Anda di halaman 1dari 9

Mata Kuliah : STRUKTUR BAJA 1

Kode Mata Kuliah : TKS 2208


Bobot : 2 SKS

Modul 4 dan 5: Batang tarik


Tujuan Umum:
- Memahami dasar perancangan struktur rangka batang
- Memahami konsep dasar perancangan batang tarik
- Memahami cara perancangan batang tarik

Batang Tarik
1. Pendahuluan
Struktur tarik adalah bagian dari struktur bangunan yang menerima beban normal tarik
secara aksial. Batang tarik terdapat pada bagian bangunan :
Struktur utama :
- Jembatan rangka
- Jembatan gantung
- Rangka kuda-kuda atap
- Rangka menara
Struktur sekunder :
- Ikatan angin atap/jembatan
- Ikatan rem pada jembatan
- Ikatan penggantung gording
2. Profil baja yang sering digunakan untuk batang tarik

Gambar 1. Profil baja


untuk batang tarik
3. Kuat tarik rencana
Batang tarik adalah batang yang mendukung gaya diakibatkan oleh bekerjanya
gaya tarik aksial pada ujung-ujung batang. Tahanan nominal komponen struktur tarik
dapat ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu :
– Leleh penampang pada daerah yang jauh dari sambungan
– Fraktur pada penampang efektif pada lubang-lubang baut di sambungan
– Keruntuhan blok geser pada lubang-lubang baut di sambungan

Kapasitas tarik ditinjau dari kapasitas pada kondisi leleh dan pada kondisi
perlemahan akibat adanya sambungan. Berdasarkan SNI 03-1729-2002 dalam
perancangan komponen struktur kuat tarik rencana batang ϕNn harus lebih besar atau
sama dengan gaya tarik aksial terfaktor Nu:
Nu   Nn Error! No text of
specified style in document..1
ϕNn nilai terendah di antara dua perhitungan menggunakan harga-harga ϕ dan ϕNn di
bawah ini:
 = 0.9
N n  Ag f y Error! No text of

specified style in document..2


dan
 = 0.75
N n  Ae f u Error! No text of
specified style in document..3

dengan:
Ag adalah luas penampang bruto, mm2
Ae adalah luas penampang efektif, mm2
fy adalah tegangan leleh, MPa
fu adalah tegangan tarik putus, MPa

4. Penampang efektif
Berdasarkan SNI 03-1729-2002 akibat adanya sambungan, batang tarik
mengalami pengurangan luas. Akibat pengurangan luasan, luas batang yang bekerja
memikul gaya disebut sebagai luas penampang efektif yang besarnya ditentukan
berdasarkan jenis sambungannya. Luas penampang efektif komponen struktur yang
mengalami gaya tarik ditentukan sebagai berikut:
Ae = AU Error! No text of
specified style in document..4
dengan: A = luas penampang profil baja, mm2
U = faktor reduksi = 1 - (x / L) ≤ 0.9, x adalah eksentrisitas sambungan,
jarak tegak lurus arah gaya tarik, antara titik berat penampang komponen yang
disambung dengan bidang sambungan, mm
a. Kasus gaya tarik hanya disalurkan oleh baut
1) A = Ant
adalah luas penampang netto terkecil antara potongan 1-3 dan potongan 1-2-3
Potongan 1-3: Ant  Ag - n d t
Error! No text of
specified style in document..5
2
Potongan 1-2-3: Ant  Ag - n d t +  s t
4u Error! No text of
specified style in document..6
Keterangan
Ag : luas penampang bruto, mm2

t : tebal penampang, mm
d : diameter lubang, mm
n : banyaknya lubang dalam garis potongan
s : jarak antara sumbu lubang pada arah sejajar sumbu komponen
struktur, mm
u : jarak antara sumbu lubang pada arah tegak lurus sumbu komponen
struktur

tebal = t

1
u
Nu 2 Nu
u
3

Gambar Error! No text of specified style in document..1 Pemotongan luas


netto pada perlubangan profil (SNI-03-1729-2002)

2) Dalam suatu potongan jumlah luas lubang tidak boleh kurang 15% luas
penampang utuh.

b. Kasus gaya tarik disalurkan oleh las memanjang


Bila gaya tarik hanya disalurkan oleh pengelasan memanjang ke komponen
struktur yang bukan pelat, atau oleh kombinasi pengelasan memanjang dan
melintang:
A  Ag : luas penampang bruto komponen struktur, mm2.

c. Kasus gaya tarik disalurkan oleh las melintang


Bila gaya tarik hanya disalurkan oleh pengelasan melintang:
A adalah jumlah luas penampang netto yang dihubungkan secara langsung dan U
sebesar 1.0

d. Kasus gaya tarik disalurkan oleh las sepanjang dua sisi


Bila gaya tarik disalurkan ke sebuah komponen struktur pelat dengan
pengelasan sepanjang kedua sisi pada ujung pelat, dengan l > w:
A : luas pelat, mm2
untuk 2w > l > 1.5w U = 0.87 Error! No text of
specified style in document..7
untuk 1.5w > l > w U = 0.75 Error! No text of
specified style in document..8
Keterangan
l : panjang pengelasan, mm
w : lebar pelat (jarak antar sumbu pengelasan), mm

Batas Kelangsingan
Batas kelangsingan yang dianjurkan dalam peraturan ditentukan berdasarkan
pengalaman, engineering judgement, dan kondisi-kondisi praktis untuk :
– Menghindari kesulitan handling dan meminimalkan kerusakan dalam fabrikasi,
transportasi dan tahap konstruksi
– Menghindari kendor (sag yang berlebih) akibat berat sendiri batang
– Menghindari getaran

Batas kelangsingan, , ditentukan sebagai berikut :


max ≤ 240 ; untuk struktur utama
max ≤ 300 ; untuk struktur sekunder
Dimana : angka kelangsingan :  = L/r
L = panjang batang tarik
r = jari-jari girasi = √(I/A)
Batas kelangsingan untuk batang bulat : L/D ≤ 500 ; D = diameter batang
Flow chart perencanaan batang tarik
Langkah-langkah dalam perencanaan batang tarik sebagai berikut:

MULAI

Nu

Baut: Profil :
d, n, l, x, s, g hg, fy, fu, t, rmin, L

Tidak

Tidak K c .L ≤ 300
Batang Primer
rmin

Ya

K c .L ≤ 240 Tidak
rmin
Ya

hn = hg - n.d + (s2/2.g)
An = hn . t
U = 1- (x/l) ≤ 0,9
Ae = An . U

φ.Nn = 0,9.Ag.fy
atau
φ.Nn = 0,75.Ae.fu

Tidak
Nu ≤ φ.Nn

Ya

Profil Dipakai
Contoh hitungan batang tarik:

Gaya tarik = 2665,39 N

Lebar profil (b) = 60 mm

Tebal profil(t) = 6 mm

Tinggi total profil (hg) = 114 mm

rmin = 11,7 mm

Luas (Ag) = 691 mm2

Panjang batang (L) = 1087,30167 mm

fy = 245 Mpa

fu = 370 Mpa

E = 200000 Mpa

Diameter baut = 12,7 mm

Langkah perhitungan :

a. Menentukan faktor kelangsingan:


L.K c
 < 300
rmin

1087,30167 x1
  92,9  300 , Oke
11,7
b. Menghitung besarnya nilai Nu:
 Nn = Ag . fy
Nn = 691 x 245

Nn = 169295 N

Nu = φ x Nn = 0,9 x 169295

Nu = 152365,5 N

 Nn = Ae . fu
Nn = An . U . fu

An = hn . t = (114 - (12,7 + 2)) x 6

An = 602,8 mm2

x
U = 1 , karena berada pada titik berat profil maka x diambil =0,9 (syarat
l
minimum)

U = 0,9

Nn = 602,8 x 0,9 x 370

Nn = 223036 N

Nu = φ x Nn

Nu = 0,75 x 223036

Nu = 150549,3 N

Digunakan nilai Nu = 150549,3 N

c. Cek kekuatan
Nu ≤ φ Nn

2665,39 < 150549,3 → Syarat kekuatan terpenuhi.


d. Cek terhadap luas bersih
Luas netto > 85% luas profil

(114 - (12,7 +2)) x tebal > 85% x 691

595,8 > 587,35 → Syarat luas terpenuhi.

Anda mungkin juga menyukai