Anda di halaman 1dari 2

Jud HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG GURU MATEMATIKA DENGAN HASIL BELAJAR

ul MATEMATIKA SISWA
Jur Psikologi
nal
Vol Vol.15 No.2, 139-146
um
e
dan
Hal
am
an
Tah 2016
un
Pen Mohamad Najichun, Widodo Winarso
ulis
Rev FIRSA
iew
er
Tan 27 April 2023
ggal
Tuj Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan persepsi siswa tentang
uan guru matematika dengan hasil belajar matematika siswa. Populasi dalam penelitian adalah
seluruh siswa kelas VIII SMPN 8 Cirebon pada Tahun Ajaran 2014/2015, dengan jumlah siswa 287
orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan proportional random sampling dengan jumlah
sampel adalah 56 orang siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan: 1) Angket persepsi
siswa tengang guru matematika, dan 2) Tes hasil belajar matematika siswa. Analisis data
menggunakan analisis korelasi dengan r= 0,155, p=0,254, menunjukkan tidak ada hubungan
antara persepsi siswa tentang guru matematika dengan hasil belajar matematika siswa.
Sub Siswa kelas VIII SMPN 8 Cirebon pada Tahun Ajaran 2014/2015, dengan jumlah siswa 287 orang.
jek Teknik pengambilan sampel menggunakan proportional random sampling dengan jumlah sampel
Pen adalah 56 orang siswa
eliti
an
Met Metode penelitian yang digunakan adalah metode kausal-komparatif (Ex post facto) yaitu
ode penelitian yang dilakukan setelah kejadian, dalam artian peneliti menyelidiki permasalahan
Pen dengan mempelajari atau meninjau variabel-variabel.
eliti
an
Me Jurnal yang berisi tentang persepsi siswa tentang guru matematika, ini dapat menjadi sebuah
nge pengetahuan tentang guru dan hasil matematika siswa
nalk
an
Jun
al
Su Saya mendapatkan jurnal ini melalui internet. Pencarian dilakukan seperti pada umumnya dengan
mb menulis kata kuncinya
er
Jur
nal
Isi Dalam penelitian matematika merupakan salah satu alat untuk menumbuhkan cara berfikir.
Jur Persepsi siswa dan guru terhadap mata pelajaran matematika tidaklah selalu sama. Dengan
nal adanya persepsi disetiap individu memberikan perbedaan karakter, cara berfikir, pengalaman
masa lalu setiap siswa yang berbeda-beda. Belajar yang merupakan proses ketidaktahuan menjadi
tahu. Perubahan tingkah laku ini terjadi karena adanya suatu proses terhadap situasi tertentu
yang disebabkan oleh pengalamannya yang berulang.
Dengandemikiandapatdiartikanbahwahasilbelajarmatematikaberorientasipadapenguasaanpenget
ahuandanketerampilanmatematikayangdicapaisiswaberupaperubahanpolareaksiatauperilakuyan
gbarudannyatasetelahmengikutiperubahanketerampilan,kebiasaandanpemahaman..adalah.selam
apembelajaranyangnilai-nilainyadicantumkandalamhasilulanganharian. Tetapi karena persepsi
setiap siswa berbeda membuat beberapa beranggapan negatif terhadap suka dan tidak suka
matematika karena cara guru mengajar yang membuat beberapa siswa suka akan matematika
dengan cara guru mengajar dan ada juga beberapa siswa yang memang kesusahan tetapi guru
hanya berfokus pada yang bisa saja dan membuat siswa tidak menyukainya.
Kesi Adanya hasil korelasi antara persepsi siswa tentang guru matematika dengan hasil belajar
mp matematika siswa adalah sebesar r = 0,155, p=0,254; p>0,05. Hasil tersebut menunjukkan bahwa
ula tidak ada hubungan persepsi siswa tentang guru matematika terhadap hasil belajar matematika
n siswa. Karena itu kembali kepada motivasi setiap siswa.

Anda mungkin juga menyukai