Anda di halaman 1dari 20

Intensitas Bunyi

Ilmu pengetahuan yang mempelajari bunyi atau suara meliputi cara


menghasilkannya, cara penjalarannya, serta pengaruh-pengaruh yang
diakibatkannya disebut akustik. Gelombang bunyi (akustik) merupakan
gelombang mekanis longitudinal, yaitu gelombang yang dalam penjalarannya
membutuhkan medium dan arah penjalaran gelombang sejajar dengan arah
getar medium. Gelombang bunyi sangat penting peranannya dalam kehidupan
manusia, karena dengan gelombang bunyi itu manusia dapat berkomunkasi satu
sama lain. Adanya gangguan pada gelombang bunyi dapat menyebabkan
terganggunya komunikasi, biasanya disebabkan oleh gelombang bunyi dengan
frekuensi tinggi. Gangguan gelombang bunyi frekuensi tinggi disebut dengan
kebisingan. Kebisingan dapat disebabkan oleh kesibukkan lalulintas maupun
industri (Sugito dkk, 2003). Gangguan kebisingan yang serius dapat
menyebabkan kerusakan klinis pada indra pendengaran manusia (Elaftheriou,
2002).
Sebuah gelombang bunyi terdiri dari getaran-getaran yang menjalar
tanpa membawa materi. Gelombang bunyi membawa energi dari satu tempat
ketempat lainnya. Energi diberikan ke gelombang bunyi dalam bentuk tekanan
bunyi ke medium (udara) yang dihasilkan dari getaran pita suara. Penjalaran
gelombang bunyi diawali dengan terbentuknya sebuah gelombang kejut tunggal
yang disebut dengan pulsa. Pulsa terbentuk karena adanya gangguan dari
pertikel-paretikel udara dan akan berhenti bila gangguannya juga berhenti. Bila
gangguan pada medium bunyi berlangsung secara terus-menerus (kontinu),
maka akan terbentuk pulsa yang terus-menerus juga dan semakin lama akan
membentuk sebuah gelombang yang menjalar.
Gelombang bunyi didefinisikan sebagai gelombang mekanik longitudinal
berfrekuensi antara 20 20000 Hz yang menjalar melalui medium elestis dan
dapat ditangkap oleh indra dengar manusia (Halliday, 1978). Bunyi dengan
frekuensi kurang dari 20 Hz tidak terdengar oleh manusia, disebut infrasonik.
Sedangkan bunyi dengan frekuensi lebih besar dari 20000 Hz disebut ultrasoniik
dan bunyi ini mempunyai efek rasa sakit pada pendengaran manusia.
Gelombang bunyi mempunyai kelajuan yang berbeda-beda dalam
berbagai medium. Untuk medium yang sama, beberapa faktor yang
mempengaruhi penjalaran gelombang bunyi adalah bentuk geometri sumber,
keadaan atmosfe di sekitarnya, dan efek permukaan (Truax, 1999).

Geometri sumber gelombang bunyi berpengaruh pada arah penyebaran


energi gelombang bunyi sebagai akibat penyebaran muka gelombang. Geometri
sumber ini tidak bergantung pada frekuensi gelombang bunyi dan mempunyai
efek yang sama untuk semua keadaan. Ada dua macam geometri sumbar
gelombang, yaitu geometri bebentuk bola dan silinder (Gambar 1). Gelombang
bunyi akan hilang energinya akibat penyebaran ini sesuai dengan bentuk
geometri tersebutbeberapa dB (decibel).

Gambar 1. Sumber Gelombang Berbentuk Titik dengan Penjalaran Geometri (a) Bola. (b) Silinder.

Keadaan atmosfer berpengaruh pada penjalaran gelombang bunyi melalui dua


jenis mekanisme, yaitu relaksasi molekular dan efek viscisitas. Untuk
gelombang bunyi frekuensi tinggi akan terserap oleh atmosfer lebih banyak dari
pada gelombang frekuensi rendah. Jumlah penyerapan gelombang bunyi oleh
atmosfer ini juga bergantung pada temperatur dan kelembaban. Gambar 2
menujukkan variasi penyerapan gelombang bunyi akibat perbedaan tenperatur
dan kelambaban.
Dalam medium gas (udara) pada umumnya gelombang bunyi mempunyai
kelajuan yang dapat dirumuskan sebagai berikut:
(1)
dengan p menyatakan tekanan tak tergantung dan adalah cp/cv, yaitu rasio
kalor jenis gas pada volume tetap. Untuk gas dwiatomik seperti oksigen,
nitrogen dan udara, nilai nya adalah 7/5 atau 1,4.
Intensitas gelombang bunyi di suatu titik didefinisakn sebagai laju garis
gelombang bunyi rata-rata yang diasumsikan sebagai laju garis gelombang bunyi
rata-rata yang ditransmisikan dalam arah tertentu melalui satu satuan luasan
yang tegak lurus. Intensitas gelombang bunyi (I) secara matematis dinyatakan
sebagai:

(2)
dengan I = Intensitas (watt/m2), A = luasan yang melingkupi sumber (m2) dan

W = daya (watt)
Intensitas suatu sumber gelombang bunyi juga bergantung pada jenis
atau tipe sumber tersebut. Untuk sumbar yang berbentuk titik, misalnya
sumber berupa mesin, pesawat atau pabrik, intensitas gelombang tersebut
merupakan fungsi jarak r dari sumber tersebut, yaitu:
(3)
Kekerasan gelombang bunyi biasanya dinytakan dalam satuan decibel
(dB), yaitu:
(4)
dengan I = intensitas dan I0 = intensitas ambang (10-12 W/m2)

Gelombang Bunyi Dan Rumusnya


Saturday, March 22nd 2014. | rumus fisika

Gelombang Bunyi Salah satu pokok bahasanFisika SMA yang cukup menarik adalah tentang bunyi.
Sobat kan mendapatkan materi ini di kelas XII SMA atau dikelas 9 SMP. Buat merefresh pengetahuan
kita dan tambahan bahan materi belajar sobat, berikut ini kami sajikan rangkuman singkat tentang
gelombang bunyi fisika.

Apa Pengertian Bunyi?


Yang dinamakan bunyi atau suara adalah gelombang mekanik yang dihasilkan dari gerakan bolak balik
dari suatu partikel yang merambat mulai dari partikel tersebut menuju ke medium yang lain. Jika bunyi
merambat dari kiri ke kenan melalui udara maka yang terjadi adalah partikel udara dipindahkan secara
teratur dari dari kanan ke kiri.
Ketika sebuah garpu tala bergetar maka akan menciptakan gelombang bunyi longitudinal. Ujung garpu
tala yang bergetar bolak-balik menghasilkan tenaga yang mendorong partikel udara di sekitarnya. Ketika
ujung garpu tala bergerak maju akan mendorong udara ke kanan (misalnya) dan ketika ujung garpu tala
bergerak mundur maka udara akan tertari ke sebelah kiri (lawan dari kanan). Proses ini terjadi terus
menerus sehingga ada saat dimana partikel udara dikompresi bersama-sama dan ada saat udara tidak
mengalami kompresi sama sekali (mengalami refraksi). Daerah yang mengalami kompresi tekanan udara
tinggi dan pada daerah yang mengalami refraksi tenakan udara rendah. Itulah yang mengakibatkan
gelombang bunyi berbentuk longitudinal seperti tampak gambar di bawah ini

Medium Perambatan Bunyi


Medium yang bisa digunakan untuk perambatan bunyi bisa berwujud gas, cair, dan padat. Gelombang
bunyi dalam medium tersebut bentuknya masih berupa gelombang longitudinal. Kecepatan rambat bunyi
pada setiap medium berbeda tergantung dari jenis mediumnya. Untuk di udara, bunyi dapat merambat

dengan kecepatan 340 m/s. Semakin besar kerapatan medium maka semakin tinggi kecepatan
merambattnya.Pada medium berwujud padat seperti besi, bunyi dapat merambat hingga 5 km per detik.

Rumus Cepat Rambat Bunyi


Cepat Rambat Gelombang
Bunyi dalam Medium Gas

Cepat Rambat
Cepat Rambat
Gelombang Bunyi dalam Gelombang Bunyi dalam
Medium Zat Cair
Medium Zat Padat

v = cepat rambat gelombang


bunyi
= konstanta Laplace
R = tetapan umum gas
T = Suhu (oK)
M = massa mol gas

v = cepat rambat
v = cepat rambat
gelombang bunyi
gelombang bunyi
B = modulus bulk zat cair E = modulus young zat
= massa jenis zat cair padat
= massa jenis zat
padat

Macam-Macam Gelombang Bunyi Berdasarkan Frekuensinya


Menurut rentang frekuensinya dan juga keterdengarannya oleh manusia bunyi bisa dibedakan menjadi 3
jenis
1. Gelombang Bunyi Infrasonik
Gelombang bunyi ini punya frekuensi maksimal 20 Hertz. Karena frekuensinya yang kecil (bunyi terlalu
pelan) manusia tidak dapat mendengarnya. Bunyi ini hanya bisa didengar oleh binatang tertentu seperti
anjing dan beberapa jenis serangga seperti jangkrik.
2. Gelombang Bunyi Audiosonik
Gelombang ini punya frekuensi antara 20 Hz hingga 20.000 Hz.Pada rentang frekuensi inilah bunyi dapat
terdengar oleh telingan manusia normal.
3. Gelombang Bunyi Ultrasonik
Kalau soba tlihat namanya saja ultra yang artinya teramat sangat. Gelombang ini punya frekuensi yang
sangat tinggi yaitu di atas 20.000 Hz. Karena terlalu tinggi gelombang ultrasonik tidak dapat didengar
oleh telinga manusia tapi bisa didegnar oleh hewan seperti lumba-lumba dan kelelawar. Asal sobat hitung

tahu gelombang ultrasonik punya banyak manfaat seperti untuk keperluan USG, mengukur kedalaman
laut, menemukan sumber bahan bakar fosil baru, mendeteksi kerusakan pada logam, dan sebagainya.

Intensitas Gelombang (Bunyi)


Intensitas gelombang adalah sebuah besaran yang menyatakan besar energi yang dipindahkan oleh
sebuah gelombang. Intensitas gelombang (I) diartikan sebagai daya gelombang (P) yand dipindahkan
persatuan luas bidang yang ditembus dengan arah tegak lurus oleh gelombang tersebut.
Secara Matematis dirumuskan

I
P

=
=

intensitas
daya

gelombang
gelombang

(watt/m 2)
(watt)

A = luas bidang yang ditembus gelombang (m )


Pada gelombang bunyi yang memancar dari sebuah sumber bunyi, bentuk bidang yang ditembus oleh
gelombang seperti bola. Intensitas gelombang yang sampai pada bidang permukaan dalam bola yang
mempunyai jari-jari r dirumuskan

Karena r juga merupakan jarak antara sumbar bunyi dari suatu titik, jadi dapat
ditarik hubungan: intensitas gelombang bunyi pada suatu titik berbading terbalik dengan kuadrat jarkanya
dari sumber bunyi. Dengan demikian perbandingan antara dua intensitas gelombang bunyi yang berada
sejauh r1 dan r2 dari sumber bunyi dirumuskan

Contoh Soal
Sebuah sumber bunyi mengirim bunyi dengan daya 160 watt. Jika dianggap muka gelmombang bunyi
berbentuk bola maka berapa besar intensitas bunyi pada jarak 8 m dari sumber bunyi tersebut?
P = 160 watt dan r = 8 m .. kita masukkan saja ke rumus

I = 160 / 4 64 = 40/64 = 5/8 watt/m2

Taraf Intensitas Bunyi


Sobat pernah dengar istilah decibel? Misalnya sobat pernah membaca artikel bahwa pemegang rekor
sendawa terkeras samapai sekian decibel. Decibel adalah satuan dari taraf intensitas bunyi. Telinga
nomal manusia hanya dapat mendengar bunyi mulai dari intensitas 10 -12 watt/m2 yang sering disebut
intensitas ambang pendengaran. Yang dimaksud dengan taraf intensitas bunyi adalah logaritma
perbandingan antara intensitas bunyi dengan intensitas ambang pendengaran. Secara matematis
dirumuskan:

TI
I

taraf
intensitas

intensitas

bunyi

(dB

bunyi

decibel)
(watt/m2)

Io = intensitas ambang pendengaran (Io= 10-12 wattm-2)


Misal sebuah sumber bunyi mampu menghasilkan taraf intensitas TI1 dan n buah sumber bunyi dapat
menghasilkan taraf intensitas TI2 maka sobat dapat membuat persamaan sebagai berikut

Misalkan taraf intensitas pada jarak


r1 dan r2 berturut-turut adalah T1 dan T2

dan kita telahh ketahui

maka dapat sobat buat persamaan

Untuk lebih paham berikut rumushitung berikan contoh seoal UMPTN tentang taraf intensitas
:: Taraf Intensitas bunyi sebuah diesel adalah 30 dB. Apabila ada 100 mesin diesel dihidupkan
bersamaan berapat taraf intensitas bunyi dari semua mesin tersebut?
TI1=

30

dB

TI2

TI1

TI2

30

TI2

100
+

10

log

10

30

log

100

20

TI2 = 50 desibel
:: Pada jarak 2 meter dari sumber ledakan terdengar bunyi dengan inttensitas 40 dB. Pada jarak 20 m
dari

sumber

r1
r2 = 20 m

ledakan

itu,

berapa
=

besar

intensitas

gelombang
2

bunyinya?TI1

40

dB
m

TI2 = TI1 + 10 log (r1/r2)^2


TI2 = 40 + 10 log -100
TI2 = 40 20 = 20 dB
Okey sobat sekita dulu pembahasan tentang gelombang bunyi, merambatnya, intensitas, dan juga taraf
intensitasnya. Lain kesempatan kita akan bahas mengenai sumber-sumber bunyi seperti dawai dan pipa
oragana. Selamat belajar buat ujian nasional yak.

http://rumushitung.com/2014/03/22/gelombang-bunyi-dan-rumusnya/

http://fisikastudycenter.com/fisika-xii-sma/40-gelombang-bunyi
Pembahasan Soal Gelombang, Bunyi dan Getaran
Contoh soal dan pembahasan jawaban getaran dan gelombang, materi fisika SMP Kelas 8 (VIII), tercakup amplitudo,
frekuensi, periode dari getaran dan gelombang, panjang gelombang, cepat rambat suatu gelombang serta mencari
jumlah getaran atau jumlah gelombang.

Soal No. 1
Dari gambar diatas, sebuah benda diikat tali panjang berayun harmonis hingga membentuk suatu getaran. Lintasan
A ke B ditempuh benda dalam waktu 1 detik, tentukan:
a) letak titik seimbang

b) letak titik-titik saat benda berada pada simpangan terjauh


c) besar amplitudo getaran
d) nilai periode getaran
e) nilai frekuensi getaran
f) banyaknya getaran yang terjadi dalam 1 menit
g) jumlah getaran yang terjadi saat benda bergerak sepanjang lintasan:
i) A-B
ii) A-B-C-B-A
iii) A-B-C-B-A-B
Pembahasan
a) titik seimbang
Titik B
b) titik-titik saat benda berada pada simpangan terjauh
Titik A dan C
c) amplitudo getaran
A = 15 cm
d) periode getaran
Waktu untuk membentuk 1 buah getaran yaitu dari A hingga kembali ke titik A,
T = 4 sekon
e) frekuensi getaran
Frekuensi getaran adalah kebalikan dari periode getar
f = 1/ T
f = 1/4 = 0,25 Hz
f) banyaknya getaran yang terjadi dalam 1 menit = 60 detik
Mencari banyak getaran
n=txf
n = 60 x 0,25
n = 15 getaran
g) banyak getaran yang terjadi saat benda bergerak sepanjang lintasan:
i) A-B adalah 1/4 getaran
ii) A-B-C-B-A adalah 4/4 atau 1 getaran
iii) A-B-C-B-A-B adalah 5/4 atau 1,25 getaran

Soal No. 2
Dalam dua menit terjadi 960 getaran pada suatu partikel. Tentukan:
a) periode getaran
b) frekuensi getaran
Pembahasan
Data:
Jumlah getaran n = 960
waktu getar t = dua menit = 120 sekon
a) periode getaran
T = t /n
T = 120 / 960 sekon

T = 0,125 sekon
b) frekuensi getaran
f = n/t
f = 960 / 120
f = 8 Hz
Soal No. 3
Periode suatu getaran adalah 1/2 detik. Tentukan:
a) frekuensi getaran
b) jumlah getaran dalam 5 menit
Pembahasan
Data:
T = 1/2 sekon
t = 5 menit = 5 x 60 = 300 sekon
a) frekuensi getaran
f = 1/T
f = 1/(0,5)
f = 2 Hz
b) jumlah getaran dalam 5 menit = 300 sekon
n=txf
n = 300 x 4
n = 1200 getaran
Soal No. 4
Frekuensi suatu getaran adalah 5 Hz. Tentukan:
a) periode getaran
b) banyak getaran yang terjadi dalam 2 menit
Pembahasan
a) T = 1/f
T = 1/5
T = 0,2 sekon
b) n = t x f
n = 120 x 5
n = 600 getaran
Soal No. 5
Perhatikan gambar berikut

Tentukan:
a) berapa jumlah gelombang pada gambar di atas
b) amplitudo gelombang
c) periode gelombang
d) panjang gelombang
e) cepat rambat gelombang
f) jumlah gelombang dalam 2 menit
Pembahasan
a) jumlah gelombang pada gambar di atas
n = 1,5 gelombang
b) amplitudo gelombang
A = 2 cm = 0,02 m
c) periode gelombang
T = 1,50 sekon
d) panjang gelombang
= 24 cm (dari A hingga C)
e) cepat rambat gelombang
=/T
= 24 / 1,50
= 16 m/s
f) jumlah gelombang dalam 2 menit t = 2 menit = 120 sekon
n=t/T
n = 120 / 1,50
n = 80 gelombang
Soal No. 6
Sebuah gelombang merambat dengan kecepatan 340 m/s. Jika frekuensi gelombang adalah 50 Hz, tentukan
panjang gelombangnya!
Pembahasan
Data:
= 340 m/s
f = 50 Hz
= ...........
=/f
= 340 / 50
= 6,8 meter
Soal No. 7
Periode suatu gelombang adalah 0,02 s dengan panjang gelombang sebesar 25 meter. Hitunglah cepat rambat
gelombangnya!
Pembahasan
Data soal:
Periode T = 0,02 s
Panjang gelombang = 25 m
Cepat rambat =.........

=T
=/T
= 25 / 0,02
= 1250 m/s
Soal No. 8
Perhatikan gambar berikut!

Tentukan frekuensi gelombang jika cepat rambatnya adalah 400 m/s


Pembahasan
Data
= 400 m/s
dari gambar:
panjang gelombang = 4 m
f=/
f = 400 / 4
f = 100 Hz
Soal No. 9
Bandul ayunan sesuai gambar bergerak dari A ke C. memerlukan waktu 1/40 detik.

Periode ayunan ini adalah....detik


A. 1/10
B. 1/20
C. 1/80
D. 1/60
(Soal Ebtanas 1999)
Pembahasan

Periode ayunan pada gambar di atas adalah waktu yang diperlukan dari A ke C ditambah waktu dari C ke A.
Sehingga:
T = 1/40 + 1/40
T = 2/40
T = 1/20 detik
Soal No. 10
Suatu sumbu getar memancarkan gelombang dengan cepat rambat 340 ms1, jika frekuensi gelombang tersebut 85
Hz, maka panjang gelombang tersebut adalah ...
A. 1/4 meter
A. 4 meter
B. 255 meter
C. 425 meter
(Soal Ebtanas 1998)
Pembahasan
Data dari soal adalah
v = 340 m/s
f = 85 Hz
= .....

= 340 / 85
= 4 meter
Soal No. 11
Jika bandul C diayun, maka bandul yang turut berayun adalah....

A. A dan E
B. B dan D
C. A dan B
D. D dan E
(Soal Ebtanas 1998)
Pembahasan
Bandul yang ikut berayun adalah bandul yang memiliki panjang tali sama dengan C, yaitu bandul A dan E

Soal No. 11
Duah buah Garputala bergetar secara bersama-sama dengan frekuensi masing-masing 416 Hz dan 418 Hz
Penyelesaian
Diketahui

f1

= 416 Hz

f2

= 418 Hz

Ditanya

fl
Tl
Jawab
fl

= f2 f1

= 418 416
= 2 Hz
Tl

= 1/fl
= 1/2 detik

Soal No. 12
Sebuah mesin jahit yang sedang bekerja mempunyai intensitas bunyi 10-8 W/m2. Apabila intensitas ambang bunyi
10-12 wb/m2, hitunglah Taraf intensitas bunyi dari 10 mesin jahit sejenis yang sedang bekerja bersama-sama !
Penyelesaian
Diketahui

I1

= 10-8 Watt/m2

Io

= 10-12 Watt/m2

Ditanya

: TI10

Jawab
TI10

:
= 10 log I_10/Io

I10 = 10.I1 = 10.10-8 = 10-7 Watt/m2

= 10 log 10^(-7)/ 10^(-12)


= 10 (log 10-7 log 10-12)
= 10 (-7 + 12)
= 10. 5
= 50 dB
Soal No. 13
Pemancar Radio yang berfrekuensi 10.000 Hz mempunyai Panjang gelombang 150 cm. tentukan Cepat rambat

bunyi tersebut !
Penyelesaian
Diketahui

= 10.000 Hz

= 150 cm = 1,5 m

Ditanya

: V

Jawab
V

= . f
= 1,5. 10.000
= 15.000 m/s

4.

Suatu sumber bunyi bergerak menjauhi seorang Pendengar yang tidak bergerak dengan kecepatan 108 km/jam.

Apabila frekuensinya 120 Hz dan Cepat rambat bunyi di udara 340 m/s, tentukanlah frekuensi yang terdengar oleh
Pendengar !
Penyelesaian
Diketahui

VP

= 0

VS

= 108 km/jam = 108.000/3600 = 30 m/s

fS

= 120 Hz

= 340 m/s

Ditanya

: fP

Jawab
fP

= (V V_P)/(V V_s ) .fS


= (V+ V_P)/(V+ V_S ) . fS
= (340+0)/(340+30) . 120
= 110,27 Hz

http://dekamultimono.blogspot.co.id/p/fisikastudycenter.html
Soal No. 1
Gelombang bunyi dari suatu sumber memiliki cepat rambat 340 m/s. Jika frekuensi gelombang bunyi adalah 500 Hz,
tentukan panjang gelombangnya!

Pembahasan
Data soal:
= 340 m/s
f = 500 Hz
= ...........

Hubungan panjang gelombang, cepat rambat dan frekuensi gelombang:


=/f
= 340 / 500
= 0,68 m
Soal No. 2
Seorang anak mendengar bunyi yang memiliki panjang gelombang sebesar 5 meter. Jika cepat rambat bunyi di
udara adalah 340 m/s, tentukan:
a) frekuensi sumber bunyi
b) periode sumber bunyi
Pembahasan
Data soal:
= 340 m/s
=5m
f = .......... Hz
Hubungan panjang gelombang, cepat rambat dan frekuensi gelombang:
f=/
f = 340 / 5
f = 68 Hz
Soal No. 3
Sebuah kapal mengukur kedalaman suatu perairan laut dengan menggunakan perangkat suara. Bunyi ditembakkan
ke dasar perairan dan 5 detik kemudian bunyi pantul tiba kembali di kapal. Jika cepat rambat bunyi di dalam air
adalah 1500 m/s, tentukan kedalaman perairan tersebut!
Pembahasan
Menentukan jarak dua tempat (kedalaman) dengan pantulan bunyi:
S = ( x t) / 2
S = (1500 x 5) / 2
S = 3750 meter

Soal No. 4
Saat cuaca mendung seorang anak mendengar bunyi guntur 1,5 detik setelah terlihat kilat. Jika cepat rambat bunyi
di udara adalah 320 m/s, tentukan jarak sumber petir dari anak tersebut!
Pembahasan
Menentukan jarak dua tempat tanpa pantulan bunyi:
S=xt
S = 320 x 1,5
S = 480 m
Soal No. 5
Gelombang bunyi dengan frekuensi 5 kHz merambat diudara yang bersuhu 30C. Jika cepat rambat bunyi di udara
pada suhu 0C adalah 330 m/s, tentukan:
a) cepat rambat bunyi
b) panjang gelombang bunyi
Pembahasan
Perbedaan cepat rambat bunyi akibat perbedaan / perubahan suhu udara:

= 0 + 0,6 t
= 330 + (0,6 x 30)
= 348 m/s
Soal No. 6
Bunyi dengan panjang gelombang 1,5 m memiliki kecepatan rambat sebesar 330 m/s. Dapatkah bunyi tersebut
didengar oleh telinga manusia normal?
Pembahasan
Mencari frekuensi terlebih dahulu:
f=/
f = 330 / 1,5
f = 220 Hz
Bunyi dengan frekuensi antara 20 hingga 20000 Hz tergolong audiosonik , bisa didengar oleh manusia.
Selengkapnya :
infrasonik : frekuensi bunyi lebih kecil dari 20 Hz
ultrasonik : frekuensi bunyi lebih besar dari 20000 Hz
Soal No. 7
Resonansi pertama sebuah tabung kolom udara terjadi saat panjang tabung 15 cm. Tentukan:
a) panjang gelombang bunyi
b) panjang kolom udara saat terjadi resonansi kedua
c) panjang kolom udara saat terjadi resonasi ketiga
d) panjang kolom udara saat terjadi resonansi keempat
e) frekuensi bunyi, jika cepat rambat bunyi adalah 340 m/s
Pembahasan
a) panjang gelombang bunyi
Resonansi pertama L = (1/4) x
15 = (1/4) x
= 4 x 15
= 60 cm
b) panjang kolom udara saat terjadi resonansi kedua
Resonansi kedua L = (3/4) x
L = (3/4) x 60 cm
L = 45 cm
c) panjang kolom udara saat terjadi resonasi ketiga
Resonansi ketiga L = (5/4) x
L = (5/4) x 60 cm
L = 75 cm
d) panjang kolom udara saat terjadi resonansi keempat
Resonansi keempat L = (7/4) x
L = (7/4) x 60 cm
L = 105 cm
e) frekuensi bunyi, jika cepat rambat bunyi adalah 339 m/s
= 60 cm = 0,6 meter
= 339 m/s
f = .......Hz

f=/
f = 339 / 0,6
f = 565 Hz
Soal No. 8
Tentukan perbandingan frekuensi yang dimiliki oleh dawai A yang panjangnya 100 cm dan dawai B yang panjangnya
50 cm jika kedua dawai terbuat dari bahan yang sama
Pembahasan
fA / f B = L B / L A
fA / fB = 50 / 100
fA : fB = 1: 2
Soal No. 9
Senar I dan senar II memiliki panjang yang sama. Jika luas penampang senar I adalah tiga kali luas penampang
senar II, tentukan :
a) perbandingan frekuensi senar I dan senar II, anggap senar memiliki tegangan yang sama
b) frekuensi senar II jika frekuensi senar I adalah 500 Hz
Pembahasan
a) f1 / f2 = A2 / A1
f1 / f2 = A2 / 3A2
f1 : f2 = 1: 3
b) f1 : f2 = 1: 3
f2 = 3 x f1
f2 = 3 x 500
f2 = 1500 Hz
Soal No. 10
Pernyataan-pernyataan berikut ini berkaitan dengan bunyi , sifat-sifat bunyi dan pemanfaatan bunyi:
(1) Termasuk gelombang mekanik
(2) Termasuk gelombang elektromagnetik
(3) termasuk gelombang transversal
(4) Termasuk gelombang longitudinal
(5) Dapat dipantulkan
(6) Dapat dipolarisasikan
(7) Dapat dibiaskan
(8) Dapat merambat di ruang hampa udara
(9) Dapat merambat pada zat padat
(10) Kelajuan bunyi diudara lebih besar dari kelajuan bunyi di dalam air
(11) Digunakan dalam teknologi LASER
(12) Digunakan dalam teknologi SONAR
(12) Digunakan dalam teknologi RADAR
(14) Digunakan dalam teknologi USG
(15) Dapat digunakan untuk mendeteksi cacat pada material logam
(16) Dapat digunakan untuk mengukur jarak dua tempat atau kedalaman laut
(17) Semakin tinggi suhu udara, cepat rambat gelombang bunyi bertambah besar
(18) Resonansi terjadi jika cepat rambat gelombang dua sumber bunyi besarnya sama
(19) Kuat lemah bunyi dipengaruhi oleh amplitudo
(20) Tinggi rendah bunyi / nada dipengaruhi oleh frekuensi bunyi

(21) Lumba-lumba dapat mendengar bunyi yang frekuensinya lebih kecil dari 20 Hz / infrasonik
(22) Bunyi pantul yang datang setelah bunyi asli dinamakan gema
(23) Gaung atau kerdam dapat memperjelas bunyi asli
(24) Semakin panjang suatu senar / dawai frekuensi bunyi yang dihasilkan semakin tinggi
(25) Semakin besar luas penampang senar / dawai frekuensi bunyi yang dihasilkan semakin besar
Manakah sajakah pernyataan yang benar?

http://alsensalo.blogspot.co.id/2011/11/soal-dan-pembahasan-gelombangbunyi.html

Anda mungkin juga menyukai