Infrasonik
• Frekuensinya <20 Hz
Audiosonik
• Frekuensinya 20 Hz – 20 kHz
Ultrasonik
Dengan
v = cepat rambat gelombang bunyi
(m/s)
λ = panjang gelombang bunyi (m)
T = periode gelombang bunyi (s)
f = frekuensi gelombang bunyi (Hz)
Cepat Rambat Bunyi
pada Berbagai Medium
Semakin besar
Semakin elastis inersia semakin
semakin cepat pelan
rambatannya rambatannya
Cepat Rambat Bunyi
pada Zat Padat
𝑣=
𝐸
𝜌𝑝 √
Dengan:
v = cepat rambat bunyi di zat padat (m/s)
E = Modulus Young zat padat (N/m2)
ρp = massa jenis zat padat (kg/m3)
Cepat Rambat Bunyi
pada Zat Cair
𝑣=
𝐵
𝜌𝑐 √
Dengan:
v = cepat rambat bunyi di zat cair (m/s)
B= Modulus Bulk zat cair (N/m2)
ρc = massa jenis zat cair(kg/m3)
Cepat Rambat Bunyi
pada Zat Gas
𝑣=
𝛾𝑃
𝜌𝑔√
Dengan:
v = cepat rambat bunyi di zat gas (m/s)
γ = konstanta Laplace
P= Tekanan gas (Pa)
ρg = massa jenis zat gas(kg/m3)
Cepat Rambat Bunyi
pada Zat Gas
𝑣=
𝑀√
𝛾 𝑅𝑇
Dengan:
v = cepat rambat bunyi di zat gas (m/s)
γ = konstanta Laplace
R= konstanta umum gas (8,314 J/mol K)
T= suhu mutlak gas (K)
M = massa molar gas (kg/mol)
Cepat Rambat Bunyi
pada Zat Gas
Dengan:
v = cepat rambat bunyi di zat gas (m/s)
TC= suhu gas dalam Celcius (oC)
Latihan Soal
√ √
v = cepat rambat gelombang bunyi (m/s)
𝐹 𝐹𝑙 F = Beban yang digantungkan (N)
𝑣= 𝑣= μ = massa jenis tali (kg/m)
μ 𝑚 l = panjang tali (m)
m = massa tali (kg)
Dawai
𝑛+1
𝑓 𝑛= 𝑣
2𝐿
Contoh Kasus
𝑛+1
𝑓 𝑛= 𝑣
2𝐿
Pipa Organa Tertutup
2 𝑛+1
𝑓 𝑛= 𝑣
4𝐿
Latihan Soal
𝑣 ± 𝑣𝑝
𝑓 𝑝= 𝑓 𝑠
𝑣 ± 𝑣𝑠
Keterangan:
fp = frekuensi yang diterima pendengar (Hz)
fs = frekuensi yang dikeluarkan sumber (Hz)
v = cepat rambat bunyi di udara (m/s)
vp = kecepatan gerak pendengar (m/s) [positif jika pendengar
mendekati sumber, negatif jika pendengar menjauhi sumber]
vs = kecepatan gerak sumber (m/s) [negatif jika sumber
mendekati pendengar, postif jika sumber menjauhi pendengar]
Contoh Kasus
Keterangan:
f‘ = frekuensi pelayangan (Hz)
Sehingga periodenya T’ = Periode pelayangan (s)
f1 = frekuensi gelombang 1 (Hz)
f2 = frekuensi gelombang 2 (Hz)
INTENSITAS DAN
TARAF INTENSITAS
GELOMBANG BUNYI
PERHATIKAN DEMONSTRASI
BERIKUT
Besaran yang baru saja kalian amati
disebut sebagai taraf intensitas (TI)
Intensitas & Taraf Intensitas
Dinyatakan dalam banyaknya daya rata-rata gelombang bunyi yang melewati suatu luasan.
Daya rata-rata adalah energi rata-rata per satuan waktu
𝑃 𝑃
𝐼= =
𝐴 4𝜋𝑟2
I = Intensitas Gelombang Bunyi (W/m2) A = Luasan yang dilewati gelombang bunyi (m2)
P = Daya rata-rata gelombang bunyi (W) r = jarak titik yang ditinjau dengan sumber bunyi
(m)
Intensitas & Taraf Intensitas
Bisa didengar
AMBANG PENDENGARAN AMBANG PERASAAN
Kurang dari ini tidak Lebih dari ini sakit dan
terdengar merusak telinga
Intensitas & Taraf Intensitas
𝑇 𝐼 2=𝑇𝐼
1+¿10 log
( )
𝑟1 2
𝑟2
¿
TI1 = Taraf Intensitas bunyi dengan n1 buah sumber bunyi identik (dB)
TI2 = Taraf Intensitas bunyi dengan n2 buah sumber bunyi identik (dB)
Contoh Kasus