Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN SEDERHANA PEMASARAN

PRODUK MAKANAN RINGAN

“LURASIN”

Nama Tim Pelaku Usaha :

Farel Ardiansyah Nugroho (16)

Prasetya Arya Wibi Sena (25)

KELOMPOK 11 XI PPLG 3
SMK NEGERI 8 SEMARANG
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
1
A. RINGKASAN EKSEKUTIF

Telur asin adalah istilah umum untuk masakan berbahan dasar telur yang diawetkan


dengan cara diasinkan (diberikan garam berlebih untuk menonaktifkan enzim perombak).
Kebanyakan telur yang diasinkan adalah telur itik.

Target pasar kami bisa dari anak anak sampai dengan orang dewasa. untuk strategi
pemasaran, dikarenakan penggunaan dan kebutuhan internet yang terus meningkat, kita
memanfaatkan internet atau media sosial untuk melakukan promosi. dengan itu, produk
kami akan tersebar luas sehingga bisa mendapat banyak konsumen.

Modal untuk produksi produk kami adalah Rp. 42.500,00. Kami mendapatkan modal
tersebut dari uang pribadi anggota kelompok. rincian untuk keuangan dan lainnya akan
kami jelaskan lebih detail pada halaman selanjutnya.

2
B. DAFTAR ISI
Halaman
Cover …...……………………………………………………………….. 1
A. Ringkasan Eksekutif ………………………………………………… 2
B. Daftar Isi …………………………………………………………….. 3
C. Latar Belakang ………………………………………………………. 4
D. Penerima Manfaat dan Dampak Sosial ……………………………… 4
E. Tim Pelaku Usaha …………………………………………………… 5
F. Aktivitas Bisnis ……………………………………………………… 5
1. Produk …………………………………………………………….. 5
2. Rencana Distribusi ………………………………………………... 5
3. Quality Control …………………………………………………… 5
4. Rencana Produksi Barang ………………………………………… 6
G. Analisis Konsumen ………………………………………………….. 6
H. Bauran Pemasaran ………………………………………………….... 6
I. Analisis S.W.O.T ……………………………………………………. 7
J. Rencana Keuangan …………………………………………………... 8
1. Biaya Startup ……………………………………………………… 8
2. Sumber Pendapatan Modal yang Dibutuhkan …………………….. 9
3. Menghitung HPP ………………………………………………….. 9
4. Perhitungan Balik Modal…………………………………………... 9
K. Logo Brand…………………………………………………………… 10
L. Lampiran……………………………………………………………… 11

3
C. LATAR BELAKANG
Telur asin merupakan salah satu cirri khas bangsa yang sangat terkenal di Indonesia
keberadaannya merupakan suatu pengembangan makanan olahan yang ada di Indonesia.
Telur asin merupakan salah satu makanan yang banyak dijual ditempat tempat umum. Telur
asin merupakan makanan dengar kadar garam tinggi dan dalam pembuatannya bertujuan
agar awet dalam penyimpanan dan memiliki rasa yang khas untuk di nikmati.

Telur asin awalnya dibuat sebagai makanan darurat untuk musim dingin atau ketika telur
ayam sedang sulit ditemukan. Namun, seiring waktu, telur asin menjadi makanan yang
populer dan menjadi bagian dari masakan tradisional di banyak negara.

Selain itu, telur asin juga memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi karena harga jualnya
lebih mahal daripada telur ayam segar. Oleh karena itu, banyak peternak itik atau pengusaha
makanan yang memproduksi telur asin sebagai salah satu sumber pendapatan mereka.

D. PENERIMA MANFAAT DAN DAMPAK SOSIAL


Manfaat :

Telur asin ini memiliki kandungan protein yang tinggi, sehingga produk kami cocok di
gunakan di berbagai hidangan seperti dimakan dengan nasi putih hangat, nasi goreng,
mie instan dan lainnya.

Dampak Sosial :

Telur asin ini memiliki peluang pasar yang cukup besar, karena produk ini memerlukan
sedikit bahan baku dan harganya murah. selain itu, telur asin juga memiliki banyak peminat
sehingga produk ini dapat dijadikan suatu peluang usaha dalam masyarakat.

4
E. TIM PELAKU USAHA

No Nama Tugas / Tanggung Jawab

Pembuatan produk
1. Farel Ardiansyah Nugroho
Pemasaran Produk

Pembuatan produk
2. Prasetya Arya Wibi Sena
Pemasaran Produk

F. AKTIVITAS BISNIS
1. Produk : “ TELUR ASIN ”

2. Rencana Distribusi

Telur asin ini akan kami distribusikan di area SMK Negeri 8


Semarang dan juga di lingkungan masyarakat.

3. Quality Control.

a. Rendam telur dalam air selama 2 menit.


b. Kalau ada telur yang mengambang berarti telur tersebut sudah tidak segar,
lebih baik tidak di gunakan.
c. Bersihkan telur secara perlahan, jangan sampai pecah atau pun retak.
d. Amplas tiap telur secara perlahan.
e. Keringkan telur.
f. Sisihkan.Campur remukkan batu bata dengan air.
g. Aduk rata, jangan sampai encer. Buat bentukan seperti pasta.
h. Masukkan garam dan abu gosok, aduk lagi. Lumuri telur dengan tanah kira-
kira ketebalan mencapai 3 cm.
i. Masukkan telur satu persatu ke dalam ember.
j. Taburi telur yang sudah dilumuri tanah tadi dengan remukkan batu bata
secukupnya. Diamkan selama 14 hari. Setelah semua proses selesai.
k. Setelah 14 hari, bersihkan telur dari pasta kemudian di bersihkan dengan air.
l. Rebus telur dengan api kecil selama 1 jam.
5
4. Rencana Produksi Barang
Target produksi kita adalah sebanyak 12 butir.

G. ANALISIS KONSUMEN
1. Segmenting, kami akan menjual produk kami di lingkungan SMK Negeri 8
Semarang dengan target konsumen siswa, guru dan karyawan, selain itu, kami
juga akan menjual produk kami di lingkungan masyarakat dengan target
konsumen dari anak anak hingga dewasa.

2. Targeting, target konsumen yang kami pilih dari segmenting di atas adalah
siswa, guru dan karyawan smk negeri 8 dan juga masyarakat mulai dari anak
anak hingga dewasa.

3. Positioning, telur asin ini kami jual dengan harga yang cukup tinggi, akan tetapi
produk kami memiliki rasa yang berkualitas. karena kami memproduksi telur
asin ini dengan telur yang berkualitas dan juga bahan bahan yang bagus.

H. BAURAN PEMASARAN
● Product (Produk). Telur asin.

● Price (Harga). Produk akan kami jual dengan harga Rp.4.000,00.

● Place (Tempat Distribusi).

Tempat distribusi yang kami pilih adalah di area sekolah dan juga area perumahan.

● Promotion (Promosi).

produk akan kami promosikan melewati internet atau media sosial


dan juga menawarkan secara langsung kepada teman teman yang
ada di sekolah dan masyarakat sekitar.

6
I. ANALISIS S.W.O.T
S.W.O.T adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi
kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dalam suatu proyek atau suatu spekulasi
bisnis.
 Kelebihan :
1. Mengandung banyak protein
2. Bisa bertahan lama
3. menggunakan telur berkualitas
 Kelemahan :
1. memiliki harga yang cukup tinggi
2. Pengolahan yang kurang higienis
 Peluang :
Peluang didalam bisnis untuk produk ini cukup terbilang sangat positif dikarenakan :
1. Mudah dijangkau
2. Banyak peminat
 Ancaman :
Bisnis merupakan sebuah kegiatan yang memiliki tingkat ancaman yang lumayan
ketat dalam persaingan, berikut merupakan ancaman yang akan terjadi :
1. Banyaknya pesaing
2. Kenaikan harga bahan baku

7
J. RENCANA KEUANGAN

1. BIAYA STARTUP

BBB
Item Jumlah Biaya
Telur bebek 12 butir Rp. 30.000,00

Garam 500 gram Rp. 2.000,00

Batu bata 2 biji Rp. 1.000,00

Abu gosok 4 bungkus Rp. 1.000,00

JUMLAH Rp. 34.000,00

BOP
Item Jumlah Biaya

Air 1 Liter Rp. 500,00

Plastik 12 Lembar Rp. 500,00

Mika telur isi 6 2 Buah Rp. 1.000,00

Gas ¼ Tabung Rp. 5.000,00

Stiker 5 Lembar Rp. 1.000,00

JUMLAH Rp. 8.000,00

BTK
Rp. 500,00 untuk 2 orang
(Pembuatan produk dan pemasaran produk)

2. SUMBER PENDAPATAN MODAL YANG DIBUTUHKAN


Kebutuhan modal (biaya startup) = Rp. 42.500,00 Diperoleh dari :
Modal pribadi (2 orang anggota kelompok @Rp.21.250,00) = Rp. 42.500,00

3. MENGHITUNG HPP
BBB (Biaya Bahan Baku)
8
Telur asin 12 biji = Rp.
30.000,00

Garam 500 gram = Rp. 2.000,00

Batu bata 2 biji = Rp. 1.000,00

Abu gosok 4 bks = Rp. 1.000,00

BOP (Biaya Operasional Pabrik)


1 Liter Air = Rp. 500,00
Plastik 12 lembar = Rp. 500,00
Mika telur isi 6 2 biji = Rp. 1.000,00
Gas = Rp. 5.000,00
Stiker = Rp. 1.000,00
BTK (Biaya Tenaga Kerja)
Rp. 500,00 untuk 2 orang
HPP (Harga Pokok Produksi) = BBB +BOP+BTK
= Rp. 34.000,00 + Rp. 7.500,00 + Rp. 500,00
= Rp. 42.500,00 (@Rp. 3.541,67)
HPP / Biji = Rp. 3.541,67
Laba = HPP x 12%
= Rp. 42.500 x 12% = Rp 5.100,00 (@Rp. 425,00)
Laba / Biji = Rp. 425,00
HJ (Harga Jual) = HPP + Laba
= Rp. 42.000 + Rp. 5.100,00
= Rp. 47.600 / 12= Rp. 3.966,66 (Rp.4.000)

4. PERHITUNGAN BALIK MODAL


BEP = HPP / HJ * 1 butir
= Rp. 42.500,00 / Rp. 4.000,00 * 1
= 10,625 (11 butir)
Jadi, Usaha ini akan balik modal ketika kita menjual telur sebanyak 11 butir.

9
K. LOGO BRAND

10
L. LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai