Dampak Negatif Dari Penggunaan Gadget Terhadap Pola

Komunikasi antar Individu

Afif Bayu Santiko

20210910126

Perkembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi

 Komunikasi disatu sisi sering difahami sebagai suatu aktivitas penyampaian informasi
berupa pesan, ide, dan gagasan dan pengetahuan kepada pihak yang lainnya. Aktifitas
komunikasi ini biasanya dilakukan secara verbal atau lisan dan tulisan yang bisa
memudahkan kedua belah pihak untuk saling mengerti. Selain disampaikan secara verbal,
komunikasi juga bisa dilakukan dengan menggunakan gesture atau bahasa tubuh untuk tujuan
tertentu. Secara sederhana komunikasi bisa kita jelaskan sebagai interaksi antara dua orang
atau lebih untuk saling memberikan suatu pesan atau informasi. Komunikasi yang baik
adalah komunikasi yang dapat dimengerti dan diterima oleh orang lain.Saat ini penggunaan
smartphone di Indonesia terus meningkat murah smartphone memang sangat mempengaruhi
komunikasi individu perkembangan ini tidak terlepas dari adanya perkembangan dalam
bidang sains yang juga telah berlangsung dengan pesat pada abad ke-19 teknologi diciptakan
karena adanya kebutuhan yang semakin.

Kompleks karena Teknologi memang diciptakan untuk mempermudah pekerjaan

manusia Indonesia, Contohnya seperti saat ini untuk belajar online atau dari qwerty mologi
komunikasi berasal dari bahasa latin yaitu communication yang diambil dari komunis yang
berarti sama yaitu seorang makna dan rematik teknik komunikasi apabila terdapat kesamaan.
Makna yang mengenai suatu pesan yang disampaikan komunikator kepada komunikan
berkembangnya teknologi secara cepat setelah membawa dunia memasuki era yang serba
maju dan modern di zaman yang serba modern ini manusia dituntut untuk dapat mengikuti
perkembangan zaman agar tidak tertinggal di mana hidup berkehidupan menjadi serba praktis
dan modern .

Antara lain dampak/ Tanda tanda adiksi gadget :

• Tidak cepat merespon jika di panggil saat sedang memainkan gadget.

• Keasikan/lupa waktu
• Sulit jika diminta berhenti bermain gadget.
 • Mudah marah jika di ganggu saat bermain gadget.
• Perkerjaan rumah terbengkalai / tidak selesai / Prestasi sekolah menurun.
• Menarik diri dari lingkungan
• Kehilangan Ketertarikan dengan aktivitas lain.
• Gelisah jika smartphone tidak ada si sisinya

Smartphone bukan lagi menjadi kebutuhan sekunder tetapi menjadi kebutuhan primer
di dalam kehidupan masyarakat. Karena fasilitas yang dimiliki oleh smartphone dijaman
sekarang ini cepat melakukan tanpa harus keluar rumah. Penggunaan smartphone memang
memiliki nilai positif tetapi juga memiliki nilai negatif , smartphone membuat kita lupa akan
kewajiban kita sebagai orang yang beragama yaitu melalaikan shalat,sebelum adanya
smartphone orang-orang terbiasa saling menyapa. Namun semuanya kehadiran smartphone
saat ini orang lebih asyik dengan smartphone-nya sendiri.

Sehingga walaupun kita berada disebelahnya namun akan terasa jauh karena adanya
smartphone kadang orang-orang merupakan adanya penguat yang sesungguhnya ada
disampingnya pada akhirnya generasi muda ini akan tumbuh menjadi generasi yang
kecanduan smartphone. Menurut Cooper kecanduan adalah merupakan perilaku
ketergantungan pada suatu hal yang disenanginya orang biasanya secara otomatis,akan
melakukan apa yang disukainya . menurut sofas kecanduan tidaknya terdapat pada jasa-jasa
akan tetapi terhadap aktivitas juga yang dilakukan berulang-ulang orang yang mengalami
kecanduan.Biasanya tidak akan mampu terlepas dari keadaan tersebut seorang yang sudah
kecanduan akan merasa terhukum apabila tidak melakukan apa yang terlihat hanya dilakukan.

Seperti itulah gambaran generasi zaman mudah syaraf yang telah kecanduan dengan
smartphone jarang orang yang telah kecanduan smartphone pun lambat laun perilaku dan
perbuatannya pun ikut terpengaruh.
 Daftar Pustaka

Miranti, P., & Putri, L. D. (2021). Waspadai Dampak Penggunaan Gadget Terhadap

Perkembangan Sosial Anak Usia Dini. Jendela PLS, 6(1), 58–66.

https://doi.org/10.37058/jpls.v6i1.3205