BAB II Ahmad
BAB II Ahmad
TINJAUAN PUSTAKA
a. Visi.
b. Misi.
1
Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasisawa Muhammadiyah, Tanfiz Ikatan
Mahasisawa Muhammadiyah, (Malang:Rainaissace Publisng, 2018), h. 30
2
Buku Saku Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah. (n.p.)
12
13
1. Spiritual (Keagamaan)
istqomah.3
2. Intelektual (kemahasiswaan)
3. Humanitas (Kemasyarakatan)
organisasi.
(ORTOM) Muhammadiyah.
7
H. Malayu Hasibuan, organisasi dan motivasi (Jakarta: Bumi aksara 2014) h.22
8
Nurhasanah, KBBI, (Jakarat Utara : Bina sarana Pustaka), h 515
9
Ibid. h.25
16
10
Ibid. h.26
11
H. Mustafa Kamal Fasha, Muhammadiyah sebagai Gerakan Tajdid
(Yogyakarta: citra karsa mandiri 2003)
12
Anggaran Dasar Muhammadiyah Keputusan Mukhtamar Ke-45, 2015
17
1. Aisyiah
3. Pemuda Muhammdiyah
13
Ibid, h.69
18
14
Ibid, h.12
19
kurang lebih setengah abad, namun ini bukan berarti bahwa IMM
secara intelektual. IMM lahir bukan sekedar lahir begitu saja namun
ٰۤ ُ
ك
َ ول ِٕى َو ْلتَ ُك ْن ِّم ْن ُك ْم اُ َّمةٌ يَّ ْد ُعوْ نَ اِلَى ْالخَ ي ِْر َويَْأ ُمرُوْ نَ بِ ْال َم ْعرُوْ فِ َويَ ْنهَوْ نَ ع َِن ْال ُم ْن َك ِر ۗ َوا
َهُ ُم ْال ُم ْفلِحُوْ ن
Terrjemahnya :
Dan hendaklah diantara kamu ada segolongan orang yang
menyeru kepada kebajikan, menyeru berbuat (ma’ruf) dan dan
danmencegah dari yang mungkar, dan mereka itulah orang-orang
yang beruntung.15 (Q.S. Al- Imran, 3:104)
Inilah yang menjadi landasan Ikatan maupun Muhammadiya itu
mahasiswa.16
yang berlaku;
15
Kementrian Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahnya,(Surabaya: Halim, 2007),
h.63
16
Ibid, h. 26
21
“Alif Lam Roo (ini adalah) kitab yang kami turunkan kepadamu
(Muhammad) agar engkau mengeluarkan manusia dari kegelapan ke-
cahaya terang-benderang dengan izin tuhan mereka (yaitu) menujuh
jalan tuhan yang maha perkasa, lagi maha terpuji”.19 (Q.S. Ibrahim,
(14):1
Orang yang bertugas menyampaikan dakwah haruslah berupaya
ه َويُ َز ِّك ْي ِه ْم َويُ َعلِّ ُم ُه ُم9ٖ ِس ْواًل ِّم ْن ُه ْم يَ ْتلُ ْوا َعلَ ْي ِه ْم ٰا ٰيت
ُ ث فِى ااْل ُ ِّم ٖيّنَ َر ْ ُه َو الَّ ِذ
َ ي بَ َع
ض ٰل ٍل ُّمبِ ْي ٍن
َ ب َوا ْل ِح ْك َمةَ َواِنْ َكانُ ْوا ِمنْ قَ ْب ُل لَفِ ْي َ ا ْل ِك ٰت
Terjemahnya:
Dialah yang mengutus seorang rasul kepada kaum yang buta
huruf dari kalangan mereka sendiri, yang membacakan kepada
mereka ayat-ayatnya, mensucikan jiwa mereka, dan mengajarkan
kepada mereka kitab dan hikmah (sunnah), meskipun sebelumnya mereka
benar-benar dalam kesesatan yang nyata”.20 (Q.S. Al-Jum’ah, (62):2
Maksud dari ayat diatas menjelaskan bahwa umat telah
menerima seruan dari Rasulullah itu adalah umat yang tidak pandai
seperuntungan dengan mereka tetapi umat itu diajar kitab dan hikmah
20
Ibid, h. 255.
21
Ibid h.135
23
dengan Ortom yang lain, minimal ortom yang satu dengan ortom
22
Farid Fathoni AF kelahiran yang dipersoalkan (cet 1, Surabaya: PT
Bina Ilmu Offset 1990), hal.77
23
PP PP Muhammadiyah Laporan Majelis PP Muhammadiyah Periode 2010- 2015
(Yogyakarta:Gramasurya, 2015). h. 102
24
24
Amirullah IMM untuk Kemanusiaan dari Nalar ke Kritis (Jakarta, CV Mediatama
Indonesia) h.154
25
Ibid, h.30
25
kompetensi dasar IMM itu, menurut hemat penulis lebih cocok dan
IMM untuk menjadi rahmat bagi seluruh alam, tidak hanya sekedar
26
Ibid, h.31
26
dilingkungan sekitarnya.
B. AKHLAK
1. Pengertian Akhlak
akhlak, yang merupakan bentuk jamak dari kata khuluk atau al-khalik
terpuji menurut pandangan akal dan hukum islam di sebut akhlak yang
baik, jika perbuatan yang timbul itu tidak baik maka dinamakan akhlak
yang buruk.28
Etika berasal dari bahasa yunani “etos” yang berarti watak atau
adat dan asal kata moral yang sama artinya, dari kata etika dari bahasa
latin “mos” jamaknya adalah “mores” yang berarti juga adat atau cara
27
Abdurrahim dkk Akidah Akhlak (Jakarta : Kementrian Agama, 2014) h. 31
28
Ibid h.32
29
Departemen Agama RI Pendidikan Agama Islam, (Jakarta: Penerbit Universitas
Terbuka, cet ke-8, 2007) h.6.4
27
hidup.30 Disini dapat dilihat bahwa kedua perkataan ini etika dan
atau praktik sekelompok manusia. Jadi etika dan moral sama artinya,
akhlak adalah semua perbuatan yang lahir atas dorongan jiwa berupa
perbuatan baik dan buruk.31 Nilai akhlak ada dan akan tetap ada
3. Sumber Akhlak
ajaran islam, sumber akhlak adalah Al-Qur’an dan sunnah, bukan akal
(33): 21.
30
Ibid h.66
31
Ibid
32
Yunahar ilyas kuliah Akhlak (Yogyakarta: Lembaga Pengkajian dan
Pengamalan Islam /LPPI, 2004) h. 4
28
سنَةٌ لِّ َم ْن َكانَ يَرْ جُوا هّٰللا َ َو ْاليَوْ َم ااْل ٰ ِخ َر هّٰللا
َ لَقَ ْد َكانَ لَ ُك ْم فِ ْي َرسُوْ ِل ِ اُس َْوةٌ َح
َو َذ َك َر هّٰللا َ َكثِ ْي ًر ۗا
Terjemahnya :
yaitu al-qur’an dan hadist, ini merupakan bukti dan landasan yang
kuat yang mampu kita jadikan sebagai hujjah dalam kehidupan sehari-
hari.
4. Pembagian Akhlak
cinta dan pengapdian kita yang bercermin dari ibadah kita, yang
dari kebutuhan lahir dan batin. Firman Allah Swt dalam Qs, Az-
1) Beriman
Iman berasal dari bahasa arab, dari kata amana,
kehendaknya.
34
Ibid, h. 523.
35
Kaelany, HD Islam, Iman dan amal Saleh,(Jakarta:Rineka Cipta,2000). h.
28.
36
PP Muhammadiyah Himpunan Putusan Tarjih (HPT) Muhammadiyah
(Jakarta: Suara Muhammadiyah cet. 18, 2014) h.14-15
30
akhlak islami.
2) Taat
3) Ikhlas
Ikhlas merupakan seseorang berniat dengan ibadahnya
4) Khusyu’
Kata khusyu’ dalam bahasa Arab adalah inkhifadh
37
Siti Nuryaningsih,Pendidikan Agama Islam, (Jakarta, Pusat Kurikulum dan
Pembukuan Kementrian Pendidikan Nasional, 2011) h. 44
38
Syeikh Muhammad Bin Shalih Al-Utsaimin Ikhlas, (Islam House, 2010).
31
5) Husnudzon
6) Tawakal
39
Mukhtar Adam Meraih Shalat Khusyu’ dalam Abdullah Gymnastiar,dkk,
“shalat dalam persfektif sufi” (Bandung , PT Remaja Rosdakarya, 2001,) h. 204.
32
Rasulullah Saw.
40
H. Rohis Mahfud Al-islam Pendidikan Agama Islam (Erlangga, 2011)
h. 99-100
33
Qur’an datang dari Allah swt. Maka akhlak islam meiliki ciri-
ubah)
41
Ibid h.100
42
Sirajuddin Jagalah Aqidah dan Akhlakmu (Makasar : FUI & LSQ,2015), h.99
43
Ibid h.41-42
34
beliau Saw, dan hal seperti ini dia lakukan dalam segala
dia memberinya”.44
dengan syafaat-Nya.
44
Ibid h.100
35
manusia.
lingkungan.
a. Melalui Pembiasaan
48
Abudin Nata Akhlak Tasawwuf dan Karakter Mulia (Jakarta Rajawali
pers, 2014) h. 141.
38
b. Melalui paksaan
c. Melalu keteladanan
C. Generasi Muda
suatu bangsa berada ditangan generasi muda. Dengan kata lain, apa
bila generasi mudanya baik maka suatu negara akan maju dan
49
Ibid h.141.
39
negara pun akan mundur dan hancur.50 Generasi muda atau remaja
yang memiliki rasa ingin tahu tidak cukup hanya diberikan siraman
50
Zul Fahmi Indra Kautsar kegiatan remaja dan Kontribusi Terhadap Pembentukan
Akhlak Generasi Muda, (Jakarta, 2009) hal.9
51
Ibidh h. 10