0,0 1,0
sukar mudah
Contoh : soal dengan P = 0,70 lebih mudah P = 0,20
soal dengan P = 0,30 lebih sukar P = 0,80
P = B/JS
RUMUS
P= indeks kesukaran
B= banyaknya siswa yang menjawab soal itu dengan betul
JS= Jumlah seluruh siswa peserta tes
F 5 KELOMPOK
G 5 BAWAH (JB)
H 4
I 4
J 3
Untuk kelompok besar ( >100 )
Diambil kedua kutub 27% skor teratas (JA) dan 27% skor terbawah (JB)
RUMUS
D = BA/JA – BB/JB = PA - PB
Keterangan :
J = jumlah peserta tes
JA = banyaknya peserta kelompok atas D = 0,00 – 0,20 ; JELEK
JB = banyaknya peserta kelompok bawah D = 0,20 – 0,40 ; CUKUP
BA = banyaknya kelompok atas yg menjawab soal itu D = 0,40 -0,70 ;BAIK
dengan benar D = 0,70 – 1,00 ; BAIK SEKALI
BB = banyaknya peserta kelompok bawah yang D = NEGATIF ; SEMUA
menjawab soal itu dengan benar TIDAK BAIK
PA = BA/JA = Proporsi peserta kelompok atas
yang menjawab benar
PB = BB/JB = Proporsi peserta kelompok bawah yang
menjawab benar
ANALISIS SOAL
SECARA
KUALITATIF
Dalam menganalisis butir soal secara
kualitatif, penggunaan format
penelaahan soal akan sangat membantu
dan mempermudah prosedur
pelaksanaannya. Format penelaahan soal
digunakan sebagai dasar untuk
menganalisis setiap butir soal. Format
penelaahan soal yang dimaksud adalah
format penelaahan butir soal: uraian,
pilihan ganda, tes perbuatan dan
instrumen non-tes.
19
B Konstruksi
5 Menggunakan kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban uraian
6 petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal
7 pedoman penskorannya
8 Tabel, gambar, grafik, peta, atau yang sejenisnya disajikan dengan jelas dan terbaca
C. Bahasa/Budaya
9 Rumusan kalimat coal komunikatif
10 Butir soal menggunakan bahasa yang tidak menggunakan kata/ungkapan yang menimbulkan
penafsiran ganda atau salah pengertian
11 Tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu
12 Rumusan soal tidak mengandung kata/ungkapan yang dapat menyinggung perasaan siswa
Contoh:
FORMAT PENELAAHAN BUTIR SOAL
BENTUK PILHAN GANDA
No. Aspek yang ditelaah 1 2 3 4 5 …
A. Materi
1 Soal sesuai dengan indikator (menuntut tes tertulis untuk bentuk pilihan ganda
2. Materi yang ditanyakan sesuai dengan kompetensi (urgensi, relevasi, kontinyuitas, keterpakaian sehari-hari tinggi)