Anda di halaman 1dari 4

Histologi Sementum adalah jaringan bermineral yang mengapur yang menyerupai tulang yang menutupi akar gigti.

Email bertemu lapis ini berupa peralihan mendadak, batas sementumemail, pada tepian bawah mahkota. Lapis agak menebal dari lapis ini ke ujung akar . Sementum berasal dari sel mesenkimal folikel gigi yang berkembang menjadi sementoblast. a. Sifat fisik : sementum lebih mirip tulang dari jaringan keras lain dari gigi. b. Sifat kimiawi : terdiri atas matriks serat-serat kolagen , glikoprotein, dan mukopolisakarida yang telah mengapur. Sementum menutupi dentin akar gigi mulai dari akar gigi sampai ujung bawahnya, dan berfungsi untuk mengikat gigi pada membran periodontal. Pada umumnya sementum tipis dan tidak bersel pada 1/3 bagian atas, tetapi pada bagian bawah mengandung sel-sel yang mirip osteosit yaitu sementosit , terletak dalam lakuna yang saling berhubungan melalui kanalikuli. Bagian servikal dan lapis tipis dekat dentin adalah sementum aselular, dan sisanya adalah sementum selular, yang di dalam nya ialah terkurung sel-sel sementosit. Mungkin terdapat lapis sementoblast tidak utuh pada selapis tipis matriks tidak bermineral pada permukaan akar. Biasanya tidak terdapat sistem Havers dan pembuluh darah dalam sementum, namun dengan menebalnya lapis sementum sejalan dengan meningkatnya usia dekat puncak gigi, dengan cara pertumbuhan aposisi, yaitu dengan menambah lapisanlapisan baru pada permukaannya. Gabungan kasar serat kolagen berhubungan dengan serat-serat dari membran periodontal yang menembus sementum sebagai serat sharpey. Serat Sharpey tidak berkapur, jadi tampak sebagai saluran jernih di dalam sajian gosok. Sementum, layaknya seperti tulang, merupakan jaringan labil yang bereaksi terhadap stres dan dalam keadaan tertentu dapat mengalami resorpsi dan hiperplasi sebagai respons terhadap iritasi menahun. Kerusakan sementum jarang terjadi, misalnya pada penyakit membran periodontal.

Penjelasan gambar gigi (sementum dan taut dentin) Taut antara matriks dentin (5) dan sementum (2) digambarkan pada perbesaran yang lebih kuat di akar gigi. Di taut sementum (2) dengan matriks dentin (5) terdapat suatu lapisan spatiium interglobulare kecil yang disebut stratum granulosum (tomes) (7). Di sebelah dalam lapisan ini di matriks dentin (5) terdapat spatium interglobulare (4,8) besar tidak teratur yang sering ditemukan di mahkota gigi, tetapi juga dapat dijumpai di akar gigi. Sementum (2) adalah suatu lapisan tipis material tulang yang dikeluarkan oleh sel yang disebut sementoblas (bentuk matang, sementosit). Sementum mirip tulang memperlihatkan lakuna (1) yang ditempati oleh sementosit dan banyak kanlikuli (3) untuk prosesus sitoplasmik sementosit.

Sementum berasal dari sel mesenkimal folikel gigi yang berkembang menjadi sementoblas. Sementoblast menimbun suatu matriks, disebut sementoid, yang mengalami pertambahan pengapuran dan menghasilkan dua jenis sementum: aselular dan selular. Secara kronologis sementum aselular pertama-tama ditimbun pada dentin membentuk pertemuan sementum-dentin, dan biasanya, menutupi sepertiga servikal dan sepertiga tengah akar. Sementum selular biasanya ditumpuk pada sementum aselular pada sepertiga apikal luar dan bergantian dengan lapisan sementum aselular. Sementum selular ditumpuk pada kecepatan yang lebih besar daripada sementum aselular dan dengan demikian menjebak sementoblas di dalam mtriks. Sel-sel yang terjebak ini disebut sementosis. Sementosis terletak pada kripta sementum dan dikenal sebagai lakuna. Dari lakuna, kanal-kanal, disebut kanalikuli, yang berisi perpanjangan protoplasmatik sementosit dan berfungsi sebagai jalanmengangkut nutrien ke sementosit, menjalin dengan kanalikuli lain dari lakuna lain untuk membentuk suatu sistem yang dapat dipersamakan dengan sistem Havers ( haversian system) tulang. Oleh

sebab sementum adalah avaskular, nurisinya berasal dari ligamen periodontal. Karena lapisan inkrementalsementum ditumpuk, ligamen periodontal dapat berpindah tempat lebih jauh, dan akibatnya beberapa sementosit mungkin mati dan meninggalkan lakuna kosong. Ketebalan sementum menggambarkan salah satu fungsinya. Tebal sementum sekitar 20 sampai 50 m pada hubungan sementum-email dan tebal sementum sekitar 20 sampai 150 m pada sepertiga apikal akar. Sementum yang lebih tebal pada apeks disebabkan karena penumpukannya yang terus menerus selama kehidupan eruptip gigi untuk mempertahankan tingginya pada bidang oklusal. Penumpukan sementum yang terus-menerus juga memberi bentuk pada foramen apikal dewasa. Foramen bila menjadi dewasa, menjadi kronis, dengan apeks kerucut, disebut diameter minor (konstriktur), menghadap pulpa dan dasar, disebut diameter mayor, menghadap ligamen periodontal. Penumpukan sementum yang terus menerus menaikkan diameter mayor dan menghasilkan suatu deviasi rata-rata foramen apikal sbesar 0,2 sampai 0,5 mm dari pusat apeks akar. Diameter minor menentukan penghentian apikal instrumentasi dan obturasi saluran akar dan rata-rata letak 0,5 mm dari permukaan semental pada gigi-gigi muda dan 0,75 mm dari permukaan pada gigi-gigi dewasa. Meskipun hubungan sementum-dentin bertepatan dengan diameter minor, sementum dapat tumbuh tidak rata dan dapat mengubah hubungan ini. Serabut ligamen periodontal dijumpai antara osteoblas dan sementoblas dan masingmasing tertanam di dalam tulang dan sementum. Serabut-serabut yang tertanam ini disebut serabut Sharpey, mengikat ligamen periodontal pada tulang dan sementum.

Fisiologi
Memperbaiki adalah fungsi lain sementum. Fraktur akar dan resorpsi akar biasanya diperbaiki oleh sementum. Penutupan akar yang belum dewasa pada proses apeksifikasi disempurnakan oleh deposisi sementum atau jaringan yang menyerupai sementum. Sementum juga mempunyai fungsi protektif. Lebih resisten terhadap resorpsi daripada tulang, mungkin disebabkan avaskularitasnya. Akibatnya, gerakan ortodontik akar biasanya dapat dilakukan dengan kerusakan resorptif minimum. Fungsi-fungsi lain adalah pemeliharaan lebar periodontal dengan deposisi sementum yang terus menerus dan penyumbatan foramina aksesori dan apikal setelah perawatan saluran akar.

Anda mungkin juga menyukai