Anda di halaman 1dari 3

PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

A. Judul Modul : FIQIH


B. Kegiatan Belajar : Pernikahan Monogami, Poligami dan Nikah Mut’ah (KB
1/2/3/4)

C. Refleksi

NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN


1. Makhluk Allah yang paling sempurna adalah manusia
dibandingkan dengan makhluk yang lain , karena manusia
Allah ciptakan dalam bentuk yang sabaik-baiknya
sebagaimana terdapat dalam qs attain ayat 4. “
sesungguhnya telah aku (Allah) ciptakan manusia dalam
bentuk yang sebaik-baiknya” maksudnya sebaik-sebaiknya
berbeda dengan yang lain yaitu manusia tidak hanya
diberikan nafsu (syahwat) tapi juga diberi Akal pikiran,
dengan akal fikiran inilah manusia berfikir dan yang akan
mampu menerima dan menjalankan syariat dengan baik.
2. Pernikahan merupakan fitrah nya manusia sebagaiman
jelas tertera dalam QS yasin ayat 36, bahwa manusia allah
ciptakan berpasangan (laki-laki dan perempuan ), dengan
berpasangan ini maka disyariatkan dalam ikatan
pernikahan.
3. Pernikahan dapat diartikan sebuah ikatan perjanjian antara
pasangan (laki-laki dan perempuan ) dalam menjalin
sebuah hubungan yang baik sesuai yang telah disyariatkan
Konsep (Beberapa istilah
1 supaya berkembangnya keturunan yang bernilai ibadah
dan definisi) di KB
didalamnya.
4. Adapun hikmah Nikah itu sendiri adalah :
a) Menyalurkan nafsu sex sesuai yang disyariatkan
(pernikahan) agar terhindar dari perzinahan.
b) Mengembangkan keturunan agar kelestarian hidup
dapat terjaga dengan baik
c) Menumbuhkan rasa kasih sayang
d) Memupuk rasa tanggung jawab sehingga akan bekerja
keras semangat dalam upaya memenuhi kebutuhan
hidup lahir maupun bathin
e) Menjalin Kerjasama suami dengan istri agar kehidupan
rumah tangga ada dalam kebahagiaan.
5. Hukum nikah terbagi dalam beberapa kategori tergantung
dari pada kondisinya , yaitu :
a) Wajib, nikah menjadi wajib bagi orang yang sudah siap
memberi nafkah lahir dan bathin dan siap menikah
serta khawatir akan terjerumus kepada perzinahan.
b) Sunah, Nikah bisa dikatakan sunah jika orang telah
mampu memberi nafkah siap menikah tetapi masih
mampu menjaga diri dari perzinahan, tapi menikah
lebih baik.
c) Haram, menikah bisa menjadi haram jika memaksa
menikah tapi belum mampu memberi nafkah lahir dan
bathin yang nantinya akan menyakiti dan
menzholiminya .
6. Monogami berasal dari kata monos dan gamos yaitu
berasal daribahasa Yunani dari asal kata Monos (satu) dan
gamos (pernikahan ) suatu kondisi hanya memilki satu
pasangan pada pernikahan.
Dengan pasangan yang hanya satu akan mampu dan
leluasa untuk membina dan rumah tangga menuju
kebahagiaan ketimbang banyak pasangan yang didalamnya
akan banyak disertai cemburu , iri dan lainnya.
7. Monogami dalam pernikahan adalah asal hukum dalam
pernikahan yang atas dasar agar dapat berbuat adil , yang
dasar hukumnya qs annur ayat 32
8. Poligami atau dalam bahasa lain poigini atau permaduan
yang system perkawinan yang salah satunya mengawini
lebih dari satu Wanita. Poligami yang sebenarnya boleh
dilakukan dalam keadan tertentu ,yaitu :
a) Jika istri nya tidak bisa memberikan keturunan (mandul )
b) Seorang suami yang punya kelainan sex sedangkan istri
tidak mampu melayani suami dalam kebutuhan bathinya
c) Dalam keadaan perang banyak laki-laki gugur dimedan
pertempuran sehingga jumlah perempuan lebih banyak
dari laki-laki , khawatir terjerumus kepada perzinahan.
9. Kunci dari pada poligami itu sendiri adalah adil, adil disini
bukan hanya lahir daja tapi bathin juga , jadi kedua-duanya
harus bisa adil agar tercipta keharmonisan dalam
keluarga.maka alqur’an dengan tegas menjelaskan jika
tidak mampu untuk berlaku adil maka cukuplah satu saja
(monogami) tidak untuk poligami . dengan kata lain poligami
boleh dilakukan jika bisa berbuat adil dengan pasangannya
dan jika tidak cukuplah satu saja, dan poligami bukan hal
yang sunah untuk dilakukan.
10. Nikah mut’ah atau lebih kerennya lagi nikah kontrak, yusuf
al qardhawi mengartikan nikah mut’ah adalah seorang laki-
laki yang menikahi seorang Wanita dalam waktu yang
ditentukan dengan imbalan untuk memenuhi kebutuhan sex
nya dan tidak ada perceraian didalamnya berakhir dalam
waktu yang sudah ditentukan.
11. Hukum asal dari Nikah mut’ah itu sendiri boleh dengan
alasan tertentu dan dalam keadaan darurat, sperti halnya
yang dilakukan dan dibolehkan oleh nabi dengan dasar :
 Rukhsah keringanan Ketika terjadi perang banyak yang
meninggalakn istrinya dalam waktu lama
 Sebagai methode islam dalam upaya menggapai rumah
tangga yang sempurna untuk mencapai tujuan
pernikahan itu sendiri.
12. Pernikahan mut’ah boleh dalam keadaan darurat diwaktu itu
dan sifatnya tidak periodik sehingga hukumnya sekarang itu
haram karena kedaan dulu sudah tidak terjadi lagi maka
terhapuskan hukum boleh menjadi haram.
13. Dasar hukum haram pernikahan mut’ah adalah :
 Pernikahan merupakan sebuah ikatan suci yang tidak
bisa dijadikan barang mainan.
 Sekarang bukan lagi zaman zahiliyyah, kita sudah ada
di zaman islamiyyah yang tentunya islam mengatur
syaraiat tentang munakahat pernikahan.
 Zaman sudah merdeka bukan zaman perang lagi.
 Menjaga harkat dan martabat Wanita dan keturunannya.
1. Pemahaman masyarakat tentang poligami dan dalil yang
ada surat annisa ayat 3, dan sunah rasul. Kita sebagai
umatnya harus mengikuti sunahnya , pemahaman yang
kurang mendasar inilah yang mengakibatkan banyak
terjadi konplik dalam keluarga yang berujung perceraian.
Daftar materi pada KB Padahal Rasulullah tidak menganjurkan untuk percaraian.
2
yang sulit dipahami 2. Zaman semakin berkembang sehingga penalaran manusia
pun ikut berkembang dengan tidak merujuk pada hukum
alqur;an dan assunah , sehingga mengambil dasar hukum
dengan logika saja , sehingga dengan mudah
membolehkan bahkan melegalkan untuk pernikahan
mut’ah (kontrak).
Perkembangan zaman terus berkembang sehingga membawa
pikiran manusia menuruti nalarnya , zaman serba mudah dan
instan . sehingga berpikirnya pun ikut-ikutan instan . dengan
tidak mengindahkan hukum, hukum mereka ciptakan sendiri
Daftar materi yang sering benar menurut kebanyakan orang , sperti halnya pernikahan
3 mengalami miskonsepsi adalah hal yang suci dan sakral tapi dirusak dengan cara
dalam pembelajaran mereka contohnya hamil diluar nikah , mereka menganggap
hamil dulu baru nikah.
Sama halnya dengan nikah kontrak mereka berasumsi yang
penting sama-sama enak tidak saling merugikan , laki -laki
terpenuhi syahwat sexnya dan perempuan menerima imbalan.

Anda mungkin juga menyukai