Anda di halaman 1dari 1

Status

Induk Salinan No.Distribusi


Dokumen

SOP
PENANGANAN KASUS GE
No Dokumen No Revisi Halaman

HC-SJD/UGD - 05 00 1/1

PPK-BLUD Puskesmas
Sajad
PROTAP Tanggal Terbit Disetujui oleh,
Pemimpin PPK-BLUD Puskesmas Sajad
UGD 2 Februari 2013

Juanda, A.Md.Kep.
NIP. 19610603 198303 1 024
Pengertian Mengetahui gejala , tanda tingkat dehidrasi dan prinsip tindakan atau ( rehidran )
Tujuan Sebagai acuan tatalaksana penderita GE agar petugas menyatakan tanda , gejala , tingkat
dehidrasi dan mampu menghitung kebutuhan cairan.
Kebijakan Sikap petugas harus mampu menyatakan tanda gejala dan tingkat dehidrasi serta mampu
mengukur kebutuhan cairan bagi penderita.
Prosedur 1. Gejala yang menonjol dari GE adalah muntah dan berak serta berulang, sehingga
berakibat kehilangan cairan / dehidrasi.

2. Dehidrasi secara klinik dibedakan 3 langkah :


a. Dehidarasi ringan
Kehilangan cairan 2 – 5 % BB
b. Dehidrasi sedang
Kehilangan cairan 5 -8 % BB
Gambaran klinik : Turgon jelip suara serak, nadi cepat, nafas cepat, pre shok
c. Dehidrasi Beratat
Kehilangan cairan : 8 – 10 % BB
Gambaran klinik : syok, apatis, syonotik, kejang, sampai koma

3. Prinsip tindakan adalah Rehidrasi sesuai dengan tingkatan dehidrasi:


a. Dehidrasi ringan dilakukan rehidrasi peroral.
b. Dehidrasi sedang dan berat dilakukan rehidrasi parenteral dengan Infus cairan.

4. Penderita di MRS kan


Dalam 3 jam pertama diharapkan penderita berubah status tingkat dehidrasi menjadi
dehidrasi ringan.

Unit terkait RAWAT INAP, BP, PUSTU/POLINDES

Anda mungkin juga menyukai