( ) ( )
A= a b , dan B= e f
c d g h
A+ B=( )( ) (
a b e f
c d
+
g h
=
a+e b+ f
)
c + g d+ h
, a+ e, b+ f , c + g, dan d +h ∈ R
Terbukti A+ B ∈ M
G2 bersifat asosiatif
∀ A , B , C ∈ M , ( A+ B ) +C= A+(B+ C)
Misal:
( ) ( )
A= a b , B= e f , dan C= i j
c d g h ( )
k l
[c d g h] k l
( A+ B ) +C= (a b )+ ( e f ) +( i j)
( A+ B ) +C=( a+ e+i b+ f + j )
c +g +k d + h+ l
c d [ g h k l ]
A+ ( B+C )=( a b ) + ( e f )+ ( i j )
A+ ( B+C )=(
c +g +k d + h+ l )
a+ e+i b+ f + j
−1
a ∗a=e
−1
a + a+2=e
−1
a + a+2=−2
−1
a + a=−4
−1
a =−4=a
∴ R di bawah operasi ¿ adalah Grup.
4. Misalkan R ¿∗¿¿ menyatakan himpunan semua bilangan real kecuali −1. Operasi ¿
didefinisikan dengan aturan ∀ a , b ∈ R¿∗¿, a∗b=a +b+ ab¿ . Buktikan bahwa R¿∗¿¿ adalah grup di
bawah operasi tersebut.
Jawab:
G1 Bersifat tertutup terhadap operasi ¿
∀ a , b ∈ R¿∗¿¿ maka a∗b ∈ R ¿∗¿ ¿ (sudah jelas)
G2 Operasi ¿ bersifat asosiatif
∀ a , b , c ∈ R¿∗¿¿ berlaku ( a∗b )∗c=a∗(b∗c )
( a∗b )∗c=( a+b+ ab )∗c
¿ a+ b+ab+ c+ ac+ bc+ abc
¿ a+ b+c +ab+ ac+ bc+ abc
a∗( b∗c )=a∗(b+ c+ bc)
¿ a+ b+c +bc +ab+ ac+ abc
G3 Mempunyai elemen identitas
∃ e ∈ R¿∗¿¿ , sedemikian hingga ∀ a ∈ R¿∗¿¿ , berlaku a∗e=e∗a=a,
a∗e=a+e+ ae=a
−a+ a+e +ae=−a+a (operasikan dengan −a )
0+ e+ ae=0 (identitas dalam penjumlahan)
e +ae=0 (sifat identitas)
e (1+ a )=0 (sifat distributif)
0
e= =0 , dengan a ≠−1
1+a
e∗a=a
e∗a=e+a+ ea=a
e +a+ ea+ (−a )=a+(−a) (operasikan dengan −a )
e +ea+ a+ (−a )=a+(−a) (sifat komutatif dalam penjumlahan)
e +ea=0 (sifat identitas)
e (1+ a )=0 (sifat distributif)
0
e= =0 , dengan a ≠−1
1+a
G4 Setiap elemen mempunyai invers
∀ a ∈ R¿∗¿¿ , ∃ a−1 ∈ R¿∗¿¿, sedemikian hingga a∗a−1=a−1∗a=e ,
a∗a−1=e
−1 −1
a+ a +a a =e
−1 −1
a+ a +a a =0
−1 −1
a + a a =−a
−1
a ( 1+a )=−a
−1 −a
a = , dengan a ≠−1
1+ a
a−1∗a=e
−1 −1
a + a+a a =e
−1 −1
a + a+a a =0
−1 −1
a + a a =−a
a−1 ( 1+a )=−a
−1 −a
a = , dengan a ≠−1
1+ a
¿∗¿ ¿ ¿∗¿¿
Karena −1 ≠ R maka setiap elemen di R memiliki invers di bawah operasi ¿
−1 −a
yaitu untuk ∀ a ∈ R¿∗¿¿ , ∃ a =
1+a
¿∗¿ ¿
∴R di bawah operasi ¿ adalah Grup.
5. Z dengan operasi ∘ yang didefinisikan dengan ∀ a , b ∈ Z , a ∘ b=a+b−5 merupakan grup
abelian. Tunjukkan!
¿ 1 −1
6. Pemetaan f i : R → R didefinisikan oleh f 1 ( a )=a , f 2 ( a )=−a , f 3 ( a )= , dan f 4 ( a ) = ,
a a
¿
∀ a ∈ R . Maka G={f 1 , f 2 , f 3 , f 4 } dengan komposisi fungsi adalah suatu grup abelian.
Tunjukkan!
{[ ]
a 0
0 b }
, a , b ∈ Z , dengan operasi yang sama pada M merupakan subgrup dari M ?
Jawab:
Himpunan N adalah subgrup dari M jika dan hanya jika untuk ∀ A , B ∈ N berlaku
−1 −1
A B ∈ N atau B A ∈ N
Ambil sembarang A , B ∈ N
Misal A= [ ]
a 0
0 b
, a , b ∈ Z dan B=
c 0
0 d
,c ,d∈Z [ ]
Akan ditunjukkan apakah A B−1 ∈ N
AB =
−1
[ ][ ]
a 0 −c 0
0 b 0 −d
−1
[
¿ −a c
0 ] 0
−b d
, dengan −ac ,−bd ∈ Z
∴ A B ∈N
Selanjutnya juga akan ditunjukkan B−1 A ∈ N
−1
B A= [ ][ ]
c 0 −a 0
0 d 0 −b
−1
[
¿ −ac
0 ] 0
−bd
, dengan −ac ,−bd ∈ Z
∴B A∈N
∴ N subgrup dari M