Anda di halaman 1dari 29

1

B A B 10
Gelombang bunyi
A. Bunyi sebagai Gelombang

Bunyi timbul akibat adanya getaran suatu benda yang merambat melalui medium
hingga ke telinga pendengar. Selanjutnya, selaput gendang telinga bergetar dan getaran ini
diubah menjadi denyut listrik yang dilaporkan ke otak melalui syaraf pendengaran. Bunyi
dijalarkan sebagai gelombang mekanik longitudinal yang dapat menjalar dalam medium padat,
cair ataupun gas. Medium gelombang bunyi tersebut adalah molekul yang membentuk bahan
medium mekanik. Karena adanya gangguan gelombang bunyi yang bersifat longitudinal,
molekul melakukan getaran dengan arah yang sejajar dengan arah penjalaran bunyi. Oleh
karena itu, bunyi tidak akan terdengar secara langsung jika kita berada di bulan, karena tidak
ada molekul yang dapat bertindak sebagai medium gelombang. Untuk dapat berkomunikasi,
kita harus menggunakan gelombang lain yaitu gelombang elektromagnetik yang dapat menjalar
dalam ruang hampa udara.

Klasifikasi Gelombang Bunyi

Gelombang bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar, benda yang bergetar disebut sumber
bunyi. Karena bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar, maka Gelombang bunyi dapat
diklasifikasikan berdasarkan :
a. Amplitudo getarannya
Makin besar amplitudo getarannya, makin keras bunyi terdengar dan
sebaliknya makin kecil amplitudonya, makin lemah bunyi
yang terdengar.
b. Jarak sumber bunyi
Makin dekat dengan sumber bunyi, bunyi terdengar makin keras dan
sebaliknya makin jauh dari sumber bunyi, makin lemah bunyi
yang kita dengar.
c. Frekuensi sumber gelombang bunyi yang dihasilkan
1. Infrasonik, gelombang bunyi dengan frekuensi kurang dari 20 Hz
2.Audiosonik, gelombang bunyi dengan frekuensi 20 Hz-20.000 Hz.
3.Ultrasonik, gelombang bunyi dengan frekuensi lebih dari 20.000 Hz.
Manusia hanya mampu mendengar bunyi dengan frekuensi audiosonik 15.000 Hz,
sedangkan kucing mampu mendengar bunyi ultrasonik sampai dengan frekuensi 65.000
Hz, dan ikan lumba-lumba sampai dengan frekuensi 150.000 Hz. Kelelawar dapat terbang
di malam hari tanpa menabrak karena kelelawar terbang sambil mengeluarkan gelombang
bunyi ultrasonik yang teratur melalui mulut dan hidungnya. Gelombang ini bergema
kembali memberi gambaran benda-benda disekitar sehingga kelelawar tahu posisi benda-
benda meskipun terbang dalam kegelapan. Proses ini disebut echolokasi (echo = gema).

B. Cepat Rambat Gelombang Bunyi

Gelombang bunyi yang merambat pada suatu medium rambatan memiliki kecepatan
tertentu bergantung pada kerapatan mediumnya . Semakin rapat mediumnya, semakin cepat
rambatannya.
Cepat rambat bunyi dirumuskan sebagai .

s
v=
t

Keterangan : v = cepat rambat bunyi (m/s)


s = jarak sumber bunyi (m)
t = waktu (s)
2

Contoh Soal
1. kita mendengar guntur 30 sekon setelah melihat kilat . Jika cepat rambat bunyi di udara
340 m/s , berapakah jarak tempat asal kilat dari pengamat ?
Penyelesaian :
Diketahui : t = 30 sekon
v = 340 m/s
Ditanya : s?
Jawab :
S=vxt
S = 340 m/s x 30 s
S = 10.200 m .

2. Seseorang berteriak mengucapkan kata KA-CA-MA-TA dalam satu detik di depan sebuah
gedung. Tentukan jarak minimum gedung dengan orang tersebut, jika pada peristiwa
tersebut terjadi gema dan cepat rambat bunyi di udara 340 m/s2 .
Jawab : 42,5 m

3. Sebuah kapal dengan alat fathometer mencatat selang waktu 4 sekon mulai dari pulsa
ultrasonic dikirim sampai diterima kembali. Jika cepat rambat bunyi dalam air 1500 m/s,
berapakah kedalaman air di bawah kapal ?
Jawab : 3 km

4. Suara guntur terdengar 0,25 menit setelah kilat terlihat. Berapa cepat rambat gelombang
bunyi di udara, jika jarak asal kilat dari pengamat 5.100 m ?.

Berdasarkan sifat medium yang dilalui gelombang bunyi, cepat rambat bunyi dipengaruhi oleh
sifat inersia (misalnya massa jenis medium) dan sifat keelastisan mediumnya. Makin besar
inersia suatu medium makin lambat kecepatan gerak gelombang bunyinya. Demikian pula
halnya sifat elastis medium, makin elastis partikel medium, makin cepat gerak gelombang
bunyinya. Sehingga urutan kecepatan gelombang bunyi didapat hubungan sebagai berikut :

v zat . padat >v zat cair >v zat gas

Mengukur kecepatan bunyi di udara


Cepat rambat bunyi di udara dapat di ukur dengan tabung resonasi dan garpu tala .
Gelombang bunyi yang dihasilkan oleh garpu tala akan membentuk gelombang stasioner di
dalam kolom udara dalam tabung resonasi. Gelombang stasioner ini akan selalu membentuk
titik pada permukaan air dan akan membentuk perut pada ujung atas pipa resonasi .

Gelombang bunyi dari garpu tala

Resonasi pertama yang terdengar saat ketinggian tabung paling rendah terjadi pada
jarak ¼ λ antara permukaan air dengan ujung tabung yang disimbolkan sebagai l₁ .
Berdasarkan skema gambar tabung resonasi diatas , resonasi berikutnya akan terdengar pada
l₂= ¾ λ sehingga resonasi terjadi setiap penambahan ketinggian sebesar ½ λ.Dengan nilai
frekuensi (f) garpu tala yang telah diketahui akan diperoleh besarnya nilai panjang gelombang
(λ) , sehingga dapat digunakan untuk mencari nilai cepat rambat bunyi di udara menurut
persamaan :
3

v=λ . f

Dimana :
v = cepat rambat bunyi (m/s)
f = frekuensi gelombang bunyi (Hz)
λ = panjang gelombang bunyi (m)

Contoh soal
Seorang anak mendengar bunyi yang memiliki panjang gelombang sebesar 5 meter. Jika cepat
rambat bunyi di udara adalah 340 m/s, tentukan :
a. frekuensi sumber bunyi
b. periode sumber bunyi
Jawab :
Diketahui :
Λ=5m
v = 340 m/s

Ditanya : f dan T?

1 1
T= = s
f 67

Cepat Rambat Bunyi Dalam Zat Padat.


Batang logam
v.t A

u, t

Misalkan suatu gaya luar F diberikan pada ujung sebuah batang dengan luas penampang
A sehingga ujung batang bergerak dengan laju u dan menyebabkan suatu pulsa rapatan
gelombang bunyi merambat sepanjang batang logam dengan laju v. Dalam selang waktu t pulsa
gelombang menempuh jarak v.t dan panjang batang logam termampatkan sebesar u.t. Dengan
demikian,
F ∆ l u .t u
σ= dan e= = =
A l 0 v .t v
Sedangkan Modulus Youngnya :

F
σ A F.v
E= = =
e u A.u
v
Karena itu
F=
E. A.u
v
dan F .t= (
E. A.u
v ).t

Sehingga F . t =m ( v 2−v 1 )

F . t=m (u−0 )=m. u

m
Ingat bahwa ρ= → m= ρ. V
V
m=ρ ( A . vt )=ρAvt
4

Dengan demikian
F . t=ρAvt . u

( )
EAu
v
t= ρAvtu

Aut( )E
v
=Aut ( ρv )

E
Sehingga : v 2=
ρ
v=
√ E
ρ

Cepat Rambat Buni Dalam Gas


Dalam gas, terjadi perubahan volume dan modulus elastis bahan (modulus bulk ) yang
besarnya
CP
K=γ . P dan γ=
CV

Sehingga v=
√k
ρ
v= γ
√ P
ρ
Perlu diketahui bahwa suhu mempengaruhi cepat rambat bunyi (persamaan gas ideal), oleh
karena itu

P. M
ρ=
R .T

P R.T
=
ρ M


v= γ
P
ρ
Dengan demikian persamaan cepat rambat bunyi dalam gas adalah :

Keterangan :

v= γ .
RT
M

K = Modulus Bulk
γ = Konstanta Laplace
CP = kapasitas kalor pada tekanan tetap
CV = kapasitas kalor pada volume tetap
ρ = massa jenis
P = tekanan
R = tetapan umum gas = 8,31 Jkmol-1K-1
T = suhu mutlak (K)
M = massa molekul gas (kg kmol-1)

Sedangkan cepat rambat bunyi dalam zat cair bergantung pada modulus Bulk (B) dan kerapatan
atau massa jenis dari zat tersebut.

Keterangan :
v = cepat rambat bunyi (m/s)
B = modulus Bulk (N/m^2)
Ρ = massa jenis zat (kg/m^3)
5

Contoh Soal
1. Modulus Bulk dan massa jenis air masing-masing diketahui 0,2 x 1010 N/m2 dan 980
kg/m3. Tentukan cepat rambat bunyi dalam air tersebut.
Diketahui : B = 0,2 x 1010 N/m2 dan ρ=980 kg /m 3
Ditanya : v = ……?
Jawab :
v=
B
ρ √
2.
v=
980 √
0,2 x 1010
=1,429
m
s
Modulus elastisitas dan massa jenis baja diketahui 20 x 1010 N/m2 dan 7.600 kg/m3.
Hitunglah cepat rambat bunyi dalam baja tersebut.
Jawab : 5.130 m/s

3. Suatu gas ideal mempunyai tekanan 6 bar dan massa jenis 1,3 kg/m 3 . Jika tetapan
Laplace gas 1,4, berapakah cepat rambat bunyi dalam gas tersebut ?
Jawab : 803 m/s

D. Sumber-Sumber Bunyi

Tidak semua bunyi enak didengar. Bunyi yang teratur lebih enak didengar. Bunyi yang
teratur ini disebut nada. Nada memiliki frekuensi tertentu dan nada dapat dihasilkan oleh alat –
alat music berdawai seperti : gitar, biola, Cello maupun alat music lain berkolom udara seperti :
terompet, seruling, piano, saksofon dan lain sebagainya

1. Gelombang Stasioner Pada Dawai


Seutas dawai sepanjang l terikat kedua ujungnya. Bila dipetik, gelombang usikan akan
berpadu dengan gelombang pantulan di kedua ujungnya membentuk gelombang stasioner.
Dawai yang dipetik akan menghasilkan bunyi dengan frekuensi tertentu. Frekunsi bunyi
yang timbul dapat diperhitungkan dengan mengamati pola-pola harmonic yang terbentuk.

a. Frekuensi nada dasar ( f0 )


Terjadi bila : 2S + 1 P

λ0 =2 l
L=½λ
v
f 0=
2l

b.Frekuensi nada atas pertama ( f 1 )


Terjadi bila : 3S+2P
P P S
S λ1 =l
S
v
l 1 =λ f 1=
l

c. Frekuensi nada atas ke dua ( f 2 )


Terjadi bila : 4S + 3 P

2
P λ2 = l
S
P P
S
3
S S
v
f 2=
2
L 2 = 3/2λ l
3
3v
f 2=
2l
6

Secara umum frekuensi harmonik pada dawai dirumuskan :

f n=n . ( 2.vl ) atau f =n . f


n 1 dengan n = 1,2,….

f n=
n
2.l √ F
μ

Keterangan :
λ₀ = panjang gelombang dasar (m)
f₀ = frekuensi nada dasar (Hz)
v = cepat rambat gelombang (m/s)
l = panjang dawai (m)

Contoh Soal
1. Seutas dawai yang panjangnya 2,5 m, massanya 250 gram diberi tegangan 250 N.
Kemudian dipetik sehingga pada dawai tersebut membentuk pola 2,5 gelombang. Tentukan
berapa Hz frekuensi nada yang dihasilkan dan nada atas yang ke berapa!
Penyelesaian :
Diketahui : l = 2,5 m
m = 250 gr = 0,250 kg
F = 250 N
Ditanyakan :
a. f = ...? (frekuensi nada yang dihasilkan)
b. Nada atas yang ke berapa yang dihasilkan oleh dawai tersebut?
Jawab :
a. 2,5 λ = 2,5 m
λ=1m
v=
√ √ √
F
μ
=
F.l
m
=
250. 2,5
0,250
=50 m/s

v 50
f= = = 50 Hz
λ 1
Jadi frekuensi nada yang dihasilkan adalah 50 Hz.

b. Karena sepanjang dawai terbentuk 2,5 gelombang maka nada yang dihasilkan adalah 6
simpul + 5 perut atau nada atas ke-4.

2. Seutas dawai yang panjangnya 3m memiliki massa 6 gram. Terikat pada kedua ujungnya.
Dawai tersebut dipetik agar menghasilkan nada dasar f₀. Jika tegangannya 450 N.
Hitunglah :
a. frekuensi nada dasarnya
b. frekuensi nada atas ke-2nya

3. Frekuensi nada dasar sebuah dawai yang panjangnya 120 cm adalah 24 Hz. Jika dawai
dipotong x cm, nada atas ke-6 frekensinya menjadi 288 Hz, maka besar x sama dengan
……
Jawab : 50 cm

4. Seutas dawai panjangnya 90 cm bergetar dengan nada atas pertama berfrekuensi 300 Hz,
maka…..
1). Cepat rambat gelombang dalam dawai 270 m/s
2). Frekuensi nada atas kedua dawai 600 Hz
3). Frekuensi nada dasar dawai 150 Hz
4). Panjang gelombang dalam dawai 45 cm
Jawab : 1 dan 3 uraikan ( UMPTN 1997 )
7

2. Gelombang Stasioner Pada Pipa Organa

Selain dawai, sumber bunyi lainnya adalah pipa organa dengan memanfaatkan kolom
udara. Pipa organa dibedakan atas pipa organa terbuka dan pipa organa tertutup.
a. Pipa organa terbuka.
Pipa organa terbuka merupakan tabung atau kolom udara yang kedua ujungnya terbuka.
Berikut ini pola-pola harmonic yang terbentuk pada pipa organa terbuka.

1. Frekuensi Nada Dasar ( f0 )

Terjadi bila : 1S + 2 P

λ0 =2 l
L0 =1/2 λ
v
f 0=
2l

2. Frekuensi nada atas pertama ( f 1 )

terjadi bila : 2 S + 3 P

λ1 =l
L1 = λ
v
f 1=
l
3. Frekuensi nada atas ke dua ( f 2 )
Terjadi bila : 4S + 3 P
S 2
S P P λ2 = l
P 3
v
f 2=
2
l
3
3v
f 2=
2l
Secara umum frekuensi harmonic pada pipa organa terbuka dirumuskan :

f n=n . ( 2.vl ) atau f =n . f


n 1 dengan n = 0,1,2,….

f n=
n
2.l √ F
μ

b. Pipa Organa Tertutup.

Pipa organa tertutup merupakan kolom udara (tabung) yang salah satu ujungnya tertutup
sedangkan ujung lainnya terbuka

1. Frekuensi nada dasar ( f0 )

Terjadi bila : 1S + 1 P
S P

L=¼λ
8

1
l0= λ
4
v
f 0=
4l

. Frekuensi nada atas pertama ( f1 )

S P P
S
Terjadi bila : 2 S + 2 P
l1= 3/4λ 3
l 1= λ
4
3v
f 1=
4l

3. Frekuensi Nada atas kedua ( f2 )

S P P S P
S Terjadi bila : 2 S + 3 P
5
L2 = 5/4 λ l 2= λ
4
5v
f 2=
4l

Secara umum frekuensi harmonic pada pipa organa tertutp dirumuskan :

f n=(2n−1). ( 4.lv ) atau f =(2 n−1) . f


n 1 dengan n = 1,2,….

f n=
(2 n−1) F
4.l μ √
Contoh Soal

1. Sebuah pipa organa panjangnya 40 cm. Apabila laju suara di udara 320 m/s, berapakah
frekuensih nada dasar, nada atas pertama, dan nada atas kedua untuk :
a. Pipa organa terbuka
b. Pipa organa tertutup
2. Pada suatu pipa organa terbuka (f1) dengan panjang 30 cm terjadi 3 buah simpul. Nada
pipa organa ini beresonansi dengan pipa organa lain yang tertutup (f 2) serta membentuk 2
buah simpul. Berapakah panjang pipa organa tertutup ?
Jawab : 15 cm
3. Pipa organa terbuka panjangnya 15 cm saat ditiup menghasilkan nada atas kedua.
Berapakah panjang gelombang yang dihasilkan ?
Jawab : 10 cm

E. Efek Doppler
9

Efek Doppler terjadi jika sumber bunyi , pengamat atau keduanya melakukan gerak
relative satu sama lain sehingga frekuensi bunyi yang didengar oleh pengamat tidak sama
dengan frekuensi yang didengar saat keduanya tidak melakukan gerak relative
Secara matematis dituliskan :

( v±v m±v P )
f P= f
( v±v m±v s ) s
dimana :
fP = frekuensi yang terdengar ( Hz )
fS = frekuensi sumber bunyi ( Hz )
v = cepat rambat gelombang bunyi ( m/s )
v m = kecepatan medium (m/s )
vP = kecepatan pendengar ( m/s )
vS = kecepatan sumber bunyi ( m/s )

Perjanjian tanda “ + “ dan “ – “


 vP = + , bila berlawanan arah dengan arah kecepatan gelombang bunyi
 vP = - , bila searah dengan arah kecepatan gelombang bunyi
 v S = + , bila berlawanan arah dengan arah kecepatan gelombang bunyi
 vS = - , bila searah dengan arah kecepatan gelombang bunyi
 vm = + , bila searah dengan arah kecepatan gelombang bunyi
 vm = - , bila berlawanan arah dengan arah kecepatan gelombang bunyi

Contoh Soal :
1. Sebuah ambulans bergerak dengan kecepatan 33,5 m/s sambil membunyikan sirene dengan
frekuensi 306,5 Hz. Seorang pengemudi oplet bergerak berlawanan dengan kecepatan 24,6
m/s. Berapa frekuensi sirene ambulans yang di dengar oleh pengemudi oplet tersebut ? (v =
340 m/s)
penyelesaian :
Diketahui : vs = -33,5 m/s
fs = 306,5 Hz
v = +24,6 m/s

Ditanya : fp =……..? jika v = 340 m/s


jawab :
v+ v P
f P= f
v−v S S
340+ 24,6
f P= x 306,5=364,5 Hz
340−33,5

2. Sebuah peluit dengan frekuensi 540 Hz berbunyi dan berputar pada lingkaran vertikal
dengan jejari 2,2 m dan kecepatan sudut 15 rad/s. Jika kecepatan bunyi di udara 330 m/s,
maka frekuensi tertinggi dan terendah yang di dengar oleh orang yang berdiri cukup
jauh……
A. 564 Hz dan 490 Hz D. 604 Hz dan 504 Hz
B. 575 Hz dan 500 Hz E. ^07 Hz dan 509 Hz
C. 600 Hz dan 491 Hz ( Sipenmaru, 1985 ).
Penyelesaian :
Diketahui : fS = 540 Hz
R = 2,2 m
ω = 15 rad/s
vudara = 330 m/s
v 330
λ= = =0,6 .cm .. . dan
f 540
v=v peluit =ω. R=( 15 ) ( 2,2 )=33 . m/s
Suatu saat v kea rah pendengar, pada saat yang lain v
Berlawanan arah dengan pendengar.
10

v udara
f P= f . . ( saat . peluit .menuju . arah . pendengar )
v udara −v s
330
f P= .540=600 . Hz
( 330−33 )
v udara
f P= . f .. ( saat . peluit . menjauhi . pendengar )
v udara +v S . .
330
f P= 540=490 , 9 . Hz
( 330+33 )
Jawaban : C

3. Klakson sebuah mobil memiliki frekuensi 500Hz. Berapakah frekuensi yang teramati , jika
mobil bergerak melalui udara tenang menuju pendengar diam dengan laju 40 m/s? Anggap
cepat rambat bunyi di udara 340 m/s.

F. Pelayangan Bunyi.

*Pelayangan bunyi adalah superposisi dua gelombang bunyi dengan frekuensi sedikit
berbeda ( hampir sama ) sehingga menghasilkan gelombang bunyi yang terdengar
berubah-ubah kenyaringannya ( keras-lemah ) secara periodik.
* Dalam satu layangan bunyi terdengar keras-lemah-keras atau lemah-keras-lemah.
* Secara matematis jumlah layangan tiap detik dinyatakan dengan :

Δf =f 2−f 1 Δf = frekuensi layangan ( Hz )

Contoh Soal
1. Dua dawai piano yang identik brtegangan sama, menimbulkan nada dasar 500 Hz.
Tegangan salah satu dawai diubah, sehingga jika berbunyi bersama sama menimbulkan
5 layangan tiap detik. Perubahan tegangan dawai itu…..
A. 1 % D. 4 %
B. 2 % E. 5 %
C. 3 % ( PP I, 1984 )
Penyelesaian :
f 0=500 . Hz
Δf =5 . Hz
misalkan. . tegangan.. kawat . yang . satu.=505 . Hz , maka :

√F
v = = λ .t
μ
√ F≈f → F=f 2
F 0 f 0 2 5002
maka:. . = = 2
F 1 f 2 505
1

F1 = ( )
505 2
500
. F0

( )
2
505
F 0 −F 0
F 1 −F 0 500 2
505 −500
2
ΔF = = = 2 =0 ,0201=2. %
F0 F0 500
Jawaban : B

G. RESONANSI.
 Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya suatu sumber bunyi karena sumber bunyi
lain bergetar.
 Syarat terjadi resonansi , antara lain :
11

a.Frekuensi kedua sumber bunyi sama , atau


b. Frekuensi sumber bunyi yang ikut bergetar merupakan kelipatan bilangan bulat (
1x , 2x , 3x ,… ) dari frekuensi sumber bunyi yang digetarkan.
 Kegunaan resonansi :
Untuk menentukan cepat rambat bunyi di udara.

1 ( 2 n−1 ) v
( 2 n−1 ) λ ln=
l n= 4 atau 4f
l n = panjang kolom udara pada Resonansi ke-n
n = 1,2,3,….
λ= panjang gelombang.
f = frekuensi garfu tala ( Hz )
v = cepat rambat bunyi di udara ( m/s )
 Perbandingan panjang kolom udara :
l1 :l2 :l3 :.. .. . .=1: 3:5 :. .. .. ,
 Tanda terjadi resonansi , apabila tabung resonansi digerak-gerakkan naik-turun
sampai pada permukaan atas tabung terdengar bunyi paling keras.

Contoh Soal
2. Suatu garfutala dengan frekuensi 550 Hz digetarkan di dekat suatu tabung gelas berisi
air yang tinggi permukaannya dapat diatur. Resonansi akan terjadi, bila jarak
permukaan air dari ujung tabung…m. Kecepatan bunyi di udara 330 m/s
1. 0,15 3. 0,45
2. 0,30 4. 0,60
( PP I, 1984 )
Penyelesaian :
Diketahui : f = 550 Hz
v = 330 m/s
Ditanyakan l1 =…………? dan l2 =………?
Jawab :
v 330 3
λ= = = =0,6 . m
f 550 5
Resonansi I terjadi bila : Resonansi II terjadi bila :
1 3
l1= λ l2= λ
4 4
1 3 3 3
l1= x =0 ,15 . m l2= x =0 , 45 .m
4 5 4 5
Jadi jawaban yang benar adalah : (1) dan (3) Jawaban : B

H. Interferensi Bunyi.
Interferensi bunyi adalah perpaduan dua buah gelombang bunyi
Percobaan yang menunjukkan bunyi mengalami peristiwa interferensi adalah :
 Percobaan Quincke
Interferensi maksimum / konstruktif / saling menguatkan , bila :
Δx
Δϕ=
o Beda fasenya : λ
o Beda lintasannya : Δx=n . λ
Δϕ=bedafase
Δx=|x 2−x 1|
n=0,1,2,3.......
Interferensi minimum / saling melehkan , bila :
( 2 n+1 )
Δϕ=
o Beda fasenya : 2
( 2 n+1 ) λ
Δx=
o Beda lintasannya : 2
12

Contoh Soal
Dua sumber bunyi A dan B berjarak 7 m. Kedua sumber bunyi sefase dengan frekuensi sama,
yaitu 173 Hz. Kecepatan bunyi di udara 346 m/s. Titik C terletak pada garis hubung A dan B,
pada jarak 4 m dari A. Beda fase dua gelombang tersebut di C……
π
.rad
A. 4 D. 1,5.π .rad
π
. rad
B. 2 E. 2 π .rad
C. Л. rad ( Sipenmaru, 1986 )
Penyelesaian :
AB=7 .m
C 3.m B
f A =f B=173 . Hz A
v udara=246 . m/s
ΔϕC =. .. . .. .. . ?
4.m
v 346
v =λ . f → λ= = =2. m
f 173
Terhadap titik A :
2π .xA 2π .4
ϕC = = =4 π
λ 2 rad

Terhadap titik B :
2π .xB 2π .3
ϕC= = =3 π . rad
λ 2
Jadi :
Δϕ x=4 π .rad −3 π rad =π . rad Jawaban : C

I. ENERGI BUNYI.
Daya yang dibawa gelombang tali :

( )
2 2 2
P=
4π A f F
v
cos

T
t−
x
v dengan
cos 2

T( )x 1
t− =
v 4

2 2 2
P=2 π A f μ. v
dan
v=
√ F
μ , maka :

Daya rata-rata yang dibawa gelombang berdimensi tiga ( misalnya bunyi ) :


2 2 2
P=2 π A f v . ΔA. ρ
dengan :
P=daya.rata−rata
A=amplitudo
f =frekuensi
v=cepat .rambat .gelombang
ΔA=luas . permukaan ..tegak .lurus .arah. penjalaran
ρ=rapat .massa.(massa . per .volume)

J. INTENSITAS GELOMBANG. BUNYI


Intensitas bunyi didifinisikan sebagai energi yang dipindahkan tiap satuan luas tiap satuan
waktu.. Secara matematis ditulis :
P
I= 2 2 2
A atau I=2 π f A ρ. v
dengan :
P = daya rata-rata ( watt )
A = luas permukaan bidang ( m2 )
13

I = Intensitas gelombang bunyi ( watt/ m2 )


f = frekuensi bunyi ( Hz )
A = amplitude ( m )
v = cepat rambat gelombang bunyi ( m/s )
ρ=massa jenis udara ( kg/ m3 )

Jika dianggap tidak ada energi yang hilang dalam penjalarannya , maka daya yang
dipindakan akan tetap , sehingga :

P1=Palignl¿2¿¿¿4πR 2.I1=4πR 2.I2¿I1.R 2=I2.R 2¿ R1


R2

1 2 1 2
Sumber bunyi

dengan :
I1 = intensitas bunyi pada jarak R1
I2 = intensitas bunyi pada jarak R2

Gelombang bunyi di udara merambatkan dua macam gangguan, yakni :


 ganguan pada tekanan udara dan
 simpangan longitudinal pada molekul-molekul udara.

Contoh Soal.
1. Titik A dan B masing-masing berada pada jarak 4 m dan 9 m dari sumber bunyi. Jika
IA dan IB masing-masing adalah Intensitas bunyi di titik A dan titik B, maka I A : IB
adalah......
a. 3:2 c. 9 : 4 e. 81 : 16
b. 4:9 d. 16 : 81
( Ebtanas 2000 )
2. Pada jarak 500 cm intensitas bunyi dari sebuah sumber bunyi yang terdeteksi oleh
detektor adalah 12 x 10⁶ W/m². Tentukan intensitas bunyi yang dapat di deteksi, jika
detektor digeser 5m dari sumber bunyi?
.
3. A dan B merupakan sumber bunyi yang berjarak 12 m dan memancarkan bunyi ke
segala arah. Energi bunyi yang dipancarkan oleh A dan B masing-masing 1,2 W dan
0,3 W. Agar intensitas bunyi yang diterima C (terletak di antara A dan B) dari A dan
B sama besarnya maka C terletak .....
a. 10 m dari A dan 2 m dari B d. 7 m dari A dan 5 m dari B
b. 9 m dari A dan 3 m dari B e. 1 m dari A dan 11 m dari B
c. 8 m dari A dan 4 m dari B
( UMPTN 1997 )
4. Suatu gelombang gempa terasa di Malang dengan intensitas 6x10 5 W/m2 . Sumber
gempa berasal dari suatu tempat yang berjarak 300 km dari Malang. Jika jarak antara
Malang dan Surabaya 100 km dan ketiga tempat itu membentuk segitiga siku-siku
dengan sudut siku-siku di Malang, maka intensitas gempa yang terasa di Surabaya
adalah....
a. 2 x 105 W/m2 c. 4,5 x 105 W/m2 e. 7,5 x 105 W/m2
b. 3 x 10 W/m
5 2
d. 5,4 x 10 W/m
5 2

( UMPTN 2011)

K. TARAF INTENSITAS BUNYI


Telinga manusia sangat sensitip dan mampu mendeteksi gelombang bunyi dengan
jangkauan pendengaran antara 10-12 sampai dengan 1 W/m2 atau dalam rentang 1012 W/m2.
Rentang jangkauan pendengaran tersebut disebut intensitas ambang pendengaran .
Besaran yang digunakan untuk mengukur kuat bunyi disebut taraf intensitas bunyi dengan
satuan decibel (dB). Taraf intensitas bunyi adalah logaritma perbandingan antara intensitas
bunyi dengan intensitas ambang atau secara matematik ditulis :
I
T . I =10. log
I0
14

dengan : TI = taraf intensitas bunyi ( dB )


I = Intensitas gelombang bunyi ( watt/m2 )
I0=Intensitas ambang ( bunyi terlemah yang masih dapat di dengar.
I0= 10 -12 watt/m2 atau 0 dB

Untuk n buah bunyi yang sama dan dibunyikan bersamaan, maka :


( T .I )n =( T . I )1 +10. log. n
( T .I )n =taraf int ensitas .untuk . n. buah. sumber
( T .I )1 =taraf . int ensitas. untuk .1 . buah. sumber
n=banyak . sumber

Contoh Soal
1. Sebuah sumber bunyi dengan daya 12,56 watt memancarkan gelombang bunyi berupa
gelombang bola. Jika intensitas ambang pendengaran 10-12 W/m2, hitunglah taraf intensitas
bunyi yang didengar oleh pendengar pada jarak 0,1 km dari sumber bunyi.
Diketahui :
I0 = 10-12 W/m2
P = 12,56 watt
r = 0,1 km = 100 m
Ditanya : TI =…….?
Jawab :
P P
I= =
A 4 π r2
12,56 W
I= 2
=10−4 2
4 π .100 m
I
TI =10. log
I0
−4
10
TI =10 log −12 =80 dB
10
2. Tara Intensitas suatu sumber bunyi pada jarak 10 m adalah 110 dB. Berapakah taraf
intensitas bunyi tersebut pada jarak 200 m dari sumber ?
Diketahui :
r1 = 10 m, TI1 = 110 dB
r2 = 200 m
Ditanya : TI2 =……?
Jawab :
I1 I2
TI 1=10. log dan TI 2=10. log
I0 I0
I1 I2
TI 1−TI 2=10. log −10. log
I0 I0
I1 I2
TI 1−TI 2=10 log ⁡( : )
I0 I0
I1
TI 1−TI 2=10. log
I2
1
I 1 r 21
mengingat =
I2 1
2
r2
2
I 1 r2
= 2
I 2 r1
I 1 2002 2
= 2 =4 x 10
I 2 10

I1
maka : TI 2=TI 1−10 log
I2
2
TI 2=110−10 log 4 x 10
2
TI 2=110−10 (log 4 +log 10 )
15

TI 2=110−10 (2 log 2+2)


3. Seratus buah sirine masing-masing menghasilkan taraf intensitas bunyi 90 dB.
Tentukan taraf intensitas seratus sirine tersebut bila dibunyikan secara bersamaan.
Diketahui :
TI1 = 90 dB
N = 100
I1= I dan I2 = n.I
Ditanya : TI2 = ….?
Jawab :
I I
TI 1=10. log 1 dan TI 2=10. log 2
I0 I0
I n. I
TI 1=10. log TI 2=10. log
I0 I0
n.I I
TI 2−TI 1=10. log −10. log
I0 I0
n.I I
TI 2−TI 1=10(log −log )
I0 I0
n. I I 0
TI 1−TI 2=10. log ❑ ⁡( x )
I0 I
TI 2=TI 1+10 logn
TI 2=90+10 log 100=90+10(2)
TI 2=110 dB
4. Kebisingan dari sebuah mesin tik sama dengan 70 dB. Kebisingan suatu kantor akibat
100 mesin tik sama dengan ….dB
A. 50 D. 92
B. 70 E. 100
C. 90 (Sipenmaru, 1985 )
Penyelesaian :
TI1 = 70 dB
n = 100 buah
Jadi : ( TI )100 = TI1 + 10 log n
( TI )100 = 70 + 10 (2)
: ( TI )100 = 70 + 20
( TI )100 = 90 dB Jawaban : C
L. Aplikasi Gelombang Bunyi

Prinsip aplikasi gelombang bunyi adalah inspirasi dari penggunaan gelombang ultrasonik
pada kelelawar, yaitu pemancaran sinar gelombang dan mendeteksi pantulannya
kemudian diterjemahkan sesuai tujuan penggunaannya . Pemanfaatannya pantulan bunyi
untuk navigasi ini dikenal dengan istilah SONAR ( sound navigation and ranging ).
Diantara aplikasi gelombang bunyi adalah sebagai berikut .

1. Kacamata Tunanetra
Kacamata tunanetra dilengkapi dengan pengirim dan penerima ultrasonik sehingga
tunanetra dapat menduga jarak benda yang ada di sekitarnya .

2. Mengukur Kedalaman Laut


Untuk mengukur kedalaman laut dari permukaan dipancarkan gelombang ultrasonik
ke bawah, beberapa saat kemudian diterima dengan detektor ultrasonik. Oleh karena
itu, kedalaman laut dapat diketahui dari separuh jarak tempuh gelombang saat dikirim
sampai dengan diterima di permukaan kembali. Jarak tempuh dapat dihitung dengan
rumus jarak s sama dengan kecepatan v kali waktu t.

3. Deteksi Keretakan pada Struktur Logam


untuk mendeteksi keretakan struktur logam, di gunakan scanning ultrasonik. Jika
terjadi keretakan didalam struktur logam, maka retakan tersebut akan memantulkan
gelombang yang dapat menampilkan bentuk dan letak retakan tersebut. Contoh
penggunaan prinsip ini adalah pada perawatan pesawat terbang. Dalam pemeriksaan
rutin, bagian-bagian terpenting pesawat di sccanning dengan gelombang ultrasonik,
16

sehingga jika terjadi keretakan dapat segera di atasi sebelum pesawat di perkenankan
terbang.

4. Membersihkan Benda Dengan Ultrasonik


Benda-benda seperti berlianmemerlukan penanganan khusus untuk membersihkannya.
Benda-benda yang akan di bersihkan dimasukan kedalam scairan kemudian gelombang
ultrasonik dikirim melalui cairan tersebut sehingga menggetarkan cairan dan
melepaskan kotoran yang menempel pada benda-benda tersebut tamnpa harus
menggosok nya.

5. Surfei Geofisika
Dengang memasang beberapa detekrtor dipermukaan tanah yang kemudian
memancarkan gelombang ultrasonik kedalam tanah, maka pantulan gelombang yang
diterima beberapa detektor tersebut akan menampilkan struktur lapisan dibawah
permukaan tanah.hal ini dapat digunakan untuk memprediksi kandungan mineral yang
terdapat di dalam tanah.

6. Autofokus Pada Kamera


Camera memancarkan gelombang ultrasonik kemudian menerima pantulan dari benda
yang di bidik dan secara otomatis diterjemahkan berapa jarak bidikan tersebut dari
camera. Kemudian alat pengatur lensa kamera secara otomatis pula menempatkan
lensa, sehingga tepat untuk membidik objek tersebut.

7. Bidang Kedokteran
Gelombang ultrasonik juga dapat digunakan untuk mendeteksi bagian dalam tubuh
manusia. Misalnya, penggunaan USG (Ultrasonografi) untuk mendeteksi baby yang
masih dalam kandungan ibunya, penggunaan USG ini sebagai detektor tersebut dengan
pengujian yang tidak merusak atau non Destructife testing (NDT). Pengujian ini
berbeda dengan penggunaan sinar X yang pemanfaatannya dapat merusak objek yang
di uji.

UJI KOMPETENSI

Berilah tanda sulang (x) pada salah satu huruf a,b,c,d atau e di depan jawaban yang
paling tepat!
1. Jika taraf intensitas percakapan adalah 60 dB dan bunyi halilintar 100 dB maka besar
kelipatan intensitas suara halilintar terhadap suara percakapan adalah... kali
A. 10.000 C. 1000 E. 100
B. 4000 D. 400
2. Menggandakan daya keluaran dari suatu sumber bunyi ang memancarkan yang
memancarkan suatu frekuensi tunggal akan menghasilkan kenaikan taraf intensitas ... (log 2
= 0,3010)
A. 0,5 dB C. 3 dB E. 20 dB
B. 2 dB D. 5 dB
3. Gelombang bunyi terhadap ruang vakum adalah..
A. merambat D. dipantulkan
B. merambat dengan cepat E. dibiaskan
C. tak dapat melaluinya
4. Dawai piano yang panjangnya 0,5 m dan massanya 10-² kg ditegangkan dengan gaya 200 N
maka nada dasar piano berfrekuensi...
A. 100 Hz C. 400 Hz E. 800 Hz
B. 200 Hz D. 600 Hz
5. Sebuah pipa organa tertutup dengan panjang 0,5 m menghasilkan frekuensi nada atas yang
berturut turut 620 Hz dan 960 Hz maka cepat rambat bunyi di udara adalah..
A. 215 m/s C. 475 m/s E. 960 m/s
B. 384 m/s D. 620 m/s
17

6. S₁ dan S₂ adalah sumber bunyi identik dengan frekuensi sama. Keduanya berjarak sama dari
0. ketika S₁ saja yang berbunyi, aliran energi pada 0 adalah E. Ketika kedua sumber bunyi
dibunyikan maka aliran energi pada 0 adalah...
A. 8E C. 4E E. E
B. 6E D. 2E
7. A dan B merupakan sumber bunyi yang jaraknya 12 m dan memancarkan bunyi ke segala
arah. Energi bunyi yang dipancarkan A dan B masing-masing 1,2 W dan 0,3 W. Agar
intensitas bunyi di titik C dari A dan B sama besarnya maka C seharusnya terletak..
A. 10 m dari A dan 2 m dari B D. 7 m dari A dan 5 m dari B
B. 9 m dari A dan 3 m dari B E. 1 m dari A dan 11 m dari B
C. 8 m dari A dan 4 m dari B
8. Jika sumbeer bunyi 1.000 Hz bergerak dengan kelajuan 50 m/s menuju ke seorang pendengar
yang bergerak dengan kelajuan 30 m/s dalam arah menjauhi sumber maka frekuensi yang
didengar pendengar adalah...
A. 1.100 Hz C. 1.060 Hz E. 937 Hz
B. 1.070 Hz D. 974 Hz
9. Frekuensi nada atas kedua sebuah pipa organa terbuka sama dengan frekuensi nada atas
pertama sebuah pipa organa tertutup yang ditiup bergantian pada suhu sama. Perbandingan
panjang pipa organa terbuka dengan panjang pipa organa tertutup adalah..
A. 4:1 C. 1:4 E. 1:3
B. 2:1 D. 1:2
10.Seutas kawat memiliki massa jenis linear 0,5 g/cm ditegangkan diantara dua tiang kaku
dengan tegangan 450 N. Diamati bahwa kawat beresonansi pada frekuensi 450 Hz.
Frekuensi lebih tinggi berikutnya pada saat kawat beresonansi 525 Hz. Panjang kawat
tersebut adalah..
A. 1 m C. 3 m E. 5 m
B. 2 m D. 4 m
11.Pada seutas tali yang tegangannya 2 N merambat gelombang transversal dengan kecepatan
40ms−1. Jika panjang tali tersebut 2 m, maka massa tali tersebut adalah…
A. 2,5 x 10−3 kg D. 1,0 x 10−3 kg
B. 2,0 x 10−3 kg E. 0,2 x 10−3 kg
C. 1,2 x 10−3 kg

12.Sebuah sumber bunyi dengan frekuensi 918 Hz bergerak mendekati seorang pengamat
dengan kecepatan 34 m/s. cepat rambat bunyi diudara 340 m/s. jika pengamat bergerak
dengan kecepatan 17 m/s searah dengan gerak sumber bunyi maka frekuensi yang didengar
oleh pengamat adalah…..
A. 920 Hz D. 1.194 Hz
B. 934 Hz E. 1.220 Hz
C. 969 Hz
13.Seorang anak yang berdiri diam meniup peluit pada frekuensi 490 Hz ke arah mobil yang
sedang bergerak mendekati orang tersebut seperti pada gambar.

Pelayangan yang terdengar antara gelombang langsung dan gelombang yang dipantulkan
mobil adalah 10 Hz. Jika kecepatan bunyi di udara 340 m.s-1, kecepatan mobil adalah …
A. 6,9 ms-1
B. 5,8 ms-1
C. 4,4 ms-1
D. 3,8 ms-1
E. 3,4 ms-1
14. Jarak seorang pengamat A ke sumber gempa dua kali jarak pengamat B ke sumber gempa.
Apabila intensitas gempa di pengamat B 8,2 x 104 W.m-2, intensitas gempa di A sebesar
A. 2,05 . 104 W.m-2
B. 4,10 . 104 W.m-2
C. 8,20 . 104 W.m-2
D. 1,64 . 104 W.m-2
18

E. 2,00 . 104 W.m-2


15. Taraf inetsitas satu ekor lebah yang berdengung adalah 10 dB. Jika bunyi dengung masing-
masing lebah tersebut dianggap identik dan intensitas ambang pendengaran manusia 10 -12
Wm-2, intensitas bunyi dengung 1.000 lebah adalah …
A. 10-8 Wm-2
B. 10-7 Wm-2
C. 10-6 Wm-2
D. 10-5 Wm-2
E. 10-4 Wm-2
16. Seseorang bergerak dengan keceptana 10 m.s-1 mendektai sumber bunyi yang diam
frekuensi sumber bunyi 680 Hz. Setelah sampai di sumber bunyi orang tersebut bergerak
menjauhi sumber bunyi dengan kecepatan yang sama. Jika kecepatan sumber bunyu di
udara 340 m.s-1, perbandingan kedua frekuensi yang didengar ketikaa bergerak mendekati
sumber bunyi dengan saat menjauhi sumber bunyi adalah …
A. 33/34
B. 33/35
C. 34.35
D. 35/33
E. 35/34
17. Taraf intensitas ekor lebah pada jarak 2 m adalah 80 dB. Besar taraf intensitas bunyi pada
jarak 20 m dari lebah tersebut adalah …
A. 60 dB
B. 110 dB
C. 120 dB
D. 90 dB
E. 100 Db
18. Pengendara motor A bergerak dengan kelajuan 20 m/s dan motor B bergerak dengan
kelajuan 25 m/s saling mendekat satu sama lain dari arah yang berlawanan. Motor B
membunyikan klakson dengan frekuensi 945 Hz. Jika cepat rambat bunyi di udara 340 m/s,
frekuensi yang didengar pengendara yang berada di motor A adalah …
A. 1.080 Hz
B. 1.000 Hz
C. 1.945 Hz
D. 1.800 Hz
E. 1.932 Hz

19. Dini berada di dalam kereta api A yang berhenti. Sebuah kereta api lain (B)
bergerak mendekati A dengan kecepatan 2 m.s sambil membunyikan peluit
dengan frekuensi 676 Hz. Bila cepat rambat bunyi di udara 340 m.s 1, maka
frekuensi peluit kereta B yang didengar oleh Dini adalah ...
A. 680 Hz
B. 676 Hz
C. 660 Hz
D. 656 Hz
E. 640 Hz
20. Diketahui taraf intensitas bunyi sebuah mesin X adalah 45 dB (lo = 10 -12 W/m2)
Perbandingan taraf intensitas bunyi untuk 10 mesin X dengan 100 mesin X
adalah
A. 10 : 11
B. 11 : 12
C. 11 : 13
D. 12 : 13
E. 13 : 14
21. Seseorang berada diam di tepi jalan mendengar suara sirine dari ambulan yang menjauhinya
dengan kecepatan 20 m/s, frekuensi yang terdengar 190 Hz. Jika kecepatan bunyi di udara
380 m/s maka frekuensi sirine yang dikeluarkan oleh mobil ambulan itu adalah...
A. 190 Hz
B. 200 Hz
C. 210 Hz
D. 380 Hz
E. 400 Hz
19

22. Titik A dan B terletak segaris dengan sumber bunyi (S), sedemikian sehingga A yang
berjarak 20 m dari S mengakibatkan intensitas bunyi S yang diterima A sebesar P. Jika B
yang terletak 30 m dari A memperoleh intensitas bunyi dari S sebesar Q maka P : Q adalah
….
A. 25 : 4
B. 9 : 4
C. 5 : 2
D. 4 : 9
E. 4 : 2
23.Jika taraf intensitas bunyi sebuah mesin X adalah 80 dB, maka perbandingan taraf intensitas
bunyi sebuah mesin X dengan seratus buah mesin X adalah ….
A. 1 : 100
B. 1 : 80
C. 3 : 4
D. 4 : 5
E. 5 : 4

24.Seorang polisi (A) dengan sepeda motornya sambil membunyikan sirene mengejar mobil
(B) yang melarikan diri, Kelajuan A 25 m s-1 dan kelajuan B 20 m s-1(cepat rambat bunyi
diudara 335 m s-1). Jika frekuensi bunyi sirene 620 Hz maka frekuensi yang terdengar
pengendara B adalah ….
A. 40 Hz
B. 50 Hz
C. 20 Hz
D. 660 Hz
E. 630 Hz
25 Sebuah terompet menghasilkan taraf intensitas 50 dB menurut pengamat yang berada 2
meter dari terompet itu.Jika pengamat bergeser 18 meter menjauhi terompet,ia akan
menerima taraf intensitas sebesar
A. 50 dB
B. 40 dB
C. 30 dB
D. 20 dB
E. 10 Db

26. Seorang supir memacu mobil nya dengan kecepatan 54 km.jam-1 mengikuti mobil
ambulanceyang melaju dengan kecepatan 72 km.jam-1 sambil membunyikan sirine nya.Jika
frekuensi sirine 1400 Hz dan cepat rambat bunyi diudara 330 m.s-1,maka frekuensi sirine
yang didengar sopir adalah
A. 1400 Hz
B. 1380 Hz
C. 1260 Hz
D. 1200 Hz
E. 1150 Hz
27. Sebuah mobil ambulan membunyikan sirine dengan frekwensi 800 Hz dan bergerak
dengan kecepatan 20 m/s menjauhi seseorang yang diam ditepi jalan. Jika cepat rambat
bunyi diudara 380 m/s maka frekwensi sirine yang terdengar oleh orang di tepi jalan tadi
adalah...
A. 400 H
B. 420 Hz
C. 600 Hz
D. 760 Hz
E. 800 Hz
28. Dua titik A dan B masing-masing berada pada jarak 6 m dan 2 m dari sebuah sumber bunyi,
maka perbandingan intensitas bunyi di titik A dan B adalah...
A. 3 : 2
B. 3 : 1
C. 1 : 3
D. 1 : 9
E. 9 : 1
20

29. Perhatikan pernyataan berikut :


(1) dapat direfleksikan
(2) dapat direfraksikan
(3) dapat dipolarisasikan
(4) berbentuk gelombang longitudinal
(5) merambat tanpa medium
Pernyataan di atas yang merupakan ciri-ciri gelombang bunyi adalah …..
A. (1), (2), dan (4)
B. (1), (4), dan (5)
C. (2), (3), dan (4)
D. (2), (4), dan (5)
E. (3), (4), dan (5)
30. Seorang pemuda mengendarai motornya bergerak dengan kecepatan 36 km.jam-1 saling
mendekat dengan sebuah mobil ambulans yang membunyikan sirine berfrekuensi 600 Hz.
Bila cepat rambat bunyi di udara 340 m.s-1, frekuensi yang didengar pengendara motor 700
Hz, maka kecepatan mobil ambulans adalah …..
A. 40 m.s-1
B. 45 m.s-1
C. 50 m.s-1
D. 60 m.s-1
E. 80 m.s-1

31. Perhatikan besaran-besaran berikut :


(1) Gaya tegangan tali
(2) Volume pada tali
(3) Massa tiap satuan panjang
(4) Warna tali
Faktor-faktor yang mempengaruhi cepat rambat gelombang pada tali adalah...
A. (1) saja
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (4)
E. (2), (3), dan (4)
32. Sebuah mobil ambulans bergerak dengan kecepatan V s sambil membunyikan sirine yang
menghasilkan frekuensi f s. Seorang pengendara sepeda motor bergerak dengan kecepatan
V p mengikuti di belakang ambulans. Jika cepat rambat bunyi di udara V, maka frekuensi
bunyi yang didengar pengendara sepeda motor dapat dirumuskan...
V +V p
A.f p = .f
V +V s s
V +V p
B.f p = .f
V −V s s
V −V p
C. f p = .f
V +V s s
V −V p
D .f p = .f
V −V s s
V
E.f p = .f
V +V s s
33. Taraf intensitas dari 1.000 sumber bunyi identik yang dibunyikan bersama-sama adalag 60
dB ( I 0 = 10−12 watt.m−2). Taraf intensitas satu sumber bunyi adalah..
A. 940 dB
B. 130 dB
C. 60 dB
D. 30 dB
E. 16,7 dB
34. Tali yang panjangnya 5 m dan ditegangkan dengan gaya 2 N, dirambati gelombang
transversal. Jika cepat rambat gelombang itu 40 m/s, maka massa tali tersebut adalah
21

A. 6,25 gram D. 6,85 gram


B. 6,50 gram E. 6,90 gram
C. 6,75 gram
35. Dawai piano yang panjangnya 0,5 m dan massanya 10−2 kg ditegangkan 200 N, maka nada
dasar piano adalah berfrekuensi
A. 100 Hz D. 600 Hz
B. 200 Hz E. 800 Hz
C. 400 Hz
36. Jarak antara Edi dan Hasan dari suatu sumber bunyi berturut-turut adalah 2 m dan 6 m. Jika
intensitas bunyi yang diterima oleh Ali sebesar 2,7×10-7W/m2 intensitas bunyi yang
diterima Hasan adalah sebesar ….
A. 5,4×10-7 W/m2
B. 3,6×10-7 W/m2
C. 1,8×10-7 W/m2
D. 9,0×10-8 W/m2
E. 3,0×10-8 W/m2

37. Sebuah pipa organa terbuka dengan panjang 16 cm, ditiup di dalamnya terjadi 2 buah
simpul. Pipa organa ini berresonansi dengan pipa organa lain yang tertutup serta mem-
bentuk 3 buah titik simpul. Panjang pipa or-gana tertutup adalah ....
(A) 12 cm (D) 20 cm
(B) 16 cm (E) 24 cm
(C) 18 cm
38. Taraf intensitas bunyi sebuah mesin rata-rata 50 dB. Apabila 100 mesin dihidupkan bersama
maka taraf intensitasnya ....
A. 20 dB
B. 50 dB
C. 70 dB
D. 75 dB
E. 150 dB
39. Seorang pengamat diam di tepi jalan mendengar ambulans mendekati dirinya dengan
kecepatan 20 m/s. Jika frekuensi yang dipancarkan ambulans adalah 640 Hz, maka
frekuensi yang diterima pengamat adalah .... (Va = 340 m/s)
A. 600 Hz
B. 610 Hz
C. 650 Hz
D. 670 Hz
E. 680 Hz
40. Sebuah ambulans bergerak sambil membunyikan sirine dengan laju 5 m/s mendekati
seorang anak yang sedang berdiri di tepi jalan. Jika cepat rambat bunyi di udara 340 m/s
dan frekuensi yang didengar oleh anak tersebut 680 Hz, maka frekuensi sirine ambulans
adalah....
A. 660 Hz
B. 670 Hz
C. 680 Hz
D. 690 Hz
E. 720 Hz
41. Taraf intensitas bunyi pada titi A yang berjarak 100 m dari sumber bunyi adalah 10-4 Wm-2.
Jika didengar pada titik B yang berjarak 1000 m dari sumber bunyi, maka perbandingan
taraf intenstas pada titik A dan B adalah …….( intesitas ambang bunyi 10-12 W.m-2 )
A. 1 : 2
B. 4 : 6
C. 6 : 4
D. 7 : 8
E. 8 : 7
42. Sebuah tali panjangnya 80 cm diberi tegangan, jika cepat rambat gelombang pada tali itu
720 m/s. Besarnya frekuensi nada dasar yang ditimbulkan oleh tali itu adalah
A. 240 Hz
B. 360 Hz
C. 450 Hz
D. 500 Hz
22

E. 750 Hz
43. Kecepatan gelombang transversal dalam dawai adalah:
1. berbanding lurus dengan akar gaya tegangan dawai
2. berbanding terbalik dengan akar massa panjang dawai
3. berbanding terbalik dengan panjang gelombang dalam dawai
4. berbanding terbalik dengan frekuensi gelombang dalam dawai
Yang benar adalah pernyataan ....
A. 1, 2, 3 dan 4
B. 1, 2, dan 3
C. 1 dan 2
D. 2 dan 4
E. 4 saja

44. Taraf intensitas bunyi suatu tempat yang berjarak 5 m dari sumber bunyi sebesar 70 dB.
Tempat yang berjarak 0,5 m dari sumber bunyi bertaraf intensitas sebesar ....
A. 9 dB
B. 80 dB
C. 90 dB
D. 100 dB
E. 110 dB
45. Dua buah pipa organa terbuka A dan B ditiup bersama sama. Pipa A menghasilkan nada
dasar yang sama tinggi dengan nada atas kedua pipa B. Perbandingan panjang pipa organa
A dengan pipa organa B adalah ....
A. 1 : 3
B. 3 : 1
C. 1 : 2
D. 2 : 2
E. 2 : 3

46. Seutas senar yang panjangnya 0,4 m dan massanya 2.10-3 kg diikat pada salah satu
garputala yang merambat 300 getaran detik-1. Tegangan yang harus diberikan agar terjadi
3
gelombang adalah ....
2
A. 4 N
B. 8 N
C. 12 N
D. 16 N
E. 32 N

47. Sebuah sirine rata-rata menimbulkan taraf intensitas 100 dB. Berapa taraf intensitas yang
ditimbulkan oleh 10 buah sirine secara bersamaan?
A. 105 dB
B. 110 dB
C. 115 dB
D. 120 dB
E. 130 dB

48. Jarak A ke sumber bunyi adalah 3 kali jarak B ke sumber bunyi. Intensitas bunyi yang
diterima A dibandingkan dengan intensitas bunyi yang diterima B adalah ....
A. 1 : 2
B. 3 : 1
C. 1 : 3
D. 9 : 1
E. 1 : 9

49. Efek Doppler menunjukkan perubahan ….


(A) kekerasan suara
(B) nada
(C) amplituda
(D) kecepatan
(E) percepatan
23

50. Suatu mesin menghasilkan bunyi dengan taraf intensitas bunyi sebesar 30 dB. Dua mesin
identik yang sedang bekerja bersama menghasilkan intensitas bunyi sebesar ….
A. 2 x 10-9 W/m2
B. 4 x 10-9 W/m2
C. 6 x 10–9 W/m2
D. 8 x 10-9 W/m2
E. 9 x 10-9 W/m-2

51. Seorang pengamat berada sejauh 2 m dari sumber bunyi dan menerima intensitas bunyi 5 x
10-W/m2. Pengamat tersebut menjauh dari sumber bunyi. Saat pengamat berada pada jarak
10 m dari sumber bunyi, intensitas bunyi yang diterima sebesar ….
A. 7,5 x10 -8 W/m2
B. 6,0 x10 -8 W/m2
C. 5,5 x10 -8 W/m2
D. 3,5 x10 -8 W/m2
E. 2 x10 -8 W/m2

52. Suatu sumber bunyi bergerak dengan kecepatan 10 m/s menjauhi seorang pendengar yang
tidak bergerak. Jika frekuensi bunyi 400 Hz, dan laju rambat bunyi di udara 390 m/s, maka
frekuensi gelombang bunyi yang ter-dengar ….
(A) 380 Hz
(B) 390 Hz
(C) 400 Hz
(D) 410 Hz
(E) 420 Hz

53. Sebuah garpu tala yang diam, bergetar dengan frekuensi 384 Hz. Garpu tala lain yang
bergetar frekuensi 380 Hz, dibawa seorang anak yang berlari menjauhi garpu tala pertama.
Laju rambat gelombang bunyi di udara 320 m/s. Jika anak itu tidak mendengar layangan,
berarti laju lari anak itu sama dengan .... m/s.
(A) 5,20
(B) 4,23
(C) 3,33
(D) 3,20
(E) 2,33

54. Mobil polisi bergerak dengan kecepatan 20 m.s-1 sambil membunyikan sirine dengan
frekuensi 640 Hz mengejar seorang pengendara sepeda motor. Jika pengendara sepeda
motor tersebut mendengar bunyi sirine dengan frekuensi 660 Hz dan kecepatan bunyi di
udara 340 m.s-1, maka kecepatan sepeda motor adalah ... .
A. 2 m.s-1
B. 10 m.s-1
C. 17 m.s-1
D. 20 m.s-1
E. 40 m.s-1

55. Kereta A bergerak dengan kelajuan 40 m/s dengan membunyikan peluit dan kereta B
dengan kelajuan 20 m/s bergerak saling mendekati. Jika cepat rambat bunyi di udara 340
m/s, maka perbandingan frekuensi kereta A dengan frekuensi kereta B adalah...
A. 6 : 5
B. 5 : 6
C. 15 : 16
D. 19 : 18
E. 19: 16

56. Mobil polisi bergerak dengan kecepatan 20 m.s-1 sambil membunyikan sirine dengan
frekuensi 640 Hz mengejar seorang pengendara sepeda motor. Jika pengendara sepeda
24

motor tersebut mendengar bunyi sirine dengan frekuensi 660 Hz dan kecepatan bunyi di
udara 340 m.s-1, maka kecepatan sepeda motor adalah ... .
A. 2 m.s-1
B. 10 m.s-1
C. 17 m.s-1
D. 20 m.s-1
E. 40 m.s-1

57. Suara dari sebuah mesin tik yang sedang digunakan dalam sebuah ruangan memiliki taraf
intensitas 70 dB. Jika di dalam ruangan tersebut terdapat 100 mesin tik yang identik
digunakan bersamaan, maka besarnya intensitas yang dihasilkan adalah ... .
A. 1 . 10-3 dB
B. 3 . 10-3 dB
C. 3 . 10-3 dB
D. 7 . 10-3 dB
E. 9 . 10-3 dB
58. Seorang Pengendara Sepeda Motor memacu Kendaraannya dengan kelajuan 60 m.s-1
karena dikejar mobil patroli yang bergerak dengan kelajuan v sambil membunyikan sirine
dengan frekuensi 680 Hz. Jika kelajuan bunyi diudara adalah 340 , dan frekuensi bunyi
yang didengar oleh pengendara sepeda motor 700 Hz, maka besar v adalah….
A. 68 m.s-1
B. 60 m.s-1
C. 58 m.s-1
D. 40 m.s-1
E. 38 m.s-1

59. Intensitas bunyi dari peluit pada suatu titik yang berjarak 10 m dari sumber bunyi adalah
10-8 W.m-2. Jika intensitas ambang pendengaran 10-12 W.m-2 dan jarak peluit ke titik
tersebut di perbesar menjadi 100 m, maka taraf intensitasnya menjadi….
A. 10 dB
B. 20 dB
C. 40 dB
D. 60 dB
E. 80 d B

60. Sebuah ledakan menghasilkan daya 16π x 10-4 watt pada jarak 20m maka taraf intensitas
bunyi ledakan tersebut pada jarak 200m dari sumber ledakan adalah …
A. 80 dB
B. 70 dB
C. 60 dB
D. 50 dB
E. 40 Db

61. Kereta A dan B bergerak saling mendekati dengan kecepatan masing-masing 20 ms -1 dan
15 ms-1. Masinis kereta B membunyikan peluit dengan frekuensi 660 Hz, sedangkan kereta
A membunyikat pluit dengan frekuensi 735 Hz. Jika cepat rambat bunyi di udara 345 ms -1,
maka orang dalam kereta A akan mendengar layangan bunyi dengan frekuensi
A. 3 Hz
B. 4 Hz
C. 5 Hz
D. 6 Hz
E. 9 Hz

62. Sebuah ambulans bergerak dengan kecepatan 20 m/s sambil membunyikan sirinenya pada
frekuensi 400 Hz. Seorang pengemudi truk yang bergerak berlawanan arah dengan
kecepatan 20 m/s mendengar bunyi sirine ambulans. Jika kecepatan bunyi di udara
25

340 m/s, maka frekuensi terdengar oleh pengemudi truk saat kedua mobil saling mendekat
adalah ....
A. 300 Hz
B. 350 Hz
C. 400 Hz
D. 450 Hz
E. 475 Hz

63. Intensitas bunyi pada posisi A yang berjarak 10 m adalah IA = 10-6 Wm-2 ( Intensitas
ambang IA = 10-12 Wm-2 ) . Maka perbandingan taraf intensitas bunyi pada posisi A : B : C
dari sumber bunyi adalah ....
A. 7 : 5 : 3 Sumber bunyi
B. 6 : 4 : 2 A B C
C. 3 : 2 : 1 10 m
D. 2 : 4 : 6
E. 1 : 4 : 9 100 m
1000 m

64. Sebuah pipa organ yang ditutup pada salah satu ujungnya, memiliki panjang 17 cm. Jika
kelajuan suara melalui udara adalah 340 m/s, berapakah frekuensi dasar dari pipa?
(A) 250 Hz
(B) 500 Hz
(C) 1.000 Hz
(D) 1.500 Hz
(E) 2.000 Hz

65. Sebuah sumber bunyi dengan frekuensi 990 Hz, bergerak dengan kecepatan 72 km/jam
menjauhi seorang pengamat yang diam di tepi jalan. Jika cepat rambat bunyi 310 m/s,
pengamat mendengar bunyi dengan frekuensi …. Hz.
A. 930
B. 960
C. 900
D. 990
E. 920
66. Berikut ini merupakan sifat-sifat gelombang secara umum,
(1) Dapat mengalami pembiasan atau refraksi;
(2) Dapat mengalami superposisi atau interferensi;
(3) Dapat mengalami lenturan atau difraksi, dan;
(4) Dapat mengalami pengutuban atau polarisasi.
Pernyataan yang membedakan antara gelombang bunyi dengan gelombang cahaya adalah
A. 2 saja
B. 4 saja
C. 1, dan 2 saja
D. 2, dan 3 saja
E. 3, dan 4 saja
67. Suatu sumber bunyi (SB) mengeluarkan bunyi terdengar pada jarak 1 km intensitasnya
10-8 wm-2, bila tiga orang mendengar bunyi pada waktu yang sama dengan tempat berbeda
seperti pada gambar, maka perbandingan taraf intensitas TI 1 : TI2 : TI3 ( bila intesitas
ambang 10-12 wm-2 ) adalah…
. Sumber bunyi
A. 4 : 3 : 1
A B C
B. 1 : 3 : 4 10 m
C. 2 : 3 : 4
D. 4 : 3 : 2 100 m
E. 7 : 5 : 3 1000 m
26

68.

69.

70.

SOAL URAIAN.

1. Sebuah gelombang merambat pada dawai menurut persamaan : y = 0,02 sin( 3x + 60t)
meter, dengan x dalam dan t dalam sekon. Jika massa persatuan panjang dawai tersebut
1,8 x 10 -4 kg/m , berapakah tegangan dawai tersebut ?

2. Ujung tali digetarkan 10 kali tiap sekon dengan amplitudo 10 cm dan panjang
gelombang 5 cm , tentukanlah :
a. Amplitudo e. Persamaan gelombang
b. frekuensi sudut f. Cepat rambat gelombang
c. Periode g. Simpangan yang bertitik pada jarak
d. Frekuensi 7,5 cm, bila sumber gelombang
digetarkan ½ sekon.

3. Sebuah sumber bunyi menghasilkan bunyi dengan daya 5x 10-2 W. Seorang pende-
ngar mengamati bunyi pada jarak 10 m dari sumber bunyi, tentukanlah :
27

a. Intensitas bunyi yang diterima oleh pengamat.


b. Taraf intensitas bunyi yang diterima oleh pengamat bila 10 bunyi identik berbunyi
bersamaan.
c. Taraf intensitas bunyi yang diterima oleh pengamat.
d. Taraf intensitas bunyi bila sumber menjauhi pengamat hingga berjarak 100 m.

4. Pada percobaan celah ganda Young, jarak layar ke celah sejauh 2 m dan jarak pisah
Kedua celah 1,5 mm. Jika panjang gelombang cahaya yang digunakan 6000 Ao ,
Tentukanlah :
a. Jarak antara gelap ke empat dengan terang pusat.
b. Jarak antara garis terang ke satu dengan garis terang ke tiga terdekat.
c. Jarak antar garis gelap yang berdekatan.

5. Jelaskan secara prinsip esensial perbedaan konsep antara peristiwa interferensi


Young dengan Interferensi pada selaput tipis ditinjau dari lintasan gelombangnya
( tuliskan pula persamaan lintasan gelombangnya) serta sebutkan contoh masing-
Masing dari kedua peristiwa tersebut.

6. Sebuah sumber bunyi menghasilkan bunyi dengan daya 5x 10-2 W. Seorang pende-
ngar mengamati bunyi pada jarak 10 m dari sumber bunyi, tentukanlah :
a. Intensitas bunyi yang diterima oleh pengamat.
b. Taraf intensitas bunyi yang diterima oleh pengamat bila 10 bunyi identik berbunyi
bersamaan.
c. Taraf intensitas bunyi yang diterima oleh pengamat.
d. Taraf intensitas bunyi bila sumber menjauhi pengamat hingga berjarak 100 m.

Daftar Pustaka

1. Purwanto, Budi 2003 Pelajaran Fisika SMA 3A. Solo: Penerbit Tiga Serangkai
Pustaka Mandiri.

2. Kanginan, Martin 1996. Fisika SMA . Jakarta : Penerbit Erlangga


28

MATERI PEMBELAJARAN FISIKA


KELAS XI MIPA SEMESTER GENAP
2018 / 2019
29

GELOMBANG BUNYI

DISUSUN OLEH :
DRS. AGUS SETIAWAN, M.Pd

SMA NEGERI 18 KOTA BEKASI


DINAS PENDIDIKAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

Anda mungkin juga menyukai