A. Tujuan
1. Dapat memahami pengertian dan manfaat kulas freezer
2. Dapat mengetahui fungsi pada bagian-bagian komponen kulkas.
3. Dapat mengetahui siklus refrigrasi dan mengetahui gejala tidak baik pada kulkas.
4. Dapat melakukan pemeriksaan dan palaporan hasil pekerjaan.
B. Materi
Prinsip kerja mesin ini menggunakan prinsip refrigerasi yang dalam operasinya
memanfaatkan proses penguapan suatu cairan yang disebut refrigerant untuk menyerap
panas. Prinsip pendinginan yang iterapkan seperti halnya bila kita oleskan air ke kulit akan
kita rasakan perasaan dingin. Rasa dingin ini terjadi karena terjai penyerapan panas oleh air
yang sedang menguap. Sama halnya yang terjadi bila kita oleskan alkohol pada tubuh kita.
Kita akan merasa lebih dingin lagi dibandingkan ketika yang kita oleskan adalah air. Hal ini
terjadi karena titik didih/penguapan alkohol lebih rendah dari air. Kulkas dan freezer
menggunakan refrigerant yang mempunyai suhu penguapan yang jauh lebih rendah sehingga
didapatkan suhu yang sangat dingin.
Gambar 1. Freezer
Di bawah ini anda akan melihat bagian-bagian dari kulkas sehingga bisa memahami
komponen yang ada di dalamnya.
Kebanyakan kompresor-kompresor yang dipakai saat ini adalah dari jenis torak Ketika torak
bergerak turun dalam silinder, katup hisap terbuka dan uap refrigerant masuk dari saluran
hisap ke dalam silinder. Pada saat torak bergerak ke atas, tekanan uap di dalam silinder
meningkat dan katup hisap menutup, sedangkan katup tekan akan terbuka, sehingga uap
refrigean akan ke luar dari silinder melalui saluran tekan menuju ke kondensor.
Kebocoran katup kompresor dan terbakarnya motor kompresor.
Beberapa masalah pada kompresor adalah bocornya katup terkabarnya motor kompresor. Jika
katup tekan bocor ketika torak menghisap uap dari saluran hisap, sebagian uap yang masih
tertinggal disaluran tekan akan terhisap kembali ke dalam silinder, sehingga mengakibatkan
efisiensinya berkurang. Hal yang sama juga dapat terjadi bila katup hisap bocor ketika torak
menekan uap ke saluran tekan, sebagian uap di alam silinder akan tertekan kembali ke
saluran hisap. Untuk mencegah kebocoran torak terhadap dinding silinder, biasanya dipasang
cincin torak. Jika cincin ini aus atau pecah, refrigeran dapat bocor sehingga "tekanan tekan"
akan lebih rendah dan menyebabkan kekurangan efisiensi Jika motor kompresor terbakar,
terutama untuk jenis hermetik dan semi hermetik. dan jika rifrigeran yang dipakai adalah
CFC dan HCFC. maka akan timbul asam yang bersifat korosif.
Pengecekan kompresor.
Beberapa tes sederhana dapat dilakukan untuk mengetahui jika ada kebocoran yang nyata
dalam kompresor. Pertama jika saluran hisap disumbat, maka saluran hisap kompresor akan
vakum/hampa udara. Jika katup hisap atau katup tekan atau torak bocor, refrigeran yang akan
dipompa oleh kompresor tak akan sebesar yang dikehendaki. Tes kebocoran yang lain
diperlihatkan jika kompresor dapat mempertahankan vakum yang dapat dicapai. Jika
kompresor dimatikan, tekanan hisap diamati apakah turun dengan nyata. Jika katup hisap atau
katup tekan torak bocor, tekanan hisap akan turun. Tes yang sama dapat dilakukan dengan
mengamati "tekanan tekan”. Jika saluran tekan disumbat, kompresor akan mempertahankan
tekanan tersebut Jika katup tekan bocor tekanan tekan akan turun.
c. Katup ekspansi
Katup ekspansi berupa pipa dengan diameter lubang yang sangat kecil yang menghubungkan
pipa yang diameter lubangnya sangat kecil (kapiler) ke besar sehingga terjadi proses
penguapan refrigerant yang ada di dalamnya.
d. Pipapenukar kalor dalam
Pipa-penukar kalor dalam atau kumparan evaporator. Pipa kalor ini menerima refrigerant
dengan suhu yang sangat rendah sehingga menyerap panas yang ada di sekitar nya. Karena
fungsinya itu kumparan evaporator ini ditempatkan di bagian dalam mesin, yaitu di tuang
pendinginya.
e. Refrigerant
Refrigerant sebagai media pendingin, merupakan media yang dialirkan ke dalam pipa-pipa
penukar kalor yang digunakan untuk proses pendinginan. Media ini harus mempunyai titik
didih/penguapan yang sangat rendah agar dapat mendinginkan/membekukan bahan/makanan
yang ada di dalamnya. Media ini seperti amonia. CFC dan DCF.
3. Siklus Refrigerasi
Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa cairan yang digunakan sebagai refrigerant adalah
bahan-bahan yang mempunyai titi didih/penguapan yang sangat rendah. Misalnya amonia
murni, freon (CFC). Misalnya amonia, bahan ini akan menguap pada suhu - 32CC <-Z7DF).
Kondisi inilah yang membuat suhu dalam ruang pendingin kulkas/freezer menjadi sangat
dingin. Bahan yang digunakan untuk proses pendinginan secara umum di sebut refrigerant.
Siklus pendinginan pada mesin pendingin ini diilustrasikan pada Gambar 3.88 dan 3.89.
Siklus refrigerasi dapat dijelaskan sebagai berikut
a. Kompresor menyedot refrigerant dalam bentuk gas tekanan rendah dan memampatkannya
sehingga bertekanan tinggi Akibat dari penekanan ini membuat suhu gas tersebut akan
meningkat. Walaupun gas tersebut suhunya meningkat namun karena bertekanan tinggi
sehingga tidak membuatnya menguap.
b. Gas yang bertekanan dan bersuhu tinggi ini dialirkan ke dalam pipa penukar-kalor bagian
luar (diletakkan di belalang mesin) membuat gas ini melepaskan panas ke udara sekitarnya.
Proses pelepasan panas ini membuat daerah sekitar pipa ini lebih tinggi suhunya di
bandingkan daerah yang lebih jauh.
c. Setelah mengalami proses pelepasan panas, gas menjadi dingin kembali dan berubah
menjadi cairan. Walaupun sudah dalam bentuk cairan, namun tekanannya masih tinggi
d. Dalam keadaan cair dan bertekanan ini. refrigerant kemudian dialirkan melalui katup
ekspansi. Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa katup ekpansi ini merupakan lubang
yang kecil yang pada sisi masukannya bertekanan tinggi sedangkan pada sisi keluarannya
mempunyai tekanan yang rendah. Sisi yang bertekanan rendah ini terjadi karena isapan
(masukan) dari kompresor. Dengan berubahnya dari tekanan tinggi ke rendah membuat
cairan refrigerant akan mendidih dan menguap (contoh, amonia akan mendidih dan menguap
pada suhu - 3Z°C <-77BF)) dalam pipa penukar kalor yang terletak di dalam mesin
e. Suhu yang sangat dingin ini menyerap panas dari ruang sekitar pipa penukar-kalor ini
membuat suhu ruang menjadi sangat dingin. Ruangan inilah yang digunakan sebagai ruang
pendingin dalam kulkas dan freezer. Mengalirnya cairan melalui katup ekpansi biasanya
diikuti dengan suara bising. Suara ini bisa kita dengarkan ketika kompresor mati (off).
f. Refrigerant dalam bentuk gas dan bertekanan rendah ini kemudian disedot dan ditekan
kembali oleh kompresor sehingga siklus kembali berulang.
Demikian proses pendinginan yang terjadi pada mesin pendingin secara berulang sehingga
alat ini mampu mendinginkan / membekukan bahan / ma-kanan yang ada di dalamnya. Oi
dalam kulkas, pada umumnya dilengkapi oleh ruang kecil yang berfungsi sebagai freezer.
Fungsinya bisa bermacam-macam Di samping untuk membekukan bahan makanan juga
untuk pembuatan es batu Namun, untuk kebutuhan yang lebih besar freezer yang ada di
dalam kulkas tidaklah memadai. Dan bahkan untuk keperluan pengawetan daging, ikan, dan
lain-lain untuk keperluan yang lebih besar digunakan freezer yang berdiri sendiri. Walaupun
begitu, tetap ada fasilitas pengaturan suhunya sehingga bisa disesuaikan dengan jenis bahan
yang disimpan di dalamnya. Gambar-Gambar 3.9D-3.94 berikut ini memberikan ilustrasi
tentang mesin freezer.
4. Ada beberapa hal yang perlu diperiksa bila alat ini tidak beroperasi dengan baik.
a. Kondisi kompresor.
Bila kompresor tidak berjalan dengan baik maka kompresor tidak mampu mensirkulasikan
refrigerant ke seluruh sistem pipa kulkas / freezer sebagaimana mestinya. Tidak ada sirkulasi
refrigerant berarti tidak terjadi efek pendinginan. Bila ini terjadi maka tidak ada pilihan lain
kecuali harus mengganti kompresornya. Bila kompresor beroperasi dengan baik maka perlu
dilanjutkan pada langkah berikutnya.
b. Periksa kondisi refrigerantnya.
Walaupun kompresor dalam keadaan baik, kalau refrigerantnya tidak mencukupi maka
pendinginannya akan kurang atau tidak ada sama sekali. Bila terjadi kekurangan refrigerant
maka perlu segera diisi kembali (pemeriksaan dan pengisian harus menggunakan alat
pengisian). Untuk pengisian ulang, menggunakan dasar tekanan dab suhu. Tekanan dan suhu
tergantung dari jenis refrigantnya. Kalau tekanan dan suhu tetap berarti sudah penuh.
c. Bila kompresor dan refrigerant dslam kondisi normal namun alat belum dingin, maka perlu
diperiksa kumparan pipa kondensor. Bila suhu pipa kondensor tetap dingin atau sama dengan
suhu lingkungan maka terjadi penyumbatan pada pipa sehingga sirkulasi refrigerant tidak
berjalan dengan baik atau terjadi kerusakan pada katup ekspansinya.
d. Periksa katup ekspansinya terlebih dahulu, dan bila kondisinya baik maka baru dilakukan
terhadap penyumbatan yang terjadi pada pipa salurannya. Bila tidak dapat dilakukan
perbaikan maka perlu penggantian pipa salurannya.
e. Bila pendinginan tidak terdistribusi seperti yang diharapkan perlu pemeriksaan terhadap
blower dan saluran-saluran ventilasinya.
C.Tugas.11.
Refrigerator adalah suatu alat/mesin yang berfungsi untuk menyimpan makanan sehingga
makanan menjadi lebih awet dan segar.
Kenapa makanan yang disimpan dalam refrigerator bisa lebih tahan lama
dibandingkan dengan ditempatkan di udara terbuka?
1. Penyebab tidak tahan lamanya makanan adalah terdapatnya bakteri pembusuk dalam
makanan tersebut, dalam kondisi udara terbuka (temperatur ruang tinggi, misalnya
30°C) perkembangbiakan bakteri terjadi sangat cepat akibatnya makanan menjadi
cepat busuk. Berdasarkan penelitian perkembangbiakan ini bisa dihambat
(diperlambat) jika temperatur ruang diturunkan. Perkembangbiakan bakteri yang
signifikan ini ternyata ketika temperatur ruang diturunkan dibawah 10°C menjadi
sangat lambat. Dengan demikian proses pembusukan makanan dapat diperlambat
juga.
2. Maka dibuatlah suatu alat yang berfungsi untuk menjaga/ mengkondisikan temperatur
untuk menjaga makanan tersebut sehingga bisa bertahan lebih lama. Alat tersebut
dinamakan "refrigerator" atau kita mengenalnya sebagai kulkas.
Bagaimana refrigerator bisa menjaga temperatur yang kita inginkan?Sebuah alat yang
dinamakan thermostat, bekerja untuk mengontrol temperatur dalam ruang yang didinginkan.
Thermostat akan menjaga temperatur dalam batasan yang telah ditentukan (di-setting).
Anda pernah melihat tombol pengatur di dalam refrigerator dengan tanda 1-2-3 dst, high-
medium-low, warm-cool-coldest, ataupun tanda lainnya untuk menyatakan level temperatur?
Itulah yang dinamakan thermostat.
Ada refrigerator dengan 2 ruang yang berbeda, apakah fungsi masing-masing ruangan
tersebut?
Itu adalah refrigerator no-frost (frost free). Refrigerator/kulkas 2 pintu kalau secara umumnya
disebut seperti itu.
Pada refrigerator jenis ini terdapat dua kategori temperatur ruang yang berbeda yaitu:
1. Ruang Freezer: untuk membekukan makanan dengan range temperaturnya dari 0°C s/d -
25°C (umumnya ditempatkan dibagian atas /pintu atas)
2. Ruang Refrigerator: untuk menyimpan makanan dalam waktu beberapa hari saja dengan
range temperaturnya dari+2°C s/d +10°C (umumnya ditempatkan di bagian bawah).
Dengan terhubungnya kontak pada defrost thermo, tidak akan memberi pengaruh apa-apa
pada sistem. Menutupnya kontak ini hanya sebagai persiapan jika waktu untuk proses defrost
tercapai maka Defrost Heater bisa bekerja untuk mencairkan es di Evaporator.
Kembali ke Kompresor yang masih bekerja terus untuk mendinginkan ruangan freezer.
Ketika temperatur ruang freezer sampai pada batas penyetelan yaitu -20°C, maka Thermostat
akan memutus (cut-out). Katakanlah dari kondisi awal (30°C) sampai tercapai temperatur
yang diinginkan (-20°C) memerlukan waktu sekitar 2 jam.
Selama Thermostat ini memutus semua komponen mati kecuali lampu refrigerator jika
dibuka akan hidup.
Ketika Kompresor mati, temperatur ruang perlahan-lahan akan naik kembali. Jadi dari -20°C
termperatur naik lagi menjadi -19°C terus naik ke -18°C dan terus sampai mencapai -15°C
kontak Thermostat akan kembali terhubungsehingga Kompresor bekerja lagi. Jadi temperatur
ruangan akan tetap dijaga antara -20°C sampai dengan -15°C. Begitu juga dengan ruang di
refrigerator, jika temperatur naik kembali sampai +4°C maka damper akan membuka
kembali.
Proses ini tetap berulang sehingga temperatur di kedua ruang terjaga dalam range yang telah
ditentukan (sesuai setting pada thermostat).