PEDOMAN KENAIKAN KELAS

SMAN 1 CILEDUG

1. Penilaian, kenaikan kelas

Penilaian yang dilakukan di SMAN 1 Ciledug terhadap siswa kelas X, XI meliputi
penilaian terhadap peserta didik pada aspek kompetensii kognitif, psikomotor dan afektif
sesuai dengan aspek penilaian yang dominan untuk setiap mata pelajaran, melalui :
Observasi, Praktikum, Penugasan, Tes Lisan, Ulangan Harian, Penilaian Tengah
Semester (PTS), Penilaian Akhir Semester (PAS) dan Penilian Akhir tahun (PAT).

Sedangkan penentuan nilai akhir / nilai raport menggunakan rumus :

NR = (Rt (UH) x 60% + PTSx20% + PAS/PATx20%)

1) Bagi kelas X memiliki nilai kurang (yang tidak tuntas/ di bawah KKM) lebih dari 2
mata pelajaran. Dengan catatan dalam rentang waktu 2 bulan di tingkat berikutnya
harus segera diperbaiki.
2) Bagi kelas XI/XII Program IPA maksmimal memiliki nilai kurang (yang tidak tuntas/
di bawah KKM) adalah 2 mata pelajaran, tetapi bukan mata pelajaran yang
merupakan ciri khas jurusan yaitu, Matematika, Fisika, Biologi dan Kimia. Dengan
catatan dalam rentang waktu 2 bulan di tingkat berikutnya harus segera diperbaiki.
3) Bagi kelas XI/XII Program IPS maksmimal memiliki nilai kurang (yang tidak tuntas/
di bawah KKM) adalah 2 mata pelajaran, tetapi bukan mata pelajaran yang
merupakan ciri khas jurusan yaitu, Sejarah, Geografi, Sosiologi dan Ekonomi. Dengan
catatan dalam rentang waktu 2 bulan di tingkat berikutnya harus segera diperbaiki.

Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran. Kriteria kenaikan
kelas di SMAN 1 Ciledug ditentukan berdasarkan rapat dewan guru dengan berpedoman
pada petunjuk teknis dari Depdiknas, yaitu :

a. Siswa Naik ke Kelas XI jika :

1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester pada tahun
pelajaran yang diikuti.
2. Predikat sikap Spiritual dan Sosial sekurang-kurangnya minimal BAIK yaitu
memenuhi indikator kompetensi sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh
satuan pendidikan.
 3. Nilai kegiatan ekstrakurikuler pendidikan kepramukaan minimal BAIK sesuai
dengan kriteria yang ditetapkan oleh satuan pendidikan.
4. Tidak memiliki lebih dari 2 (dua) mata pelajaran yang masing-masing nilai
pengetahuan dan/atau keterampilan di bawah KKM. Apabila ada mata pelajaran
yang tidak mencapai ketuntasan belajar pada semester ganjil dan/atau semester
genap, nilai akhir diambil dari rerata semester ganjil dan genap pada mata
pelajaran yang sama pada tahun pelajaran tersebut.
5. Semua mata pelajaran yang menjadi ciri khas program harus tuntas semua
6. Prosentase Kehadiran 96 % secara keseluruhan minimal dalam KBM tatap muka
tapel 2022/2023 (Toleransi 8 hari dalam PTM (208 hari) ), dan atau 10% dalam
KBM masing-masing mata pelajaran.
7. Keputusan kenaikan kelas bagi peserta didik dilakukan berdasarkan hasil rapat
dewan pendidik dengan mempertimbangkan kebijakan satuan pendidikan, seperti
minimal kehadiran, tata tertib, dan peraturan lainnya yang berlaku di satuan
pendidikan tersebut.
b. Siswa Naik ke Kelas XII jika :
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester pada tahun
pelajaran yang diikuti.
2. Predikat sikap spritual dan sosial sekurang-kurangnya minimal BAIK yaitu
memenuhi indikator kompetensi sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh
satuan pendidikan.
3. Nilai kegiatan ekstrakurikuler pendidikan kepramukaan minimal BAIK sesuai
dengan kriteria yang ditetapkan oleh satuan pendidikan.
4. Tidak memiliki lebih dari 2 (dua) mata pelajaran yang masing-masing nilai
pengetahuan dan/atau keterampilan di bawah KKM. Apabila ada mata pelajaran
yang tidak mencapai ketuntasan belajar pada semester ganjil dan/atau semester
genap, nilai akhir diambil dari rerata semester ganjil dan genap pada mata
pelajaran yang sama pada tahun pelajaran tersebut.
5. Semua mata pelajaran yang menjadi ciri khas program harus tuntas semua
6. Prosentase Kehadiran 96 % secara keseluruhan minimal dalam KBM tatap muka
tapel 2022/2023 (Toleransi 8 hari dalam PTM (208 Hari), dan atau 10% dalam
KBM masing-masing mata pelajaran.
7. Keputusan kenaikan kelas bagi peserta didik dilakukan berdasarkan hasil rapat
dewan pendidik dengan mempertimbangkan kebijakan satuan pendidikan, seperti
minimal kehadiran, tata tertib, dan peraturan lainnya yang berlaku di satuan
pendidikan tersebut.

Kepala Sekolah,

Sukiman, S.Pd.M.Pd
Pembina Utama Muda
NIP. 19671222 200003 1 004