Anda di halaman 1dari 4

A.

Identifikasi dan Deskripsi Isu


Berikut identifikasi dan deskripsi isu yang ada di RSUP Surakarta selama penulis menjadi perawat
khususnya di Instalasi Gawat Darurat (IGD) :
Tabel 1.1 Hasil Identifikasi Isu dan Data Pendukung Isu di IGD

No Isu dan Sumber Isu Kondisi Saat Ini (Data dan Fakta Kondisi yang Diharapkan
Dukung Isu)
1 Belum optimalnya pemilahan a. Masih ditemukan petugas a. Pembuangan sampah
sampah medis dan non yang membuang sampah sesuai jenis tempat
medis di IGD RSUP tidak sesuai jenis tempat sampah
Surakarta sampah b. Petugas mematuhi dalam
b. Masih ditemukan sampah pembuangan jenis sampah
medis tercampur dengan
sampah non medis
2 Belum optimalnya a. Masih ditemukan petugas a. Petugas IGD melakukan 5
pelaksanaan hand hygiene yang belum melakukan 5 momen cuci tangan
petugas di IGD RSUP momen cuci tangan.
Surakarta b. Sering ditemukan petugas
tidak melakukan hand
hygiene sebelum tindakan
ke pasien.

3 Belum optimalnya a. Masih ditemukan petugas a. Petugas IGD


penggunaan APD petugas di yang hanya menggunakan menggunakan APD
IGD RSUP Surakarta masker saat menangani lengkap sesuai level APD
pasien
b. Masih ditemukan APD
yang tidak tertata sesuai
tempatnya sehingga
menyebabkan lama dalam
penggunaan APD
4 Belum optimalnya respone a. Masih adanya pasien yang a. Pasien tertangani dengan
time terhadap penanganan menunggu lama saat ingin cepat saat masuk IGD
pasien di IGD RSUP rawat inap sesuai tingkat
Surakarta b. Masih ditemukan kegawatdaruratan
penanganan pasien yang b. Pasien tidak menunggu lama
lama karena menunggu saat akan dipinah ke rawat
instruksi dokter dpjp yang inap
slow respon.

B. Analisis Isu
Isu-isu tersebut pada table 1.1 kemudian dilakukan identifikasi analisis lebih dalam menggunakan
metode APKL (Aktual, Problematik, Kekhalayakan, dan Kelayakan).
Hasil analisis isu-isu dengan metode APKL ditampilkan dalam table di bawah.
Table 1.2 Analisis Isu dengan Metode APKL

No Isu Kriteria (skor) Jumlah Peringkat


A P K L
1 Belum optimalnya pemilahan sampah medis dan non 5 3 4 3 15 IV
medis di IGD RSUP Surakarta
2 Belum optimalnya pelaksanaan hand hygiene 5 4 4 5 18 II
petugas di IGD RSUP Surakarta
3 Belum optimalnya penggunaan APD petugas di IGD 5 5 4 5 19 I
RSUP Surakarta
4 Belum optimalnya respone time terhadap 5 4 5 3 17 III
penanganan pasien di IGD RSUP Surakarta
Keterangan : dibuat skor APKL pada kisaran 1-5 (5=sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil,
1=sangat kecil).
Hasil analisis tersebut di atas kemudian dilakukan penapisan prioritas isu dengan metode Urgency,
Seriousness, dan Growth (USG). Masing-masing isu diberikan sor 1-5 sesuai dengan skala likert.
Dimana skor 1 berarti isu terseut tidak urgent, serius, dan berkembang, skor 2 berarti kurang, skor 3
berarti cukup, skor 4 berarti isu tersebut urgent, serius dan berkembang, skor 5 berarti sangat USG.

Table 1.3 Analisis Isu dengan Metode USG

No Isu Urgency Seriousness Growth Jumlah Peringkat


1 Belum optimalnya pelaksanaan hand 5 4 4 13 III
hygiene petugas di IGD RSUP
Surakarta
2 Belum optimalnya penggunaan APD 5 5 5 15 I
petugas di IGD RSUP Surakarta
3 Belum optimalnya respone time 5 4 5 14 II
terhadap penanganan pasien di IGD
RSUP Surakarta
Dari hasil analisis isu melalui pendekatan USG maka isu strategis yang perlu diselesaikan adalah
Belum optimalnya penggunaan APD petugas di IGD RSUP Surakarta.

C. Analisis Penyebab Isu


Mengidentifikasi akar penyebab isu belum optimalnya penggunaan APD petugas di IGD RSUP
Surakarta menggunakan fishbone diagram.

Sebab Akibat

MATERIALS
METHODS
Belum adanya
materi yang Belum adanya metode
mudah dipahami Kurangnya sosialisasi digital
penggunaan sosialisasi penggunaan APD
APD sesuai pentingnya Belum
level penggunaan optimalnya
APD yang sesuai penggunaan
APD
Belum adanya petugas di
Mindset petugas Kurangnya motivasi petugas
bahan untuk
bahwa menggunakan
IGD RSUP
dalam penggunaan APD
mempermudah/m Surakarta.
masker dan sesuai level
engingatkan
handscoon sudah
pemakaian APD
cukup
Kurangnya pemahaman
petugas tentang pentingnya
MAN penggunaan APD yang sesuai
MACHINE/TOOLS

D. Dampak Bila Isu Tidak Diselesaikan


1. Jika APD tidak digunakan sesuai kebutuhan, maka akan membahayakan bagi petugas karena bisa
tertular virus dari pasien
2. Tujuan penggunaan APD tidak dapat dicapai
3. Bisa menularkan virus ke pasien lain/keluarga pasien

E. Gagasan Peecahan Isu


Akan dilaksanakan beberapa kegiatan untuk menyelesaikan isu sebagai berikut :
1. Membuat materi penggunaan APD sesuai level yang ringkas dan mudah dipahami
Materi tersebut untuk menyelesaikan penyebab Man (Kurangnya pemahaman petugas tentang
pentingnya penggunaan APD yang sesuai dan Mindset petugas bahwa menggunakan masker dan
handscoon sudah cukup) dan Materials (Belum adanya materi yang mudah dipahami penggunaan
APD sesuai level).
2. Membuat banner penggunaan APD
Banner tersebut untuk menyelesaikan penyebab Machine/Tools (Belum adanya bahan untuk
mempermudah/mengingatkan pemakaian APD).
3. Melakukan sosialisasi ke petugas IGD mengenai pentingnya penggunaan APD yang benar sesuai
level
Sosialisasi tersebut untuk menyelesaikan penyebab Methods (Kurangnya sosialisasi pentingnya
penggunaan APD yang sesuai dan Belum adanya metode sosialisasi digital penggunaan APD).
4. Melakukan implementasi penggunaan APD yang sesuai
Melakukan implementasi untuk menyelesaikan penyebab Man (Kurangnya motivasi petugas dalam
penggunaan APD sesuai level)
5. Melakukan evaluasi penggunaan APD yang sesuai
Melakukan evaluasi untuk menyelesaikan penyebab Man (Kurangnya motivasi petugas dalam
penggunaan APD sesuai level) dan Machine/Tools (Belum adanya bahan untuk
mempermudah/mengingatkan pemakaian APD).

Anda mungkin juga menyukai