Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

KESEHATAN TRADISIONAL (PENGOBATAN TRADISIONAL/ BATRA)


UPT PUSKESMAS SIMPANG EMPAT 2
TAHUN 2023

I. PENDAHULUAN
Dalam kenyataannya dewasa ini, keberadaan pengobat tradisional (BATTRA) di
Indonesia cukup diakui masyarakat dan banyak dimanfaatkan. Di bidang pelayanan
kesehatan, Pengobatan Tradisional (BATTRA) merupakan salah satu pilihan bagi
masyarakat dalam mencari pemecahan masalah kesehatan. Pemanfaatan Pengobatan
Tradisional (BATTRA) oleh masyarakat tidak hanya sebagai pemberi pelayanan
pengobatan tetapi juga sebagai penasehat kehidupan.

II. LATAR BELAKANG


Memantau upaya pengembangan dan pendayagunaan pengobat tradisional (BATTRA)
yang ada di masyarakat wilayah kerja UPT Puskesmas Simpang Empat 2 secara
tersendiri atau terpadu /terintegrasi pada sistem pelayanan kesehatan untuk mencapai
derajat kesehatan masyarakat yang optimal disamping pengobatan modern.

III. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Melakukan pendataan dan pembinaan kepada pengobat tradisional (BATTRA)
swasta di wilayah kerja UPT Puskesmas Simpang Empat 2
b. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan pelayanan pengobatan tradisonal (BATTRA) terutama ditujukan
pada upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan tradisional melalui
pembinaan.
2. Membantu meningkatkan pengetahuan para pelaku pengobat tradisonal
(BATTRA) dan masyarakat dalam melakukan upaya kesehatan tradisional.
3. Membantu meningkatkan penggunaan dan penyebaran pengobat tradisional
(BATTRA) yang aman dan bermanfaat bagi masyarakat.

1
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
a. Petugas Kesehatan
1. Membantu dalam melaksanakan inventarisasi pengobat tradisional di wilayah
kerjanya.
2. Membantu dalam membina pengobatan tradisional di wilayah kerja antara lain
melalui forum sarasehan dan sosialisasi.
3. Membina dan mengembangkan “ Self Care” (Pengobatan Mandiri) bagi
masyarakat di wilayah kerja.
4. Pembinaan dan pemantauan terhadap pelayanan kesehatan tradisional.

b. Peran Lintas Program dan Lintas Sektor


1. Menggerakan pengobat tradisional (Battra) untuk meningkatkan mutu pelayanan
yang aman dan bermanfaat, serta peran sertanya di dalam pembangunan
kesehatan.
2. Menggerakan TOGA dan meningkatkan penggunaan tanaman obat
3. Menggerakan masyarakat dan keluarga untuk meningkatkan pengobatan sendiri
di rumah dengan cara pengobatan tradisional dan obat tradisional
4. Memantau dan melaporkan adanya malpraktek pengobat tradisional

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


a. Petugas Koordinasi dengan penanggung jawab program dan membentuk tim
Pendataan dan pembinaan pengobat tradisional (BATTRA);
b. Petugas menyiapkan surat tugas dinas untuk anggota tim yang akan melakukan
Pendataan dan Pembinaan pengobat tradisional (BATTRA);
c. Petugas meminta persetujuan kapus untuk pelaksanaan kegiatan;
d. Penanggung jawab program melaksanakan sosialisasi pembinaan pengobatan
tradisional (BATTRA);
e. Petugas mendatangi tempat yang sudah dijadwalkan dan melakukan pembinaan;
f. Petugas melakukan pendataan dan pembinaan pengobat tradisional (BATTRA) di
wilayah.

VI. SASARAN
Pengobat Tradisional (BATTRA) di wilayah kerja UPT Puskesmas Simpang Empat 2

2
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Bulan
No KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Penanaman/

1. Pemeliharaan
Toga di
Puskesmas

Sosialisasi,
Orientasi

2. Kesehatan
Tradisional
Alternatif dan
Komplementer

Pembinaan/
Pengawasan
3. Pelayanan
Kesehatan
Tradisional

4. Pembinaan
Asman Toga

VIII. MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi ketepatan jadwal pelaksanaan dilakukan setiap bulan, dilakukan oleh
Penanggung jawab Program. Akan dilakukan tindakan korektif jika terjadi ketidaktepatan
jadwal pelaksanaan.
Laporan Evaluasi ini ditujukan kepada Kepala UPT Puskesmas Simpang Empat 2

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan pelaporan dan evaluasi kegiatan ini merupakan Laporan dan Evaluasi
Pelaksanaan Kegiatan. Pada dasarnya laporan berisi tanggal pelaksanaan, jumlah yang
hadir, kendala yang dihadapi yang sekaligus merupakan bentuk evaluasi terhadap
pelaksanaan kegiatan. Dilakukan setiap kali selesai melakukan kegiatan, dan ditujukan
kepada Kepala Puskesmas.
3

Anda mungkin juga menyukai