PRODI INFORMATIKA
UNIVERSITAS TEKNOLOGI SUMBAWA (UTS)
Email : eltaapriliani@gmail.com
Abstrak :
Jurnal ini membahas pengaturan hukum jual beli dalam Islam, dengan fokus pada aspek
syariah. Jurnal ini bertujuan untuk menyediakan pemahaman yang lebih mendalam tentang
prinsip-prinsip hukum jual beli dalam Islam, serta mengeksplorasi bagaimana praktik jual beli
dilakukan dalam konteks kehidupan modern. Metode penelitian yang digunakan dalam jurnal ini
adalah analisis terhadap sumber-sumber hukum Islam seperti Al-Quran, hadis, serta pandangan
para ulama dan cendekiawan Islam. Selain itu, jurnal ini juga menggabungkan data empiris dari
praktik jual beli yang terjadi dalam masyarakat Muslim saat ini. Hasil analisis menunjukkan
bahwa prinsip-prinsip hukum jual beli dalam Islam meliputi adanya persetujuan antara penjual
dan pembeli, keabsahan objek jual beli, kejelasan harga dan barang, serta adanya perlindungan
terhadap hak-hak konsumen.
Pendahuluan
Jual beli merupakan salah satu aktivitas ekonomi yang fundamental dalam kehidupan manusia.
Aktivitas ini melibatkan interaksi antara penjual dan pembeli yang bertujuan untuk memperoleh
barang atau jasa yang diinginkan. Dalam konteks agama Islam, jual beli juga memiliki implikasi
yang lebih dalam, karena berhubungan dengan prinsip-prinsip hukum syariah.
Hukum jual beli dalam Islam memiliki akar yang kuat dalam ajaran agama dan dipandang
sebagai bagian penting dari kehidupan umat Muslim. Prinsip-prinsip hukum jual beli dalam
Islam dirumuskan berdasarkan sumber-sumber utama hukum Islam, seperti Al-Quran dan hadis.
Prinsip-prinsip ini meliputi persyaratan adanya persetujuan, keabsahan objek jual beli, kejelasan
harga dan barang, serta perlindungan terhadap hak-hak konsumen.
Pentingnya memahami hukum jual beli dalam Islam adalah untuk memastikan praktik jual beli
dilakukan dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan prinsip-prinsip keadilan. Selain itu,
pemahaman yang baik tentang hukum jual beli dalam Islam juga dapat memberikan panduan
bagi para praktisi dan pengusaha Muslim dalam menjalankan bisnis mereka.
Metode Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif kualitatif yang bertujuan
untuk menggambarkan secara utuh dan mendalam tentang realitas social dan berbagai macam
fenomena yang terjadi di masyarakat yang menjadi subjek penelitian sehingga tergambarkan ciri,
karakter, sifat dan model fenomena tersebut. penelitian ini dilakukan dengan menghimpun data-
data berupa informasi-informasi yang diperoleh dari subjek penelitian. Penelitian ini
dimaksudkan untuk menggambarkan atau mengungkapkan dengan kata-kata (secara kualitatif).
Di bawah ini adalah contoh beberapa pasal dalam Undang-Undang Republik Indonesia yang
mengatur tentang hukum jual beli:
Kesimpulan
Dalam jurnal ini, telah dibahas mengenai hukum jual beli dalam Islam, dengan fokus pada
prinsip-prinsip, syarat-syarat, larangan, dan etika yang terkait dengan transaksi jual beli.
Berdasarkan penelitian dan analisis yang dilakukan, berikut adalah kesimpulan yang dapat
diambil:
1. Hukum jual beli dalam Islam memiliki peranan penting dalam mengatur transaksi
ekonomi dan kehidupan umat Muslim. Hal ini mencakup aspek hukum, moral, dan etika
dalam setiap transaksi jual beli.
2. Syarat-syarat sahnya transaksi jual beli, seperti persetujuan yang jelas, objek yang halal
dan jelas kepemilikannya, serta kesepakatan harga yang jelas, harus dipenuhi agar
transaksi dianggap sah dan mengikat.
3. Terdapat larangan dan pembatasan tertentu dalam jual beli dalam Islam, seperti barang-
barang yang diharamkan untuk diperjualbelikan dan praktik-praktik riba. Para pelaku
bisnis harus memahami larangan ini dan menjauhi praktik-praktik yang tidak sesuai
dengan ajaran agama.
4. Etika memegang peran penting dalam transaksi jual beli. Kejujuran, keadilan,
transparansi, dan saling menguntungkan antara penjual dan pembeli adalah prinsip yang
harus ditegakkan dalam setiap transaksi.
5. Pandangan ulama dan perbedaan pendapat yang ada dalam masalah-masalah tertentu
dalam jual beli menunjukkan kompleksitas dan kekayaan dalam pemikiran Islam. Dalam
konteks ini, penting untuk menghormati berbagai pandangan dan merujuk kepada otoritas
keagamaan yang berwenang.
Kesimpulan tersebut menekankan pentingnya memahami dan mengamalkan hukum jual beli
dalam Islam agar transaksi dapat dilakukan sesuai dengan ajaran agama. Selain itu, penting juga
untuk terus melakukan penelitian dan studi lebih lanjut dalam bidang ini guna mengembangkan
pemahaman yang lebih mendalam dan menerapkan hukum jual beli dalam konteks praktis
kehidupan sehari-hari.
Daftar Pustaka
Al-Qur'an
Al-Baqarah: 275-279
Al-Imran: 130
An-Nisa: 29
Hadis
Sahih Bukhari, Kitab Al-Buyu'
Sahih Muslim, Kitab Al-Buyu'
Sunan Abu Dawud, Kitab Al-Buyu'
https://media.neliti.com/media/publications/289995-credit-an-islamic-law-perspective-
ece3eed5.pdf
https://journal.iainkudus.ac.id/index.php/Bisnis/article/download/1494/1372
https://jurnal.stie-aas.ac.id/index.php/jei/article/download/99/87
http://ejournal.kopertais4.or.id/pantura/index.php/qura/article/view/2025/1503
https://scholar.google.com/citations?
view_op=view_citation&hl=en&user=uLUJOB0AAAAJ&citation_for_view=uLUJOB0AAAAJ
:u-x6o8ySG0sC
https://scholar.google.com/citations?
view_op=view_citation&hl=en&user=uLUJOB0AAAAJ&citation_for_view=uLUJOB0AAAAJ
:zYLM7Y9cAGgC
https://scholar.google.com/citations?
view_op=view_citation&hl=en&user=uLUJOB0AAAAJ&citation_for_view=uLUJOB0AAAAJ
:2osOgNQ5qMEC