Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : Imdadul Khoerul Anam

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 044647103

Kode/Nama Mata Kuliah : ESPA4314/PEREKONOMIAN INDONESIA

Kode/Nama UPBJJ : 21/UPBJJ UT Jakarta

Masa Ujian : 2022/23.2(2023.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS TERBUKA

1. Jelaskan kebijakan yang dapat di lakukan oleh pemerintah pusat dan daerah dalam
pengembangan investasi untuk kesejahteraan masyarakat.

Guna menarik investor, baik dari dalam ataupun luar negeri, guna membantu dalam
pengembangan investasi untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia. Diperlukan perbaikan-
perbaikan lingkungan bisnis, misalnya seperti pemberdayaan produktivitas tenaga kerja,
infrastruktur, menciptakan kestabilan kondisi politik dan kemudahan dalam perijinan usaha.
Kemudian pemerintah juga dapat melakukan penelitian untuk menggali segala potensi yang
ada di masing-masing daerah, sehingga dapat di optimalkan untuk keberlangsungan
perekonomian Indonesia di semua daerah. Jika pemerintah dapat melakukan perbaikan-
perbaikan lingkungan bisnis atau lingkungan yang mendukung untuk terjadinya kegiatan
ekonomi, seperti kesetabilan sosial dan politik, keamanan wilayah, infrastruktur yang baik,
perijinan usaha yang tidak susah dan sumber daya manusia dan alam yang baik. Maka
dengan sendirinya investor akan datang untuk berinvestasi sehingga kegiatan ekonomi
dapat berjalan, lapangan kerja tersedia, maka kesejahteraan masyarakat pun akan mulai
membaik.

2. Jelaskan masalah-masalah struktural yang dihadapi oleh koperasi di Indonesia.

Kegagalan koperasi menjadi Soko guru perekonomian Indonesia selama di sebabkan oleh
berbagai masalah struktural baik internal maupun eksternal. Faktor internal yang
menyebabkan kegagalan koperasi di Indonesia adalah ketertinggalan koperasi dalam hal
profesionalitas dalam pengelolaan lembaga, kualitas sumber daya manusia, dan
permodalan.
Faktor eksternal adalah iklim ekonomi politik nasional yang kurang kondusif bagi
perkembangan ekonomi rakyat termasuk koperasi. Dalam hal ini koperasi menghadapinya
tantangan yang cukup berat mengingat kebijakan ekonomi Indonesia yang semakin liberal.
Liberalisme dengan doktrin homo economicus nya membuat manusia semakin condong
pada kepentingan individu. Koperasi juga semakin sulit berkembang karena dominan-
dominan modal besar yang sebegitu rakus ingin menguasai perekonomian. Maka dari itu
keberhasilan koperasi haru di mulai dari kesadaran pemerintah untuk menilai kembali arah
kebijakan ekonomi yang selama ini di jalankan. Kalau ingin koperasi atau ekonomi rakyat
maju atau lebih membaik maka pemerintah harus bisa mengembangkan regulasi atau aturan
yang dapat membantu atau mendukung koperasi untuk bergerak lebih leluasa.

3. Jelaskan mengapa pemerintah memiliki gagasan memprivatisasi BUMN pada saat


perekonomian Indonesia di landa kesulitan.

Proses korporatisasi dan privatisasi BUMN sudah gencar sejak awal 1980-an. Dasar dari
proses privatisasi ini terutama adalah adanya pemikiran bahwasanya aktivitas bisnis dan
ekonomi lebih baik di serahkan kepada swasta, karena usaha yang di kelola swasta pada
umumnya lebih efisien. Hal ini di dasarkan pada berbagai penelitian yang pernah di lakukan
untuk membandingkan unit usaha swasta dan negara dalam bidang yang sama, yang
menyimpulkan bahwa usaha swastalah yang lebih efisien, dan usaha negara cenderung
kurang efisien dan menjadikan kinerja perekonomian masyarakat di Bebani ekonomi biaya
yang tinggi. Maka dari itu dengan penyerahan unit-unit BUMN terhadap swasta, membuat
pemerintah dapat lebih mengkonsentrasikan aktivitas dan dananya pada kegiatan untuk
menjalankan roda pemerintahan tanpa terlibat pada urusan bisnis.

4. Jelaskan bagaimana kondisi yang di alami Indonesia sehingga terjebak pada utang luar
negeri.

Gagasan untuk melakukan utang luar negeri ini telah dimunculkan oleh pemimpin Indonesia
sejak awal kemerdekaan. Tahun 1947 Indonesia sudah mulai berutang kepada negara-
negaramaju seperti AS dan Inggris. Kondisi yang memungkinkan Indonesia sehingga terjebak
pada utang luar negeri adalah pasti dan yang paling utama yaitu pertumbuhan ekonomi
Indonesia yang belum membaik sehingga Indonesia menggunakan utang luar negeri sebagai
modal pertumbuhan ekonomi. Utang tersebut di gunakan untuk investasi guna membangun
perekonomian negara, namun karena tabungan negara tidak dapat untuk menutupi
investasi atau untuk membangun perekonomian negara, maka langkah yang di lakukan
Pemerintah adalah melakukan utang luar negeri agar dapat membangun atau mengejar
pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

5. Jelaskan dampak korupsi dari prespektif ekonomi.

Dampak korupsi terhadap ekonomi.


Temuan-temuan dari Murphy, shleifer dan vishny (1991). Bahwasanya negara yang banyak
melakukan aktivitas korupsi cenderung lebih lambat pertumbuhan ekonomi nya. Pandangan
ini dapat mudah di pahami dengan berbagai penjelasan, misalnya dengan adanya korupsi
maka ada biaya lain-lain, dengan adanya biaya ini makan akan mempersulit aktivitas
ekonomi, yang mengakibatkan meningkatnya biaya dan memperkecil minat pengusaha atau
investor atau aktivitas ekonomi karena biaya yang tinggi tersebut karena adanya praktek
korupsi. Misalnya lagi akibat lain dari tindakan korupsi yang menguntungkan diri sendiri dan
mengambil hak masyarakat luas adalah ke tidak meratakannya pembangunan infrastruktur
yang dapat berimbas ke sektor ekonomi, yaitu biaya pokok menjadi mahal karena proses di
perjalanan memerlukan biaya yang lebih untuk bahan bakar, tenaga dan waktu yang lebih
lama karena infrastruktur yang buruk.

Sumber referensi:
BMP ESPA4314 PEREKONOMIAN INDONESIA

Anda mungkin juga menyukai