Disusun Oleh :
i
LEMBAR PENGESAHAN
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami ucapkan kepada Allah SWT. Yang telah melimpahkan
Rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penyusunan Laporan Kunjungan Industri yang
diadakan pada tanggal 13 Juni 2023 di PT Yakult Indonesia Persada, Ngoro –
Mojokeerto ini dapat terselesaikan dengn baik.
Saya menyadari bahwa dalam penyusunan lporan kunjungan industri ini masih
terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, Saya juga mengharap kan kritik dan saran
yang membangun untuk kedepannya.
Besar harapan saya agar laporan yang saya buat ini dapat bermanfaat bagi saya
dan para pembaca.
Aida Fitriyati
iii
DAFTAR ISI
iv
DAFTAR GAMBAR
v
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Gambar 1.1
1
1.2 Rumusan Masalah
1.4 Manfaat
Semua siswa - siswi kelas X di SMK Widya Karya tahun ajaran 2022 – 2023.
Program Pengamatan Industri (PPI) SMK Widya Karya dilkukan pada hari
Selasa, 13 Juni 2023 di PT Yakult Indonesia Persada, Jalan Raya Ngoro Industri,
Ngoro, Jarang Sari, Lolawang, Kec. Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur
61385 mulai pukul 08.00 – 10.30 WIB.
vii
BAB II
PEMBAHASAN
Kemunculan mesin ini berawal pada tahun 1888 tepatnya ditemukan oleh
seorang ahli perhiasan yang Bernama Willard L. Bundy. Mesin ini pada awalnya
diciptakan agar bisa mengukur waktu krja karyawan. Kemudian usaha tersebut
diambil alih oleh adiknya yang Bernama Harlow E. Bundy yang merupakan yang
merupakan kepala perusahaan Bundy Manufacturing Company yang bergerak di
bidang pencatatan waktu.
Sebelum meninggal padan tahun 1961 Harlow yang saat itu telah berumur 60
tahun pension dari perusahaan tersebut di mana telah melakukan produksi untuk
banyak mesin absensi. Kemudian perusahaan Bundy Manufacturing Company
bergabung dengan ITR Company yang merupakan perusahaan perangkat lunak dan
perangkat keras komputer Amerika.
Pada tahun 1958 IBM akhirnya menjual alat pencatat waktu kerja karyawan
yang dinamakan Simplex Time Recorder Company, di mana tujuan adanya alat ini
agar bisa melindungi devisi perlengkapan waktu. Jika dulu alat pencatat aktu kerja
ini terbuat dari kayu kini telah berevolusi mengikuti perkembangan jaman dan
kemajuan teknologi. Tidak heran jika sekarang tela menggunakan besi yang lebih
kokoh.
viii
2.2 Dasar Penerapan Sistem Presensi Brbasis Teknologi di PT Yakult
Indonesia Persada
a. Fingerprint Presensi
ix
akan merekam pola sidik jari, kemudian menyimpan pola tersebut untuk
keperluan identifikasi. Ketika ada orang yang menggunakan aplikasi tersebut,
fingerprint mencocokkan pola sidik jari yang telah terekam dengan sidik jari
aslinya.
x
Gambar 2.2 Presensi Berbasis ESS
Employee Self Service (ESS) merupakan fitur yang ditawarkan oleh sistem
Human Resource Information System (HRIS) yang modern dan canggih. ESS
adalah portal yang dapat digunakan karyawan untuk masuk ke akun mereka
masing-masing dan mengakses data human resource mereka. Data yang dapat
diakses karyawan meliputi informasi pribadi, tugas-tugas harian, data cuti, dan
riwayat presensi/absensi. Selain itu, fitur ini juga dapat digunakan untuk
menyampaikan permintaan cuti, sakit, atau izin kepada manajer masing-
masing.
xi
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Selama saya mengikuti Program Pengamatan Industri (PPI) di PT Yakult
Indonesia Persada, saya bisa menyimpulkan bahwa :
1. Pabrik Yakult merupkan pabrik yang sangat tenang dan tidak ada suara bising.
Hingga suara mesin pun kalah oleh suara tapak sepatu..
2.2 Saran
2. Durasi waktu plant tour sangat sebentar sehingga tidak dapat efektif dalam
melakukan pengamatan.
xii
3. Durasi sesi pertanyaan sangat sebentar sehingga kurang dapat mendapatkan
informasi guna membuat laporan yang actual.
DAFTAR PUSTAKA
xiii
xiv
LAMPIRAN
(DOKUMENTASI FOTO-FOTO SAAT KUNJUNGAN)
xv