Anda di halaman 1dari 5

TATA IBADAH MALAM NATAL (POHON TERANG)

KAMIS, 24 DESEMBER 2020; JEMAAT HOSANA PETUMBEA


PF: Pdt.Silvana Nugrawati Natingko, S.Th

PERSIAPAN
1.Penyambutan Jemaat (Protokol Kesehatan)
·           2.Majelis Jemaat dan Khadim melakukan persiapan di Konsistori.
3.Saat teduh diiringi instrumen lagu-lagu Natal.

Penatua 1 : Syalom..... Selamat malam, dan selamat datang dalam ibadah Malam Natal 24
Desember 2020. Kita tahu, bahwa Natal kali ini dilakukan dalam keharuan ditengah situasi Pandemi
Covid-19. Bagi mereka yang kehilangan orang yang dikasihi, ini adalah masa kesepian yang
mendalam. Bagi mereka yang lain, banyak yang tak dapat berjumpa, kehilangan pekerjaan, kondisi
kesehatan yang buruk, dan merosotnya penghasilan. Ini adalah masa penuh derita, kebingungan
atau ketakutan.
Karena itu, Marilah kita meneduhkan hati sejenak, untuk mengenang kembali kasih ALLAH yang
datang ke dunia dalam peristiwa kelahiran YESUS KRISTUS, yang malam hari ini juga datang
menjumpai kita semua, untuk melepaskan kita dari derita dunia ini.

(Lampu diredupkan)

Penatua 2 :   Bangsa yang berjalan didalam kegelapan telah melihat terang yang besar, mereka yang
diam dinegeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar Engkau telah menimbulkan banyak sorak-
sorai dan sukacita yang besar; mereka telah bersukcita dihadapanMu, seperti sukacita diwaktu
panen, seperti orang bersorak-sorai diwaktu membagi-bagi jarahan. Sebab seorang anak telah lahir
bagi kita, seorang Putera telah diberikan untuk kita, lambang Pemerintahan ada diatas bahunya dan
namanya disebutkan orang Penasehat Ajaib, ALLAH Yang Perkasa, Bapa yang Kekal Raja Damai.
Besar kekuasaannya dan damai sejahtera tidak akan berkesudahan diatas takhta Daud dan didalam
kerajaannya karena Ia mendasarkan dan mengolohkannya dengan keadilan dan kebenaran dari
sekarang sampai selama-lamanya. (Yesaya 9 : 1, 2, 5 dan 6)

PROSESI MASUK
(Lonceng Dibunyikan oleh Pianis)

Penatua 1 : Jemaat dijemput berdiri..............


Pemimpin Ibadah dan pengantar khadim masuk dalam ruangan Ibadat sambil menyalahkan lilin yang
menyala dan menuju ke mimbar. 

MENYANYI PUJIAN “INDAH SEBAGAI DI EDEN”


INDAH SEBAGAI DI EDEN, PADA PERMULAAN
HUTAN DAN RIMBA BERBUNGA, TAMPAK SEDAP SENANG
MARILAH HARI MULIA HARI PENUH KHALAS
DITENGAH KERJAKU KU HARAP, KAU DATANG LEKAS LEKAS

TAHBISAN DAN SALAM 


PF :   “Ibadah di malam natal ini, jadilah dalam Allah yaitu Bapa, PuteraNya Yesus
Kristus dan Roh Kudus, Amin.
               Kasih Karunia Tuhan Yesus yang lahir di Betlehem, menyertai saudara-saudara.
MENYANYI KJ.NO.109 : 1 HAI MARI BERHIMPUN
HAI MARI BERHIMPUN DAN BERSUKARIA. HAI MARI SEMUA KE BETLEHEM.
LIHAT YANG LAHIR RAJA BALA SORGA. SEMBAH DAN PUJI DIA
SEMBAH DAN PUJI, SEMBAH DAN PUJI DIA. TUHANMU.
(Jemaat duduk)

PENGAKUAN DOSA DAN BERITA ANUGERAH ALLAH

PF :
Marilah Kita berdoa, mengaku dosa-dosa kita kepada Tuhan: Ya ALLAH, Pencipta Kehidupan …
Engkau menciptakan kami segambar dengan Engkau dan mengutus AnakMu YESUS KRISTUS supaya
kami memiliki hidup. Dimalam ini kami merayakan saat sukacita Kelahiran YESUS KRISTUS. Kami
berdoa dalam Pengharapan, kiranya kasihMu yang hadir dalam Kelahiran YESUS KRISTUS,
Juruselamat kami teralami lagi dalam hidup kami sekarang. Ampunilah kami atas segala pelanggaran
kami, tolonglah kami untuk menjawab kasihMu yang besar dengan membagikan kasihMu kepada orang
lain, dan sesama kami. Didalam nama YESUS KRISTUS kami berdoa. Amin

MENYANYI KJ NO. 27:1-2 MESKI TAK LAYAK DIRIKU


MESKI TAK LAYAK DIRIKU, TETAPI KAR’NA DARAHMU
DAN KAR’NA KAU MEMANGGILKU, ‘KU DATANG, YESUS, PADAMU.
SEBAGAIMANA ADANYA JIWAKU SUNGGUH BERCELA,
DARAHMULAH PEMBASUHNYA; ‘KU DATANG, TUHAN, PADAMU.

PF :           
Dengarkanlah berita anugerah Allah bagi kita disampaikan………………
“Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang
tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang
kekal.” (Yohane 3:16)
MENYANYI KJ NO. 96: 1, DI MALAM SUNYI BERGEMA
DI MALAM SUNYI BERGEMA NYANYIAN MULIA.
MALAIKAT TURUN MENDEKAT DENGAN BERITANYA,
“SEJAHT’RA BAGI DUNIA, T’LAH DATANG PENEBUS.”
HENINGLAH BUMI MENDENGAR NYANYIAN YANG KUDUS.

PENGHAYATAN KELAHIRAN JURUSELAMAT


SEMUA LAKI-LAKI :
Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikanuntuk kita; lambang
pemerintahan ada diatas bahuNya dan namaNya disebutkan orang; Penasihat ajaib, Allah yang perkasa,
Bapa yang kekal, Raja Damai.
SEMUA PEREMPUAN :
Tetapi engkau hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil diantara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan
bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah Israel yang permulaannya sudah sejak purbakala sejak
dahulu kala.
PF :
Ditengah-tengah kepanikan Yusuf dan Maria, karena masih bersalin bagi Maria sudah dekat, ditambah
sudah tidak ada lagi tempat penginapan bagi mereka, hingga akhirnya mereka menemukan tempat, yakni
sebuah kandang ternak yang kotor. Disitu ada sebuah palungan tempat makan para ternak. Ya,... tempat
yang bukan hanya sederhana, melainkan kotor dan hina. Ditempat inilah Maria melahirkan bayi Yesus.
REMAJA & PEMUDA :
Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin, dan ia melahirkan seorang anak laki-
laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan,
karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan. (Lukas 2:6-7)

MENYANYI KJ NO. 81 : 1 “O, DATANGLAH IMANUEL”


O, DATANGLAH IMANUEL, TEBUS UMATMU ISRAEL
YANG DALAM BERKELUH KESAH MENANTIKKAN PENOLONGNYA
BERSORAKLAH HAI ISRAEL MENYAMBUT SANG IMANUEL

PF :       
Malam itu, Betlehem sangat sunyi dan dingin. Di sebuah padang di sudut kota Betlehem, ada gembala-
gembala yang sedang menjaga kawanan ternak mereka. Dalam kesunyian ini tiba-tiba mereka dikejutkan
dengan kehadiran Malaikat Tuhan yang berdiri di dekat mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar meliputi
mereka. Para gembala pun menjadi takut........

DIAKEN :
          “Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu
kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di
kota Daud. Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin
dan terbaring di dalam palungan." Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah
besar bala tentara sorga yang memuji Allah, katanya: "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi
dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya." (Lukas 2: 10-14)

PENYALAAN LILIN (Jemaat Berdiri)


PF :  Marilah kita bersama menyalakan lilin-lilin ini untuk mewujudkan kedamaian dan
kerukunan di antara saudara-saudara serta kita sama-sama bertekad untuk menjadi
terang yang membawa kasih, damai dan penghiburan bagi hidup keluarga kita dan
bagi orang-orang disekitar kita. Marilah kita menyalakan lilin-lilin yang sudah disiapkan
sebagai simbol kehadiran Kristus dihati kita.
MENYANYI KJ NO. 92 : 1,2 MALAM KUDUS
1.MALAM KUDUS, SUNYI SENYAP; DUNIA TERLELAP.
HANYA DUA BERJAGA TERUS AYAH BUNDA MESRA DAN KUDUS;
ANAK TIDUR TENANG, ANAK TIDUR TENANG.
2.MALAM KUDUS, SUNYI SENYAP. KABAR BAIK MENGGEGAP;
BALA SORGA MENYANYIKANNYA, KAUM GEMBALA MENYAKSIKANNYA:
“LAHIR RAJA SYALOM, LAHIR RAJA SYALOM!”
3. MALAM KUDUS, SUNYI SENYAP. KURNIA DAN BERKAT
TERCERMIN BAGI KAMI TERUS DI WAJAHMU, YA ANAK KUDUS,
CINTA KASIH KEKAL, CINTA KASIH KEKAL.

PF :
Terhadap lilin yang menyala-nyala ini, dengarkanlah perkataan Nabi Yesaya : “Bangkitlah, menjadi
teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan TUHAN terbit atasmu.”
(Jemaat duduk, Setelah penyalaan lilin, lampu dinyalakan)

PEMBACAAN ALKITAB
KHOTBAH
PERSEMBAHAN
PF :     
Berita kelahiran Yesus langsung bergema. Para majus yang melihat fenomena alam yang tidak biasa, -
karena ada sebuah bintang yang cahayanya sangat terang--, langsung mengerti bahwa ada seorang raja
besar baru lahir. Mereka mencari dengan segenap kemampuan mereka, dan akhirnya tiba di kota mungil
Betlehem, dan berjumpa dengan bayi Yesus, mempersembahkan emas, kemenyan dan mur, sebagai
pemberian yang tulus bagi Yesus kristus Sang Raja Damai.
        Marilah kita juga memberikan persembahan dengan tulus dan sukacita, sebagai tanda syukur atas
keselamatan yang datang dalam kelahiran Yesus Kristus di Betlehem.
Sambil memberi persembahan…..
Menyanyi KJ No. 123 S’LAMAT S’LAMAT DATANG
1. S’LAMAT S’LAMAT DATANG YESUS TUHANKU
JAUH DARI SORGA TINGGI KUNJUNGANMU
S’LAMAT DATANG, TUHANKU KE DALAM DUNIA.
DAMAI YANG KAU BAWA TIADA TARANYA. SALAM, SALAM !.
2. “KYRIE ELEISSON”: TUHAN, TOLONGLAH!
SEMOGA KIDUNG KAMI TAK BERCELA.
BUNDAMU MARIA DIBERI KARUNIA
MELAHIRKAN DIKAU KUDUS DAN MULIA. SALAM, SALAM!
3. NYANYIAN MALAIKAT NYARING BERGEMA;
GEMBALA MENDENGARNYA DI EFRATA:
“KRISTUS SUDAH LAHIR, HAI PERCAYA KABARKU!
DALAM KANDANG DOMBA KAU DAPAT BERTEMU.” SALAM, SALAM!
4. DATANG ORANG MAJUS IKUT BINTANGNYA,
MEMBAWA PEMBERIAN DAN MENYEMBAH.
YANG DIPERSEMBAHKAN: KEMENYAN, EMAS DAN MUR;
PADA JURUS’LAMAT MEREKA BERSYUKUR. SALAM, SALAM!
DOA UMUM
               (diakhiri Doa Bapa Kami)

NYANYIAN PENUTUP (Jemaat berdiri)


MENYANYI KJ. 100 MULIAKANLAH
MULIAKANLAH, MULIAKANLAH TUHAN ALLAH, TUHAN ALLAH MAHATINGGI!
DAMAI SEJAHT’RA TURUN KE BUMI BAGI ORANG PENGASIHANNYA.
MULIAKANLAH TUHAN ALLAH! DAMAI SEJAHT’RA TURUN KE BUMI BAGI ORANG,
BAGI ORANG PENGASIHANNYA, BAGI ORANG PENGASIHANNYA.
MULIAKANLAH, MUIAKANLAH TUHAN ALLAH, TUHAN ALLAH MAHATINGGI!
DAMAI SEJAHT’RA TURUN KE BUMI BAGI ORANG PENGASIHANNYA.
AMIN, AMIN, AMIN.

PF :
“Kasih karunia dan damai sejahtera yang nyata dari Allah dalam kelahiran Tuhan Yesus Kristus
dan persekutuan Roh Kudus, menyertai saudara-saudara sekarang sampai selama-lamanya,
Amin.”
PF+J          : Amin …, Amin …, Amin .., (dinyanyikan)

NYANYIAN AKHIR (OLEH PROKANTOR)


SELAMAT HARI NATAL, SELAMAT HARI NATAL
SELAMAT HARI NATAL DAN TAHUN BARU,
SALAM BAGIMU SEKALIAN,
SELAMAT HARI NATAL DAN TAHUN BARU.

Majelis Jemaat GKST Hosana Petumbea


Mengucapkan :
Selamat Hari Natal 25 Desember 2020
&
Selamat Tahun Baru 01 Januari 2021

---Immanuel---
!

Anda mungkin juga menyukai