Oleh :
2023
A. Pendahuluan
Gelombang adalah suatu gangguan yang menjalar dalam suatu medium dimana
medium tersebut merupakan sekumpulan benda yang saling berinteraksi. Fenomena
gelombang dapat dilihat seperti ombak lautan dipantai, riak-riak air di kolam, bunyi
musik yang dapat didengar, dll. Bentuk gelombang yang biasa dilihat dalam kehidupan
sehari-hari adalah gelombang mekanik. Dimana gelombang mekanik merupakan suatu
gangguan yang berjalan melalui beberapa materi atau zat yang dinamakan medium.
Gelombang transversal pada tali dan gelombang longitudinal pada pegas ayunan
merupakan contoh dari gelombang mekanik. Gelombang pada permukaan air merupakan
gelombang dua dimensi, karena medium gelombang ini yaitu permukaaan air mempunyai
dua dimensi, panjang dan lebar. Beberapa sifat-sifat gelombang diantaranya adalah
pemantulan gelombang, pembiasan gelombang, interfeensi gelombang dan difraksi
gelombang.
2. Catu daya
3. Air (500 ml)
4. Penggaris
E. Persiapan Percobaan
Untuk melakukan percobaaan agar mengetahui gejala- gejala gelombang maka
pesiapkanlah hal-hal berikut:
a) Mempesiapkan alat tangki riak seperti gambar berikut.
b) Membersihkan dasar kaca tangki riak dari kotoran-kotoran yang ada.
c) Membersihkan juga layar tangki riak.
d) Tangki riak diisi dengan air secukupnya (kedalaman 0,5 – 1 cm)
F. Langkah-Langkah Pecobaan
1. Perubahan Frekuensi
a) Pasang kedua keping penghalang di depan sumber gelombang sehingga
terdapat sebuah celah di antara kedua penghalang. Lebar celah ± 5 mm (Gambar
a).
b) Hidupkan catu daya.
c) Mengatur frekuensi stroboskop sehingga putaran baling-baling pada motor
tampak berhenti, kemudian mencatat frekuensi gelombang yang terbentuk.
d) Menyorot gelombang air dengan stroboskop, sehingga gelombang air tampak
diam.
e) Mengukur panjang gelombang air (Gambar b)
f) Mengulangi pengukuran dari langkah 5 dengan frekuensi yang berbeda
g) Menghitung kecepatan gelombang untuk setiap frekuensi.
H. Pembahasan
Pemantulan Gelombang Permukaan Air Refleksi (pemantulan) gelombang adalah
peristiwa pengembalian seluruh atau sebagiandari suatu gelombang jika gelombang
tersebut bertemu dengan bidang batas antara dua medium. Pemantulan gelombang
biasanya terjadi ketika gelombang yang sedang berjalan dari satu tempat ke tempat
yang lain menabrak suatu penghalang.
Pada paktikum tangki riak 2, dilakukan beberapa percobaan. Beberapa pecobaan
ini dilakukan untuk menegtahui hubungan anatara frekuensi terhadap kecepatan
gelombang dan hubungan antara panjang gelombang tehadap kecepatan gelombang.
Pada percobaan pertama berdasakan table diatas, ketika frekuensi diatur menjadi
33 hz, lalu dihitung panjang gelombang dari gelap – terang – gelap, memiliki panjang
gelombang 0,7 cm = 0,007 m. Pada percobaan kedua, berdasakan table diatas, ketika
frekuensi diatur menjadi 43 hz, lalu dihitung panjang gelombang dari gelap – terang –
gelap, memiliki panjang gelombang 0,6 cm = 0,006 m. Pada percobaan ketiga berdasakan
table diatas, ketika frekuensi diatur menjadi 53 hz, lalu dihitung panjang gelombang dari
gelap – terang – gelap, memiliki panjang gelombang 0,5 cm = 0,005 m. Pada percobaan
ke empat berdasakan table diatas, ketika frekuensi diatur menjadi 60 hz ( fekuensi max )
lalu dihitung panjang gelombang dari gelap – terang – gelap, memiliki panjang
gelombang 0,7 cm = 0,007 m.
Setelah mengetahui frekuensi dan panjang gelombang, berdasarkan table diatas,
selanjutnya menghitung kecepatannya menggunakan rumus : v = λ . f . sehingga
mempeoleh hasil berturut- turut : 0,231 m/s, 0,258 m/s, 0,265 m/s, 0,18 m/s. berdasarkan
table diatas, semakin tinggi fekuensinya, maka panjang gelombangnya semakin kecil.
Berdasarkan tabel pengamatan diatas, hubungan fekuensi dengan kecepatan
gelombang adalah semakin besar frekuensinya, maka kecepatannya akan semakin besar.
Sementara hubungan panjang gelombang dengan kecepatan gelombang berdasakan table
diatas adalah semakin kecil panjang gelombangnya , maka kecxepatan gelombang
semakin besar.
I. Kesimpulan
Berdasarkan tabel pengamatan diatas, hubungan fekuensi dengan kecepatan
gelombang adalah semakin besar frekuensinya, maka kecepatannya akan semakin besar.
Sementara hubungan panjang gelombang dengan kecepatan gelombang berdasakan table
diatas adalah semakin kecil panjang gelombangnya , maka kecxepatan gelombang
semakin besar.
J. Daftar Pustaka
Dudi Indrajit 2007. Mudah dan Aktif Belajar Fisika. Bandung. Penerbit : PT Setia Purna
Inves.
Firdaus , Syifa Almira, Ani Saturrohmah. Analisis Sifat Gelombang Pada Fluida denagn
Tangki Riak. Jawa tengah : Program Studi pendidikn Fisika Universitas Sains Al-Qur’an.
K. Lampiran