Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 8, anggota :

1. Echa Rafika (19410013)


2. Ghina Gabrilla(19410017)
3. Sri Wulandari (19410031)
Brand Personality : Alat Kontrasepsi Kondom “Durex”
Ide/Tema : Durex nyaman Durex aman
Story line 1
Budi merupakan seorang anak yang terlahir dari keluarga yang ingin menunda kehamilan, agar
terhindar dari kenyataan yang tidak diharapkan, kini telah hadir solusi untuk pasangan suami
istri yang ingin menunda kehamilan tetapi dapat melakukan hubungan suami istri dengan
nyaman dan aman.
Story line 2
Andi dan Anisa melahirkan anak yang tidak diharapkan, anak tersebut sedang duduk di ditengah
kegelapan dan merasa kesepian. Karena kurang nya pengetahuan orang tua seharusnya sebelum
melakukan hubungan suami istri menggunakan kondom terlebih dahulu. Selain dapat mencegah
kehamilan kondom juga dapat untuk mencegah PMS (Penyakit Menular Seksual) dan HIV
(Human Immunodeficiency Virus)
Story line 3
Sepasang suami istri yang sering merasa khawatir ketika melakukan hubungan suami istri
dikarenakan ingin menunda kehamilan, tetapi kini telah hadir kondom “Durex” terpercara 98%
dapat mencegah kehamilan

Brand Personality : Alat Kontrasepsi


Ide Tema : Lebih banyak waktu untuk cinta
Story line 1
Anton seorang laki laki yang berkerja di sebuah perusahaan ,tidak sengaja bertemu di lift kantor
dengan wanitaa Bernama bunga ,bunga mendengarkan musik di dalam lift menggunakan ear
phone,anton mendengar bunga alunan music bunga tidak asing dan mereka pun saling tatap
teryata musik yang di play bunga adalah musik favorit anton.
Story line 2
Anton dan bunga di pisahkan oleh karyawan bertubuh lumayan gemuk ,dan sampai lah di lantai
tujuan bunga yaitu lantai 11,bunga pun bergegas keluar meninggalkan anton dengan senyum
tidak sengaja bunga ,terjatuh dan menjatuhkan barang bawaanya.anton pun keluar dari lift
tersebut membantu bunga.
Story line 3
Anton membantu bunga mengambil barang yang terjatuh,dan bunga meninggalkan anton dengan
berbisik ‘Aku mau mitting” anton pun menatap bunga dengan tersenyum,anton bergegas pergi
dari ruangan tersebut,tak di duga bel peringatan darurat di kantor berbunyi semua karyawan pun
berhamburan anton pun berlari.
Story line 4
Tidak disangka anton melihat bunga dan menarik bunga mereka berlari Bersama menuju keluar
ruaangan ,setelah sampai di luar anton dan bunga saling memandang tidak berkata apapun ,si
bunga ditarik oleh temannya untuk pergi,lalu bunga pun pergi meninggalkan anton,anton hanya
tersenyum manis.
Story line 5
Anton berjalan di trotoar ,tidak lama kemudian hujan turun membasahi baju anton,anton pun
berlari mencari tempat teduh dan dia berteduh di halte bus sekitar kantor,dan ia melihat di
sebranag halte bus,bunga sedang berteduh dari hujan ,bunga pun melambaikan tangan ke
anton,tidak lama itu ada sebuah mobil yang menghampiri bunga,anton mengira bunga yang di
jemput oleh mobil tersebut.
Story line 6
Dugaan anton salah bunga masih di sebrang halte bus dan melambaikan tangan ke anton sambal
tersenyum ,dengan senyuman semeringah dan berlari kecil anton menghampiri bunga,lalu
mereka sekarang Bersama lagi ,menunggu hujan reda.
Story line 7
Anton mengajak bunga untuk berteduh di sebuah café dan mereka pun berbincang bincang lama
dicafe tersebut Bersama bunga tidak terasa sudah larut malam ,café pun sudh membalikkan
tulisan close/open menjadi close ,mereka pun keluar dari café tersebut
Story line 8
Mereka pun duduk di depan teras café,ada pengamen si bunga pun memberi isayarat pada
pengamen tersebut untuk memainkan lagu favorit mereka,dan anton pun tersenyum kearah
bunga dan mereka pun tertawa dengan gembira,ehh ada kejadian tak terduga senar gitar
pengamen itu putus dan pengamen itu pergi meninggalkan anton dan bunga ,anton pun melihat
langit ada kembang api,ia mengajak bunga untuk naik kelantai paling atas kantor merek dan
mereka pun menikmati kembang api sambal memegang tangan bunga dan…
Dari story line diatas,kita nmengikuti sepasang karakter ,seorang laki -laki danperempuan yang
menjalani kisah cinta yang tidak hanya menghibur namun juga bikin baper ,perjalanan kisah
yang cukup Panjang dalam iklan ini merupakan sebuah analogi waktu atau durasi yang lebih
lama untuk bercinta dan tetap menggunakan pengaman .

Anda mungkin juga menyukai