FIELD STUDY MANAJEMAN KEPERAWATAN

LAPORAN

Laporan Pengkajian M5 (Market/mutu)

Dosen Pembimbing : Ns. Dyah Wiji Puspita Sari, M.Kep

Disusun Oleh : M. Saiqul Ulum 30901800116

S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG

2020
 M5 (Market/Mutu)
Analisis Data
Berdasarkan wawancara, beberapa pasien di ruang Baitul izzah 1 berasal dari
7 Kabupaten/kota di jawa tengah diantaranya ; Kota semarang, Kabupaten
Demak, Kabupaten Kudus, Kabupaten Pati, Kabupaten Rembang, Kabupaten
Blora, Kota Purwodadi
Berdasarkan wawancara, latar belakang pasien di ruang Baitul izzah 1 terbagi
menjadi 5 golongan ; Tidak tamat SD/sederajat, tamat SD/sederajat, tamat
SMP/sederajat, tamat SMA/sederajat, Sarjana S1
Berdasarkan wawancara, pekerjaan pasien di ruang Baitul izzah 1 terbagi menjadi
3 profesi ; Buruh, Petani dan Nelayan
Berdasarkan wawancara, usaha yang dilakukan ruangan untuk meningkatkan
mutu pelayanan pasien diantaranya;
a. Proses pelaksanaan supervisi
b. Brifing terkait kendala diruangan
c. Rapat ruangan setiap bulan
Berdasarkan wawancara dapat disimpulkan bahwa terdapat FIC penjaminan mutu
yang melakukan monitoring pelayanan kesehatan yang ada di unit
Berdasarkan data hasil pengkajian , didapatkan bahwa unit penjaminan mutu
diruangan dapat berjalan dengan sangat baik dan sudah terkontrol
Berdasarkan hasil wawancara dapat disimpulkan bahwa tingkat kepuasan pasien
sangat baik, dibuktikan dengan kuisioner yang disebar oleh bagian humas rumah
sakit yang menyatakan pelayanan kesehatan di Ruang Baitul Izzah baik
Berdasarkan wawancara dinyatakan bahwa tidak ada kejadian kasus dekabitus,
kasus flebitis ,kasus medical eror atau salah obat akan tetapi pernah terjadi kasus
pasien jatuh
Berdasarkan wawancara, pasien mengetahui karakteristik penyakitnya dengan
baik, kemudian terkait pemberian informasi pencegahan penyakit pasien
dilakukan oleh dokter
Berdasarkan observasi kebutuhan personal hygiene tergolong dalam 3 golongan ;
Kebutuhan personal hygiene dilakukan secara mandiri dalam kategori baik ,
dilakukan oleh keluarga jarang jika pasien dalam keadaan intermediet, dilakukan
oleh perawat sangat jarang hal ini dilakukan jika pasien dalam keadaan pasca
operasi, kelumpuhan dan kelemahan