Dengan memanjatkan puji dan syukur atas rahmat Tuhan Yang Maha
Kuasa, penyusunan Laporan Pendahuluan dapat diwujudkan. Semoga berkat kerja keras
dan cerdas semua pihak, kualitas Pekerjaan Rehabilitasi dan Pembangunan Gedung
UPTD Satuan Pendidikan SDN Tanggul Wetan 02 menjadi lebih baik.
Laporan Pendahuluan ini merupakan salah satu ouput hasil perencanaan dalam
merencanakan proses suatu pekerjaan, yang diawali dengan penjelasan methodologi dan
kerangka rencana kerja, organisasi pekerja, pemahaman dan implementasi Kerangka
Acuan Kerja (KAK) dan mobilisasi personil, metode desain yang digunakan konsultan
perencana untuk menghasilkan suatu langkah awal dan disertai dengan data survei awal
dan referensi yang ada.
Kami segenap tim perencana mengucapkan terimakasih kepada tim penyusun dan
pihak Dinas Kesehatan Jember, atas tersusunnya Laporan Pendahuluan ini.
1. PENDEKATAN TEKNIS
2. METODOLOGI
1) Pengendalian Teknis
B. Pengendalian Mutu
3. PROGRAM KERJA
Beberapa hal yang akan dilaksanakan oleh konsultan perencana, antara lain :
Dalam pelaksanaan Rapat Persiapan Pekerjaan, konsultan akan melaksanakan hal – hal
di bawah ini :
4. Melakukan Perencanaan secara intensif terhadap item – item yang tertuang dalam
Kerangka Acuan Kerja (KAK), dengan tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
Membuat laporan tiap –tiap tahap kemajuan pekerjaan secara periodik berupa
harian,mingguan dan bulanan.
4. PENDEKATAN PERMASALAHAN
Pada prinsipnya konsultan akan mengutamakan hal-hal berikut selama waktu perencanaan
konstruksi:
1. Membantu pengguna jasa dalam segala aspek supervisi teknik pelaksanaan
pekerjaan konstruksi.
2. Membantu pengguna jasa dalam menyelenggarakan tugasnya untuk menjamin
semua pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan desain teknis, spesifikasi dan
dokumen kontrak lainnya.
3. Membantu pengguna jasa dalam menafsirkan dan menerapkan pasal-pasal dokumen
kontrak yang menyangkut segi hukum, khususnya yang menyangkut tuntutan dari
penyedia jasa untuk pembayaran ekstra dan hal umum lainnya sehubungan dengan
hak dan kewajiban penyedia jasa sesuai isi kontrak.
4. Membuat rekomendasi yang rinci untuk perubahan kontrak (CCO) dan Addendum
sesuai dengan kebutuhan untuk menjamin didapatkannya hasil teknis terbaik sesuai
dengan biaya yang tersedia.
5. Melaksanakan semua pekerjaan teknis di lapangan yang dibutuhkan untuk
menentukan tempat-tempat dan batas-batas serta kuantitas pekerjaan disesuaikan
dengan dana yang tersedia dalam kontrak, termasuk pengumpulan semua data
lapangan yang diperlukan untuk membuat perhitungan serta persiapan gambar-
gambar detail konstruksi, serta mengeluarkan perintah yang tepat untuk
pelaksanaan pekerjaan.
6. Memeriksa dengan teliti semua pengukuran kuantitas dan perhitungan yang
diperlukan untuk pembayaran dan menjamin bahwa semua pengukuran dan
perhitungan yang dilakukan sesuai dengan prosedur dalam dokumen kontrak.
7. Melaporkan kepada pengguna jasa masalah-masalah konstruksi atau keterlambatan
yang terjadi, merekomendasikan tindakan perbaikan.
8. Memantau dan memeriksa kendali mutu dan pengukuran kuantitas atas pekerjaan
konstruksi serta ikut menandatangani sertifikat pembayaran bulanan bila mutu
pekerjaan sudah dapat diterima dan kuantitas sudah benar. Bila terdapat
penyimpangan mutu dan kuantitas pekerjaan, maka konsultan perencana harus
membuat peringatan yang ditembuskan kepada pengguna jasa sebagai laporan.
9. Menerima gambar As-built yang dibuat oleh penyedia jasa, dimana gambar tersebut
harus menunjukan hasil akhir dari proyek secara lengkap.
10. Membuat laporan mingguan dan bulanan untuk kemajuan fisik dan keuangan dari
kegiatan konstruksi yang akan dikirim ke penguna jasa dengan menggunakan
formulir standar yang telah dikeluarkan oleh pengguna jasa yang bersangkutan.
11. Membantu Melaksanakan Provisional Hand Over (PHO) untuk masing-masing
kontrak, khususnya mempersiapkan daftar kekurangan yang perlu diperbaiki oleh
penyedia jasa.
Team leader, lulusan Sarjana strata 1 (S-1) disiplin ilmu Teknik Sipil yang telah
berpengalaman dibidang Perencanaan bangunan fisik.
Team Leader adalah Pimpinan Tim Konsultan atau Wakil Direksi pekerjaan yang
bertanggung jawab langsung kepada PPK dimana timnya ditugaskan untuk
melaksanakan tugas Perencanaan
Tenaga Ahli Sipil, lulusan strata satu (S-1) Sipil, telah berpengalaman dalam bidang
pekerjaan Sipil keairan paham tentang konsep-konsep system instalasi perpipaan,
sambungan dan bangunan air lainnya, menguasai software aplikasi dalam bidang
perencanaan untuk memperlancar tugas tugas perencanaan bertugas untuk membuat
konsep perencanaan dilapangan dimaksud.
Tenaga Drafter, lulusan SMK/STM Jurusan Bangunan Gedung, Berpengalaman
dalam hal penggambaran bangunan gedung dan systemn instalasinya serta
konstruksi bangunan.
STRUKTUR ORGANISASI
Team leader
Ahli Sipil ( 1 orang )
Agar pekerjaan terarah dan fokus maka perlu dibatasi dengan lingkup penugasan,
lingkup penugasan ini anatar lain adalah :
1. Bersama –sama Pengguna Jasa mengadakan Pre Construstion Meeting (PCM) yang
membahas alokasi tenaga dalam kaitannya program mutu dilaksanak pada tahap
awal sebelum pekerjaan fisik dimulai
2. Pengukuran kondisi eksisting awal (setting out/uitzet) untuk menentukan titik awal
pekerjaan pelaksanaan konstruksi fisik
3. Perencanaan secara periodik disertai dengan laporan secara tepat waktu sesuai
dengan kebutuhan pengguna jasa
1. Memenuhi kebutuhan yang sesuai dengan spesifiksi teknis dan gambar yang telah
disahkan oleh Pengguna Jasa sehingga tercapai tingkat daya guna dan hasil guna
seperti yang direncanakan.
10. PELAPORAN
Salah satu standar manajemen modern adalah laporan, laporan adalah bentuk
tanggungjawab bagi penyedia untuk bahan evaluasi sekaligus mengetahui tingkat
kemajuan pekerjaan Perencanaan tahap demi tahap serta berisi tentang kendala dan
hambatan dalam proses perencanaan sehingga dapat di berikan jalan keuar atau solusinya.
Dalam pekerjaan Perencanaan pelaporan dibagi menjadi 3 tahapan antara lain laporan
pendahuluan, laporan bulanan dan laporan akhir hasil kerja perencanaan.
Secara singkat dapat diurai sebagai berikut :
A. Laporan Pendahuluan.
Laporan ini berupa Methodelogi dan kerangka rencana kerja, organisasi pekerja,
pemahaman dan implementasi Kerangka Acua Kerja (KAK), mobilisasi personil.
tserta data awal berupa data primer dan sekunder organisasi pekerjaan, hasil kajian
terhadap awal pelaksanaan konstruksi, konsep dasar Perencanaan.
B. Laporan Akhir
Laporan antara berisi tentang berupa draft hasil pengukuran (uitzet) dan progres
kegiatan yang telah dilaksanakan dan rencana selanjutnya serta telah menyangkut
permasalahan/ kendala dilapangan yang akan di sampaikan kepada pemberi tugas
dalam hal ini Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). Laporan Akhir ini merupakan
penyempurnaan dari laporan sebelumnya berupa laporan kemajuan pekerjaan
pelaksnaan fisik, Berita Acara perubahan teknis, gambar hasil pelaksanaan asbuilt
drawing pelaksanaan konstruksi di sampaikan kepada pemberi tugas dalam hal ini
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) setelah diperiksa oleh Tim Penerima Hasil
Pekerjaan
1. Membantu pihak pengguna Jasa dalam melakukan fungsi perencanaan teknis pada saat
pelaksanaan pekerjaan konstruksi fisik
2. Melakukan Perencanaan dalam rangka pengendalian mutu (bahan dan tenaga), waktu
dan biaya selama pelaksanaan konstruksi fisik dilapangan.
4. Memeriksa dan menyetujui shop drawing yang diajukan oleh kontraktor pelaksana
konstruksi.
8. Melaksanakan perencanaan secara intesif tentang laju perkembangan, mutu bahan dan
pelaksanaan teknis dilapangan.
9. Membuat Laporan mingguan dan bulanan serta Berita Acara Kemajuan Pelaksanaan
pekerjaan konstruksi fisik.
10. Menyusun hasil karya Perencanaan sesuai yang dibutuhkan yang berisi tentang
perubahan-perubahan dilapangan.
11. Memberikan masukan, saran dan teguran atas pelaksanaan pekerjaan konstruksi
dilapangan selama masa pelaksanaa.
12. Membuat catatan –catatan tentang kekurangan, ketidak sempurnaan pekerjaan dan
cacat cacat yang terjadi akibat pelaksanaan.
Lokasi yang akan direncanakan untuk rehab ruang kelas serta pembangunan baru
laboraturium dan toilet (wc) terletak di Jl. Hos Cokroaminoto No.135, Curahbamban,
Tanggul Wetan, Kec. Tanggul Kab. Jember – 68155 ( SDN TANGGUL WETAN 02).
Untuk lokasi tersebut terletak di tempat yang strategis ditepi jalan besar sehingga
memudahkan untuk mobilisasi untuk material material yang akan dating / dikirim, tidak
diperlukan adanya langsiran. Bangunan ruang kelas yang akan direhab mempunyai
keadaan rangka kuda – kuda dan genting yang sudah tidak layak, sehingga rehabilitasi
ruang kelas tersebut lebih diutamakan untuk perbaikan di sector atas ( kuda-kuda, genting,
dan plafond ).
BERITA ACARA LAPORAN PENDAHULUAN
Nomer : 027/SPK/PRC-6/01.02/08-4/310/2023
A. Menerangkan bahwa :
Disetujui Oleh :
Dibuat Oleh :
Pejabat Pembuat Komitmen
CV. Kelapa Lima Konsultan
(PPK)
INDRO SUSANTO, ST
SUKARIONO, S.Sos
NIP. 19660416 198803 1 017 Direktur