Semester/Kelas : 3/3B
Disusun Oleh:
Kelompok 3
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadiran tuhan yang Maha Esa atas rahmat dan hidayatnya
penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Standar Penilaian dan Standar
Kompetensi Lulusan Kurikulum Merdeka” ini.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini yaitu untuk memenui tugas mata kuliah
Manajemen Pendidikan dan ada pun tujuan lain untuk memberi wawasan atau pandangan
kepada pembaca dan penulis.
Kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Drs. Maman Surahman, M.Pd. dan Ibu
Alif Lutfi Azizah, M.Pd. selaku dosen mata kuliah kuliah perminatan Telaah Kurikulum yang
telah memberikan amanah tugas kepada kami. Kami menyadari dalam penyusunan makalah
Ini masih terdapat kesalahan dan kekurangan untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat konstruktif. Demikian yang dapat kami sampaikan semoga makalah ini
bermanfaat dan dapat memberi wawasan terhadap kita semua
Kelompok 3
ii
DAFTAR ISI
COVER ................................................................................................................................i
KESIMPULAN ................................................................................................................... 14
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Kurikulum Merdeka adalah sebuah inovasi dalam dunia pendidikan yang diperkenalkan
sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
Dalam pengembangan kurikulum ini, penting untuk memiliki standar penilaian yang
jelas dan standar kompetensi lulusan yang diharapkan agar pendidikan dapat mencapai
tujuan yang diinginkan.
Standar penilaian dan kompetensi lulusan memiliki peran kunci dalam mengukur
pencapaian siswa, menilai efektivitas kurikulum, dan memastikan bahwa lulusan
memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan
dunia kerja.
Dalam konteks ini, makalah ini bertujuan untuk mendalami dan mengkaji standar
penilaian dan standar kompetensi lulusan dalam Kurikulum Merdeka serta bagaimana
hal tersebut dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
Dengan pemahaman yang mendalam tentang latar belakang ini, pembaca akan lebih
siap untuk memahami urgensi, relevansi, dan tujuan dari penelitian atau analisis yang
terkandung dalam makalah ini.
iv
1.2 Rumusan Masalah
2. Apa yang dimaksud dengan penilaian formatif dalam konteks Kurikulum Merdeka,
dan bagaimana penilaian ini digunakan untuk memantau dan memperbaiki proses
pembelajaran serta evaluasi pencapaian tujuan pembelajaran?
1.3 Tujuan
v
BAB II
PEMBAHASAN
Pada setiap kurikulum tentunya kita mengenal mengenai persyaratan penilaian atau
standar penilaian seperti pada kurikulum 2013 yang biasa dikenal dengan penilaian harian
(PH), Penilaian Tengah Semester (PTS) dan Penilaian Akhir Semester (PAS).
Hal tersebut juga berlaku pada kurikulum merdeka. Standar penilaian kurikulum
merdeka ada pada peraturan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
nomor 21 tahun 2022 tentang standar penilaian pendidikan pada pendidikan anak usia dini,
jenjang pendidikan dasar, dan jenjang pendidikan menengah.
1. Berkeadilan, penilaian yang tidak bias oleh latar belakang, identitas, atau kebutuhan
khusus peserta didik.
3. Edukatif, penilaian yang hasilnya digunakan untuk umpan balil bagi guru, siswa, dan
orang tua siswa untuk meningkatkan proses pembelajaran dan hasil belajar.
Penilaian hasil belajar peserta didik pada kurikulum merdeka ini sesuai dengan tujuan penilai
secara berkeadilan, objektif, dan edukatif. Hal ini bertujuan agar mampu menciptakan
generasi yang berkualitas. Pada standar penilaian kurikulum merdeka terdapat prosedur
penilaian hasil peserta didik yang meliputi :
vi
kebutuhan siswa dan berdasarkan rencana penilaian yang termuat dalam perencanaan
pembelajaran.
3. Pelaksanaan Penilaian
Pelaksanaan penilaian bisa dilakukan sebelum, pada saat, dan setelah proses
pembelajaran.
Bentuk penilaian kurikulum merdeka dari hasil pembelajaran peserta didik yaitu berupa
penilaian formatif dan penilaian sumatif.
1) Penilaian formatif
Penilaian formatif dilaksanakan pada pendidikan anak usia dini, jenjang pendidikan
dasar, dan jenjang pendidikan menengah. Tujuan dari penilaian formatif yaitu untuk
memantau dan memperbaiki proses pembelajaran serta melakukan evaluasi atas
pencapaian tujuan pembelajaran. Penilaian ini dilakukan dengan cara mengumpulkan
informasi tentang peserta didik yang mengalami kesulitan atau hambatan dalam belajar
dan perkembangan belajar peserta didik.
vii
pembelajaran. Untuk menjadikan penilaian formatif efektif, guru harus menguasai
berbagai strategi penilaian, termasuk observasi, diskusi dengan siswa, memberikan
umpan balik, serta melibatkan siswa dalam penilaian diri sendiri dan penilaian sesama
siswa. Siswa perlu melakukan penilaian diri (self-assessment) untuk menyadari
kelemahan dan kekuatan mereka dalam pembelajaran, sementara guru harus
komunikasikan tujuan pembelajaran dan dorong siswa untuk melakukan self-assessment.
Umpan balik yang diberikan oleh guru dan siswa dalam kelas sangat penting karena dapat
memotivasi siswa, meningkatkan hasil belajar, dan mengembangkan kemampuan
metakognisi siswa. Keberhasilan penilaian formatif juga tergantung pada kemampuan
guru untuk mengorganisasi siswa dalam proses pembelajaran. Terdapat lima faktor kunci
yang dapat meningkatkan pembelajaran melalui penilaian formatif, termasuk
memberikan umpan balik yang efektif, melibatkan siswa aktif dalam pembelajaran,
menciptakan lingkungan pembelajaran yang mendukung penilaian yang baik,
memahami dampak besar penilaian terhadap motivasi siswa, dan memperhatikan
kebutuhan siswa untuk menilai diri sendiri dan memahami cara meningkatkan hasil
belajarnya.
Umpan balik merupakan elemen yang penting dalam penilaian formatif. Kriteria
umpan balik yang baik sebagai berikut.
1. Membantu menjelaskan kinerja yang baik
3. Memberikan informasi yang berkualitas tinggi kepada siswa tentang hasil belajar
mereka;
6. Menyediakan kesempatan untuk menutup kesenjangan antara kinerja saat ini dan
yang diinginkan;
viii
7. Memberikan informasi kepada guru yang dapat digunakan untuk membantu
membentuk pengajaran.
• Tindak lanjut yang dilakukan bisa dilakukan langsung dengan memberikan umpan
balik atau melakukan intervensi.
2) Penilaian Sumatif
Dalam penilaian Kurikulum Merdeka Penilaian sumatif dilakukan pada jenjang
pendidikan dasar dan jenjang pendidikan menengah. Penilaian ini bertujuan untuk
menilai pencapaian hasil belajar siswa sebagai dasar dalam menentukan kenaikan kelas
dan kelulusan dari satuan pendidikan.Penilaian pencapaian hasil belajar siswa dilakukan
dengan membandingkan pencapaian hasil belajar siswa dengan kriteria ketercapaian
tujuan pembelajaran.
• Sumatif dilakukan pada akhir lingkup materi untuk mengukur kompetensi yang
dikehendaki dalam tujuan pembelajaran dan pada akhir semester
• Hasil sumatif dapat ditindak lanjuti dengan memberikan umpan balik atau
melakukan intervensi kepada peserta didik maupun proses pembelajaran yang telah
dilakukan.
ix
B. Standar Kompetensi Lulusan Kurikulum Merdeka
c) Standar Kompetensi Lulusan pada Jenjang Pendidikan menengah (SMA dan SMK)
x
pendidikan jenjang pendidikan dasar difokuskan pada penanaman karakter dengan nilai-
nilai Pancasila serta kompetensi literasi dan numerasi peserta didik. Ayat (2): SKL pada
satuan pendidikan jenjang pendidikan menengah umum difokuskan pada pengetahuan
untuk meningkatkan kompetensi peserta didik agar dapat hidup mandiri dan mengikuti
pendidikan lebih lanjut. Ayat (3): SKL pada satuan pendidikan jenjang pendidikan
menengah kejuruan difokuskan pada keterampilan untuk meningkatkan kompetensi
peserta didik agar dapat hidup mandiri dan mengikuti pendidiksn lebih lanjut sesuai
dengan kejuruannya. Ayat (4): SKL pada satuan pendidikan jenjang pendidikan tinggi
difokuskan pada persiapan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang berakhlak
mulia, memiliki pengetahuan, keterampilan, kemandirian, dan sikap untuk menemukan,
mengembangkan, serta menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang
bermanfaat bagi kemanusiaan. Demikianlah fungsi Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
berdasarkan jenjang-jenjang pendidikannya.
Standar Kompetensi Lulusan (SKL) jenjang Sekolah Dasar (SD) pada Kurikulum
Merdeka difokuskan pada: 1) Persiapan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang
beriman dan bertakwa kepada Allah swt., Tuhan yang Maha Esa serta berakhlak mulia; 2)
Penanaman karakter yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila; dan 3) Penumbuhan
kompetensi literasi dan numerasi Peserta Didik untuk mengikuti pendidikan lebih lanjut.
1. Mengenal Tuhan yang Maha Esa melalui sifat-sifatNya, memahami ajaran pokok
Agama Islam, melaksanakan ibadah dengan bimbingan, bersikap jujur, menunjukkan
perilaku hidup sehat dan bersih, menyayangi dirinya, sesama manusia serta alam
sebagai ciptaan Tuhan yang Maha Esa, serta taat pada aturan agama.
xi
2. Mengenal dan mengekspresikan identitas diri dan budayanya, mengenal dan
menghargai keragaman budaya di lingkungannya, melakukan interaksi antar budaya,
dan mengklarifikasi prasangka dan stereotip serta berpartisipasi untuk menjaga Negara
Kesatuan Republik Indonesia;
3. Menunjukkan sikap peduli dan perilaku berbagi serta berkolaborasi antar sesama tanpa
diskriminasi dengan bimbingan di lingkungan sekitar;
xii
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Kesimpulan dari makalah ini adalah bahwa Standar Penilaian Kurikulum Merdeka
menetapkan persyaratan penilaian yang berkeadilan, objektif, dan edukatif. Penilaian
dilakukan dengan mengikuti prosedur yang mencakup perumusan tujuan, pemilihan
instrumen, pelaksanaan, pengolahan hasil, dan pelaporan. Sistem penilaian mencakup
penilaian formatif dan sumatif, dengan penekanan pada umpan balik yang efektif.
Selain itu, Standar Kompetensi Lulusan Kurikulum Merdeka memuat kriteria minimal
yang mencakup sikap, keterampilan, dan pengetahuan peserta didik. Fungsinya mencakup
pedoman dalam pengembangan berbagai aspek pendidikan dan menentukan kelulusan
peserta didik. Adanya fleksibilitas dalam penggunaan standar untuk peserta didik
berkebutuhan khusus juga diperhatikan. Artikel ini memberikan gambaran komprehensif
tentang peran Standar Penilaian dan Standar Kompetensi Lulusan dalam konteks
Kurikulum Merdeka.
xiii
DAFTAR PUSTAKA
https://www.mediaeducations.com/2022/07/standar-isi-kurikulum-merdeka-
jenjang.html?m=1 diakses pada 6 November 2023
https://wartaguru.id/standar-penilaian-kurikulum-merdeka-guru-wajib-tahu/2/
diakses pada 6 November 2023
14