BAB VII
I. Tujuan Pembelajaran
1. Mahasiswa melakukan analisis analisis butir soal dari contoh soal yang
diberikan.
2. Mahasiswa dapat melakukan analisis butir soal dari contoh soal yang dibuat guru
di sekolah.
Analisis butir soal merupakan kegiatan untuk mendapat butir soal yang
berkualitas baik, dan keterampilan ini harus dipunyai oleh seorang guru. Tujuan dari
analasis butir soal adalah untuk mengidentifikasi butir-butir soal mana yang termasuk
kategori baik, kurang baik, dan jelek. Dengan analisis butir soal kita dapat memperoleh
informasi tentang baik tidak suatu butir soal, dan melakukan revisi butir soal yang
kurang baik, serta menggganti soal yang tergolong jelek. Dengan melakukan analisis
butir soal secara terus menerus kita dapat memperoleh butir soal yang berkualitas baik,
dan dapat disimpan dalam bank soal.
Analisis butir soal ini dilakukan untuk jenis soal pilihan ganda yang banyak
digunakan. Analisis butir soal ini meliputi:
Analisis butir soal dilakukan terhadap butir soal yang sudah diujikan kepada
siswa, dengan langkah-langkah sebagai berikuti :
69
EVALUASI PROSES DAN HASIL BELAJAR
Option Jawaban
No. Kelompok Jumlah
soal A B C D O
Atas 8 * 1 1 1 0 11
1. Bawah 3 3 3 2 0 11
Atas 2 2 4 * 3 0 11
2 Bawah 2 3 3 2 0 11
Atas 3 3 2 3 * 0 11
3. Bawah 3 3 2 3 0 11
Atas 1 9* 1 0 0 11
4. Bawah 1 8 1 1 0 11
Atas
Dst Bawah
Catatan : * kunci jawaban
C. Tingkat kesukaran
70
EVALUASI PROSES DAN HASIL BELAJAR
Setelah kita melakukan rekapitulasi lembar jawaban siswa seperti table 7.1 di
atas, selanjutnya kita menentukan tingkat kesukaran butir soal. Tingkat kesukaran butir
soal dinyatakan dengan indeks kesukaran (difficulty index). Nilainya berkisar dari 0,00
sampai dengan 1,00. Indeks Kesukaran (p) suatu butir soal ditentukan dengan rumus:
PH + PL
p = -----------------
Keterangan :
p = indeks kesukaran
Contoh perhitungan:
Dari tabel 7.1. kita dapat menghitung tingkat kesukaran soal no.1
0,73 + 0,27
71
EVALUASI PROSES DAN HASIL BELAJAR
P = -----
MT
Keterangan :
S = jumlah skor yang diperoleh seluruh testee untuk butir yang bersangkutan
Suatu instrument tes yang baik bila tingkat kesukarannya proporsional, artinya
seimbang antara sukar, sedang, dan mudah. Instrumen tes tidak didominasi oleh butir-
butir yang sukar atau sebaliknya. Instrumen tes yang didominasi butir sukar dapat
membuat siswa frustasi, dan sebaliknya instrument tes yang didominansi oleh butir
mudah tidak menggambarkan keadaan yang sebenarnya tentang penguasaan siswa
terhadap suatu materi pelajaran. Perbandingan proporsional yang dianjurkan antara
sukar, sedang dan mudah dapat mengikuti perbandingan 1 : 2 : 1, 3 : 5 : 2, atau 2 : 5 : 3.
72
EVALUASI PROSES DAN HASIL BELAJAR
D = PH - PL
Keterangan :
Contoh perhitungan :
Dari tabel 7.1. kita dapat menghitung tingkat kesukaran soal no.1
73
EVALUASI PROSES DAN HASIL BELAJAR
Jika tes yang diselenggarakan berbentuk uraian maka formula untuk menentukan daya
beda soal adalah sebagai berikut:
2 (Ka – Kb)
D = ------------------
Keterangan :
Karakteristik utama butir soal acuan mutlak terletak pada indeks sensitivitas yang
menunjukkan efefktivitas pembelajaran. Hal ini dapat diketahui dengan membandingkan
antara pretest dengan posttest.
R A – RB
Ps = -----------------
74
EVALUASI PROSES DAN HASIL BELAJAR
Keterangan :
RA = banyaknya testee yang berhasil mengerjakan suatu butir soal sesudah proses
pembelajaran
RB = banyaknya testee yang berhasil mengerjakan suatu butir soal sebelum proses
pembelajaran
Jika pretest tak dilakukan, maka dapat dilihat dari tingkat pencapaian pada
posttest. Jika banyak butir soal yang tingkat pencapaiannya kecil, berarti proses
pembelajaran tidak efektif. Tetapi perlu konfirmasi ulang dengan kualitas kualitatif dari
butir soal dimaksud. Jika memang telah memenuhi syarat maka dapat disimpulkan
bahwa memang proses pembelajaran telah berlangsung tidak efektif.
Option jawaban terdiri atas dua, yaitu option kunci (kunci jawaban) dan option
pengecoh (distraktor).
1) Jumlah pemilih kelompok atas harus lebih banyak dari jumlah pemilih kelompok
bawah; dan
2) jumlah pemilih kelompok atas dan kelompok bawah lebih dari 25% dan tidak
lebih dari 75% dari jumlah testi kelompok atas dan kelompok bawah.
Option pengecoh dikatakan efektif jika memenuhi kriteria sebagai berikut:
1) Jumlah pemilih kelompok atas harus lebih sedikit dari jumlah pemilih kelompok
bawah;
2) jumlah pemilih paling sedikit (minimum) 5% dari testi kelompok atas dan
kelompok bawah; dan
3) jika testi tidak memilih salah satu option pada butir tes tersebut (disebut omit)
jumlahnya tidak lebih dari 10% dari testi kelompok atas dan bawah.
Contoh:
75
EVALUASI PROSES DAN HASIL BELAJAR
Dari tabel 7.1. kita dapat menganalis efetivitas option jawaban soal no.1.
a. Kunci jawaban A
1) Jumlah pemilih kelompok atas lebih banyak dari jumlah pemilih kelompok
bawah;
2) Jumlah pemilih kelompok atas dan bawah 11 testi = 50%
Kesimpulan : Kunci A efektif
b. Option pengecoh
1) Option B,
- Kelompok atas kurang dari kelompok bawah
- Jumlahnya 4 = 18%
- Kesimpulan : efektif
2) Option C
- Kelompok atas kurang dari kelompok bawah
- Jumlahnya 4 = 18%
- Kesimpulan : efektif
3) Option D
- Kelompok atas kurang dari kelompok bawah
- Jumlahnya 3 = 14%
- Kesimpulan : efektif
Hasil dari semua analisis dirangkum dalam tabel 7.2. seperti di bawah ini.
No. Klpk
soal A B C D O Jlh p D A B C D
2 *
Bawah 2 3 3 2 0 11
Atas 3 3 2 3 * 0 11
3. Bawah 3 3 2 3 0 11
Atas 1 9* 1 0 0 11
4. Bawah 1 8 1 1 0 11
Atas
76
EVALUASI PROSES DAN HASIL BELAJAR
Dst Bawah
III. Latihan
1. Coba anda lakukan analisis butir soal dengan mencari tingkat kesukaran, daya
pembeda, dan efektivitas option dari hasil tes di bawah
Option Jawaban
No. Kelompok Jumlah
soal A B C D O
Atas 5* 2 2 2 0 11
1. Bawah 3 3 3 2 0 11
Atas 0 0 10 * 1 0 11
2 Bawah 1 1 8 1 0 11
Atas 3 2 2 4 * 0 11
3. Bawah 2 3 2 4 0 11
Atas 2 6* 1 2 0 11
4. Bawah 1 8 1 1 0 11
Atas 3* 3 3 2 0 11
5. Bawah 2 3 3 3 0 11
Keterangan * kunci jawaban
2. Secara berkelompok ( 4- 5 orang) anda meminjam lebaran jawaban tes, soal tes,
dan kunci jawabannya yang sudah dilaksanakan di sekolah Mata Pelajaran
Biologi atau IPA, pada sebuah kelas. Lakukan Analisis butir soal yang meliputi
tingkat kesukaran, daya pembeda, dan efektivitas option jawaban.
77