Soal Landasan Pendidikan Kelompok 1

Materi : Hakikat Ilmu Pendidikan

1. Berikut ini merupakan beberapa aliran pendidikan

a) Aliran Nativisme : Bahwa anak-anak yang lahir ke dunia sudah memiliki pembawaan
atau bakatnya yang akan berkembang menurut arahnya masing-masing. Pembawaan
tersebut ada yang baik dan ada pula yang buruk.
b) Aliran Konvergensi : Bahwaseorang anak dilahirkan di dunia sudah disertai
pembawaan baik maupun pembawaan buruk.
c) Aliran Naturalisme : Bahwa semua anak baru dilahirkan mempunyai pembawaan
baik.
d) Aliran Empirisme : Bahwa perkembangan anak tergantung pada lingkungan,
sedangkan pembawaa yang dibawanya dari sejak lahir tidak dipentingkan.
Manakah pernyataan diatas yang sesuai dengan aliran yang di pelopori oleh J.J
Rousseau?
A. Aliran Empirisme
B. Aliran Naturalisme
C. Aliran Konvergensi
D. Aliran Nativisme
2. Berikut ini merupakan nilai kegunaan praktik Abdulhak
a) Meningkatkan mutu (validitas dan signifikan) konsep-konsep ilmiah pendidikan
yang telah ada, maupun melahirkan atau menciptakan konsep-konsep baru.
b) Suatu objek yang indah bukan semata-mata bersifat selaras serta berpola baik
melainkan harus juga mempunyai kepribadian.
c) Pemahaman tenaga kependidikan secara konprehensif dan sistematis turut serta dalam
menumbuhkan rasa kepercayaan diri dalam melakukan tugas-tugas profesionalnya.
d) Cabang filsafat aksiologi yang membahas masalah-masalah moral, perilaku, norma,
dan adat istiadat yang berlaku pada komunitas tertentu.
Manakah yang termasuk pada kegunaan praktik abdulhak yang benar?
A. (a) dan (b)
B. (b) dan (c)
 C. (c) dan (d)
D. (a) dan (c)

3. Dibawah ini merupakan fungsi landasan pendidikan

a) Membentuk pola pikir dan pola kerja dalam praktik belajar mengajar
b) Sebagai acuan atau tolak ukur konsep dan teori bagi setiap pendidik dalam praktik
pendidikan
c) Sebagai konsep atau cara pandang dan bersikap dalam melaksanakan tugas
kependidikan
d) Sebagai pedoman dalam merancang kurikulum pendidikan di Indonesia
Jika diperhatikan lagi, manakah yang bukan termasuk dari fungsi landasan pendidikan?
A. (a) dan (d)
B. (a) dan (c)
C. (d) saja
D. Semua benar

4. Di Indonesia sangat menjunjung tinggi perilaku manusia yang sopan dan santun sesuai
dengan norma yang berlaku di masyarakat. Hal tersebut berkaitan dengan salah satu
komponen yang terdapat pada ilmu pendidikan dalam filsafat, yaitu
A. Epistimologi Ilmu Pendidikan
B. Aksiologi Ilmu Pendidikan
C. Ontologi Ilmu Pendidikan
D. Filsafat Ilmu Pendidikan

5. Pilih pernyataan berikut dengan benar!

1. Landasan Landasan Filosofis Pendidikan
2. Landasan Religius Pendidikan
3. Landasan Pendukung Ilmu Pendidikan
4. Landasan Hukum/Yuridis Pendidikan
Manakah Jenis Landasan Pendidikan yang benar...
A. jika (1), (2), dan (3) benar
 B. jika (1) dan (3) benar
C. jika (2) dan (4) benar
D. jika hanya (4) yang benar

6. Di dalam Aksiologi terdapat dua komponen yang mendasar

a. Absolut dan Etika
b. Subjektif dan Relatif
c. Objektif dan Estetika
d. Etika dan Estetika
Pada komponen tersebut manakah yang memiliki makna sebagai kebiasaan dan
keidahan...
A. (b)
B. (d)
C. (a)
D. (c)

7. Dibawah ini merupakan pendapat dari tokoh aliran pendidikan!

a) Anak yang dilahirkan mempunyai pembawaan baik. Pembawaan baik akan menjadi rusak
karena dipengaruhi lingkungan.
b) Anak dilahirkan di dunia sudah disertai pembawaan baik maupun pembawaan buruk.
c) Pengetahuan mutlak diperoleh dari hasil konstruksi kognitif dalam diri seseorang, melalui
pengalaman yang diterima lewat pancaindra.
d) Peserta didik mempunyai akal dan kecerdasan.
Jika diperhatikan lagi,manakah yang termasuk pendapat aliran pendidikan naturalisme?
A. (c)
B. (a)
C. (d)
D. (b)

8. “Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional,

dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang”
 Pernyataan tersebut termasuk Landasan Hukum/Yuridis pendidikan terdapat pada?
A. Pembukaan UUD 1945 Alinea ke-3
B. Pasal 20 ayat (1) UUD 1945
C. Pembukaan UUD 1945 Alinea pertama
D. Pasal 31 ayat (3) UUD 1945

9. William Stern ia berpendapat bahwa seorang anak dilahirkan di dunia sudah disertai
pembawaan baik maupun pembawaan buruk. Proses perkembangan anak, baik faktor
pembawaan maupun faktor lingkungan sama-sama mempunyai peranan sangat
penting.Bakat yang dibawa pada waktu lahir tidak akan berkembang dengan baik tanpa
adanya dukungan lingkungan sesuai untuk perkembangan anak itu.
Pernyataan tersebut merupakan bentuk dari aliran….
A. Aliran Progresivisme
B. Aliran Nativisme
C. Aliran Konstruktivisme
D. Aliran Konvergensi

10. Dibawah ini terdapat beberapa tokoh

a. Thales, Plato, John Sinclair
b. John Sinclair, Thales, Aristoteles
c. Thales, Plato, Aristoteles
d. Schopenhauer, Aristoteles, John Sinclair
Dari beberapa tokoh diatas, manakah yang merupakan Tokoh Yunani yang memiliki
pandangan bersifat ontologi ?
A. (c)
B. (a)
C. (d)
D. (b)
Kelompok 2
11. Bagaimana esensi manusia menurut Behavioristic?
 a. diyakini bahwa pada hakikatnya manusia digerakkan oleh dorongan-dorongan
dari dalam dirinya yang bersifat instingtif.
b. manusia lahir dengan citra dan atribut yang baik dan dipersiapkan untuk berbuat
baik pula.
c. menganggap manusia sebagai makhluk yang reaktif dan tingkah lakunya
dikendalikan oleh faktor-faktor dari luar dirinya, yaitu lingkungannya.
d. manusia berdiri sebagai diri sendiri dengan seolah-olah keluar dari dirinya, dan
segala sesuatu yang berada disekitarnya dihubungkan dengan dirinya.

12. Siapa yang mempelopori aliran Psikoanalitic?

a. John Millar, BF. Skinner dan Neal E Miller.
b. Sigmund Freud
c. Abraham Harold Maslow
d. Jean-Paul Sartre

13. Alasan Freud tidak mengikuti aspek keagamaan dalam teori - teorinya adalah, kecuali...
a. Teori psikoanalisis yang dikembangkan Freud bersandar pada hasil penelitian -
penelitiannya terhadap individu - individu yang mengalami gangguan mental dan
fisik
b. Menentukan aktivitas manusia berdasarkan dinamika struktur kejiwaan yang
terdiri dari id, ego, dan super ego
c. Struktur kejiwaan yang dibangun Freud tidak menyentuh alam supra sadar (atas
sadar) sementara agama ada pada alam atas sadar
d. Agama - agama yang dijadikan fokus penelitian Freud adalah agama - agama
primitif seperti animism dan dinamisme, bukan agama monoteisme yang rasional
atau supra rasional

14. Pancasila memandang hakikat manusia memiliki sudut pandang yang, kecuali...
 a. Monodualistik dan Monopluralistik
b. Keselarasan, keserasian dan keseimbangan
c. Behavioristik dan Eksitensialisme
d. Integralistik, kebersamaan dan kekeluargaan

15. Aliran psikologi yang menekankan fahamnya pada kekuatan dan keistimewaan manusia.
Menurut aliran ini manusia lahir dengan citra dan atribut yang baik dan dipersiapkan untuk
berbuat baik pula.aliran ini di sebut aliran …
a. humanistic
b. Psikoanalitik
c. Eksitensialisme
d. Behavioristik

16. Nilai – nilai Pancasila yang 2 adalah …

a. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada oranglain.
b. Menempatkan kesatuan, persatuan, kepentingan, dan keselamatan bangsa dan
negara di atas kepentingan pribadi ataugolongan.
c. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani
yangluhur.
d. Mengakui persamaan derajat persamaan hak dan persamaan kewajiban antara
sesamamanusia.

17. Perkembangan sering disebut sebagai seri progresif dari penuaan atau perubahan koheren
menuju kedewewasaan. Yang dimaksud perkembangan bersifat seumur hidup yaitu...
a. Perkembangan terdiri atas dimensi biologis, kognitif, dan sosial.
b. Komponen dari suatu dimensi dapat meningkat seiring perkembangan sementara
komponen lain menurun.
 c. Manusia tak pernah statis atau berhenti, karena perubahan – perubahan senantiasa
terjadi dalam dirinya dalam berbagai kapasitas (kemampuan), baik yang bersifat
biologis maupun yang bersifat biologis maupun yang bersifat psikologis.
d. Secara terus menerus merespon dan bertindak berdasarkan konteks yang meliputi
perubahan biologis dan lingkungan fisik, serta konteks sosial, kesejarahan, dan
kebudayaan seseorang.

18. Menurut prinsip ini prilaku berlangsung melalui periode – periode perkembangan yang
bersifat asimetris (tidak seimbang) agar organisme bisa mencapai kadar kematangan pada
tahapan selanjutnya. Prinsip yang dimaksud adalah...
a. Principle of Functional Asymmetry (Asimetri Fungsional)
b. Principle of Developmental Direction ( Arah Perkembangan)
c. Principle of Reciprocal Interweaving (Jalinan Timbal-balik)
d. Principle of Individuating Maturation (Kematangan Individu)

19. Yang tidak termasuk dimensi esensi-esensi manusia sebagai makhluk hidup adalah…
a. Dimensi Keindividualan
b. Dimensi Keberagaman
c. Dimensi Kekeluargaan
d. Dimensi Kesusilaan

Kelompok 3

20. Dimensi kesusilaan berhubungan erat dengan nilai-nilai. Nilai-nilai yang dimaksud
adalah…
a. Nilai otonomi, nilai heterogen, nilai sosial
 b. Nilai otonom, nilai heteronom, nilai keagamaan
c. Nilai otonom, nilai heteronom, nilai sosial
d. Nilai otonomi, nilai heterogen, nilai keagamaan

21. Perhatikan beberapa pernyataan berikut!

1) Simposium Internasional di Bukitinggi menghasilkan Rekomendasi Bukitinggi yang
isinya antara lain menekankan perlunya terus dikembangkan program pendidikan
inklusif sebagai salah satu cara menjamin bahwa semua anak benar-benar
memperoleh pendidikan dan pemeliharaan yang berkualitas dan layak.
2) Indonesia pada tahun 2002 menyelenggarakan konvensi nasional dengan
menghasilkan Deklarasi Bandung dengan komitmen Indonesia menuju pendidikan
inklusif.
3) Pada tahun 1978-1986 diadakan proyek Pendidikan Terpadu bagi anak tunanetra
dengan bantuan teknis HKI.
Berdasarkan pernyataan tersebut, yang termasuk fakta perkembangan pendidikan inklusif
di Indonesia adalah..
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) dan (3) benar
C. (1) benar
D. Semua pilihan salah

22. Seperti yang kita ketahui bahwa perkembangan pendidikan inklusif di Indonesia masih
terbilang kurang baik. Bahkan dalam proses belajar mengajar, sering ditemukan
hambatan baik itu dalam sarana prasarana dan kompetensi pendidik. Salah satu solusi
yang tepat untuk memperbaiki kondisi ini yakni?
A. Memberikan dana kepada lembaga pendidikan untuk memperbaiki fasilitas
pembelajaran
B. Mengadakan pelatihan secara komprehensif kepada calon pendidik, memberikan
sarana untuk mendukung proses pembelajaran dan melakukan evaluasi tahunan
 C. Menyebarkan permasalahan ke media sosial agar masyarakat bersimpati dan
menyalurkan pikiran
D. Membiarkan anak didik luar biasa pindah dan bersosialisasi di sekolah biasa

23. Menurut agustyawati dan solicha dalam penyelenggaraan pendidikan inklusif memiliki
model-model penyelenggaraannya dibawah ini, kecuali…
A. Kelas reguler cluster
B. Kelas reguler dengan pull out
C. Kelas reguler (inklusi sedikit)
D. Kelas reguler (inklusi penuh)

24. Selain memiliki hak, penyandang kelainan juga mempunyai kewajiban yang sama dengan
orang lain pada umumnya. Salah satu kewajiban mereka menurut Undang- undang No.
20/2003 tentang Sisdiknas, Bab IV adalah …
A. Mendapatkanpelayanan kesehatan
B. Mengikuti kegiatan keagamaan sesuai dengan agama yang mereka anut
C. Mengikuti pendidikan dasar
D. Memperoleh penghidupan yang layak

25. Perhatikan beberapa pernyataan berikut!

1) Keterbatasan sarana dan prasarana untuk menunjang penyelenggaraan pelayanan
pendidikan inklusif.
2) Masih terjadinya diskriminasi oleh penyelenggara layanan pendidikan yang ditujukan
kepada penyandang cacat.
3) Rendahnya kesadaran orang tua terhadap pendidikan anak berkebutuhan khusus.
4) Guru-guru disekolah reguler tidak dididik secara khusus untuk menangani anak
berkebutuhan khusus, sehingga mereka tidak dapat sekolah di sekolah reguler.
Berdasarkan pernyataan diatas yang termasuk dalam kendala dalam penyelenggaraan
layanan pendidikan inklusif adalah …
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
 C. 4 dan 1
D. Benar semua

26. “Pendidikan diselenggarakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif
dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai kultural, dan
kemajemukan bangsa.”
Pernyataan diatas adalah bunyi Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional pasal…
A. Pasal 4 ayat (1)
B. Pasal 4 ayat (2)
C. Pasal 3 ayat (1)
D. Pasal 3 ayat (2)

27. Di bawah ini yang termasuk model kurikulum pada pendidikan inklusi, kecuali…
A. Model kurikulum reguler
B. Model kurikulum eksklusif
C. Model kurikulum reguler dengan modifikasi
D. Model kurikulum Program Pembelajaran Individual (PPI)

28. Yang dimaksud sekolah inklusi ialah….

A. Sebuah pelayanan pendidikan bagi anak bekebutuhan khusus tanpa memandang
kondisi fisik, intelegensi, sosial, emosional, dan kondisi yang lainnya untuk belajar
bersama dengan anak-anak normal di sekolah reguler.
B. Sebuah pelayanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus dengan memandang
kondisi fisik, intelegensi, sosial, emosional, dan kondisi yang lainnya untuk belajar
bersama dengan anak-anak normal di sekolah reguler.
C. Sebuah pelayanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus tanpa memandang
kondisi fisik, mental, sosial, ekonomi, dan kondisi yang lainnya untuk belajar bersama
dengan anak-anak berkebutuhan khusus lainnya di sekolah reguler.
 D. Sebuah pelayanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus tanpa memandang
kondisi fisik, intelegensi, sosial, emosional, dan kondisi yang lainnya untuk belajar
bersama dengan anak-anak normal di sekolah eksklusif.

29. Perhatikan beberapa pernyataan berikut!

1) Untuk meminimalkan keterbatasan kondisi pertumbuhan dan perkembangan anak
dan untuk memaksimalkan kesempatan anak terlibat dalam aktivitas yang normal.
2) Jika memungkinkan untuk mencegah terjadinya kondisi yang lebih parah dalam
ketidakteraturan perkembangan sehingga menjadi anak yang tidak berkemampuan.
3) Untuk mencegah berkembangnya keterbatasan kemampuan lainnya sebagai hasil
yang diakibatkan oleh ketidakmampuan utamanya.
4) Memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada peserta didik yang memiliki
kelainan fisik, sosial, emosional, mental, maupun peserta didik yang memiliki
kecerdasan atau bakat istimewa untuk memperoleh pendidikan yang bermutu sesuai
dengan kebutuhan dan kemampuannya.
5) Penyelenggaraan sekolah inklusi bagi anak berkebutuhan khusus hendaknya
menciptakan lingkungan yang menyenangkan, ramah dan dapat menumbuhkan rasa
percaya diri siswa berkebutuhan khusus untuk mengenyam pendidikan yang layak
sesuai dengan hak mereka.
Tujuan pendidikan inklusif menurut Smith ditunjukkan oleh nomor…
A. 1 dan 5
B. 4
C. 3 dan 2
D. 2

30. Yang dimaksud dengan kelas khusus dengan berbagai pengintegrasian adalah…
A. Anak berkebutuhan khusus belajar bersama anak non berkebutuhan khusus sepanjang
hari di kelas reguler dengan menggunakan kurikulum yang sama.
B. Anak berkebutuhan khusus belajar bersama anak non berkebutuhan khusus di kelas
reguler dalam kelompok khusus.
C. Anak berkebutuhan khusus belajar di dalam kelas khusus pada sekolah reguler, namun
dalam bidang-bidang tertentu dapat belajar bersama anak non berkebutuhan khusus di
kelas regular.
D. Anak berkebutuhan khusus belajar bersama anak non berkebutuhan khusus di kelas
reguler dalam kelompok khusus, dan dalam waktu-waktu tertentu ditarik dari kelas
reguler ke ruang lain untuk belajar dengan guru pembimbing khusus.

31. Menurut Plato mengenai ajaran tentang Negara, didalamnya terdapat analoginya yang
berisi…
a. Sebuah negara yang dibangun dengan cara persis dengan tubuh manusia yang terdiri dari
tiga bagian yaitu kepala, dada dan perut, sedangkan negara mempunyai pemimpin,
pembantu atau pelengkap, dan pekerja. Sebagaimana manusia yang hidup sehat dan
selaras mempertahankan keseimbangan dan kesederhaan, begitu pun pada negara yang
baik, yang ditandai dengan adanya kesadaran setiap orang akan tempat mereka masing-
masing.
b. Metode dialektika, dari kata kerja Yunani ‘dialegesthai’ yang berarti bercakap-cakap
atau berdialog yang mempunyai peran penting didalamnya.
c. “Semua adalah baik di tangan pencipta, semua menjadi buruk ditangan manusia” oleh
karena itu ia mengajak untuk kembali kealam.
d. Maka, pendidikan harus ditransformasikan. Maka ia menyerukan pola pendidikan
kembali ke alam. Daya dorong alamiah dalam diri manusia adalah cinta diri (self-love).
Ini tidak sama dengan egoisme sebab egoisme ada dalam masyarakat, bukan dasariah
manusia. Cinta diri sesuai dengan alam sehingga baik adanya.

Kelompok 4
31. Bagaimana usaha kita untuk tetap menegakkan Pancasila sebagai filsafah, ideologi,
pandangan hidup dan dasar negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara…
 a. Pancasila adalah dasar negara Indonesia dimana memegang fungsi dalam hidup dan
kehidupan bangsa dan negara Indonesia, Pancasila tidak saja sebagai dasar negara RI,
tapi juga alat pemersatu bangsa, kepribadian bangsa, pandangan hidup bangsa, dan
sumber ilmu pengetahuan di Indonesia.
b. Menurut ontologi kadang-kadang disamakan dengan metafisika, sebelum manusia
menyelidiki yang lain, manusia berusaha mengerti hakikat sesuatu.
c. Hakikat ada dapat berarti segala sesuatu yang ada, menunujuk kepada hal umum
(abstrak atau universal). Dalam kenyataannya, Pancasila dapat dilihat dari penghayatan
dan pengamalan kehidupan sehari-hari.
d. Tetap menegakkan Pancasila sebagai filsafah, ideologi, pandangan hidup dan dasar
negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara ialah dengan selalu
menjadikan pancasila sebuah dasar setiap apa yang akan kita lakukan, sehingga tujuan
bersama dapat tercapai secara maksimal yakni tujuan membentuk masyarakat sejahtera.

32. Ditinjau dari teori kausa / sebab pada prinsip Pancasila yang dikemukakan oleh
Aristoteles, dimana contohnya sebagai berikut. Pancasila sebagai Ideologi negara
merujuk pada proses pembentukan Pancasila yang kemudian dirumuskan hingga menjadi
Pancasila yang dimuat dalam UUD 1945. Contoh tersebut merupakan contoh dari
pengertian...
a. Kausa Material
b. Kausa Efisien
c. Kausa Formalis
d. Kausa Finalis

33. Perhatikan pernyataan dibawah ini!

1. Tentang sumber pengetahuan manusia.
2. Tentang teori kebenaran pengetahuan manusia.
3. Tentang perilaku manusia.
4. Tentang kebenaran dan kesalahan pengetahuan manusia
5. Tentang watak pengetahuan manusia.
Dari pernyataan diatas, yang termasuk tiga persoalan yang mendasar dalam epistemologi
yaitu...
a. (1), (4), (5)
b. (1), (2), (5)
c. (3), (4), (5)
d. (1), (2), (3)

34. Perhatikan pernyataan dibawah ini!

1) Pada zaman sekarang, banyak sekali model dan bentuk dari rumah semisal rumah susun
dan apartemen yang dimana bentuk rumah tersebut tidak ada pada zaman dahulu.
Meskipun kini banyak model dan bentuk rumah, namun ide tentang rumah ini yang
membuat kita tetap mengenali bahwa yang kita lihat adalah rumah.
2) Selanjutnya, bagaimana kita bisa mengetahui bahwa sesuatu tersebut disebut sebagai
rumah. Pada awalnya, kita akan mengetahui keberadaan pengetahuan mengenai rumah
melalui panca indera yang kita miliki.
3) Kemudian selanjutnya informasi yang kita dapatkan melalui panca indera akan dianalisa
oleh akal yang kita miliki. Akal yang akan mengklasifikasikan segala informasi yang
kita terima menjadi sebuah ilmu pengetahuan tentang rumah.
4) Kemudian kita dapat mengetahui apakah rumah memberi manfaat untuk kehidupan kita.
Misalnya dengan kita bisa mengetahui bahwa sesuatu itu adalah rumah, kita bisa dengan
mudah untuk menentukan dimana kita akan tinggal, tempat seperti apa yang nyaman
dan kita bisa mengenali bahwa rumah itu adalah hal yang penting untuk kehidupan
sehari-hari.
Dari pernyataan diatas, manakah yang termasuk contoh dari landasan aksiologi?
a. (1)
b. (2)
c. (3)
d. (4)
35. Merangsang penalaran yang cermat dan disiplin mental yang akan menghasilkan
perkembangan intelektual yang terus menerus dan standar moral yang tinggi. Pernyataan
tersebut merupakan tujuan pendidikan menurut...
a. Socrates
b. Plato
c. Aristoteles
d. Jhon Dewey

36. Dibawah ini merupakan lima asas pendidikan yang perlu dibuat menurut JJ Rousseau,
kecuali...
a. Status manusia tidak diperoleh pada saat manusia lahir, namun merupakan hasil
terjadinya pendidikan yang bersumber pada alam, manusia dan benda.
b. Kurikulum yang dibahas sesuai dengan tingkat kebutuhan dalam masyarakat.
c. Sebagai sarana pengembangan semua bakat pada naradidik agar ia mempunyai
kemampuan yang lengkap sehingga dapat secara bebas dan merdeka, tanpa tergantung
pada orang lain.
d. Dalam pelaksanaannya ada guru atau orang yang membimbing dan mendampingi
naradidik.

37. Guru harus berperan sebagai mediator atau fasilitator yang membantu proses belajar seorang
siswa. Oleh kerena itu, seorang guru memiliki tiga tugas utama, kecuali...
a. Guru menyediakan pengalaman belajar yang memungkinkan siswa menyusun
rancangan belajar.
b. Guru memberikan kegiatan-kegiatan yang membangkitkan rasa ingin tahu siswa dan
membantu siswa untuk mengekspresikan gagasan-gagasannya.
c. Guru memonitor atau mengevaluasi apakah proses berpikir siswa dan cara
mengekspresikan pikiran berhasil atau tidak.
d. Guru mengajar dalam bentuk ceramah merupakan salah satu metode yang baik
digunakan.

38. Perhatikan pernyataan dibawah ini!

(1) Untuk merangsang penalaran yang cermat dan disiplin mental yang akan menghasilkan
perkembangan intelektual yang terus menerus dan standar moral yang tinggi
(2)Untuk menemukan kemampuan-kemampuan ilmiah setiap individu dan melatihnya
sehingga ia menjadi seorang warga negara yang aik, masyarakat harmonis, melaksanakan
tugas-tugasnya secara efisien sebagai anggota masyarakat.
(3)Untuk memproduksi kebudayaan nasional dari generasi yang sat uke generasi yang lain
dan mengembangkan karakter nasional pada diri anak.
(4)Untuk membantu manusia mencapai kebahagiaan dengan mengembangkan potensi diri
seoptimal mungkin agar manusia menjadi unggul.
Tujuan Pendidikan yang benar menurut Socrates adalah?
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4

39. Menurut Jhon Dewey, seorang guru harus berperan sebagai mediator atau fasilitator yang
membantu proses belajar seorang siswa. Berikut ini adalah tugas utama seorang guru
menurut Dewey, kecuali..
a. Guru memberikan kegiatan-kegiatan yang membangkitkan rasa ingin tahu siswa dan
membantu siswa untuk mengekspresikan gagasan-gagasannya atau
mengkomunikasikan ide alamiah mereka.
b. Guru memonitor atau mengevaluasi apakah proses berpikir siswa dan cara
mengekspresikan pikiran berhasil atau tidak.
c. Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membaca, menulis, dan menghafalkan
materi pembelajaran.
d. Semua pernyataan benar

Kelompok 5
Bab.7 (Pendidikan Sosiologi Dan Antropologi)
40. Yang tidak termasuk dalam mempelajari ilmu pengetahuan sosiologi...
 a. Mempelajari pola-pola hubungan antara manusia baik secara individu maupun secara
kelompok
b. Mempelajari hubungan manusia dengan lembaga-lembaga sosial, seperti norma-
norma dan kaidah-kaidah sosial
c. Mempelajari pola-pola kehidupan manusia kaitannya dengan kondisi lingkungannya
d. Mempelajari pola pikir manusia dalam memilih suatu keputusan
e. Manusia yang hidup dalam kelompok yang disebut masyarakat

41. “Menangani permasalahan-permasalahan yang dihadapi dalam kehidupan masyarakat

seperti masalah lapangan kerja dan pengangguran, konflik sosial, kerusakan lingkungan,
dan lain-lain yang memerlukan dukungan pendidikan, dan masalah penyelenggaraan
pendidikan sendiri”
Dari pernyataan di atas, merupakan fungsi dari...
a. Fungsi Eksplanasi
b. Fungsi Norma
c. Fungsi Utilisasi
d. Fungsi Prediksi
e. Fungsi Grand Theory

42. Simak pernyataan dibawah ini:

A. Mempelajari sejarah terjadinya dan perkembangan manusia sebagai makhluk
biologis.
B. Mempelajari pola-pola hubungan antara manusia baik secara individu maupun secara
kelompok.
C. Mempelajari hubungan manusia dengan lembaga-lembaga sosial, seperti norma-
norma dan kaidah-kaidah sosial.
D. Mempelajari sejarah terjadinya berbagai bahasa manusia diseluruh dunia dan
penyebarannya.
E. Mempelajari masalah terjadinya persebaran dan perkembangan berbagai kehidupan
diseluruh dunia.
Dari pernyataan di atas, yang merupakan tujuan antopologi adalah..
 a. A, B, dan C
b. A, D, dan E
c. C, D, dan E
d. B, C, dan D
e. Salah Semua

43. Salah satu dampak globalisaasi adalah lunturnya nilai gotong royong dan tolong-
menolong dalam hal positif. Individu di era globalisasi lebih berfokus pada kegiatan yang
menguntungkan dirinya. Hal ini merupakan dampak globalisasi terhadap gaya hidup yang
bersifat...
a. Individualisme
b. Materialisme
c. Hedonisme
d. Kolektivisme
e. Pragmatisme

44. Setiap pendidikan mempunyai tujuan yang ingin dicapai, manakah tujuan dari sosiologi
pendidikan, kecuali…
a. Menganalisis perkembangan dan kemajuan social.
b. Menganalisis dan mempelajari sejarah terjadinya berbagai bahasa manusia
diseluruh dunia dan penyebarannya.
c. Menganalisis proses sosialisasi anak, baik dalam keluarga, sekolah, maupun
masyarakat.
d. Menganalisis status pendidikan dalam masyarakat.
e. Menganalisis partisipasi orang-orang terdidik/berpendidikan dalam kegiatan social.

45. Dibawah ini adalah beberapa manfaat pendidikan antropologi, kecuali...

a. Dapat mengetahui pola perilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat.
b. Dapat mengetahui peran apa yang harus kita lakukan demi harapan masyarakat.
c. Dapat menambah terhadap wawasan pergaulan manusia di seluruh dunia.
 d. Dapat memahami problem dalam masyarakat dan serta memiliki kepekaan terhadap
kondisi-kondisi masyarakat.
e. Dapat menganalisis proses sosialisasi anak, baik dalam keluarga, sekolah,
maupun masyarakat.

46. Dibawah ini adalah beberapa dampak paham kolektivisme.

I. Mewujudkan tujuan kelompok.
II. Memudarkan keegoisan individu.
III. Hilangnya kebebasan individu untuk mengeluarkan pendapat.
IV. Kemerdekaan suatu kelompok masyarakat menjadi tanggung jawab bersama.

Manakah yang termasuk dampak buruk dari paham kolektivisme...

a. I dan II
b. I dan III
c. I, II, dan IV
d. Hanya III
e. Semua Benar

47. Fungsi utama sistem nilai budaya adalah...

a. Mengantisipasi terjadinya perubahan sosial yang cepat.
b. Menyelaraskan individu dengan ideologi yang ada.
c. Membatasi perilaku individu.
d. Sebagai pedoman tertinggi bagi kelakuan manusia.
e. Menjaga homogenitas kelompok.

48. Di bawah ini yang bukan ciri-ciri struktur sosial adalah ...
a. Mencakup semua hubungan sosial antar individu pada saat tertentu.
b. Mengacu pada hubungan sosila yang pokok ,yang dapat memberikan bentuk pada
masyarakat.
c. Meliputi seluruh kebudayaan dalam masyarakat.
d. Merupakan tahapan perubahan dan perkembangan masyarakat.
 e. Bagian dari penentu perkembangan sosial dan teknologi masyarakat.

49. Sosiologi berguna dalam proses pembangunan yang dilaksanakan pemerintah. Berikut ini
merupakan contoh fungsi sosiologi dalam pembangunan yaitu ....
a. Melakukan penelitian tentang rancangan bangunan.
b. Melakukan pengumpulan data tentang kondisi geografis wilayah.
c. Memberikan keputusan yang tepat tentang kebijakan pemerintah dalam program
pembangunan.
d. Memberikan data yang diperlukan untuk melakukan perencanaan sosial.
e. Melaksanakan reduksi data dari hasil penelitian.

Kelompok 6
Bab 8: Pedagogik, Politik, Ideologis, Teologis, IPTEK
50. Tujuan pedagogic diantaranya adalah, kecuali…
A. Agar peserta didik di kemudian hari mampu memahami dan menjalani kehidupan
B. Agar peserta didik dapat mengembangkan kepribadian yang sehat
C. Agar peserta didik dapat mengerti dan memahami bagaimana berinteraksi dengan
peserta didik
D. Agar peserta didik dapat menghidupi diri mereka sendiri dan dapat hidup secara
bermakna

51. Revolusi teknologi merupakan salah satu pedagogic transformative. Pada poin ini,
teknologi berfungsi sebagai…
A. Teknologi berfungsi sebagai alat untuk mengambil alih pendidikan
B. Teknologi berfungsi sebagai alat untuk komunikasi dalam pembelajaran
C. Teknologi merupakan alat untuk merobotisasi pendidikan
D. Teknologi merupakan perubahan cepat dalam pendidikan

52. Dalam masyarakat terjadi banyak masalah termasuk urusan masalah pendidikan, masalah
pendidikan tidak aka nada sangkut paut dengan persoalan ekonomi dan politik
masyarakat disebut dengan…
 A. Ideology pendidikan liberal
B. Ideology pendidikan konservatisme
C. Ideology pendidikan kritis
D. Ideology pendidikan sosiologis

53. Berikut ini yang tidak termasuk kedalam kajian filsafat ilmu pendidikan, yaitu…
A. Ontology
B. Aksiologi
C. Epistemonologi
D. Freksioner

54. Moral adalah perbuatan atau tingkah laku atau ucapan seseorang dalam berinteraksi
dengan manusia. Apabila yang dilakukan seseorang itu sesuai dengan nilai rasa yang
berlaku di masyarakat tersebut dan dapat diterima serta menyenangkan lingkungan
masyarakatnya, maka orang itu dinilai memiliki moral yang baik, begitu juga sebaliknya.
Tahap-tahap perkembangan moral menurut John Dewey, kecuali…
A. Tahap pramoral
B. Tahap konvensional
C. Tahap operasional konkret
D. Tahap otonom

55. Pendidikan karakter didasarkan pada enam nilai-nilai etis bahwa setiap orang dapat
menyetujui nilai-nilai yang tidak mengandung politis, religious, atau bias budaya.
Bersikap toleran terhadap perbedaan, gunakan sopan santun, bukan Bahasa yang buruk,
pertimbangkan perasaan orang lain, jangan mengancam, memukul atau menyakiti orang
lain, jangan mengancam, memukul atau menyakiti orang lain, damailah dengan
kemarahan, hinaan dan perselisihan, merupakan ciri-ciri dari pilar…
A. Trustworthiness (kepercayaan)
B. Respect (respek)
C. Caring (peduli)
D. Citizenship (kewarganegaraan)
56. Politik pendidikan mengandung hal sebagai berikut, kecuali…
A. Politik pendidikan mengandung kebijakan pemerintah suatu negara yang berkenaan
dengan pendidikan
B. Politik pendidikan ditujukan untuk mensukseskan pendidikan
C. Politik pendidikan ditujukan untuk mempelajari segala sesuatu yang berkaitan dengan
keyakinan beragama
D. Politik pendidikan bukan hanya berupa peraturan perundangan yang tertulis,
melainkan juga termasuk kebijakan-kebijakan lain yang berkaitan dengan pendidikan

57. Sistem pendidikan nasional tertuang dalam…

A. Undang-undang no 12 tahun 2003
B. Undang-undang no 20 tahun 2003
C. Undang-undang no 12 tahun 2013
D. Undang-undang no 20 tahun 2013

58. Kemajuan iptek dapat memberikan factor pengaruh negatif dan juga pengaruh positif.
Salah satu faktor pengaruh negarif dari kemajuan iptek adalah…
A. Semakin berkembangnya daya piker individu dalam suatu bidang baik dalam bidang
ekonomi, politik, pendidikan, dsb
B. Penyalahgunaan media teknologi sebagai sarana pencarian hal-hal yang tidak ada
hubungannya dengan ilmu pengetahuan
C. Memberikan dorongan yang besar bagi konsolidasi demokrasi di banyak negara
D. Meningkatkan hubungan diplomatik antar negara

59. berikut ini adalah hal yang diperlukan dalam menghalau dampak negative IPTEK dam
globalisasi…
A. keberanian dalam menyerap semua
B. Sikap menutup diri atas semua yang datang dari luar
C. Menolak keberadaan IPTEK
D. Kritis menyaring perkembangan IPTEK dan globalisasi
60. Di bawah ini merupakan kebijakan-kebijakan negara.
1. Pasal 28 A UUD 1945
2. Ketetapan MPR No. IV/MPR/1973 JO TAP. NO.IV/MPR/1978
3. Pasal 28 F UUD 1945
4. UU Nomor 2 Tahun 1989
Dari pernyataan di atas, yang termasuk konsep dasar yuridis dalam pendidikan seumur
hidup di Indonesia melalui kebijakan negara adalah…
a. 1, 2, 3, dan 4
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. Hanya 4
Kelompok 7
61. Pendidikan seumur hidup adalah segala pengalaman belajar yang berlangsung dalam
segala lingkungan dan sepanjang hidup. Berikut ini yang bukan termasuk karakteristik
pendidikan seumur hidup adalah…
a. Pendidikan tidaklah selesai setelah berakhirnya masa sekolah, tetapi merupakan
sebuah proses yang berlangsung sepanjang hidup.
b. Lembaga-lembaga pendidikan seperti sekolah, universitas, dan pusat latihan tentu
mempunyai peranan penting tetapi semuanya itu hanya sebagai salah satu bentuk
lembaga pendidikan seumur hidup.
c. Sekolah memainkan peranan pertama peran yang paling halus dan sangat penting
mengikuti proses belajar seumur hidup.
d. Masyarakat juga memainkan peran yang penting dalam sistem pendidikan seumur
hidup.

62. Education For All sangat penting untuk memajukan sebuah negara, berikut ini yang
bukan termasuk kedalam upaya untuk mencapai Education For All adalah ...
a. Menyediakan dan menambah dana pendidikan
b. Meningkatkan kualitas pendidikan dengan pelatihan dan perekrutan guru
c. Memperluas kesempatan pendidikan pada semua tingkatan
 d. Menggunakan dana pendidikan untuk kepentingan golongan

63. Berikut adalah sasaran Education For All yang telah disepakati bersama pada tahun 2015
1. Memperluas dan meningkatkan perawatan dan pendidikan yang komprehensif bagi
anak usia dini (PAUD)
2. Memastikan bahwa kebutuhan belajar semua anak muda dan orang dewasa terpenuhi
melalui akses yang adil terhadap pembelajaran yang tepat dan dengan program
kecakapan hidup (lifeskill).
3. Mensejahterakan anak-anak dari golongan atas dan tidak memperdulikan golongan
bawah.
Dari pernyataan diatas yang termasuk sasaran Education For All adalah...
a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 1 dan 3
d. Hanya 3

64. Implikasi dari kebijakan dalam pengelolaan pendidikan nasional yang bersifat
dekonsentrasi, namun dapat berlangsung secara efisien dan efektif diatur dalam sistem
pendidikan nasional sebagai berikut ....
a. Undang-Undang RI NO 14 Tahun 2005
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 19 Tahun 2005
c. Undang-Undang RI No 20 Tahun 2003
d. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 16 Tahun 2007

65. Pelayanan bagi ALB di indonesia telah dimulai sejak berdirinya sekolah yang khusus
pada tahun …. diperuntukkan bagi tunanetra pada tahun...
a. 1901
b. 1908
c. 1928
d. 1945
66. Dibawah ini yang merupakan alasan perlunya Pendidikan Inklusif
1. Sesuai dengan filosofi bhinneka tunggal ika dan ajaran agama
2. Menjamin terbentuknya masyarakat yang sejahtera
3. Sesuai dengan nilai-nilai sosial
4. Memudahkan siswa melakukan penyesuaian sosial
Pernyataan diatas, menurut Prof. Dr. Mulyono Abdur Rahman tentang perlunya
pendidikan inklusif, kecuali....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 4
C. 2 dan 3
D. Hanya 2

67. Pendidikan alternatif meliputi sejumlah besar cara pemberdayaan peserta didik yang
dilakukan berbeda dengan cara yang konvensional. Berikut ini yang bukan temasuk pola
pendidikan alternatif adalah....
A. Dikembangkan berdasarkan kebutuhan dan kondisi lingkungan
B. Pengembangan sikap dan kepribadian fungsional
C. Lebih bersifat individual
D. Memberikan perhatian lebih kepada peserta didik, orang tua dan para pendidik

68. Pendidikan vokasional sebagai program pendidikan di luar sekolah bagi anak di luar
batas usia sekolah atau sebagai program pendidikan formal dan nonformal dalam
rangka.....
A. Apprentice of ship world
B. Apprentice ship management
C. Apprentice ship training
D. Apprentice ship triller

69. Menurut W.P Guruge dalam buku “ Toward Better Educational Management “ ,
implikasi pendidikan seumur hidup pada program pendidikan adalah, kecuali...
 A. Pendidikan baca tulis fungsional
B. Pendidikan vokasional
C. Pendidikan profesional
D. Pendidikan kearah lembagaan

70. Sebagaimana adanya asas-asas mengenai pendidikan, dibawah ini yang termasuk dalam
penerapan asas pendidikan Tut Wuri Handayani adalah….
a. Peserta didik mendapat kebebasan untuk memilih pendidikan dan ketrampilan yang
diminatinya. Peserta didik bertanggung jawab atas pendidikannya sendiri
b. Peserta didik diberikan porsi belajar yang sama, baik peserta didik normal maupun
luar biasa
c. Pengadaan pembinaan untuk generasi muda
d. Peserta didik didaerah terpencil belum mendapat fasilitas yang memadai untuk
kegiatan belajar mengajar

Kelompok 8
71. Di Indonesia terdapat beberapa masalah yang mempengaruhi terhadap penerapan asas-
asas pendidikan, yaitu salah satunya masalah pendekatan komunikasi oleh guru. Dimana
guru cenderung menggunakan komunikasi satu arah. Hal ini memberikan dampak buruk
bagi perkembangan anak, yaitu…..
a. Kegiatan Belajar Mengajar terlihat aktif
b. Peserta Didik memahami apa yang disampaikan pendidik
c. Peserta didik tidak terdorong untuk belajar mandiri
d. Peserta didik aktif memberikan tanggapan

72. Pengembangan penerapan asas-asas pendidikan sangatlah penting, menimbang

banyaknya masalah terhadap penerapan asas-asas pendidikan. Dibawah ini termasuk
pengembangan penerapan asas-asas pendidikan, kecuali………
a. Meningkatkan Relevansi pendidikan
b. Menjadikan pendidik sebagai informator saja
c. Meningkatkan mutu pendidikan
 d. Mengembangkan komunikasi dua arah

73. Fungsi ekonomi dalam pendidikan adalah menunjang kelancaran proses pendidikan.
Bukan merupakan modal yang dikembangkan untuk mendapatkan keuntungan yang
berlimpah, dengan demikian kegunaan ekonomi dalam pendidikan terbatas pada hal-hal
berikut, kecuali…
a. Membantu perekonomian siswa
b. Untuk memenuhi kebutuhan dan keamanan personalia pendidikan
c. Membayar jasa kegiatan pendidikan
d. Meningkatkan motivasi kerja
74. Ekonomi implikasi yang cukup menentukan keberhasilan pendidikan adalah membentuk
SDM yang produktif, maka…
a. Mempengaruhi visi, misi, dan strategi pembangunan pendidikan nasional
b. Mencari sumber-sumber dana tambahan sebanyak mungkin
c. Mampu menciptakan lapangan kerja sendiri
d. Sistem, struktur, kurikulum, dan jumlah serta jenis pendidikan diatur kembali

75. Pendidikan merupakan pondasi utama dalam membangun kualitas manusia.

Pendidikan mempunyai peranan penting dalam menata nilai-nilai social dalam
masyarakat. Berikut ini yang bukan indicator pendidikan yang baik adalah…
a. Terpenuhinya sarana dan prasarana
b. Kurikulum pendidikan yang sesuai
c. Anak yang mampu mengembangkan kognisi, afeksi, prokomotor
d. Adanya guru yang berdedikasi dan professional
76. "pendidikan pada dasarnya merupakan sarana dan cara utama yang paling strategis bagi
pengembangan sumber daya manusia baik melalui pendidikan formal, non-formal atau
investasi formal." Adalah pernyataan dari....
a. Harbison dan Myerre
b. Vaizey
c. Amich Alhumami
d. Zumeta dan Stephens
77. Berikut cara untuk dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi, maka lembaga pendidikan
pada semua jenjang dan jalur pendidikan, kecuali....
a. Penilaian dilakukan untuk melihat tingkat kompetensi produktif peserta didik.
b. Menekankan peserta didik agar memiliki prestasi.
c. Kurikulum yang memberikan bekal pengalaman kepada peserta didik sesuai dengan
kebutuhan dan perkembangan masyarakat.
d. Sifat holistik kurikulum memberikan arah pemahaman dan atau penghayatan akan
potensi wilayah sesuai dengan peluang dan tantangan ekonomi.

78. Proses pendidikan menjadi bagian yang tidak terpisahkan atau bagian integral dari
pengembangan SDM sebagai subjek sekaligus objek pembangunan. Dengan demikian,
pendidikan harus mampu melahirkan SDM yang berkualitas dan bukan menjadi beban
pembangunan dan masyarakat, yaitu SDM yang menjadi sumber kekuatan atau sumber
penggerak (driving forces) bagi seluruh proses pembangunan dan kehidupan masyarakat.
Oleh karena itu, pendidikan mesti berhubungan secara timbal balik dengan pembangunan
di berbagai bidang kehidupan, kecuali....
a. Politik
b. Ekonomi
c. Elite
d. Sosial

79. Dibawah ini yang bukan merupakan usaha pemerintah dalam peningkatan relevansi
penyelenggaraan Pendidikan yang efektif dan efisien saat ini adalah…
a. meningkatkan kemudahan dalam komunikasi informasi antara pusat-daerah. daerah-
daerah, agar arus komunikasi informasi Pendidikan berjalan lancer
b. peningkatan kegiatan penelitian untuk memberi masukan dalam upaya meningkatan
relevansi Pendidikan
c. diseminasi inovasi Pendidikan yaitu kelembagaan SDM, sarana dan prasarana, proses
belajar mengajar secara terpadu
d. memantau dari jauh proses belajar mengajar
 Kelompok 9
“Sejarah Pendidikan”
81. Perhatikan beberapa pernyataan berikut!
1) Mengaktualisasikan semua potensi anak yang masih laten, membentuk watak susila
dan kepribadian yang harmonis, serta meningkatkan derajat sosial manusia.
2) Pengembangan ini dilakukan sejalan dengan tingkat-tingkat perkembangan anak yang
melalui observasi dan eksperimen.
3) Pendidikan adalah pengembangan pembawaan (nature) yang disertai asuhan yang
baik (marture)
4) Pengembangan pendidikan mengutamakan perbaikan pendidikan dasar dan
pengembangan pendidikan universal.
Berdasarkan pernyataan tersebut, yang termasuk intisari dari konsep pendidikan aliran
developmentalisme yang beranggapan bahwa pendidikan sebagai suatu proses
perkembangan jiwa, sehingga aliran ini sering disebut gerakan psikologis dalam
pendidikan adalah...
A. (3) dan (4)
B. (1), (2), dan (3)
C. (4) benar
D. (1). (2), (3), dan (4)
82. Terdapat beberapa ciri pendidikan pada periode kerajaan-kerajaan Hindu – Buddha yang
ada di Indonesia, antara lain :
1) Bersifat informal karena proses belajar mengajar tidak melalui institusi yang formal.
2) Berpusat pada religi, yaitu ajaran agama Hindu dan Buddha.
3) Aristokratis yang mana pendidikan hanya diikuti oleh segolongan masyarakat saja,
yaitu para raja dan bangsawan. Biasanya kaum bangsawan mengundang guru untuk
mengajar anak-anak di istana, disamping itu ada juga yang mengutus anak-anaknya
untuk pergi belajar kepada guru-guru tertentu.
4) Pendidikan dan pengetahuan barat diterapkan sebanyak mungkin bagi golongan
penduduk bumiputera
 Dari keempat pernyataan tersebut, manakah pernyataan yang benar menganai ciri
pendidikan pada periode kerajaan Hindu – Buddha?
A. (1) dan (2)
B. (1), (2), (3)
C. (2), (3), (4)
D. (3) dan (4)

83. Siapakah tokoh aliran Naturalisme yang mencetuskan tiga asas mengajar?
a. Johan Amos Comenius
b. Lev Vygotsky
c. J.J Rousseau
d. Francis Bacon

84. (1) Kurikulum kurikulum 1984

(2) Kurikulum Rencana pelajaran terurai 1952
(3) Kurikulum 1964
(4) Kurikulum 1975
(5) Kurikulum rentang 1945-1968
Dari berbagai kurikulum yang ada di Indonesia di atas , manakah kurikulum yang ada
pada masa orde baru…
a.(1) saja
b (1) , (4), dan (5)
c.(1) dan (4)
d. (1), (2), (3), (4) dan (5)

85. Aliran developmentalisme beranggapan bahwa pendidikan sebagai suatu proses

perkembangan jiwa, sehingga aliran ini sering disebut Gerakan psikologis dalam
pendidikan. Tokoh-tokoh aliran ini adalah
a. La Chatolais
b. Fichte
c. Jefferson
 d. Johan Fredrich Hebart

86. Dibawah ini yang merupakan ide Francis Bacon dalam pendidikan adalah….
a. Usaha-usaha untuk mencari metode baru
b. Pendidikan harus menekankan aktivitas mandiri
c. Pelajaran disesuaikan dengan perkembangan anak
d. Belajar melalui Bahasa Ibu

87. Perhatikan pernyataan dibawah ini !

1. Mengamati hal-hal yang ada di luar diri manusia
2. Mengingat apa yang telah diamati dan dihafalkan
3. Berpikir, yaitu mengolah bahan-bahan yang telah diperolah tadi, ditimbang-timbang
untuk dirinya sendiri
4. Mengaktualisasikan semua potensi anak yang masih laten, membentuk watak Susila
dan kepribadian yang harmonis, seta meningkatkan derajat sosial manusia.
Yang merupakan proses belajar menurut John Locke adalah….
a. 1,2,3
b. 1,3
c. 2,4
d. 4 saja

88. Pemerintah pusat menetapkan standar kompetensi dan kompetensi dasar, sedangkan
sekolah dalam hal ini guru dituntut untuk mampu mengembangkan dalam bentuk silabus
dan penilaiannya sesuai dengan kondisi sekolah dan daerahnya. Hal tersebut merupakan
desentralisasi sistem pendidikan, yang terjadi pada kurikulum...
A. Rencana Pelajaran Terurai 1952
B. Kurikulum 1975
C. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006
D. Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK)

89. (1) Menekankan pencapaian kompetensi siswa, bukan tuntasnya materi

 (2) Kurikulum dapat diperluas, diperdalam, dan disesuaikan dengan potensi siswa
(normal, sedang, dan tinggi)
(3) Guru bukan satu-satunya sumber ilmu pengetahuan
(4) Buku pelajaran merupakan satu-satunya sumber belajar

Dari berbagai karakteristik diatas yang manakah yang bukan karakteristik Kurikulum
Berbasis Kompetensi (KBK)...
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (4)
D. Hanya (4) saja

90. (1) Kurikulum Berbasis Kompetensi

(2) Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006
(3) Kurikulum 2013
(4) Rencana Pelajaran Terurai 1952

Dari berbagai kurikulum di atas, yang manakah kurikulum yang digunakan pada masa
reformasi...
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (4)
D. Hanya (4) saja

Kelompok 10

91. Masalah pemerataan pendidikan di Indonesia terjadi selain dipengaruhi oleh kurangnya
sarana dan prasarana sekolah, juga dipengaruhi oleh ideologi setiap masyarakatnya,
mengapa demikian?

A. Karena ideologi merupakan cara berpikir seseorang.

 B. Dengan adanya ideologi yang dimiliki setiap orang, mereka dapat memilih
apakah mereka, anak mereka, cucu mereka menganggap penting pendidikan atau
tidak.
C. Karena ideologi yang dimiliki setiap orang sangat mempengaruhi keputusan
mereka. Meskipun sarana dan prasarana pendidikan di daerahnya sudah ada,
tetapi kalau mereka berpikir pendidikan itu tidak cukup penting untuk hidup
mereka, pasti mereka juga tidak akan memanfaatkan fasilitas yang ada.
D. Cara berpikir setiap orang pasti berbeda-beda, namun semua tetap kembali lagi
kepada pemerintah yang saat ini memiliki peranan penting untuk memajukan
sumber daya manusia yang ada melalui pendidikan.

92. Perhatikan 6 pernyataan berikut!

1. Tenaga kependidikan 4. Model pendekatan
2 Peserta didik 5. Faktor kurikulum
3 Pendidik 6. IPTEK
Pernyataan diatas yang bukan termasuk faktor penyebab masalah efisiensi pendidikan
pada nomor....
A. 1, 2, 4
B. 3, 4, 2
C. 3, 4, 6
D. 2, 5, 6

93. Banyak masalah kurikulum dalam pembelajaran yang dialami oleh Indonesia. Masalah
ini turut andil dalam dampaknya terhadap pembelajaran dan pendidikan di indonesia.
Masalah kurikulum berupa masalah konsep dan masalah pelaksananya. Maka sumber
masalahnya ialah...

A. Setiap tahun kurikulum dalam pendidikan berubah-ubah tidak menetap setiap

tahunnya
 B. Bagaimana sistem pendidikan dapat membekali peserta didik untuk terjun ke
lapangan kerja (bagi yang tidak melanjutkan sekolah) dan memberikan bekal
dasar yang kuat untuk ke perguruan tinggi (bagi mereka ingin lanjut).
C. Perubahan terjadi jika adanya perbedaan dalam satu atau lebih komponen
kurikulum antara dua periode tertentu, yang disebabkan oleh adanya usaha yang
disengaja.
D. Mengubah cara atau pendekatan kegiatan belajar mengajar yang selama ini
digunakan perlu ditinjau kembali dan diubah menjadi lebih baik dan efektif bagi
banyak orang

94. Di bawah ini yang bukan termasuk pengertian pendidikan menurut Drijarkara adalah…

A. Pendidikan adalah hidup bersama dalam kesatuan tri tunggal ayah-ibu-anak,

dimana terjadi pemanusiaan anak.
B. Pendidikan adalah hidup bersama dalam kesatuan tri tunggal, ayah-ibu-anak,
dimana terjadi pembudayaan anak. Ia berproses untuk akhirnya bisa membudaya
sendiri sebagai manusiapurnawan.
C. Pendidikan adalah suatu proses dalam rangka mempengaruhi siswa agar dapat
menyesuaikan diri sebaik mungkin terhadap lingkungan dan dengan demikian
akan menimbulkan perubahan dalam dirinya yang memungkinkannya untuk
berfungsi secara kuat dalam kehidupan masyarakat
D. Pendidikan adalah hidup bersama dalam kesatuan tri tunggal, ayah-ibu-anak,
dimana terjadi pelaksanaan nilai-nilai, dengan mana dia berproses untuk akhirnya
bisa sendiri sebagai manusia purnawan.

95. Perhatikan pernyataan berikut!

1. Komitmen pada perubahan
2. Pemahaman yang jelas tentang kondisi yang ada
3. Mempunyai visi yag jelas tentang masa depan
4. Punya rencana yang jelas
 Dari pernyataan di atas siapa tokoh yang mengemukakakn dasar-dasar dan program mutu
Pendidikan?
A. Sukmadinata
B. H. Fuad Ihsan
C. Hoy dan Kottnap
D. Ahmad D. Marimba

96. Menurut data terbaru tingkat pengangguran terbuka (TPT) lulusan universitas dengan

rentang pendidikan S1 hingga S3 yang mencapai 737.000 orang. Berdasarkan data Badan
Pusat Statistik (BPS), per Agustus 2019, jumlah pengangguran lulusan universitas
mencapai 5,67 persen dari total angkatan kerja sekitar 13 juta orang. Namun, 30 Persen
Lowongan Bursa Kerja Tidak Terisi. Lowongan tersebut tidak dapat terisi karena adanya
tuntutak keahlian, ketrampilan, dan keprofesionalan yang kurang dimiliki oleh
tenaga kerja lulusan lembaga pendidikan Indonesia. Kasus diatas membahas tentang
masalah Pendidikan di Indonesia yang termasuk kedalam…

A. Masalah Relevansi Pendidikan

B. Masalah Mutu Pendidikan
C. Masalah Pemerataan Pendidikan
D. Masalah Efisiensi Pendidikan

97. Berikut adalah beberapa faktor penyebab masalah relevansi pendidikan

1. Kualitas Lembaga Pendidikan yang sama rata, memiliki sarana dan prasarana yang
mumpuni, baik di wilayah kota maupun daerah pendalaman, serta anggaran yang
dimanfaatkan dengan sebaiknya.
2. Mutu pada system Pendidikan yang rendah, serta terjadinya perbedaan kurikulum di
setiap daerah, juga kurang mampunyai guru dalam melakukan pembelajaraan yang
lebih inovatif
3. Hasil Pendidikan yang mana lulusannya kurang terserap lowongan bursa kerja,
karena ketidaksiapan lulusan serta kurangnya skill masuk kedalam dunia kerja
 4. Kurikulum yang diciptakan belum mampu menciptakan proses pembelajaran yang
berkualitas karena kurikulum hanya sekedar pengetahuan tanpa pemerintah
memperhatikan apa yang dibutuhkan masyarakat
5. Banyaknya pelatihan bagi guru untuk meningkatkan cara pembelajaran yang kreatif
inovatif dan juga sesuai dengan perubahan zaman ke zaman

Dari pernyataan diatas manakah factor penyebab masalah relevansi Pendidikan…

A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 5 dan 4
D. 1 dan 4

98. Banyak faktor yang membuat tidak relevannya Pendidikan di Indonesia,beberapa

pernyatataan dibawah adalah upaya yang dilakukan pemerintah dan juga Lembaga dalam
meningkatkan relevansi Pendidikan di Indonesia yaitu dengan cara…

A. Memperbaharui kurikulum di setiap daerah

B. Fokus memberikan pembelajaran untuk meningkatkan skill pada siswa dan
menghilangkan kegiatan ekstrakulikuler
C. Tenaga Pendidikan yang harus sesuai dengan kulifikasi syarat
D. Merencanakan proses pembelajaran yang dapat mencapai tujuan yang telah
dirumuskan

99. Perhatikan pasal-pasal yang terdapat di UU Nomor 20 Tahun 2003 di bawah ini!
1) Pasal 5 Ayat 1 3) Pasal 11 Ayat 1
2) Pasal 5 Ayat 2 4) Pasal 12 Ayat 1b
Dari pasal-pasal di atas, manakah yang memiliki isi tentang upaya pemerataan pendidikan?
A. 1 dan 3
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. Semua benar
100. Dalam UU Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 13 Ayat 1 dikatakan bahwa, “Jalur pendidikan
terdiri atas pendidikan formal, nonformal, dan informal yang dapat saling melengkapi
dan memperkaya.” Namun pada kenyataannya pendidikan nonformal seperti bimbel,
kursus, dan pelatihan membutuhkan biaya yang cukup besar sehingga tidak semua orang
mampu untuk mengikutinya. Lalu, sebenarnya seberapa penting pendidikan nonformal
untuk peserta didik?
A. Sangat penting, karena dengan mengikuti kegiatan selain kegiatan untuk
meningkatkan kemampuan akademik, peserta didik juga perlu mengikuti kegiatan
yang dapat mengembangkan bakat yang dimilikinya seperti menari, bermain
musik, les bahasa asing, dan lain-lain. Tentunya kegiatan-kegiatan itu sudah
terstruktur dan ditentukan waktunya sampai mencapai target kemampuan si anak.
Dengan begitu, semua kemampuan yang ada di dalam dirinya dapat berkembang
dan saling melengkapi.
B. Tidak terlalu penting, karena selain mengikuti kegiatan seperti les, sanggar,
kursus, yang membutuhkan biaya besar peserta didik bisa mengembangkan bakat
non-akademis nya melalui kegiatan ekstrakulikuler yang ada di sekolah.
C. Cukup penting, karena kalau hanya mengandalkan kegiatan ekstakulikuler di
sekolah, waktnya tidak efisien dan terbatas. Si anak jadi kurang mengeksplorasi
bakat minatnya.
D. Sangat penting, karena seperti yang kita ketahui bakat yang dimiliki setiap anak
berbeda, jadi dengan adanya lembaga-lembaga pendidikan nonformal itu, anak
dapat memilih sendiri lembaga mana yang sesuai dengan kemampuan minat dan
bakatnya.