Anda di halaman 1dari 17

PROPOSAL PENELITIAN

MENGANALISIS SIMIOTIKA PESAN MORAL DALAM FILM “5cm”

Rafli Rahmanda

0101201120

KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM FAKULTAS

DAKWAH DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA


KATAPENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamu’alaikumWarahmatullahiWabarakatuh

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT karena


atas berkah dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
skirpsi yang berjudul “MENGANALISIS SIMIOTIKA PESAN MORAL
DALAM FILM 5CM”
.Penyusun skripsi ini dibuat sebagai salah satu syarat menyelesaikan studi dan
memperoleh gelar Sarjana Komunikasi Islam jurusan Komunikasi Penyiaran Islam di
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan proposal ini melalui proses


yang panjang mulai dari bangku kuliah, penelitian hingga penyusunan sampai
terbentuk sampai sekarang ini. Penulis juga menyadari bahwa proposal ini dapat
terselesaikan karena banyak pihak yang turut serta membantu, membimbing,
memberi petunjuk, saran dan motivasi. Oleh karena itu penulis menyampaikan
ucapan rasa terimakasih yang sedalam- dalamnya.

Medan, 15 April 2023

Penulis

i
DAFTARISI
KATAPENGANTAR 2
BABI 5
PENDAHULUAN 5
A. Latar Belakang Penelitian 7
B. Rumusan Masalah Penelitian 7
C. Batasan Masalah Penelitian 7
D. Tujuan Penelitian 7
E. Kegunaan Penelitian 8
F. Sistematika Penulisan 8
BABII 10
KERANGKTEORI 10
A. Kajian Tentang Moral 10
1. Pengertian pesan 10
2. Pengertian Moral 10
3. Pengertian Pesan Moral 10
A. Kajian tentang Pembagian Moral 10
1. Moral Deskriptif 10
2. Moral Normatif 10
B. Kajian Film 11
1. Pengertian Film 11
BABIII 12
METODE PENELITIAN 12
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian 12
B. ObjekPenelitian 12
C. Unit Analisis 11
D. Sumber Data 14
E. Teknik Pengumpulan Data 14
F. Teknik Analisis data 14
G. Teknik Analisis Keabsahan Data 14
DAFTAR PUSTAKA 16

ii
5
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Film adalah karya seni budaya yang merupakan pranata sosial


dan media komunikasi massa yang dibuat berdasarkan kaidah
sinematografidengan atau tanpa suara dan dapat dipertunjukkan.
Banyak sekali karya dan jenis film yang merebak di seluruh Indonesia,
termasuk film indie yang merupakan karya seni visual yang di buat dan
dikerjakan melalui rumah produksi sendiri yang memiliki unsur artistik
dari pembuatnya.
Film adalah salah satu media massa yang lebih banyak diminati
oleh khalayak termasuk masyarakat Indonesia, tidak hanya hiburan
yang ditampilkan dalam media visual perfilman, tetapi juga menyajikan
informasi pesan moral berupa pendidikan, sosial, agama, budaya dan
lain sebagainya. Oleh karena itu film termasuk dalam komunikasi
massa. Film merupakankarya seni yang diciptakan melalui proses
perekaman gambar dalam bentuk video yang disusun sedemikian rupa
melalui proses editing sehingga membentuk alur cerita yang dapat
dinikmati olehmasyarakat.

Film dapat dikenali dan menyebar di masyarakat salah satunya adalah


karena media. Media menjadi alat komunikasi yang paling efektif dalam
menyebarkan informasi dengan begitu cepatnya. Bentuk media yang
digunakan, seperti media cetak,mediaelektronik,dan ditambah lagiera
sekarang yang sering kita kenal dengan era konvergensi media.Hampir
semua informasi di televisi maupun cetak dapat kita peroleh dengan
adanya media siber, semua yang terangkum didalam media komunikasi
massa tersebut masuk bagian darimedia.
Pengertian media komunikasi massa terdiri dari tiga suku kata
yaitu
media, komunikasi dan massa. Dalam Arief Sardiman, dkk
sebagaimana dikutip Rohani, mengemukakan arti media adalah
perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan.2
sedangkan komunikasi massa adalah komunikasi melalui media massa
(media cetak dan elektronik). Sebab awal perkembangannya saja
komunikasi massa berasal dari pengembangan kata Media of
communication (Media komunikasi massa). Massa dalam arti
6
komunikasi massa lebih menunjuk pada penerima pesan yang
3
berkaitandenganmediamassa. Dapat
dipahamibahwamediakomunikasimassa adalah proses penyampaian
pesan melalui alat atau sarana yang digunakan untuk mengirimkan isi
pesan kepada khalayak sebagai penerima pesan.
Film sebagai pengantar atau alat yang digunakan untuk
menyampaikan pesan, salah satunya menyampaikan dakwah kepada
khalayak agar lebih dipahami ketikakehidupan nyata realisasikan ke
dalam sebuahfilm yang dapat menginspirasi atau pun memberikan
edukasi terhadap penontonnya.
Menurut Rini Fitria dan Rafinita Aditia, mengemukakan bahwa
komunikasi ialah suatu prosespenyampaian pesan dari seorangSender
kepada komunikan menggunakan metode dan media tertentu sehingga
menimbulkan efek yang diinginkan.4
 Film 5 cm disutradarai oleh Rizal Mantovani diangkat dari
sebuah novel, novel 5 cm sendiri dirilis pada 12 desember 2012 yang
ditulis oleh Donny Dhirgantoro.
Jalan cerita yang mengangkat tema persabahatan dengan kisah
petualangan, rasa nasionalisme dan juga nilai moral Pancasila serta
dialog-dialog bernuansa puitis, novel tersebut sukses menarik minat
pembaca novel di seluruh Indonesia hingga berhasil mengalami cetak
ulang sebanyak dua puluh lima kali.
Film yang dirilis pada tahun 2012 ini, menggambarkan
perjuangan bagaimana keenam karakter tersebut meraih impian
mereka, yaitu puncak Mahameru. Rumusan masalah bagaimana
analisis isi tentang kandungan nilai moral pancasila dalam film “5 cm”.
Tujuan penelitian untuk mengetahui analisis isi tentang kandungan nilai
moral Pancasila dalam film 5 cm. 1
Metode penelitian yaitu metode deskriptif kualitatif dengan
teknik analisis data yakni analisis isi kualitatif . Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa untuk “pesan moral Pancasila yang tampak”
dalam film berjudul “5 cm” adalah moral dalam hubungan manusia
dengan Tuhan yang berupa percaya kepada Tuhan. Moral dalam
hubungan manusia dengan manusia lain yang berupa kekeluargaan,
kepedulian, tolong - menolong.

1
Analisis tentang Kandungan Nilai Moral Pancasila dalam "Film 5 CM"
7
Moral dalam hubungan manusia dengan diri sendiri yang berupa
takut, jujur, sabar, keegoisan, keberanian, harga diri, bangga, keraguan
dan kecewa. Moral dalam hubungan manusia dengan manusia lain
yang berupa kasih sayang, rela berkorban, kekeluargaan, kepedulian,
gotong-royong dan tolong - menolong.
Moral dalam hubungan manusia dengan alam yang berupa
kodrat alam, hubungan manusia dengan alam yakni tentang bagaimana
manusia berinteraksi dengan alam. Semua yang terjadi dengan alam
adalah berkaitan dengan tingkah laku.

B. Rumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan konteks penelitian tersebut, maka dapat


dikemukakan perumusan masalah dalam penelitian ini adalah
bagaimana pesan-pesan moral yang terkandung di dalam film 5cm
tersebut ?

C. Batasan Masalah Penelitian

Agar penulisan ini terarah dan tidak meluas sehingga


menimbulkan kacauan, maka penulis menetapkan masalah sebagai
berikut :
1. Penulis menentukan fokus penelitian pada analisis semiotika makna
tanda tertentu pada film 5cm.
2. Dari pemahaman pesan moral, penulis hanya meneliti dan memilih
gambar yang terdapat pesan moral pada akidah, ahlak, dari 9 scene
yang di pilih dari tulisan, gambar dan suara pada film sebagai medianya
di channel youtube (Pena Pencerah Jiwa).
3. Penulis menganalisis film menggunakan teori semiotika Ferdinand de
Saussure, yaitu konsep dalam memahami penanda (signifier) dan
petanda(signified).

D. TujuanPenelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas penelitian ini bertujuan


untuk mengetahui dan memahami pesan dakwah dari makna yang
tersirat dalam Film 5cm menggunakan analisis semiotika Ferdinand De
Saussure.
8

E. Kegunaan Penelitian

Kegunaan dan Hasil penelitian ini diharapkan mampu


bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat dalam penelitian :

1. Manfaat teoritis

Penelitian ini dapat mengembangkan kelilmuan penulis dan


pembaca serta menambah wawasan pengetahuan kita semua dan
semua pihak yang terlibat didalam penelitian.

2. Manfaat Praktis

a. Penelitian ini dapat memperluas wawasan tentang perfilman Indonesia


dikalangan masyarakat mengenai moral dalam film.
b. Menyumbang dan memberikan hasil penelitian dalam lembaga
akademik sebagai bahan acuan belajar pada penelitian selanjutnya.

F. Sistematika Penulisan

BABI
PENDAHULUAN.

Pada bab ini di sajikan latar belakang masalah penelitian,


rumusan masalah penelitian, batasan masalah penelitian, tujuan
penelitian, kegunaan penelitian, kajian penelitian terdahulu, dan
sistematika penulisan.

BAB II
KERANGKA TEORI.

Pada bab ini disajikan teori-teori yang berkenaan dengan


permasalahan yang dibahas, yang terdiri dari di poin Kajian pesan moral
berisikan pengertian media, beberapa jenis media, pengertian moral,
pengertian pesan moral, pembagian macam moral, kemudian di poin
Kajian Film berisikan pengertian film, jenis-jenis film, genre film, film
sebagai sarana penerapan pesan moral ,dan di poin Kajian Kerangka
Teoritik berisikan pengertian semiotika, semiotika film, dan semiotika
Ferdinand de Saussure.
9

BABIII
METODE PENELITIAN.

Pada bab ini disajikan tentang metode penelitian yang


digunakan. Terdiri dari Pendekatan dan Jenis penelitian,objek
penelitian,unit analisi,sumber data,teknik pengumpulan data dan teknik
analisis data.
10

BAB II KERANGKTEORI
A. Kajian Tentang Pesan Moral

1. Pengertian Pesan

Pesan adalah apa yang dikomunikasikan oleh sumber kepada penerima.


Pesan merupakan seperangkat simbol verbal dan atau nonverbal yangmewakili
perasaan, nilai, gagasan, atau maksud sumber tersebut.17Menurut Onong
Uchayana Effendi sebagaimana dikutip Arum venti Veronka, pesan adalah
seperangkat lambang bermakna yang disampaikan oleh komunikator.

2. Pengertian Moral
Kata Moral berasal dari kata latin “mos” yang berarti kebiasaan. Moral
berasal dari Bahasa Latin yaitu Moralitas adalah istilah
manusiamenyebut ke manusia atau orang lainnya dalam tindakan yang
mempunyai nilai positif. Manusia yang tidak memiliki moral disebut
amoral artinya dia tidak bermoral dan tidak memiliki nilai positif di mata
manusia lainnya. Sehingga moral adalah hal mutlak yang harus dimiliki
oleh manusia.

3. Pengertian Pesan Moral


Pesan moral adalah pesan yang berisikan ajaran-ajaran, wejangan-
wejangan, lisan maupun tulisan, tentang bagaimana manusia itu harus
hidup dan bertindak, agar ia menjadi manusia yang baik. Sumber
langsung ajaran moral adalah berbagai orang dalam kedudukan yang
berwenang, seperti orang tua, guru, para pemuka masyarakat, serta para
orang bijak.Sumber ajaran itu adalah tradisitradisi dan adat istiadat,
ajaran agama, atau ideologi tertentu

A. Kajian Tentang Pembagian Macam Moral

1. Moral Deskriptif

Moral deskriptif adalah moral yang berusaha memeropong secara


kritis dan rasional sikap dan perilaku manusia dan apa yang dikejar oleh
manusia dalam hidup ini sebagai sesuatu yang bernilai. Hal ini memberikan
fakta sebagi dasar untuk mengambil keputusan tentang perilaku atau sikap
yang akan diambil.
11

2. Moral Normatif

Moral normatif adalah moral yang berusaha menetapkan berbagai


sikap dan pola perilaku ideal yang seharusnya dimiliki oleh manusia. Moral
normatif memberikan penilaian sekaligus memberi norma sebagai dasar dan
kerangka tindakan yang akan diputuskan.

B. Kajian Film

Pengertian Film

Film adalah gambar bergerak. Gambar bergerak (film) adalah


bentuk dominan dari komunikasi massa visual dibelahan dunia ini. Film
berperan sebagai sarana baru yang digunakan untuk menyebarkan
hiburan yang sudah menjadi kebiasaan terdahulu, serta menyajikan
cerita, peristiwa, musik, drama, lawak dan sajian teknis lainnya kepada
masyarakat umum. Masyarakat pasti mengenal apa yang dinamakan
dengan film. Film telah mengalami perkembangan yang sangatpesat.
Sejak kemunculannya yang pertama berupa gambar bergerak
berwarnahitam putih, hingga saat ini diproduksi film dengan konsep
tiga dimensi (3D) yang menggunakan teknologi canggih.35

Oleh karena itu, penulis mengambil kesimpulan bahwa film tersusun


dari banyak tanda-tanda, dimana tanda-tanda itu tersusun dari gambar-
gambar, suara, dan tulisan. Film menyajikan bentuk dan alur ceritayang
dapat dipahami oleh masyarakat. Didalam film tidak hanya hiburan saja
yang ditampilkan, tetapi berbagai fungsi informasi dan edukasi juga
disajikan dalam film. Maka dari itu, film dibagi berdasarkan jenis-jenis
dan genre yang disesuaikan berdasarkan batasan umur, karena film
merupakan salah satu karya cipta seni dan bentuk bagian dari
kehidupan manusia yang tidak dapat dipisahkan. Disajikan dalam
bentuk audio visual yang dapat dipahami penonton, dan pemahaman
tersebut merupakan pemaknaan dari tanda.
12

BAB III METODE


PENELITIAN

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah


penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif berkenaan dengan data yang
bukan angka, mengumpulkan dan menganalisis data yang bersifat
naratif.Metode penelitian kualitatif terutama digunakan untuk
memperoleh data yang kaya, informasi yang mendalam tentan isu atau
masalah yang akan dipecahkan. Metode penelitian kualitatif
menggunakan focus group, interview secara mendalam, dan observasi
berperan serta, dalam mengumpulkan data.59
Penelitian kualitatif merupakan bentuk penelitian yang tidak
menggunakan angka sebagai hasil akhirnya. Penelitian kualitatif
menurut Bogdan & Taylor adalah prosedur penelitian yang
menghasilkan datadeskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari
orang-orang dan berperilaku yang dapat diamati yang diarahkan pada
latar dan individu secara holistik (utuh).

Menurut Gorman & Clayton Kualitatif adalah melaporkan meaning of


eventsdari apa yang diamati. Laporannya berisi amatan berbagai
kejadian dan interaksi yang diamati langsung penulis dari tempat
kejadian.61 Penulis akan melakukan pengamatan langsung secara
mendalam mengenai film CintaSubuh 2 : Maha Cinta di media youtube
menggunakan analisis semiotika Ferdinand de Saussure dalam
memahami sistem tanda penanda (signifier) dan petanda (signified).

B. Objek Penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah pesan dakwah dalam film 5cm.
Dimana penulis akan menganalisis semiotik tulisan, gambar, gerak,
bahasa dan suara pada film 5cm kemudian pemaknaan semiotiknya
lewat pengamatan mendalam memahami makna tanda melalui teori
Ferdinand De Saussure.

C. Unit Analisis

Unit analisis dari penelitian ini adalah pada tayangan video pada
13
channel youtube Pena Pencerah Jiwa. Judul film pada tayangan
tersebut yaitu “5cm” chanel tersebut membahas sinopsis dalam
tayangan film 5cm. Berikut link chanel youtube
https://youtu.be/b453UyaGgS0.

Objek yang akan dianalisis adalah pada adegan-adegan dalam


gambar atau visual dari setiap scene yaitu tulisan, gambar, gerak,
bahasa dan suara dalam film.
14

D. Sumber Data

1. Data Primer : data yang diperoleh dari video youtube film 5cm,
kemudian dipilih visual atau gambar kemudian bahasa dan suara dari
adegan-adegan film yang diperlukan untuk penelitian.
2. Data Sekunder : data yang diperoleh untuk mendukung serta
memperkuat penelitian dari berbagai sumber seperti jurnal, kamus,
internet,artikel dan buku-buku yang berhubungan dan terkait dengan
penelitian.

E. Teknik Pengumpulan Data

1. Observasi : adalah dengan melakukan pengamatan langsung dan bebas


terhadap objek penelitian dan unit analisis dengan cara menonton dan
mengamati dengan teliti dialog-dialog serta adegan-adegan dalam film
5cm. Kemudian mencatat, meneliti dan menganalisa sesuai dengan
model penelitian yang digunakan yaitu modelsemiotika Ferdinand De
Saussure.
2. Dokumentasi : adalah mencari data mengenai hal-hal yang
berkaitandengan film 5cm : melalui internet dan buku-buku serta novel
yang ada kaitannya dengan penelitian ini.

F. Teknik Analisis data

Untuk analisis data penelitian ini penulis menggunakan analisis


semiotika dari teori FerdinandDe Saussure. Dimana, dalam teori
Ferdinand De Saussure penulis akan menganalisis data yang diambil
dari film 5cm. Dari data tersebut akan dilihat bagaimana penanda
(signifier) dan petanda (signified) serta dari hasil pengamatan
mendalam dapat mengambil kesimpulan bagaimana makna yang
diterima dari pesan moral dalam film 5cm.

G. Teknik Analisis Keabsahan Data

Uji kredibilitas dalam penelitian kualitatif adalah untuk


menguatkan data yang lebih akurat mengenai isi pesan moral dalam
film 5cm. Penulis menguji keabsahan dan kebenarannya dengan cara
pemeriksaan ulang. Meningkatkan ketekunan dengan cara mengecek
15
kembali apakah data yang telah ditemukan itu benar atau tidak, dengan
cara melakukan pengamatan secara terus menerus, membaca berbagai
referensi buku maupun hasil penelitian dari observasi dan dokumentasi
yang dilakukan penulis hingga menemukan titik terang dari penelitian ini.
Hal ini dilakukan karena pemahaman penulis belum tentu benar dan
tepat. Oleh karena itu, peeulis memeriksa ulang dengan pihak yang
berkompeten dan dengan data- data yang berkaitan dengan kajian
tersebu.
DAFTAR PUSTAKA

Analisis Film, Analisis Isi, Nilai Moral Pancasila, Film, Content Analysis,
Pancasila Moral Values 2021 

BudiPrasetya,Arif. 2018, AnalisisSemiotikaFilmdanKomunikasi,


(Malang:PTCitaIntans Selaras)

Faizah & Muchsin Efendi ,Lalu. 2006,Psikologi Dakwah,(Jakarta :


kencana)

Nugraha, Fajar Briyanta Hari. 2014. “Nilai Moral dalam Novel Pulang
Karya Leila S Chudori”. Skrispi. Yogyakarta: Universitas
Negeri Yogyakarta.
Nurudin, 2015,PengantarKomunikasiMassa,(Jakarta : PT Raja
GrafindoPersada)

Putri, Cut Eva Syamsoeddin. 2016. “Analisis Pesan Moral dalam Cerita
Rakyat di Kecamatan Kuta Malaka”. Skripsi. Banda Aceh:
Universitas Syiah Kuala.

Pratista, Himawan. 2008, Memahami Film, (Yogyakarta :

Homerian Pustaka)Riswandi, 2009, Ilmu Komunikasi,

(yogyakarata : Graha Ilmu)

Sobur, Alex. 2018, Semiotika Komunikasi, (Bandung : PT


RemajaRosdakarya)

Sugiyono, 2018, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung :


ALFABETA,CVcetakan kedua

UU Republik Indonesia TentangPerfilman No 33Tahun 2009BAB 1


Pasal1 Ayat 1

Devita, Fransisca. 2013,“Wreck It Ralph”: Studi Genre Pada


FilmDisneyAnimation Studios, Jurnal E-Komunikasi,
Prodi Ilmu Komunikasi,Universitas Kristen Petra
Surabaya,Vol I. No.2,
http://publication.petra.ac.id/index.php/ilmu-
komunikasi/article/view/911/811

http://ejournal.umpwr.ac.id/index.php/surya-
bahtera/article/download/4849/4453

Anda mungkin juga menyukai