Anda di halaman 1dari 19

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesehatan


jasmani dan rohani sehingga kita masih tetap bisa menikmati indahnya alam
ciptaan-Nya. Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada
teladan kita Muhammad SAW yang telah menunjukkan kepada kita jalan
yang lurus berupa ajaran agama yang sempurna dan menjadi rahmat bagi
seluruh alam.

Penulis sangat bersyukur karena telah menyelesaikan makalah yang


menjadi tugas pendidikan agama dengan judul Otobiografi Hidup Tokoh
Para Nabi. Di samping itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu hingga terselesaikannya makalah
ini.

Akhir kata, penulis memahami jika makalah ini tentu jauh dari
kesempurnaan maka kritik dan saran sangat kami butuhkan guna
memperbaiki karya-karya kami di waktu-waktu mendatang.

Batam,8 November 2022

Penulis

1
DAFTAR ISI
COVER MAKALAH................................................................................................................

KATA PENGANTAR..............................................................................................................

DAFTAR ISI.............................................................................................................................

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang................................................................................................................

B. Manfaat Makalah............................................................................................................

C. Tujuan Makalah..............................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN

A. Kisah Nabi Nuh As......................................................................................................

B. Kisah Nabi Ilyas As.....................................................................................................

C. Kisah Nabi Ishaq As..................................................................................................

D. Kisah Nabi Daud As................................................................................................

E. Kisah Nabi Hud As..................................................................................................

BAB III : PENUTUP

A.Kesimpulan.......................................................................................................................

B.Saran.................................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA

1
2
BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Makalah


Makalah ini kami buat untuk memenuhi tugas praktek kami. Dan karena
begitu pentingnya materi ini dan untuk menambah pematerian, maka dengan ini
kami membuat makalah Agama tentang Otobiografi Hidup Tokoh Para Nabi.

B.Manfaat Makalah
1.Kita dapat mengetahui kisah hidup tokoh para nabi

2.Kita dapat menteladani dari kisah-kisah mereka

3.Kita dapat mempraktekkan dalam kehidupan kita sifat dan prilaku mereka

C.Tujuan Pembuatan Makalah


Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk membantu, mempermudah
pembelajaran serta melengkapi pematerian

3
BAB II

PEMBAHASAN

A. Kisah Nabi Nuh 'Alaihis Salam

Nabi Nuh merupakan seorang nabi yang diutus oleh Allah kemuka bumi
untuk umat manusia pada saat itu yang jauh dan menyimpang dari jalan yang
benar. Selama berdakwah yang cukup lama, jumlah umat yang mau mengikutinya
tidak lebih dari 200 orang. Nabi Nuh dikenal sebagai pendiri dan penghuni
bahtera sewaktu kejadian banjir bah melanda seisi bumi.

Nabi Nuh diperkirakan hidup pada tahun 3993-3043 SM. Dan beliau
diangkat menjadi nabi pada tahun 3650 SM. Diperkirakan beliau tinggal di
wilayah yang saat ini disebut dengan iraq. Para ahli sejarah mengatakan bahwa ia
wafat di Mekkah.

 Biografi Nabi Nuh

Dalam periwayatannya, nabi Nuh merupakan Rasul ketiga setelah nabi Adam
dan nabi Idris. Beliau termasuk dalam generasi ke-10 umat manusia atau
keturunan ke-9 dari nabi Adam melalui nabi Syits. Nabi Nuh ialah putra Lamik
bin Mutuisyalkh bin Idris bin Yarid bin Mahlail bin Qainan bin Ainusyi bin Syits
bin Adam. Beliau tinggal di sebuah negeri bernama Armenia. Usia Nabi Nuh
mencapai 950tahun.

4
Beliau memiliki 4 orang anak yang bernama Kan’an, Ham, Sam dan Yafits.
Dari keempat anaknya tersebut hanya kan’an yang tidak ikut bersamanya ketika
banjir bah tiba, hingga ia ikut tenggelam dalam azab Allah tersebut, sedangkan
ketiga anak lainnya selamat dan melahirkan banyak keturunan.

Nabi Nuh termasuk dalam golongan Rasul Ulul Azmi karena ketabahan dan


kesabarannya yang luar biasa tinggi dalam menyebarkan tauhid dan berdakwah
kepada kaumnya yang sangat sulit percaya kepadanya sebagai utusan Allah.

Di dalam Al Qur’an Allah telah banyak mengisahkan perjalanan kehidupan


Nabi Nuh a.s dan juga kisah nabi ibrahim. Sehingga banyak sekali pelajaran dan
doa yang bisa kita jadikan sebagai amalan.

Ibnu Katsir menulis kisah-kisah nabi dalam kitabnya Qishashul Anbiya. Ia


menyebutkan bahwa Nabi Nuh diutus kepada kaum Bani Rasib. Kaum ini
termasuk kaum yang sulit diajak menyembah Allah. Mereka para penyembah
patung atau berhala.

 Dakwah Nabi Nuh

Nabi Nuh melakukan dakwah tidaklah mudah. Karena menyadarkan orang-


orang dari kebiasaan menyembah berhala bukanlah suatu perkara mudah. Dakwah
yang dilakukannya tidak berjalan lancar. Kaum Nuh kala itu malah mencemooh
dan menghina Nabi Nuh. Mereka juga meremehkan Nabi Nuh dan pengikutnya
yang miskin. Kaumnya saat itu sudah sangat jauh menyimpang dari jalan Allah.
Mereka mendustakan nikmat yang selalu dilimpahkan Allah kepada mereka.
Kaum Nuh menyembah patung-patung yang mereka anggap sebagai Tuhan.

Pada zaman itu, setiap manusia memiliki usia yang panjang. Nabi Nuh
diangkat Allah menjadi nabi dan rasul pada usia 480 tahun. Sepanjang usianya
tersebut, beliau berdakwah dan menyeru kalimatullah kepada umatnya tanpa kenal
lelah. Sekian lama Nabi Nuh berdakwah namun hanya sedikit yang mau percaya
dan mengikutinya bahkan anggota keluarganya pun ikut membangkang

4
Pengikut beliau hanya terdiri dari orang-orang biasa, bukan orang terpandang
dan kaya raya. Sedangkan kaum Nuh yang kafir itu tidak suka bila berdekatan dan
bersama-sama dengan orang-orang

seperti itu. Mereka menganggap bahwa derajat mereka jauh lebih baik daripada
Nabi Nuh dan para pengikutnya.

 Kisah Singkat Nabi Nuh Membuat Kapal


Suatu ketika Nabi Nuh diutus oleh Allah SWT. untuk membuat kapal, sebagai
tempat penyelamatan karena Allah akan memberi azab kepada kaumnya yang
membangkang. Dan ketika membuat kapal, Nabi Nuh masih dicaci maki bahkan
dianggap gila karena tidak mungkin ada banjir bah besar yang amat dahsyat.
Akhirnya, Nabi Nuh yang telah menahan kesabaran itu pun berdoa agar
melenyapkan kaumnya yang membangkang itu. Doa itu terkabul dan seluruh
kaumnya hanyut binasa ditelan banjir, termasuk anak dan istrinya.

 Mukjizat Nabi Nuh

Nabi Nuh juga memiliki mukjizat yang luar biasa yang tidak dimiliki oleh
manusia pada umumnya. Berikut ini mukjizat nabi Nuh a.s:

 1. Doanya dikabulkan Allah SWT ketika meminta agar diturunkan azab


untuk kaumnya yang kafir.
 2. Nabi Nuh Membuat Bahtera (Perahu) yang sangat besar dan kokoh
disaat musim kemarau untuk penyelamatan diri dan para pengikutnya dari
banjir bandang yang sangat dahsyat.

 3. Kotoran manusia yang dibuang kaumnya ke dalam Perahu Nabi Nuh


menjadi obata atu   menyembuhkan segala penyakit.

4
B. Kisah Nabi Ilyas 'Alaihis Salam

Ilyas merupakan keturunan keempat Nabi Harun. Ia adalah putra Yasin bin


Fanhash bin Aizar bin Harun. Ilyas adalah Nabi dan Rasul yang diutus oleh Allah
Swt. untuk mengingatkan kaum Bani Israil yang kufur, yaitu penduduk negeri
Baalbek, sebuah darah di Libanon. Mereka menyembah berhala bernama Baal.

Nabi Ilyas 'alaihissalam berdakwah agar kaumnya mau meninggalkan


kebiasaan buruk mereka menyembah berhala. Berkali-kali Nabi Ilyas
mengingatkan, namun mereka tidak pernah menghiraukan. Menyadari kaumnya
tidak mematuhi seruannya, Nabi Ilyas meminta agar Allah Swt. menurunkan
azab-Nya. Maka datanglah bencana kekeringan melanda negeri Baalbek. Kisah
Nabi Ilyas ini tidak banyak diceritakan dalam Al Qur'an. Nama Ilyas hanya
disebut empat kali, yaitu dalam surah al-An'am ayat 85 serta surah as-Saffat ayat
123, 129 dan 130.

 Ilyas diangkat sebagai Rosul

Allah mengutus Ilyas sebagai Rasul terdapat dalam Al Qur'an Surat Ash-
Shaaffaat ayat 123 berikut ini,yang artinya:

"Sesungguhnya Ilyas tergolong juga orang yang kami kirim sebagai Rasul"

 Azab kepada kaum Nabi Ilyas yang durhaka

Karena kaum Nabi Ilyas durhaka, Allah Swt. menurunkan azab berupa
kemarau panjang selama tiga tahun berturut-turut. Semua tanaman dan hewan
mati karena kelaparan. Kaum Nabi Ilyas akhirnya menyadari kesalahan mereka.
Mereka

4
bersedia meninggalkan berhala dan berjanji tidak menyembahnya lagi.
Karena mereka sadar, Nabi Ilyas memohon kepada Allah Swt. agar menurunkan
hujan ke tengah- tengah kaumnya. Namun setelah menikmati kemakmuran hidup,
kaum Nabi Ilyas kembali ingkar. Mengetahui kekufuran kaumnya, Nabi Ilyas pun
berdoa agar Allah Swt. menarik kembali nikmat yang telah dicurahkan kepada
kaumnya dan mereka kembali ditimpa bencana yang lebih dahsyat daripada
bencana sebelumnya.

 Penerus nabi Ilyas 'alaihissalam

Nabi Ilyas memiliki seorang anak angkat bernama Ilyasa. Ia sering


menemani Nabi Ilyas dalam melaksanakan tugasnya berdakwah, terutama ketika
Nabi Ilyas sudah menginjak usia tua. Setelah Nabi Ilyas meninggal dunia, Allah
Swt. mengutus Ilyasa untuk melanjutkan tugas ayahnya menyampaikan dakwah
kepada kaumnya.

4
C. Kisah Nabi Ishaq 'Alaihis Salam

Ishaq ( Arab: ‫ق‬


َ ‫ْحا‬
َ ‫ِإس‬, ʾIsḥāq) (sekitar 1761 SM - 1638 SM) adalah putra
kedua Nabi Ibrahim setelah Ismail yang beribu Sarah dan merupakan orang tua
dari Nabi Yaqub. Genealogi: Ishaq bin Ibrahim bin Azar bin Nahur bin Suruj bin
Ra'u bin Falij bin 'Abir bin Syalih bin Arfakhsyad bin Syam bin Nuh.

Al Qur’anul karim tidak menyebuttkan secara panjang lebar kisah Nabi


Ishaq 'alaihis salam, demikian pula kepada kaum mana Nabi Ishaq 'alaihis salam
diutus. Namun Allah memuji Nabi Ishaq as di beberapa tempat dalam al-qur'an,
antara lain sebagai berikut :

“dan ingatlah hamba-hamba kami : Ibrahim, Ishaq, dan Ya’qub yang


mempunyai perbuatan perbuatan yang besar dan ilmu ilmu yang tinggi.
Sesungguhnya kami telah mensucikan mereka dengan (menganugrahkan kepada
mereka) akhlak yang tinggi yaitu selalu mengingatkan (manusia) kepada negeri
akhirat. Dan sesungguhnya mereka pada sisi kami benar-benar termasuk orang-
orang pilihan yang paling baik (QS Shaad 38 : 45 – 47)

Sementara itu dalam sabdanya, Nabi Muhammad saw juga memuji Nabi Ishaq
as. : “yang mulia putera yang mulia, putera yang mulia dan putera yang mulia
adalah Yusuf  putera Ya’qub, putera Ishaq, putera Ibrahim” (Hr. Bukhari dan
muslim)

 Kelahiran

4
Setelah dikaruniai anak dari siti hajar (Nabi Ismail as) oleh Allah
SWT, Nabi Ibrahim berdoa memohon kepada Allah Yang Maha Kuasa agar
dikaruniai anak dari istri pertamanya yang bernama Siti Sarah. Allah pun
mendengar dan mengabulkan doa Nabi Ibrahim tersebut, kemudian mengutus
malaikat dalam wujud manusia untuk menyampaikan kembar gembira
kepada Nabi Ibrahim bahwa akan lahir seorang anak dari istri pertamanya yaitu
Siti Sarah. Selain kabar itu, malaikat juga memberitahu bahwa mereka juga akan
pergi mendatangi kaum Nabi Luth  untuk menajtuhkan azab kepada kaum yang
sesat dan kembali kepada jalan Allah. kisah ini tercantum dalam Al-Qur'an berikut
ini:

Tatkala malaikat utusan kami singgah di kediaman Ibrahim  membawa


berita gembira, mereka berkata: 'Kami akan memusnahkan penduduk S0d0me ini,
karena mereka orang-orang zalim" (Al Qur'an surat Al 'ankabuut ayat 31)

Dalam surat di atas terdapat kata "berita gembira", maksudnya bertita baik
tentang kelahiran Ishak. selengkapnya dapat dilihat dalam Surat Hud  berkut ini:

Dan para utusan malaikat Kami telah datang kepada  Ibrahim membawa berita
gembira. Mereka mengucapkan "Selamat." Ibrahim menyambut: "Selamat." Tak
lama kemudian Ibrahim pun segera menghidangkan panggang anak sapi. (Al
Qur'an surat Hud ayat 69)

Setelah Ibrahim melihat tangan mereka tidak menjamah hidangan itu, ia mulai


curiga dan merasa takut terhadap mereka. Kata mereka: "Jangan takut! sebenarnya
kami ini diutus kepada kaum Luth." (Al Qur'an surat Hud ayat 70)

Sementara itu isterinya berdiri di sampingnya. ia mulai tersenyum karena


takutnya telah hilang. maka kami sampaikanlah berita gembira yang beruntun,
yakni kelahiran Ishaq dan lahir pula Ya'qub.  (Al Qur'an surat Hud, ayat 71)

4
Isteri Nabi Ibrahim, yakni Siti Sarah bingung bagaimana mungkin ia akan
melahirkan, padahal ia merupakan wanita yang telah tua, saat itu usianya telah

mencapai 90 tahun. Sementara itu suaminya juga telah berusia lanjut. Hal
tersebut juga tertulis dalam Al Qur an yang berbunyi sebagai berikut:

Istrinya berkata : “Sungguh mengherankan, apakah aku akan melahirkan anak


padahal aku adalah seorang perempuan tua, dan ini suamiku pun dalam keadaan
yang sudah tua pula? Sesungguhnya ini benar-benar suatu yang sangat aneh” (Al
Qur'an surat Hud, ayat 72)

Maka malaikat mengatakan bahwa hal tersebut merupakan karunia dari Allah:

"Para malaikat itu berkata: "Mengapa engkau heran karena urusan Allah? itu
adalah rahmat Allah dan restu-Nya yang dianugerahkan kepadamu sekeluarga.
Sesungguhnya Allah itu Maha Terpuji dan Maha Pemurah." (Al Qur'an surat
Hud, ayat 73)

Setelah Nabi Ishak as menyelesaikan tugasnya sebagai Nabi dan rasul utusan
Allah, ia meninggal dunia pada usia 180 tahun dan dimakamkan di Jirun, yang
saat ini menjadi kota yang bernama  Madinah.

4
D.Kisah Nabi Daud 'Alaihis Salam

Nabi Daud as (bahasa Arab: ‫ داوود‬atau ‫ داود‬Dāwūd) (sekitar 1041-971 SM)


adalah nabi dan rasul Allah yang diberi kitab Zabur. Ia diangkat menjadi nabi
pada tahun 1010 SM.

 Biografi

Diperkirakan Dawud hidup selama 70 hingga 106 tahun. Dia diangkat


menjadi nabi pada tahun 1010 SM. Dalam Al-Qur'an disebutkan bahwa ia orang
yang dapat mengalahkan Jalut dan diberi mukjizat dapat melunakkan dan
membengkokkan besi. Dawud juga disebutkan di dalam Al-Qur'an sebagai anak
muda yang berhasil membunuh Jalut (Goliath), ketika Bani Israil sangat takut
untuk berhadapan dengannya.

 Allah s.w.t berfirman:

"Tatkala mereka tampak oleh jalut dan tenteranya, mereka pun berdoa:
'Ya Tuhan kami, tuangkanlah kesabaran atas diri kami, dan kukuhkanlah
pendirian kami terhadap orang-orang kafir.' Mereka (tentara Thalut)
mengalahkan tentara Jalut dengan izin Allah memberinya kepadanya (Daud)
pemerintahan dan hikmah, (sesudah meninggalnya Thalut) dan mengajarkan
kepadanya apa yang dikehendaki-Nya. Seandainya Allah tidak menolak
(keganasan) sebahagian manusia dengan sebahagian yang lain, pasti rosaklah
bumi ini. Tetapi Allah mempunyai kurnia (yang dicurahkan) atas semesta
alam." (QS. al-Baqarah: 250-251)

4
 Allah s.w.t berfirman:

"Dan sesungguhnya telah Kami berikan kepada Daud kurnia Kami. (Kami
berfirman): 'Hai gunung-gunung dan burung-burung, bertasbihlah berulang-
ulang bersama Daud', dan Kami telah melunakkan besi padanya. (Yaitu) buatlah
baju besi yang besar-besar dan ukurlah anyamannya; dan kerjakanlah amalan
yang soleh. Sesungguhnya Aku melihat apa yang kamu kerjakan." (QS. Saba': 10-
11)

Di antara para nabi Allah yang lain, ia menerima wahyu berupa Zabur. Ia
selalu mengingat setiap bacaan kitab Zabur dan sangat fasih dengan suara yang
merdu dalam membacanya. Ketika Daud duduk, maka ia bertasbih kepada Allah
s.w.t dan memuliakan-Nya. Allah s.w.t memilih Daud sebagai Nabi dan
memberinya Kitab Zabur.

 Allah s.w.t berfirman:

"Tuhanmu juga lebih mengetahui siapa ynag ada di langit dan di bumi.
Sesungguhnya Kami telah memberikan keutamaan kepada sebagian para nabi
melebihi dari sebagian yang lain, sedangkan kepada Daud telah kami berikan
Zabur." (QS. al-Isra': 55)

 Dua Tamu Misterius

Pada suatu hari Nabi Daud duduk di mihrabnya yang di situ ia solat dan
beribadah. Ketika ia memasuki kamarnya, ia memerintahkan para pengawalnya
untuk tidak mengizinkan seseorang pun masuk menemuinya atau mengganggunya
saat ia solat. Tiba-tiba, beliau dikejutkan ketika melihat dua orang lelaki berdiri di
hadapannya. Daud takut kepada mereka berdua kerana mereka berani masuk,
padahal ia telah memerintahkan agar tak seorang pun masuk menemuinya. Daud
bertanya kepada mereka: "Siapakah kalian berdua?" Salah seorang lelaki itu
berkata: "Janganlah takut wahai tuanku. Aku dan laki-laki ini berselisih pendapat.
Kami datang kepadamu agar kamu memutuskan dengan cara yang benar." Daud
bertanya: "Apa masalahnya?" Laki-laki yang pertama berkata: "Saudaraku ini
mempunyai sembilan puluh sembilan kambing betina, sedangkan aku hanya

4
mempunyai satu. Ia telah mengambilnya dariku." Ia berkata: "Berikanlah
kepadaku,

lalu ia mengambilnya dariku." Daud berkata tanpa mendengar pendapat


atau argumentasi pihak yang lain: 'Sesungguhnya dia telah berbuat lalim
kepadamu dengan meminta kambingmu untuk ditambahkan kepada kambingnya.
Dan sesungguhnya dari kebanyakan orang-orang yang berserakan itu sebahagian
mereka berbuat zalim kepada sebahagian yang lain, kecuali orang-orang yang
beriman.'

Daud terkejut ketika tiba-tiba dua orang itu menghilang dari hadapannya.
Kedua orang itu bersembunyi laksana awan yang menguap di udara. Akhirnya,
Daud mengetahui bahawa kedua lelaki itu adalah malaikat yang diutus oleh Allah
s.w.t kepadanya untuk memberinya pelajaran: hendaklah ia tidak mengambil
keputusan hukum di antara dua orang yang berselisih kecuali setelah mendengar
perkataan mereka semua. Barangkali pemilik sembilan puluh sembilan kambing
itu yang benar. Daud tunduk dan bersujud serta rukuk kepada Allah s.w.t dan
meminta ampun kepada-Nya.

4
E.Kisah Nabi Hud 'Alaihis Salam

Nabi Hud AS adalah nabi dan rasul keempat yang patut diimani. Kisah
Nabi Hud banyak terdapat di dalam Alquran. Nama Hud bahkan juga diabadikan
dalam sebuah surat, yakni surat Hud, surat ke 11

Hud diutus memberi peringatan kepada kaumnya, yakni kaum Aad. Kaum Aad
adalah keturunan Nabi Nuh yang tinggal di Al-Ahqaf, suatu wilayah di bukit
berpasir Arab, sesuai dengan QS Al-Ahqaf.

Suku Aad termasuk suku tertua di dunia dengan peradaban yang maju. Di dalam
QS Al-Fajr disebutkan, kaum Aad memiliki bangunan-bangunan yang tinggi.
Allah juga melebihkan kekuatan serta kekayaan pada kaum Aad.

Namun, kekayaan yang diberikan pada kaum Aad membuat mereka tamak, lupa
diri, dan jauh dari Allah SWT. Mereka mulai menyembah berhala yang diberi
nama Shamud, Shada, dan Al-Haba. Maksiat pun ikut merajalela. Allah lalu
mengutus Hud untuk memperbaiki akhlak dan kelakuan kaum Aad.

"Dan ingatlah [Hud] saudara kaum 'Aad yaitu ketika dia memberi peringatan
kepada kaumnya di Al Ahqaf dan sesungguhnya telah terdahulu beberapa orang
pemberi peringatan sebelumnya dan sesudahnya (dengan mengatakan):

4
"Janganlah kamu menyembah selain Allah, sesungguhnya aku khawatir kamu
akan ditimpa azab hari yang besar," berikut bunyi QS Al-Ahqaf ayat 21

Setelah diangkat menjadi nabi dan rasul, Hud mulai memberi peringatan kepada
kaum Aad. Hud menyerukan kepada kaumnya untuk menyembah Allah dengan
menunjukkan bukti-bukti keesaan Allah.

Alih-alih percaya pada Hud, kaum Aad justru melemparkan cemooh dan
menyebut Hud dengan sebutan 'orang gila'.

Dengan sabar, Hud menghadapi segala caci maki yang diberikan untuknya. Hud
tetap tak gentar menyiarkan agama Allah dan menyatakan bahwa bahwa azab
akan segera tiba bagi orang yang kafir. Bukannya menurut, kaum Aad justru balik
menantang Hud untuk segera menunjukkan azab itu.

Keangkuhan kaum Aad membuat Allah menunjukkan kekuasaannya dengan


menurunkan azab dalam sejumlah tahapan.

"Tahapan pertama pembalasan Allah SWT kepada kaum Aad adalah berupa
bencana kekeringan yang melanda ladang dan kebun mereka," dikutip dari Nabi
Hud AS Sang Penyeru untuk Kaum Aad karya Testriono dan Tim Divaro.

Kekeringan itu membuat kaum Aad kehabisan stok makanan. Mereka pun
kelaparan.

Kepada kaum Aad, Hud menunjukkan kekeringan adalah azab Allah. Namun,
kaum Aad tetap tak percaya pada peringatan Hud dan tetap menyembah berhala

Kaum Aad yang semakin kafir membuat Allah SWT murka. Lalu, Allah menurunkan
awan hitam yang disambut dengan suka cita oleh kaum Aad.

4
Namun, awan itu bukan awan penanda hujan, melainkan awan disertai angin
kencang yang membawa bencana.

"Maka ketika mereka melihat azab itu berupa awan yang menuju ke lembah-lembah
mereka, mereka berkata, 'Inilah awan yang akan menurunkan hujan kepada kita.'
[Bukan!] Tetapi itulah azab yang kamu minta agar disegerakan datangnya (yaitu)
angin yang mengandung azab yang pedih," berikut bunyi terjemahan QS Al-Ahqaf
ayat 24.

Dalam surat Al-Haqqah disebutkan, kaum Aad ditimpa oleh aingin yang dingin dan
kencang yang berputar membinasakan selama delapan hari tujuh malam.

Angin itu menghancurkan dan melenyapkan kaum Aad di muka bumi. Mayat kaum
Aad berserakan ditutup pasir-pasir.

"Sehingga mereka [kaum 'Aad] menjadi tidak tampak lagi [di bumi] kecuali hanya
[bekas-bekas] tempat tinggal mereka. Demikianlah Kami memberi balasan kepada
kaum yang berdosa," berikut bunyi terjemahan QS Al-Ahqaf ayat 25.

Tak ada yang tersisa dari bencana besar ini selain Nabi Hud AS dan orang-orang
beriman yang berlindung di sebuah lembah. Setelah kaum Aad binasa, Nabi Hud
dan orang Mukmin hijrah ke Hadramaut memulai kehidupan baru.

Kisah Nabi Hud dan kaum Aad ini memberikan banyak hikmah dan pelajaran yang
masih relevan hingga saat ini.

Pertama, kekayaan dan kekuatan kaum Aad merupakan titipan Allah SWT yang tak
patut disombongkan.

Kedua, janji Allah akan azab-Nya adalah nyata. Allah menunjukkan kekuasaannya
dengan menurunkan angin kencang yang menghancurkan

Ketiga, kesabaran dan kegigihan Nabi Hud menyerukan agama Allah layak
ditiruhingga saat ini.

4
PENUTUP

A.Kesimpulan
Berdasarkan Materi di makalah ini,Maka kita dapat mempelajari lebih
dalam tentang Otobiografi tokoh nabi sehingga dapat bermanfaat dalam
kehidupan sehari-hari.

B.Saran
Demikian inilah Makalah Agama Islam yang kami buat, Dalam proses
pembuatannya sendiri. Selain itu, minimnya pengetahuan penulis juga menjadi
kekurangan dari makalah ini.
Untuk itu, kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat
diharapkan untuk bahan evalusi ke depannya.

Daftar Pustaka
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6158927/daftar-25-nama-
nabi-dan-rasul-lengkap-dengan-kisahnya
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200424190859-289-
497108/kisah-nabi-hud-dan-angin-kencang-mematikan-untuk-kaum-
aad
https://www.bola.com/ragam/read/4415316/kisah-25-nabi-lengkap-
beserta-mukjizatnya

Anda mungkin juga menyukai