ABSTRACT
Received : tgl-bln-thn Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesulitan guru dalam
memahami konsep aljabar dan aritmatika sosial. Penelitian ini telah
Reviewed : tgl-bln-thn dilaksanakan di Sekolah Dasar yang ada di Kabupaten Magetan pada 17 April
2023. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode
Accepted : tgl-bln-thn kualitatif, data yang dianalisis adalah wawancara dan angket materi aljabar
dan aritmatika sosial. Hasil analisis wawancara dan angket menunjukkan
Publishe : tgl-bln-thn
bahwa tingkat kemampuan guru dalam memahami konsep sudah baik dan
d
benar. Hasil wawancara membuktikan bahwa materi aljabar dan aritmatika
sosial sangat penting dipelajari dan dipahami oleh guru karena aljabar dan
aritmatika adalah ilmu dasar masyarakat dalam kehidupan sehari – hari, dan
dapat dikatakan aritmatika sosial sering digunakan oleh guru dalam
kesehariannya melakukan kegiatan mengajar. Dari hasil penelitian ini
didapatkan hasil beberapa faktor sosial, kemampuan guru dalam konsep
aljabar dan aritmatika sudah baik namun karena di tingkat Sekolah Dasar
materi aljabar dan aritmatika yang digunakan adalah konsep dasar saja, jadi
dalam pemecahan masalah guru butuh waktu cukup lama karena masih
berusaha mengingat ingat kembali keterampilan proses dan cara pengerjaan
angket.
Kata Kunci :, Aritmatika Sosial, Konsep Ajabar
ABSTRAK
This study aims to determine the difficulty level of teachers in understanding
the concept of social algebra and arithmetic. This research was carried out at
an elementary school in Magetan Regency on April 17, 2023. The research
method used in this study was qualitative, the data analyzed consisted of
interviews and questionnaires on social algebra and arithmetic. Results show
that interview and questionnaire analysis shows that the level of the teacher's
ability to understand the concept is good and correct. The results of the
interviews prove that social algebra and arithmetic material is very important
for teachers to learn and understand because algebra and arithmetic are the
basic sciences of society in everyday life, and it can be said that social
arithmetic is often used by teachers in their daily teaching activities. From the
results of this study, the results of several social factors were obtained, the
teacher's ability in the concept of algebra and arithmetic was good, but because
at the elementary school level, the algebra and arithmetic material used was
only basic concepts, so in solving problems the teacher took quite a long time
because he was still trying to remember. return process skills and how to do the
questionnaire.
Keyword: Social Arithmetic, Aljabar Concept
.
Bagaimana pemahaman konsep aljabar dan aritmatika Sekolah Dasar, (3). Mengetahui penerapan konsep pada
sosial pada guru Sekolah Dasar?, (2). Bagaimana korelasi guru Sekolah Dasar, (4). Dapat menentukan keterampilan
konsep dengan keseharian guru Sekolah Dasar?, (3) menyelesaiakan masalah-masalah pada konsep.
Bagaimana penerapan konsep aljabar dan aritmatika
sosial pada guru Sekolah Dasar?, (4). Bagaimana
keterampilan penyelesaian masalah-masalah konsep II. METODE PENELITIAN
aljabar dan aritmatika sosial pada guru Sekolah Dasar?.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian diskriptif
Demi keberhasilan penelitian ini, peneliti mencari kualitatif yang dibuat dengan tujuan untuk memberi
konsep atau teori yang relevan terhadap variabel yang gambaran kemampuan pemahaman konsep aljabar dan
ingin di teliti. Sebuah buku karya Al-Khawarizmi yang aritmatika sosial pada guru sekolah dasar. Penelitian
membahas tentang konsep aljabar. dalam halaman deskriptif kualitatif dapat dipahami sebagai metode
bukunya di jelaskan bahwa aljabar adalah proses penelitian yang menggunakan data deskriptif berupa
menghilangkan satuan negatif, akar, dan kuadrat dari bahasa lisan atau tulisan dari orang-orang dan subyek
notasi, menggunakan nilai yang sama di kedua sisinya..
yang diamati. Pendekatan kualitatif ini digunakan untuk
Contohnya, x² = 40x - 4x² disederhanakan menjadi 5x² =
menjelaskan dan menganalisis fenomena, peristiwa,
40x (Kurnia, 2011). Sedangkan aritamtika sosial pada
dinamika sosial, sikap, kepercayaan dan persepsi individu
tulisan Isna & Kurniasari (dalam Yunia, 2020)
menyatakan bahwa materi aritmatika sosial digunakan atau kelompok. Oleh karena itu, proses penelitian
dalam mengidentifikasi tingkat berpikir kreatif siswa kualitatif dimulai dengan pengembangan asumsi dasar.
karena materi ini memungkinkan siswa menyelesaikan Hal ini kemudian dikaitkan dengan prinsip berpikir yang
permasalahan matematika menggunakan berbagai cara digunakan dalam penelitian. Setelah itu, data yang
penyelesaian. Keterampilan berpikir kreatif siswa tidaklah dikumpulkan dalam survei diinterpretasikan (Ananda:
akan ada apabila tidak ada transver ilmu dari guru 2021). Menurut Gunawan dalam Strauss (2003) yang
mereka. Dalam transver ilmu ini guru mempunyai menjadi pokok penting penelitian kualitatif adalah bersifat
peranan penting sebagai pengendali pembelajaran. Dalam subjektif, peneliti melakukan interaksi secara langsung
kegiatan belajar mengajar guru mempunyai peranan terhadap objek yang ditelitinya, bahasanya informal,
cukup penting untuk memberikan ilmu-ilmu yang menggunakan kata-kata personal, prosesnya induktif dan
diajarkan dapat diterima oleh peserta didik yang ada. Tak desainnya dapat berkembang / dinamis.
hanya berperan mengajarkan ilmu-ilmu saja, banyak
sekali peran guru dalam pembelajaran ( Yestiani, 2020 ).
Tahapan penelitian kualitatif yang digunakan
D. Tujuan Penelitian peneliti adalah sebagai berikut (W. Hardi: 2019) 1. Tahap
pertama/persiapan: mempertimbangkan fokus dan
memilih topik, menyatakan masalah dan membentuk
(Menurut TF. Astuti, 2012) konsep awal, 2. Tahap kedua/pemetaan ekstensif :
Pemahaman konsep aljabar sangat berperan terhadap
pencarian lokasi/target yang memungkinkan, pemilihan
kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal-soal
lokasi/objek yang dianggap tepat, pengujian kesesuaian
aritmatika sosial. Dalam hal ini guru perlu memperluas
objek/tema kawasan, pemetaan, penyusunan rencana
pengetahuan dalam menyelesaikan soal-soal aritmatika
sosial. Dalam kegiatan pembelajaran, guru sebagai umum, pelaksanaan studi percontohan/pengumpulan data
pengajar adalah salah satu komponen penting yang awal, pemeriksaan rencana umum. 3. Tahap ketiga/fokus
menentukan keberhasilan siswa. Guru memiliki peran pada sekumpulan fokus kegiatan: mengumpulkan data,
yang sangat penting dalam proses belajar mengajar di menyelesaikan penelitian/menjelaskan fokus,
kelas. (I Irfan, 2010). Dengan adanya penelitian ini memfokuskan kegiatan, mempersempit pengumpulan
diharapkan terdapat penyelesaian permasalahan dari data, menganalisis data, menuliskan hasil dalam hal ini
rumusan masalah yang telah di analisis dari beberapa pada instrumen.
kasus yang terjadi. Dari permasalahan yang ada di
dapatkan sebuah tujuan penelitian. Tujuan penelitian Jenis penelitian deskriptif dengan menjelaskan
yaitu mendapatkan data yang akurat untuk digunakan suatu masalah. Penelitian deskriptif adalah penelitian
dalam merancang ulang identitas visual (PLN, P. U. I. V. yang berusaha mendeskripsikan gejala, peristiwa,
P., & Putra, A. P. 2002). Yang menjadi tujuan penelitian kejadian yang terjadi pada saat sekarang (Sujana dan
ini adalah: (1). Mengetahui seberapa besar pemahaman
Ibrahim, dalam Soedari, 2012). Penelitian deskriptif
konsep pada guru Sekolah Dasra, (2). Mengetahui
bertujuan untuk menjelaskan populasi, situasi, atau
korelasi konsep terhadap kehidupan sehari-hari guru
fenomena secara akurat dan sistematis. Penelitian
Guru Jumlah
Soa
G Yang
l
G1 2 G3 G4 G5 G6 Salah
1 √ √ √ √ √ √ 0
2 √ √ √ √ √ √ 0
3 √ √ √ √ √ √ 0
4 √ √ √ √ √ √ 0
5 √ √ √ √ √ √ 0
6 √ ● √ √ √ √ 1
7 √ √ √ √ √ √ 0
8 √ √ √ √ √ √ 0
9 √ √ ● √ √ √ 1
10 √ √ √ √ √ √ 0
11 √ √ √ √ √ √ 0
12 √ ● √ √ ● √ 2
13 √ √ √ √ √ √ 0
14 √ ● √ √ √ ● 2
15 √ ● ● √ ● √ 3
16 √ √ √ √ √ √ 0
17 √ ● √ √ ● ● 3
Gambar.1 Instrument 18 √ √ √ √ √ √ 0
Memahami matematika dan kemampuan dalam 19 √ ● √ √ ● ● 3
penguasaan materi yang akan dipelajari selanjutnya akan 20 √ √ √ √ √ √ 0
menghasilkan pemahaman yang baik apabila guru tidak
mengalami kesulitan – kesulitan dalam mempelajari
matematika maka akan berdampak terhadap kemampuan
guru dalam penguasaan materi atau mencari solusi
matematika dalam suatu persoalan. Materi aljabar dan
aritmatika sosial selain untuk menyelesaikan masalah-
masalah yang terjadi dalam keseharian juga sebagai bekal
ilmu mengajar di satuan pendidikan masing-masing.
Berdasarkan pengerjaan guru maka diperoleh seperti
tabel.2 hasil tes dibawah ini. Dimana tanda √ menandakan
siswa menjawab benar dan tanda ● menandakan guru
menjawab salah.
Masih banyak guru yang salah dalam pemahaman Gambar4. Butir soal 12
butir soal. Contoh pada butir soal nomor 6 yang
Peneliti memunculkan dua permasalahan untuk
pertanyaanya membahas sebidang tanah memiliki ukuran
dicari kebenaran dari hasil keterampilan penyelesaian
panjang (x=4) m dan lebar (x-3) m. Hitung luas tanah
masalah. Tingkat penyelasian masalah pada guru masih
apabila diketahui x = 8 ?. Di dalam soal sudah ditegaskan
mempunyai kekurangan yang perlu banyak latihan. Dua
bahwa yang dicari adalah besaran luas dari sebidang tanah
permasalahan yang menjadi topik adalah permasalah satu
tersebut. Maka yang menjadi hasil akhir seharusnya
mencari hasil akhir sebuah harga jual sebuah baju dengan
adalah angka bulat. Terdapat miskonsepsi responden G2
diskon yang diberikan sebesar 30%. Permasalahan dua
terhadap hasil akhir dari jawaban soal. Bahwa responden
harga beli baju sebenarnya setelah mendapat potongan
G2 telah salah dalam memahami maksud soal
keuntungan yang didapat penjual sebesar 15%.
dikarenakan kurangnya fokus dalam topik permasalahan.
Keterampilan penyelesaian masalah yang dilakukan
Disimpulkan bahwa tingkat konsentrasi guru terhadap
responden tidak sesuai dengan aturan aritmatika pada
keterampilan penyelesaian masalah perlu ditingkatkan.
study matematika. Di dapatkan miskonsepsi keterampilan
Terdapat penemuan menarik lagi pada butir soal dalam meletakkan cara yang tepat sesuai dengan harapan
no 9. Hasil kerja responden G3, apa yang menjadi peneliti.
harapan peneliti tidak sesuai dengan hasil yang diperoleh.
Butir soal 14 di munculkan permasalahan yang
Terlihat pada gambar 3. Butir soal no 9 dibawah.
berhubungan dengan aritmatika sosial dalam kehidupan
sehari-hari seperti pada gambar 5. Masalah yang
dimunculkan tidak terdapat pada materi sekolah dasar
namun masalah dimunculkan untuk mengukur seberapa
pemahaman dan keterampilan guru dalam memecahkan
sebuah masalah. Pada butir soal 14 terlihat salah satu
responden mempunyai pemahaman tersendiri terhadap
keterampilannya.
dengan jawaban benar dan 3 responden dengan jawaban kemampuan untuk mengungkapkan apa yang telah di
salah jadi presentase yang didapat sebsar 50%. Untuk pahami tentang konsep yang ada. Penelitian ini digunakan
butir soal terakhir yaitu nomor 20 dapat diselesaikan untuk mengetahui seberapa besar tingkat pemahan guru
dengan benar oleh semua responden (6 guru) jadi dengan konsep aljabar dan aritmatika sosial. Berkaitan
presentase yang didapat sebesar 100%. dengan pehaman konsep dapat di analisa dari hasil
wawancara.
Selanjutnya, untuk menelusuri lebih dalam tentang
kemampuan guru sekolah dasar terkait dengan Pendapat yang didapatkan dari N1
pemahaman konsep dan faktor-faktor yang
mempengaruhi kemampuan pemahaman aljabar dan
P : Apa anda merasa kesulitan dalam
aritmatika sosial, maka dilakukan wawancara mendalam
memahami konsep aljabar dan aritmatika
terhadap beberapa guru. Dalam wawancara peneliti hanya
sosial ?
menggunakan 3 responden sebagai narasumber.
N1 : Insyaallah tidak, karena materi konsep
Menurut Robert Kahn dan Channel (Fitur: 2023), aljabar dan aritmatika sudah saya dapatkan
konsep wawancara adalah pola komunikasi tertentu yang sejak saya duduk di bangku sekolah dasar.
dimulai secara lisan untuk mencapai tujuan tertentu dan P : Apa hubungan konsep aljabar dan
berfokus pada area konten tertentu dalam proses aritmatika sosial?
menghilangkan materi yang tidak ada hubungannya N1 : Hubungan aljabar dan aritmatika yang saya
dengan itu secara terus-menerus. Data wawancara ketahuai itu sama-sama ilmu yang ada
diperoleh dengan melakukan wawancara terstruktur dalam study matematika. (wawancara, 26
menggunakan 6 poin pertanyaan yang mempunyai April 2023)
keterkaitan objek konsep aljabar dan aritmatika sosial.
Peneliti menjamin tidak ada hubungan negatif secara Pendapat yang didapatkan dari N2
berkepanjangan dari kegiatan wawancara dengan
keseharian responden dikemudian hari. Data diri
P : Apa anda merasa kesulitan dalam
responden sebagai narasumber akan dilakukan
memahami konsep aljabar dan aritmatika
penkodingan bertujuan selain untuk menjaga kerahasian
sosial ?
data diri responden juga untuk memudahkan peneliti
N2 : Cukup kesulitan, terutama pada
dalam menganalisis data wawancara. Pengambilam data
penghitungan suku bunga tabungan
wawancara dilakukan pada waktu dan tempat yang
P : Apa hubungan konsep aljabar dan
berbeda. Pengambilan wawancara tidak ada pemaksaan
aritmatika sosial.
kepada narasumber dan peneliti telah memastikan dalam
N2 : Hubungannya, sama-sama masuk ke dalam
pengambilan data wawancara bahwa kegiatan ini hanya
ilmu matematika. (wawancara, 28 April
murni untuk melengkapi tugas akhir semester program
2023)
pascasarjana.
Andriani, P. (2015). Penalaran aljabar dalam Irfan, I. (2010). Penggunaan strategi peta pikiran (mind
pembelajaran matematika. Beta: Jurnal Tadris map) dalam meningkatkan pemahaman konsep
Matematika, 8(1), 1-13. matematika pada materi pokok aljabar dan
aritmatika sosial siswa kelas VII MTs. N 2
Arikunto, Suharsimi. 2011. Prosedur Penelitian Suatu Mataram Tahun Pelajaran 2009/2010 (Doctoral
Pendidikan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. dissertation, UIN Mataram).
Ariyana, I. K. S. (2022). PENTINGNYA Kesumawati, N. (2008). Pemahaman konsep matematik
MEMBELAJARKAN KONTEN ALJABAR DAN dalam pembelajaran matematika. Semnas
KETERAMPILAN BERPIKIR ALJABAR Matematika dan Pendidikan Matematika, 2(3),
UNTUK ANAK USIA DINI. Jurnal 231-234.
Pembelajaran dan Pengembangan Matematika
(PEMANTIK), 2(1), 80-92. Kurnia, R. A. E. (2011). Teori Aljabar Al-
Khawarizmi. Jurisdictie: Jurnal Hukum dan
Astuti, T. F. (2012). PENGARUH PEMAHAMAN Syariah.
KONSEP ALJABAR TERHADAP KEMAMPUAN
SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL-SOAL Kurniati, I., Said, H. B., & Hidayat, A. F. (2019).
ARITMATIKA SOSIAL (Studi Kasus di MTs PUI Kesulitan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal
Cilimus Kabupaten Kuningan) (Doctoral Aritmatika
dissertation, IAIN Syekh Nurjati Cirebon).
Kurniawan, A., & Fitriani, N. (2020). Analisis kesalahan
Badawi, A., Rochmad, R., & Agoestanto, A. (2016). siswa dalam menyelesaikan soal aritmatika
Analisis kemampuan berpikir aljabar dalam sosial. Journal on Education, 2(2), 225-232.
matematika pada siswa SMP Kelas VIII. Unnes
Journal of Mathematics Education, 5(3), 182- Lesmana, A. (2019). Hubungan kecerdasan logis
189.didikan, 8(1), 9-23. matematis dan komunikasi interpersonal terhadap
hasil belajar matematika SMP School of
Diana, N. (2018, March). Mengembangkan kemampuan Universe. Jurnal Teknologi Pen.
berpikir kreatif dan berpikir logis mahasiswa
dengan adversity quotient dalam pemecahan Mawaddah, S. (2018, March). Mengembangkan
masalah. In Prosiding Seminar Nasional Kemampuan Berpikir Logis dengan Pendekatan
Matematika Dan Pendidikan Matematika Etnomatematika. In Prosiding Seminar Nasional
(SNMPM) (Vol. 2, No. 1, pp. 101-112). Pendidik dan Pengembang Pendidikan
Indonesia (pp. 501-511).
Dila, O. R., & Zanthy, L. S. (2020). Identifikasi kesulitan
siswa dalam menyelesaikan soal aritmatika Nursuprianah, Hj Indah. Ninis Hayatun Nisa. Pengaruh
sosial. Teorema: Teori dan Riset Matematika, 5(1), Pemahaman Konsep aritmatika Terhadap
17-26. Kemampuan Berpikir Aljabar Siswa (Studi Kasus
pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1
Dirgantoro, K. P. S. (2018). Kompetensi guru matematika Ketanggungan Kabupaten Brebes).Jurnal
dalam mengembangkan kompetensi matematis Pendidikan Matematika : Falkutas Tarbiyah, IAIN
siswa. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Syeh Nurjati Cirebon.
Kebudayaan, 8(2), 157-166.
PLN, P. U. I. V. P., & Putra, A. P. (2002). Tujuan
Edi, F. R. S. (2016). teori wawancara Psikodignostik. Penelitian.
Penerbit LeutikaPrio.
Pratiwi, W. D., & Kurniadi, E. (2018). Transisi
Ferdiansah, Rudi. 8 Januari 2022. Contoh Saran Dalam kemampuan berpikir aritmatika ke kemampuan
Karya Tulis Ilmiah. retrieved from, greenpublisher. berpikir aljabar pada pembelajaran
Id matematika. Jurnal Gantang, 3(1), 1-8.
Hardi, W., Kusuma, W. A., & Basuki, S. (2019). Sari, R. H. N. (2015, November). Literasi matematika:
Clustering topic groups of documents using K- apa, mengapa dan bagaimana. In Seminar Nasional
Means algorithm: Australian Embassy Jakarta matematika dan pendidikan matematika UNY (Vol.
media releases 2006-2016. Berkala Ilmu 8, pp. 713-720). Yogyakarta: Universitas Negeri
Perpustakaan dan Informasi, 15(2), 226-238. Yogyakarta.
Soendari, T. (2012). Metode penelitian Wawancara. 2023. Wawancara menurut Para Ahli, Syarat,
deskriptif. Bandung, UPI. Stuss, Magdalena & Tujuan, Jenis Terlengkap. www.fungsi.co.id
Herdan, Agnieszka, 17.
Yestiani, D. K., & Zahwa, N. (2020). Peran Guru dalam
Sosial Di Kelas Vii Smp Negeri 11 Muaro Jambi. PHI: Pembelajaran pada Siswa Sekolah
Jurnal Pendidikan Matematika, 3(2), 70-75. Dasar. Fondatia, 4(1), 41-47.
Strauss, A., & Corbin, J. (2003). Penelitian Yunia, N., & Zanthy, L. S. (2020). Kesalahan siswa smp
Kualitatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. dalam menyelesaikan soal cerita pada materi
aritmatika sosial. Teorema: Teori Dan Riset
Tanzimah, T. (2021, December). ANALISIS Matematika, 5(1), 105-116.
“KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP
MATEMATIS MAHASISWA PGSD PADA Zuriana, Z., Septarina, L., & Asih, G. (2022, August).
MATA KULIAH ARITMATIKA. In Prosiding Analisis Perbandingan Kinerja Guru Berdasarkan
Seminar Nasional Program Pascasarjana Usia Pada Sma Negeri Lampung Selatan.
Universitas PGRI Palembang. In Prosiding Seminar Nasional Darmajaya (Vol.
1, pp. 9-12).
Utami, R. (2017). Penerapan permainan pasaran dalam
pembelajaran matematika materi pokok aritmatika
sosial. Delta: Jurnal Ilmiah Pendidikan
Matematika, 1(2), 128-135.