Sel sebagai
pengendali seluruh
Sel menjadi
kegiatan dalam
komponen dasar
tubuh, seperti
penyusun tubuh
reproduksi, sintesis
makhluk hidup
protein, pertumbuhan
dan perkembangan
Unit Hereditas
Tipe
sel
Sel
Prokariotik Sel Eukariotik
Sel Prokariotik
Prokariotik merupakan sel yang tidak memiliki nucleus (inti) atau tidak
memiliki membran inti yang memisahkan materi genetik di inti sel dengan bagian
sel lainnya. Sel prokariotik tidak memiliki membran inti sehingga bahan inti yang
berada dalam sel mengadakan kontak langsung dengan protoplasma. Sel
prokariotik tetap memiliki materi genetik berupa DNA yang terletak pada
nukleoid. Contoh organisme prokariotik, yaitu bakteri, Eubacteria, dan
Cyanobacteria
Sel Eukariotik
1. Sel merupakan unit terkecil makhluk hidup, jadi sel merupakan unit …….. dari
makhluk hidup.
a. Fungsional, struktural dan hereditas
b. Fungsional, terkecil, dan hereditas
c. Fungsional, hereditas, dan sempurna
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
3. Selain sebagai unit struktural, sel juga merupakan unit fungsional. Analisislah
mengapa sel sebagai unit fungsional!
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
4. Berdasarkan tipenya, sel dibedakan mejadi 2. Jelaskan perbedaannya dan beri
contoh! (minimal 2)
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
Cocokkan jawabanmu
dengan kunci jawaban!!
Jawaban benar
Soal pilihan ganda : x 100
25 Tulis Nilai
kalian ya
Jawaban benar
Soal uraian : x 100
75
Jumlahkan nilai pilihan ganda dan uraian. Jika nilai
kalian 75 keatas, kalian berhasil dan bisa
melanjutkan ke kegiatan 2
Modul Pembelajaran Remedial Sel | 6
2. KOMPONEN KIMIAWI
SEL
Makromolekul merupakan molekul besar yang terdiri atas banyak atom atau
building block. Penyusun sel hidup memiliki tujuh makromolekul.
Asam
Karbohidrat Lipid Protein
Nukleat
2.1 Karbohidrat
2.2 Lipid
2.5 Vitamin
Vitamin memang dibutuhkan dalam jumlah kecil, akan tetapi ia harus ada
untuk menunjang berbagai fungsi sel dalam proses metabolismenya. Peran
vitamin adalah mempertahankan fungsi metabolisme, pertumbuhan, dan sebagai
penghancur radikal bebas . Beberapa contoh vitamin yang saat ini telah ditemukan
antara lain A, B1, B2, B3, B5, B6, B12, C, D, E, K dan H.
2.6 Air
Air adalah senyawa utama komponen kimiawi sel yang jumlahnya terbesar
dalam menyusun sel (50 – 65% berat sel). Air adalah komponen esensial cairan
tubuh yang terdiri dari plasma darah, cairan intrasel (sitoplasma), dan cairan
ekstrasel. Air dalam sel berfungsi sebagai pelarut dan katalisator beberapa reaksi
biologis.
2.7 Mineral
Cocokkan jawabanmu
dengan kunci jawaban!!
Jawaban benar
Soal pilihan ganda : x 100
25 Tulis Nilai
kalian ya
Jawaban benar
Soal uraian : x 100
75
Jumlahkan nilai pilihan ganda dan uraian. Jika nilai
kalian 75 keatas, kalian berhasil dan bisa
melanjutkan ke kegiatan 3
.
Sebuah sel mempunyai tiga
bagian utama yaitu
membrane plasma,
sitoplasma dan nukleus.
Nukleus atau inti sel
merupakan organel terbesar
Sel Hewan
Filamen
Mitokondria
Intermediet
Membran Plasma
Ribosom
Retikulum
Endoplasma Mikrotubulus
Kasar
Sentrosom
Nukleus
Nukleolus Mikrofilamen
Kromatin
Lisosom
Vesikel Sekretori
Vesikel Golgi Peroksisom
Sitoplasma Vakuola
Plasmodesmata Sitoskeleton
Vesikel
Membran Sel bermembran
Dinding Sel
Kloroplas
Retikulum
Endoplasma Halus
Vakuola
Ribosom
Mitokondria
Peroksisom
Sitoplasma Nukleus
Pori Nukleus
Vesikel
Selubung Nukleus
Golgi
Badan Golgi Retikulum Nuleoulus
Endoplasma
Kasar
Gambar 4 Fosfolipid
Sumber : Campbell, dkk (2012)
Kepala
Bersifat hidrofilik
Ekor
E
Bersifat hidrofobik
Gambar 5 Lipid
Sumber : Dokumen Pribadi
Berdasarkan letaknya, protein membran dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu
1. Protein integral (intrinsik) merupakan protein yang letaknya tertanam
diantara bilayer fosfolipid
2. Protein periferal (ekstrinsik) merupakan protein yang letaknya pada
permukaan luar maupun permukaan dalam membran
Komposisi
protein dan
lipid antara sisi
dalam dan sisi
luar membran
Gambar 6 Protein Membran
bersifat
Sumber : Campbell, dkk (2012) asimetris
Glikoprotein
Glikolipid
3.2 Sitoplasma
Sitoplasma merupakan cairan sel yang terletak didalam sel, diluar inti sel
dan organela sel. Sitoplasma berbentuk cairan koloid. Sitoplasma dapat
Nukleus merupakan bagian paling penting bagi sel. Membran inti tersusun
daribahan lipid dan protein. Nukleus merupakan pusat pengendali aktivitas sel.
Disekeliling nukleus terdapat pori yang memungkinkan beberapa macam
substansi dapat melintasinya, baik dari dalam nukleus ke sitoplasma maupun
sebaliknya. Didalam nukleus terdapat plasma inti ( nukleoplasma ), anak inti (
nukleolus ), dan materi genetik berupa benang-bennag kromatin.
Fungsi Nukleus
1. Mengontrol sintesis protein
2. Mengendalikan proses
metabolism sel
3. Menyimpan informasi genetik
berupa DNA
4. Tempat replikasi DNA
3.5 Retikulum
Endoplasma
Retikulum endoplasma merupakan sistem yang sangat luas, membran di
dalam sel berupa saluran-saluran dan tabung pipih. Retikulum endoplasma lebih
tipis dari membran plasma. Komposisi kimia tersusun atas lipoprotein. Retikulum
endoplasma dibedakan menjadi dua jenis, yaitu :
1. Retikulum endoplasma halus ( tidak bergranula ), permukaan RE halus tidak
ditempeli oleh ribosom. RE halus berperan dalam proses sintesis lipid,
metabolisme karbohidrat dan menetralisasi racun.
2. Retikulum endoplasma kasar ( bergranula) permeukaannya ditempeli oleh
ribosom. RE kasar membentuk fosfolipid dan sintesis protein.
Badan golgi terdiri atas tumpukan kantong membrane pipih sisterna dan
vesikula. Struktur badan golgi berupa berkas kantung yang berbentuk cakram
bercabang yang memiliki serangkaian pembuluh yang kecil dibagian ujung. Sel
hewan memiliki 10-20 badan golgi, sedangkan sel tumbuhan mengandung ratusan
badan golgi. Badan golgi berfungsi sebagai berikut.
Pusat produksi, pergudangan, penyortiran, dan pengiriman produk sel.
Berperan dalam sekresi sel.
Membentuk dinding sel pada sel tumbuhan.
Membentuk akrosom.
3.7 Lisosom
3.8 Peroksisom
3.9 Mitokondria
ATP Sintase
Membran batas dalam
Matriks
s
Ribosom Krista
Granula
Membran Dalam
Membran Luar
Gambar 11 Mitokondria
Sumber : http://inti-sari-biologi.blogspot.co.id
3.10 Plastida
Lumen
Granum Lamela
Tilakoid
Gambar 12 Kloroplas
Sumber : Campbell, dkk (2012)
3.11 Vakuola
Sentrosom hanya dijumpai pada sel hewan. Bentuk sentrosom bulat kecil.
Organela ini terdapat di dekat inti, berperan dalam proses pembelahan sel.
Didalam sentrososm terdapat satu pasang sentriol dan diliputi oleh sitoplasma
yang disebut sentrosfer. Sentrosom berfungsi sebagai pusat pengorganisasian
mikrotubulus utama dari sel hewan. Sentriol berfungsi sebagai pengatur
pembelahan dan pemisahan kromosom selama pembelahan sel.
3.13 Sitoskeleton
Mikrofilamen
Filamen Mikrotubul
Intermediet a
Gambar 13 Sitoskeleton
Sitoskeleton merupakan kerangka sel yang kuat dan lentur berupa jalinan
serabut yang tersebar diseluruh sitoplasma. Berdasarkan ukurannya, sitoskeleton
dibedakan menjadi tiga, yaitu mikrotubula, filamen intermediet dan mikrofilamen.
Mikrofibil
Selulosa
Membran
Plasma
Protein
Terlarut
1. Organel sel di bawah ini yang tidak dimiliki oleh ael tumbuhan yaitu ...
a.sentriol
b.vakuola
c.glioksisom
d.ribosom
e. Peroksisom
2. Bagian sel yang memiliki fungsi untuk mengatur keluar masuknya zat dari dan
ke dalam sel yaitu ...
a. mitokondria
11
19
2
18
3
17
4
16
15 5
14
6
13
7
12 8
9
11 10
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Jawaban benar
Soal pilihan ganda : x 100
25 Tulis Nilai
kalian ya
Jawaban benar
Soal uraian : x 100
75
Jumlahkan nilai pilihan ganda dan uraian. Jika nilai
kalian 75 keatas, kalian berhasil dan bisa
melanjutkan ke kegiatan 4
Transpor zat dibedakan menjadi dua, yaitu transport aktif dan transport pasif
1. Difusi
Difusi adalah proses pergerakan molekul/zat terlarut dari daerah
konsentrasi tinggi ke daerah konsentrasi lebih rendah. Contoh difusi, yaitu
sebagai berikut.
Larutnya gula dalam air
Menyebarnya bau harum parfum di ruangan
Perubahan warna air saat diberi teh
Gambar 15 Difusi
Sumber : http://www.jendelasarjana.com
Gambar 16 (a) difusi terfasilitasi saluran protein (b) difusi terfasilitasi oleh protein transport
Sumber: Nafiun (2012)
3. Osmosis
Osmosis adalah perpindahan molekul pelarut/air dari daerah dengan
konsentrasi tinggi ke daerah dengan konsentrasi rendah melewati membran
semipermeable sampai kondisi kesetimbangan telah tercapai. Contoh peristiwa
osmosis, yaitu sebagai berikut.
Kentang yang direndam larutan garam mengalami penurunan massa
Tubuh siput saat diberi garam akan menyusut
Penyerapan air dan mineral oleh akar
4.2Transpor Aktif
Peristiwa transpor aktif dibedakan menjadi dua, yaitu endositosis dan eksositosis.
Eksositosis
Eksositosis adalah proses keluarnya suatu zat ke luar sel. Proses ini
terdapat pada proses kimia yang terjadi dalam tubuh kita, misalnya proses
Endositosis
Gambar 18 Fagositosis
Sumber : http://indonetedu.blogspot.com
2. Pinositosis
Pinositosis merupakan peristiwa masuknya sejumlah kecil medium
kultr dengan membentuk lekukan-lekukan membran sel. Peristiwa ini dapat
terjadi bila konsentrasi protein dan ion tertentu pada medium sekeliling sel
sesuai dengan konsentrasi di dalam sel.
Keterangan gambar
1. Molekul-molekul medium kultur mendekati membran sitoplasma.
2. Molekul-molekul mulai melekat (menempel) pada plasma, hal ini
terjadi karena adanya konsentrasi yang sesuai antara protein dan ion
tertentu pada medium sekeliling sel dengan di dalam sel.
3. Mulai terbentuk invaginasi pada membran sitoplasma.
4. Invaginasi semakin ke dalam sitoplasma.
5. Terbentuk kantong dalam sitoplasma dan saluran pinositik.
6. Kantong mulai lepas dari membran plasma dan membentuk
gelembunggelembung kantong.
7. Gelembung-gelembung kantong mulai mempersiapkan diri untuk
melakukan fragmentasi.
8. Gelembung pecah menjadi gelembung yang lebih kecil.
1. Transpor zat dibedakan menjadi dua, transpor zat melalui membran tanpa
memerlukan energi merupakan transpor zat jenis……
a. Transpor aktif
b. Transpor pasif
c. Transpor mineral
d. Transpor air
e. Transpor energy
2. Perhatikan gambar dibawah ini!
Jawaban benar
Soal pilihan ganda : x 100
25
Tulis Nilai
kalian ya
Jawaban benar
Soal uraian : x 100
75
Jumlahkan nilai pilihan ganda dan uraian. Jika nilai
kalian 75 keatas, kalian berhasil dan bisa
melanjutkan ke kegiatan 4
o Sel merupakan unit struktural dan unit funsional terkecil makhluk hidup.
Berdasarkan tipenya sel dibagi menjadi 2, yaitu sel prokariotik dan sel
eukariotik. Sel prokariotik merupakan sel yang belum memliki inti atau tidak
memiliki inti. Sel eukariotik merupakan sel yang sudah memiliki inti.
o Biomolekul merupakan senyawa kimiawi hasil dari akivitas sel. Terdapat
perbedaan komposisi senyawa penyusun tubuh hewan dengan tumbuhan.
o Makromolekul merupakan molekul besar yang terdiri atas banyak atom atau
blok penyusun sel hidup memiliki empat makromolekul, yaitu karbohidrat,
protein, lipid, dan asam nukleat.
o Perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan
Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Uji Pemahaman I
Pilihan Ganda
1. A (5)
2. C (5)
3. D (5)
4. B (5)
5. A (5)
x
×100
25
Uraian
1. Sel merupakan unit struktural dan unit fungsional terkecil pada makhluk hidup
(15)
2. Sel sebagai unit fungsional, yaitu sel menjadi komponen dasar penyusun tubuh
makhluk hidup, sedangkan sel sebagai unit fungsional, yaitu sel sebagai
pengendali seluruh kegiatan dalam tubuh, seperti reproduksi, sintesis protein,
pertumbuhan dan perkembangan (20)
Skor
x
×100
75
Pilihan Ganda
1. E (5)
2. B (5)
3. D (5)
4. A (5)
5. A (5)
x
×100
25
Uraian
Skor
x
×100
75
Pilihan Ganda
1. D (5)
2. D (5)
3. C (5)
4. A (5)
5. B (5)
x
×100
25
Skor
x
×100
75
1. B (5)
2. A (5)
3. C (5)
4. E (5)
5. D (5)
x
×100
25
Skor
x
×100
75
Bakhtiar, Suaha. 2011. Biologi untuk SMA dan MA kelas XI. Jakarta : Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional
Biochemistry.2014. Animal Cell Part and Function (Online),
(https://www.withcarbon.com/2014/12/13/animal-cell-parts-and-
functions/) diakses pada 3 Maret 2018.
Campbell, N.A., J.B Reece, dan L.G. Mitchell. 2012. Biologi Edisi Kedelapan
Jilid 2. Jakarta : Erlangga.
Celelestem. Tanpa Tahun. Celulele Stem Pot Ajuta La Repararea Discurilor
Intervertebrale Deteriorate (Online), (https://celulelestem.ro/despre-
celulele-stem/celulele-stem-pot-ajuta-la-repararea-discurilor-
intervertebrale-deteriorate.html) diakses pada 3 Maret 2018.
Genggaminternet. Tanpa Tahun. Pengertian, Fungsi, dan Struktur Sitoskeleton.
(Online), (http://genggaminternet.com/pengertian-fungsi-dan-struktur-
sitoskeleton/) diakses pada 5 Maret 2018
Hanum, Eva Latifah, Ayun N. 2009. Biologi 2. Jakarta : Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional
Hartono, Juni. 2015. Pengertian Pinositosis dan Fagositosis. (Online),
(http://www.biomagz.com/2015/08/pengertian-pinositosis-dan-
fagositosis.htm) diakses pada 7 Maret 2018.
Hisham. 2015. Struktur dan Fungsi Retikulum Endoplasma. (Online),
(http://hisham.id/2015/05/struktur-dan-fungsi-retikulum-endoplasma.html)
diakses pada 5 Maret 2018.