Anda di halaman 1dari 30

BAB III

GELOMBANG BUNYI DI UDARA


Udara tidak dapat melawan perubahan bentuk, sehingga dalam
medium ini tidak dapat dirambatkan gelombang transversal. Udara
mempunyai respon terhadap perubahan tekanan P yang diungkapkan oleh
modulus Bulk (B) yang didefinisikan
B=
Atau
B = -V

Karena < 0, berarti B> 0


1) Cepat rambat gelombang bunyi
Kolom udara berbentuk silinder

Keadaan setimbang

Udara dalam silinder dilalui gelombang

Perhatikan kolom udara setebal ∆x pada posisi sejauh (elemen volume).


Hukum Newton II  persamaan gerak lemen udara ;

ρA∆x

=A

ρ =

Gerak gelombang dalam gas bersifat adiabatik, sehingga


pVγ = konstan
p ρ-γ = konstan
Untuk mengetahui perubahan tekanan terhadap rapat masa, maka
persamaan ini didefinisikan
dp ρ-γ – p γ ρ-γ-1 dp = 0
............................................................................
*1
Dari persamaan modulus elastisitas Bulk (B)
B=ρ
B = γp ................................................................................ *2
Dalam perambatan bunyi berlaku kekekalan massa :
ρA [∆x + φ (x + ∆x) – φ (x)] = konstan
ρA [∆x + ] = konstan

ρA ∆x (1 + ) = konstan  A∆x = konstan


sehingga
P (1 + ) = konstan
Diturunkan terhadap x menghasilkan

= 0 ................................................................... *3

Perhatikan persamaan dengan tanda * (1,2,3)

Sebelumnya didapat

Sehingga

Jadi cepat rambat gelombang bunyi dalam gas (udara)

80
V=
Karena gerak osilasi lokal berlawanan dengan arah rambat, maka
gelombang terjadi disebut
V= x=  V = λ vp
Po = 1 atom = 1,01 x 10 x 106 dyne/cm2
ρ0 =
γ = 1,4
V= 332 m/dt  cepat rambat gelombang bunyi di
udara
Untuk gas ideal
pV = NRT  ρ= N = jumlah mol

N= M = jumlah gram mol

P=

P=  Po =

V=

V= 

V=  pada T = 273 K
β = 20,055
V=

Bila λ = maka V = λ
Untuk gas encer (dilute) berlaku hukum gaya Lussae :  tekanan
rendah
P=
Sehingga

81
V= kecepatan bergantung pada suhu

Bila β = maka V = ρ  pada T = 273 K  β = 20,055


Dari rumusan kecepatan yang didapatkan dapat disimpulkan

2) Energi dan Intensitas Gelombang Bunyi


Dari persamaan
Cepat rambathukum Hooke=
gelombang

Diperoleh hubungan antara gelombang tekanan (P) dan gelombang


penggeseran yaitu :
P=

P=
Daya atau arus energi gelombang bunyi (P)
P=ρ.A

P= .A  = -V

P = B. A. V

Rapat arus energi atau intensitas gelombang bunyi (I)


I=

I=B.A

Hubungan antara intensitas sebagai fungsi gelombang tekanan dapat


diungkapakan melalui impedansi gelombang sebagai berikut:

Z= =

Z=
Sehingga intensitas gelombang bunyi didapatkan

I=B.V

82
I=B.V =

I=
Intensitas gelombang bunyi dinyatakan dalam decibel (dB). Β
menyatakan tingkat relatif yaitu
Β = log Bel = 10 log dB
I0 = 10-12 W/m2  intensitas acuan
Intensitas bunyi yang dapat di dengar manusia adalah antara 30 dB =
103 I0 sampai -100 dB = 10-10 I0.
 Respon telinga manusia terhadap bunyi : 16 Hz – 20.000 Hz
> 200.000 Hz  intrasonik
 Gelombang bunyi dapat merambat dalam semua medium
kecuali dalam ruang hampa.
 yang membahas tentang cara produksi atau pembuatan
sumber bunyi, perambatan dan pengolahannya dalam medium
tertentu disebut akustika (acoustics)
 Gelombang bunyi dimafaatkan dalam sistem sinar kapal laut
alat-alat diagnotik kedokteran (ultra sonografi)

3) Efek Dopler
Efek Dopler membahas tentang frekuensi bunyi yang terdengar bila
seorang pendengar yang diam atau bergerak terhadap pendengar, atau
kedua-duanya bergerak saling medekati atau menjauhi.
Dalam hal ini digunakan :
V = kecepatan bunyi di udara
Vs = kecepatan sumber bunyi
Vp = kecepatan pengamat
fs = frekuensi sumber bunyi
fp = frekuensi yang didengar pengamat
Rumusan mana efek dopler
fp =  atas : saling mendekati
bawah : saling menjauhi
fp =  saling mendekati

fp =  saling menjauhi

Tuliskan untuk :

83
 Pengamat mendekati sumber yang diam  Vs = 0  fp =

 Sumber mendekati pengamat yang diam  Vp = 0  fp =

 Sumber menjauhi pengamat yang diam  Vp = 0  fp =

 Pengamat menjauhi sumber yang diam  Vs = 0  fp =


* Bila antara sumber dan pengamat geraknya membentuk sudut θ, maka
proyeksikan pada (sumbu x,y) sesuai dengan arah gerak pengamat
fp =
Bila medium tempat bunyi merambat ikut bergerak misal Vm maka
secara umum :
fp =  V searah Vm  (V + Vm)
V berlawan arah Vm  (V –Vm)
** Untuk gelombang elektromagnetik dengan kecepatan rambat c dalam
ruang hampa, lepas dari pengaruh gerak sumbernya maka efek
Dopler menjadi:
Vp =

Rumusan relativistik transform dorents.

Vr = kecepatan relatif antara sumber dengan pengamat


C = kecepatan cahaya diruang hampa

Latihan :

1. Batang baja yang panjang memiliki diameter 5 cm diberi gaya agar


menjalar gelombang longitudinal ke ujungnya, Amplitudo
simpangannya adalah 10-5m, frekuensi 400 Hz, tentukanlah:
a. Persamaan penjalaran gelombang.
b. Energi rata-rata persatuan panjang
c. Rambatan energi dalam satu detik.
d. Kecepatan gelombang dalam medium, jika massajenis baja
7,8 kg/m3

84
2. Mobil polisi rnembunyikan sirene dengan frekuensi 800 Hz,
mendekati sebuah mobil yang berjalan dengan arah yang sama.
Kecepatan mobil polisi 90 km/jam dan mobil yang satu lagi 54
km/jam. Tentukanlah:
a. Berapa frekuensi yang didengar oleh sopir mobil lain sebelum
mobil polisi melewati mobilnya.
a. Berapa frekuensi yang didengar setelah mobil polisi
melewatinya.

3. Bila pada soal nomor 2, kecepatan angin melawan gerakan mobil


36 km/jam, tentukanlah: a dan b ( seperti soal nomor dua )

4. Sebuah pluit dengan frekuensi 60 Hz terlelak di ujung sebuah


piringan hitam dengan jari - jari = 15 cm dan frekuensi
perputarannya 33 1/3 rpm. Berapa frekuensi tertinggi dan terendah
yang dapat didengar oleh seseorang yang cukup jauh dari recorder.

5. Sebuah pipa organa terbuka mempunyai frekuensi dasar sebesar


300 Hz. Nada atas pertama dari sebuah pipa organa telutup
mempunyai frekuensi yang sama dengan nada atas pertama dari
pipa organa terbuka.; Berapa panjang masing-masing pipa.

Tugas Rumah :

1. Seorang pengamat mendengar suara di udara dua detik setelah dia


mendengar suara dalam air, dengan jarak yang sama. Berapa jarak
pendengar dengan sumber, jika kecepatan suara di air = 1500 m/dt
dan kecepatan suara di udara adalah = 340 m/dt.

2. Gelombang suara sinusoidal di udara memiliki intensitas l x10-7


W/m2, tentukanlah: a. Amplitudo dan gelombang simpangan.
a. Amplitudo dan gelombang tekanan.
b. Berapakah intensitas dalam dB

3. Gelombang simpangan dari gelombang bunyi harmonik di udara


adalah:
y(x,t) = yo sin (kx - vt) . ..........v = w/k. Perlihatkan perbandingan

antar gelombang tekanan dan gelombang kecepatan

85
adalah konstan yaitu ( harga ini disebut
dengan impedansi gelombang bunyi )

4. Seorang anak laki - laki meniup pluit dengan f = 800 Hz. mendekati
dinding yang dapat memantulkan dengan baik. Dia mendengar
layangan 3 kali per detik. Berapakah kecepatan anak tersebut.

5. Sifat – sifat fisis apakah dari sebuah gelombang bunyi yang


menyatakan warna bunyi, kuat lemah, tinggi rendahnya nada.

Bab 5
Gelombang Suara Pada
Medium Padat, Cair Dan Gas

5.1 Pendahuluan

Gelombang longituginal pada medium elastis biasanya


disebut dengan gelombang suara. Gelombang suara pada umumnya
adalah gelombang suara pada udara. Tetapi gelombang suara juga
dapat merambat pada zat padat dan cair.

86
Gelombang suara berhubungan dengan tekanan, penipisan
dan peregangan gerakan molekul dan arah perambatanya. Proses
perambatanya mirip dengan perambatan gelombang longituginal pada
pegas. Pada zat padatgelombang juga bisa merambat, gempa bumi
biasanya menghasilkan gelombang tanversal dan longituginal, akhir
permbatannya lebih lambatdari yang sebelumnya. Ketika kita
merasakan gempa bumi, pertama-tama kita merasakan pergerakan
horizontal (gelombang longituginal) dan beberapa saat kemudian
pergerakan secara vertical (gelombang tranversal ).
Pada bagian ini akan dibahas mengenai keterangan umum dari
gelombang suara (gelombang longituginal pada medium padat, cair
dan gas)

5.2 Kecepatan Suara ada Medium Padat

Pada bagian sebelumnya telah dipelajari tentang kecepatan


rambatan gelombang mekanik pada umumnya adalah

(1)

Seperti yang kita pelajari di mekanika, moduls elastisitas adalah


sebuah konstanta yang berhubungan dengan tegangan dan regangan.

Regangan = modulus elastisitas x tegangan (2)

Untuk kasus sebuah pegas yang memiliki massa jenis yang


terdistribusi secara merata .kita memiliki
F =K (3)
Dimana tengangan adalah gaya yang bekerja (N) dan regangan
adalah ( m ). Perbandingan antara tegangan dan regangan dikenal
dengan hokum Hooke.
Hukum Hooke untuk medium elastis (berbeda dengan pegas)
yang dapat mengalami perubahan bentuk. Dengan mengangap sebuah
batang pejal dengan panjang l (m) dan luas penampang A (m2). Jika
sebuah gaya F (N) diberikan pada sepanjang batang pejal tersebut
batang tersebut akan bertmbah panjang sebesar ∆l(m) dan dapat
ditulis

87
F =C (4)
Tetapi jika luas penampang ditambah, harus ada gaya yang lebih
besar untuk mendapatkan regangan yang sama. Maka didapatkan
sebuah konstanta pada persamaan yang tetap dan ini bukanlah
konstanta benda yang sebenarnya. Jka kita bagi persamaan 4 dengan
luas penampang dapat ditulis
=Y
(5)
Konstanta Y (N/m2) disebut dengan modulus young dan inilah
konstanta benda. Persamaan 5 mungkin dapat dikatakan sebagai
bentuk mikroskopik dari hokum Hooke.
Tegangan pada kasus ini diberikan oleh gaya persatuan luas
(N/m2 ) dan modulus elastisitas Y memiliki dimensi yang sama.
Volume jenis ρo (kg/m3) berbeda dengan massa jenis. Pada kasus
regangan dan tegangan kecepatan gelombang longituginal pada
batang adalah

= (6)

Harus diingat kita telah meyepakati bahwa dengan batang pejal


berbeda dengan zat padat yang volumenya tetap. Persamaan 6 hanya
berlaku untuk batang pejal dan dengan gelombang longituginal.
Kecepatan dari gelombang longituginal, gelombang pada sebuah
benda berbentuk bola terdapat faktor tambahan di modulus elastisitas
dan ini lebih besar daripada yang diberikan pada persamaan 6.

Luas penampang A

F/A

88
l+Δl

Gambar 1.Perbandingan pertambahan panjang batang Δl/l


adalahsebanding
dengan gaya persatuan luas F/A (hukum hooke)

Berbeda dengan cairan dan gas tidak dapat meregang dan hal
seperti ini tidak mungkin terjadi. Gelombang tranversal pada sebuah
regangan akan didiskusikan pada bagian berikutnya disebut
gelombang shear.
Setiap gelombang lonigtuginal mekanik bisa disebut
gelombang bunyi. Biasanya bentuk gelombang bunyi ada di udara,
dimana molekul udara bergerak maju dan mundur dengan kecepatan
yang sama dengan kecepatan gelombang bunyi. Mplekul pada batang
juga sama halnya. Mereka mengalami perpidahan tempat seiring
dengan kecepatan gelombang. Saat molekul sedang berpindah ada
berat jenis yang bertambah dan berkurang (disebabkan tekanan,
penipisan dan pemisahan) hanya pada gelombang longituginal yang
meregang.
Energi dan momentum gelombang bunyi pada benda pejal
dapat ditemukan jika kita meletakkan ρ1 (massa janis linear) dengan
ρv (volume jenis) pada persamaan 4.28 dan 4.43
E= ρv ω2 є02 (J/m3)
(7)
Momentum= ρv ω2 є02 /Cw (N sec/m2)
(8)
Untuk gelombang sinusial dengan amplitudo є0 (m). Jika batang
memiliki luas penampang A (m2) energi gelombang persatuan
panjang adalah
ρv ω2 є02 A (J/m)
(9)

89
Jumlah energi dalam satu sekon adalah
ρv ω2 є02 Cw (J)
(10)

Gambar 2. ρv ω2 є02 Cw (J) adalah energi yang mengalir


sepanjang batang dalam waktu 1 detik.

mengalir lurus sepanjang luas penampang batang A(m 2). Dan


kekuatan (energi sepanjang batang persatuan waktunya adalah
ρv ω2 є02 Cw (W/m2)
jumlah ini disebut dengan intensitas gelombang.

Contoh 1
Sebuah baja memiliki modulus young sebesar 2x10 11 N/m2 dan
volume jenis benda adalah 7800 kg/m 3. diasumsikan sebuah
gelombang longituginal sinusoidalmemiliki amplitudo 1.0x10-6 mm
dan frekuensi v= 5 kHz pada batang tersebut. Hitunglah (a)
kecepatan gelombang dan (b) intensitas gelombang.

(a) cw= = = 5.1x103 m/sec

(b) Dari persamaan 11


intensitas = ρv ω2 є02 Cw

90
= x7800 kg/m3 x (2πx5x103 m/sec)2 x (10-9m) x
5.1x103m/sec
=1.96x10-2 W/m2.

Pada tabel modulus young, massa jenis dan kecepatan gelombang


pada suhu kamar dapat dilihat
Material Y(x1010N/m2) ρv (kg/m3) Cw (x103m/sec)
Aluminium 6,9 2.700 5,0
Besi 19 7.200 5,1
Tembaga 11 8.900 3,5
Timah 1,6 11.340 1,2
Baja 20 7.800 5,1
Kaca 5,4 2300 5,0
Kuningan(70%Cu,30% Zn) 10,5 8.600 3,5

5.3 Besar kecepatan gelombang bunyi pada zat padat

Pada saat menjelaskan kecepatan gelombang pada batang


pejal, kita hanya mengunakan persamaan umum pada bab 4

(12)
disini, untuk ,kita mencoba menggunakan persamaan (6) yang
diambil dari hukum hooke dan persamaan dari gerakan. Pada
prosesnya, bagaimanapun hampir sama dengan yang kita lakukan
pada bab 4.
Dengan menganggap sepanjang batang pejal dengan luas
penampang A (m2) memiliki modulus young Y (N/m2)dan massa
jenis ρv (kg/m3). Kita ambil irisan dengan panjang Δx, dari panjang
awal batang x (m).
Ketika sebuah gelombang suara merambat pada batang
tersebut, maka isisan tersebut bergerak pada lokasinya. Pada saat
yang sama, irisan adalah gangguan oleh gaya yang bekerja pada
penampang Ax dan Ax+Δx yang besarnya akan berbeda. Jika diganti Ax
dan Ax+Δx menjadi (X) dan (x+Δx) seperti pada gambar 4.
Kemudian maka

91
(x+Δx)-  (x) ≈ Δx
(13)
dengan persamaan taylor maka
 (x+Δx)-  (x) ≈ +Δx
(14)
kemudian hukum hooke,

regangan= Y x tegangan
(15)
maka
=Y =Y
(16)

Gambar 3 batang pejal pada saat kesetimbangan. Bagian kecil


memiliki volume A ∆x tanpa ada gaya yang bekerja

Gambar 4 dengan adanya gelombang yang merambat, volume A ∆x


berpindah,dan pada saat yang sama volumenya berubah
Perhatikan bahwa Δx adalah ketebalan dari irisan dan
mewakili l pada persamaan 5 dan Δx (∂ /∂x) mewakili Δl. Kemudian
persamaan gerakan
Massa x percepatan = gaya
(17)

92
bisa ditulis
ρv ΔxA =F (x+Δx)-F(x) ≈Δx
(18)

Jika deret taylor dari F(x+ Δx) disubstitusikan persamaan 16 pada


persamaan 18 didapatkan
=
(19)
Dan kecepatan rambat bisa diungkapkan sebagai
cw=
(20)
perhatikan bahwa setiap persamaan fisika yang berhubungandengan
gelombang suaraharus memiliki persamaan yang sama.jika kita
differensialkan persamaan 19 terhadap x, didapatkan
=
(21)
tetapi
=Y

sebelumnya kita telah mengtahui bahwa gaya F(x,t)memiliki


persamaan differensial yang sama. Jadi kecepatan didefenisikan
sebagai
v= (kecepatan gelombang)
harus mempunyai persamaan yang sama.tetapi, kita harus tahu pada
kenyataanya gaya F dan kecepatan v bukanlah bentuk yang
samaseperti pada . Contohnya jika kita asumsikan sebuah gelombang
sinusoidal memberikan (x,t)= sin(kx-wt), gayanya menjadi

F(x,t)=AY = AY k cos(kx-wt)
(22)

93
Dengan 90 0 adalah fase dari  (gambar 5).keceatan gelombang juga
memiliki fase yang sama dengan . Saat kerja diberikan oleh gaya x
perubahan posisi ,kita bisa dengan mudah dapat melihat bahwa
batang tidah melakukan kerja apapun,atau mendapatkan energi, pada
rata-ratanya.

Rata-rata dari fungsi adalah nol. Batang mentransferkan energi dari


kiri ke kanan, tetapi tidak ada energi yang berkurang ataupun
bertambah. Batang dapat meneruskanenergiyang berpindah dan
merambat sepanjang batang dan hanya bekerja sebagai medium untuk
gelombang.
Pada faktanya,semua medium gelombang yang baik tidak
menghilangkan (nondissipation). Baik disini berarti bahwa medium
tidak menyerap energi gelombang. Tetapi, ernergi gelombang
biasanya terserap atau berkurang oleh medium, dan seiring dengan
waktu perambatan gelombang berkurang kemudian berhenti,
beberapa energi hilang. Pada kenyataanya setiap gelombang pada
materi akan berkurang. Pada studi kita, diasumsikan pengurangan itu
kecil,keceali pada satu kasus di bagian gelombang elektromagnetik
pada logam (skin effects). Dengan kata lain, medium yang kita
pelajari adalah medium yang reaktif. Konsep media yang reaktif akan
lebih dijelaskan pada bagian gelombang elektromagnetik.

5.4 Gelombang Suara Pada zat cair

Gelombang suara merambat pada medium tyang kompresif.


Gelombang suara pada zat padat adalah mungkin karena zat padat
adalah benda yang kompresif. Air adalah medium yang

94
kompresif,dan berhubungan dengan gaya dan perubahan volume air
ΔV dalam hukum hooke untuk zat padat.
Anggap sebuah cairan dalam bentuk silinder dengan volumeV
(m ) diberi gaya (gambar 6). Jika silider tersebut memiliki luas
3

penampang A (m2), tekanan yang diberikan gaya F adalah F/A(N/m 2)


dan regangan -∆l/l, dimana -∆l adalah sebanding dengan perubahan
volume -∆V ,hubungan regangan dan tegangan pada zat cair dapat
ditulis
= -MB = -MB
(24)

Gambar 6 Air ( zat cair )dapat ditekan dengan gaya dari luar

Dimana MB (N/m2) adalah modulus young untuk zat padat dan


MB disebut modlus Bulk untuk zat cair. Perhatikan bahwa gaya pada
gambar 6 menyebabkan perubahan volume ∆V bernilai negatif.
∆V<0. modulus bulk adalah konstanta material dan memiliki dimensi
yang sama dengan modulus young. Hubungan massa jenis dengan
volume
ρvV= konstan
(25)
pengurangan volume menyebabkan meningkatnya massa jenis
dandari persamaan 24 dapat ditulis
= MB
(26)
kecepatan gelombang longituginal (suara) adalah

95
cw=

(27)
cairan tidak dapat menerima tekanan shear, pernyataan ini
bukanlah subjek untuk geometri batang sebagai gelombang suara
pada zat padat

Contoh 2. air memiliki massa jenis 10 3 kg/m2 dan modulus bulk


2.1x109 N/m2. hitung kecepatan suara pada air.

cw= = =1.45x103 m/s

Contoh 3. dari persamaan 27 dan persamaan gerakan newton untuk


sebuah elemen kecil dari volume zat cair. Ikuti prosedur pada bagian
gelombang suara pada zat padat.
Kita anggap sebuah pipa yang dipenuhi cairan dengan
gelombang suara merambat disana. Sebuah elemen kecil sepanjang
Δx memiliki massa ρvA Δx, dimana ρv adalah massa jenis dan A luas
penampang pipa. Jika diganti S1 danS2 dengan menjadi (X) dan
(x+Δx) seperti pada gambar 7. Maka perubahan volume dari volume
semula A Δx adalah

Dimana kita menggunakan deret taylor untuk (x+Δx)

Perubahan volume ini disebabkan oleh gaya internal F yang bekerja


pada setiap bagian.dari persamaan 24 didapatkan

96
(A)

Tetapi gaya pada S1 dan S2 harus berbeda karena ada perubahan


volume A Δx. Gaya yangmenekan ke kanan adalah

(B)
Kita uraikan F(x+Δx)dengan deret taylor makapersamaan dapat
ditulis

(C)

Mengubsitusikan gaya persamaan (A) ke dalam persamaan (C), kita


mendapatkan persamaan akhir

Yang mana mendapatkan segera kecepatan bunyi pada persamaan


(5.27).

5.5 gelombang bunyi dalam gas

Gelombang bunyi dalm udara adalh fenomena gelombang


yang paling terkenal, orang bisa mendengarkan deteksi gelombang

97
bunyi dan frekwensi dari jarak 20 Hz sampai 20 kHz (jarak frekwensi
audio/penerimaan bunyi). Beberapa binatang (anjing, kelelawar) jelas
kali bisa mendeteksi gelombang bunyi dengan frekwensi terbesar
(frekwensi ultrasonic). Frekwensi yang terdengar di bawah batas
pendengaran dinamakan frekwensi infrasonic. Gempa biasanya
disertai dengan gelombang infrasonic. Akustik adalah bagian dalm
ilmu fisika yang menpelajari tentang gelombang bunyi dan
aplikasinya.
Gelombang bunyi bisa terjadi dari objek fisika yang berosilasi
atu bergetar. Ketika kita berbicara, kita mengeluarkan getaran nada
untuk menciptakan kompres dan penjernihan gerakan dari molekul di
udara. Di tuangan yang bertemperatur 20oC, kompres dan
penjernihan pola molekul udara memberikan kecepatan sebesar 340
m/detik. Sejak gelombang bunyi di udara (atau gas secara umum),
bertahan sebagai satu gelombang mekanik, kita bisa menemukan
kecepatan suara dari rumus umum

Masa jenis udara


udara= 1.29 kg/m
3

Pada saat 0oC dan pada tekanan atsmosfer. Mudulus elastis dari gas
adalah sama dengan gaya sebagai dari zat cair.
Sebagaimana sebelumnya kita telah mempertimbangkan
sebuah silinder deng luas A (m2) dan panjang ( ) tekanan (P) pada
sebuah gas. Jika piston di dorong dengan deng tenaga luar, F(N),
maka tekanan naik( P, perubahan pada tekana adalah (+)). Tetapi
volume turun dari A . Jika kita mengingat kembali bahwa
tekanan gas (P) dan volume ditambah pada gas V, mengalami
persamaan.

98
penurunan di dalam kedua molekulnya yaitu masa jenis dan
temperatur.

Maka V= , V=A , kita mengahasilkan persamaan akhir

P= -
(5.31)
Sama untuk persamaan (5.24) (hubungan tekanan pada zat padat) kita
mengantikan F/A ( yang mana merupakan dimensi dari
tekanan,N/m2) oleh P dan MB oleh P. Oleh karena itu kita
boleh mendefinisikan bagian terbesar dari modulus pada gas yang

99
mempunyai tekan P dan perbandingan dari yang dikembangkan,
oleh

(5.23)

Menentukan masa volume berat jenis dari gas oleh o(kg/m2), dan
kita bisa mendapatkan kesesuaian dari

( 5.33)
Mula-mulanya penambahan faktor yang berasal dari
( perbandingan antara kecepatan suara dalam zat cair) yang nyatanya
dipelihara oleh gas yang dipanaskan ketika di kompos. Tekanan dari
sebuah gas dinyatakan sebagai berikut
P=nk BT (N/m2),
( 5.34)

Dimana n adalah bilangan massa jenis dari molekul gas (m -3


),kB adalah konstanta bulzman, 1,38*10-23 J/K, dan T adalah
temperatur mutlak (K). jika sebuah gas di kompres, masa molekul
meningkat secara nyata. Pada waktu yang sama gas dipanaskan. Jika
gas adalah menyekat termal dari lingkungan luar. Maka total tekanan
meningkat. Seperti :

100
Dan selalu bertambah besar sederajat dengan 1. itu adalah
nilai numerik yang bergantung pada molekul yang terkandung di
dalam gas. Dari gas dengan molekul monoatonik, seperti helium (He)
dan argon (Ar), =5/3. dari gas molekul diatomik seperti oksigen
(02), nitrogen (H2 ) dan udara( campuran dari gas, oksigen dan
nitrogen), =7/5. didapat dari =(f+2)f, dimana f adalah nomor
dari dua kebebasan dari atom energi molekul. Dari gas monatonic
f=3( atau =5/3) disesuaikan 3 kemungkinan energi kinetik, ½ mvx2
, ½ mvy2 , ½ mvz2 dalam kordinat x,y,z. dalam gas diatomik
penambahan dua dari derajat dari kebebasan datang dari (figure 5.9)

101
Dengan perputaran energi tentang dua sumbu loncatan atom
sebagaimana yang ada pada gambar, rotasi dari sumbu z energinya di
abaikan karena sesuatu yang kecil dari inertia. Kenapa kamu tidak
mungkin memasukkan getaran energy sampai sumbu Z. hanya
mekanika kuantum yang bisa menjawab pertanyaan ini. Sebagaimana
energi elektron dalam atom hidrogen adalah berserakan tapi
jumlahnya (atau kebebasanya),* jadi itu adala getaran energi dan
molekul diatomik. Itu adalh getaran energi yang tidak bisa meningkat
dengan temperatur, dan energi ini tidak bisa diberikan kepada
kebebasan angka.( lompatan getaran tidak bisa bebas dalam sebuah
pengertian). Sebuah pengenalan singkat vuntuk mekanika kuantum,
pada mekanika 14. itu yang menarik dari efek kuantum yang
kelihatan dari setiap gelombang bunyi, yang mana sangat penting
dalam belajar fisika sejak era newton.

Contoh 4. didapatkan kecepatan dari bunyi dalam (a) udara (b) gas
helium ditekanan atmosfer dengan temperatur 00c.

102
(a) udara tersusun atas gas oksigen dan nitrogen, keduannya
merupakan molekul diatomic, kita bisa memilih =7/5.
tekanan P adalah 1,0*105 N/m2 dan masa jenis v adalah
1.29 kg/m3 pada suhu 00 C, tekanan 1 atm. Kemudian

(b) gas helium merupakan monotonik, kita menemukan =5/3


masa jenis benda v bisa ditulis sebagai berikut.
Satu mol dari sebuah gas diisi 22,4 L dibawah tekanan
atmosfer 00 C dan tetapan avogado 6*1023 molekul.
Sejah helium mempunyai berat 4.0 sebuah atom helium
mempunyai massa 4*1,67*10-27 kg. Dimana 1,67*10-27 kg.
adalah massa proton. Kemudian massa jenis helium :

Dari pernyataan tersebut, kecepatan gelombang bunyi dalam gas


persamaan (5.33) bisa di tulis kembali dalam jumlah masa yang
sangat kecil, sejak tekanan pada P adalah nk B T( persamaan (5.34))
dan masa jenis benda adalah

( 5.39)

Dimana M adalah masa dari 1 molekul ( persamaan 53.8) maka :

103
(5.40 )

Dikatakan kecepatan bunyi didalam gas adalah tidak berubah dari


gas, masa jenis benda n, dan ditentukan oleh temperatur gas dan
massa molekul, jika kita telah mempelajari teori kinetik dari gas
kamu mungkin mengulangi kembali. Kecepatan bunyi yang didapat
dari persamaan (5.40) sangat mirip dengan kecepatan acak molekul.

(5.41)

Hanya perbedaan yang jadi faktor numerik, dan


kemiripannya adalah aktual yang sesuai dan mekanisme yang
menyebarkan gelombang bunyi atau keaslian dari bagian terbesar
modulus elastis dari gas.

Jika kita lebih lanjut mengalihkan kedua perlindungan dan angka


dalam persamaan (5.4) oleh tetapan avogargo N=6*1023 / mole, kita
mendapatkan cara lain untuk kecepatan bunyi yang lebih jelas

(5.42

Bagaimanapun, nkB = 8.3 J/K R adalah diketahui sama dengan gas


konstan, dan NM=Mmol adalah masa untuk satu mole , kemudian
kedalam persaman, hasil

( 5.4

104
Contoh 5. dimisalkan kecepatan dan bunyi dalam udara diatas 200
CD. Satu mole dari udara mempuyai sebuah massa 29 gram.

Subsitusikan =7/5, R=8.3 J/k mol, T=273+20 =293k dan M


mol =0.029 kg, kita mendapatkan

5.6 Intensitas dari gelombang bunyi dalam gas

Dalam bagian 5.2 didapati persyaratan dan rata-rata


massa jenis energi benda dan benda padat berupa gelombang sinus.
Pernyataan itu bisa juga menjadi aplikasi dari gelombang bunyi
dalam gas. Jumlah partikel penting adalah kekuatan dari masa jenis
(w/m2 ) yang mana menunjukkan seberapa banyak energi (J). passes
through sebuah area (1 m2 ) persatuan waktu (detik) kekuatan dari
massa jenis adlah aternativnya yang telah dibicarakan pada intensitas
dari gelombang bunyi.

Jika sebush sinusoidal pengantian gelombang uji, digambarkan oleh :

(5.44)

Telingan manusia adalah organ yang paling sensitif, pada saat yang
sama telinga manusia paling fleksibel. Dan bisa berdiri pada saat
intensitas yang besar. Batas terkecil dari intensitas kedengaran adalah
10-12 W/m2 dan batas tertinggi 1 M/m2 . perbandingan antara dua nilai
ini adalah 1012 !. intensitas dari pembicaraan biasa adalah 10-6 W/m2.
lalu lintas 10-5 W/m2 dan pesawat jet 10-2 W/m2

105
Contoh 6 : gelombang bunyi sinus pada udara mempunyai sebuah
intensitas 1*10-6 W/m2
Dan frekwensi 2 kHz, di asumsikan pada ruang bertemperatur 20 0 C
dan tekan 1 atm. Temukan aplitudo dari pemindahan gelombang.
Apa amplitudo dari kecepatan gelombang? Tekana gelombang?
Pada 200 C kecepatan bunyi 343 m/detik. ( contoh 5) pada
persamaan (5.44). I=1x10-6 w/m. =1,29 kg/ m3 x (273
K/293K)=1,20 Kg/ m3, ω=2Пx2x103 rad/detik dan Cw=343 m/dtk,
kemudian=

=1/  =

=5.55x10-9 m

Amplitudo dari kecepatan gelombang adalah ωψo selama

V=δ/δt = -ω0 cos (kx – ωt)

Kemudian
ω0= 2Пx2x103x5,55 x 10-9m/dtk
= 7,0 x 10-5 m/dtk

Aplitudo dari tekanan gelombang bias ditemukan dari


ΔP= - γP δ/δx
Pada analogi antara gelombang bunyi pada zat cair,persamaan
(A)contoh 3,kemudian didapatkan:
ΔP= -γPk0 cos (kx – ωt)
Dan amplitudo dari tekanan gelombang adalah
P=γPk0,

Dimana bilangn gelombang k bisa ditemukan dari hubungan dispersi

ω/k=Cw atau k=ω/Cw

106
masukan γ=7/5, P=1.013x 105 N/m2, 0=5.55x10-9m, dan
k=2Пx2x103/343=36.3 rad/m, kata menemukan
γPo= 2.85x 10-2 N/m2

sebagaimana contoh ini diindikasikan molekuk udara bergerak


dengan kecepatan C, mereka bergerak hanya 5,6x 10-9 m untuk
intensitas 10-6 W/m2 yang mana tipe intensitas dari pembahasan ,
tekanan , perturbation relatif untuk tekanan setimbang hanya:
2.85x10-2 / 1.0x 105=2.85 x 10-7

Kita tentu menyadari bagaimana sensifitasnya telingan kita karana


jarak intensitas dengar begitu lebar (10^12!),A.G bell (penemu
telefon yang sangat simoatik untuk gangguan pendengaran)
memperkenalkan sebuah pernyataan ( alogaritma untuk
mengindikasi intensitas bunyi.decibel (deci=”10”,bel setelah “bel”),
dB,ditemukan sebagai berikut:

dB= 10 log10

(5.45)

dimana I0 adalah standart intensitas bunyi sama dengan 1.0 x 10-12


watt/m2 adalah equivalent untuk 60 dB,sejak

10 log10 (10-6/10-12)= 10 log10 106=60

Dengan jelas perasaan manusia untuk intensitas bunyi (kekerasan


suara) adalah pada bentuk logaritma,tidak bentuk linear.pada respek
ini pengenalan disibel adalah agak wajar.gambaran decibel jaga
digunakan pada kereta listrik untuk memperceoat tenaga relative dari
tenaga standart, 3 dB, yang sering kelihatan pada kereta listrik,
mengindikasikan pada sebuah perbedaan oleh sebuah factor antara 2
tenaga, (log10 = 0.3)

107
108

Anda mungkin juga menyukai