TEMPLATE RESUME MODUL BERBASIS KISI-KISI SOAL

LPTK UIN MATARAM TAHUN 2023

Nama : IFA LUTFIAH INDAH CITRA
Mapel/Kelas : PAI/ 02
Modul/KB : AKIDAH AKHLAK/3

INDIKATOR
NO ESENSIAL SESUAI RANGKUMAN MATERI SOAL PREDIKTIF BERBASIS HOTS
KISI-KISI SOAL
1 Kiamat Sugra Barang siapa yang meninggal dunia, maka telah terjadi Kiamat
Diilustrasikan tentang Kiamat Sugra ialah kematian. Bagi siapa yang sudah padanya, karena ia masuk ke dalam akhirat.
terjadinya berbagai kematian manusia disini termasuk tanda-tanda:
menemui ajal, sejatinya dia sudah mengalami kiamat a. Ajal datang
musibah yang dihadapi kecil. b. Qada
manusia, mahasiswa c. Kiamat Kubro
Ibnu Katsir berpendapat bahwa kiamat kecil ialah
dapat mengidentifikasi d. Kiamat sugra
berakhirnya kehidupan manusia di bumi, dan masuk e. Kiamat wustha
ciri-ciri terjadinya
kepada hari akhirat Jawaban : D
kiamat sughra sebagai
bagian dari datangnya Ibnu Qayyim al-Jauziyah berpendapat bahwa kiamat
hari akhir kecil adalah tahap awal tempat kembali manusia (ma’ad
al-awwal) dan menyamakannya dengan alam Barzah.
Tanda-tanda Kiamat Sugra
a. Diutusnya Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa
Sallam
b. Wafatnya Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa
Sallam
c. Penaklukan Baitul Maqdis
d. Wabah Tha’un ‘Amwas
e. Berlimpahan Harta dan Tidak Memungut Sedekah
f. Munculnya Beragam Fitnah
g. Fenomena Mengaku “Nabi”
 h. Tersebarnya Stabilitas Keamanan
i. Fenomena Api Hijaz
j. Hilangnya Amanat
k. Diangkatnya Ilmu dan Fenomena Kebodohan
l. Banyaknya Pasukan dan Pendukung Kezhaliman
m. Merebaknya Perzinaan
n. Riba Merajalela
o. Fenomena al-Ma’aazif (alat-alat musik) dan
Menganggapnya Halal
p. Maraknya Minuman Keras (Khamer) dan
Menganggapnya Halal
q. (Berlomba-lomba) Menghiasi Masjid dan Berbangga-
bangga dengannya

2 Diilustrasikan tentang Kiamat Perhatikan pernyataan berikut!

terjadinya berbagai pada KB 2 hal. 65 dijelaskan bahwa Tanda-tanda 1) Terbitnya matahari dari arah barat.
2) Meninggalnya manusia
musibah yang dihadapi Kiamat (Asyrāth as-Sa’ah) adalah indikasi-indikasi 3) Munculnya Kabut Tebal
manusia, mahasiswa Kiamat yang mendahuluinya dan menunjukkan 4) Munculnya binatang yang dapat berbicara
dapat mengidentifikasi dengan manusia
kedekatan (waktu)-nya. (as-Sa’ah) dapat dipisahkan
ciri-ciri terjadinya 5) Maraknya Minuman Keras (Khamer) dan
kiamat kubra sebagai menjadi 3 (tiga) makna, yaitu: Pertama, Kiamat Kecil
Menganggapnya Halal
bagian dari datangnya (as-Sa’ah ash-Shughra) yaitu kematian manusia.
hari akhir Kedua, Kiamat Sedang (as-Sa’ah al-Wushtha) yaitu Pernyataan yang termasuk tanda-tanda kiamat Kubra
adalah :
meninggalnya generasi satu abad tertentu. Ketiga, A. 1,3, dan 5
Kiamat Besar (as-Sa’ah al-Kubra) yaitu B. 1,2, dan 4
C. 1,3, dan 4
dibangkitkannya manusia dari kubur mereka untuk
D. 2,3, dan 5
dihisab (al-hisab) dan dibalas (al-jaza’) amalan- E. 2,3, dan 4
amalannya di dunia. Jawaban : C
Kiamat kubra
Kiamat kubra adalah pemusnahan seluruh kehidupan
di alam ini.
 Dalam kamus besar bahasa Indonesia, kiamat
diartikan sebagai:
a. Hari kebangkitan setelah mati (orang yang
meninggal dihidupkan kembali untuk diadili
perbuatannya)
b. Hari akhir zaman (dunia seisinya rusak binasa dan
lenyap)
c. Celaka sekali, bencana besar, rusak binasa.
d. Berakhir dan tidak muncul lagi
e. Dari pengertian ini, ada dua hal pokok terkait makna
kiamat, yaitu:
1. Kiamat merupakan kebangkitan manusia dari
kematian atau dari kuburnya
2. Kiamat adalah keadaan akhir zaman. Artinya saat
kiamat tiba, seluruh jagad raya beserta isinya
hancur binasa.
Tanda-tanda kiamat kubra:
a. Terbitnya matahari dari arah barat.
b. Kabut
c. Munculnya binatang yang dapat berbicara dengan
manusia
d. Munculnya al-Masih Dajjal
e. Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj merupakan kabilah
dari keturunan Yafist bin Nuh
f. Keluarnya Api yang menggiring manusia ke
Padang Masyhar.
Nama-nama lain hari akhir:
1. Yaumul Qiyamah yaitu hari kiamat
2. Yaumul Rajifah yaitu hari lindu besar
3. Yaumul Zalzalah yaitu hari kegoncangan atau
keruntuhan
4. Yaumul Haqqah yaitu hari kepastian
5. Yaumul Qariah yaitu hari keributan
6. Yaumul Akhir yaitu hari akhir
7. Yaumul Tammah yaitu hari bencana agung
8. Yaumul Asir yaitu hari sulit
9. Yaumul La raiba fihi yaitu hari yang tidak ada lagi
keraguan padanya
 10. Yaumul ba’ast yaitu hari kebangkitan
11. Yaumul Tagabun yaitu hari terbukanya segala
keguncangan
12. Yaumul Nusyur yaitu hari kebangkitan
13. Yaumut Tanad yaitu hari panggilan
14. Yaumul Mizan yaitui hari pertimbangan
15. Yaumul la tajzi nafsun an nafsin syaian yaitu hari
yang tidak dapat seseorang diberi ganjaran oleh
yang lain sedikitpun
16. Yaumul Jamak yaitu hari pengumpulan
17. Yaumul fashal yaitu hari pemisahan
18. Yaumul Waqi’ah yaitu hari kejatuhan
19. Yaumul Masyhar yaitu hari berkumpul
20. Yaumu din yaitu hari keputusan
21. Yaumut Talaq yaitu hari pertemuan
22. Yaumul Jaza’ yaitu hari pembalasan
23. Yaumul ‘ard yaitu hari pertontonan
24. Yaumul Gasyiyah yaitu hari pembalasan
25. Yaumul Khulud yaitu hari yang kekal
26. Yaumul Barzah yaitu hari penantian
27. Yaumul Hisab yaitu hari perhitungan
28. Yaumul waid yaitu hari ancaman
29. Yaumul Haq yaitu hari kebenaran
3 Disajikan narasi tentang Takdir Mubram dan Mu’alaq Allah berfirman:
qadha dan qadar, a. Takdir Mubram, ialah ketentuan Allah yang pasti
“Dan jika Allah menghendaki niscaya Dia
mahasiswa mampu terjadi dan tidak dapat berubah. Ketentuan ini
hanya ada pada Ilmu Allah, tidak ada siapapun menjadikan kamu satu umat (saja), tetapi Dia
menyimpulkan makna
takdir mubram dalam yang mengetahuinya selain Allah sendiri, seperti menyesatkan siapa yang Dia kehendaki dan
kehidupan manusia ketentuan mati dalam keadaan kufur (asy- memberi petunjuk kepada siapa yang Dia
sebagai makhluk Allah. Syaqāwah), dan mati dalam keadaan beriman kehendaki. Tetapi kamu pasti akan ditanya
(as-Sa’ādah), tentang apa yang telah kamu kerjakan”. (Q.S.
b. Takdir mu’alaq yaitu ketentuan Allah yang berada
pada lembaran-lembaran para malaikat yang an-Nahl [16]: 93)
telah mereka kutip dari al-Lauh al-Mahfush. ketentuan Allah yang pasti terjadi dan tidak dapat
seperti si fulan apa bila ia berdoa maka ia akan berubah.merupakan pengertian dari :
A. Qadar
 berumur seratus tahun, atau akan mendapat rizki B. Qada
yang luas, atau akan mendapatkan kesehatan, C. Takdir Muaallaq
dan seterusnya. Namun, misalkan si fulan ini tidak D. Kiamat
mau berdoa, atau tidak mau bersilaturrahim, E. Takdir Mubram
maka umurnya hanya enam puluh tahun, ia tidak Jawaban : E
akan mendapatkan rizki yang luas, dan tidak akan
mendapatkan kesehatan. Inilah yang dimaksud
4 Disajikan narasi tentang dengan Qadlâ Mu’allaq atau Qadar Mu’allaq, si fulan apa bila ia berdoa maka ia akan berumur
qadha dan qadar, yaitu ketentuan-ketentuan Allah yang berada seratus tahun, atau akan mendapat rizki yang luas,
mahasiswa mampu pada lebaran-lembaran para Malaikat. atau akan mendapatkan kesehatan, dan seterusnya.
menyimpulkan makna Manusia tidak mengetahui mana takdir muallaq dan Namun, misalkan si fulan ini tidak mau berdoa, atau
takdir mu'allaq dalam takdir mubram. Maka itulah perlunya manusia ber tidak mau bersilaturrahim, maka umurnya hanya
khtiar
kehidupan manusia enam puluh tahun, ia tidak akan mendapatkan rizki
sebagai makhluk Allah. yang luas, dan tidak akan mendapatkan kesehatan
Narasi diatas merupakan contoh dari :
A. Qadar
B. Qada
C. Takdir Muaallaq
D. Kiamat
E. Takdir Mubram
Jawaban : C

5 Disajikan narasi tentang Konsep kebebasan manusia dalam konteks takdir Adi Tidak Lolos Perguruan Tinggi, maka yang ia lakukan
qadha dan qadar, allah adalah belajar dengan sungguh-sungguh, mencari peluang di
Setiap orang yang ingin kemauannya tewujud, baik itu perguruan tinggi lain. Hal ini menunjukkan ...
mahasiswa mampu A. Adi memilki Kemauan Kuat
kemauan yang baik maupun kemauan buruk. Ada
menyimpulkan makna kemauan yang dapat terwujud dengan syarat-syarat B. Adi bebas menentukan pilihannya
kebebasan manusia tertentu. Ada juga kemauan orang-orang tertentu C. Adi orang yang tekun
sebagai makhluk Allah yang terwujud tanpa bergantung pada syarat apapun. D. Adi mengikuti ketetapan allah dengan tidak berputus
asa
dalam kontek taqdir 1. Kemauan manusia dalam konteks takdir Allah
E. Benar Semua
Allah. Menurut syeh Zarruq, kemauan terdiri dari tiga
Jawaban : E
macam
a. Ada kemauan yang tinggal kemauan tanpa upaya
dan tanpa hasil.
b. Kemauan kuat yang diiringi usaha nyata dengan
atau tanpa hasil
c. Kemauan kuat tanpa upaya, tetapi membawa
hasil.
Hukum kausalitas dalam konteks takdir Allah
Meskipun semua terjadi berdasarkan kehendak Allah,
kita tetap harus mempertimbangkan hukum
kausalitas, hukum alam sebagai ketetapan Allah.
Pasalnya, hukum kausalitas dan hukum alam sebagai
sunatullah cukup kuat dan kuasa.
Syekh Said Ramadhan Al-Buthi menempatkan takdir
dengan menyarankan memperhatikan hukum
kausalitas dan hukum alam. Meskipun sakit dan sehat
adalah kehendak Allah, kita sebagai manusia–
menurutnya–harus tetap berupaya untuk menjaga
kesehatan dan berupaya hidup sehat
Dalam hukum kausalitas, ada sesuatu yang dinamakan
“sebab” dan ada yang dinamakan “akibat”. Misalnya,
obat sebagai sebab bagi akibat sembuh, api sebagai
sebab bagi akibat kebakaran, makan sebagai sebab
bagi akibat kenyang, dan lain-lain.