Angkutan Sedimen

Pengertian
• Sediment transport adalah proses
berpindahnya material sedimen (bed
load dan suspended load) dari suatu
penampang ke penampang yang lain
akibat interaksi antara aliran air dan
material sedimen.
• Melibatkan proses erosi dan
sedimentasi.
• Mempengaruhi geomorphology
sungai.
Istilah-istilah dalam sediment transport

• Capacity transport adalah jumlah maksimum dari sedimen dengan

ukuran tertentu yang dapat dipindahkan/terangkut oleh aliran.

• Capacity transport dipengaruhi oleh kemiringan dasar sungai, debit

dan jenis/tipe dari sedimen

• Sediment supply adalah jumlah dan ukuran dari sedimen yang

tersedia dalam proses sedimen transport.
Tipe Sediment Transport

• Dissolved load: material

sedimen akan terlarut dalam
aliran dan menjadi bagian dari
aliran.
Qs(d) = Co Q
Tipe Sediment Transport

• Suspended sediment load: jenis

material sedimen yang bergerak di
sepanjang aliran pada kolom air
secara melayang karena pengaruh
dari aliran turbulen.
• Material suspended load terdiri dari
lanau dan pasir.
• Suspended sediment load dapat
diukur dengan menggunakan
suspended sampler.
• Tipe DH48 adalah yang lazim
digunakan untuk mengambil
sampel suspended load di sungai.
• Satuan dari suspended load
adalah mg/L atau kg/m3.
Suspended sediment di beberapa sungai
• Suspended sediment load dapat diperkirakan dengan
menggunakan rumus empiris sebagai berikut:
Qs = Co Q
• Sebagai contoh, Sungai A memiliki debit tahunan sebesar 3500
m3/dt dan konsentrasi sediment sebesar 186 mg/L (0,186
kg/m3). Tentukan besarnya suspended sediment load sungai
tersebut.
• Qs = 0,186 x 3500 = 650 kg/dt
= 650 x 60 x 60 x 24 x 365 = 2.0 x 1010 kg/tahun
= 2,0 x 107 metric ton/tahun
• Material longsoran dari
tebing sungai pada
umumnya akan menjadi
suspended sediment load.
Tipe Sediment Transport

• Bed load: material yang bergerak

di dasar saluran/sungai.
• Material bed load didominasi oleh
pasir dan kerikil yang bergerak
secara berguling (rolling) atau
bergeser (sliding).
• Ukuran material bed load
umumnya > 0,062 mm.
Bed load pits
Bedform surveys
Channel surveys
Rumus Angkutan Bed Load
• Selisih tegangan geser (Du Boys)

• Selisih debit (Scholitsch)

dimana:
X’ dan X” = koefisien sedimen
• Selisih stream power (Bagnold) d = kedalaman aliran
D = diameter sedimen
• Rumus yang banyak digunakan pada sungai dengan jenis
sedimen kerikil adalah rumus Meyer-Peter & Muller (MPM):

dimana:
gb = massa sedimen per lebar saluran/sungai (kg/m)
K = koefisien yang ditentukan oleh internal angle of
friction sedimen (Shield stress = q)
• Pada material sedimen dengan jenis kerikil, Shield stress (q) memiliki nilai
konstan sebesar 0,06.

• Dengan nilai g = 9,81 m/dt; berat jenis sedimen = 2650 kg/m3; berat jenis
air 1000 kg/m3, maka:
Contoh
• Pada tegangan geser berapakah sedimen dengan diameter 2
cm akan berpindah?
• Suatu sungai memiliki bed load dengan diameter 1 cm dan kemiringan
dasar sebesar 0,005 dengan struktur dasar yang relatif tidak mudah
tererosi (very strong structure). Berapakah kedalaman aliran yang
diperlukan agar material sedimen mulai bergerak?

• Tegangan geser dasar:

• Material sedimen mulai bergerak pada kondisi t0 = tcr

• Maka sedimen akan mulai bergerak jika aliran memiliki kedalaman 0,30 m