Anda di halaman 1dari 17

Klasifikasi Gelombang

Bunyi
Kelompok 6
PENGERTIAN

Suatu bunyi dapat didengar oleh manusia karena memiliki 3 hal yaitu, adanya sumber bunyi, adanya medium
rambat bunyi, dan frekuensinya yang berada antara 20 Hz – 20.000 Hz (audiosonik). Tidak hanya manusia, semua
makhluk hidup juga dapat mendengar suatu bunyi. Berdasarkan frekuensinya, gelombang bunyi diklasifikasikan
sebagai berikut:

1.Infrasonik: bunyi yang memiliki frekuensi < 20 Hz. Bunyi ini dapat didengar oleh hewan seperti jangkrik, laba-laba,
gajah, anjing, dan lumba-lumba.

2.Audiosonik: bunyi yang memiliki frekuensi 20 Hz – 20.000 Hz. Bunyi ini dapat didengar oleh manusia.

3.Ultrasonik: bunyi yang memiliki frekuensi > 20.000 Hz. Bunyi ini dapat didengar oleh hewan seperti kelelawar dan
lumba-lumba.
Gelombang bunyi termasuk
gelombang mekanik.
Gelombang mekanik adalah
gelombang yang membutuhkan
medium untuk rambatannya.
Medium rambatannya dapat
berupa zat cair, zat padat, dan
udara. Gelombang bunyi tidak Tabel 1 merupakan data
dapat merambat di dalam ruang kecepatan bunyi dalam
hampa udara. Hal ini
berbagai zat pada suhu 150 C
disebabkan karena kecepatan
perambatan gelombang bunyi di
dalam zat padat lebih cepat
dibandingkan di dalam gas atau
Ini disebabkan oleh
udara. jarak antar molekul
dalam zat padat
lebih pendek
dibandingkan pada
zat cair dan gas,
sehingga
perpindahan energi
kinetik lebih cepat
terjadi..
CONTOH GELOMBANG
LONGITUDINAL
CARA MENGHITUNG
CEPAT RAMBAT
BUNYI Nilai kecepatan dari gelombang bunyi bervariasi. Hal ini
tergantung dari medium rambatannya. Secara umum, cara
menghitung cepat rambat bunyi adalah sebagai berikut:

Keterangan:
• v = cepat rambat bunyi (m/s)
• s = jarak tempuh (m)
• t = waktu (s)
MENGHITUNG CEPAT RAMBAT
BUNYI MELALUI ZAT PADAT

Gelombang bunyi dapat merambat melalui zat padat.


Contoh medium rambatan zat padat yaitu alumunium,
baja, kaca, dan lain-lain. Rumus menghitung cepat
rambat bunyi yang merambat melalui zat padat adalah
sebagai berikut:
v = cepat rambat bunyi (m/s)
E = modulus young (N/m2)
ρ = massa jenis (Kg/m3

Modulus young (E )
merupakan ukuran kekakuan
suatu bahan zat padat. Nilai
modulus young zat padat
berbeda-beda. Contohnya
ditunjukkan pada gambar
MENGHITUNG CEPAT RAMBAT
BUNYI MELALUI ZAT CAIR

Gelombang bunyi juga dapat merambat melalui zat cair. Medium zat
cair dapat berupa air, raksa, helium cair, dan lainnya. Rumus untuk
menghitung cepat rambat bunyi dalam zat cair adalah sebagai berikut:
•v = cepat rambat bunyi (m/s)
•B = Modulus Bulk (N/m2)
•ρ = massa jenis (Kg/m3)

***Modulus Bulk (B) merupakan


kecenderungan suatu benda untuk
berubah bentuk ke segala arah ketika
diberi suatu tegangan ke segala arah.
Nilai Modulus Bulk dari berbagai bahan
ditunjukkan pada gambar
Konstanta laplace (notasi γ)
MENGHITUNG CEPAT RAMBAT adalah perbandingan antara
kapasitas kalor gas pada
BUNYI MELALUI GAS tekanan tetap dengan
kapasitas kalor pada
Gelombang bunyi juga dapat
volume tetap. Konstanta
merambat melalui medium udara
laplace dapat dipakai untuk
atau gas. Rumus untuk menghitung
cepat rambat bunyi dalam gas adalah gas monoatomik atau
diatomik. Konstanta laplace
sebagai berikut:
untuk gas monoatomik
adalah:

Sedangkan konstanta laplace untuk gas diatomik


dibagi menjadi 3 keadaan yaitu pada suhu rendah,
suhu sedang, dan suhu tinggi. Nilainya adalah
Keterangan: sebagai berikut:
•v = cepat rambat bunyi (m/s)
•γ = konstanta laplace
•R = konstanta gas umum (J/mol K)
•T = suhu gas (K)
•M = massa molekul relatif gas
CIRI KHAS GELOMBANG
BUNYI
1. Refleksi (Pemantulan) • Sudut datang
gelombang sama dengan
sudut pantul gelombang;

•Gelombang datang,
gelombang pantul, dan
garis normal terletak
dalam satu bidang
Refraksi (Pembiasan Gelombang)
Refraksi gelombang adalah pembelokkan gelombang ketika melewati bidang batas tertentu. Rumus umum untuk
refraksi adalah:

Keterangan:
i = sudut datang gelombang (derajat)
R = sudut bias gelombang (derajat)
λ1= panjang gelombang 1 (m)
λ2= panjang gelombang 2 (m)
V1= panjang gelombang 1 (m)
V2 = panjang gelombang 2 (m)
Refraksi (Pembiasan Gelombang)
. Interferensi Gelombang (Perpaduan)

Interferensi gelombang adalah perpaduan dua gelombang


yang menghasilkan pola-pola tertentu. Interferensi dua
buah gelombang bunyi koheren akan menghasilkan pola
terang-gelap yang merupakan pola interferensi konstruktif-
destruktif.
Beda lintasan dengan interferensi konstruktif (pola
gelombang yang saling menguat) adalah:

Beda lintasan dengan interferensi destruktif (pola


gelombang yang saling melemah):
Efek Doppler
Efek Doppler adalah perubahan frekuensi atau panjang
gelombang sumber gelombang yang diterima
pengamat karena adanya gerak relatif di antara
keduanya.

Keterangan:
Fp = frekuensi pendengar (Hz)
Fs = frekuensi sumber bunyi (Hz)
V = cepat rambat bunyi (m/s)
Vp = kecepatan pendengar (m/s)
Vs = kecepatan sumber bunyi (m/s)
Pelayangan
Pelayangan gelombang adalah
interferensi dua bunyi
beramplitudo sama namun
gelombang
berbeda frekuensi sedikit.
Pelayangan bunyi membentuk
interferensi konstruktif-destruktif
yang disebut layangan. Satu
layangan didefinisikan sebagai
gejala dua bunyi keras atau
lemah yang terjadi secara
berurutan. Frekuensi layangan
dapat dihitung menggunakan
rumus:

Keterangan:
•fl = frekuensi layangan bunyi
•f1 dan f2 = frekuensi gelombang
bunyi yang berinteferensi
Aplikasi dalam Kehidupan
Sehari-hari
a. Teknologi SONAR
Teknologi SONAR dapat digunakan untuk sistem navigasi dengan bunyi pantul
ultrasonik, pada perangkat kamera berguna untuk mendeteksi jarak benda yang
akan difoto, pada kendaraan mobil dapat digunakan untuk mendeteksi jarak
benda-benda yang ada di sekitar mobil, dan pengukur kedalaman laut. SONAR
untuk pengukur kedalaman laut diletakkan di bawah kapal

Nilai kedalaman laut dapat dicari dengan persamaan:

Keterangan:
•d = jarak yang diukur (m)
•Δt = waktu yang diperlukan gelombang dari
dipancarkan sampai diterima kembali (s)
•v = kecepatan rambat gelombang ultrasonic (m/s)
•n = indeks bias medium
Aplikasi dalam
Kehidupan Sehari-hari
b. Ultrasonografi (USG)
Ultrasonografi (USG). Ultrasonografi adalah teknologi yang digunakan untuk
mencitrakan bagian dalam tubuh manusia. USG digunakan untuk melihat
perkembangan janin dalam kandungan. USG memiliki 3 bagian utama yaitu
Transducer, Monitor, dan Mesin USG. Prinsip kerja dari Ultrasonografi
menggunakan konsep pemantulan bunyi yaitu transducer ditempelkan pada organ
yang ingin dilihat citra bagian dalamnya.

c. Echocardiogram
Echocardiogram adalah teknologi yang dapat digunakan untuk mengukur
kecepatan aliran darah. Kecepatan aliran darah diukur menggunakan efek Doppler.
Bunyi ultrasonik diarahkan menuju pembuluh nadi, dan pergerakan gelombang
bunyi tersebut mengikuti kecepatan aliran darah
Kelompok
6

Thank you 1.
2.
3.
4.
5.
6.
Rayne Ishaqi
Alivia Albi s
Mutiara Fayza
Widia Indraswari
Duta Ramadan
Riska Octaviani

Anda mungkin juga menyukai