DISUSUN OLEH :
Fitriani Aliana Bela (06)
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Kami mengangkat usaha cireng ini karena ada beberapa faktor yaitu karena kami
melihat sudah banyak cemilan aci yang dijajakan seperti cilok, cilor, cimol terlalu biasa
oleh karena itu kami membuat suatu inovasi baru tentang aci ini. Tujuan dari usaha kami
ini lebih ditekankan untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal,mengenalkan
inovasi baru dalam mengolah aci dan juga untuk meningkatkan ketrampilan dan
kreatifitas membuat aneka cemilan.
ISI
1. Ciwir adalah nama yang kami buat dari singkatan “Cireng ayam suwir” yang merupakan
cemilan aci, yang terbuat dari tepung tapioka, maizena, damn terigu dicampurkan.
Bahan Baku
Peralatan :
Nama alat
Baskom
Roll
Telenan
Penampan
Pisau
Cetakan
Cobek
Wajan
Panic
Spatula
Perlengkapan
Nama alat Harga
Plastic OPP lem (9x10) Rp 3.000
Lain-lain
Nama alat Total
Isi ulang gas Rp 5.000
Transportasi Rp 5.000
CARA MEMBUAT:
Membuat ayam
1. Cuci ayam hingga bersih, lalu rebus yam dengan daun salam dan daun jeruk
2. Jika sudah matang angkat dan tiriskan
3. Haluskan bawang merah, bawang putih dan cabe
4. Jika ayam sudah dingin disuwir-suwir
5. Tumis bumbu hingga berbau harum
6. Tambahkan gula, garam, kencur bubuk, kunyit bubuk, penyedap rasa secukupnya
7. Tambahkan secukupnya koreksi rasa
8. Jika sudah pas masukkan ayam aduk sebentar lalu tutup, tunggu hingaa air surut
9. Jika sudah surut angkat dan tiriskan
Cara membuat cireng
1. Masukkan 6 sendok tepung terigu lalu 10 sendok tepung tapioka, lada dan
penyedap rasa secukupnya ke dalam baskom
2. Masak mair hingga mendidih lalu tuang kedalam adonan
3. Uleni adonan hingga kalis
4. Ambil sedikit adonan lalu roll adonan menjadi pipih, letakkan dicetakan da nisi
dengan ayam suwir lalu cetak
5. Lakukan hingga adonan habis
6. Siapkan minyak pada wajan lalu nyalakan api sedang dan tunggu sampai panas
7. Masukkan cireng pada minyak panas
8. Goreng cireng hingga golden brown
9. Angkat cireng dan tiriskan lalu tunggu sampai sedikit dingin
10. Cireng masukkan pada plastic
11. Cireng siap dipasarkan
3. Rencana Anggaran
Modal / Pemasukkan
Modal yang penulis keluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar Rp. 53.000
Perhitungan Laba/Rugi
• Laba = ( hasil produksi x harga jual) - modal
= ( 66x Rp. 2.500) – Rp.66.000
= Rp. 165.000 – Rp. 66.000
= Rp. 99.000,- (Laba)
• Persentase Laba =laba/modal x100%
= Rp 99.000/Rp 66.000 x 100%
= 150%
4. Strategi Pemasaran
Karena tempat penjualan disekolah dan luar sekolah maka dari itu target pemasaran kami
adalah siswa,guru dan pembeli luar sekolah. Strategi pemasaran kami yaitu promosi lewat
whatsapp dan menawarkan secara offline.
5. Analisis SWOT
Sebagai acuan untuk menghadapi persaingan dalam bidang usaha dan kemampuan
wirausaha terhadap lingkungan atau pesaing melalui SWOT.
a. Kekuatan ( Strength )
Rasa keyakinan terhadap produk yang berkualitas, karena kami memilih dengan
selektif bahan baku produk yang segar dan bersih, selain itu kepercayaan kami pada
strategis yang menurut kami dapat menguntungkan usaha.
b. Kelemahan (Weakness)
Terdapat kelemahan dalam usaha ini antara lain:
a. Produk tidak tahan lama.
b. Produk mudah di tiru.
c. Harga bahan baku tidak stabil.
c. Peluang ( Oportunity )
Produk ini belum banyak dipasarkan di masyarakat maka dari itu ini menjadi peluang
kami untuk menarik pembeli karena keunikan dari inovasi pengolahan tepung terigu
dan tepung tapioka, selain itu belum banyak yang menjual produk dengan jenis yang
sama. Peluang lain yang kami lihat adalah dengan memasuki musim dingin cemilan
cireng ayam suwir ini cocok untuk dimakan pas hujan ataupun cemilan kalo lagi gabut.
d. Ancaman ( Treath )
a. Persaingan yang tidak sehat.
b. Bahan baku yang tidak stabil.
c. Adanya produk serupa dengan kualitas baik dan harga murah sehingga
menjatuhkan produk sendiri.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Produk cireng ini terinspirasi dari beberapa artikel pengolahan aci yang kami dapatkan
dari internet, dan kami juga menyesuaikan dengan tren cemilan yang tepat untuk
musim panas dan dingin. Berkaitan dengan itu produk cireng ini, kami juga
mengedepankan kesegaran dan kebersihan dalam pengolahan produk sehingga
diharapkan dapat diminati banyak siswa, guru maupun pembeli luar sekolah. Dengan
harga yang menyesuaikan kantong siswa akan menjadi point plus untuk membeli
produk ini.
Saran
Kami menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kami
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan
prososal ini.
Demikian proposal ini, semoga kegiatan usaha kami dapat berjalan dengan baik
dan kami berharap dalam mengembangkan kreatifitas dapat bermanfaat bagi penulis
dan masyarakat. Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang
membantu dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik
dan tepat pada waktunya, sekian terimakasih.
TAMBAHAN PRODUK
“Reseller (Olshop)”