Disusun Oleh :
Annisa Ramli
Alat :
Respirometer sederhana
Neraca (Timbangan)
Pipet tetes
Bahan :
D. Cara kerja
1. Bungkus kristal KOH/NaOH dengan kertas tisu/kapas, dan masukkan ke dalam
tabung respirometer.
2. Timbang berat tubuh serangga.
3. Masukkan serangga ke dalam respirometer.
4. Tutup tabung respirometer dengan kapiler respirometer hingga rapat.
5. Oleskan vaseline pada bagian persambungan antara tabung dengan pipa
respirometer.
6. Teteskan Eosin pada ujung pipa, amati pergerakan eosin di dalam pipa.
7. Catat data pergerakan Eosin dengan interval waktu setiap 2 menit selama 10 menit.
Pergerakan eosin menunjukkan jumlah udara pernapasan serangga dalam satuan
waktu yang telah ditentukan.
8. Jika sudah 10 menit, buka respirometer dan lepaskan serangga ke alam.
9. Ulangi percobaan tersebut menggunakan serangga dengan jenis yang sama tetapi
memiliki berat tubuh yang berbeda.
10. Catat datanya dalam tabel pengamatan, dan bandingkan dengan data percobaan
kelompok lain yang menggunakan jenis serangga berbeda.
11. Jawablah pertanyaan dan berikan kesimpulan.
E. Tabel pengamatan
Jenis Berat Volume udara pernapasan setiap Jumlah udara Volume rata-
Serangga Tubuh 2 menit (garis skala/strip) pernapasan 10 rata Respirasi
(gram) 1 2 3 4 5 menit (mL) (mL/menit)
Jangkrik 1 0,1 20 10 20 10 20 80 16
Jangkrik 2 0,3 10 10 10 10 10 50 10
Keterangan :
Berat plastik = 0,3 gram
F. Pertanyaan