Anda di halaman 1dari 7

No Soal Pembahasan

.
1. Seorang pasien pria berumur 58 tahun didiagnosa Kunci : A
memiliki hipotiroid. Pasien mengonsumsi obat Penggunaan levotiroksin oral diminum satu tablet obat dengan satu gelas air 30
levotiroksin. Informasi cara penggunaan obat levotiroksin menit atau 1 jam sebelum sarapan saat perut kosong Sumber : Medscap
yang harus disampaikan adalah?
a. Satu jam sebelum makan pagi
b. Satu jam setelah makan pagi
c. Saat makan malam
d. Sebelum atau setelah makan
e. Dengan susu
2. Pasien biasa minum pil kb jam 08.00 pagi, tetapi baru Kunci : B Pasien lupa 48 jam (>2 hari) : minum 1 pil, pil lain yang sebelumnya
teringat jam 14.00. Bagaimana cara meminum obat terlupa dibuang, minum 1 pil lagi pada jam biasa menggunakan obat (pasien
Kbnya? a. Lewati minum hari itu dan lanjutkan minum 1 mungkin akan menggunakan 2 pil dalam 1 hari). Pasien harus menggunakan
tab besok jam 08.00 kontrasepsi lain (kondom, dll) atau menghindari hubungan seksual, hingga pil
b. Segera minum 1 tab jam 14.00, besok tetap minum di telah diminum teratur selama 7 hari Sumber : CDC. 2013. Recommended
jam 08.00 Actions After Late or Missed Combined Oral Contraceptives
c. Segera minum 1 tab jam 14.00, besok minum kembali
di jam 14.00
d. Lewati minum hari itu, dan lanjutkan minum 2 tab
e. Segera minum 2 tab jam 14.00, besok tidak perlu
minum pil
3. Seorang wanita mengeluh gatal-gatal Seorang pasien laki- Kunci : C
laki berumur 30 tahun menderita arthritis rheumatoid dan Cara penggunaan yang tidak tepat dapat menyebabkan celecoxib tidak
telah mengonsumsi celecoxib, kemudian pasien tersebut terabsorbsi dengan baik. Antasida diminum 30 menit sebelum makan, dan
mengalami gangguan lambung dan mengonsumsi celecoxib diminum setelah makan. Sehingga pH lambung tidak menjadi basa
antasida. Setelah pasien mengonsumsi obat-obat tersebut sehingga absorbsi obat dapat baik Sumber : Medscape
pasien mengeluhkan gejala arthritis rheumatoid yang
dirasakannya tidak berkurang. Berdasarkan analisa
apoteker, apakah yang terjadi pada pengobatan pasien
tersebut?
a. Efek antasida bertambah dengan adanya celecoxib
b. Efek antasida berkurang dengan adanya celecoxib
c. Efek celecoxib berkurang dengan adanya antasida
d. Efek celecoxib bertambah dengan adanya antasida
e. Efek celecoxib dan antasida meningkat
4. Seorang apoteker menerima resep berisi aerosol untuk Kunci : B
penyakit asma untuk pasien 49 tahun. Pasien mengaku ‘Faktor yang harus dipertimbangkan dalam pemberian PIO & konseling: 1 obat
baru pertama kali menggunakan. Apoteker memutuskan dengan index terapi sempit 2 pasien dengan polifarmasi 3 Obat2 dengan
untuk memberikan PIO Apakah alasan dilakukan PIO penggunaan khusus 4 Pasien geriatri dan pediatri
tersebut?
a. asma merupakan penyakit kronis
b. bentuk sediaannya butuh penggunaan khusus
c. harga obat asma tersebut mahal sehingga sudah
sepantasnya diberikan PIO
d. Pasien tersebut merupakan tergolong sudah tua
e. menghindari DRP
5. Apoteker akan melakukan pengadaan untuk beberapa 1. Cefadroxil, salbutamol = 1 surat pesanan regular. Salbutamol termasuk dalam
obat yang akan dibeli: Cefadroxil, rhinos (loratadine dan DOWA 1 menurut Menkes RI No.347/Menkes/SK/V/1990.
pseudoefedrin), diazepam, salbutamol dan kodein.
Berapakah surat pesanan yang dibuat? 2. Rhinos (mengandung loratadin dan pseudoefedrin) = 1 surat pesanan
a. 1 precursor (pseudoefedrin termasuk precursor). Sumber peraturan BPOM
b. 2 No.4 tahun 2018 tentang pengawasan pengelolaan obat, bahan obat,
c. 3 narkotika, psikotropika dan precursor farmasi di fasilitas pelayanan
d. 4 kefarmasian.
e. 5
3. Diazepam = 1 surat pesanan psikotropika (Menkes RI No. 49 tahun 2018
tentang Penetapan dan Perubahan Penggolongan Psikotropika )

4. Codein = 1 surat pesanan obat narkotika (Menkes RI No.7 tahun 2018


tentang perubahan penggolongan Narkotika)

Total surat pesanan yang harus disediakan = 4 surat pesanan (D)


6. Seorang pasien dating ke apotek mengeluhkan mual
muntah sejak pagi tadi. Oleh apoteker diberikan
metoklopramid. Berapakah maksimal pemberian obat
metoklopramid tanpa resep yang diperbolehkan ?
a. 5 tablet
b. 7 tablet
c. 10 tablet
d. 20 tablet
e. 30 tablet Literatur : OWA No. 1 SK Menkes No. 347/Menkes/SK/VII/1990

7. Seorang perempuan, 30 tahun datang ke apotek ingin


membeli obat cacing untuk anaknya usia 3 tahun, BB 10
Kg. Anak tersebut belum mengonsumsi obat cacing dari 7
bulan yang lalu. Apoteker memberikan tablet pyrantel
pamoat 125 mg dan memberikan informasi tentang
frekuensi penggunaan obat cacing tersebut. Berapakah
frekuensi penggunaan obat tersebut?
a. 3 bulan sekali 1 tablet
b. 3 bulan sekali ½ tablet
c. 6 bulan sekali 1 tablet
d. 6 bulan sekali ½ tablet
e. 12 bulan sekali ½ tablet

( PERMENKES RI NO.15 TAHUN 2017 TENTANG PENANGGULANGAN


CACINGAN )

8. Seorang pasien diberikan resep asam ibandronat dari Kunci: E


dokter dengan petunjuk pemakaian 1 tablet/ bulan. Penjelasan:
Setelah dilakukan penelusuran pustaka, apoteker Tepat frekuensi pemberian berhubungan dengan berapa kali pasien tersebut
menemukan bahwa Obat tersebut dikonsumsi 1 tablet/ mengonsumsi obat. (sama dengan tepat dosis)
minggu. Apoteker mengonfirmasi kebenaran resep Tepat Obat berhubungan dengan Obat nya sesuai atau tidak dengan penyakit
kepada dokter. Tindakan yang apoteker lakukan tersebut yang dialami pasien.
Tepat dosis berhubungan dengan benar atau tidak dosis yang dikonsumsi
untuk menjamin bahwa Obat berdasarkan keparahan penyakit/umur/penyakit Iain yang menyertai.
a. Tepat Obat Tepat rute pemberian berhubungan dengan rute pemberiannya sudah sesuai
b. Tepat indikasi atau tidak agar mencapai onset yang cepat dan tepat Modul Penggunaan Obat
c. Tepat dosis yang rasional oleh Kementrian Kesehatan 2011.
d. Tepat rute pemberian
e. Tepat frekuensi pemberian

9. Kunci : A
Nn. Seorang editor surat kabar nasional
memiliki life style dengan penuh tekanan, Edukasi efek samping dan pemantauan obat
makan tidak teratur, munum kopi setiap hari
guna menjaga agar dirinya tetap fit bugar. Nn
menderita tukak peptic selama bebera tahun.
Gejala yang dirasakan nyeri sekitar ulu hati
disertai mual dan terkadang muntah. Dia ke
apotek dan konsultasi ke Apoteker dan
diberikan menggunakan antasida untuk
mengatasi gejala namun tidak kunjung sembuh
selang satu minggu diberikan ranitidin. Dia
berfikir penyebab tukak peptic kambuh karena
sebelumnya dia meminum obat anti inflamasi
non steroid. Bagaimana konseling oleh
Apoteker yang diberikan pada kasus penyakit
tukak peptic?
A. Edukasi efek samping dan pemantauan obat
B. Edukasi non farkalologi dan dosis
C. Edukasi sinatasi lingkungan
D. Kepatuhan obat dan resep berulang
E. Interaksi obat

Kunci : A
10.
Dipiro 2017
Seorang wanita( 45 tahun) dengan riwayat DM sedang
kontrol rutin ke dokter. Setelah dilakukan assessment dan
melihat kadar gula darah yang terkontrol. Dokter
memutuskan untuk tetap melanjutkan pemberian
acarbose 100 mg 3 kali sehari.
Bagaimana cara pemakaian minum obat tersebut?
A. Diminum bersamaan dengan makan
B. 30 menit sebelum makan
C. Diminum I jam sebelum makan
D. Pada saat 2 jam setelah makan
E. Diminum 1 jam setelah makan

11

Seorang wanita (27 tahun) datang ke dokter spesialis


kandungan untuk berkonsultasi mengenai pemilihan
kontrasepsi yang aman untuk digunakan. Setelah
dilakukan assessment, diketahui pasien mempunyai
riwayat sirosis . Kunci : E
Jenis kontrasepsi apakah yang aman untuk pasien? Dipiro 2017
A. Transdermal patch
B. Desogestrel
C. Ethynil estradiol
D. Progestin
E. Kondom
12

Bayi umur 9 bulan mengalami diare cair sebanyak 6 kali


sehari. Sang ibu memberikan sirup metronidazole sisa
yang ia punya di rumah, dan diare tetap berlanjut hingga
dua hari. Sang ibu lalu pergi ke apotek dan diberikan obat
Kunci : B
suspensi co-trimoxazole oleh apotekernya. Dua hari
Swamed who
kemudian sang anak mengalami oral thrush (tumbuh
jamur pada daerah mulut), menolak makanan dan
kondisinya semakin lemah dan memburuk. Setelah
dibawa ke RS, ia didiagnosa mengalami sepsis dengan
malnutrisi dan dirawat di RS selama 15 hari.
Bagaimana permasalahan kasus di atas dan solusi yang
seharusnya anda berikan sebagai apoteker?

a. Seharusnya apoteker memberikan obat jamur oral


dan menyarankan segera ke RS apabila gejala tidak
kunjung membaik
b. Seharusnya apoteker memberikan oralit dan zinc dan
menyarankan segera ke RS apabila gejala tidak
kunjung membaik
c. Seharusnya apoteker memberikan sirup amoxicillin
dan menyarankan segera ke RS apabila gejala tidak
kunjung membaik
d. Seharusnya apoteker memberikan physillum dan
menyarankan segera ke RS apabila gejala tidak
kunjung membaik
e. Seharusnya apoteker memberikan lactobacillus
serbuk dan menyarankan segera ke RS apabila gejala
tidak kunjung membaik

13 Seorang apoteker sedang melakukan pelayanan


swamedikasi kepada pasien. Pasien mengeluh merasakan Kunci : C
nyeri pada lutut dan pernah didiagnosa rematik oleh dokter.
Permenkes 1176/MENKES/SK/X/1999
Apoteker kemudian memeriksa Patient Medical Record
(PMR), berdasarkan PMR diketahui bahwa pasien telah
mendapatkan obat piroksikam sebelumnya dan kali ini ingin
menebus kembali. Berapakah jumlah maksimal obat yang
dapat diberikan oleh Apoteker tersebut?
a. 5 tablet
b. 7 tablet
c. 10 tablet
d. 12 tablet
e. 15 tablet

Anda mungkin juga menyukai