FAKULTAS INFORMATIKA
2022/2023
KATA PENGANTAR
Pertama-tama kita panjatkan Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
berkatnya yang telah diberikannya sehingga makalah ini dapat terselesaikan dan dapat
berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yg telah diinginkan.
Tujuan atau maksud penulis dalam melakukan makalah ini yaitu untuk memenuhi tugas mata
kuliah Bahasa Indonesia dan juga ingin lebih memperdalam kajian Ilmu Bahasa Indonesia
dalam pembahasan teknik penulisan proposal.
Maka dengan hal itu berhasilnya makalah ini pun tidak terlepas dari bantuan dan dorongan
atau pun didikan yang ditelah diberikan kepada saya sehingga penulis mengucapkan
terimakasih yang sangat banyak kepada Ibu Siti Setiawati, S.pd., M.pd selaku dosen mata
kuliah Bahasa Indonesia saya dan juga saya mengucapkan banyak terimakasih kepada teman
dan orangtua yang selalu memberikan support dan dorongan kepada penulis dalam membuat
makalah tersebut.
Maka dengan demikian penulis berharap makalah yang telah saya lakukan ini semoga
sangat bermanfaat kepada kita dan semoga memberikan Pengetahuan yang banyak kepada
kita dalam memahami materi teknik penulisan proposal.
Penulis pun menyadari begitu banyak kekurangan dari makalah ini sehingga penulis pun
sangat berharap mendapatkan kritik dan saran terhadap pembaca agar kedepannya penulis
dapat melakukan makalah yang lebih baik lagi .
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
2. Kelemahan Proposal
a) Tidak memiliki kekuatan tanpa adanya juru bicara
b) Memiliki tingkat kepercayaan yang rendah
Syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam menyusun proposal yang baik sebagai berikut:
1. Sistematis artinya proposal yang disusun harus berurutan secara sistematis menurut
pola tertentu, dari yang paling sederhana hingga yang paling kompleks agar efektif
dan efisien
2. Berencana artinya proposal tersebut dibuat secara sengaja dan telah dipikirkan
langkahlangkah pelaksanaanya, serta mengacu pada tujuan yang ingin dicapai dalam
kegiatan tersebut.
3. Mengikuti konsep ilmiah artinya pengerjaan proposal mulai dari awal hingga akhir
harus sesuai dengan cara-cara atau metode ilmiah yang sudah ditentukan.
4. Jelas dan dapat dimengerti proposal yang dibuat harus jelas dan menggambarkan
kegiatan yang kan dilaksanakan. Sehingga pihak penerima dapat mendapatkan
gambaran jelas tentang kegiatan yang kan dilaksanakan tersebut.
Dalam Suatu proposal pastinya akan memiliki bagian-bagian yang penting dalam proposal
yaitu meliputi:
1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Harus dijelaskan waktu dan tempat dilaksanakannya
kegiatan secara tepat dan jelas.
2. Sasaran Kegiatan Sasaran kegiatan yang merupakan objek yang menjadi sasaran dari
pelaksanaan kegiatan yang diajukan. Contoh dalam suatu kegiatan “LKMM”, sasaran
kegiatannya adalah mahasiswa.
3. Susunan Panitia Susunan panitia merupakan pelaksana dari kegiatan yang diajukan.
Harus disusun secara jelas dengan sistematika yang mudah dipahami.
4. Susunan Acara Susunan acara merupakan pelaksanaan dari kegiatan yang diajukan.
Harus disusun secara jelas dengan sistematika yang mudah dipahami. Dengan minimal
memuat unsur waktu, kegiatan, tempat dan penanggung jawab.
5. Rancangan Anggaran Biaya Merupakan rancangan perkiraan pengeluaran yang akan
digunakan dalam kegiatan yang diajukan. Format anggaran terdiri atas, nomor urut,
kebutuhan seksi, volume, dan jumlahnya
6. Penutup Merupakan kata penutup dari proposal yang diajukan. Berisi kata harapan dan
terima kasih.
7. Pengesahan Bagian pengesahan digabung dengan sub bab sebelumnya (tidak dibuat
dalam lembar tersendiri) yang berisi :
a) pengesahan
b) Instansi pelaksana kegiatan
c) Pengesahan
Selain dari bagian-bagian proposal tersebut, adapun juga hal yang penting yang harus
diperhatikan dalam pembuatan proposal yaitu :
1. Penempatan dan penggunaan kata yang tepat
2. Menghindari penggunaan kalimat panjang dan bertele-tele
3. Penggunaan paragraph
4. Penggunaan ejaan
5. Sebaiknya proposal ditulis dengan huruf yang mudah dibaca
6. Tidak menyisakan kekosongan yang luas
8. Menggunakan spasi 1.5
9. Margin
10. Diberi nomer halaman
11. Format bullet atau angka dpat digunakan ketika ada tiga poin atau lebih dalam satu
paragraph
12. Menggunakan jenis kertas yang netral.
13. Sebaiknya tidak menggunakan kemasan yang tampak mahal
14. Ejaan dan tatabahasa sebaiknya diperiksa ulang
15. Sumber referensi luar harus disebut dengan tepat
16. Proposal beserta dokumen lain diletakkan dalam sebuah folder atau binder
17. Sebaiknya disertakan surat pengantar
18. Proposal perlu memiliki struktur dan logika yang jelas
19. Penulisan kegiatan harus jelas
20. Hasilnya harus dapat diukur/dinilai dengan angka-angka yang pasti
21. Kirimkan proposal hanya jika telah pasti bahwa proposal telah memenuhi kriteria
donator
22. Mencantumkan nama organisasi dan tanggal pada setiap dokumen
23. Jelaskan berapa banyak dana dan moril yang dibutuhkan dari donator
24. Jumlah dana yang diperlukan dalam kegiatan harus rasional
25. Jelaskan tujuan jangka panjang organisasi dan tujuan jangka pendek dari kegiatan
yang dilakukan
26. Penyusunan proposal hendaknya menunjuk orang atau beberapa orang yang ahli dalam
menyusun proposal, sebaiknya yang memiliki keterkaitan dengan kegiatan yang
diselenggarakan
27. Penyusun proposal mempersiapkan bahan-bahan dan informasi yang diperlukan, yaitu
berupa bahan-bahan hasil kesepakatan seluruh panitia
28. Menyusun draft proposal dengan sistematis, menarik, dan realistis
29. Proposal dibicarakan dalam forum musyawarah untuk dibahas, direvisi dan disetujui
30. Dibuat proposal yang telah disempurnakan untuk dipergunakan dengan semestinya
31. Proposal diperbanyak dan didistribusikan kepada pihak-pihak yang dituju, baik
internal maupun eksternal.
4. Proposal riset/penelitian
Proposal riset/penelitian adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan pengadaan
riset maupun penelitian.
5. Proposal penelitian pengembangan
Kegiatan penelitian pada dasarnya berupaya mencari jawaban terhadap suatu
permasalahan, sedangkan kegiatan pengembangan berupaya menerapkan temuan atau
teori untuk memecahkan suatu permasalahan.
9. Proposal acara
Proposal acara adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan pengadaan suatu
acara/ kegiatan.
3.1 Kesimpulan
Proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terinciu ntuk suatu
kegiatan yang bersifat formal, dan untuk mendapat persetujuan maupun bantuan dari pihak
lain. Adapun ciri-ciri proposal sebagai berikut Ada pihak yang mengajukan, Ada pihak yang
menyetujui, Terdapat gambaran kegiatan secara umum, Dibuat untuk meringkas kegiatan
yang akan dilakukan, Sebagai pemberitahuan pertama suatu kegiatan.
Proposal dibuat bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan kepada si
pembaca (individu atau perusahaan) sehingga mereka memperoleh pemahaman mengenai
tujuan tersebut lebih mendetail. Dan dari proposal tersebut diharapkan dapat memberikan
informasi yang sedetail mungkin kepada si pembaca, sehingga akhirnya memperoleh
persamaan visi, misi, dan tujuan.
1. Nama proposal
2. Pendahuluan
3. Tujuan
4. bentuk/jenis kegiatan
5. Pelaksanaan
8. Harapan
3.1 Saran
Penyusunan suatu proposal yang digunakan sebagai rancangan, rencana, atau sebagai
prasyarat pengajuan kegiatan hendaknya dapat mewakili terhadap kegiatan yang akan
dilaksanakan. Proposal yang merupakan suatu rancangan kerja yang disusun secara sistematis
dan terinci untuk suatu kegiatan yang ingin dilakukan hendaknya dapat mewakili kegiatan itu
sendiri. Sehingga ketika ada orang lain yang membaca akan segera memahami bentuk
kegiatan yang akan dilaksanakan
DAFTAR PUSTAKA
Hasnun, Anwar. 2007. Pedoman dan Petunjuk Praktis Karya Tulis. Absolut: Yogyakarta.
Jay, R. 2006. Menulis Proposal dan Laporan. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer.