LEMBAR SOAL UJIAN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UDINUS

Jl. Nakula I No. 5-11 Smg Telp. (024) 3567010 Fax. (024)
3565441
UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP T.A. 2020/2021
Mata Kuliah : Start up Business Waktu : 90 menit
Kelompok : B11.4.1-15 & B12.4.5 Sifat : Open Book
Hari / Tgl : Rabu/ 28 April 2021 Dosen : Tim Kewirausahaan FEB

KERJAKAN SOAL – SOAL DI BAWAH INI

1. Dalam memulai usaha baru, ada berbagai macam faktor yang perlu diperhatikan dan
dipersiapkan termasuk merancang model bisnis secara terstruktur. Apabila Anda
mendapatkan kesempatan untuk memulai sebuah usaha bagaimana Anda akan menentukan:
(Jelaskan sesuai dengan daftar jenis usaha masing-masing mahasiswa)
a. Nama Usaha
b. Memilih lokasi usaha
c. Membeli perlengkapan
d. Merekrut pegawai
e. Model bisnis usaha Anda tersebut dengan konsep Bussiness Model Canvas (BMC)!
2. Guna mendukung konsep Green Business/Sociopreneurship, apa yang dapat Anda
lakukan dengan usaha yang Anda miliki? Jelaskan!

Intruksi:
1. Kerjakan soal di atas di ketik di MS.Word dengan menuliskan Nama dan Nim pada sudut
kiri atas dokumen.
2. Template BMC boleh menggunakan template yang disediakan di soal ujian ini / boleh
menggunakan template yang dibuat sendiri.
3. Upload File jawaban dan BMC jadi satu folder dengan format PDF

===================== GOOD LUCK=======================

Lampiran:
• Bagan BMC
NAMA : ILHAM SHIDIQ AMRULLAH
NIM : B11.2019.05944

1. A. nama usaha
Nama usaha kami yaitu bengkel mobil.

B. Memilih lokasi usaha

Melihat lahan basah saat ini, bengkel mobil menjadi alternatif tepat bagi sebagian
pengusaha yang ingin mendapatkan profit lebih dibandingkan jenis usaha lainnya.
Jangan sembarang memilih lokasi usaha, karena tidak semua lokasi dapat dibilang
‘berpotensial’. Sebagus apapun bengkel mobil yang anda jalankan nanti, jika pemilihan
lokasi tidaklah tepat akan berujung pada penurunan omset. Pastikan juga jangan terburu-
buru memilih lokasi, ada baiknya anda bersikap selektif dan analitis dalam menentukan
lokasi potensial
beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mencari lokasi untuk bengkel mobil
- Pilihlah lokasi yang mudah terlihat
Pastikan lokasi yang anda pilih mudah terlihat oleh segmen target pasaran anda. Beda
jenis usaha, bea pula lokasi yang ditentukan. Lokasi yang mudah terlihat juga akan
menekan biaya promosi pada awal pembukaan atau promo-promo peluncuran produk
baru yang akan anda luncurkan.
- Lingkungan bersahabat
Coba intip lokasi lingkungan yang akan anda pilih, apakah terdapat bengkel yang
serupa? Jika iya, tentu hal ini dapat memicu persaingan sengit usaha bengkel mobil.
Bisa jadi bengkel mobil anda akan kalah dengan bengkel sebelah karena bengkel
yang anda rintis belum mempunyai nama kuat di mata masyarakat.
 - Mudah terjangkau oleh khalayak
Untuk usaha bengkel mobil, ada baiknya memilih lokasi dari jalan raya umum
kendaraan. Pastikan jalan yang akan anda pilih memang strategis dilewati ke berbagai
arah tujuan.
Hindari membuka bengkel di pesimpangan gang yang harus melewati gang atau
perkomplekan rumah, sebab jarang terlihat oleh khalayak luas target pasaran anda
yang merupakan pengguna mobil.

C. membeli perlengkapan

Spare parts yang Anda beli sebaiknya yang paling banyak dibutuhkan konsumen. Apabila saat
pembukaan, konsumen membutuhkan parts lain, Anda dapat membelinya saat itu juga.

Contoh beberapa spare part yang paling banyak dicari antara lain kampas rem, busi, rantai
keteng, kampas kopling, dan lain-lain. Jangan lupa untuk menyediakan pelumas dari berbagai
merek.

D. merekrut pegawai

Montir menjadi penggerak utama dalam bengkel motor. Carilah tenaga kerja yang memiliki
kemampuan yang baik. Anda dapat melakukan seleksi sebelum memulai usaha bengkel.
Lakukan beberapa tes seperti analisis kerusakan motor, reparasi, ganti oli, dan penggantian parts.
Keahlian saja tidak cukup, carilah montir yang jujur dan juga ramah. Hal ini akan sangat
berpengaruh terhadap bisnis Anda.
 Designed for: Designed by: Date:

Business Model Canvas Bengkel mobil Ilham shidiq amrullah 28 april 2021

Key Partners Key Activities Value Propositions Customer Relationships Customer Segments
Newness Self service Segmented
Complementary business Aplikasi system pakar yang Menyediakan aplikasi yang Pengguna mendownload Pemilik dan pengguna
alliances mudah dimengerti dan mempermudahkan pengguna aplikasi menggunakan google
digunakan untuk membantu dalam melakukan play sotre dan menggunakannya
mobil Toyota Avanza
pengguna dalam menganalisa pemeriksaan dan perbaikan tanpa bantuan perusahaan
- Teknisi mobil sumber permasalahan dan mobil dalam Bahasa
- Bengkel mobil rekomendasi perbaikan Indonesia
mobil.
Design
Aplikasi membimbing
pengguna dalam melakukan
pemeriksaan dengan step by-
Key Resources step Channels
Human resources Google play sore
- IT developer Price Memasukan aplikasi kedalam
Aplikasi dapat diunduh dan google playstore sehingga dapat
Physical digunakan dengan gratis diunduh oleh pengguna
- Laptop/PC
Risk reduction Media sosial
- Smartphone Memberi info dan Mempromosikan aplikasi
android pengetahuan kepada melalui media sosial
pengguna prosedur darurat
Intellectual untuk menghindari
- Informasi dan kecelakaan
pengetahuan
pakar
- Skill mobile app-
development

Cost Structure Revenue Streams

Fix cost Advertising
- Biaya playstore Pengembangan mendapat pemasukan melalui iklan dalam aplikasi
- Biaya internet

Variable cost
- Beban listrik

2. Guna mendukung konsep Green Business/Sociopreneurship, usaha yang kamim lakukan dengan cara mengelola limbah minyak
pelumas. Meski minyak pelumas bekas masih bisa dimanfaatkan, bila tidak dikelola dengan baik, ia bisa membahayakan lingkungan.
Tata cara dan persyaratan penyimpanan dan pengumpulan limbah minyak pelumas, tatacara penyimpanan limbah minyak pelumas harus
memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
1. Karakteristik pelumas bekas yang disimpan.
2. Kemasan harus sesuai dengan karakteristik pelumas bekas dapat berupa drum atau tangki.
3. Pola penyimpanan dibuat dengan sistem blok, sehingga dapat dilakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap setiap kemasan jika terjadi
kerusakan dan apabila terjadi kecelakaan dapat segera ditangani.
4. Lebar gang antar blok harus diatur sedemikian rupa, sehingga dapat digunakan untuk lalu lintas manusia, dan kendaraan pengangkut
(forklift).