Anda di halaman 1dari 3

ALUR PELAYANAN POLI KB

No. : KS.01.01.13/…– UPTD-


Dokumen
PKM.ANT/SOP/I/2023
SOP
No. Revisi : 00
Tanggal : 2 Januari 2023
Terbit
Halaman : 1/3
UPTD dr. Sutimas
PUSKESMAS NIP.197405182005012002
ANTAPANI

1. Pengertian Alur pelayanan KB adalah suatu informasi yang diberikan kepada pasien
mengacu kepada kemampuan pasien untuk memilih dan memakai
metode alat kontrasepsi sesuai yang diharapkan.

2. Tujuan Sebagai acuan Bidan dalam melaksanakan pelayanan sesuai alur


pelayanan unit KB

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No: /…/UPTD.PKM-ANT/SK/I/2023


Tentang tentang Pelayanan KIA KB di UPTD Puskesmas Antapani
4. Referensi Kemenkes RI., BKKBN., PKMI., YKB. 2012. Buku Pedoman
Pelaksanaan Jaga Mutu Pelayanan Keluarga Berencana. Jakarta.
5. Prosedur 1. Bidan memanggil pasien sesuai urutan.
2. Bidan mencocokkan data pasien dengan rekam medik.
3. Bidan mencatat di buku register harian
3.1. Pasien Baru :
3.1.1 Bidan menanyakan kepada pasien jenis kontrasepsi
yang ingin digunakan.
3.1.2 Bidan menjelaskan tentang KB yang pilih pasien
dengan ABPK (Alat Bantu Pengambilan Keputusan ).
3.1.3 Bidan memberikan nomor register KB sesuai urutan
dan tahun, serta nomor kode klinik KB, lalu catat nomor
registrasi di kartu KB ibu ( K1 ).
3.1.4 Bidan membuat kartu status peserta KB
( K/IV/KB/00 ) dan catat nomor registernya.
3.2. Pasien Lama :
3.2.1 Bidan menanyakan kartu KB kepada pasien.
3.2.2 Bidan mencari data pasien pada buku register KB
apabila pasien tidak membawa kartu KB.
3.2.3 Bidan mencari status peserta KB sesuai nomor
register.
4. Bidan menimbang berat badan pasien dan mengukur tensi.
5. Bidan melakukan anamnesa umum dan kebidanan lalu

1/3
berikan HE (Health Education) sesuai kebutuhan pasien.
6. Bidan memastikan tanggal untuk mengikuti KB sesuai dengan
kartu status peserta dan kartu peserta KB.
6.1 Bidan merujuk pasien ke Unit layanan Laboratorium,
jika pasien terlambat atau tanggal kembali tidak sesuai
dengan yang tertulis pada kartu KB.
6.2 Bidan menjelaskan kepada pasien bahwa pasien bisa
diberikan layanan KB sesuai dengan pilihan pasien. Apabila
hasil PP tes Negatif.
6.3 Bidan menjelaskan bahwa pasien tidak bisa di beri
layanan KB apabila hasil Pp tes Positif hamil.
7. Bidan memberi Informed Consent pada pasien
8. Bidan persilahkan pasien masuk ke ruang tindakan KB dan
selanjutnya dilakukan pemeriksaan umum.

9. Bidan menyiapkan alat kontrasepsi sesuai dengan metode dan


jenis kontrasepsi yang dipilih pasien.
10. Bidan melakukan tindakan KB pada pasien.
11. Bidan meminta pasien untuk menandatangani bukti pelayanan
KB.
12. Bidan menjelaskan pada pasien kapan tanggal dipesan kembali.
13. Bidan mencatat semua pemeriksaan pada kartu status, kartu
peserta KB dan register KB.

2/3
6. Diagram Alir
Mulai

Pasien menunggu
panggilan di ruang
tunggu

Pemanggilan
pasien sesuai
urutan

Pasien masuk
ke ruang unit
layanan KB

Pasien Mendapat KIE


Baru dari petugas

Tanda tangan
lembar inform
Consent

Pelayanan KB
Dan Konseling
dari petugas

Tandatangan Menerima Pasien


Bukti Pelayanan Resep dari menyerahkan resep Selesai
petugas ke unit pelayanan
Obat

7. Dokumen 1. Unit Pendaftaran

terkait 2. Unit Layanan Laboratorium.


3. Unit Pelayanan Obat
8. Rekaman Historis No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai
Perubahan Diberlakukan

3/3

Anda mungkin juga menyukai