalangan bawah,
menengah dan atas

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-3


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 4 Lanjutan Tabel III. 3 Analisis Pasar Mobil Remote Control

Segmentasi pasar untuk produk mobil


Segmentasi Geografis
: Pemasaran dilakukan di pulau jawa,
khususnya di Jawa Tengah tepatnya di
kota Yogyakarta.
Target Usaha :
1. Target Waktu 1. 2 Tahun
:
2. Pangsa Pasar (%) 2. 4%
3. Posisi Produk 3. Decline
1. Pemerintah
2. Bank
Pihak yang Terkait 3. Supplier
:
(Stakeholder) 4. Distributor
5. Konsumen
6. Investor

III.2.2 Identifikasi Kebutuhan Konsumen


Tabel III. 5 Identifikasi Kebutuhan Konsumen Mobil Dinamo
Awal Rancangan
Nama Produk : Mobil Dinamo Derek Ready Crane
Mengangkut mobil yang Mengangkut mobil yang
Fungsi Utama : mogok dan mobil yang mogok dan mobil yang
hancur pasca kecelakaan hancur pasca kecelakaan
• Menggunakan dinamo
• Menggunakan dinamo
4 WD
Keunggulan 2 WD
: • Ringan
Produk • Berat
• Lebih Cepat
• Cepat

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-4


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 6 Lanjutan Tabel III. 5 Identifikasi Kebutuhan Konsumen Mobil


Dinamo

Awal • Rancangan
• Maksimal mengangkut
mobil dengan muatan 1
Keterbatasan Hanya mengangkut 1
: kg
Produk mobil.
• Dapat mengangkut 2
mobil.

Tabel III. 7 Identifikasi Kebutuhan Konsumen Mobil Remote control


Awal Rancangan
Mobil Remote control
Nama Produk : Ready Crane
Derek
Mengangkut mobil yang Mengangkut mobil yang
Fungsi Utama : mogok dan mobil yang mogok dan mobil yang
hancur pasca kecelakaan hancur pasca kecelakaan
• Menggunakan dinamo • Menggunakan dinamo
Keunggulan 2 WD 4 WD
:
Produk • Berat • Ringan
• Cepat • Lebih Cepat
• Maksimal mengangkut
mobil dengan muatan 1
Keterbatasan Hanya mengangkut 1
: kg
Produk mobil.
• Dapat mengangkut 2
mobil.

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-5


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.2.3 Diagram Pohon Tujuan

Ready
Crane

Kuat Cepat Menarik Tahan Lama

Dynamo Baterai
Body tidak Beban max 1 Kerangka
Berkecepatan Berkapasitas Warna Bermotif Ban
mudah rusak kg 21.000 RPM 2000 mAh mobil

Penopang Dynamo
Bahan baja Baterai Ni-CD 4
menggunakan Brushed 550
AA
Dark Grey Motif Batik Polyurethane Karet Radial
ringan bahan logam 35T

Gambar III. 1 Model Black Box

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-6


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.2.4 Analisis Modul


Pada modul I ini membahas mengenai analisis pasar, identifikasi kebutuhan
konsumen dan diagram pohon tujuan dari produk mobil Dynamo dan mobil remote
control derek yang diberi nama Ready Crane. Analisis pasar sendiri yaitu
merupakan suatu upaya untuk menganalisis, memahami dan mempelajari berbagai
masalah pasar, yang terdiri dari luasnya pasar, sifat pasar, karakteristik pasar,
pangsa pasar, segmentasi pasar didalam suatu pasar tersebut. Saat ini, produk yang
diproduksi PT. SIRIFAGI ini sedang berada di fase decline, yang mana PT.
SIRIFAGI sedang mengalami penurunan pada penjualanya, karena kurangnya
inovasi dari produk PT. SIRIFAGI ini sehingga menimbulkan kurangnya minat beli
dari para konsumen. Sehingga PT. SIRIFAGI perlu melakukan sebuah inovasi
dengan merancang dan mengembangkan kembali produk dari mobil remote dan
mobil Dynamo derek. Maka dari itu lahirlah inovasi baru yaitu Ready Crane yang
mana mobil remote control dan mobil Dynamo derek ini dapat membawa dua mobil
sekaligus. Yang mana inovasi ini tercipta karena melihat produk awal yang hanya
dapat membawa satu mobil, namun Ready Crane ini dapat membawa dua mobil
sekaligus dengan menggabungkan antara alat Crane dengan tali derek.
Ready Crane ini selain dapat membawa dua mobil sekaligus ada juga
beberapa keunggulan lainya. Contohnya seperti kuat, mepunyai akselarasi yang
cepat, desain yang menarik, dan tahan lama. Semuanya tidak terlepas dari
komponen yang digunakan oleh PT. SIRIFAGI dalam merancang dan
mengembangkan mobil remote control dan mobil Dynamo ini menggunakan
komponen – komponen yang berkualitas, seperti menggunakan bahan baja ringan
agar Body tidak mudah rusak, Dynamo dengan lilitan yang besar agar dapat melaju
cepat, kapasitas baterai yang besar agar dapat dipakai dengan lama, menggunakan
motif batik agar lebih menarik, kerangka mobil menggunakan logam agar tahan
lama.

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-7


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Sumber: (Yogyakarta, 2020)


Gambar III. 2 Data BPS.
PT. SIRIFAGI mempunyai target 2 tahun untuk mempromosikan dan
mengenalkan produk Ready Crane agar dikenal oleh khalayak umum kemudian
mengalami peningkatan produksi dan peningkatan penjualan. Dengan pangsa pasar
untuk produk mobil remote control derek sebesar 4% dan untuk pangsa pasar mobil
Dynamo derek sebesar 2% dari penduduk yang tinggal di wilayah Yogyakarta
dengan penduduk berjenis kelamin laki – laki maupun berjenis kelamin perempuan
dalam kisaran usia 5 – 25 tahun dengan tingkat pendapatan semua kalangan dari
kalangan bawah, menengah, dan kalangan atas. Pihak – pihak yang terkait pada
segala proses produksi dan proses lainnya di PT. SIRIFAGI antara lain yaitu,
pemerintah, Bank, Supplier, distributor, Investor dan konsumen.
Identifikasi kebutuhan konsumen juga termasuk kedalam proses yang
penting ketika akan memulai merancang dan mengembangkan produk inovasi
Ready Crane mobil remote control dan mobil Dynamo. Tahap identifikasi
kebutuhan konsumen akan sangat menetukan konsep kedepanya dalam merancang
dan mengembangkan produk yang sesuai kebutuhan dan keinginan konsumen
(Customer needs). Daftar kebutuhan dan keinginan konsumen tentunya akan sangat
membantu dan memudahkan perusahaan dalam penentuan konsep dan juga
spesifikasi produk yang akan dirancang dan dikembangkan. Agar mengetahui apa
saja yang dibutuhkan dan diingginkan konsumen maka dilakukan penyebaran
Kuesioner. (sumberpengertian.id, 2022) Kuesioner adalah suatu teknik

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-8


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

pengumpulan informasi yang memungkinkan analis mempelajari sikap-sikap,


keyakinan, perilaku, dan karakteristik beberapa orang utama di dalam organisasi
yang bisa terpengaruh oleh sistem yang diajukan atau oleh sistem yang sudah ada.
Jenis Kuesioner yang digunakan oleh PT. SIRIFAGI dalam mengidentifikasi
kebutuhan dan keinginan konsumen adalah Kuesioner yang tertutup, yang mana
pada pertanyaannya memiliki alternatif jawaban yang sudah disediakan oleh
pembuat Kuesioner. Sedangkan skala yang digunakan oleh PT.SIRIFAGI dalam
mengolah data dari para responden menggunakan perhitungan skala likert, yang
digunakan untuk mengukur data kuantitatif, terdapat pula 5 pilihan tanggapan atau
jawaban yang digunakan yaitu, 1 = STS (Sangat Tidak Setuju), 2 TS = (Tidak
Setuju), 3 = C (Cukup), 4 = S (Setuju), 5 = SS (Sangat Setuju).
Tidak hanya analisis pasar dan identifikasi kebutuhan konsumen, pada
modul I ini juga membahas tentang diagram pohon tujuan, dimana diagram pohon
tujuan sendiri adalah diagram yang berbentuk seperti pohon yang yang
menggambarkan fungsi atau atau tujuan utama dari produk Ready Crane ini dibuat
serta cabangnya memiliki keterangan-keterangan untuk menjelaskan syarat-syarat
apa saja yang harus terpenuhi agar produk dapat dirancang sesuai dengan apa yang
diharapkan. Diagram pohon tujuan terbagi menjadi 3 level yang mulai dari level 0,
yang mana pada level 0 adalah nama produk yang mana nama produk dari PT.
SIRIFAGI adalah Ready Crane, level 1 adalah karakteristik seperti kekuatan,
kecepatan, desain yang menarik, dan tahan lama pada produk Ready Crane, level 2
komponen yang digunakan oleh Ready Crane dan menunjang karakteristik produk,
dan yang terakhir level 3 yaitu subkomponen adalah komponen yang digunakan
Ready Crane dalam menunjang komponen.

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-9


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.3 Modul II
III.3.1 Penetapan Fungsi
A. Black Box
Tabel III. 8 Black Box
Input Fungsi Output
Mobil Dynamo dan Mainan yang biasa Dapat membuat senang
Mobil Remote control digunakan oleh sebagian orang yang
orang. menggunakan mobil
Dynamo dan Mobil
Remote control.

B. Transparent Box
Tabel III. 9 Transparent Box
Fungsi Utama
Input Sub Fungsi Output
Dapat mengangkut 2 mobil Mobil yang terdapat
sekaligus permasalahan pada
Dapat mengangkut beban mesin dapat tetap
maksimal 1 kg berjalan dengan bantuan
mobil derek, Ready
Crane dapat membawa
2 mobil sekaligus yaitu
Mobil Ready
mengangkut dan
Crane
menderek. Dimana
Motif batik 7 rupa pekalongan mobil yang diangkut
diletakan pada bagian
belakang kepala mobil,
sedangkan mobil yang
diderek terdapat pada
bagian belakang mobil

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-10


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 10 Lanjutan Transparent Box


Fungsi Utama
Input Sub Fungsi Output
yang diangkut. Desain
mobil Ready Crane
terdapat motif batik 7
rupa dari Pekalongan,
dimana motif batik
tersebut terdapat pada
bagian belakang Body
mobil.

C. Batasan Sistem
Tabel III. 11 Batasan Sistem
No Batasan Sistem
1 Mobil Ready Crane hanya mampu menahan beban maksimal 1kg
2 Hanya dapat mengangkut dua mobil.
3 Hanya dapat menggunakan merek Dynamo Brudhed 550 35T
4 Hanya dapat menggunakan ban dengan bahan karet radial
5 Memiliki satu warna yaitu Dark Grey
6 Memiliki satu motif batik yaitu batik 7 rupa dari Pekalongan

D. Model Black Box

Mainan yang biasa digunakan


oleh sebagian orang. Dapat membuat senang orang
Mobil Dynamo dan Mobil
yang menggunakan mobil
Remote Control.
Dynamo dan Mobil Remote
Control.

Gambar III. 3 Model Black Box

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-11


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

E. Model Transparent Box

Ready Crane
Beban yang dapat di angkut oleh Mobil Ready Crane hanya mampu
mobil Ready Crane menahan beban maksimal 1 kg

Mempunyai kecepatan 21.000


Dynamo Brushed 550 35T
RPM

Mobil yang memiliki permasalahan pada


mesin dapat tetap berjalan dengan bantuan
mobil derek. Ready crane dapat membawa
2 mobil sekaligus yaitu mengangkut dan
Mempunyai lapisan tambahan menderek, jumlah beban kedua mobil
Ban Karet Radial pada bagian luarnya dan dapat tersebut maksimal 1 kg. Desain mobil
memberikan kemanan pada mobil. Ready Crane terdapat motif batik 7 rupa
dari Pekalongan, dimana motif batik
tersebut terdapat pada bagian belakang
body mobil dan akan menjadi ciri khas
dari Ready Crane ini.

Warna Mobil Ready Crane Dark Grey

Motif Ready Crane Motif Batik 7 Rupa Pekalongan

Gambar III. 4 Model Transparent Box

III.3.2 Lembar Pengamatan Produk


Tabel III. 12 Lembar Pengamatan Produk
Pengamatan Produk Rancangan
No Komponen Komponen Lain -
Komponen Tambahan
Utama/Umum Lain
Warna
1. Body Mobil
Motif
Lem besi
2. Rangka Mobil Baut
3. Chasis Remote Control

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-12


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.3.3 Lembar Spesifikasi Produk Rancangan


Tabel III. 13 Lembar Spesifikasi Produk Rancangan Mobil Dinamo
Spesifikasi Produk Rancangan
No
Komponen Utama Komponen Tambahan
Body Mobil Dynamo Dark Grey
- Quantity : 1 Pcs
- Dimensi :
1.
P = 20 cm Motif Batik 7 rupa Pekalongan
L = 12 cm
T = 0,25 cm
Rangka Mobil
- Quantity : 1 Pcs
- Dimensi :
2.
P = 20 cm Baut
L = 12 cm - Dimensi :
T = 0,25 cm P = 0,6 cm
Chasis L = 0,5 cm
- Quantity : 1 Pcs T = 0,3 cm
- Dimensi :
3.
P = 20 cm
L = 12 cm
T = 0,25 cm

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-13


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 14 Lembar Spesifikasi Produk Rancangan Mobil Remote Control


Spesifikasi Produk Rancangan
No
Komponen Utama Komponen Tambahan
Body Mobil Remote Control Dark Grey
- Quantity : 1 Pcs
- Dimensi :
1.
P = 20 cm Motif Batik 7 rupa Pekalongan
L = 12 cm
T = 0,25 cm
Baut
- Dimensi :
Rangka Mobil P = 0,6 cm
- Quantity : 1 Pcs L = 0,5 cm
- Dimensi : T = 0,3 cm
2.
P = 20 cm Remote Control
L = 12 cm - Dimensi :
T = 0,25 cm P = 11,5 cm
L = 5 cm
T = 12 cm
Chasis
Ban
- Quantity : 1 Pcs
- Dimensi :
- Dimensi :
3. P = 2 cm
P = 20 cm
L = 1,5 cm
L = 12 cm
T = 2 cm
T = 0,1 cm

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-14


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.3.4 Kebutuhan Konsumen (Customer Requirements)


Tabel III. 15 Kebutuhan Konsumen (Customer Requirements)
No Tujuan Utama Sub – Tujuan (Detail)
Body tidak mudah rusak
1. Kuat
Beban Maksimal 1kg
Kecepatan dinamo 21.000 RPM
2. Cepat
Kapasitas baterai 2000 mAh
Warna dark grey
3. Menarik
Bermotif batik 7 rupa Pekalongan
Kerangka mobil
4. Tahan Lama
Ban

III.3.5 Karakteristik Teknik


Tabel III. 16 Karakteristik Teknik
No. Karakteristik Teknik
1. Body mobil berbahan baja ringan
2. Penopang menggunakan bahan logam
3. Merek dinamo yang digunakan yaitu Brushed 550 35T
4. Kapasitas Baterai sebesar 2000 mAh
5. Warna mobil berwarna Dark Grey
6. Motif bermotif batik 7 rupa Pekalongan
7. Kerangka mobil berbahan polyurethane
8. Ban berbahan Karet Radial

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-15


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.3.6 Matriks Hubungan (Relation Matrix)


Tabel III. 17 Matrix Hubungan Pegangan Body mobil tidak mudah rusak dengan
menggunakan bahan baja ringan

Kebutuhan Tingkat Hubungan


Karakteristik Teknis
Konsumen Blank

Body mobil berbahan baja



ringan
Penopang menggunakan

bahan logam
Merek dinamo yang

Body mobil √ digunakan yaitu Brushed

tidak mudah 550 35T

rusak dengan Kapasitas Baterai sebesar



menggunaka 2000 mAh

n bahan baja Warna mobil berwarna



ringan Dark Grey
Motif bermotif batik 7

rupa Pekalongan
Kerangka mobil berbahan

polyurethane

√ Ban berbahan Karet Radial

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-16


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 18 Matrix Hubungan Pegangan Penopang Menggunakan Bahan Logam


agar Dapat Membawa Beban Maksimal 1 kg

Kebutuhan Tingkat Hubungan


Karakteristik Teknis
Konsumen Blank

Body mobil berbahan baja



ringan
Penopang menggunakan

bahan logam
Penopang Merek dinamo yang
menggunaka √ digunakan yaitu Brushed
n bahan 550 35T
logam agar Kapasitas Baterai sebesar
dapat √
2000 mAh
membawa Warna mobil berwarna
beban √
Dark Grey
maksimal 1
Motif bermotif batik 7
kg √
rupa Pekalongan
Kerangka mobil berbahan

polyurethane

√ Ban berbahan Karet Radial

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-17


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 19 Matrix Hubungan Pegangan Ready Crane Menggunakan Dinamo


dengan Kecepatan 21.000 RPM

Kebutuhan Tingkat Hubungan


Karakteristik Teknis
Konsumen Blank

Body mobil berbahan baja



ringan
Penopang menggunakan

bahan logam
Merek dinamo yang

Ready Crane √ digunakan yaitu Brushed

menggunaka 550 35T

n dinamo Kapasitas Baterai sebesar



dengan 2000 mAh

kecepatan Warna mobil berwarna



21.000 RPM Dark Grey
Motif bermotif batik 7

rupa Pekalongan
Kerangka mobil berbahan

polyurethane

√ Ban berbahan Karet Radial

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-18


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 20 Matrix Hubungan Pegangan Ready Crane Menggunakan Kapasitas


Baterai Sebesar 2000 mAH

Kebutuhan Tingkat Hubungan


Karakteristik Teknis
Konsumen Blank

Body mobil berbahan baja



ringan
Penopang menggunakan

bahan logam
Merek dinamo yang

Ready Crane √ digunakan yaitu Brushed

menggunaka 550 35T

n kapasitas Kapasitas Baterai sebesar



baterai 2000 mAh

sebesar 2000 Warna mobil berwarna



mAH Dark Grey
Motif bermotif batik 7

rupa Pekalongan
Kerangka mobil berbahan

polyurethane

√ Ban berbahan Karet Radial

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-19


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 21 Matrix Hubungan Pegangan Ready Crane Menggunakan Warna


Mobil Dark Grey

Kebutuhan Tingkat Hubungan


Karakteristik Teknis
Konsumen Blank

Body mobil berbahan baja



ringan
Penopang menggunakan

bahan logam
Merek dinamo yang
√ digunakan yaitu Brushed
Ready Crane 550 35T
menggunaka Kapasitas Baterai sebesar
n warna √
2000 mAh
mobil Dark Warna mobil berwarna
Grey √
Dark Grey
Motif bermotif batik 7

rupa Pekalongan
Kerangka mobil berbahan

polyurethane

√ Ban berbahan Karet Radial

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-20


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 22 Matrix Hubungan Pegangan Ready Crane Menggunakan Motif Batik
7 Rupa Pekalongan

Kebutuhan Tingkat Hubungan


Karakteristik Teknis
Konsumen Blank

Body mobil berbahan baja



ringan
Penopang menggunakan

bahan logam
Merek dinamo yang
√ digunakan yaitu Brushed
Ready Crane 550 35T
menggunaka Kapasitas Baterai sebesar
n motif batik √
2000 mAh
7 Rupa Warna mobil berwarna
Pekalongan √
Dark Grey
Motif bermotif batik 7

rupa Pekalongan
Kerangka mobil berbahan

polyurethane

√ Ban berbahan Karet Radial

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-21


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 23 Matrix Hubungan Pegangan Ready Crane Menggunakan Kerangka


Mobil Berbahan Polyurethane

Kebutuhan Tingkat Hubungan


Karakteristik Teknis
Konsumen Blank

Body mobil berbahan baja



ringan
Penopang menggunakan

bahan logam
Merek dinamo yang

Ready Crane √ digunakan yaitu Brushed

menggunaka 550 35T

n kerangka Kapasitas Baterai sebesar



mobil 2000 mAh

berbahan Warna mobil berwarna



Polyurethane Dark Grey
Motif bermotif batik 7

rupa Pekalongan
Kerangka mobil berbahan

polyurethane

√ Ban berbahan Karet Radial

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-22


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 24 Matrix Hubungan Pegangan Ready Crane Menggunakan Ban


Berbahan Karet Radial

Kebutuhan Tingkat Hubungan


Karakteristik Teknis
Konsumen Blank

Body mobil berbahan baja



ringan
Penopang menggunakan

bahan logam
Merek dinamo yang
√ digunakan yaitu Brushed
Ready Crane 550 35T
menggunaka Kapasitas Baterai sebesar
n ban √
2000 mAh
berbahan Warna mobil berwarna
karet radial √
Dark Grey
Motif bermotif batik 7

rupa Pekalongan
Kerangka mobil berbahan

polyurethane

√ Ban berbahan Karet Radial

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-23


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.3.1 House Of Quality

Merek dinamo yang digunakan yaitu Brushed 550 35T

Kerangka mobil berbahan Polyurethane


Motif bermotif batik 7 rupa Pekalongan
Penopang menggunakan bahan logam

Kapasitas baterai sebesar 2000 mAh


Warna mobil berwarna Dark Grey
Body mobil berbahan baja ringan

Ban berbahan Karet Radial


Competitive
Assesment
IC 1 2 3 4 5
Kuat Body tidak mudak rusak 4,7 42,3 14,1 42,3 A B C E D
Beban maksimal 1kg 4,3 38,7 38,7 4,3 12,9 B C A D E
Cepat 21.000 RPM 4,7 14,1 4,7 42,3 42,3 14,1 14,1 A D E B C
2000 mAh 4,7 14,1 42,3 42,3 4,7 14,1 D E B C A
Menarik Warna 4,8 43,2 4,8 A E C B D
Bermotif 4,5 4,5 40,5 A E C D B
Tahan Lama Kerangka Mobil 4,8 4,8 43,2 43,2 B A E D C
Ban 4,8 14,4 14,4 43,2 E B C A D
Total 99,9 129,2 84,6 84,6 47,7 45,3 118,3 84,3

Target III I IV V VII VIII II VI

Gambar III. 5 House Of Quality

Keterangan Perusahaan Pesaing

- A= PT. Sirifagi

- B= PT. Akia

- C= PT. Genvity Genesis Agora

- D= PT. Yon Triginta Fast

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-24


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

- E= PT. H.A.R.D Seiko

Tabel III. 25 Tingkat Hubungan


Simbol Nilai Numerik Tingkat Hubungan
Blank 0 Tidak ada hubungan

1 Mungkin ada hubungan

3 Ada Hubungan

Sangat Kuat
9
Hubungannya

Tabel III. 26 Hubungan Respon Teknis

Simbol Pengertian
Pengaruh Positif Sangat Kuat
Pengaruh Positif Kuat
Pengaruh Negatif Kuat
Pengaruh Negatif Sangat Kuat

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-25


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.3.7 Analisis Modul II


Pada modul II ini membahas tentang penentuan karakteristik dari rancangan
produk Ready Crane, yang dimana pada penentuan karakteristik ini di dalamnya
terdapat penetapan fungsi, lembar pengamatan produk, lembar spesifikasi produk
rancangan, kebutuhan konsumen atau costumer requirements, karakteristik teknik,
matriks hubungan, serta House of Quality (HOQ). Penetapan fungsi dari rancangan
produk Ready Crane ini dibuat untuk menentukan fungsi - fungsi yang dibutuhkan
dan batasan sistem dari perancangan yang akan dilakukan dengan mengaplikasikan
diagram pohon tujuan yang terdapat pada pembahasan modul I. Pada penetapan
fungsi ini terdapat model black box, model transparant box dan batasan-batasan
sistem. Untuk input yang digunakan pada penetapan fungsi untuk rancangan produk
Ready Crane ini adalah Mobil Dynamo dan Mobil Remote control derek, yang
berfungsi untuk menderek mobil yang terdapat permasalahan pada bagian mesin.
Dan untuk output nya yaitu mobil yang memiliki masalah pada bagian mesin dapat
berjalan dengan bantuan mobil derek. Sedangkan untuk fungsi utama dari
rancangan produk Ready Crane yang kami rancang ini dapat mengangkut 2 mobil
sekaligus, dapat mengangkut beban maksimal 1 kg, serta memiliki motif batik 7
rupa Pekalongan, dimana motif batik tersebut terdapat pada bagian belakang Body
mobil.
PT. SIRIFAGI membuat tiga komponen utama untuk Ready Crane itu
sendiri, yaitu diantaranya pada bagian Body mobil, rangka mobil, dan Chasis.
Selain itu juga terdapat komponen tambahan serta komponen lain - lain yang
terdapat pada inovasi produk inovasi ini. Pada komponen tambahan terdapat warna,
motif, serta baut. Sedangkan pada komponen lain-lain yaitu terdapat lem besi.
Adapun spesifikasi produk yang akan kami rancang ini yaitu diantaranya terdapat
spesifikasi produk rancangan mobil dinamo dan spesifikasi produk rancangan
mobil remote control. Untuk spesifikasi produk rancangan mobil dinamo pada
bagian Body mobil dinamo memiliki kuantitas 1 Pcs, dengan dimensi yaitu P = 45
cm L = 20 cm T = 15 cm. Kemudian ada rangka mobil memiliki kuantitas 1 Pcs,
dengan dimensi yaitu P = 45 cm L = 20 cm T = 15 cm, dan pada bagian Chasis
memiliki kuantitas 1 Pcs, dengan dimensi yaitu P = 45 cm L = 20 cm T = 5 cm.
Sedangkan untuk spesifikasi produk rancangan mobil remote control memiliki
spesifikasi sebagai berikut, pada bagian Body mobil remote control memiliki
Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-26
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

kuantitas 1 Pcs, dengan dimensi yaitu P = 45 cm L = 20 cm T = 15 cm. Kemudian


pada rangka mobil memiliki kuantitas 1 Pcs, dengan dimensi yaitu P = 45 cm L =
20 cm T = 15 cm. Kemudian untuk bagian Chasis memiliki kuantitas 1 Pcs, dengan
dimensi yaitu P = 45 cm L = 20 cm T = 5 cm.
Atribut – atribut kebutuhan konsumen yaitu terdapat kuat, cepat, menarik,
dan tahan lama. Ready Crane dapat katakan kuat karena Ready Crane memiliki
Body yang tidak mudah rusak, serta dapat menahan beban maksimal 1 kg. Ready
Crane ini tergolong cepat karena memiliki kecepatan 21.000 RPM dan Ready
Crane ini menggunakan baterai dengan kapasitas sebesar 2000 mAh. Selain itu,
kerangka mobil Ready Crane yang terbuat dari bahan polyurethane dan
menggunakan ban yang berbahan karet radial. Oleh karena itu, Ready Crane ini
tergolong kuat dan tahan lama. Ready Crane sendiri dapat dikatakan menarik
karena memiliki warna dan motif tersendiri, karena motif yang kami buat bernuansa
budaya nusantara yakni motif batik 7 Rupa Pekalongan dengan warna mobil
berwarna Dark Grey.
Adapun batasan sistem yang terdapat pada produk inovasi Ready Crane ini
yaitu hanya mampu mengangkut 2 mobil serta hanya mampu mengangkut beban
maksimal seberat 1 kg. Selain itu juga, Ready Crane hanya dapat menggunakan
merek Dynamo Brushed 550 35T, serta hanya dapat menggunakan ban dengan
bahan karet radial. Ready Crane ini hanya memiliki satu warna yaitu Dark Grey
dan memiliki satu motif batik yaitu batik 7 Rupa dari Pekalongan. Kemudian pada
bagian karakteristik teknis, Body mobil berbahan baja ringan agar Body tidak
mudah rusak. Ready Crane menggunakan penopang bahan logam yang agar mampu
menahan beban maksimal seberat 1 kg. Ready Crane juga hanya menggunakan
merek dinamo Brushed 550 35T dan menggunakan baterai dengan kapasitas
sebesar 2000 mAh. Selain itu, kerangka mobil Ready Crane yang terbuat dari bahan
polyurethane dan menggunakan ban yang berbahan karet radial. Warna mobil
Ready Crane ini yaitu Dark Grey dengan motif batik 7 Rupa Pekalongan.
Pada kuesioner yang telah dibuat dan telah diisi oleh sebanyak 50
responden, maka dibuatlah Relation Matrix atau Matriks hubungan yang
membandingkan antara kebutuhan konsumen dengan karakteristik teknisnya.
Dimana terdapat empat tingkat hubungan yaitu, blank untuk menyatakan tidak
adanya hubungan dengan nilai numerik nol, lalu simbol segitiga siku-siku yang
Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-27
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

menyatakan mungkin ada hubungan dengan nilai numerik satu, simbol lingkaran
penuh yang menyatakan ada hubungan dengan nilai numerik 3 dan simbol donat
yang menyatakan sangat ada hubungan dengan nilai numerik 9. Nilai numerik
tersebut nantinya dikalikan dengan IC (Importance to Customer) pada bagian HOQ.
Lalu nanti akan menunjukkan rangking dari masing-masing respon teknis. Untuk
data IC diperoleh dari pengolahan data kuesioner melalui skala likert. Pada HOQ
(House of Quality) kesimpulannya adalah respon teknis yang diutamakan untuk
memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen adalah Body mobil berbahan baja
ringan, lalu penopang menggunakan bahan logam dan kerangka mobil Ready Crane
menggunakan bahan polyurethane, kemudian untuk bagian ban menggunakan ban
yang berbahan karet radial, dengan merek Dynamo yang digunakan yaitu Brushed
550 35T dan menggunakan baterai dengan kapasitas sebesar 2000 mAh, warna
mobil berwarna Dark Grey dengan motif bermotif batik 7 rupa Pekalongan. Pada
competitive assessment, dibandingkan PT. Sirifagi dengan empat perusahaan
pesaing yaitu PT. Akia, PT. Genvity Genesis Agora, PT. Yon Triginta Fast, dan PT.
H.A.R.D Seiko. PT. Sirifagi memiliki keunggulan pada bagian body yang berbahan
baja ringan, merek Dynamo yaitu Brushed 550 35T , serta warna yaitu Dark Grey
dengan motif bermotif batik 7 rupa Pekalongan.

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-28


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.4 Modul III (Pemilihan Alternatif Rancangan)


III.4.1 Peta Morfologi
III.4.1.1 Peta Morfologi Mobil Ready Crane Dynamo
Tabel III. 27 Peta Morfologi Mobil Ready Crane Dynamo
Alternatif
No Uraian
I II III

1. Bahan Body

Bahan Kayu Bahan Baja Bahan Rubber


Ringan
Maksimal
2. Beban yang Maksimal 3kg Maksimal 2kg Maksimal 1kg
diangkut

Kecepatan
3.
21.000 RPM
Dynamo Brushed Dynamo Type Dynamo Motor
550 35T Kecil DC

Kapasitas
4. Baterai 2000
mAh 5000mAh 1000mAh 2000mAh

5. Warna
Warna Dark
Warna Biru Warna Merah
Grey

6. Motif
Batik 7 Rupa Batik Mega
Batik Banteng
Pekalongan Mendung

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-29


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 28 Lanjutan Tabel III. 27 Peta Morfologi Mobil Ready Crane Dynamo
No Uraian Alternatif
I II III

Bahan
7.
Kerangka
Bahan
Bahan Logam Bahan Kayu
Polyurethane
8.

Bahan Ban
Ban Crawler Ban Off Road
Ban Karet Radial
12428B Wltoys Raptor

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-30


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.4.1.2 Peta Morfologi Mobil Ready Crane Remote Control


Tabel III. 29 Peta Morfologi Mobil Ready Crane Remote Control
Alternatif
No Uraian
I II III

1. Bahan Body

Bahan Kayu Bahan Baja Bahan Rubber


Ringan
Maksimal
2. Beban yang Maksimal 3kg Maksimal 2kg Maksimal 1kg
diangkut

Kecepatan
3.
21.000 RPM
Dynamo Brushed Dynamo Type Dynamo Motor
550 35T Kecil DC

Kapasitas
4. Baterai 2000
mAh 5000mAh 1000mAh 2000mAh

5. Warna
Warna Dark
Warna Biru Warna Merah
Grey

6. Motif
Batik 7 Rupa Batik Mega
Batik Banteng
Pekalongan Mendung

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-31


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 30 Lanjutan Tabel III.29 Peta Morfologi Mobil Ready Crane Remote
Control
No Uraian Alternatif
I II III

Bahan
7.
Kerangka
Bahan
Bahan Logam Bahan Kayu
Polyurethane
8.

Bahan Ban
Ban Off Road
Ban Karet Radial Ban Crawler
Raptor
12428B Wltoys

III.4.2 Evaluasi Alternatif


III.4.2.1 Evaluasi Alternatif Mobil Ready Crane Dynamo
1. Bahan Body Mobil

Kuat (A)

Body Tidak Mudah Rusak Ringan (B)

Murah (C)

Tabel III. 31 Pair Wise Of Comparison Bahan Body Mobil


A B C
A 1 1 4
B 0 1 1
C 0 0 0

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-32


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya

Tabel III. 32 Wighted Objectives Bahan Body Mobil


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Kuat 2 9 9 81 9 81 7 63
Ringan 1 7 5 35 7 49 3 21
Murah 0 6 4 24 6 36 2 12
Total 140 166 96

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

2. Maksimal Beban yang diangkut

Kuat (A)

Beban Maksimal 1 kg Berat (B)

Mahal (C)

Tabel III. 33 Pair Wise Of Comparison Maksimal beban yang diangkut


A B C
A 1 1 2
B 0 0 0
C 0 1 1
Keterangan :
Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-33
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding


0 = Sebaliknya

Tabel III. 34 Wighted Objectives Maksimal beban yang diangkut


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Kuat 2 7 5 35 7 49 7 49
Berat 0 3 2 6 2 6 3 9
Mahal 1 5 3 15 3 15 5 25
Total 56 70 83
Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

3. Kecepatan Dynamo

Cepat (A)

Dinamo Berkecepatan
Ringan (B)
21.000 RPM

Murah (C)

Tabel III. 35 Pair Wise Of Comparison Kecepatan Dynamo


A B C
A 1 1 2
B 0 1 1
C 0 0 0

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-34


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya

Tabel III. 36 Pair Wise Of Comparison Kecepatan Dynamo


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Cepat 2 9 7 63 7 63 9 81
Ringan 1 8 5 40 6 48 8 64
Murah 0 7 3 21 5 35 7 49
Total 124 146 194

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

4. Kapasitas Baterai

Cepat (A)

Kapasitas Baterai
Tahan Lama (B)
2000mAh

Murah (C)

Tabel III. 37 Pair Wise Of Comparison Kapasitas Baterai


A B C
A 1 1 2
B 0 1 1
C 0 0 0
Keterangan :
Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-35
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding


0 = Sebaliknya

Tabel III. 38 Pair Wise Of Comparison Kapasitas Baterai


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Cepat 2 9 7 54 8 72 5 45
Tahan
1 7 5 35 7 49 4 28
Lama
Murah 0 6 4 24 7 42 3 18
Total 113 163 91

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

5. Warna

Elegan (A)

Warna Cocok (B)

Unik (C)

Tabel III. 39 Pair Wise Of Comparison Warna Mobil


A B C
A 1 1 2
B 0 1 1
C 0 0 0

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-36


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya

Tabel III. 40 Wighted Objectives Warna Mobil


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Elegan 2 7 4 28 6 42 5 35
Cocok 1 6 4 24 6 36 4 24
Unik 0 5 3 15 5 25 4 20
Total 67 103 79
Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (0-9)

6. Motif

Menarik (A)

Motif Aesthetic (B)

Simpel (C)

Tabel III. 41 Pair Wise Of Comparison Motif Mobil


A B C
A 1 1 2
B 0 1 1
C 0 0 0

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-37


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya

Tabel III. 42 Wighted Objectives Motif Mobil


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Menarik 2 8 8 64 5 40 7 56
Aesthetic 1 7 7 49 5 35 5 35
Simpel 0 6 3 18 4 24 6 36
Total 131 99 127

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

7. Bahan Kerangka Mobil

Kuat (A)

Kerangka Mobil Ringan (B)

Murah (C)

Tabel III. 43 Pair Wise Of Comparison Bahan Kerangka Mobil


A B C
A 1 1 2
B 0 1 1
C 0 0 0

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-38


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya

Tabel III. 44 Wighted Objectives Bahan Kerangka Mobil


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Kuat 2 9 5 45 6 54 8 72
Ringan 1 8 4 32 5 40 7 56
Murah 0 7 3 21 4 28 7 49
Total 98 122 177

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

8. Bahan ban

Kuat (A)

Ban Karet Radial Berat (B)

Murah (C)

Tabel III. 45 Pair Wise Of Comparison Bahan Ban


A B C
A 1 1 2
B 0 0 0
C 0 1 1

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-39


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya

Tabel III. 46 Wighted Objectives Bahan Ban


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Kuat 2 8 7 56 5 40 6 48
Berat 0 6 6 36 4 24 5 30
Murah 1 7 5 35 3 21 5 35
Total 127 85 113

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

III.4.2.2 Evaluasi Alternatif Mobil Ready Crane Remote Control


1. Bahan Body Mobil

Kuat (A)

Body Tidak Mudah Rusak Ringan (B)

Murah (C)

Tabel III. 47 Pair Wise Of Comparison Bahan Body Mobil


A B C
A 1 1 2
B 0 1 1
C 0 0 0

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-40


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya

Tabel III. 48 Wighted Objectives Bahan Body Mobil


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Kuat 2 9 9 81 9 81 7 63
Ringan 1 7 5 35 7 49 3 21
Murah 0 6 4 24 6 36 2 12
Total 140 166 96

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

2. Maksimal Beban yang diangkut

Kuat (A)

Beban Maksimal 1 kg Berat (B)

Mahal (C)

Tabel III. 49 Pair Wise Of Comparison Maksimal beban yang diangkut


A B C
A 1 1 2
B 0 0 0
C 0 1 1

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-41


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya

Tabel III. 50 Wighted Objectives Maksimal beban yang diangkut


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Kuat 2 7 5 35 7 49 7 49
Berat 0 3 2 6 2 6 3 9
Mahal 1 5 3 15 3 15 5 25
Total 56 70 83

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

3. Kecepatan Dynamo

Cepat (A)

Dinamo Berkecepatan
Ringan (B)
21.000 RPM

Murah (C)

Tabel III. 51 Pair Wise Of Comparison Kecepatan Dynamo


A B C
A 1 1 2
B 0 1 1
C 0 0 0

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-42


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya

Tabel III. 52 Pair Wise Of Comparison Kecepatan Dynamo


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Cepat 2 9 7 63 7 63 9 81
Ringan 1 8 5 40 6 48 8 64
Murah 0 7 3 21 5 35 7 49
Total 124 146 194

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

4. Kapasitas Baterai

Cepat (A)

Kapasitas Baterai
Tahan Lama (B)
2000mAh

Murah (C)

Tabel III. 53 Pair Wise Of Comparison Kapasitas Baterai


A B C
A 1 1 2
B 0 1 1
C 0 0 0

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-43


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya

Tabel III. 54 Pair Wise Of Comparison Kapasitas Baterai


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Cepat 2 9 6 54 8 72 5 45
Tahan
1 7 5 35 7 49 4 28
Lama
Murah 0 6 4 24 7 42 3 18
Total 113 163 91

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)
5. Warna

Elegan (A)

Warna Cocok (B)

Unik (C)

Tabel III. 55 Pair Wise Of Comparison Warna Mobil


A B C
A 1 1 2
B 0 1 1
C 0 0 0

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-44


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya
Tabel III. 56 Wighted Objectives Warna Mobil
Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Elegan 2 7 4 28 6 42 5 35
Cocok 1 6 4 24 6 36 4 24
Unik 0 5 3 15 5 25 4 20
Total 67 103 79

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)
6. Motif

Menarik (A)

Motif Aesthetic (B)

Simpel (C)

Tabel III. 57 Pair Wise Of Comparison Motif Mobil


A B C
A 1 1 2
B 0 1 1
C 0 0 0

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-45


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya

Tabel III. 58 Wighted Objectives Motif Mobil


Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Menarik 2 8 8 64 5 40 7 56
Aesthetic 1 7 7 49 5 35 5 35
Simpel 0 6 3 18 4 24 6 36
Total 131 99 127

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

7. Bahan Kerangka Mobil

Kuat (A)

Kerangka Mobil Ringan (B)

Murah (C)

Tabel III. 59 Pair Wise Of Comparison Bahan Kerangka Mobil


A B C
A 1 1 2
B 0 1 1
C 0 0 0

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-46


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya
Tabel III. 60 Wighted Objectives Bahan Kerangka Mobil
Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Kuat 2 9 5 45 6 54 8 72
Ringan 1 8 4 32 5 40 7 56
Murah 0 7 3 21 4 28 7 49
Total 98 122 177

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

8. Bahan ban

Kuat (A)

Ban Karet Radial Berat (B)

Murah (C)

Tabel III. 61 Pair Wise Of Comparison Bahan Ban


A B C
A 1 1 2
B 0 0 0
C 0 1 1

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-47


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Keterangan :
1 = Jika kriteria yang dibandingkan lebih penting dari pada pembanding
0 = Sebaliknya
Tabel III. 62 Wighted Objectives Bahan Ban
Bobot Alternatif
Kriteria
 K I II III
Kuat 2 8 7 56 5 40 6 48
Berat 0 6 6 36 4 24 5 30
Murah 1 7 5 35 3 21 5 35
Total 127 85 113

Keterangan :
∑ = Bobot dari setiap keterangan
K = Kriteria bobot (1-9)

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-48


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.4.3 Tabel Alternatif


III.4.3.1 Tabel Alternatif Terpilih Mobil Ready Crane Dynamo
Tabel III. 63 Tabel Alternatif Terpilih Mobil Ready Crane Dynamo
Alternatif
No Uraian
I II III

1. Bahan Body
Bahan Baja Bahan Rubber
Bahan Kayu
Ringan
Maksimal
2. Beban yang Maksimal 3kg Maksimal 2kg Maksimal 1kg
diangkut

Kecepatan
3.
21.000 RPM Dynamo Motor Dynamo Type Dynamo Brushed
DC Kecil 550 35T

Kapasitas
4. Baterai 2000
mAh
5000mAh 2000mAh 1000mAh

5. Warna
Warna Dark
Grey Warna Merah
Warna Biru

6. Motif
Batik 7 Rupa Batik Mega
Pekalongan Batik Banteng Mendung

Bahan
7.
Kerangka
Bahan Logam Bahan
Bahan Kayu Polyurethane
8.

Bahan Ban
Ban Off Road
Ban Karet Radial Ban Crawler
Raptor
12428B Wltoys

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-49


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 64 Alternatif Score Terpilih Mobil Ready Crane Dynamo


Alternatif
No Uraian
I II III
1. Bahan body 140 166 63
2. Maksimal Beban yang diangkut 56 70 83
3. Kecepatan 21.000 RPM 124 146 194
4. Kapasitas Baterai 2000 mAh 113 163 91
5. Warna 67 103 79
6. Motif 131 99 127
7. Bahan Kerangka 98 122 177
8. Bahan Ban 127 85 113

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-50


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.4.3.2 Tabel Alternatif Terpilih Mobil Ready Crane Remote Control


Tabel III. 65 Tabel Alternatif Terpilih Mobil Ready Crane Remote Control
Alternatif
No Uraian
I II III

1. Bahan Body
Bahan Baja Bahan Rubber
Bahan Kayu
Ringan
Maksimal
2. Beban yang Maksimal 3kg Maksimal 2kg Maksimal 1kg
diangkut

Kecepatan
3.
21.000 RPM Dynamo Motor Dynamo Type Dynamo Brushed
DC Kecil 550 35T

Kapasitas
4. Baterai 2000
mAh
5000mAh 2000mAh 1000mAh

5. Warna
Warna Dark
Grey Warna Merah
Warna Biru

6. Motif
Batik 7 Rupa Batik Mega
Pekalongan Batik Banteng Mendung

Bahan
7.
Kerangka
Bahan Logam Bahan
Bahan Kayu Polyurethane
8.

Bahan Ban
Ban Off Road
Ban Karet Radial Ban Crawler
Raptor
12428B Wltoys

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-51


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 66 Alternatif Score Terpilih Mobil Ready Crane Dynamo


Alternatif
No Uraian
I II III
1. Bahan Body 140 166 63
2. Maksimal Beban yang diangkut 56 70 83
3. Kecepatan 21.000 RPM 124 146 194
4. Kapasitas Baterai 2000 mAh 113 163 91
5. Warna 67 103 79
6. Motif 131 99 127
7. Bahan Kerangka 98 122 177
8. Bahan Ban 127 85 113

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-52


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.4.4 Material Costing


III.4.4.1 Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo
III.4.4.1.1 Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen Diterima
a. Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen Utama Diterima
Tabel III. 67 Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen Utama
Diterima
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 600 cm
1. Body Mobil Baja Ringan Rp. 350.000,00
L = 5 cm
T = 0,5 cm
Berat : 5 g
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 100 cm
2. Kerangka Mobil Polyurethane Rp. 350.000,00
L = 10 cm
T = 2,5 cm
Berat : 5 kg
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 20 cm
3. Chasis Logam Rp. 70.000,00
L = 12 cm
T = 0,5 cm
Berat : 2,5 kg
Total Rp. 770.000,00

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-53


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

b. Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen Tambahan


Diterima
Tabel III. 68 Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen
Tambahan Diterima
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
Brushed 550 P = 4 cm
1. Dynamo Rp. 30.000,00
35T L = 3 cm
T = 7,5 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 4,7 cm
2. Baterai Litium Rp. 12.500,00
L = 1,5 cm
T = 5,5 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 4,5 cm
3. Baut Baja Rp. 12.000,00
L = 1 cm
T = 2,5 cm
Berat : 500 g
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 2 cm
4. Ban Karet Radial Rp. 10.000,00
L = 1,5 cm
T = 10 cm
Berat : 1,5 kg
Total Rp. 64.500,00

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-54


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

c. Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen Lain - Lain


Diterima
Tabel III. 69 Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen Lain -
Lain Diterima
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
Kardus dan P = 20 cm
1. Packaging Rp. 24.700,00
Mika L = 20 cm
T = 25 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
Stiker Body P = 29,7 cm
2. Stiker Vinyl Rp. 10.000,00
Mobil L = 10,5 cm
T = 0,5 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 9 cm
3. Lem Besi Plastic Steel Rp. 12.500,00
L = 15 cm
T = 10 cm
Berat : 60 g
Total Rp. 47.200,00

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-55


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.4.4.1.2 Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen Dipakai


a. Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen Utama Dipakai
Tabel III. 70 Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen Utama
Dipakai
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Batang
Dimensi :
P = 10 cm
1. Body Mobil Baja Ringan Rp. 6.000,00
L = 3 cm
T = 0,15 cm
Berat : 1 g
Quantity : 1 Lembar
Dimensi :
P = 10 cm
2. Kerangka Mobil Polyurethane Rp. 630,00
L = 3 cm
T = 0,15 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 1 Set
Dimensi :
P = 10 cm
3. Chasis Logam Rp. 1.750,00
L = 3 cm
T = 0,1 cm
Berat : 500 g
Total Rp. 3.430,00

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-56


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

b. Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen


Tambahan Dipakai
Tabel III. 71 Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen
Tambahan Dipakai
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Pcs
Dimensi :
Brushed 550 P = 4 cm
1. Dynamo Rp. 6.000,00
35T L = 3 cm
T = 1,5 cm
Berat : 200 g
Quantity : 2 Pcs
Dimensi :
P = 4,7 cm
2. Baterai Litium Rp. 5.000,00
L = 1,5 cm
T = 2,2 cm
Berat : 200 g
Quantity : 10 Biji
Dimensi :
P = 0,6 cm
3. Baut Baja Rp. 96,00
L = 0,5 cm
T = 0,3 cm
Berat : 1 g
Quantity : 4 Pcs
Dimensi :
P = 2 cm
4. Ban Karet Radial Rp. 2.000,00
L = 1,5 cm
T = 2 cm
Berat : 1,2 kg
Total Rp. 13.096,00

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-57


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

c. Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen Lain - Lain


Dipakai
Tabel III. 72 Material Costing Mobil Ready Crane Dynamo Komponen Lain -
Lain Dipakai
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Pcs
Dimensi :
Kardus dan P = 20 cm
1. Packaging Rp. 4.940,00
Mika L = 20 cm
T = 5 cm
Berat : 200 gr
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
Stiker Body P = 29,7 cm
2. Stiker Vinyl Rp. 1.026,13
Mobil L = 10,5 cm
T = 0,5 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 0,5 Pcs
Dimensi :
P = 10 cm
3. Lem besi Plastic Steel Rp. 9,26
L = 1 cm
T = 0,1 cm
Berat : 6 g
Total Rp. 6.243,91

Contoh Perhitungan dari Material Costing


A. Komponen Utama Dipakai
1. Bahan Body Mobil
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
350.000 (10 x 3 x 0,15) cm
X= (600 x 5 x 0,5) cm
= Rp. 1.050,00

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-58


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

2. Kerangka Mobil
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
350.000 (10 x 3 x 0,15) cm
X= = Rp. 630,00
(100 x 10 x 2,5) cm

3. Chasis
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
70.000 (10 x 3 x 0,1) cm
X= = Rp. 1.750,00
(20 x 12 x 0,5) cm

B. Komponen Tambahan Dipakai


1. Dynamo
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
30.000 (4 x 3 x 1,5) cm
X= = Rp. 6.000,00
(4 x 3 x 7,5) cm

2. Baterai
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
15.000 (4,7 x 1,5 x 2,25) cm
X= = Rp. 5.000,00
(4,7 x 1,5 x 5,5) cm

3. Baut
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
12.000 (0,6 x 0,5 x 0,3) cm
X= = Rp. 96,00
(4,5 x 1x 2,5) cm

4. Ban
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
10.000 (2 x 1,5 x 2) cm
X= = Rp. 6.000,00
(2 x 1,5 x 10) cm

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-59


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

C. Komponen Lain – Lain Dipakai


1. Packaging
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
24.700 (20 x 20 x 5) cm
X= = Rp. 4.940,00
(20 x 20 x 25) cm

2. Stiker Body Mobil


Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
10.000 (29,7 x 10,5 x 0,5) cm
X= = Rp. 1.026,13
(29,7 x 10,5 x 0,1) cm

3. Lem Besi
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
12.500 (10 x 1 x 3) cm
X= = Rp. 277,78
(9 x 15 x 10) cm

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-60


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.4.4.2 Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control


III.4.4.2.1 Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen
Diterima
a. Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen Utama
Diterima
Tabel III. 73 Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen
Utama Diterima
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 600 cm
1. Body Mobil Baja Ringan Rp. 350.000,00
L = 5 cm
T = 0,5 cm
Berat : 5 g
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
Kerangka P = 100 cm
2. Polyurethane Rp. 350.000,00
Mobil L = 10 cm
T = 2,5 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 20 cm
3. Chasis Logam Rp. 70.000,00
L = 12 cm
T = 0,5 cm
Berat : 2,5 kg
Total Rp. 770.000,00

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-61


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

b. Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen


Tambahan Diterima
Tabel III. 74 Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen
Tambahan Diterima
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
Brushed 550 P = 4 cm
1. Dynamo Rp. 30.000,00
35T L = 3 cm
T = 7,5 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 4,7 cm
2. Baterai Litium Rp. 49.995,00
L = 1,5 cm
T = 5,5 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 11,5 cm
3. Remote Control Plastik Rp. 13.000,00
L = 5 cm
T = 12 cm
Berat : 150 g
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 4,5 cm
4. Baut Baja Rp. 12.000,00
L = 1 cm
T = 2,5 cm
Berat : 500 g

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-62


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 75 Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen
Tambahan Diterima
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 2 cm
5. Ban Karet Radial Rp. 10.000,00
L = 1,5 cm
T = 10 cm
Berat : 1,5 kg
Total Rp. 114.995,00

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-63


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

c. Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen Lain -


Lain Diterima
Tabel III. 76 Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen
Lain – Lain Diterima
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
Kardus dan P = 20 cm
1. Packaging Rp. 24.700,00
Mika L = 20 cm
T = 25 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
Stiker Body P = 29,7 cm
2. Stiker Vinyl Rp. 10.000,00
Mobil L = 10,5 cm
T = 0,5 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 1 Lot
Dimensi :
P = 9 cm
3. Lem besi Plastic Steel Rp. 12.500,00
L = 15 cm
T = 10 cm
Berat : 60 gram
Total Rp. 47.200,00

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-64


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.4.4.2.2 Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen


Dipakai
a. Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen Utama
Dipakai
Tabel III. 77 Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen
Utama Dipakai
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Batang
Dimensi :
P = 20 cm
1. Body Mobil Baja Ringan Rp. 5.833,00
L = 5 cm
T = 0,25 cm
Berat : 1 g
Quantity : 1 Lembar
Dimensi :
Kerangka P = 20 cm
2. Polyurethane Rp. 3.500,00
Mobil L = 5 cm
T = 0,25 cm
Berat : 1 kg
Quantity : 1 Set
Dimensi :
P = 20 cm
3. Chasis Logam Rp. 1.750,00
L = 5 cm
T = 0,1 cm
Berat : 500 g
Total Rp. 15.166,67

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-65


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

b. Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen


Tambahan Dipakai
Tabel III. 78 Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen
Tambahan Dipakai
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Pcs
Dimensi :
Brushed 550 P = 4 cm
1. Dynamo Rp. 6.000,00
35T L = 3 cm
T = 1,5 cm
Berat : 200 g
Quantity : 1 Set
Dimensi :
P = 4,7 cm
2. Baterai Litium Rp. 9.999,00
L = 1,5 cm
T = 2,2 cm
Berat : 800 g
Quantity : 10 Biji
Dimensi :
P = 0,6 cm
3. Baut Baja Rp. 96,00
L = 0,51 cm
T = 0,26 cm
Berat : 1 g
Quantity : 1 Biji
Dimensi :
P = 11,5 cm
4. Remote Control Plastik Rp. 13.000,00
L = 5 cm
T = 12 cm
Berat : 150 gram

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-66


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 79 Lanjutan Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control
Komponen Tambahan Dipakai
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 2 Pasang
Dimensi :
P = 2 cm
5. Ban Karet Radial Rp. 2.000,00
L = 1,5 cm
T = 2 cm
Berat : 800 g
Total Rp. 31.095,00

c. Material Costing Mobil Remote Control Remote Control Komponen Lain –


Lain Dipakai
Tabel III. 80 Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control Komponen
Lain – Lain Dipakai
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 1 Pcs
Dimensi :
Kardus dan P = 20 cm
1. Packaging Rp. 4.940,00
Mika L = 20 cm
T = 5 cm
Berat : 200 g
Quantity : 1 Lembar
Dimensi :
Stiker Body P = 29,7 cm
2 Stiker Vinyl Rp. 1.026,13
Mobil L = 10,5 cm
T = 0,5 cm
Berat : 200 gram

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-67


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 81 Lanjutan Material Costing Mobil Ready Crane Remote Control
Komponen Lain – Lain Dipakai
Jenis Jumlah Harga
No Komponen
Material Satuan Material (Rp)
Quantity : 0,5 Pcs
Dimensi :
P = 10 cm
3. Lem besi Plastic Steel Rp. 9,26
L = 1 cm
T = 0,1 cm
Berat : 6 g
Total Rp. 4.949,26

Contoh Perhitungan dari Material Costing


A. Komponen Utama Dipakai
1. Bahan Body Mobil
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
350.000 (30 x 5 x 0,25) cm
X= = Rp. 5.833,00
(600 x 5 x 0,5) cm

2. Kerangka Mobil
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
350.000 (20 x 5 x 0,25) cm
X= = Rp. 3.500,00
(100 x 10 x 2,5) cm

3. Chasis
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
70.000 (20 x 5 x 0,1) cm
X= = Rp. 5.833,00
(20 x 12 x 0,5) cm

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-68


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

B. Komponen Tambahan Dipakai


1. Dynamo
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
30.000 (4 x 3 x 1,5) cm
X= = Rp. 6.000,00
(4 x 3 x 7,5) cm

2. Baterai
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
49.995 (4 x 3 x 1,5) cm
X= = Rp. 9.999,00
(4 x 3 x 7,5) cm

3. Baut
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
12.000 (0,6 x 0,5 x 0,3) cm
X= = Rp. 96,00
(4,5 x 1x 2,5) cm

4. Remote Control
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
13.000 (11,5 x 5 x 12) cm
X= = Rp. 13.000,00
(11,5 x 5 x 12) cm

5. Ban
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
10.000 (2 x 1,5 x 2) cm
X= = Rp. 6.000,00
(2 x 1,5 x 10) cm

C. Komponen Lain – Lain Dipakai


1. Packaging
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
24.700 (20 x 20 x 5) cm
X= = Rp. 4.940,00
(20 x 20 x 25) cm

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-69


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

2. Stiker Body Mobil


Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
10.000 (29,7 x 10,5 x 0,5) cm
X= = Rp. 1.026,13
(29,7 x 10,5 x 0,1) cm

3. Lem Besi
Harga Komponen Utama Diterima x Dimensi Komponen Utama Dipakai
Dimensi Komponen Utama Diterima
12.500 (10 x 1 x 3) cm
X= = Rp. 277,78
(9 x 15 x 10) cm

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-70


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.4.4.3 Total Biaya Komponen Dipakai


Tabel III. 82 Total Biaya Komponen Dipakai Mobil Ready Crane Dynamo
No Komponen Total Biaya
1. Body Mobil Rp. 1.050,00
2. Kerangka Mobil Rp. 630,00
3. Chasis Rp. 1.750,00
4. Dinamo Rp. 6.000,00
5. Baterai Rp. 5.000,00
6. Baut Rp. 96,00
7. Ban Rp. 2.000,00
8. Packaging Rp. 4.940,00
9. Stiker Body Mobil Rp. 1.026,13
10. Lem Besi Rp. 277,78
Total Rp. 22.769,91

Tabel III. 83 Total Biaya Komponen Dipakai Mobil Ready Crane Remote Control
No Komponen Total Biaya
1. Body Mobil Rp. 5.833,00
2. Kerangka Mobil Rp. 3.500,00
3. Chasis Rp. 5.833,00
4. Dinamo Rp. 6.000,00
5. Baterai Rp. 9.999,00
6. Remote Control Rp. 13.000,00
7. Baut Rp. 96,00
8. Ban Rp. 2.000,00
9. Packaging Rp. 4.940,00
10. Stiker Body Mobil Rp. 1.026,13
11. Lem Besi Rp. 277,78
Total Rp. 52.505,58

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-71


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.4.5 Analisis Modul III


Pada modul III ini membahas dan mempelajari mengenai peta morfologi,
pair waise comparasion, weighted objective, dan material costing. Peta morfologi
sendiri adalah cara untuk membantu desainer mengidentifikasi kombinasi
komponen atau alternatif yang digunakan dalam produk yang dirancang untuk
memperluas pencarian solusi baru. Peta morfologi juga menjelaskan beberapa
alternatif untuk diagram pohon tujuan level 3. Yang mana pada pohon level 3 ini
berisi tentang kuesioner yang dibagikan sebelumnya. Peta morfologi ini juga
memberikan opsi pilihan tanpa mengubah fungsi utama dan komponen – komponen
yang pada digram pohon tujuan level 3. Morfologi dari produk Ready Crane
menunjukan bahan body mobil remote control dan dynamo dari baja ringan,
penopang menggunakan bahan logam, baterai dan dynamo menggunakan Dynamo
Brushed 550 35T dan kapasitas baterai 2000mAh, motif batik tujuh rupa
pekalongan dengan warna dark grey, kerangka mobil menggunakan Polyurethane,
dan yang terkahir ban dari karet radial.
Dalam perancangan mobil remote control dan dynamo ini tentunya perlu
adanya analisis DFA (design for assembly). Yang mana analisis ini berguna untuk
mengurangi jumlah bagian produk sehingga mudah dirakit dan biaya perakitan
menjadi lebih hemat. Maka dari itu, analisis ini tentunya sangat penting karena
dapat membuat proses menjadi lebih efektif dan efesien. Baik dalam segi material
maupun dari segi waktu. Setelah semuanya ditetapkan didalam peta morfologi
selanjutnya setiap uraian diolah dengan menggunakan metode pair-wise, metode
pair-wise sendiri digunakan untuk mengurutkan ranking dari urutan tujuan. Pair
wise comparsion tabel ini sendiri digunakan untuk membantu desainer dalam hal
pengurutan ranking tujuan (alternatif). Pada bahan body mobil yaitu memiliki 3
alternatif kuat, ringan, dan murah.
Setelah pair wise comparison ada tabel weighted objectives. Tabel ini isinya
data yang didapatkan dari alternatif dan nilai K pada tabel pair wise comparison,
selanjutnya diberi skala bebas antara 1 – 9. Setelah didapatkan semua nilai total di
tabel weighted objectives dari seluruh alternatif peta morfologi, maka dihubungkan
antara alternatif yang satu dengan nilai total weghted objectives terbesar. Maka
didapatlah bahan body dari baja ringan, dynamo brushed 550 35T, baterai
2000mAh, warna dark grey, motif batik tujuh rupa pekalongan, kerangka dari
Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-72
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

logam, dan ban dari karet radial. Setelah terpilih maka dihungkanlah masing –
masing alternatif yang terdapat ditabel peta morfologi dengan alternatif yang
dipilih. Setelah tabel weighted objectives dilanjutkan ke material costing dimana
material costing ini digunakan untuk mengetahui biaya material yang akan
digunakan, baik itu biaya dari material komponen terima dan biaya material
komponen pakai.
Lalu data yang telah diolah sebelumnya, diolah kembali menggunakan
metode weighted objective. Metode ini digunakan untuk membandingkan nilai guna
atau utilitas dari beberapa rancangan alternatif sehingga diperoleh rancangan
alternatif lain. Data dimasukan kedalam tabel weighted objectives, kemudian diberi
bobot tiap kriterianya. Kriteria yang memiliki nilai sigma tertinggi memiliki nilai
bobot yang lebih tinggi. Kemudian pada kolom altenatif diberikan angka atau nilai
sesuai dengan yang diharapkan. Kemudian nilai bobot dikalikan dengan nilai yang
ada pada kolom alternatif. Setelah didapat, kriteria dengan nilai total lebih tinggi
akan diadopsi menjadi solusi rancangan produk ini. Selanjutnya, dilakukan
pengolahan data pada metode weighted objectives dan didapat hasil mengenai
baham body mobil, maksimal beban yang diangkut, kecepatan dynamo, kapasitas
baterai, warna, motif, bahan kerangka mobil, dan bahan ban. Kemudian dihitung
material costing guna melihat total biaya yang akan digunakan dalam pembuatan
produk, meninjau dari setiap bahan-bahan yang dibeli dan bahan- bahan yang akan
digunakan.
Material costing adalah seluruh biaya yang akan digunakan atau rancangan
biaya yang dibuat berdasarkan harga material atau bahan yang diterima dan harga
material atau bahan yang dipakai. Material costing komponen terima terbagi atas 3
bagian perhitungan biaya yaitu: komponen utama pakai, komponen tambahan
pakai, dan komponen lain-lain pakai.
Didalam material costing terdapat tiga jenis bahan baku atau komponen
yaitu komponen utama, komponen tambahan dan komponen lain-lain. Dan untuk
komponen lain-lainnya meliputi bahan yang akan digunakan untuk keperluan
packaging diantaranya yaitu packaging dan lem besi Setiap bahan akan dihitung
biayanya, baik biaya beli maupun biaya yang dipakai. Bahan yang dibeli,
ukurannya menyesuaikan dengan ukuran yang ada dipasaran, namun material yang
akan digunakan menyesuaikan dengan kebutuhan produknya. Maka dari segi harga
Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-73
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

pun, biaya pakai akan lebih kecil dari biaya diterima. Setelah seluruh bahan dan
material di data mengenai ukuran (dimensi) dan harga komponennya, selanjutnya
jumlahkan biaya-biaya sesuai dengan kategorinya, dimana kategorinya meliputi
komponen utama, komponen tambahan, dan komponen lain-lain.
Dilihat dari tabel total biaya komponen yang dipakai pada mobil Ready
Crane dynamo diperoleh total harga produksi sebesar Rp. 22.769,91. Kemudian
untuk total biaya produksi komponen yang dipakai pada mobil Ready Crane remote
control yaitu sebesar Rp. 52.505,58

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-74


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.5 Modul IV (BOM dan Rancangan akhir)


III.5.1 Kode Keterangan Komponen
III.5.1.1 Kode Keterangan Komponen Mobil Dynamo
Tabel III. 84 Kode Keterangan Komponen Ready Crane Dynamo
No Kode Deskripsi
1 RCDY Ready Crane Dynamo
2 KRDSDY Kardus (Box)
3 STPDY Stiker Packaging
4 BDMDY Body Mobil
5 KRKMDY Kerangka Mobil
6 BAUTDY Baut
7 LEMDY Lem
8 PNGTDY Pengait
9 TLDDY Tali Derek
10 STKRDY Stiker Body Mobil
11 CHADY Chasis
12 DNMDY Dinamo
13 BTRDY Baterai
14 BANDY Ban

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-75


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.5.1.2 Kode Keterangan Komponen Mobil Remote Control


Tabel III. 85 Kode Keterangan Komponen Ready Crane Remote Control
No Kode Deskripsi
1 RCRC Ready Crane RC
2 KRDSRC Kardus (Box)
3 STPRC Stiker Packaging
4 RC Remote Control
5 BDMRC Body Mobil
6 KRKMRC Kerangka Mobil
7 BAUTRC Baut
8 LEMRC Lem
9 PNGTRC Pengait
10 TLDRC Tali Derek
11 STKRRC Stiker Body Mobil
12 CHARC Chasis
13 DNMRC Dinamo
14 BTRRC Baterai
15 BANRC Ban

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-76


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.5.2 Struktur Produk


III.5.2.1 Struktur Produk Mobil Dynamo
0 1

RCDY

1 1 1 1 1 1

KRDSDY STPDY ASMBDY2

2 1 2 1 2 5 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1

BDMDY KRKMDY BAUTDY LEMDY PNGTDY TLDDY STKRDY ASMBDY1

3 1 3 1 3 1 3 5 3 4

CHADY DNMDY BTRDY BAUTDY BANDY

Gambar III. 6 Struktur Produk Mobil Ready Crane Dynamo

III.5.2.2 Struktur Produk Mobil Remote Control


0 1

RCRC

1 1 1 1 1 1 1 1

KRDSRC STPRC RC ASMBRC2

2 1 2 1 2 5 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1

BDMRC KRKMRC BAUTRC LEMRC PNGTRC TLDRC STKRRC ASMBRC1

3 1 3 1 3 1 3 5 3 4

CHARC DNMRC BTRRC BAUTRC BANRC

Gambar III. 7 Struktur Produk Mobil Ready Crane Remote Control

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-77


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.5.3 Bill Of Matrial (BOM)


III.5.3.1 Bill Of Material Mobil Dynamo
Tabel III. 86 Bill Of Material Mobil Ready Crane Dynamo

No Kode Deskripsi Quantity Keterangan


1 RCDY Ready Crane Dynamo 1 Induk
2 KRDSDY-1 Kardus (Box) 1 End Item
3 STPDY-1 Stiker Packaging 1 End Item
4 ASMBDY2-1 Assembly 2 1 Induk
5 BDMDY-2 Body Mobil 1 End Item
6 KRKMDY-2 Kerangka Mobil 1 End Item
7 BAUTDY-2 Baut 5 End Item
8 LEMDY-2 Lem 1 End Item
9 PNGTDY-2 Pengait 1 End Item
10 TLDDY-2 Tali Derek 1 End Item
11 STKRDY--2 Stiker Body Mobil 1 End Item
12 ASMBDY1-2 Assembly 1 1 Induk
13 CHADY-3 Chasis 1 End Item
14 DNMDY-3 Dinamo 1 End Item
15 BTRDY-3 Baterai 1 End Item
16 BAUTDY-3 Baut 5 End Item
17 BANDY-3 Ban 4 End Item

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-78


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.5.3.2 Bill Of Material Mobil Remote Control


Tabel III. 87 Bill Of Material Mobil Ready Crane RC

No Kode Deskripsi Quantity Keterangan


1 RCRC Ready Crane RC 1 Induk
2 KRDSRC-1 Kardus (Box) 1 End Item
3 STPRC-1 Stiker Packaging 1 End Item
4 RC-1 Remote Control 1 End Item
5 ASMBRC2-1 Assembly 2 1 Induk
6 BDMRC-2 Body Mobil 1 End Item
7 KRKMRC-2 Kerangka Mobil 1 End Item
8 BAUTRC-2 Baut 5 End Item
9 LEMRC-2 Lem 1 End Item
10 PNGTRC-2 Pengait 1 End Item
11 TLDRC-2 Tali Derek 1 End Item
12 STKRRC-2 Stiker Body Mobil 1 End Item
13 ASMBRC1-2 Assembly 1 1 Induk
14 CHARC-3 Chasis 1 End Item
15 DNMRC-3 Dinamo 1 End Item
16 BTRRC-3 Baterai 1 End Item
17 BAUTRC-3 Baut 5 End Item
18 BANRC-3 Ban 4 End Item

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-79


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.5.4 Rancangan Akhir


III.5.4.1 Rancangan Akhir Mobil Dynamo

Gambar III. 8 Rancangan Akhir Produk Mobil Dynamo Ready Crane

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-80


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Gambar III. 9 Rancangan Akhir Produk Mobil Dynamo Ready Crane

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-81


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.5.4.2 Rancangan Akhir Mobil Remote Control

Gambar III. 10 Rancangan Akhir Produk Mobil Remote Control Ready Crane

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-82


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Gambar III. 11 Rancangan Akhir Produk Mobil Remote Control Ready Crane

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-83


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.5.5 Analisis Modul IV


Pada Modul IV ini membahas mengenai bagian proses akhir dan identifikasi
dari design rancangan produk akhir mobil remote control dan dynamo yang terdiri
dari kode komponen-komponen yang diperlukan untuk pembuatan mobil remote
control dan dynamo dengan inovasi Ready Crane yang mana mobil remote control
dan mobil Dynamo derek ini dapat membawa dua mobil sekaligus. Materi yang
dipelajari pada modul empat terdiri dari bagaimana cara membuat kode komponen
dari masing-masing komponen atau material yang membantu dalam mewujudkan
produk mobil remote control dan dynamo ini, setelah itu dibuatlah tabel bill of
material, dimana pada tabel tersebut berisi daftar material maupun proses yang
digunakan dalam pembuatan produk mobil remote control dan dynamo Tabel bill
of material yang telah dibuat, lalu diimplementasikan kedalam struktur produk.
Dalam struktur produk disusun dalam bentuk tiga level, dimulai dari level nol
sampai dengan level tiga. Terakhir membahas mengenai rancangan akhir dari
produk mobil remote control dan dynamo.
Kode komponen, bill of material, struktur produk dan rancangan produk
akhir sangat penting ketika kita sedang merancang maupun membuat suatu produk,
karena dalam pembuatan suatu produk harus mempertimbangkan segala aspek
dalam sisi perancangannya, salah satunya adalah aspek teknis. Maka dari itu perlu
dibuat aspek teknis untuk mendukung proses pembuatan produk tersebut agar
berjalan dengan lancar dan produk yang dibuat sesuai dengan apa yang memang
telah dirancang sedari awal dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan dan diinginkan
oleh konsumen. Tahapan dari aspek teknis adalah dengan melakukan identifikasi
kebutuhan konsumen melalui kuisioner, penentuan karakteristik produk, pemilihan
alternatif rancangan, tabel bill of material, menyusun struktur produk dan membuat
rancangan produk akhir.
Kode komponen untuk produk mobil remote control dan dynamo dibuat
untuk memudahkan dalam penamaan untuk setiap komponen ataupun material yang
nantinya akan digunakan dalam memproduksi mobil remote control dan dynamo.
Pada mobil remote control dan dynamo masing-masing memiliki 15 komponen atau
material yang digunakan untuk membuat mobil remote control dan dynamo disertai
dengan kode komponen-komponennya. Komponen-komponen yang digunakan

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-84


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

dalam memproduksi mobil remote control dan dynamo ini diantaranya yaitu, ban
yang terbuat dari bahan karet radial, kerangka mobil yang berbahan polyurethane,
chasis , body mobil berbahan baja ringan digunakan untuk proses assembly satu,
kemudian ada tali derek, pengait, baut, baterai, dynamo, sticker motif batik tujuh
rupa pekalongan dan kemudian terdapat baut dan lem besi pada assembly dua,
kemudian ada kardus (box) yang digunakan untuk proses packaging.
Bill of Material merupakan daftar material atau komponen-komponen yang
mendukung kebutuhan proses manufaktur. Bill of Material juga merupakan
pemaparan dari tabel kode komponen-komponen dengan ditambahkannya beberapa
informasi seperti quantity atau berapa jumlah unit yang digunakan pada masing-
masing komponennya untuk membuat mobil remote control dan dynamo, serta
keterangan pada bill of material yang menyatakan apakah komponen tersebut
merupakan induk item atau induk dari beberapa komponen, atau menyatakan end
item yang menunjukkan bahwa komponen tersebut merupakan anak dari induk
item. Jenis bill of material yang digunakan oleh PT. SIRIFAGI dalam memproduksi
mobil remote control dan dynamo ini adalah multilevel bill of material, artinya
dalam bill of material tersebut terdapat beberapa lebih dari satu induk item. Pada
kode komponen di bill of material, penempatan kode komponennya juga
menunjukan berada di-level mana komponen tersebut. Nantinya level tersebut akan
digambarkan lebih jelas pada struktur produk.
Struktur produk yang disusun berdasarkan multilevel bill of material, maka
pada struktur produknya pun terdiri dari beberapa level, yaitu dimulai dari level nol
yang merupakan output dari hasil produksi yaitu Ready Crane, lalu ke level satu
sampai dengan level tiga. Rancangan produk akhir mobil remote control dan
dynamo dibuat dengan menggunakan software solidworks. Perancangan produk
yang dilakukan pertama kali adalah dengan membuat kerangka dasar dari Ready
Crane yang belum dimodifikasi dalam bentuk 2D, kemudian rancangan tersebut
diubah kedalam bentuk 3D. setelah itu dilanjutkan dengan pembuatan ban dan velg,
dan crane untuk menderek. Part-part komponen tersebut satu persatu kemudian di
assembly dengan kerangka mobil dan juga sticker motif batik 7 rupa pekalongan.
Setelah di assembly kemudian dibuatkan e-ticket–nya. Pembuatan e-ticket tersebut
bertujuan untuk melihat secara keseluruhan bagaimana rancangan produk akhir

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-85


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

untuk Ready Crane. Pada e-ticket pun tercantum bagaimana tampilan depan,
tampilan belakang, tampilan samping kanan, tampilan samping kiri, beberapa
detail-detail dari Ready Crane dan juga disertakan dengan ukuran-ukurannya.

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-86


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.6 Modul V (Perancangan Proses)


III.6.1 Waktu Proses Operation Process Chart (OPC) Prototype
Tabel III. 88 Waktu Proses Operation Process Chart (OPC) Prototype
Waktu Baku Proses Maksimal
Proses
Mobil Dynamo Mobil Remote Control
Mengukur dan Membuat Pola 55” 60”
Memotong 45” 50”
Assembling 110” 120”
Packaging 25” 25”
Waktu Perpindahan 3”

Line Produksi pada pembuatan produk Prototype Mobil Ready Crane Dynamo
dan Remote Control sebagai berikut :

Mengukur dan
Memotong Assembling Packaging
Membuat Pola

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-87


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.6.2 Ukuran Terima dan Ukuran Pakai Material yang Digunakan


III.6.2.1 Ukuran Terima (UT) dan Ukuran Pakai (UP) Mobil Dynamo
Tabel III. 89 Ukuran Terima (UT) dan Ukuran Pakai (UP) Mobil Ready Crane Dynamo
Ukuran Terima Ukuran Pakai
No Nama Komponen Keterangan
(UT) (UP)
1 Kertas Duplex 0,2 mm 26,3 cm x 12,1 cm 20 cm x 10 cm Body Mobil
2 Kertas Duplex 0,2 mm 26, 3 cm x 12,1 cm 20 cm x 10 cm Chasis Mobil
3 Kertas Duplex 0,2 mm 26, 3 cm x 12,1 cm 20 cm x 5 cm Kerangka Mobil
4 Lem Tembak 13 cm x 1 cm 7 cm x 1 cm Penyambung Body dengan Chasis
5 Karet Sendal Bekas 1,95 cm 1,5 cm Ban Mobil
6 Tambang Kecil 2 mm 33,3 cm 30 cm Tali Derek
7 Kertas Duplex 0,2 mm 13,15 cm x 18, 15 cm 13 cm x 1 cm Derek
8 Kardus Mika 20 cm x 20 cm 20 cm x 20 cm Packaging
9 Kertas Duplex 0,2 mm 5,26 cm x 7,26 cm 4,5 cm x 3,5 cm Tempat Dynamo
10 Kertas Duplex 0,2 mm 5,26 cm x 7,26 cm 5 cm x 2 cm Tempat Baterai
11 Kertas Stiker 29,7 cm x 21 cm 20 cm x 8 cm Stiker Body Mobil

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-88


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.6.2.2 Ukuran Terima (UT) dan Ukuran Pakai (UP) Mobil Remote Control
Tabel III. 90 Ukuran Terima (UT) dan Ukuran Pakai (UP) Mobil Ready Crane Remote Control
Ukuran Terima Ukuran Pakai
No Nama Komponen Keterangan
(UT) (UP)
1 Kertas Duplex 0,2 mm 26,3 cm x 12,1 cm 20 cm x 10 cm Body Mobil
2 Kertas Duplex 0,2 mm 26, 3 cm x 12,1 cm 20 cm x 10 cm Chasis Mobil
3 Kertas Duplex 0,2 mm 26, 3 cm x 12,1 cm 20 cm x 5 cm Kerangka Mobil
4 Lem Tembak 13 cm x 1 cm 7 cm x 1 cm Penyambung Body dengan Chasis
5 Karet Sendal Bekas 1,95 cm 1,5 cm Ban Mobil
6 Tambang Kecil 2 mm 33,3 cm 30 cm Tali Derek
7 Kertas Duplex 0,2 mm 13,15 cm x 18, 15 cm 13 cm x 1 cm Derek
8 Kardus Mika 20 cm x 20 cm 20 cm x 20 cm Packaging
9 Kertas Duplex 0,2 mm 5,26 cm x 7,26 cm 4,5 cm x 3,5 cm Tempat Dynamo
10 Kertas Duplex 0,2 mm 5,26 cm x 7,26 cm 5 cm x 2 cm Tempat Baterai
11 Kertas Stiker 29,7 cm x 21 cm 20 cm x 8 cm Stiker Body Mobil

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-89


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.6.3 Operation Process Chart (OPC) Prototype


III.6.3.1 Operation Process Chart (OPC) Prototype Mobil Dynamo
PETA PROSES OPERASI
Nama : Mobil Ready Crane Dynamo
Nomor Peta : 01
Dipetakan Oleh : PT. SIRIFAGI
Tanggal Dipetakan : 28 Maret 2023
BDMDY-3 KRKMDY-3 CHADY-3
Body Mobil Kerangka Mobil Chasis
(Duplex) (Duplex) (Duplex)
UT : 26,3 cm x 12,1 cm UT : 26,3 cm x 6,05 cm UT : 26,3 cm x 12,1 cm
UP : 20 cm x 10 cm UP : 20 cm x 5 cm UP : 20 cm x 10 cm
Quantity = 1 Quantity = 1 Quantity = 1

( 10" ) Diukur & Dipola ( 15" ) Diukur & Dipola ( 10" ) Diukur & Dipola
O-5 O-3 O-1
Scrap ( 0% ) ( Penggaris & Pensil ) Scrap ( 0% ) ( Penggaris & Pensil ) Scrap ( 0% ) ( Penggaris & Pensil )

( 10" ) Dipotong ( 10" ) Dipotong ( 10" ) Dipotong


O-6 O-4 O-2
Scrap ( 0,63% ) ( Cutter & Gunting ) Scrap ( 0,63% ) ( Cutter & Gunting ) Scrap ( 0,63% ) ( Cutter & Gunting )

( 5" ) Diperiksa
I-1
Scrap ( 0% ) ( Meja Inspeksi )

Lem Tembak
Quantity = ½ batang
Baterai
Quantity = 1 set
Dinamo
Quantity = 1 pcs
Ban
Quantity = 4 pcs

Assembly 1
( 20" ) O-7 Menggabungkan CHADY-3 dengan
Scrap ( 0% ) BTRDY-3, DNMDY-3 dan BANDY-3
( Meja Assembly )
Lem Tembak
Quantity = ½ batang
Derek
Quantity = 1 pcs
Tali Derek
Quantity = 1 pcs
Stiker Batik
Quantity = 1 Lembar

Assembly 2
Menggabungkan KRKMDY-2 dengan
( 30" ) BDMDY-2. Kemudian digabungkan
O-8
Scrap ( 0% ) dengan DRKDY-2, TLDDY-2, dan
STKRDY-2
( Meja Assembly )

( 5" ) Diperiksa
I-2
Scrap ( 0% ) (Meja Inspeksi)

Kardus Mika
Quantity = 1 pcs
Stiker Packaging
Quantity = 1 pcs

( 10" ) Packaging
O-9
Scrap ( 0% ) (Meja Packaging)

Storage

Gambar III. 12 Operation Process Chart (OPC) Prototype Mobil Ready Crane
Dynamo

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-90


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.6.3.2 Operation Process Chart (OPC) Prototype Mobil Remote Control


PETA PROSES OPERASI
Nama : Mobil Ready Crane Remote Control
Nomor Peta : 02
Dipetakan Oleh : PT. SIRIFAGI
Tanggal Dipetakan : 28 Maret 2023
BDMRC-3 KRKMRC-3 CHARC-3
Body Mobil Kerangka Mobil Chasis
(Duplex) (Duplex) (Duplex)
UT : 26,3 cm x 12,1 cm UT : 26,3 cm x 6,05 cm UT : 26,3 cm x 12,1 cm
UP : 20 cm x 10 cm UP : 20 cm x 5 cm UP : 20 cm x 10 cm
Quantity = 1 Quantity = 1 Quantity = 1

( 10" ) Diukur & Dipola ( 15" ) Diukur & Dipola ( 10" ) Diukur & Dipola
O-5 O-3 O-1
Scrap ( 0% ) ( Penggaris & Pensil ) Scrap ( 0% ) ( Penggaris & Pensil ) Scrap ( 0% ) ( Penggaris & Pensil )

( 10" ) Dipotong ( 10" ) Dipotong ( 10" ) Dipotong


O-6 O-4 O-2
Scrap ( 0,63% ) ( Cutter & Gunting ) Scrap ( 0,63% ) ( Cutter & Gunting ) Scrap ( 0,63% ) ( Cutter & Gunting )

( 5" ) Diperiksa
I-1
Scrap ( 0% ) ( Meja Inspeksi )

Lem Tembak
Quantity = ½ batang
Baterai
Quantity = 1 set
Dinamo
Quantity = 1 pcs
Ban
Quantity = 4 pcs

Assembly 1
( 25" ) O-7 Menggabungkan CHARC-3 dengan
Scrap ( 0% ) BTRRC-3, DNMRC-3 dan BANRC-3
( Meja Assembly )
Lem Tembak
Quantity = ½ batang
Derek
Quantity = 1 pcs
Tali Derek
Quantity = 1 pcs
Stiker Batik
Quantity = 1 Lembar

Assembly 2
Menggabungkan KRKMRC-2 dengan
( 35" )
O-8 BDMRC-2. Kemudian digabungkan dengan
Scrap ( 0% )
DRKRC-2, TLDRC-2, dan STKRRC-2
( Meja Assembly )

( 5" ) Diperiksa
I-2
Scrap ( 0% ) (Meja Inspeksi)

Kardus Mika
Quantity = 1 pcs
Stiker Packaging
Quantity = 1 pcs
Remote Control
Quantity = 1 pcs

( 15" ) Packaging
O-9
Scrap ( 0% ) (Meja Packaging)

Storage

Gambar III. 13 Operation Process Chart (OPC) Prototype Mobil Ready Crane
Remote Control

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-91


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.6.4 Analisis Modul V


Pada modul V ini membahas mengenai bagian perancangan proses dan
Operation Process Chart (OPC) Prototype. Materi yang dipelajari pada modul ini
yaitu perancangan secara keseluruhan untuk produk mobil Ready Crane Remote
Control dan Dynamo.
Strategi proses adalah pendekatan organisasi untuk mengubah sumber daya
menjadi barang dan jasa. Tujuan dari strategi proses adalah untuk menemukan cara
untuk menghasilkan barang dan jasa yang memenuhi persyaratan pelanggan dan
spesifikasi produk, dalam biaya dan kendala administratif lainnya. Proses yang
dipilih memiliki dampak jangka panjang pada efisiensi dan produksi serta
fleksibilitas, biaya dan kualitas produk yang dihasilkan. Kemudian ada desain
proses adalah pemilihan alur kerja dan metode bahan masukan untuk memproduksi
barang dan jasa. Perancangan proses dilakukan untuk menciptakan produk atau jasa
yang lebih baik. Hal ini karena aliran input dan output yang tepat dan benar
menghasilkan produk yang unggul. Desain proses sangat erat kaitannya dengan
prototype. Line produksi adalah area atau departemen kerja di mana pekerjaan
dilakukan secara berurutan dan material terus bergerak melalui serangkaian
pekerjaan yang seimbang. Adapun line produksi pada pembuatan produk prototype
mobil dynamo dan mobil remote control yaitu sebagai berikut, pertama ada
mengukur dan membuat pola, kemudian dilanjutkan dengan memotong, setelah itu
dilakukan assembly, dan terakhir dilakukan packaging. Dimana proses pembuatan
prototype ini memakan waktu selama 2,5 menit untuk mobil ready crane remote
control, sedangkan untuk mobil dynamo memakan waktu selama 2,25 menit,
adapun yang membuat proses produksi keduanya menjadi lama yaitu pada tahap
assembly, dimana pada mobil ready crane remote control memakan waktu 25 detik
pada tahap assembly-1 dan 35 detik assembly-2, lalu pada mobil dynamo memakan
waktu 20 detik pada tahap assembly-1 dan 30 detik assembly-2.
Prototype adalah model kerja dasar untuk pengembangan program
perangkat lunak, dan prototype dapat disebut sebagai contoh awal. Prototype dibuat
untuk meminimalkan risiko rekayasa ulang proses bisnis, dan prototype dibuat
untuk pra-pengembangan atau pengembangan pra-manufaktur produk pasar
massal. Prototype adalah tahap dimana suatu produk diproduksi dengan spesifikasi
yang serupa dengan yang diproduksi untuk dijual kepada konsumen, dan tahap
Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-92
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

prototype adalah desain proses yang diperlukan untuk mendapatkan produk akhir
yang sesuai hasil.
Pada bagian OPC Prototype itu terbagi menjadi empat departemen yaitu
yang pertama departemen mengukur dan membuat pola. Cara kami menentukan
waktu pada Operation Process Chart (OPC) yaitu dengan mengamati setiap
aktivitas dalam setiap departemen dengan menggunakan alat bantu stopwatch,
seperti contohnya yaitu dalam departemen pengukuran dan pemolaan pada
pembuatan mobil Ready Crane Remote Control yaitu memiliki waktu pemotongan
dan pemolaan selama 10 detik pada chasis, kemudian pada rangka mobil selama 15
detik, sedangkan pada body mobil yaitu selama 10 detik. Kemudian untuk bagian
departemen pemotongan masing-masing selama 10 detik pada chasis, 10 detik pada
kerangka mobil, dan 10 detik pada body mobil. Lalu pada bagian inspeksi-1 yaitu
selama 5 detik. Kemudian di assembly-1 yaitu selama 25 detik, dan pada assembly-
2 yaitu selama 35 detik, setelah itu terdapat inspeksi-2 selama 5 detik, kemudian
packaging yaitu selama 15 detik. Sedangkan pada pembuatan mobil dynamo yaitu
memiliki waktu pemotongan dan pemolaan selama 10 detik pada chasis, kemudian
pada rangka mobil selama 15 detik, sedangkan pada body mobil yaitu selama 10
detik. Kemudian untuk bagian departemen pemotongan masing-masing selama 10
detik pada chasis, 10 detik pada kerangka mobil, dan 10 detik pada body mobil.
Lalu pada bagian inspeksi yaitu selama 5 detik. Kemudian di assembly-1 yaitu
selama 20 detik, dan pada assembly-2 yaitu selama 30 detik, setelah itu terdapat
inspeksi-2 selama 5 detik, kemudian packaging yaitu selama 10 detik.
Di dalam departemen mengukur dan membuat pola ini, produk kami
dirancang menggunakan pola dan sketsa sedemikian rupa agar produk yang kita
rancang itu sesuai dengan apa yang kita inginkan, adapun waktu baku proses
maksimal dari mobil dynamo dan mobil remote control masing masing memiliki
waktu baku selama 55 detik dan 60 detik. Kemudian setelah itu lanjut ke
departemen memotong, aktivitas disini memotong pola yang sudah kita rancang
sebelumnya, proses ini memiliki waktu baku proses maksimal selama 45 detik dan
50 detik. Lanjut ke departemen assembly, di bagian assembly itu menggabungkan
komponen satu dengan komponen lain agar menjadi produk mobil remote control
dan dynamo dimana pada proses assembly ini memiliki waktu baku proses
maksimal selama 110 detik dan 120 detik. Setelah itu, lanjut ke tahap packaging,
Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-93
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

dimana proses ini merupakan proses pengemasan agar produk dari mobil Ready
Crane Remote Control dan Dynamo terlihat lebih menarik. Selain untuk membuat
produk menjadi lebih menarik, kegunaan packaging produk juga untuk
meminimalisir kerusakan produk dari benturan, kebasahan, dan lain-lain, tujuannya
utamanya agar mobil Ready Crane Remote Control dan Dynamo dapat terlindungi
dengan aman sampai ditangan pembelinya. Adapun waktu baku proses maksimal
packaging masing masing selama 25 detik, dengan waktu perpindahan selama 3
detik.
Pada pembuatan prototype dari produk mobil Ready Crane Remote Control,
terdapat material berupa kertas Duplex 0,2 mm untuk body mobil, kerangka, dan
chasis mobil, masing-masing dengan ukuran diterima yaitu 26,3 cm x 12,1 cm dan
ukuran pakai 20 cm x 10 cm untuk body dan chasis sedangkan untuk kerangka 20
cm x 5 cm, lem tembak dengan ukuran diterima 13 cm x 1 cm dan untuk ukuran
pakainya yaitu 7 cm x 1 cm, karet sendal bekas dengan ukuran diterima yaitu 1,95
cm dan untuk ukuran pakainya yaitu 1,5 cm, tambang kecil 2 mm dengan ukuran
diterima yaitu 33,3 cm dan ukuran pakainya 30 cm, kertas Duplex 0,2 mm untuk
crane dengan ukuran diterima yaitu 13,15 cm x 18,15 cm dan untuk ukuran
pakainnya 13 cm x 1 cm, sedangkan untuk tempat dynamo dan baterai memakai
kertas Duplex 0,2 mm, dengan ukuran diterima yaitu 5,26 cm x 7,26 cm dan untuk
ukuran pakainya 4,5 cm x 3,5 cm untuk tempat dynamo, sedangkan untuk tempat
baterai dengan ukuran diterima yaitu 5,26 cm x 7,26 cm dan ukuran pakainya 5 cm
x 2 cm, stiker dengan ukuran diterima yaitu 29,7 cm x 21 cm dan ukuran pakai 20
cm x 8 cm, kemudian ada kardus mika untuk packaging dengan ukuran diterima
yaitu 20 cm x 20 cm dan untuk ukuran pakainya 20 cm x 20 cm.
Pada pembuatan prototype dari produk mobil Ready Crane Dynamo
terdapat material berupa kertas Duplex 0,2 mm untuk body mobil, kerangka, dan
chasis mobil, masing-masing dengan ukuran diterima yaitu 26,3 cm x 12,1 cm dan
ukuran pakai 20 cm x 10 cm untuk body dan chasis sedangkan untuk kerangka 20
cm x 5 cm, lem tembak dengan ukuran diterima 13 cm x 1 cm dan untuk ukuran
pakainya yaitu 7 cm x 1 cm, karet sendal bekas dengan ukuran diterima yaitu 1,95
cm dan untuk ukuran pakainya yaitu 1,5 cm, tambang kecil 2 mm dengan ukuran
diterima yaitu 33,3 cm dan ukuran pakainya 30 cm, Kertas Duplex 0,2 mm untuk
crane dengan ukuran diterima yaitu 13,15 cm x 18, 15 cm dan untuk ukuran
Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-94
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

pakainnya 13 cm x 1 cm, sedangkan untuk tempat dynamo dan baterai memakai


kertas Duplex 0,2 mm, dengan ukuran diterima yaitu 5,26 cm x 7,26 cm dan untuk
ukuran pakainya 4,5 cm x 3,5 cm untuk tempat dynamo, sedangkan untuk tempat
baterai dengan ukuran diterima yaitu 5,26 cm x 7,26 cm dan ukuran pakainya 5 cm
x 2 cm, stiker dengan ukuran diterima yaitu 29,7 cm x 21 cm dan ukuran pakai 20
cm x 8 cm, kemudian ada kardus mika untuk packaging dengan ukuran diterima
yaitu 20 cm x 20 cm dan untuk ukuran pakainya 20 cm x 20 cm.

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-95


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.7 Modul V (Peta Kerja, Routing Sheet, dan Teknik Pengukuran


Performansi Kerja (Time Study dan Motion Study))
III.7.1 Operations Process Chart (OPC)
III.7.1.1 Operations Process Chart (OPC) Mobil Dynamo
PETA PROSES OPERASI
Nama : Mobil Ready Crane Dynamo
Nomor Peta : 03
Dipetakan Oleh : PT. SIRIFAGI
Tanggal Dipetakan : 12 Mei 2023
BDMDY-3 CHADY-3
KRKMDY-3
Body Mobil Kerangka Mobil Chasis
(Baja Ringan) (Polyurethane) (Logam)
UT : 600 cm x 5 cm x 0,5 cm UT : 100 cm x 10 cm x 2,5 cm UT : 20 cm x 12 cm x 0,5 cm
UP : 10 cm x 3 cm x 0,15 cm UP : 10 cm x 3 cm x 0,15 cm UP : 10 cm x 3 cm x 0,1 cm
Quantity = 1 Quantity = 1 Quantity = 1

( 8" ) ( 7" ) Dicetak ( 8" ) Dicetak


O-6 Dicetak O-4 O-1
Scrap ( 0,25% ) Scrap ( 0,25% ) ( Mesin Injeksi ) Scrap ( 0,25% ) ( Mesin Spandex )
( Mesin Spandex )

( 10" ) Dihaluskan
( 10" ) Didinginkan ( 10" ) Didinginkan
O-7 Scrap ( 0% ) O-5 ( Mesin Las ) O-2
Scrap ( 0% ) ( Mesin Air Cooled Chiller ) Scrap ( 0% ) ( Mesin Air Cooled Chiller )

( 10" ) Dihaluskan ( 5" ) Diperiksa ( 10" ) Dihaluskan


O-8 I-2 O-3
Scrap ( 0% ) ( Mesin Las ) Scrap ( 0% ) ( Meja Inspeksi ) Scrap ( 0% ) ( Mesin Las )

( 5" ) Diperiksa ( 5" ) Diperiksa


I-3 I-1
Scrap ( 0% ) ( Meja Inspeksi ) Scrap ( 0% ) ( Meja Inspeksi )

Dinamo
Quantity = 1 pcs
Baterai
Quantity = 1 pcs
Baut
Quantity = 5 pcs
Ban
Quantity = 4 pcs

Assembly 1
Menggabungkan CHADY-3 dengan
( 10" )
O-9 BTRDY-3, DNMDY-3, BAUTDY-3 dan
Scrap ( 0% )
BANDY-3
( Meja Assembly )

Baut
Quantity = 5 pcs
Lem
Quantity = 1 pcs
Pengait
Quantity = 1 pcs
Tali Derek
Quantity = 1 pcs
Stiker Body Mobil
Quantity = 1 Lembar

Assembly 2
Menggabungkan KRKMDY-3 dengan BDMDY-3.
( 15" )
O - 10 Kemudian digabungkan dengan PNGTDY-2,
Scrap ( 0% )
BAUTDY-2, LEMDY-2, TLDDY-2, dan STKRDY-2
( Meja Assembly )

( 5" ) Diperiksa
I-4
Scrap ( 0% ) (Meja Inspeksi)

Kardus Mika
Quantity = 1 pcs
Stiker Packaging
Quantity = 1 pcs

RINGKASAN
( 15" ) Packaging
KEGIATAN JUMLAH WAKTU (DETIK) Scrap ( 0% )
O - 11
(Meja Packaging)

4 20
11 113
TOTAL 15 133 Storage

Gambar III. 14 Operations Process Chart (OPC) Ready Crane Dynamo

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-96


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.7.1.2 Operations Process Chart (OPC) Mobil Remote Control


PETA PROSES OPERASI
Nama : Mobil Ready Crane Dynamo
Nomor Peta : 04
Dipetakan Oleh : PT. SIRIFAGI
Tanggal Dipetakan : 12 Mei 2023
BDMRC-3 KRKMRC-3 CHARC-3
Body Mobil Kerangka Mobil Chasis
(Baja Ringan) (Polyurethane) (Logam)
UT : 600 cm x 5 cm x 0,5 cm UT : 100 cm x 10 cm x 2,5 cm UT : 20 cm x 12 cm x 0,5 cm
UP : 20 cm x 5 cm x 0,25 cm UP : 20 cm x 5 cm x 0,25 cm UP : 20 cm x 5 cm x 0,1 cm
Quantity = 1 Quantity = 1 Quantity = 1

( 10" ) Dicetak ( 9" ) Dicetak ( 10" )


O-6 O-4 O-1 Dicetak
Scrap ( 0,30% ) ( Mesin Spandex ) Scrap ( 0,30% ) ( Mesin Injeksi ) Scrap ( 0,30% )
( Mesin Spandex )

( 12" ) Didinginkan Dihaluskan ( 12" ) Didinginkan


O-7 ( 10" ) O-5 ( Mesin Penghalus ) O-2
Scrap ( 0% ) ( Mesin Air Cooled Chiller ) Scrap ( 0% ) Scrap ( 0,% ) ( Mesin Air Cooled Chiller )

( 10" ) Dihaluskan ( 6" ) Diperiksa ( 10" ) Dihaluskan


O-8 I-2 O-3
Scrap ( 0% ) ( Mesin Las ) Scrap ( 0% ) ( Meja Inspeksi ) Scrap ( 0% ) ( Mesin Las )

( 6" ) Diperiksa ( 6" ) Diperiksa


I-3 I-1
Scrap ( 0% ) ( Meja Inspeksi ) Scrap ( 0% ) ( Meja Inspeksi )

Dinamo
Quantity = 1 pcs
Baterai
Quantity = 1 pcs
Baut
Quantity = 5 pcs
Ban
Quantity = 4 pcs

Assembly 1
Menggabungkan CHARC-3 dengan
( 15" )
O-9 BTRRC-3, DNMRC-3, BAUTRC-3 dan
Scrap ( 0% )
BANRC-3
( Meja Assembly )

Baut
Quantity = 5 pcs
Lem
Quantity = 1 pcs
Pengait
Quantity = 1 pcs
Tali Derek
Quantity = 1 pcs
Stiker Body Mobil
Quantity = 1 Lembar

Assembly 2
Menggabungkan KRKMRC-2 dengan BDMRC-2.
( 17" )
O - 10 Kemudian digabungkan dengan PNGTRC-2,
Scrap ( 0% )
LEMRC-2, BAUTRC-2, TLDRC-2, dan STKRRC-2
( Meja Assembly )

( 6" ) Diperiksa
I-4
Scrap ( 0% ) (Meja Inspeksi)

Kardus Mika
Quantity = 1 pcs
Stiker Packaging
Quantity = 1 pcs
Remote Control
Quantity = 1 pcs
RINGKASAN
KEGIATAN JUMLAH WAKTU (DETIK) ( 20" ) Packaging
O - 11
Scrap ( 0% ) (Meja Packaging)
4 24
11 135
TOTAL 15 159 Storage

Gambar III. 15 Operations Process Chart (OPC) Ready Crane Remote Control

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-97


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.7.2 Flow Process Chart (FPC)


III.7.2.1 Flow Process Chart (FPC) Mobil Dinamo
1. Chasis Mobil Dinamo
Sekarang Usulan Beda
RINGKASAN
Jumlah Waktu Jumlah Waktu Jumlah Waktu PEKERJAAN : Chasis Mobil Dynamo
Operasi 5 68 NOMOR PETA : 05
Pemeriksaan 3 10 DIPETAKAN OLEH : PT. SIRIFAGI
Transportasi 11 126 TANGGAL DIPETAKAN : 12-Mei-23
Menunggu 0 0 ORANG BAHAN
Penyimpanan 1 0 SEKARANG USULAN
Jumlah Total 20 204
LAMBANG ANALISA TINDAKAN

WAKTU (detik)
JARAK (m)
UBAH

BAGAIMANA

PERBAIKAN
JUMLAH

CABANF
DIMANA

RUANG
KAPAN
SIAPA

URUTAN
TEMPAT
URAIAN KEGIATAN CATATAN

ORANG
APA
CHADY-3 dibawa dari gudang bahan baku ke departemen pencetakan 10 20
CHADY-3 dicetak menggunakan mesin Spandex 8
CHADY-3 dibawa dari departemen pencetakan ke departemen pendinginan 6 12
CHADY-3 didinginkan menggunakan mesin Air Cooled Chiller 10
CHADY-3 dibawa dari departemen pendinginan ke departemen penghalusan 6 12
CHADY-3 dihaluskan menggunakan mesin Las 10
CHADY-3 dibawa dari departemen penghalusan ke departemen pemeriksaan 1 6 12
CHADY-3 diperiksa di meja periksa 5
CHADY-3 dibawa dari departemen pemeriksaan 1 ke departemen assembly 1 7 14
CHADY-3 dirakit dengan BTRDY-3, DNMDY-3, BAUTDY-3, BANDY-3 di
10
meja perakitan menghasilkan assembly 1
ASMBDY1-1 dibawa dari departemen assembly 1 ke departemen assembly 2 7 14
ASMBDY1-1 dirakit dengan KRKMDY-3, BDMDY-3, BAUTDY-2, LEMDY-3,
15
PNGTDY-2, TLDDY-2, dan STKRDY-2 menghasilkan assembly 2
ASMBDY2-1 dibawa dari departemen assembly 2 ke departemen pemeriksaan 4 7 14
ASMBDY2-1 diperiksa di meja periksa 5
ASMBDY2-1 dibawa dari departemen pemeriksaan 5 ke departemen packaging 7 14
ASMBDY2-1 di-packing menggunakan KRDSDY-1 dan STPDY-1 15
ASMBDY2-1 dibawa dari departemen packing ke gudang barang jadi 7 14
ASMBDY2-1 disimpan di gudang barang jadi

Gambar III. 16 Flow Process Chart Chasis Mobil Dinamo

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-98


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

2. Kerangka Mobil Dinamo


Sekarang Usulan Beda
RINGKASAN
Jumlah Waktu Jumlah Waktu Jumlah Waktu PEKERJAAN : Kerangka Mobil Dynamo
Operasi 4 47 NOMOR PETA : 06
Pemeriksaan 2 10 DIPETAKAN OLEH : PT. SIRIFAGI
Transportasi 7 108 TANGGAL DIPETAKAN : 12-Mei-23
Menunggu 1 0 ORANG BAHAN
Penyimpanan 1 0 SEKARANG USULAN
Jumlah Total 15 165
LAMBANG ANALISA TINDAKAN

WAKTU (detik)
JARAK (m)
UBAH

BAGAIMANA

PERBAIKAN
JUMLAH

CABANF
DIMANA

RUANG
KAPAN
SIAPA

URUTAN
TEMPAT
URAIAN KEGIATAN CATATAN

ORANG
APA
KRKMDY-3 dibawa dari gudang bahan baku ke departemen pencetakan 10 20
KRKMDY-3 dicetak menggunakan mesin pencetak Injeksi Polyurethane 7
KRKMDY-3 dibawa dari departemen pencetakan ke departemen penghalusan 6 12
KRKMDY-3 dihaluskan menggunakan mesin las 10
KRKMBDY-3 dibawa dari departemen penghalusan ke departemen pemeriksaan 2 7 14
KRKMDY-3 diperiksa di meja periksa 5
KRKMDY-3 dibawa dari departemen pemeriksaan 2 ke departemen assembly 2 7 14
KRKMDY-3 dirakit dengan assembly 1 dan BDMDY-3 menghasilkan assembly 2 15
ASMBDY2-1 dibawa dari departemen assembly 2 ke departemen pemeriksaan 4 7 14
ASMBDY2-1 diperiksa di meja periksa 5
ASMBDY2-1 dibawa dari departemen pemeriksaan 4 ke departemen packaging 7 14
ASMBDY2-1 di-packing menggunakan KRDSDY-1 dan STPDY-1 15
ASMBDY2-1 dibawa dari departemen packing ke gudang barang jadi 10 20
ASMBDY2-1 disimpan di gudang barang jadi

Gambar III. 17 Flow Process Chart Kerangka Mobil Dinamo

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-99


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

3. Body Mobil Dinamo


Sekarang Usulan Beda
RINGKASAN
Jumlah Waktu Jumlah Waktu Jumlah Waktu PEKERJAAN : Body Mobil Dynamo
Operasi 4 58 NOMOR PETA : 07
Pemeriksaan 3 10 DIPETAKAN OLEH : PT. SIRIFAGI
Transportasi 7 122 TANGGAL DIPETAKAN : 12-Mei-23
Menunggu 1 0 ORANG BAHAN
Penyimpanan 1 0 SEKARANG USULAN
Jumlah Total 16 190
LAMBANG ANALISA TINDAKAN

WAKTU (detik)
JARAK (m)

BAGAIMANA
JUMLAH

PERBAIKAN
UBAH

DIMANA

CABANF
RUANG
KAPAN
SIAPA
URAIAN KEGIATAN CATATAN

APA

URUTAN
TEMPAT
ORANG
BDMDY-3 dibawa dari gudang bahan baku ke departemen pencetakan 10 20
BDMDY-3 dicetak menggunakan mesin Spandex 8
BDMDY-3 dibawa dari departemen pencetakan ke departemen pendinginan 6 12
BDMDY-3 didinginkan menggunakan mesin Air Cooled Chiller 10
BDMDY-3 dibawa dari departemen pendinginan ke departemen penghalusan 7 14
BDMDY-3 dihaluskan menggunakan mesin Las 10
BDMDY-3 dibawa dari departemen penghalusan ke departemen pemeriksaan 3 7 14
BDMDY-3 diperiksa di meja periksa 5
BDMDY-3 dibawa dari departemen pemeriksaan 3 ke departemen assembly 2 7 14
BDMDY-3 dirakit dengan assembly 1 dan KRKMDY-3 menghasilkan assembly 2 15
ASMBDY2-1 dibawa dari departemen assembly 2 ke departemen pemeriksaan 4 7 14
ASMBDY2-1 diperiksa di meja periksa 5
ASMBDY2-1 dibawa dari departemen pemeriksaan 4 ke departemen packaging 7 14
ASMBDY2-1 di-packing menggunakan KRDSDY-1 dan STPDY-1 15
ASMBDY2-1 dibawa dari departemen packing ke gudang barang jadi 10 20
ASMBDY2-1 disimpan di gudang barang jadi

Gambar III. 18 Flow Process Chart Body Mobil Dinamo

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-100


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.7.2.2 Flow Process Chart (FPC) Mobil Remote Control


1. Chasis Mobil Remote Control
Sekarang Usulan Beda
RINGKASAN
Jumlah Waktu Jumlah Waktu Jumlah Waktu PEKERJAAN : Chasis Mobil Remote Control
Operasi 5 84 NOMOR PETA : 08
Pemeriksaan 3 12 DIPETAKAN OLEH : PT. SIRIFAGI
Transportasi 11 126 TANGGAL DIPETAKAN : 12-Mei-23
Menunggu 0 0 ORANG BAHAN
Penyimpanan 1 0 SEKARANG USULAN
Jumlah Total 20 222
LAMBANG ANALISA TINDAKAN

WAKTU (detik)

BAGAIMANA
JARAK (m)
JUMLAH

PERBAIKAN
UBAH

CABANF
DIMANA

RUANG
KAPAN
SIAPA

URUTAN
URAIAN KEGIATAN CATATAN

TEMPAT
ORANG
APA
CHARC-3 dibawa dari gudang bahan baku ke departemen pencetakan 10 20
CHARC3 dicetak menggunakan mesin Spandex 10
CHARC-3 dibawa dari departemen pencetakan ke departemen pendinginan 6 12
CHARC-3 didinginkan menggunakan mesin Air Cooled Chiller 12
CHARC-3 dibawa dari departemen pendinginan ke departemen penghalusan 6 12
CHARC-3 dihaluskan menggunakan mesin Las 10
CHARC-3 dibawa dari departemen penghalusan ke departemen pemeriksaan 1 6 12
CHARC-3 diperiksa di meja periksa 6
CHARC-3 dibawa dari departemen pemeriksaan 1 ke departemen assembly 1 7 14
CHARC-3 dirakit dengan BTRRC-3, DNMRC-3, BAUTRC-3, BANRC-3 di
15
meja perakitan menghasilkan assembly 1
ASMBRC1-1 dibawa dari departemen assembly 1 ke departemen assembly 2 7 14
ASMBRC1-1 dirakit dengan KRKMRC-3, BDMRC-3, BAUTRC-2, LEMRC-3,
17
PNGTRC-2, TLDRC-2, dan STKRRC-2 menghasilkan assembly 2
ASMBRC2-1 dibawa dari departemen assembly 2 ke departemen pemeriksaan 4 7 14
ASMBRC2-1 diperiksa di meja periksa 6
ASMBRC2-1 dibawa dari departemen pemeriksaan 5 ke departemen packaging 7 14
ASMBRC2-1 di-packing menggunakan KRDSRC-1 dan STPRC-1 20
ASMBRC2-1 dibawa dari departemen packing ke gudang barang jadi 7 14
ASMBRC2-1 disimpan di gudang barang jadi

Gambar III. 19 Flow Process Chart Chasis Mobil Remote Control

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-101


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

2. Kerangka Mobil Remote Control


Sekarang Usulan Beda
RINGKASAN
Jumlah Waktu Jumlah Waktu Jumlah Waktu PEKERJAAN : Kerangka Mobil Remote Control
Operasi 4 56 NOMOR PETA : 09
Pemeriksaan 2 12 DIPETAKAN OLEH : PT. SIRIFAGI
Transportasi 7 108 TANGGAL DIPETAKAN : 12-Mei-23
Menunggu 1 0 ORANG BAHAN
Penyimpanan 1 0 SEKARANG USULAN
Jumlah Total 15 176
LAMBANG ANALISA TINDAKAN

WAKTU (detik)

BAGAIMANA
JARAK (m)
JUMLAH

PERBAIKAN
UBAH

CABANF
DIMANA

RUANG
KAPAN
SIAPA

URUTAN
URAIAN KEGIATAN CATATAN

TEMPAT
ORANG
APA
KRKMRC-3 dibawa dari gudang bahan baku ke departemen pencetakan 10 20
KRKMRC-3 dicetak menggunakan mesin pencetak Injeksi Polyurethane 9
KRKMRC-3 dibawa dari departemen pencetakan ke departemen penghalusan 6 12
KRKMRC-3 dihaluskan menggunakan mesin las 10
KRKMBRC-3 dibawa dari departemen penghalusan ke departemen pemeriksaan 2 7 14
KRKMRC-3 diperiksa di meja periksa 6
KRKMRC-3 dibawa dari departemen pemeriksaan 2 ke departemen assembly 2 7 14
KRKMRC-3 dirakit dengan assembly 1 dan BDMDY-3 menghasilkan assembly 2 17
ASMBRC2-1 dibawa dari departemen assembly 2 ke departemen pemeriksaan 4 7 14
ASMBRC 2-1 diperiksa di meja periksa 6
ASMBRC 2-1 dibawa dari departemen pemeriksaan 4 ke departemen packaging 7 14
ASMBRC2-1 di-packing menggunakan KRDSRC-1 dan STPRC-1 20
ASMBRC2-1 dibawa dari departemen packing ke gudang barang jadi 10 20
ASMBRC2-1 disimpan di gudang barang jadi

Gambar III. 20 Flow Process Chart Kerangka Mobil Remote Control

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-102


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

3. Body Mobil Remote Control


Sekarang Usulan Beda
RINGKASAN
Jumlah Waktu Jumlah Waktu Jumlah Waktu PEKERJAAN : Body Mobil Remote Control
Operasi 4 69 NOMOR PETA : 10
Pemeriksaan 3 12 DIPETAKAN OLEH : PT. SIRIFAGI
Transportasi 7 122 TANGGAL DIPETAKAN : 12-Mei-23
Menunggu 1 0 ORANG BAHAN
Penyimpanan 1 0 SEKARANG USULAN
Jumlah Total 16 203
LAMBANG ANALISA TINDAKAN

WAKTU (detik)

BAGAIMANA
JARAK (m)
JUMLAH

PERBAIKAN
UBAH

CABANF
DIMANA

RUANG
KAPAN
SIAPA

URUTAN
URAIAN KEGIATAN CATATAN

TEMPAT
ORANG
APA
BDMRC-3 dibawa dari gudang bahan baku ke departemen pencetakan 10 20
BDMRC-3 dicetak menggunakan mesin Spandex 10
BDMRC-3 dibawa dari departemen pencetakan ke departemen pendinginan 6 12
BDMRC-3 didinginkan menggunakan mesin Air Cooled Chiller 12
BDMRC-3 dibawa dari departemen pendinginan ke departemen penghalusan 7 14
BDMRC-3 dihaluskan menggunakan mesin Las 10
BDMRC-3 dibawa dari departemen penghalusan ke departemen pemeriksaan 3 7 14
BDMRC-3 diperiksa di meja periksa 6
BDMRC-3 dibawa dari departemen pemeriksaan 3 ke departemen assembly 2 7 14
BDMRC-3 dirakit dengan assembly 1 dan KRKMDY-3 menghasilkan assembly 2 17
ASMBRC2-1 dibawa dari departemen assembly 2 ke departemen pemeriksaan 4 7 14
ASMBRC2-1 diperiksa di meja periksa 6
ASMBRC2-1 dibawa dari departemen pemeriksaan 4 ke departemen packaging 7 14
ASMBRC2-1 di-packing menggunakan KRDSRC-1 dan STPRC-1 20
ASMBRC2-1 dibawa dari departemen packing ke gudang barang jadi 10 20
ASMBRC2-1 disimpan di gudang barang jadi

Gambar III. 21 Flow Process Chart Body Mobil Remote Control

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-103


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.7.3 Flow Diagram (FD)


III.7.3.1 Flow Diagram (FD) Mobil Dinamo
FLOW DIAGRAM
NAMA OBJEK : Ready Crane Dynamo
NOMOR PETA : 11 SEKARANG USULAN
DIPETAKAN OLEH : PT. SIRIFAGI
TANGGAL DIPETAKAN : 13 Mei 2023
Departemen
Gudang Bahan Departemen Departemen Departemen Departemen Departemen Departemen Departemen Departemen
Baku Pencetakan Pendinginan Penghalusan Inspeksi 1 Assembly 1 Assembly 2 Inspeksi 2 Packaging Penyimpanan
(WC 10) (WC 20) (WC 30) (WC 40) (WC 50) (WC 60) (WC 70) (WC 80) (WC 90)
CHA
DY-3 O-1 O-2 O-3 I-1 O-9 O-10 I-4 O-11

KRKM
DY-3 O-4 O-5 I-2

BDM
DY-3 O-6 O-7 O-8 I-3

KETERANGAN
: (CHADY-3) Chasis Mobil Dynamo
: (KRKMDY-3) Kerangka Mobil Dynamo
: (BDMDY-3) Body Mobil Dynamo
: Assembly 1
: Assembly 2
: Inspeksi 2
: Packaging

Gambar III. 22 Flow Diagram Mobil Dinamo

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-104


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.7.3.2 Flow Diagram (FD) Mobil Remote Control


FLOW DIAGRAM
NAMA OBJEK : Ready Crane Remote Control
NOMOR PETA :12 SEKARANG USULAN
DIPETAKAN OLEH : PT. SIRIFAGI
TANGGAL DIPETAKAN : 13 Mei 2023
Departemen
Gudang Bahan Departemen Departemen Departemen Departemen Departemen Departemen Departemen Departemen
Baku Pencetakan Pendinginan Penghalusan Inspeksi 1 Assembly 1 Assembly 2 Inspeksi 2 Packaging Penyimpanan
(WC 10) (WC 20) (WC 30) (WC 40) (WC 50) (WC 60) (WC 70) (WC 80) (WC 90)
CHA
RC-3 O-1 O-2 O-3 I-1 O-9 O-10 I-4 O-11

KRKM
RC-3 O-4 O-5 I-2

BDM
RC-3 O-6 O-7 O-8 I-3

KETERANGAN
: (CHARC-3) Chasis Mobil Remote Control
: (KRKMRC-3) Kerangka Mobil Remote Control
: (BDMRC-3) Body Mobil Remote Control
: Assembly 1
: Assembly 2
: Inspeksi 2
: Packaging

Gambar III. 23 Flow Diagram Mobil Remote Control

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-105


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.7.4 Routing Sheet


III.7.4.1 Routing Sheet Mobil Dinamo
Kode Komponen Keterangan WC RT
Pencetakan 10 8"
Pendinginan 20 10"
CHADY-3
Penghalusan 30 10"
Inspeksi 1 40 5"
Pencetakan 10 7"
KRKMDY-3 Penghalusan 30 10"
Inspeksi 2 40 5"
Pencetakan 10 8"
Pendinginan 20 10"
BDMDY-3
Penghalusan 30 10"
Inspeksi 3 40 5"
ASMBDY1-2 Menggabungkan CHADY-3 dengan BTRDY-3, DNMDY-3, BAUTDY-3 dan BANDY-3 50 10"
Menggabungkan KRKMDY-3 dengan BDMDY-3. Kemudian digabungkan dengan
60 15"
PNGTDY-2, BAUTDY-2, LEMDY-2, TLDDY-2, dan STKRDY-2
ASMBDY2-1
Inspeksi 4 70 5"
Packaging 80 15"
Gambar III. 24 Routing Sheet Mobil Dinamo

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-106


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.7.4.2 Routing Sheet Mobil Remote Control


Kode Komponen Keterangan WC RT
Pencetakan 10 10"
Pendinginan 20 12"
CHARC-3
Penghalusan 30 10"
Inspeksi 1 40 6"
Pencetakan 10 9"
KRKMRC-3 Penghalusan 30 10"
Inspeksi 2 40 6"
Pencetakan 10 10"
Pendinginan 20 12"
BDMRC-3
Penghalusan 30 10"
Inspeksi 3 40 6"
ASMBRC1-2 Menggabungkan CHARC-3 dengan BTRRC-3, DNMRC-3, BAUTRC-3 dan BANRC-3 50 15"
Menggabungkan KRKMDY-3 dengan BDMDY-3. Kemudian digabungkan dengan
60 17"
PNGTDY-2, BAUTDY-2, LEMDY-2, TLDDY-2, dan STKRDY-2
ASMBRC2-1
Inspeksi 4 70 6"
Packaging 80 20"
Gambar III. 25 Routing Sheet Mobil Remote Control

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-107


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.7.5 Time Study


Tabel III. 91 Time Study Mobil Dynamo
Sub Group
K X
1 2 3
1 14 15 12 13,7
2 15 13 12 13,3
3 15 14 13 14,0
4 13 11 14 12,7
5 13 12 12 12,3
6 14 10 12 12,0
7 14 11 11 12,0
8 13 12 13 12,7
9 15 14 11 13,3
10 13 13 13 13,0
387 129,0

Tabel III. 92 Time Study Mobil Remote Control


Sub Group
K X
1 2 3
1 17 17 15 16,3
2 17 15 17 16,3
3 17 16 15 16,0
4 17 16 16 16,3
5 15 15 16 15,3
6 17 17 17 17,0
7 16 16 16 16,0
8 17 15 17 16,3
9 15 17 15 15,7
10 16 16 17 16,3
485 161,7

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-108


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

1. Uji Keseragaman Data


1.1 Uji Keseragaman Data Mobil Dynamo
a. Harga rata-rata sub group
̅i
∑X
̿=
X
K
129
̿=
X = 12,9
10
b. Standar Deviasi Populasi

∑ (Xi - X ) ̅̅̅ 2
S=√
N-1

2
(14-12,9) +(15-12,9)2 +(12-12,9)2 +…+(13-12,9)2 +(13-12,9)2 (13-12,9)2
S=√
30 - 1

52,7
S=√
29

S = 1,35
c. Standar Deviasi dari Rata-rata sub group
S
SX̅ =
√n
1,35
SX̅ =
√3
SX̅ = 0,78
d. Batas Kontrol (BKA) dan Batas Kontrol Bawah (BKB)
α = 5%
β = 95%
Dengan level signifikansi dan level confidence seperti di atas. maka untuk
menentukan BKA dan BKB memakai 2SX̅
̿ + 2(SX̅ )
BKA = X
BKA = 12,9 + (2) (0,78)
BKA = 12,9 + 1,56
BKA = 14,46

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-109


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

̿ - 2(SX̅ )
BKB = X
BKB = 12,9 - (2) (0,78)
BKB = 12,9 – 1,56
BKB = 11,34
e. Plot Data

Plot Data Mobil Dynamo


16,0
14,0
12,0
10,0
8,0
6,0
4,0
2,0
0,0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

X BKA BKB Xbar

Gambar III. 26 Batas Kontrol Atas (BKA) dan Batas Kontrol Bawah (BKB) Mobil
Dynamo
Kesimpulan : Data pada Mobil Dynamo adalah in control. Tidak ada Xbar yang
melewati BKA dan BKB, yang artinya data-data tersebut seragam dan proses dikatakan
wajar.

1.2 Uji Keseragaman Data Mobil Remote Control


a. Harga rata-rata sub group
̅i
∑X
̿=
X
K
161,7
̿=
X =16,17
10
b. Standar Deviasi Populasi

∑ (Xi - X )̅̅̅ 2
S=√
N-1

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-110


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

S=
2
+(17-16,17)2 +(15-16,17)2 +…+(16-16,17)2 +(16-16,17)2 +(17-16,17)2
√(17-16,17)
30 - 1

20,17
S=√
29

S = 0,83
c. Standar Deviasi dari Rata-rata sub group
S
SX̅ =
√n
0,83
SX̅ =
√3
SX̅ = 0,48
d. Batas Kontrol (BKA) dan Batas Kontrol Bawah (BKB)
α = 5%
β = 95%
Dengan level signifikansi dan level confidence seperti di atas. maka untuk
menentukan BKA dan BKB memakai 2SX̅
̿ + 2(SX̅ )
BKA = X
BKA = 16,17 + (2) (0,48)
BKA = 16,17 + 0,96
BKA = 17,13
̿ - 2(SX̅ )
BKB = X
BKB = 16,17 - (2) (0,48)
BKB = 16,17 – 0,96
BKB = 15,20

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-111


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

e. Plot Data

Plot Data Mobil Remote Control


17,5

17,0

16,5

16,0

15,5

15,0

14,5

14,0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

X BKA BKB Xbar

Gambar III. 27 Batas Kontrol Atas (BKA) dan Batas Kontrol Bawah (BKB) Mobil
Remote Control
Kesimpulan : Data pada Mobil Remote Control adalah in control. TidSak ada Xbar
yang melewati BKA dan BKB, yang artinya data-data tersebut seragam dan proses
dikatakan wajar.

2. Uji Kecukupan Data


2.1 Uji Kecukupan Data Mobil Dynamo
2
k 2) - 2
s
√N (xi (xi)
N = [ ]
xi

2 2
√30 (5.045) - (387)2
0.05
N = [ ]
387

2
40 √(151350) - (149769)
N = [ ]
387

40 (39,76) 2
N = [ ]
387

1590,4 2
N = [ ]
387

N = [4,11]2
N = 16,89
Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-112
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Karena N < N. yaitu 16,89 < 30. Maka data dianggap cukup.

2.2 Uji Kecukupan Data Mobil Remote Control


2
k
s
√N (xi 2 ) - (xi) 2
N = [ ]
xi

2 2
√30 (7861) - (486)2
0.05
N = [ ]
485

2
40 √(235830) - (235225)
N = [ ]
485

40 (605) 2
N = [ ]
485

24200 2
N = [ ]
485

N = [2.03]2
N = 4.12
Karena N < N. yaitu 4.12 < 30. Maka data dianggap cukup.

3. Waktu Siklus
3.1 Waktu Siklus Mobil Dynamo
̅
∑X
Ws =
k
129
Ws =
10
Ws = 12,9 detik
Dari perhitungan waktu siklus. maka waktu penyelesaian rata-rata Departemen
Assembly 1 pada proses produksi mobil dynamo adalah 12,9 detik.

3.2 Waktu Siklus Mobil Remote Control


̅
∑X
Ws = k
161,7
Ws = 10

Ws = 16,17 detik

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-113


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Dari perhitungan waktu siklus. maka waktu penyelesaian rata-rata Departemen


Assembly 1 pada proses produksi mobil remote control adalah 16,17 detik.

4. Waktu Normal
4.1 Waktu Normal Mobil Dynamo
Tabel III. 93 Waktu Normal Mobil Dynamo
Keadaan Lambang Penyesuaian
A. Anggota Terpakai
C 2
Lengan Bawah, Pergelangan Tangan dan Jari
B. Pedal Kaki
Tanpa Pedal atau Satu Pedal dengan Sumbu dibawah F 0
Kaki
C. Penggunaan Tangan
H 0
Keadaan Tangan saling Bantu dan Bergantian
D. Koordinasi Mata Dengan Tangan
J 2
Cukup Dekat
E. Peralatan
Q 3
Perlu Penanganan dan Hati-Hati
F. Berat Beban
B-1 3
0,45
Jumlah 10

P
𝑃1 = 1 + ( )
100
10
𝑃1 = 1 + ( )
100
𝑃1 = 1 + 0,1
𝑃1 = 1,1

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-114


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 94 Westing House Mobil Dynamo


Faktor Kelas Lambang Penyesuaian
Keterampilan Excellent B1 0,11
Usaha Excellent B1 0,1
Kondisi Kerja Good C 0,02
Konsistensi Excellent B 0,03
Jumlah 0,26

𝑃2 = 1 + P2
𝑃2 = 1 + 0,26
𝑃2 = 1,26
P = 𝑃1 x 𝑃2
P = 1,1 x 1,26
P = 1.386

Faktor penyesuaian Departemen Assembly 1 pada proses produksi mobil dynamo


adalah sebesar 1.353 detik, sehingga waktu normalnya adalah:
Wn = Ws x P
Wn = 12,9 x 1,386
Wn = 17,88 detik

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-115


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

4.2 Waktu Normal Mobil Remote Control


Tabel III. 95 Waktu Normal Mobil Remote Control
Keadaan Lambang Penyesuaian
A. Anggota Terpakai
C 2
Lengan Bawah, Pergelangan Tangan dan Jari
B. Pedal Kaki
Tanpa Pedal atau Satu Pedal dengan Sumbu dibawah F 0
Kaki
C. Penggunaan Tangan
H 0
Keadaan Tangan saling Bantu dan Bergantian
D. Koordinasi Mata Dengan Tangan
J 2
Cukup Dekat
E. Peralatan
Q 3
Perlu Penanganan dan Hati-Hati
F. Berat Beban
B-2 6
0,9
Jumlah 13

P
𝑃1 = 1 + ( )
100
13
𝑃1 = 1 + ( )
100
𝑃1 = 1 + 0,13
𝑃1 = 1,13

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-116


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Tabel III. 96 Westing House Mobil Remote Control


Faktor Kelas Lambang Penyesuaian
Keterampilan Excellent B1 0,11
Usaha Excellent B1 0,1
Kondisi Kerja Good C 0,02
Konsistensi Excellent B 0,03
Jumlah 0,26

𝑃2 = 1 + P2
𝑃2 = 1 + 0,26
𝑃2 = 1,26
P = 𝑃1 x 𝑃2
P = 1,13 x 1,26
P = 1,424
Faktor penyesuaian Departemen Assembly 1 pada proses produksi mobil remote
control adalah sebesar 1.389 detik, sehingga waktu normalnya adalah:
Wn = Ws x P
Wn = 16,17 x 1,424
Wn = 23,02 detik

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-117


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

5. Waktu Baku
5.1 Waktu Baku Mobil Dynamo
Tabel III. 97 Waktu Baku Mobil Dynamo
Faktor Kelonggaran Kelonggaran %
A. Tenaga Yang Dikeluarkan
0,04 4
Dapat diabaikan
B. Sikap Kerja
0,06 6
Duduk
C. Gerakan Kerja
0 0
Normal
D. Kelelahan Mata
0,05 5
Pandangan Yang Hampir Terus Menerus
E. Keadaan Temperatur Tempat Kerja
0,07 7
Normal
F. Keadaan Atmosfer
0 0
Baik
G. Keadaan Lingkungan Yang Baik
0 0
Bersih, Sehat, cerah dengan kebisingan rendah
H. Kelonggaran Untuk Kebutuhan Pribadi
0,025 3
Pria
Jumlah 0,25 24,50
Wb = Wn + (Wn x A )
Wb = 16,82 + ( 16,82 x 0,25)
Wb = 22,32 detik
Dari perhitungan waktu baku diatas dan perhitungan faktor kelonggaran maka waktu
baku untuk Departemen Assembly 1 sebesar 22,32 detik.

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-118


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

5.2 Waktu Baku Mobil Remote Control


Tabel III. 98 Waktu Baku Mobil Remote Control
Faktor Kelonggaran Kelonggaran %
A. Tenaga Yang Dikeluarkan
0,05 5
Dapat diabaikan
B. Sikap Kerja
0,07 7
Duduk
C. Gerakan Kerja
0 0
Normal
D. Kelelahan Mata
0,05 5
Pandangan Yang Hampir Terus Menerus
E. Keadaan Temperatur Tempat Kerja
0,07 7
Normal
F. Keadaan Atmosfer
0 0
Baik
G. Keadaan Lingkungan Yang Baik
Bersih, Sehat, cerah dengan kebisingan 0 0
rendah
H. Kelonggaran Untuk Kebutuhan Pribadi
0,035 3,5
Pria
Jumlah 0,275 27,50
Wb = Wn + (Wn x A )
Wb = 22,47 + ( 22,47 x 0,275)
Wb = 28,66 detik
Dari perhitungan waktu baku diatas dan perhitungan faktor kelonggaran maka waktu
baku untuk Departemen Assembly 1 sebesar 28,66 detik.

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-119


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.7.6 Mention Studi


Tabel III. 99 Mention Study Peta Tangan Kiri dan Tangan Kanan
PETA TANGAN KIRI DAN TANGAN KANAN
Nama Objek : Mobil Dynamo
Nomor Peta : 12
Sekarang : Usulan
Dipetakan Oleh : PT. SIRIFAGI
Tanggal Dipetakan : May 22, 2023
Keterangan:
A : Chasis Bawah
B : Obeng
OPERATOR
C : Tool Box
D : Body Mobil
E : Baterai
A J
F : Ban
B I G : Dc Baterai dan Dinamo
C H
D G H : Stiker Motif
E F I : Packaging

Tangan Kiri Jarak (cm) Waktu Lambang Waktu Jarak (cm) Tangan Kanan
Diam 0 0 D D 0,000 0 Diam
R-A 0,234 12 Menjangkau A
G-1A 0,072 12 Memegang A
M-C 0,331 12 Membawa A
Memegang dan Menahan A 0 10,21 A R-A 0,313 26 Menjangkau H
G-1A 0,072 26 Memegang H
M-C 0,486 26 Membawa H
A 7,29 0 Memegang dan Menahan A dan H untuk di Assembly 1
R-A 0,299 23 Menjangkau F
G-1A 0,072 23 Memegang F
Memegang dan Menahan Assembly 1 0 19,1 A M-C 0,457 23 Membawa F
UD 1,19 0 Kejadian Tidak Terduga
A 16,90 0 Memegang dan Menahan Assembly 1 dan F untuk di Assembly 2
R-A 0,299 24 Menjangkau G
G-1A 0,072 24 Memegang G
M-C 0,457 24 Membawa G
R-A 0,299 0 Menjangkau C
G-1A 0,072 24 Memegang C
Memegang dan Menahan Assembly 2 0 24,28 A
M-C 0,457 24 Membawa C
R-A 0,266 24 Menjangkau B
G-1A 0,072 17 Memegang B
M-C 0,234 17 Membawa B
A 22,34 17 Memegang dan Menahan Assembly 2 dan G untuk di Assembly 3
RL-1 0,072 0 Melepaskan B
R-A 0,313 25 Menjangkau E
G-1A 0,072 25 Memegang E
Memegang dan Menahan Assembly 3 0 13,51 A
M-C 0,310 25 Membawa E
UD 1,97 0 Kejadian Tidak Terduga
A 14,08 0 Memegang dan Menahan E dan Assembly 3 untuk di Assembly 4
R-A 0,313 26 Menjangkau D
G-1A 0,072 26 Memegang D
M-C 0,486 26 Membawa D
UD 1,52 0 Kejadian Tidak Terduga
R-A 0,299 24 Menjangkau C
G-1A 0,295 24 Memegang C
Memegang dan Menahan Assembly 4 0 15,04 A
M-C 0,457 24 Membawa C
R-A 0,266 17 Menjangkau B
G-1A 0,072 17 Memegang B
M-C 0,400 17 Membawa B
Memegang dan Menahan D, C, B dan Assembly 4 untuk di
A 33,110 0
Assembly 5
RL-1 0,072 17 Melepaskan B
R-A 0,299 22 Menjangkau I
Memegang dan Menahan Assembly 5 0 25,11 A G-1A 0,072 22 Memegang I
M-C 0,457 22 Membawa I
P-1SS 0,756 0 Mengarahkan untuk melakukan Packaging
Melakukan Packaging 0 10,61 A A 9,81 0 Melakukan Packaging
Memegang Hasil Packaging 0 0,072 G-1A G-1A 0,072 0 Memegang Hasil Packaging
Melepaskan Hasil Packaging 5 0,072 RL-1 RL-1 0,072 0 Melepaskan Hasil Packaging
Diam 0 0,00 D D 0,000 0 Diam
∑ 118,000 118,000

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-120


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

III.7.7 Analisis
Pada modul VI ini menjelaskan tentang Peta kerja, Routing Sheet dan Teknik
Pengukuran Performansi Kerja (Times Study & Motion Study). Peta kerja merupakan alat
untuk menjelaskan kegiatan yang sistematis dan jelas, serta berisi informasi yang
diperlukan untuk memperbaiki sistem kerja. Dengan pera kerja ini, dapat melihat urutan
atau langkah-langkah proses suatu objek, mulai dari input bahan baku hingga barang jadi
hingga penyimpanan di gudang. Peta kerja ini pada dasarnya terbagi menjadi dua, yaitu
peta kerja keseluruhan dan peta kerja setempat. Peta kerja yang termasuk dalam peta kerja
keseluruhan adalah OPC, FPC, dan FD, sedangkan untuk peta kerja sebagian adalah tangan
kiri dan tangan kanan.
Peta pekerjaan ini juga digunakan untuk memperbaiki sebuah sistem dalam
pekerjaan. Peta kerja yang ada dan dibuat dalam Modul VI part 1 ini adalah Operation
Process Chart (OPC), Flow Process Chart (FPC), dan Flow Diagram (FD). OPC yang
dibuat adalah OPC mobil Ready Crane Dynamo dan mobil Ready Crane Remote Control.
Dalam OPC ini menampilkan banyak informasi seperti hal nya waktu proses, alat yang
digunakan dan juga waktu yang dilakukan dalam proses pengerjaan, dan yang terakhir
yaitu menampilkan persentase scrapt pada setiap proses. Pada Proses Operasi pembuatan
mobil Ready Crane Dynamo dan mobil Ready Crane Remote Control ini memiliki 9 proses
operasi dan melalui 4 kali inspeksi. Pada proses awal pembuatan mobil Ready Crane
Dynamo dan mobil Ready Crane Remote Control Mempunyai 2 proses utama yaitu Diukur
& dipola kemudian dipotong. Yang mana prosesnya lebih lama mobil Ready Crane Remote
Control karena memiliki ukuran yang lebih besar sehingga memakan waktu yang sedikit
lebih banyak dari mobil Ready Crane Dynamo yang memiliki ukuran yang lebih kecil.
Kemudian masuk kedalam proses Assembly pada produk mobil Ready Crane
Dynamo dan mobil Ready Crane Remote Control. Didalam OPC juga menunjukkan bahan
yang digunakan dan spesifikasi seperti ukuran terima dan ukuran pakai yang digunakan
dalam membuat mobil Ready Crane Dynamo dan Remote Control. Selain bahan, OPC juga
menunjukkan langkah – langkah proses yang dilalui. Namun, hal yang terpenting dalam
OPC ini adalah memberikan informasi tentang alur proses pembuatannya. Input berupa
bahan baku dan output berupa produk akhir yaitu mobil Ready Crane Dynamo Dan Ready
Crane Remote Control.

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-121


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Selain OPC juga ada juga peta kerja yang lain yaiut Flow Process Chart (FPC),
FPC ini menginformasikan tentang urutan semua proses (inspeksi, operasi, transportasi,
delay, dll.). Contohnya pada Produk mobil Ready Crane Dynamo dan mobil Ready Crane
Remote Control yaitu Transportasi perpindahan yang mengartikan barang sedang dalam
Transportasi yang akan dibawa dari Gudang bahan baku menuju Departemen Pencetakan
untuk dicetak dengan Jarak 10 M dan waktu selama 20 detik, sedangkan untuk penentuan
jarak itu sendiri sudah diberikan ketentuan yang dikeluarkan oleh pihak Laboratorium.
Selain itu, FPC juga memiliki informasi tentang waktu yang dibutuhkan dan jarak yang
ditempuh material dari satu tempat kerja ke tempat kerja lainnya. Lalu ada peta kerja ketiga
yaitu Flow Diagram (FD), Flow Diagram ini berfungsi untuk menunjukkan proses
kegiatan di lingkungan produksi. Contoh yaitu proses transportasi dari Departemen
Gudang bahan baku yang akan dibawa Menuju Departemen Pencetakan ( WC 10 ) Untuk
diproses Pencetakan Chasis mobil dynamo. Ketiga peta kerja yang digunakan ini tentunya
memiliki fungsi yaitu untuk mengidentifikasi dan memperbaiki dalam melakukan
pekerjaan.
Selanjutnya ada Routing Sheet (Pengurutan produksi) yaitu tabulasi langkah-
langkah yang dicakup dalam memproduksi komponen tertentu dan rincian yang perlu dari
hal-hal yang berkaitan. Routing sheet berguna untuk menghitung jumlah mesin yang
dibutuhkan dan untuk menghitung jumlah part yang harus dipersiapkan dalam usaha
memperoleh sejumlah produk yang diinginkan. Dalam Routing sheet juga menjelaskan
tentang nama komponen, komponen, work center dan route time.
Kemudian ada proses Time study, Time study adalah suatu usaha untuk
menentukan lamanya waktu kerja yang dibutuhkan oleh seorang operator untuk
menyelesaikan suatu pekerjaan pada tingkat kecepatan kerja yang normal, serta lingkungan
kerja yang terbaik pada saat itu. Dalam Time Study terdiri dari Pembuatan Sub Group yang
nanti nya dijumlahkan untuk berkorelasi dengan Pengolahan pada Waktu Siklus, Lalu
setelah itu ada Proses Uji Keseragaman data mobil Ready Crane Dynamo dan mobil Ready
Crane Remote Control yang nantinya akan mendapatkan hasil Harga Rata-rata Sub Group,
Standar Deviasi Populasi N ≤ 30, Standar Deviasi, dari Rata-rata Sub Group Batas Kontrol
Atas (BKA) dan Batas Kontrol Bawah (BKB), dan Plot Data.
Lalu setelah proses Uji Keseragaman data, dilanjutkan pada proses Uji Kecukupan
data lalu ditampilkan dalam bentuk grafik lalu masuk ke waktu siklus.

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-122


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023
PT. SIRIFAGI

Waktu Siklus adalah waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu proses
pekerjaan, atau jumlah waktu tiap tiap elemen dalam suatu pekerjaan, cara menghitung
waktu siklus yaitu jumlah total Subgroup Ready Crane Dynamo atau Ready Crane Remote
Control dibagi dengan k, untuk Waktu Siklus mobil Ready Crane Dynamo yaitu 12,43
detik dan mobil Ready Crane Remote Control yaitu 16,17.
Setelah waktu siklus dilanjutkan dengan Waktu Normal, Waktu Normal adalah
penyelesaian pekerjaan yang diselesaikan oleh pekerja dalam kondisi wajar dan
kemampuan rata rata. Untuk waktu normal pada mobil Ready Crane Dynamo yaitu 16,82
detik dan pada mobil Ready Crane Remote Control yaitu sebesar 22,47 detik kedua hasil
tersebut dapar dihasilkan dari rumus Waktu normal sama dengan Waktu siklus dikali P.
Pada proses Waktu normal ini menggunakan Tabel Penyesuaian Objective yang didalam
subtansi nya terdiri dari Anggota Terpakai, Pedal kaki, Penggunaan Tangan, Kordinasi
mata dengan tangan ,peralatan dan berat beban yang setelah itu di korelasikan dengan table
westing house.
Yang terakhir yang masuk kedalam Time Study, yaitu Waktu Baku, Waktu Baku
adalah waktu yang dibutuhkan seorang pekerja rata rata untuk menyelesaikan suatu
pekerjaan secara wajar dalam suatu sistem kerja yang ditambah kelonggaran. Waktu baku
yag didapatkan untuk mobil Ready Craene Dynamo yaitu sebesar 20,94 detik dan untuk
mobil Ready Crane Remote Control yaitu sebesar 28,66 detik dengan rumus yang
digunakan yaitu Wb = Wn + (Wn x A ). Tabel yang digunakan untuk membantu
pengolahan Waktu Baku adalah table Allowance.
Untuk perhitungan terakhir yaitu ada materi Motion Study , Motion Study adalah
analisa yang dilakukan terhadap beberapa gerakan badan pekerja dalam menyelesaikan
pekerjaannya. Pada Motion Study ini menggunakan Peta Tangan Kiri Tangan Kanan yang
dimana dalam kasus ini yaitu mengamati seorang Operator dari setiap Gerakan nya dengan
Operator didalamnya mengoperasikan Sebuah mobil Ready Crane Dynamo dan mobil
Ready Crane Remote Control yang didalamnya dibantu dengan tools – tools seperti.

Praktikum Perancangan Sistem Industri 1 III-123


Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Pasundan
2023

Anda mungkin juga menyukai