Anda di halaman 1dari 61

LAPORAN PRAKTIKUM LAPANGAN

MOTIVASI BELAJAR

Disusun oleh :
AISYAH NUR AFIFAH
2100013081

Fakultas Psikologi
Universitas Ahmad Dahlan
Yogyakarta
2023
I. Identitas Subjek
Nama : MSA
Tanggal Lahir : 20 Agustus 2003
Usia : 19 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Pendidikan : SMA (Sedang Menempuh S-1)
Alamat : Mantrijeron, Yogyakarta
Anak Ke- : 2 Dari 2 Bersaudara
Pekerjaan Ayah :-
Pekerjaan Ibu : Ibu Rumah Tangga
Pendidikan Ayah :-
Pendidikan Ibu : SMA
Suku : Jawa

II. Tujuan Observasi dan Wawancara


a. Untuk mengetahui motivasi belajar pada subjek.
b. Jelaskan tujuan observasi dan wawancra secara khusus yaitu :
 Tujuan observasi : untuk mengamati perilaku yang muncul terkait
motivasi belajar pada subjek.
 Tujuan wawancara : untuk lebih mengetahui gambaran terkait
motivasi belajar pada subjek.

III. Pedoman Observasi dan Wawancara


1. Definisi Konseptual
Menurut Conger (Suratman dkk, 2019) motivasi belajar adalah
dorongan yang ada pada diri seseorang yang berkaitan dengan prestasi yaitu
dorongan untuk menguasai, memanipulasi, serta mengatur lingkungan sosial
maupun fisik, mengatasi rintangan, dan memelihara kualitas kerja yang
tinggi, bersaing dan berusaha untuk dapat melebihi hasil yang telah dicapai
pada masa lampau serta mengungguli prestasi yang dicapai orang lain.
Uno (2019) mengatakan bahwa “motivasi belajar adalah dorongan
internal dan eksternal pada siswa-siswa yang sedang belajar untuk
mengadakan perubahan tingkah laku, pada umumnya dengan beberapa
indikator atau unsur yang mendukung.
Sardiman (2018) menyatakan bahwa motivasi belajar adalah
keseluruhan daya penggerak dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan
belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan memberikan
arah pada kegiatan belajar, sehingga tujuan yang dikehendaki oleh subyek
belajar itu dapat tercapai. Motivasi merupakan salah satu aspek psikologis
yang ada pada diri seseorang untuk bergairah melakukan kegiatan belajar.
Sedangkan menurut Cahyani dkk (2020), motivasi belajar adalah
keseluruhan daya penggerak yang terletak di dalam diri peserta didik yang
memunculkan/1untuk melakukan kegiatan belajar, sehingga tujuan yang
dikehendaki oleh subjek belajar itu dapat tercapai.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa
motivasi belajar adalah kondisi psikologis yang mendorong siswa untuk
belajar dengan senang dan belajar secara sungguh-sungguh, yang pada
gilirannya akan terbentuk cara belajar siswa yang sistematis, penuh
konsentrasi dan dapat menyeleksi kegiatan-kagiatannya. Motivasi pada
dasarnya dapat membantu dalam memahami dan menjelaskan perilaku
individu yang sedang belajar. Motivasi dapat bersumber dari dalam diri
individu itu sendiri (motivasi intrinsik) maupun dari luar individu (motivasi
ekstrinsik).

2. Definisi Operasional
Motivasi belajar merupakan proses usaha yang dilakukan dari dalam diri
individu (intrinsik) maupun dari luar individu (ekstrinsik) untuk memperoleh
sebuah tujuan yang diharapkan. Tinggi rendahnya motivasi belajar yang
didapatkan seorang siswa akan sangat berpengaruh pada tingkat
keberhasilan siswa.
Menurut Uno motivasi belajar terdiri dari dua aspek, yaitu:
a. Motivasi belajar intrinsik yaitu motivasi dapat aktif dan berfungsi dari
dalam, tidak membutuhkan rangsangan luar, timbulnya hasrat,
keinginan untuk berhasil, dorongan akan kebutuhan belajar, harapan
dan cita-cita. Orang yang mempunyai motivasi intrinsik ditandai dengan
keinginan untuk maju dalam proses belajar, hal tersebut dikarenakan
adanya pikiran positif bahwa apa yang akan dipelajari berguna saat ini
maupun suatu saat nanti.
b. Sedangkan motivasi belajar ekstrinsik dapat aktif dan berfungsi jika
mendapatkan rangsangan dari luar, contohnya adanya penghargaan,
lingkungan belajar yang suportif dan kondusif, dan kegiatan yang
menantang dan menarik.

IV. Guide Observasi dan Wawancara


1. Guide Observasi
No Aspek Indikator Perilaku

1. Intrinsik Adanya hasrat dan keinginan untuk


berhasil

Adanya dorongan dan kebutuhan dalam


belajar

Adanya harapan dan cita-cita masa


depan

2. Ekstrinsik Adanya penghargaan dalam belajar

Adanya keinginan yang menantang dan


menarik dalam belajar

Adanya
lingkungan belajar yang kondusif

2. Guide Wawancara
Struktur/
Pertanyaan
bagian

Opening Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh,


sebelumnya mohon maaf mengganggu waktunya
sebentar.
Saya Aisyah Nur Afifah Mahasisawi dari Fakultas
Psikologi Universitas Ahmad Dahlan ingin mengetahui
informasi lebih lanjut mengenai diri anda dalam aktivitas
atau kebiasaan sehari-hari. Nanti saya akan mengajukan
beberapa pertanyaan apakah anda berkenan untuk saya
wawancara? Semua jawaban dan informasi yang anda
berikan akan saya jaga kerahasiaannya sehingga anda
tidak perlu khawatir untuk menjawab dan memberikan
informasi.
Kemudian,saya juga ingin meminta izin untuk merekam
kegiatan wawancara ini dan segala jawaban atau
informasi yang anda berikan sudah pasti dapat dijaga
kerahasiaannya, jadi anda tidak perlu khawatir ketika
menjawab dan memberikan informasi. Apakah diizinkan?
Agar tidak membuang-buang waktu, sebaiknya saya
mulai saja ya wawancaranya. Apakah anda sudah
bersedia?

Body Aspek-Aspek Pertanyaan


Intrinsik 1. Adanya hasrat dan keinginan
untuk berhasil.
a) Apa yang membuat kamu
memiliki hasrat dan
keinginan untuk berhasil
dalam belajar?
b) Apa yang kamu lakukan
untuk menunjukkan hasrat
tersebut agar proses
belajarmu berhasil ?
c) Strategi seperti apa yang
dapat kamu ambil untuk
mempertahankan hasrat
yang kuat dalam belajar,
terutama ketika menghadapi
tantangan atau rintangan ?
d) Waktu dulu kamu pernah
mengalami penurunan
motivasi atau tidak ?
e) Bagaimana kamu dapat
menumbuhkan atau
memperkuat hasrat
keinginan untuk berhasil
dalam proses belajar,
terutama ketika motivasi
kamu menurun ?
f) Apakah ada faktor atau
kondisi tertentu yang dapat
mempengaruhi atau
mendukung kemunculan
hasrat dan keinginan untuk
berhasil dalam proses
belajar ? (Probing : Jika ada,
dapatkah kamu menjelaskan
lebih detail ?)
2. Adanya dorongan dan
kebutuhan dalam belajar.
a) Apa yang mendorong kamu
untuk belajar secara aktif
dan bersemangat?
b) Apa kebutuhan kamu dalam
belajar ?
c) Bagaimana kamu memenuhi
kebutuhan tersebut?
d) Apakah ada strategi khusus
yang dapat kamu gunakan
untuk meningkatkan
dorongan dan memenuhi
kebutuhan dalam belajar
secara efektif ? (Probing :
Jika ada strategi seperti apa
yang kamu gunakan ?
3. Adanya harapan dan cita-cita
masa depan.
a) Apa harapan dan cita-cita
kamu di masa depan?
b) Bagaimana kamu menjaga
dan memelihara harapan
dan cita-cita masa depan
kamu dalam proses belajar,
terutama ketika menghadapi
tantangan atau
kemunduran ?
c) Bagaimana kamu
memanfaatkan peluang
belajar yang relevan dengan
harapan dan cita-cita di
masa depan sehingga dapat
mempercepat pencapaian
tujuan ?
Ekstrinsik 1. Adanya penghargaan dalam
belajar.
a) Penghargaan apa yang
biasanya kamu beri untuk
diri sendiri setelah belajar ?
b) Bagaimana penghargaan
tersebut memotivasi kamu
untuk terus belajar?
c) Apakah ada strategi tertentu
yang dapat membantu kamu
dalam melihat nilai dan
penghargaan dalam setiap
proses belajar, bahkan
ketika hasil akhirnya belum
tercapai ? (Probing : jika ada
strategi seperti apa yang
kamu lakukan ?)
d) Bagaimana kamu dapat
menggunakan pengalaman
belajar yang kurang sukses
sebagai peluang untuk
belajar/1dan tumbuh serta
tetap mempertahankan
motivasi dan keinginan untuk
maju ?
e) Bagaimana kamu dapat
mengembangkan sikap
terbuka terhadap kritik dalam
proses belajar sehingga
mampu menggunakan
pengalaman tersebut
sebagai pendorong untuk
terus maju dan
meningkatkan diri ?
2. Adanya keinginan yang
menantang dan menarik
dalam belajar.
a) Apa yang membuat kamu
tertantang dan tertarik dalam
belajar?
b) Bagaimana kamu menjaga
keinginan yang menarik
tersebut dalam belajar?
c) Jenis aktivitas atau metode
pembelajaran yang seperti
apa yang dapat
menimbulkan keinginan yang
menantang dan menarik
dalam belajar ?
d) Bagaimana kamu dapat
mengembangkan keinginan
yang menantang dan
menarik dalam belajar,
terutama ketika menghadapi
materi yang sulit ?
e) Strategi seperti apa yang
dapat kamu gunakan untuk
mempertahankan keinginan
yang menantang dan
menarik dalam belajar
seiring berjalannya waktu ?
3. Adanya lingkungan belajar
yang kondusif.
a) Lingkungan atau kondisi
belajar seperti apa yang
membuat kamu senang
belajar ?
b) Bagaimana kamu
memanfaatkan teknologi
untuk menciptakan
lingkungan belajar yang
kondusif, yang memfasilitasi
akses ke informasi,
kolaborasi dan keterlibatan
aktif dalam proses belajar ?
c) Bagaimana kamu dapat
mengatasi hambatan atau
gangguan dalam lingkungan
belajar sehingga dapat
menciptakan suasana yang
tenang, fokus, dan produktif
untuk meningkatkan
efektivitas belajar ?
d) Bagaimana kamu dapat
mengelola waktu dan
mengatur jadwal belajar
secara efektif, sehingga
menciptakan lingkungan
belajar yang terstruktur dan
kondusif bagi kemajuan dan
keberhasilan dalam proses
belajar ?
Closing Demikian wawancara kali ini, terima kasih sudah bersedia
dan meluangkan waktu untuk saya wawancarai. Terima
kasih juga untuk informasi yang telah anda sampaikan
melalui proses wawancara ini. Setelah ini, informasi
tersebut akan di analisis dan apabila dirasa data dan
informasinya kurang lengkap, saya meminta izin untuk
melakukan wawancara kembali kepada anda. Sebelum
diakhiri, apakah anda memiliki pertanyaan terkait dengan
wawancara ini? Sekali lagi terima kasih, semoga anda
sehat dan bahagia selalu. Saya mohon maaf apabila
selama proses wawancara ini melakukan kesalahan, baik
dari perbuatan atau perkataan. Wassalamualaikum
warahmatullahi wabarakatuh.

V. Metode Observasi dan wawancara


a. Metode Observasi : metode yang digunakan adalah observasi partisipan
karena dengan observasi partisipan observer terlibat dalam kegiatan sehari-
hari subjek sehingga data yang diperoleh akan lebih tajam dan sampai
mengetahui pada tingkat makna dari setiap perilaku yang nampak. Dalam
hal ini observer melakukan partisipasi pasif yang mana observer datang di
tempat kegiatan orang yang diamati, tetapi tidak ikut terlibat dalam kegiatan
tersebut.
b. Metode wawancara : metode yang digunakan adalah metode wawancara
semi terstruktur alasannya karena agar lebih mudah saat mewawancarai
subjek, mempermudah pendekatannya, dan jawaban subjek dapat sedikit
terfokuskan ke topik inti yang akan digunakan.
VI. Pelaksanaan Observasi dan Wawancara
a. Observasi 1
Observer ANA
Observee MSA
Waktu 17 Juni 2023
Tempat Kelas G, Fakultas Teknik, Prodi
Teknik Sipil UMY
Durasi 8.50-12.00

b. Observasi 2
Observer ANA
Observee MSA
Waktu 18 Juni 2023
Tempat Di rumah pamannya
Durasi 12.00-17.00

c. Wawancara 1
Observer ANA
Observee MSA
Waktu 17 Juni 2023
Tempat Perpustakaan UMY
Durasi 8.00-08.30

d. Wawancara 2
Observer ANA
Observee MSA
Waktu 23 Juni 2023
Tempat Tempat Kos Interviewer
Durasi 17.00-17.10

VII. Hasil Observasi dan Wawancara


a. Hasil observasi
Dari hasil observasi, untuk aspek intrinsik dalam indikator perilaku
mengenai adanya hasrat dan keinginan untuk berhasil, subjek selalu hadir
tepat waktu dan mampu menjawab pertanyaan dosen dengan baik saat di
kelas. Selain itu, subjek aktif berinteraksi dengan dosen dan teman-
temannya untuk memperoleh pemahaman lebih tentang materi yang belum
dipahaminya. Dalam indikator perilaku mengenai adanya dorongan dan
kebutuhan dalam belajar, subjek dengan tekun mengerjakan tugas
kuliahnya dan memperdalam pemahaman melalui materi yang disajikan
dalam bentuk presentasi PowerPoint. Sementara itu, di Perpustakaan,
subjek dengan antusias membaca buku-buku islami. Dalam indikator
perilaku mengenai adanya harapan dan cita-cita masa depan, subjek aktif
mencari informasi tentang dunia kerja dan peluang magang melalui akun
Instagram Kampus Merdeka saat dirumahnya. Di kelas, subjek
menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi dalam mengajukan dan
menjawab pertanyaan seputar materi yang diajarkan, serta berani
menyampaikan pendapatnya secara terbuka saat proses pembelajaran
berlangsung.
Untuk aspek ekstrinsik dalam indikator perilaku mengenai adanya
penghargaan dalam belajar, subjek dengan keberanian menjawab soal
yang diberikan oleh dosen saat teman-temannya tidak ada yang berani
menjawab soal tersebut. Tindakan tersebut membuat subjek mendapatkan
apresiasi dari dosennya. Dalam indikator perilaku mengenai adanya
keinginan yang menantang dan menarik dalam belajar, ketika kelas Statika
sedang berlangsung dan dosen memberikan sebuah soal kepada
mahasiswanya, subjek dengan antusiasme segera memulai mengerjakan
soal tersebut sambil mencari rumus-rumus yang relevan dengan
permasalahan yang diberikan oleh dosen. Dalam indikator perilaku
mengenai adanya lingkungan belajar yang kondusif, di dalam kelas, subjek
terlihat bersemangat ketika dosennya aktif mengajukan pertanyaan,
sehingga subjek dengan antusiasme menjawab dan juga mengajukan
pertanyaan kepada dosennya terkait materi yang sedang dipelajari. Ketika
situasi kelas menjadi berisik, subjek dengan sigap memberikan isyarat
kepada teman-temannya dengan menempatkan jari telunjuk di depan
mulutnya sambil mengatakan, "Suttttttt, jangan berisik."
Secara keseluruhan, jika dilihat dari hasil observasi maka subjek
memenuhi aspek-aspek yang telah dibahas sebelumnya dan hal ini juga
sesuai dengan tujuan observasi.

b. Hasil Wawancara
Subjek selalu diberi nasihat di Pesantren agar selalu mengikuti
perkembangan zaman dan memiliki pendidikan tinggi agar diterima oleh
masyarakat yang sering memandang seseorang dari gelarnya. Subjek aktif
mengikuti kompetisi keislaman dan karya tulis ilmiah, baik di dalam
maupun di luar kampus. Subjek menggunakan strategi pendekatan dengan
rekan-rekan yang memiliki potensi lebih untuk mendapatkan bantuan
dalam mengerjakan tugas yang belum dipahaminya. Meskipun mengalami
penurunan motivasi karena kendala transportasi, subjek berusaha menjaga
keluhannya agar tidak merepotkan orang lain. Ketika motivasinya menurun,
subjek mengambil waktu istirahat dan mengingat masa lalu saat orang
tuanya membiayainya, sehingga motivasinya kembali muncul. Subjek tidak
terpengaruh oleh faktor atau kondisi tertentu dalam hasrat dan
keinginannya untuk berhasil dalam proses belajar.
Subjek memiliki motivasi yang kuat dalam belajar dengan harapan
menjadi Menteri BUMN atau Kontraktor setelah lulus kuliah. Untuk
memenuhi kebutuhan materi di luar perkuliahan, subjek aktif mencari
informasi melalui berbagai media seperti YouTube, Instagram, dan lainnya.
Subjek juga menggunakan kating dan berusaha mencari informasi
mengenai rencana untuk semester depan. Strategi subjek dalam
mendekati teman yang memiliki potensi dan kakak tingkat terbukti sangat
efektif di program studi teknik, karena adanya solidaritas tinggi di antara
mereka yang saling membantu dalam mengerjakan tugas kuliah dan
mengatasi hambatan. Subjek juga mencoba strategi lain dengan mendekati
mahasiswa yang mendapatkan beasiswa di kampusnya, yang ternyata juga
efektif dalam mempertahankan motivasi belajar subjek.
Subjek bercita-cita menjadi pegawai atau menteri di Badan Usaha Milik
Negara (BUMN) dan menjaga cita-citanya dengan mendapatkan dukungan
dari teman dekat atau sahabat saat merasa terpuruk. Subjek
mengandalkan dukungan tersebut dalam situasi ekonomi sulit dan
menghadapi tugas yang sulit dipahami. Jika terdapat materi yang belum
diajelkan, subjek aktif belajar melalui platform media seperti YouTube dan
Google.
Subjek memiliki kebiasaan mencoba makanan baru dan melakukan
kegiatan healing untuk menjaga kesegaran pikiran dan meningkatkan
motivasi. Dia juga sering menjelajahi tempat-tempat baru di luar kota atau
yang ramai. Meskipun belum memiliki strategi khusus untuk menghargai
proses belajar, subjek tetap bersemangat dan tidak pesimis saat
menghadapi kegagalan, dengan meminta bantuan orang lain. Subjek aktif
mencari jawaban melalui sumber online seperti Google dan YouTube.
Kritikan membantu subjek dalam mengevaluasi diri. Subjek melakukan
evaluasi diri dengan mengidentifikasi kesalahan dan kekurangan,
kemudian mengolahnya untuk menentukan tindakan selanjutnya.
Subjek awalnya memiliki ketertarikan terhadap hal yang dulu
dibencinya, yang ternyata menjadi bidang yang penting dalam karirnya di
masa depan, memicu minatnya yang baru. Meskipun sering tidur di kelas
saat berada di pesantren karena kurang menyukai pelajaran tersebut,
subjek kini menyadari bahwa pelajaran yang dulu dibencinya sangat
relevan dengan bidangnya. Fisika adalah salah satu mata pelajaran yang
subjek tidak sukai. Namun, subjek berhasil menjaga minatnya dengan
berdiskusi dan berbagi dengan teman, kating, dan orang-orang
berpengalaman, baik saat ada waktu luang, kelas kosong, rapat organisasi,
maupun dalam waktu luangnya. Subjek memiliki jadwal organisasi yang
fleksibel, tetapi secara rutin meluangkan waktu membaca surah Al-Kahf
setelah solat Jumat di kampus. Subjek memiliki preferensi metode
pembelajaran di luar ruangan, seperti praktikum lapangan. Pada semester
awal, subjek melakukan praktikum dengan meneliti dan mencari informasi
mengenai bahan konstruksi. Ketika menghadapi materi yang sulit, subjek
aktif mendekati individu yang berpotensi untuk berdiskusi dan meminta
penjelasan tentang hal-hal yang belum dipahami. Subjek sering mencari
informasi tentang dunia kerja melalui media sosial.
Subjek menikmati suasana kelas yang dinamis dengan kehadiran
dosen dan mahasiswa yang aktif, yang memicu rasa ingin tahu dan minat
belajarnya. Meskipun demikian, subjek menyadari bahwa penggunaan
teknologi dapat mengganggu fokus belajarnya dan mengurangi
konsentrasinya. Oleh karena itu, subjek enggan menggunakan ponsel di
dalam kelas karena khawatir akan tergoda untuk membuka aplikasi lain
yang dapat mengalihkan perhatiannya. Namun, subjek mengoptimalkan
penggunaan teknologi saat memiliki waktu senggang untuk mencari
informasi seputar dunia kerja. Subjek sering meminta bantuan teman
melalui WhatsApp agar dapat menjaga keheningan di kelas dan
menciptakan lingkungan belajar yang optimal. Selama proses belajar di
rumah, subjek berupaya menjauhi penggunaan ponsel, kecuali saat tidak
sedang mengerjakan tugas. Untuk mendapatkan waktu untuk diri sendiri,
subjek sering pergi ke kost teman atau kafe yang tenang. Ketika terdapat
waktu luang di kampus, subjek menghabiskannya untuk menyelesaikan
tugas-tugas kuliah, sementara di waktu luang di rumah, subjek
memanfaatkannya untuk mencari informasi seputar dunia kerja yang
sesuai dengan bidang studinya.
Sehingga dari data di atas dapat disimpulkan bahwa subjek memenuhi
2 aspek motivasi belajar menurut Uno. Subjek juga memiliki dorongan yang
kuat dalam proses belajarnya untuk mencapai keinginannya.

VIII. Integrasi Data Hasil Observasi dan Wawancara


Mengintegrasikan data hasil observasi dan wawancara secara komprehensif
baik saling melengkapi maupun saling mendukung dikaitkan dengan teori
maupun hasil temuan di lapangan

IX. Kesimpulan
1. Menyimpulkan apakah hasil observasi dan wawancara sesuai dengan teori
2. Untuk kesimpulan, selain dibahas dengan menggunakan teori yang sesuai,
ditambahkan hasil temuannya. Misalnya disimpulkan subjek mengalami .
ADHD tipe kombinasi. Hal ini sesuai dengan kriteria DSM-IV :
a. Inattention tampak dari perilaku ……
b. Hiperaktif/impulsive tampak dari gejala/perilaku subjek yang ….

X. Daftar Pustaka
Cahyani, A., Listiana, I. D., & Larasati, S. P. D. (2020). Motivasi belajar siswa
SMA pada pembelajaran daring di masa pandemi covid-19. IQ (Ilmu
Al-qur'an): Jurnal Pendidikan Islam, 3(01), 123-140.
Rahman, S. (2022, January). Pentingnya motivasi belajar dalam meningkatkan
hasil belajar. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Dasar.
Sardiman, A. M. (2018). Interaksi dan motivasi belajar mengajar (cetakan 24).
Jakarta: Rajawali Pers, 246.
Suratman, A., Afyaman, D., & Rakhmasari, R. (2019). Pembelajaran berbasis
TIK terhadap hasil belajar matematika dan motivasi belajar matematika
siswa. Jurnal Analisa, 5(1), 41-50.
Uno, H. B. (2023). Teori motivasi dan pengukurannya: Analisis di bidang
pendidikan. Bumi Aksara.
XI. Lampiran
1. Hasil dan Analisis Observasi Wawancara Penjajagan
a. Hasil Observasi Penjajagan
NO ASPEK DESKRIPSI HASIL OBSERVASI
1. FISIK a. Personal
a. Personal Subjek memiliki perawakan
(perawakan, perkiraan yang tinggi dan kurus, tinggi
tinggi badan, berat badan, badan 163 cm dan berat
warna kulit, bentuk muka, badan 50 kg, memiliki warna
rambut, kebersihan diri kulit hitam kecoklatan, bentuk
dan kerapian dalam
muka oval, subjek memiliki
berpakaian, dll)
tompel (tanda lahir di pipi
b. Setting Tempat (jika
diperlukan, disesuaikan bagian kanan), memiliki
dengan setting bidang rambut pendek lurus dan
keilmuan – PIO, berwarna hitam, subjek sangat
PENDIDIKAN, menjaga kebersihan dirinya
KLINIS,DLL) dan cara berpakaian subjek
 Tempatnya dipinggir rapi dan simple dengan
jalan, gedungnya luas memakai kaos dan celana
atau sempit, setting panjang, tidak terdapat noda
tempat duduk, di pada pakaiannya.
halaman, dll b. Setting Tempat
Kos Putri Latifa, depan gang
terdapat Toko Gorden (Jebe
Interior), tempatnya masuk
gang Nusa Indah, disamping
kanan, dan depan kost
terdapat perumahan warga
dan samping kiri kost terdapat
lahan kosong. Bangunan
gedung luas terdapat parkiran
motor dan mobil, terdapat 13
kamar, setting tempat duduk di
lantai 2 di halaman depan
kamar kost.
2. KOGNITIF a. Pemahaman
a. pemahamanlangsung Subjek terkadang perlu
faham dan responnya meminta interviewer untuk
sesuai konteks atau perlu mengulangi pertanyaannya,
beberapa kali diulang subjek dapat menjawab semua
baru mengerti, pertanyaan yang diajukan oleh
b. gaya pemecahan interviewer saat wawancara
masalah trial and error berlangsung.
atau sistematis, dll) b. Gaya pemecahan masalah
Ketika diajukan pertanyaan
oleh interviewer subjek
terkadang meminta
mengulangi pertanyaan yang
tidak dimengerti untuk
mencerna kembali
pertanyaannya.

3. EMOSI Subjek tersenyum ketika ditanya


(ekspresi cenderung ceria, oleh interviewer, ketika dipancing
ramah, tersenyum, murung, dengan candaan subjek
marah, flat atau datar-datar meresponnya dengan tertawa dan
saja, dll) melakukan timbal balik dengan
candaan kembali. Ketika tidak
Catatan : ditanya oleh interviewer subjek
KADANG-KADANG Perlu diam saja dengan tatapan terlihat
dilihat juga pemicu yang kosong, maka dari itu subjek
menyebabkan munculnya harus banyak diajak berbicara.
emosi, respon orang2 di
sekitar ketika muncul emosi
tsb, dll
4. SOSIAL a. Ketika berinteraksi dengan
a. interaksi dengan orang orang yang baru dikenal,
yang baru dikenal, subjek lebih banyak bertanya
b. interaksi dengan teman dan basa-basi untuk
sebaya, mengajak ngobrol terhadap
c. interaksi dengan ayah, teman perempuan yang
ibu, guru, atasam, orang dibawa oleh temannya saat
yang lebih tua, berjumpa di Malioboro,
d. interaksi dengan subjek terlihat cepat akrab
saudara kandung dengan teman
misalnya kakak atau perempuannya tersebut.
adik) b. Saat subjek bertemu dengan
teman sekolahnya saat di
Malioboro subjek sangat
asyik mengobrol dan
bersenda gurau dengan
teman sekolah tersebut.
c. Saat dirumah pamannya
subjek sangat sopan dan
santun terhadap pamannya,
subjek berbicara dengan
sopan dan lembut terhadap
pamannya ataupun bibinya.
5. MOTORIK a. Motorik kasar
a. Motorik kasar Subjek mengendarai motor
Gerakan yang dari rumah ke tempat kost
menggunakan otot besar : interviewer, subjek dapat
Bergerak, Berjalan, mengendarai motor dengan
melompat, berguling, dll seimbang. Subjek berjalan
b. Motorik halus menaiki tangga dengan
Koordinasi antara seimbang menuju lantai 2
penglihatan, tangan dan saat hendak wawancara.
jari-jari : menulis, Subjek berlari kecil dan
menggambar, menjimpit, menuruni tangga dengan
dll seimbang untuk mengambil
sesuatu di motornya. Selama
wawancara berlangsung
subjek hanya duduk dan
diam saat diwawancarai,
ketika tidak ada pertanyaan
dari interviewer subjek
menggerak-gerakkan
badannya.
b. Motorik halus
Selama wawancara
berlangsung, ketika subjek
sedang menjawab atau
merespon pertanyaan yang
diajukan oleh interviewer
subjek sering kali
mengerutkan alis dan melirik
matanya ke kanan, ke kiri
ataupun melihat ke atas dan
ke bawah sambil
menggerakkan tangan dan
memainkan jari-jarinya.
6. KOMUNIKASI a. Komunikasi non verbal
a. Komunikasi non verbal : Subjek saat wawancara
gesture tubuh berlangsung sering
(mengangguk-angguk, mengedipkan matanya,
menggeleng-geleng, ketika ada pertanyaan yang
melambai, dll) tidak dimengerti subjek
b. Komunikasi verbal : cenderung menggeleng-
(lancar, runtut, gagap, gelengkan kepalanya
terlalu cepat, artikulasi ataupun menaikan alisnya.
jelas/tdk jelas) b. Komunikasi verbal
Subjek saat menjawab
pertanyaan dari interviewer
lancar dan artikulasinya jelas,
sedikit agak gagap ketika
jawabannya tidak nyambung
dan mengulangi jawaban
tersebut dengan runtut.
7. MOTIVASI a. Selama wawancara
a. Ketekunan dalam berlangsung, subjek
mengerjakan tugas berusaha menjawab
b. Keinginan menyelesaikan pertanyaan dengan runtut
tugas hingga tuntas kembali disaat jawabannya
c. Antusiasme sedikit tidak nyambung.
b. Subjek selalu
mendengarkannya saat
diajukan pertanyaan oleh
interviewer.
c. Subjek tampak antusias
dengan kegiatan yang
dilakukan oleh interviewer,
terlihat ketika diajak untuk
menjadi subjek penelitian,
langsung menyetujuinya dan
membuat janji kapan akan
diwawancaranya.
8. KONSENTRASI 1. Subjek senantiasa
Mudah beralih/tidak memperhatikan dan
(stimulus yang mengganggu mendengarkan pertanyaan
) berapa menit yang diajukan oleh
interviewer.
2. Subjek mudah beralih
konsentrasinya selama
memegang handphone,
interviewer akan menegurnya
bila terlalu lama memegang
handphone karena akan
fokus terhadap
handphonenya dan akan
cuek terhadap interviewer
yang sedang
mewawancarainya.
9. PERILAKU BERAGAMA 1. Subjek saat adzan
Ibadahnya (Islamshalat, berkumandang segera
membaca Al Qur’an, ketika berwudhu dan melaksanakan
melakukan aktivitas berdoa solat.
terlebih dahulu, dll, Non Islam 2. Subjek ketika mau makan
ke tempat peribadatan, akan membaca bismillah,
aktivitas didahului berdoa, dll) ketika beraktivitaspun subjek
akan berdoa terlebih dahulu,
dan setelah melakukan
aktivitas subjek akan
mengucapkan syukur
(Alhamdulillah).
3. Subjek ketika ingin pergi
berkendaraan akan berdoa
terlebih dahulu.

b. Hasil Wawancara Penjajagan


NO ASPEK CONTOH HASIL WAWANCARA
PERTANYAAN
1. FISIK a. Personal a. Personal
a. Personal 1. Berapa tinggi 1. Tinggi badan
(perawakan, badanmu ? subjek sekitar 163
perkiraan tinggi 2. Berapa berat cm.
badan, berat badanmu ? 2. Berat badan
badan, warna 3. Mohon maaf, subjek sekitar 50
kulit, bentuk di pipimu itu kg.
muka, rambut, apakah itu 3. Ya, subjek
kebersihan diri tanda lahir memiliki tanda
dan kerapian atau lahir dipipi bagian
dalam bagaimana ? kanan.
berpakaian, dll)
b. Setting
Tempat (jika
diperlukan,
disesuaikan
dengan
setting bidang
keilmuan –
PIO,
PENDIDIKAN,
KLINIS,DLL)
 Tempatnya
dipinggir
jalan,
gedungnya
luas atau
sempit,
setting
tempat
duduk, di
halaman, dll
2. KOGNITIF 1. Kegiatan kamu 1. Subjek kegiatan
a. pemahamanl sehari-hari sehari-harinya
angsung faham ngapain aja ? kuliah, subjek
dan responnya 2. Prestasi akademik mendapatkan
sesuai konteks kamu saat di beasiswa di salah
atau perlu sekolah satu universitas,
beberapa kali bagaimana ? selain itu subjek
diulang baru 3. Prestasi akademik menjaga dan
mengerti, kamu saat di membantu kakeknya
b. gaya perkuliahan (mertua dari
pemecahan bagaimana ? pamannya) yang
masalah trial 4. Kalau kamu lagi sedang sakit.
and error atau ada masalah 2. Subjek pada prestasi
sistematis, dll) sama akademik di sekolah
perkuliahanmu pernah juara lomba
nih, bagaimana matematika tingkat
sih cara yang nasional peraih
kamu lakukan perunggu, dan
untuk prestasi non
menyelesaikan akademik pernah
masalah juara public
tersebut ? speaking, di
5. Saat kamu organisasi menjadi
sedang di kampus ketua central
kalau ada orang language
yang ngajak improvement dan
ngobrol atau ketua pelaksana
bercerita, kamu festival language.
langsung paham 3. Subjek pada prestasi
tidak ? akademik di
perkuliahan pernah
mendapat medali
emas dalam bidang
matematika dan
subjek mengikuti
organisasi Ikatan
Beasiswa Kader
Muhammadiyah
serta mengikuti UKM
kelompok penelitian
mahasiswa.
4. Subjek jika ada
masalah sering pergi
keluar sendirian
menggunakan
sepeda ataupun
motor, setelah
tenang subjek
pulang dan
mengerjakan
tugasnya hingga
tuntas.
5. Subjek langsung
paham saat
mendengarkan cerita
orang apalagi kalau
orang tersebut satu
frekuensi dengan
dirinya.
3. EMOSI 1. Bagaimana kamu 1. Subjek saat sedang
(ekspresi mengekpresikan bahagia akan
cenderung ceria, emosimu saat menunjukan sikap
ramah, sedang bahagia, tersenyum, ceria dan
tersenyum, sedih, atau marah sumringah kepada
murung, marah, ? (Probing : teman-teman dan
flat atau datar- biasanya hal apa orang sekitar. Subjek
datar saja, dll) yang membuatmu saat sedang sedih
marah ?) akan cenderung
Catatan : 2. Bagaimana cara murung
KADANG- mengontrol diri (mengurungkan diri
KADANG Perlu saat marah ? dikamar dan
dilihat juga pemicu menyetel
yang solawatan). Subjek
menyebabkan saat marah akan
munculya emosi, diam saja, tidak
respon orang2 di memperlihatkan
sekitar ketika marahnya kepada
muncul emosi tsb, orang lain. Hal yang
dll dapat membuat
subjek marah itu
ketika melihat orang
lain berbuat merusak
atau merugikan
orang lain.
2. Subjek cenderung
menjauhkan diri dari
seseorang yang
membuatnya marah.
4. SOSIAL 1. Bagaimana sih 1. Subjek cenderung
a. interaksi interaksi kamu lebih banyak tanya
dengan ketika bertemu meskipun baru kenal
orang yang orang yang baru dengan seseorang.
baru dikenal, dikenal saat di 2. Subjek akan lebih
b. interaksi kampus ? banyak berbicara
dengan 2. Bagaimana ketika bertemu
teman interaksi kamu dengan teman yang
sebaya, dengan teman sefrekuensi dan
c. interaksi sebayamu di lebih banyak diam
dengan ayah, kampus ? ketika bersama
ibu, guru, 3. Bagaimana teman yang tidak
atasam, interaksi kamu membuatnya
orang yang dengan orang nyaman.
lebih tua, yang lebih tua ? 3. Subjek lebih banyak
d. interaksi 4. Bagaimana diam karena tidak
dengan interaksi kamu tahu apa yang mau
saudara dengan kakak dibahas.
kandung ataupun adik 4. Subjek tidak mau
misalnya kamu ? berbicara terlebih
kakak atau dahulu terhadap
adik) kakaknya sedangkan
subjek lebih banyak
berbicara terhadap
adiknya.
5. MOTORIK 1. Kegiatan apa 1. Subjek suka
a. Motorik yang kamu jalan-jalan
kasar lakukan saat sendirian.
Gerakan Anda memiliki
yang waktu luang ? a. Motorik kasar
menggunak 1. Ya, subjek
an otot a. Motorik kasar menyukai
1. Apakah kamu olahraga jogging.
besar :
suka 2. Subjek sering
Bergerak, berolahraga ? melakukan
Berjalan, (Probing : jogging pada hari
melompat, olahraga apa weekend saja.
berguling, yang kamu b. Motorik Halus
dll sukai ?) 1. Ya, subjek suka
b. Motorik 2. Seberapa menulis
halus sering aktivitas (mengarang)
Koordinasi jogging kata-kata
tersebut motivasi.
antara
dilakukan ?
penglihatan, b. Motorik Halus
tangan dan 1. Apakah kamu
jari-jari : suka
menulis, menulis ?
menggamb (Probing :
ar, menulis
apa ?)
menjimpit,
dll

6. KOMUNIKASI a. Komunikasi non a. Komunikasi non


a. Komunikasi verbal verbal
non verbal : 1. Ketika kamu 1. Subjek saat
gesture tubuh bertemu bertemu dengan
(mengangguk- dengan temannya di
angguk, temanmu di jalan yang ramai
menggeleng- jalan yang yang tidak
geleng, ramai, apa memungkinkan
melambai, dll) yang akan untuk berteriak
b. Komunikasi kamu lakukan atupun
verbal : untuk menyapanya
(lancar, menyapa langsung maka
runtut, temanmu itu ? subjek akan
gagap, (Probing: memberi kode
seperti terhadap
terlalu
melambaikan temannya
cepat, tangan, dengan
artikulasi menepak melambaikan
jelas/tdk bahu) dan menepak
jelas) bahu temannya.
b. Komunikasi b. Komunikasi verbal
verbal 1. Subjek sangat
1. Bagaimana lancar ketika
cara Anda berbicara
menggambark didepan umum.
an diri Anda
saat berbicara
di depan umum
?

7. MOTIVASI 1. Apa cita-cita 1. Subjek memiliki cita-


a. Ketekunan kamu waktu cita waktu kecil ingin
dalam kecil ? menjadi tentara.
mengerjakan 2. Apa yang ingin 2. Subjek ingin memiliki
tugas kamu capai saat usaha bisnis sendiri,
b. Keinginan ini ? (Probing : subjek ingin memiliki
menyelesaika usaha bisnis apa usaha perkebunan
n tugas yang ingin kamu dan membuat
hingga tuntas miliki ? rumah.
c. Antusiasme 3. Apakah kamu 3. Ya, motivasi subjek
memiliki motivasi yaitu carilah
tinggi untuk kehidupan untuk
menggapai tidak bergantung
keinginan mu ? kepada orang tua
(Probing: seperti dan orang lain.
apa motivasinya) 4. Subjek ingin
4. Apa yang mengimbangi jaman
membuatmu karena masa kini
termotivasi diri suatu perusahaan
untuk semangat akan melihat
dalam belajar? seseorang dari
5. Bagaimana gelarnya.
ketekunan kamu 5. Subjek akan tekun
dalam mengerjakan tugas
mengerjakan saat sudah
tugas ? (Probing : mendekati deadline.
kalau kamu tidak Subjek bisa saja
mengerjakan mengerjakan tugas
tugas mepet tidak mepet deadline
deadline tetapi subjek lebih
gimana ?, seperti memilih melakukan
apa kegiatan yang kegiatan yang
kamu sukai itu ?, disukainya daripada
jika kegiatan yang mengerjakan tugas.
kamu sukai itu Kegiatan yang di
tidak kamu sukai oleh subjek
lakukan apakah seperti jalan-jalan
tetap naik motor, main
mengerjakan handphone dan baca
tugas mepet buku. Subjek tetap
deadline ?) akan mengerjakan
6. Ketika kamu tugas mepet
memiliki tugas deadline walaupun
yang banyak, apa kegiatan yang
yang membuatmu disukainya tidak
memiliki keinginan dilakukan.
menyelesaikan 6. Subjek ingin lulus
tugas dengan matkul tersebut
tuntas ? karena subjek
berpendapat lebih
baik tidak tidur
semalaman daripada
mengulangnya tahun
depan.
8. KONSENTRASI 1. Bagaimana 1. Subjek akan
Mudah konsentrasi Anda berkonsentrasi
beralih/tidak saat sedang dengan baik apabila
(stimulus yang belajar ? tidak memegang
mengganggu ) 2. Hal-hal apa saja handphone saat
berapa menit yang dapat sedang belajar.
mempengaruhi 2. Subjek akan mudah
konsentrasi dalam terganggu
belajar ? konsentrasi
(Probing : kenapa belajarnya saat
telat masuk kelas memegang
dapat handphone, ketika
mempengaruhi terlambat masuk
konsentrasi kamu kelas, ketika ada
dalam belajar ?) seseorang yang
3. Bagaimana cara sedang becanda.
meningkatkan Ketika telat masuk
konsentrasi Anda kelas subjek
dalam belajar ? memikirkan materi
yang tertinggal atau
yang sudah di
jelaskan sebelum
masuk kelas
sehingga sangat sulit
untuk berkonsentrasi
dengan penuh
karena adanya
materi yang
tertinggal.
3. Subjek akan
sarapan terlebih
dahulu sebelum
belajar.
9. PERILAKU 1. Bagaimana solat 1. Subjek lancar
BERAGAMA 5 waktumu? melaksanakan solat
Ibadahnya (Probing: lancar, 5 waktu dengan
(Islamshalat, tepat waktu atau tepat waktu.
membaca Al kadang-kadang). 2. Subjek tidak rutin
Qur’an, ketika 2. Bagaimana kamu tadarus.
melakukan apabila membaca 3. Subjek ketika mau
aktivitas berdoa Al-Qur’an ? makan akan
terlebih dahulu, dll, (Probing: rutin membaca bismillah
Non Islam ke atau kadang- dalam hati, ketika
tempat kadang) beraktivitaspun
peribadatan, 3. Ketika kamu akan subjek akan berdoa
aktivitas didahului melakukan terlebih dahulu, dan
berdoa, dll) aktivitas apakah setelah melakukan
selalu berdoa aktivitas subjek akan
terlebih dahulu ? mengucapkan
syukur
(Alhamdulillah).

2. Hasil dan Analisis Observasi Wawancara Tematik


a. Hasil dan Analisis Observasi Tematik (Anecdotal Record)
No Aspek Indikator Perilaku Hasil Observasi

1. Intrinsik Adanya hasrat dan Saat di kelas subjek hadir tepat


keinginan untuk waktu, ketika dosen bertanya
berhasil subjek dapat menjawab
pertanyaan yang diajukan oleh
dosen. Saat di kelas juga
subjek terlihat menanyakan
secara langsung kepada dosen
dan bertanya kepada temannya
mengenai materi yang tidak
dipahaminya.

Adanya dorongan  Ketika di rumah pamannya


dan kebutuhan dalam subjek sedang mengerjakan
belajar tugas kuliahnya dan
membaca materi mengenai
tugas melalui ppt.
 Saat di Perpustakaan
subjek membaca buku
islami.

Adanya harapan dan  Saat di rumah subjek


cita-cita masa depan sedang mencari informasi
tentang dunia kerja dan
informasi mengenai magang
pada Instagram Kampus
Merdeka.
 Saat di kelas subjek sangat
percaya diri dalam bertanya
dan menjawab materi yang
diajarkan, dan berani
mengungkapkan
pendapatnya saat
pembelajaran berlangsung.

2. Ekstrinsik Adanya penghargaan Saat di kelas dosen memberi


dalam belajar soal tetapi teman-temannya
tidak ada yang bisa maju
menjawabnya seketika subjek
dengan berani maju ke depan
untuk menjawab soal tersebut
dan subjek mendapatkan
apresiasi oleh dosennya.

Adanya keinginan Saat kelas Statika berlangsung


yang menantang dan dan dosen memberinya soal
menarik dalam kepada mahasiswanya, subjek
belajar dengan antusiasnya langsung
mengerjakan soal tersebut dan
mencari-cari rumus yang
sesuai dengan soal yang
diberikan oleh dosen.

Adanya Saat subjek di kelas terlihat


lingkungan belajar bersemangat karena dosennya
yang kondusif aktif bertanya sehingga subjek
dengan antusias menjawab dan
bertanya kepada dosennya
mengenai materinya. Saat
kelas berisik subjek langsung
memberi kode kepada teman-
temannya dengan menaruh jari
telunjuk di depan mulutnya dan
bilang “suttttttt, jangan berisik”.

b. Hasil dan Analisis Wawancara Tematik 1


Struktur/bagian Pertanyaan

Opening Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh,


sebelumnya mohon maaf mengganggu waktunya
sebentar.
Saya Aisyah Nur Afifah Mahasisawi dari Fakultas
Psikologi Universitas Ahmad Dahlan ingin mengetahui
informasi lebih lanjut mengenai diri anda dalam
aktivitas atau kebiasaan sehari-hari. Nanti saya akan
mengajukan beberapa pertanyaan apakah anda
berkenan untuk saya wawancara? Semua jawaban
dan informasi yang anda berikan akan saya jaga
kerahasiaannya sehingga anda tidak perlu khawatir
untuk menjawab dan memberikan informasi.
Kemudian,saya juga ingin meminta izin untuk
merekam kegiatan wawancara ini dan segala jawaban
atau informasi yang anda berikan sudah pasti dapat
dijaga kerahasiaannya, jadi anda tidak perlu khawatir
ketika menjawab dan memberikan informasi. Apakah
diizinkan?
Agar tidak membuang-buang waktu, sebaiknya saya
mulai saja ya wawancaranya. Apakah anda sudah
bersedia?

Body Aspek Pertanyaan Hasil


Wawancara
Intrinsik 1. Adanya hasrat a) Subjek
dan keinginan selama di
untuk berhasil. Pesantren
a) Apa yang selalu
membuat kamu dinasehati
memiliki hasrat sebagai santri
dan keinginan agar selalu
untuk berhasil bisa
dalam belajar? mengimbangi
(Probing : jaman. Subjek
dinasehati dinasehati
perkembangan perkembanga
yang seperti n jaman
apa ?) karena
b) Apa yang masyarakat
kamu lakukan yang selalu
untuk melihat orang
menunjukkan lain dari
hasrat tersebut gelarnya.
agar proses Maka agar
belajarmu dapat diterima
berhasil ? oleh
(Probing : masyarakat
kompetisi harus bisa
seperti apa berpendidikan
yang kamu tinggi.
ikuti?) b) Subjek
c) Strategi seperti mengikuti
apa yang dapat kompetisi
kamu ambil dikampus
untuk maupun diluar
mempertahank kampus.
an hasrat yang Subjek
kuat dalam menyukai
belajar, kompetisi
terutama ketika yang
menghadapi berkaitan
tantangan atau dengan
rintangan ? keislaman
(Probing : apa dan karya
tujuan kamu tulis ilmiah.
mendekati c) Subjek
rekan yang menggunakan
mempunyai strategi
potensi lebih?) dengan
d) Waktu dulu mendekati
kamu pernah rekan-
mengalami rekannya
penurunan yang
motivasi atau mempunyai
tidak ? potensi lebih
(Probing : darinya.
penurunan Subjek
motivasi mamanfaatka
seperti apa n rekannya
yang pernah untuk
kamu alami ?, membantunya
kamu dalam
mengeluh ga mengerjakan
sih saat situasi tugas/materi
tersebut ?) yang belum
e) Bagaimana pahaminya.
kamu dapat d) Subjek
menumbuhkan pernah
atau mengalami
memperkuat penurunan
hasrat motivasi.
keinginan Pada awal
untuk berhasil semester,
dalam proses subjek
belajar, mengalami
terutama ketika penurunan
motivasi kamu motivasi
menurun ? karena belum
f) Apakah ada memiliki
faktor atau motor untuk
kondisi tertentu berangkat
yang dapat kuliah. Setiap
mempengaruhi harinya,
atau subjek harus
mendukung menggunakan
kemunculan sepeda yang
hasrat dan membuatnya
keinginan merasa
untuk berhasil capek, lelah,
dalam proses dan sangat
belajar ? tersiksa
(Probing : Jika terutama saat
ada, dapatkah musim hujan
kamu karena tidak
menjelaskan memiliki jas
lebih detail ?) hujan. Akibat
kelelahan
setiap harinya
saat pergi dan
pulang kuliah
dengan
sepeda,
subjek
akhirnya
mengalami
penurunan
motivasi
terhadap
tugas-tugas
kuliahnya.
Subjek
pernah
mengeluh
mengenai
situasi
tersebut,
namun subjek
ingin menjaga
agar
keluhannya
tidak diketahui
dan tidak
merepotkan
orang lain.
e) Subjek ketika
mengalami
penurunan
moivasi akan
mengistirahat
kan diri.
Karena
dengan
mengistirahat
kan diri subjek
teringat
dengan masa
lalunya,
bagaimana
kedua orang
tuanya
membiayainy
a dari sejak
dipesantren
hingga
diperkuliahan.
Sehingga
dapat
memunculkan
kembali
motivasi
tersebut.
f) Subjek tidak
ada faktor
atau kondisi
tertentu yang
dapat
mempengaru
hi atau
mendukung
kemunculan
hasrat dan
keinginan
untuk berhasil
dalam proses
belajar.

2. Adanya a) Yang
dorongan dan mendorong
kebutuhan dalam subjek
belajar. semangat
a) Apa yang dalam
mendorong belajarnya
Anda untuk karena subjek
belajar secara memiliki
aktif dan harapan yaitu
bersemangat? ingin sekali
b) Apa kebutuhan menjadi
Anda dalam Menteri
belajar ? BUMN atau
c) Bagaimana setidaknya
Anda menjadi
memenuhi seorang
kebutuhan Kontraktor
tersebut? setelah lulus
(Probing : dari kuliah.
mencari tahu b) Subjek
tentang hal apa membutuhkan
?) materi-materi
d) Apakah ada yang tidak
strategi khusus diajarkan
yang dapat diperkuliahan,
Anda gunakan maka subjek
untuk mencari
meningkatkan materi
dorongan dan tersebut
memenuhi dengan
kebutuhan melalui media
dalam belajar Youtube,
secara efektif ? Instagram dan
(Probing : Jika lain
ada strategi sebagainya.
seperti apa c) Subjek
yang Anda memenuhi
gunakan ?, kebutuhan
Apakah tersebut
strategi yang dengan
kamu gunakan mencari tahu
tersebut lewat kating.
efektif ?, Kamu Subjek
pernah mencari tahu
mencoba dalam hal
strategi lain yang akan
selain itu ?, dilakukannya
Bisa jelaskan pada
lebih detail semester
mengenai depannya.
strateginya?, d) Ya ada.
Apakah Strategi
strategi itu subjek
efektif?) dengan
mendekati
temannya
yang lebih
berpotensi
serta kakak
tingkatnya.
Strategi yang
digunakan
oleh subjek
terbukti
sangat efektif
karena dalam
program studi
teknik,
terdapat
solidaritas
yang tinggi di
antara rekan-
rekan sejawat.
Mereka saling
membantu
dalam
mengerjakan
tugas kuliah
dan tidak ingin
teman-
temannya
mengalami
hambatan
dalam
menyelesaika
n tugasnya.
Ya, subjek
pernah
mencoba
strategi lain.
Subjek
mendekati
anak yang
mendapatkan
beasiswa di
kampusnya.
Ya, strategi
tersebut
sangat efektif
bagi subjek
karena bisa
mempertahan
kan motivasi
belajar pada
subjek.

3. Adanya harapan a) Subjek


dan cita-cita memiliki cita-
masa depan. cita menjadi
a) Apa harapan pegawai/ment
dan cita-cita eri BUMN.
kamu di masa b) Subjek
depan? menjaganya
b) Bagaimana dengan cara
kamu menjaga mempunyai
dan teman dekat
memelihara atau sahabat
harapan dan yang selalu
cita-cita masa mensupportny
depan kamu a ketika
dalam proses sedang down.
belajar, Subjek
terutama menginginkan
ketika support
menghadapi seperti ketika
tantangan atau ada masalah
kemunduran ? dalam hal
(Probing : ekonomi
mensupport dapat
apa yang memahaminy
kamu a dan
inginkan?) membantunya
c) Bagaimana , ketika ada
kamu tugas yang
memanfaatkan belum
peluang dipahami
belajar yang dapat
relevan membantunya
dengan .
harapan dan c) Subjek ketika
cita-cita di ada materi
masa depan yang belum
sehingga diajarkan,
dapat akan subjek
mempercepat mempelajarin
pencapaian ya melalui
tujuan ? media
Youtube,
google dan
sebagainya.

Ekstrinsik 1. Adanya a) Subjek


penghargaan biasanya
dalam belajar. membeli
a) Penghargaan makanan
apa yang yang belum
biasanya kamu pernah dicoba
beri untuk diri dan healing.
sendiri setelah Iya, subjek
belajar ? biasanya
(Probing : jalan-jalan
jalan-jalan ya keluar kota
mas ?, jalan- atau ke
jalan kemana tempat ramai.
tuh b) Subjek
biasanya ?) merasa
b) Bagaimana dengan
penghargaan healing akan
tersebut menghilangka
memotivasi n sebagaian
kamu untuk kepenatannya
terus belajar? , otaknya
c) Apakah ada fresh, bahagia
strategi sehingga
tertentu yang akan terjaga
dapat motivasinya.
membantu c) Subjek belum
kamu dalam ada strategi
melihat nilai tertentu yang
dan dapat
penghargaan membantunya
dalam setiap dalam melihat
proses belajar, nilai dan
bahkan ketika penghargaan
hasil akhirnya dalam setiap
belum tercapai proses
? (Probing : belajar.
jika ada d) Subjek ketika
strategi seperti belum
apa yang berhasil
kamu dalam
lakukan ?) mencapai
d) Bagaimana sesuatu
kamu dapat subjek akan
menggunakan meminta
pengalaman bantuan orang
belajar yang lain untuk bisa
kurang sukses melakukannya
sebagai , sehingga
peluang untuk subjek tidak
belajar dan pesimis.
tumbuh serta Subjek akan
tetap mencari cara
mempertahank atau jawaban
an motivasi dari google,
dan keinginan youtube, dan
untuk maju ? sebagainya.
(Probing : e) Dengan
kalau kamu adanya
tidak kritikan subjek
mendapatkan akan
bantuan mengevaluasi
tersebut apa diri
sih yang akan sedangkan
kamu ketika subjek
lakukan ?) tidak
e) Bagaimana mendapatkan
kamu dapat kritikan akan
mengembangk bingung
an sikap mengevaluasi
terbuka dirinya.
terhadap kritik Subjek
dalam proses mengevaluasi
belajar diri dengan
sehingga mencari tahu
mampu kesalahan diri,
menggunakan kekurangan
pengalaman diri dalam
tersebut waktu dengan
sebagai kemudian
pendorong mengolahnya
untuk terus kesalahan
maju dan tersebut dan
meningkatkan mencari tahu
diri ? apa yang
(Probing : cara harus
kamu dilakukannya.
mengevaluasi
diri seperti apa
?)
2. Adanya a) Subjek tertarik
keinginan yang dengan
menantang dan sesuatu yang
menarik dalam dulu
belajar. dibencinya
a) Apa yang ternyata
membuat bertemu
Anda dengan
tertantang dan sesuatu yang
tertarik dalam dibencinya
belajar? dan akan
(Probing : menjadi
sesuatu yang bidang yang
kamu benci itu akan
seperti apa ?, menunjang
pelajaran apa dipekerjaanny
sih yang kamu a nanti dan
benci itu ?) membuat
b) Bagaimana subjek tertarik
Anda menjaga dengan
keinginan yang sesuatu
menarik tersebut.
tersebut dalam Ketika subjek
belajar? di pesantren
(Probing : dulu sering
Seberapa tidur dikelas
sering si kamu karena tidak
menggunakan senang
cara tersebut dengan
untuk menjaga pelajaran
keinginan yang tersebut.
menarik dalam Ketika subjek
belajar itu ?, kuliah,
Kalau boleh pelajaran
tau jadwal yang
organisasi dibencinya
yang kamu dulu ternyata
ikuti itu hari menjadi
apa aja si?) materi sangat
c) Jenis aktivitas penting di
atau metode bidangnya.
pembelajaran Subjek benci
yang seperti pelajaran
apa yang fisika.
dapat b) Subjek
menimbulkan menjaga
keinginan yang keinginan
menantang tersebut
dan menarik dengan
dalam mencari
belajar ? teman, kating
(Probing : ataupun orang
praktikum yang
yang dilakukan berpengalama
di outdor itu n dengan
ngapain aja sih berdiskusi dan
?) saling sharing.
d) Bagaimana Subjek sering
Anda dapat menggunakan
mengembangk cara tersebut
an keinginan ketika ada
yang kelas kosong,
menantang saat ada rapat
dan menarik organisasi
dalam belajar, dan saat
terutama waktu
ketika luangnya.
menghadapi Subjek
materi yang menyatakan
sulit ? bahwa jadwal
e) Strategi seperti organisasinya
apa yang tidak pasti,
dapat Anda namun
gunakan untuk terdapat
mempertahank kegiatan
an keinginan mingguan
yang yang
menantang dilakukan
dan menarik dengan
dalam belajar membaca
seiring surah Al-Kahf
berjalannya setelah solat
waktu ? Jumat di
kampus.
c) Metode
pembelajaran
yang subjek
inginkan itu di
luar ruangan
seperti
praktikum
yang
dilakukan di
ruang kelas.
Pada
semester awal
subjek
melakukan
praktikum
dengan
meneliti atau
mencari tahu
bahan-bahan
kontruksi.
d) Ketika subjek
menghadapi
materi yang
sulit akan
mendekati
orang yang
lebih
berpotensi
untuk
berdiskusi dan
menanyakan
sesuatu yang
belum
dipahami.
e) Subjek
biasanya
mencari tahu
hal-hal yang
akan
dikerjakan
ketika di dunia
kerja melalui
media sosial.

3. Adanya a) Subjek
lingkungan menyukai
belajar yang lingkungan
kondusif. kelas yang
a) Lingkungan aktif seperti
atau kondisi dosen yang
belajar seperti aktif dan
apa yang mahasiswa
membuat yang aktif
kamu senang sehingga
belajar ? subjek
b) Bagaimana menggugah
Anda rasa
memanfaatka keingintahuan
n teknologi nya dan rasa
untuk belajarnya.
menciptakan b) Subjek tidak
lingkungan dapat
belajar yang memanfaatka
kondusif, yang n teknologi
memfasilitasi karena proses
akses ke belajarnya
informasi, akan
kolaborasi menurun.
dan Ketika subjek
keterlibatan didalam kelas
aktif dalam justru tidak
proses belajar suka
? (Probing : menggunakan
oh iya tadikan menggunakan
mas bilang handphone
lebih banyak karena akan
menggunakan membuka
teknologi aplikasi
untuk lainnya
mengetahui sehingga tidak
informasi fokus dalam
yang belum belajar di
kamu ketahui, kelas. Ketika
kenapa disini subjek ada
kamu bilang waktu luang
menggunakan akan
teknologi itu memanfaatka
malah tidak n teknologi
fokus tersebut untuk
terhadap mencari tahu
proses belajar informasi di
?) dunia kerja.
c) Bagaimana c) Subjek
Anda dapat biasanya akan
mengatasi meminta
hambatan tolong kepada
atau temannya
gangguan melalui
dalam WhatApp
lingkungan untuk
belajar menghimbaun
sehingga ya agar tidak
dapat berisik.
menciptakan Subjek ketika
suasana yang dirumah
tenang, fokus, selama
dan produktif proses belajar
untuk berlangsung
meningkatkan akan
efektivitas menjauhi
belajar ? handphone
(Probing : dan ketika
kalau diluar tugas
lingkungan yang
belajarmu dikerjakan
selama akan
dirumah menggunakan
gimana ?, handphone.
ketika Subjek
dilingkungan biasanya
rumah kamu pergi ke kost
sedang berisik teman atau ke
apa yang café yang
akan kamu sedang sepi.
lakukan ?) d) Subjek ketika
d) Bagaimana jam kosong
Anda dapat dan berada di
mengelola kampus akan
waktu dan menggunakan
mengatur nya dengan
jadwal belajar mengerjakan
secara efektif, tugas, dan
sehingga ketika waktu
menciptakan luang selama
lingkungan di rumah akan
belajar yang digunakannya
terstruktur dan dengan
kondusif bagi mencari
kemajuan dan informasi
keberhasilan mengenai
dalam proses dunia kerja
belajar ? sesuai
dengan
bidangnya.

Closing Demikian wawancara kali ini, terima kasih sudah


bersedia dan meluangkan waktu untuk saya
wawancarai. Terima kasih juga untuk informasi yang
telah anda sampaikan melalui proses wawancara ini.
Setelah ini, informasi tersebut akan di analisis dan
apabila dirasa data dan informasinya kurang lengkap,
saya meminta izin untuk melakukan wawancara
kembali kepada anda. Sebelum diakhiri, apakah anda
memiliki pertanyaan terkait dengan wawancara ini?
Sekali lagi terima kasih, semoga anda sehat dan
bahagia selalu. Saya mohon maaf apabila selama
proses wawancara ini melakukan kesalahan, baik dari
perbuatan atau perkataan. Wassalamualaikum
warahmatullahi wabarakatuh.

c. Transkrip Verbatim Wawancara Tematik 1


Interviewer Assalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh.

Interviewee Waalaikumsalam warrahmatullahi wabarakatuh.

Interviewer Oh iya sebelumnya saya mohon maaf karena mengganggu waktu


anda. Masih ingat dengan saya ?

Interviewee (Menganggukan kepalanya), masih.. (lalu tersenyum).

Interviewer Oke saya perkenalkan kembali nama saya Aisyah Nur Afifah,
saya dari Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan. Disini
saya ingin mengetahui informasi mengenai aktivitas anda sehari-
hari. Oh ya, nanti saya akan mengajukan beberapa pertanyaan,
apakah anda berkenan untuk diwawancarai ?

Interviewee InsyaAllah, berkenan.

Interviewer Oh ya, anda dapat menjawab pertanyaan tersebut dengan


sejujur-jujurnya, karena semua jawaban atau informasi dari anda
itu akan saya jaga kerahasiaannya sehingga anda tidak perlu
khawatir dalam menjawab pertanyaannya.

Interviewee (Menganggukan kepalanya).

Interviewer Saya juga meminta ijin untuk merekam aktivitas wawancara ini,
apakah anda berkenan ?

Interviewee InsyaAllah berkenan.

Interviewer Oh iya mas, saya meminta waktunya sekitar 30 menit ini, boleh ?

Interviewee Boleh.

Interviewer Baik, agar tidak membuang-buang waktu saya eee memulai


wawancara ini, apakah anda sudah bersedia ?

Interviewee Ya, bersedia.

Interviewer Baik, eee apa yang membuat kamu memiliki eee hasrat atau
keinginan untuk berhasil dalam belajar?

Interviewee Eee, dari masa di Pesantren dulu saya selalu di apa namanya, di
ceramahi atau dikasih tau bahwasannya sebagai santri kita harus
bisa mengimbangi jaman seperti itu.

Interviewer Nah eee di apasi dikasih tau informasi itu mengenai eee
perkembangan jamannya seperti apa ya ?

Interviewee Jadi….

Interviewer Dinasihatinnya seperti apa ?

Interviewee Maksud maksudnya kita harus bisa mengimbangi jaman karena


masyarakat-masyarakat itu melihat masy eee orang lain atau
pemuda atau siapa generasi muda itu melihat dari gelarnya.
Maka, agar kita bisa dapat diterima oleh masyarakat kita harus
bisa mendapatkan gelar eeem apa itu namanya dengan cara
berkuliah seperti itu.

Interviewer Baik, eee apa sih yang kamu lakukan untuk menunjukkan hasrat
tersebut agar proses belajarmu dapat berhasil ?

interviewee Eee, biasanya saya mengikuti kompetisi-kompetisi di kampus


maupun di luar.

Interviewer Nah, kompetisi apa eee seperti apa yang kamu ikuti itu?

Interviewee Eeee… saya lebih suka di kompetisi-kompetisi dakwah atau yang


keislaman atau esai seperti itu kaya karya tulis ilmiah.

Interviewer Oke, eee strategi seperti apa yang dapat kamu ambil untuk
mempertahankan hasrat kamu dalam belajar ketika kamu eee
apa menghadapi suatu rintangan ?

Interviewee Biasanya saya eee menggunakan strategi apaa cikh mendekati


orang-orang atau teman-teman yang mempunyai potensi lebih
lebih apa namanya lebih pintar dari saya, lebih rajin dari saya.

Interviewer Nah, tujuan kamu mendekati apa teman-teman yang lebih apasih
lebih pintar dari anda itu apa ya ?

Interviewee Eee, saya mencari apa namanya, e mengambil manfaat dari


mereka maksudnya mencuri-mencuri ilmu atau meminta bantuan
kepada mereka dengan materi yang belum saya pahami seperti
itu.

Interviewer Oke, oh iya waktu dulu tu kamu pernah mengalami penurunan


motivasi enggak si ?

Interviewee Pernah.

Interviewer Nah, bagaimana si cara kamu untuk eee memperkuat hasrat


kamu dalam proses belajar itu terutama ketika motivasi kamu itu
sedang menurun ?

Interviewee Biasanya saya ketika moti saya motivasi saya sedang menurun
saya eee mengistirahatkan diri, jadi ketika istirahat eee saya
biasanya teringat dengan masalah masalalu seperti bagaimana
saya masuk Pesantren, bagaimana saya masuk kuliahan,
bagaimana orang tua membiayi membiayai saya di Pesantren,
membiayai saya ketika kuliah sehingga saya muncul eee muncul
kembali motivasi-motivasi tersebut.

Interviewer Hmm okei, oh ya apakah ada faktor atau kondisi tertentu yang
dapat mempengaruhi atau mendukung kemunculan eee
keinginan tersebut ?

Interviewee Tidak ada.

Interviewer Tidak ada, oke baik. Apa si yang mendorong kamu untuk belajar
secara aktif dan bersemangat ?

Interviewee Yang mendorong saya untuk aktif dan bersemangat itu karena
saya eee ingin sekali menjadi Pegawai atau Menteri BUMN atau
setidaknya bisa menjadi seorang Kontraktor ketika nanti setelah
lulus kuliah.

Interviewer Baik, eee apa sih kebutuhan kamu itu dalam proses belajar ?
Kebutuhan dalam diri anda ya.

Interviewee Eee, kebutuhan saya itu… Dalam segi apa ? Materi ?

Interviewer Boleh.

Interviewee Saya eee membutuhan materi-materi yang tidak ada yang tidak
diajarkan dikuliahan, maka saya mencari materi tersebut melalui
media-media seperti YouTube atau Instagram atau yang lainnya.

Interviewer Hmm oke, eee bagaimana si kamu memenuhi kebutuhan tersebut


?

interviewee Eee.. memenuhi kebutuhan tersebut paling dengan mencari


mencari tahu eee lewat kating-kating kaya gitu.

Interviewer Mencari tahu tentang dalam hal apa ?

Interviewee Dalam hal apa yang saya lakukan di bulan depan atau di
semester depan atau di tahun yang akan datang.

Interviewer Eee, apakah anda apakah kamu mempunyai strategi khusus


untuk eee meningkatkan kebutuhan kamu dalam proses belajar ?

Interviewee Strategi saya paling tadi mendekati teman-teman yang lebih


berpotensi, lebih pintar, lebih rajin dan kemudian eee mendekati
kating-kating.

Interviewer Baik, terus eee apa harapan atau cita-cita kamu di masa depan ?

Interviewee Cita-cita saya ini eee minimalnya saya menjadi siapa Pegawai
BUMN atau bahkan menjadi Menteri BUMN.

Interviewer Wah mantep. Eee bagaimana si kamu menjaga atau memelihara


cita-cita kamu di di masa depan eee terutama ketika kamu
menghadapi suatu kemunduran ?

Interviewee Eee, menjaganya dengan cara apa namanya dengan cara


mempunyai teman dekat atau seorang sahabat yang selalu apa
namanya

Interviewer Mensupport ?

Interviewee Mensupport saya ketika saya down.

Interviewer Eee, apa ya, eee kamu tu cara support seperti apa si yang kamu
inginkan itu ?

Interviewee Support eee seperti apa ya, ketika saya sedang ada masalah
dalam ekonomi ada yang ngertiin maksudnya ada yang bisa
bantu saya atau ketika saya ada tugas kemudian saya tidak
paham, mereka membantu saya seperti itu.

Interviewer Bagaimana si kamu memanfaatkan peluang belajar kamu eee


untuk cita-cita di masa depan sehingga dapat apa mempercepat
pencapaian cita-cita kamu itu ?

Interviewee Eee, biasanya ketika ada ee apa ketika materi yang belum
diajarkan kemudian saya tau materi yang akan diajarkan tu apa
saya akan mencari materi tersebut di media-media media Google
atau YouTube seperti itu.

Interviewer Hmmm baik, pertanyaan selanjutnya, penghargaan apa si yang


biasanya kamu beri untuk diri kamu sendiri setelah belajar itu ?

Interviewee Biasanya saya e emm memberi perhang perha..

Interviewer Penghargaan…

Interviewee Penghargaan diri itu dengan yang pertama membeli makanan-


makanan kesukaan atau makanan yang jarang saya beli tapi saya
suka. Kemudian, yang kedua itu healing gitu.

Interviewer Jalan-jalan gitu ya ?

Interviewee Iya (mengangguk).

Interviewer Jalan-jalan kemana tuh biasanya ?

Interviewee Biasanya keluar kota atau ke tempat-tempat ramai.

Interviewer Hmm, oke baik. Nah, bagaimana si penghargaan tersebut dapat


memotivasi kamu untuk eee terus belajar ?

Interviewee Ketika saya mendapatkan penghargaan dari diri sendiri, nah


otomatis itu otak saya menjadi fresh, menjadi bahagia sehingga
saya terjaga motivasi tersebut.

Interviewer Hmm, baik. Apakah ada strategi tertentu yang dapat membantu
kamu dalam melihat penghargaan setiap proses belajarnya
bahkan ketika hasil e akhirnya itu belum tercapai ?

Interviewee Menjaga ?

Interviewer Iya, apakah ada ?

Interviewee Hmmm belum ada.


Interviewer Baik, terus eee bagaimana si kamu dapat menggunakan eee
pengalaman belajar kamu yang kurang berhasil lah ya sebagai
peluang untuk belajar kamu untuk mempertahankan motivasi
kamu eee untuk terus maju ?

Interviewee Tadi pertanyaannya ?

Interviewer Bagaimana kamu dapat menggunakan pengalaman belajar kamu


eee yang bisa dibilang kurang berhasil untuk mempertahankan
motivasi kamu itu untuk terus maju ?

Interviewee Biasanya ketika saya belum berhasil dalam menggapai sesuatu


saya akan meminta bantuan sehingga ketika saya diam maka
saya akan justru malah down.

Interviewer Tidak mendapatkan apa-apa ?

Interviewee Iya tidak mendapatkan apa-apa, akhirnya saya harus mencari


bantuan dari orang lain atau dari teman dekat atau dari kakak
tingkat seperti itu.

Interviewer Kalau kamu nih belum mendapatkan bantuan tersebut apasih


yang akan kamu lakukan ?

Interviewee Paling saya mencari-cari cara atau mencari jawaban dari media
seperti Google atau YouTube.

Interviewer Hmm baik. Bagaimana si kamu dapat mengembangkan sikap


terbuka kamu terhadap kritikan dalam proses belajar sehingga
eee dapat mendorong kamu untuk meningkatkan diri kamu ?

Interviewee Eee justru dengan adanya kritikan itu saya mendapatkan apa
yang harus saya evaluasi sedangkan ketika saya tidak
mendapatkan kritikan dari orang lain atau atau dari dosen justru
saya bingung apa yang harus saya evalusi untuk diri sendiri.

Interviewer Eee cara kamu mengevaluasi tu seperti apa?

Interviewee Biasanya saya eee mencari tahu kesalahan saya kesalahan saya
atau kekurangan-kekurangan saya dalam beberapa waktu ini
kemudian baru saya olah kesalahan tersebut dan mencari tahu
atau mencari jawaban bagaimana e apa yang harus saya lakukan
seperti itu.

Interviewer Baik. Eee apa si yang membuat kamu itu eee tertantang atau
tertarik dalam belajar ?

Interviewee Saya tertarik karena eee sesuatu yang dulu saya benci ternyata
bertemu dengan saya dan memang itu menjadi teman dekat saya
ketika nanti di dunia kerja, makannya saya menjadi tertarik
sesuatu yang tadi saya benci.

Interviewer Sesuatu yang kamu benci itu misalnya seperti apa ?

Interviewee Eee ketika saya di Pesantren kan dulu, ketika sekolah itu dikelas
sering tidur karena tidak suka dengan pelajaran tersebut sehingga
e ketika saya di perkuliahan malah apa namanya, eee pelajaran
yang dulu saya benci itu ada di perkuliahan.

Interviewer Mau ga mau ya harus belajar haha.

Interviewee Haha iyaaa… Harus bisa.

Interviewer Nah itu, kalau boleh tau pelajaran apa si yang kamu benci itu ?

Interviewee Fisika.

Interviewer Wah iya, hahaha. Pertanyaan selanjutnya, bagaimana si kamu e


menjaga keinginan yang tertarik tersebut dalam proses belajar ?

Interviewee E saya menjaga keinginan tersebut dengan mencari teman atau


mencari kating atau orang yang lebih berpengalaman atau orang
yang lebih jauh pintar dari saya dengan diskusi-diskusi atau
ngobrol-ngobrol seperti itu.

Interviewer Hmm okei baik. Eee jenis aktivitas atau metode pembelajaran
seperti apa si yang dapat menimbulkan keinginan kamu untuk
tertarik dalam proses belajar ?

Interviewee Eee, metode belajar yang saya inginkan tu lebih suka ke yang
outdor di luar kelas kaya praktikum-praktikum kaya gitu.

Interviewer Nah kalau boleh tau nih praktikum di apa namanya yang di outdor
itu ngapain si ?

Interviewee Hmm yang semester awal itu praktikum yang outdor itu meneliti
atau mencari tahu eee bahan-bahan konstruksi seperti itu.

Interviewer Hmm baik. Eee Bagaimana si kamu mengembangkan keinginan


kamu yang tertarik dalam proses belajar itu terutama ketika
menghadapi materi yang sulit ?

Interviewee Eee Ya tadi apa namanya dengan mendekati orang-orang yang


lebih pintar atau orang yang lebih paham dari saya buat apa
namanya buat diskusi atau menanyakan sesuatu yang belum
saya pahami.

Interviewer Strategi seperti apa si yang dapat kamu gunakan untuk


mempertahankan keinginan kamu tertarik dalam proses belajar itu
?

Interviewee Biasanya saya eee.. Mencari tahu hal-hal yang saya akan
kerjakan ketika di dunia kerja melewati media-media sosial seperti
itu.

Interviewer Hmm oke. Eee Lingkungan atau kondisi belajar seperti apa si
yang membuat kamu itu senang dalam belajar ?

Interviewee Lingkungan kelas ya ?

Interviewer Iya.

Interviewee Hmmm, lingkungan yang aktif maksudnya ketika apa namanya


dosennya aktif mahasiswanya juga pada aktif sehingga saya juga
akan menggugah rasa keingintahunya rasa ingin belajarnya
seperti itu.

Interviewer Hmm oke. Bagaimana si kamu memanfaatkan teknologi untuk


menciptakan peluang pembelajaran yang kondusif dalam proses
belajar ?

Interviewee Biasanya saya memanfaatkan teknologi dengan apa……. Tidak


ada soalnya justru dengan ketika memakai teknologi proses
belajar mengajar saya makin turun.

Interviewer Oh iya kan tadi kan mas bilang, mas lebih banyak menggunakan
teknologi untuk proses belajar, untuk mengetahui eee apa
namanya apa si eee apa informasi yang belum kamu ketahui.
Nah kenapa disini kamu itu kalau misalkan menggunakan
teknologi itu malah tidak apa namanya…

Intervewee Fokus ?

Interviewer Iya fokus.

Interviewee Jadi eee ketika di dalam kelas saya justru tidak suka dengan yang
namanya teknologi karena ketika saya yang seharusnya buka
handphone untuk membuka powerpoint yang dikasih dari dosen
itu justru malah melenceng ke buka media sosial Instagram, WA,
Facebook, YouTube. Nah sedangkan yang tadi eee itu saya eee..
membuka media sosial di luar kelas atau ketika ada waktu luang
saya memanfaatkan teknologi tersebut untuk mencari-cari tahu
apa yang akan saya kerjakan di dunia kerja nanti seperti itu.

Interviewer Baik Bagaimana si kamu mengatasi hambatan dalam lingkungan


belajar itu sehingga eee dapat menciptakan suasana yang
tenang, fokus, produktif untuk meningkatkan aktifitas kamu dalam
belajar ?

Interviewee Biasanya saya eee.. meminta tolong kepada teman-teman


melewati WhatsApp eee meminta bahwa jangan berisik, ayo
belajar seperti itu.

Interviewer Hmm.. Kalau lingkungan belajar kamu eee itu kan tadi
diperkuliahan, kalau misalkan lingkungan belajar kamu selama di
rumah itu gimana ?

Interviewee Hmm biasanya saya menciptakan lingkungan tersebut dengan


menjauhi HP, maksudnya kalau ketika ada tugas maka saya akan
menjauhkan Handphone, namun ketika saya eee… di luar tugas
saya akan memanfaatkannya handphone.

Interviewer Kalau misalkan lingkungan eee dilingkungan rumah kamu itu


sedang berisik apasi yang kamu lakukan ? Kan tadi kan kalau
misalkan di lingkungan kampus kan misalkan ada yang berisik
kamu kan bisa eee apa namanya…

Interviewee Meminta

Interviewer Iya meminta apa si meminta meminta tolong …


Interviewee Meminta tolong ke teman-teman

Interviewer Lewat whatsapp kan ? Kalau misalkan di lingkungan rumah


gimana ?

Interviewee Eeeee… Biasanya pergi ke rumah kos ke kost teman atau ke


tempat-tempat sepi kaya kafe kafe yang sepi.

Interviewer Oke baik. Bagaimana si kamu dapat mengelola waktu dengan


efektif sehingga menciptakan lingkungan belajar yang lebih
terstruktur ?

Interviewee Biasanya saya mengelola waktu dengan ketika di jam kosong di


kampus saya akan memanfaatkan dengan mengerjakan tugas.
Nah ketika di rumah ketika ada waktu luang saya akan mencari
tahu tentang dunia kerja seperti itu.

Interviewer Baik, oh ya. Demikian wawancara kali ini, saya ucapkan


terimakasih karena kamu telah bersedia untuk saya wawancarai.
Terima kasih juga atas informasi yang kamu apa namanya
sampaikankepada aku terusss setelah ini kan informasi ini kan
masih akan di analisis terlebih dahulu, apabila data-datanya itu
dirasa kurang, saya akan melakukan wawancara kembali kepada
kamu, apakah berkenan ?

Interviewee InsyaAllah berkenan.

Interviewer Baik, sebelum diakhiri apakah ada yang ingin ditanyakan ?

Interviewee Cukup.

Interviewer Baik. Sekali lagi saya ucapkan terimakasih, semoga kamu sehat
dan bahagia selalu.

Interviewee Aamiin.

Interviewer Saya mohon maaf apabila dalam proses wawancara ini


melakukan kesalahan, baik itu dalam perbuatan ataupun
perkataannya..

Interviewee Iya oke.

Interviewer Oke saya akhiri ya Wassalamualaikum warahmatullahi


wabarakatuh

Interviewee Waalaikumsalam warrahmatullahi wabarakatuh.

d. Transkip Verbatim Wawancara Tematik 2


Interviewer Assalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh.

Interviewee Wa’alaikumsalam warrahmatullahi wabarakatuh.

Interviewer Hmmm.. Bagaimana kabarnya ?


Interviewee Alhamdulillah baik, mbak baik ?

Interviewer Alhamdulillah baik juga. Oh ya, sebelumnya saya berterimakasih


karena udah mau meluangkan waktunya untuk di wawancara
lagi ditengah kesibukan anda karena berdasarkan wawancara
kemarin ternyata masih ada data yang kurang. Saya juga
meminta untuk anda menjawab dengan jujur selama proses
wawancara berlangsung eee karena saya jamin kerahasian atas
jawaban anda dan saya juga ijin merekam suara selama proses
wawancara berlangsung. Apakah anda berkenan ?
Interviewee Insyaallah berkenan.

Interviewer Oke baik. Kita langsung mulai aja ya wawancaranya.

Interviewee Hmm (Menganggukkan kepala).

Interviewer Oh ya, berdasarkan hasil wawancara kemarin kamu pernah


mengatakan bahwa kamu pernah mengalami penurunan
motivasi, coba jelaskan, coba kamu ceritakan penurunan
motivasi seperti apa yang pernah kamu alami!

Interviewee Eeee.. pas awal kuliah itu kan saya dari tempat tinggal saya ke
kampus itu jaraknya lumayan jauh kurang lebih 6 km. Nah waktu
itu saya belum mempunyai motor entah itu apa namanya eee
second atau yang baru pun belum punya, nah jadi solusi dari
kakak saya itu saya menggunakan sepeda sejauh 6 kilo dari
kampus ke tempat tinggal dan itu berarti bolak balik itu kan 12
kilo setiap hari. Nah pernah suatu hari di awal-awal tu saya biasa
aja eee menikmati perkuliahan walaupun pakai sepeda tapi
seiring berjalannya waktu tu ada yang namanya lelah, capek
bahkan sampe apa namanya eee pulang malam, kemudian
kehujanan dulu belum punya apa namanya jas hujan sehingga
ketika masa-masa musim ujan itu saya merasa menurun
motivasi saya gara-gara ya tadi capek kemudian eee letih tugas
banyak, pulang malam, hujan terus jaraknya pun jauh itu pas apa
namanya pas saya turun banget motivasi saya.

Interviewer Oh ya, eee saat situasi seperti itu kamu pernah mengeluh ga si ?

Interviewee Mengeluh ?

Interviewer Iya.

Interviewee Eee pernah mengeluh cuma eee yang saya keluhkan itu
bagaimana keluhan saya itu tidak jangan sampe orang lain tahu
bahwasannya saya itu mengeluh, jadi cukup aku aja yang tau
bahwasannya eee aku eee saya mengeluh.

Interviewer Oke baik, tidak mau merepotkan orang lain ya ?

Interviewee Hmm iya..

Interviewer Lanjut ke pertanyaan selanjutnya, eee hasil wawancara kemarin


juga kamu eee mengatakan bahwa strategi khusus untuk
meningkatkan belajar secara efektif itu dengan mendekati teman
yang lebih berpotensi dan juga mendekati kating.
Interviewee Hmm iya.

Interviewer Apakah strategi yang kamu gunakan tersebut efektif ?

Interviewee Ya, itu sangat efektif banget karena eee apa namanya kan aku di
jurusan teknik ya, jadi orang-orang teknik itu anak-anak teknik itu
tidak mau temannya teman sekelasnya atau teman
seperjuangannya itu ada yang ngulang matkul e e matkul di
tahun depan, hmm jadi ketika ada teman-temannya yang
kesulitan entah itu dia kesulitan dalam hal laptop e atau kesulitan
dalam memahami materi atau ada masalah lain, nah teman-
teman kita tu pasti membantu bahkan ketika kita tidak meminta
bantuan justru kita malah ditagih gimana tugasmu ?, bagaimana
eee hasil praktikum kemarin ?, udah ngerjain eee tugas ini belum
?, jadi solidaritas antar kita sesama teknik itu

Interviewer Tinggi ya ?

Interviewee Tinggi gitu.

Interviewer Wah mantep tu anak teknik solidaritasnya sangat tinggi. Eeemm


terus kamu pernah mencoba ga si strategi lain selain strategi
itu ?

Interviewee Strategi saya yang lain apa ya, ada cuma eh ada si iya.

Interviewer Nah, bisa jelaskan lebih detail gak mengenai strategi itu ?

Interviewee Kalau tadi kan eee saya berbicara tentang anak teknik ya, nah
kalau saaa eee strategi lain itu saya dekatin sama anak-anak
beasiswa kan di beasiswa kampusku itu satu prodi ada satu
orang jadi ada 3 beasiswa yang pertama ada beasiswa prestasi
kemudian ada beasiswa hafidz sama beasiswa kader
muhammadiyah, jadi setiap prodi itu ada 3 beasiswa. Nah, jadi
selain aku mendekati anak-anak teknik ya aku mendekati anak-
anak fakultas lain juga, prodi lain juga khususnya yang dari anak
beasiswa.

Interviewer Nah efektif itu juga eee apa namanya strategi itu juga sangat
efektif juga kan ?

Interviewee Wah kalau ini lebih lebih dari efektif karena setiap semester itu
pasti ada laporan portofolio yang diadakan oleh kampus bagi
anak-anak beasiswa, jadi anak-anak beasiswa kudu apa
namanya harus ikut organisasi ini, harus aktif di ini, eee harus
apa namanya ikut kegiatan ini jadi eee bisa mempertahankan
motivasi saya di lingkungan anak beasiswa ini.

Interviewer Wah mantap ya… eeee lanjut ya eee hasil wawancara kemarin
juga kamu mengatakan untuk menjaga keinginan menarik dalam
belajar itu dengan mencari teman, kating, atau orang yang
berpengalaman dengan berdiskusi atau saling sharing gitu kan ?

Interviewee Iya.

Interviewer Nah, seberapa sering si kamu menggunakan cara tersebut untuk


menjaga keinginan yang menarik dalam belajar itu ?

Interviewee Eee tadikan saya sudah bercerita tentang hmm apaa keadaan
saya di kampus yang mana saya itu jauh dari tempat tinggal 6
kilo jadi ketika bolak-balik dari kampus itu bisa setengah jam
bahkan paling cepat 15 menit, nah jadi ketika di kampus
kemudian ada ada kelas kosong nah biasanya itulah apa
namanya yang saya gunakan waktunya untuk deketin anak-anak
apa namanya teman-teman sesama teknik maupun teman-
teman sesama anak beasiswa ataupun kating. Nah waktu itulah
kemudian kan biasanya apa namanya eee saya juga kan ikut
mengikuti organisasi ikatan mahasiswa muhammadiyah dan
UKM kelompok penelitian mahasiswa UMY. Nah biasanya ketika
ada jadwal rapat entah itu di kafe atau dimana nah biasanya
waktu luang saya dari sore misalkan habis ashar sampai magrib
itu saya pergi ke kost teman, ke kost kating kaya gitu, jadi sering
banget.

Interviewer Oh berarti eee apa menggunakan cara tersebut itu apasi saat
waktu luang ya ?

Interviewee Iya

Interviewer Nah tadikan kamu menjelaskan tentang apa organisasi yang


kamu ikuti, nah itutu jadwalnya kapan aja si kalau aku boleh
tau ?

Interviewee Eee untuk jadwal ikatan mahasiswa muhammadiyah itu kan tak
tentu ya jadi ada bagian bidang-bidangnya sendiri, ada bidang
dakwah, ada bidang, ada bidang riset, eee ada bidang apalagi
banyaklah jadi eee tidak ada waktu apa namanya eee kegiatan-
kegiatan yang berkelanjutan atau kegiatan mingguan paling
kegiatan mingguan tu hanya baca Al-Kahf setiap setelah solat
jumat di kampus di apa namanya sekre. Nah paling ketika eee
rapat itu ketika ada kepanitiaan atau ada kegiatan acara yang
akan diadakan oleh organisasi IMM ini, nah biasanya saya itu di
delegasikan untuk menjadi panitia di PC IMM Ar-Fahrudin kaya
gitu, jadi tidak nentu kalau kegiatan IMM.

Interviewer Hmm, okei baik. Okei wawancara kali ini telah selesai eee
terimakasih sudah bersedia dan meluangkan waktu untuk saya
wawancarai, terimakasih juga untuk informasi yang telah anda
sampaikan melalui proses wawancara ini. Oh ya sebelum diakhiri
apakah eee kamu memiliki pertanyaan terkait dengan
wawancara ini ?

Interviewee Eeee cukup mbak.

Interviewer Oke, saya mohon maaf apabila selama proses wawancara ini
melakukan kesalahan baik dari perbuatan ataupun
perkataannya. Saya akhiri, wassalamu’alaikum warrahmatullahi
wabarakatuh..

Interviewee Wa’alaikumsalam warrahmatullahi wabarakatuh…


e. Tabel analisis wawancara.

Meaning Units Makna deskriptif

Anda mungkin juga menyukai