BAGAN ALUR PENANGANAN DIARE DENGAN DEHIDRASI BERAT

Petugas mengkaji keluhan pasien secara

Petugas menerima pasien
di ruang tindakan singkat/sekilas
 BAB cair
 Dengan atau tanpa muntah
 Dengan atau tanpa demam

Frekuensi <3x perhari Frekuensi >3x perhari

Tidak ada peningkatan Ada peningkatan Pemeriksaan Fisik, TTV

frekuensi BAB frekuensi BAB

Lanjutkan pemberian
Petugas menegakkan
nutrisi
diagnosa

Tanpa tanda dehidrasi Dehidrasi berat

Pemberian cairan 30-200 cc Petugas memasang I.V

setiap BAB/muntah (oralit), zinc

Tidak
Ya
Sembuh ?

Pantau kembali Rujuk

kondisi pasien

Pasien
Membaik Pulang
 PENANGANAN DIARE DENGAN
DEHIDRASI BERAT
No. Dokumen : /SOP-RT/
UKP/2019

SOP No. Revisi : 00

Tanggal Terbit : 22-04-2019

Halaman : 1/3

YUSAK SUTOMO,
PUSKESMAS SKM. MH
SEMBERANG NIP. 19771211
1997031002

1. Pengertian Diare dengan dehirasi berat adalah suatu penyakit disaat tinja
atau feses berubah menjadi lembek atau cair yang biasanya
terjadi paling sedikit tiga kali dalam 24 jam disertai tanda dan
gejala klinis berupa letargi, penurunan kesadaran, mata
cekung, turgor menurun (<2 detik) dan tidak bisa
minum/malas minum.
2. Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah untuk Penanganan Diare
Dengan Dehidrasi Berat.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Semberang Nomor Tahun
2019 tentang Penanganan Pasien Gawat Darurat.
4. Referensi Buku Panduan Basic Trauma & Cardiac Life Support, Yayasan
Ambulan Gawat Darurat 118, 2017
5. Alat dan 1. Stetoskop
Bahan 2. Sphygmomanometer
3. Termometer
4. Timbangan
5. Alat ukur waktu
6. Alat perlindungan diri (masker, sarung tangan)
7. Infus set
8. Cairan infus Nacl 0,9%, RL, Dextros
6. Prosedur 1. Petugas menerima pasien di ruang tindakan
2. Petugas memakai alat perlindungan diri
3. Petugas menentukan kesadaran pasien dengan menilai
 respon pasien secara cepat.
4. Petugas mengkaji keluhan pasien secara singkat/sekilas
(Bab cair, dengan atau tanpa muntah, dengan atau tanpa
demam)
5. Petugas mengkaji frekuensi BAB dalam sehari
6. Petugas melakukan pemeriksaan fisik
7. Petugas menegakkan diagnosa
8. Petugas memasang infus
9. Petugas memberikan cairan 30-200cc oralit, zink
10. Petugas memantau kondisi pasien.
11. Jika pasien membaik, diperbolehkan ulang
12. Jika kondisi pasien tidak ada perubahan/memburuk,
petugas merujuk pasien.
7. Bagan Alir
Petugas mengkaji keluhan pasien secara
Petugas menerima
singkat/sekilas
pasien di ruang
 BAB cair
tindakan
 Dengan atau tanpa muntah
 Dengan atau tanpa demam

Frekuensi <3x perhari Frekuensi >3x perhari

Tidak ada peningkatan Ada peningkatan Pemeriksaan Fisik,

frekuensi BAB frekuensi BAB TTV

Lanjutkan pemberian Penegakan Diagnosa

nutrisi

Tanpa tanda dehidrasi Dehidrasi berat

Pemberian cairan 30-200 cc setiap Petugas memasang I.V

BAB/muntah (oralit), zinc

Ya Tidak

Sembuh ?

Pantau kembali Rujuk

kondisi pasien

Pasien Membaik Pulang

2/3
 8. Hal-hal yang Kecepatan dan ketepatan dalam memberikan pertolongan
perlu Ketersediaan alat-alat untuk memberikan tindakan ke pasien
diperhatikan
9. Unit terkait Ruangan Tindakan
10. Dokumen Rekam medis pasien
terkait Form rujukan
11. Rekaman
Tanggal mulai
historis No. Yang diubah Isi Perubahan
diberlakukan
perubahan

3/3
 PEMERINTAH KABUPATEN SAMBAS
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SEMBERANG
KECAMATAN SAMBAS
Alamat : Jln. Raya Semberang Kec. Sambas Kode Pos 79462
Email : puskesmassemberang1996@gmail.com
Call / Sms Center : 081347421092

DAFTAR TILIK
PENANGANAN DIARE DENGAN DEHIDRASI BERAT

No Kegiatan Ya Tidak

1. Petugas menerima pasien di ruang tindakan

2. Petugas memakai alat perlindungan diri
3. Petugas menentukan kesadaran pasien dengan menilai
respon pasien secara cepat.
4. Petugas mengkaji keluhan pasien secara singkat/sekilas (Bab
cair, dengan atau tanpa muntah, dengan atau tanpa demam)
5. Petugas mengkaji frekuensi BAB dalam sehari
6. Petugas melakukan pemeriksaan fisik
7. Petugas menegakkan diagnosa
8. Petugas memasang infus
9. Petugas memberikan cairan 30-200cc oralit, zink
10. Petugas memantau kondisi pasien
11. Petugas memperbolehkan pasien pulan jika kondisi
membaik
12. Jika kondisi pasien tidak ada perubahan/memburuk,
petugas merujuk pasien.
Jumlah

CR : …………………………%.
Semberang, 22-04-2019
Pelaksana / Auditor

(……………………..)