Pembangunan transmigrasi di Indonesia merupakan program pemindaahan penduduk terbesar di dunia

yang menduduki peringkat ke 4 dampak akibat terlalu banyak penduduk bank dunia menilai
memeberikan kontribusi pada perluasan lahan garapan yaitu sebesar 3.8% dari luas lahan pertanian di
Di Indonesia artinya memberi dampak perluasan lahan. Kehidupan tranmigran juga mendapatkan
dampak tersebut meski kekuaran beras, di pemukiman transmigrasi tidak pernah mengimpor beras
karena transmigran dapat mengonsumsi singkok dan jagung sebagai pengganti pokok makanan beras

Dampak perluasan jaringan jalan di beberapa provinsi, besarnya mencapai 20% di kepulauan luar Jawa,
Madura dan Bali dan bahkan bisa mencapai 50% di empat provinsi Lampung, Kalbar, Kalteng, dan
Kaltim. Program transmigrasi ini memberi dampak positif dari segi human investment dan capital
investmen, positif yang di dapat adalah mengingkatkan kualitas dan kesejahteraan transmigran dan
masyarakat sekitarnya, sedang sebagai capital Invesment dan juga memberikan dampak positif dalam
pembangunan daerah. Dan juga jangka panjang seperti

Pembagunan Daerah

Dengan memainkan peranan penting dalam pembangunan daerah, kelebihan lowongan tenaga kerja
yang ada di daerah oleh pengusaha setempat diisi dengan tenaga kerja transmigran yang melimpah
dengan upah minimum regional yang rendah

Pembangunan Ekonomi

Program transmigran telah membuka areal produksi baru sekitar 4 juta lahan pangan dan di atanya
sebanyak 1,4 juta ha telah dibuka sendiri oleh transmigran dan ditanami pohon kelapa sawit.

Pembangunan Sosial Budaya

Dampak ini memiliki jangka panjang yang telah membangun 962.740 rumah transmigran, 3.605 rumah
ibadah, 1,866 unit puskesmas pembanu, 3,310 unit gedung SD dan 1.491 Balai desa.

Pembangunan Pertanian

Dampak yang memberi tekanan penduduk terhadap lahan pertanian yang cukup tinggi, yang artinya
program transmigran merupakan salah satu solusi dalam mengatasi masalah tersebut dengan
melakukan program perluasan areal lahan pertanian di luar Pulau Jawa.

Pemerataan Pembangunan

Dampak yang di timbulkan adalah kota –kota kecil yang menjadi kota besar setelah mengalami
pembangunan yang cukup lama yaitu ada yang 25 tahun, 50 tahun dan bahkan ada yang lebih dari 100
tahun.