Disusun Oleh :
Kelompok 3
KELAS 2C
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
2021/2022
KATA PENGANTAR
Bismillahhirrahmanirrahim
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberi rahmat dan
inayah-Nya sehingga kelompok kami dapat menyusun dan menyelesaikan tugas makalah yang
berjudul “Model Pembelajaran Afektif Value Clarification Technique (VCT)”. Adapun tujuan
dari penulisan dari makalah ini yaitu untuk menambah wawasan kepada para pembaca dan juga
penulis mengenai model pembelajaran afektif Value Clarification Technique (VCT). Kami juga
mengucapkan terima kasih kepada ibu Ilmawati Fahmi Imron, M.Pd selaku dosen mata kuliah
Pembelajaran dan Pemecahan Masalah PKn, program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nusantara PGRI Kediri yang telah
memberikan tugas ini, sehingga dapat menambah wawasan dan pengetahuan sesuai bidang
studi yang sedang kelompok kami tekuni.
Kelompok kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi pengetahuannya sehingga kelompok kami dapat menyelesaikan makalah ini. Kami
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran
yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
Kelompok 3
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................................ii
BAB I.................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN..............................................................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................................1
C. Tujuan.................................................................................................................................1
BAB II................................................................................................................................................2
PEMBAHASAN................................................................................................................................2
BAB III...............................................................................................................................................5
PENUTUP..........................................................................................................................................5
A. Kesimpulan....................................................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................................6
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari model pembelajaran Value Clarification Tehnique (VCT)?
2. Apa karakteristik dari model pembelajaran VCT?
3. Apa kelebihan dan keterbatasan dari model pembelajaran VCT?
4. Apa saja sintaks dari model pembelajaran VCT?
C. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Nilai, moral dan norma dipengaruhi oleh faktor perkembangan, sehingga guru
harus mempertimbangkan tingkat perkembangan moral (moral development) dari
setiap siswa. Tingkat perkembangan moral untuk siswa dipengaruhi oleh usia dan
pengaruh lingkungan terutama lingkungan sosial. Pengubahan sikap dan nilai
memerlukan keterampilan mengklarifikasi nilai/sikap secara rasional, sehingga dalam
diri siswa muncul kesadaran diri bukan karena rasa kewajiban bersikap tertentu atau
berbuat tertentu. Pengubahan nilai memerlukan keterbukaan, karena itu pembelajaran
melalui VCT menuntut keterbukaan antara guru dengan siswa.
a) Pembinaan dan penanaman bilai dari dalam diri siswa secara langsung.
b) Memperjelas dan mengungkap isi pesan materi yang disampaikan maka akan
memudahkan guru dalam meyampaikan makna/nilai/pesan moral.
c) Memperjelas dan menilai kualitas nilai-nilai moral siswa, melihat nilai-nilai yang
ada pada orang lain dan memahami nili-nilai moral yang ada dalam kehidupan
nyata.
4
D. Sintaks Model Pembelajaran VCT
Dalam penerapan VCT perlu diketahui dan dipelajari mengenai langkah- langkah
kegiatan pembelajaran yang menjadi ciri khas dalam VCT. Djahiri (Asyfahania, 2011:6)
menyatakan bahawa langkah-langkah VCT ialah sebagai berikut:
6. Tindak lanjut.
1. Memilih dengan bebas, berarti siswa memiliki kebebasan dari segala bentuk
tekanan dan bebas menentukan pilihan yang akan diambil sendiri.
2. Memilih dari berbagai alternatif, berarti siswa diberikan kesempatan untuk memilih
nilai dari berbagai alternatif nilai yang disediakan.
b. Menghargai (Afektif)
2. Menegaskan nilai yang sudah dipilih dan mengakuinya di depan umum sesuai
dengan nilai yang menjadi pilihannya.
5
c. Berbuat (Psikomotorik)
2. Tindakan yang dilakukan secara berulang-ulang baik atau buruk yang dilakukan
oleh siswa maka nilai tersebutlah yang akan menjadi pola hidupnya.
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Penulis menyadari masih banyak kesalahan dalam penulisan makalah yang berjudul
“Model Pembelajaran Afektif Value Clarification Technique (VCT)”. Oleh karena itu
kami meminta saran yang mendukung untuk membantu kami memperbaiki penulisan
makalah kami selanjutnya.
7
DAFTAR PUSTAKA
Rachmadyanti. Putri, Rochani. 2017. Pengembangan Social Skill Siswa Sekolah Dasar Melalui
Teknik Pembelajaran VCT (Vaue Clarification Technique). DWIJACENDEKIA
Jurnal Riset Pedagogik 1(2) (2017) 70-78.
Shahgholian-Ghahfarokhi, D., Rahimi, G., Liaghat, G., Degenhardt, R., & Franzoni, F.
Sutrino, S., Riyanto, Y., & Subroto, W. T. (2020). Pengaruh Model Value
8
9
10
11