Anda di halaman 1dari 28

BUNYI

BUNYI
Bunyi adalah gelombang yang merambat, yang berasal dari getaran
sumber bunyi
Sumber bunyi adalah benda yang mengalami getaran
Medium perambatan bunyi bisa berupa zat padat, cair dan gas
Bunyi tidak bisa merambat dalam ruang vakum (hampa udara)

Contoh 1 :
Pada suatu saat terlihat kilat, dan 20 sekon kemudian
terdengar guntur. Bila cepat rambat bunyi di udara
340 m/s, berapakah jarak asal kilat dari pengamat?
Contoh 2 :
Seseorang yang berdiri diam diantara dua bukit
sejajar menembakan sebuah senjata. Ia mendengar
gema pertama setelah 1,5 sekon dan kedua setelah
2,5 sekon. Jika cepat rambat bunyi di udara adalah
332 m/s, hitung jarak antara kedua bukit dan selang
waktu ketika ia mendengar gema ketiga.

Contoh 3 :
Anto dan Lina akan melakukan percobaan
untuk mengukur cepat rambat bunyi di
udara. Untuk itu Anto menjatuhkan batu
dari ketinggian 45,0 m. Pada saat Anto
menjatuhkan batu, Lina menyalakan
stopwatchnya dan memberhentikannya
ketika Lina mendengar bunyi batu mengenai
lantai. Jika hasil catatan waktu dari
stopwatch Lina adalah 3,12 sekon, tentukan
cepat rambat bunyi di udara di tempat
percobaan dilakukan. (Ambil g = 10 m/s2)

Frekuensi Bunyi
Frekuensi Bunyi yang bisa didengar oleh telinga manusia normal
adalah antara 20 20.000 Hz
Umur bisa mengurangi keakuratan pendengaran kita
Nada adalah bunyi tunggal yang mempunyai frekuensi teratur
Desis adalah bunyi tunggal yang mempunyai frekuensi tidak
teratur
1

BUNYI =

f = 300 Hz
f = 500 Hz

DESIS =

Kecepatan Bunyi dalam Zat Padat


Kecepatan bunyi dalam zat padat
cw

YA

v A

Y
v

Youngs modulus
Volume mass density

Ini adalah tetapan material


Contoh: besi Y = 21011 N/m2, v = 7800 kg/m3

2 10
cw
5100 m/s
7800
11

Bunyi dalam Zat Cair


Cairan meneruskan bunyi dgn cara yg sama dengan
zat padat
Tinjau suatu pipa yang diisi dengan cairan
F
l

Gaya F mengubah volume dari penampang


kecil cairan
l l l

V V V

V Al

Kecepatan Bunyi di Udara


Jika tidak pada STP?
M B P

MB

cw
M mol P
v
RT
Mmol = 0.0288 kg/m3, = 7/5 gives

PRT
RT

M mol P
M mol

1.4 8.31 T
cw
20.1 T (K) m/s
0.0288

Kecepatan bunyi pada suatu (ideal) gas

cw T

Tidak bergantung pada tekanan P


Dalam penerbangan, periksa suhu di luar pesawat
cw 20 273 60 292 m/s 1050 km/h
Jika T = 60C,

Perpaduan dua Gelombang


Bunyi
.01 sec

.01 sec

300 Hz

500 Hz

300 + 500 Hz.

Sumber Bunyi
1. Dawai /Senar
n1
fn n 1 fo
2l

f 0 : f1 : f 2 : f 3 : . . . 1 : 2 : 3 : 4 : . . .

n = 0, 1, 2, 3, . . . .

Gelombang pada Senar/Dawai


Nada Dasar (f0)
(Harmonik pertama)
Nada atas pertama (f1)
(Harmonik kedua)
Nada atas kedua (f2)
(Harmonik ketiga)
Nada atas ketiga (f3)
(Harmonik keempat)

l 0
1
2

f0

v
v

0 2l

l 1

v v
f1
1 l

l 2

f2

l 23

v 2v
f3

3
l

3
2

v 3v

2 2l

Contoh 4 :
Sepotong dawai yang panjangnya 80 cm
dan massanya 8 gram dijepit kedua
ujungnya dan terentang tegang dengan
tegangan 160 N. Agar terdengar bunyi,
dawai dipetik. Hitunglah
a. Cepat rambat gelombang pada dawai
b. Tiga frekwensi nada terendah secara
berurut ?

Sumber Bunyi
2. Pipa Organa
Terbuka
n1
fn n 1 fo
2l

f 0 : f1 : f 2 : f 3 : . . . 1 : 2 : 3 : 4 : . . .
n = 0, 1, 2, 3, . . . .

Sumber Bunyi
3. Pipa Organa
Tertutup

fn 2n 1 fo
f 0 : f1 : f 2 : f 3 : . . . 1 : 3 : 5 : 7 : . . .
n = 0, 1, 2, 3, . . . .

Gelombang pada Pipa Organa


Pipa Organa Terbuka Pipa Organa
Tertutup
Nada Dasar (f0)
(Harmonik pertama)
Nada atas pertama (f1)
(Harmonik kedua)
Nada atas kedua (f2)
(Harmonik ketiga)
Nada atas ketiga (f3)
(Harmonik keempat)

l 0
1
2

l 1
l 32 2
l 23

1
Resonansi = ln (2n 1) 4

f0

v
v

0 2l

v v

1 l
v 3v
f2
2 2l
f1

f3

v 2v

3 l

l 14 0
l 34 1
l 54 2
l 3
7
4

v
v

0 4l
v 3v
f1
1 4l

f0

f2

v 5v

2 4l

f3

v 7v

3 4l

Contoh 3 :
Sebuah pipa organa tertutup mempunyai panjang
40 cm. Jika cepat rambat bunyi di udara 320
m/s, hitunglah frekuensi nada dasar dan nada
atas keduanya!
Contoh 4 :
Sebuah pipa organa terbuka yang panjangnya 2 m
menghasilkan dua frekuensi harmonik berturutturut adalah 410 Hz dan 495 Hz. Berapakah
cepat rambat bunyi pada pipa organa tsb?

Intensitas Gelombang
Bunyi

adalah:
Energi yang dipindahkan per satuan luas per satuan waktu
atau daya per satuan luas yang tegak lurus pada arah cepat
rambat gelombang

P
I
2 2 vf 2 A2
A

P
I
4r 2

Perbandingan intensitas gelombang


bunyi pada jarak r1 terhadap r2
adalah :

I 2 r1
2
I 1 r2

Intensitas total gelombang bunyi merupakan penjumlahan


aljabar terhadap intensitas masing-masing intensitas

I total I 1 I 2 I 3 . . . I n

Taraf Intensitas Bunyi


Intensitas ambang pendengaran Io adalah
intensitas bunyi terendah yang masih dapat
didengar manusia sebesar 1012 W/m2.
Intensitas ambang perasaan adalah intensitas
bunyi tertinggi yang masih dapat didengar
manusia tanpa sakit sebesar 1 W/m2.
Taraf Intensitas bunyi (TI) bunyi adalah logaritma
perbandingan antara sumber bunyi dengan
intensitas ambang
I
TI 10 log
Io

TI total TI 10 log n

Pelayangan Bunyi

f p f1 f 2
Dengan:
fp = frekuensi pelayangan (Hz)
f1 = frekuensi gelombang y1 (Hz)
f2 = frekuensi gelombang y2 (Hz)

EFEK DOPPLER
Adanya gerak
relatif antara
sumber bunyi
dengan pendengar
akan
menyebabkan
terjadi perubahan
frekuensi bunyi
yang didengar
oleh pendengar.
Efek ini diamati
oleh C Johann
Doppler.

Sumber bunyi mendekati pendengar


Mobil van mendekati pendengar
Pola titik nada mesin meningkat

'

vs v vs

f0
f0

v
v
f0

f ' f 0
'
v vs 1 vs
v

v = kecepatan bunyi
vs = kecepatan sumber
= panjang gel. Awal
f0 = frekuensi awal

Bagaimana persamaan Efek Doppler


Perubahan frekuensi dituliskan:

Dengan:
fp = frekuensi pendengar ; fs = frekuensi sumber
vp = kecepatan pendengar ; vs = kecepatan sumber
vm= kecepatan medium ; v = cepat rambat bunyi diudara.
Jika vm = 0 maka Persamaan di atas dituliskan menjadi:

fS
fP

v v P v vS

v vp
or f P
v vS

f S syarat (v < v)
s

Efek Doppler pada Cahaya


o

Increasing wavelength

Contoh Soal
Sebuah kapal selam (Kapal A) bergerak dalam air dengan
laju 8,0 m/s, memancarkan gelombang sonar pada
frekuensi 1400 Hz. Kecapatan suara dalam air adalah
533 m/s. Kapal selam kedua (Kapal B) terletak
sedemikian sehingga kedua kapal tersebut bergerak
mendekat satu sama lain. Kapal B bergerak dengan laju
9,0 m/s.
a). Tentukan frekuensi yang dideteksi oleh pengamat
yang berada di Kapal B ketika kapal saling mendekat.
b). Kedua kapal saling melewati. Tentukan frekuensi
yang dideteksi oleh pengamat yang berada di Kapal B
ketika kapal saling menjauhi satu sama lain.

a). Kapal selam saling mendekat

b).Kapal selam saling menjauh

Contoh 5 :
Sebuah garputala yang diam, bergetar dgn frekuensi 384
Hz. Garputala lain yg bergetar dgn frekuensi 380 Hz
dibawa seorang anak yg berlari menjauhi garputala
pertama. Kecepatan rambat bunyi di udara 320 m/s. Jika
anak itu tidak mendengar layangan bunyi, berapa
kecepatan anak tersebut?

Ok kawan....
Selamat Belajar ya ....
aguspurnomosite.blogspot.com

Anda mungkin juga menyukai